PEMIKIRAN EKONOMI IBN KHALDUN TENTANG MEKANISME PASAR
NASKAH PUBLIKASI Dibuat Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Syariah (muamalah) (S.Sy) Program Studi Syariah (Muamalah)
Disusun Oleh MUHAMMAD FURQAN NIM: I000100020 NIRM: 10/X/02.1.2/T/0382
FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014
PEMIKIRAN EKONOMI IBN KHALDUN TENTANG MEKANISME PASAR Oleh: Muhammad Furqan (NIM: I000100020) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK Perkembangan ekonomi merupakan fundament dasar kehidupan masyarakat dalam mecari penghidupan, untuk melengkapi dirinya dalam semua keadaan dan tahapan hidupnya, agar kemiskinan dan penganguran dapat teratasi ditengah-tengah kehidupan masyarakat, sehingga memunculkan pemikiran Ibn Khaldun tentang ekonomi yang tertuang dalam buku Muqaddimah, yang dikhususkan harga-harga di kota, yang menjelaskan hukum permintaan dan hukum penawaran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan menyimpulkan mengunakan deduktif, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem mekanisme pasar dalam terbentuknya harga menurut Ibn Khaldun. Dengan menggunakan pendekatan induktif dan pendekatan deduktif, penelitian ini dapat menjelaskan peristiwa dalam perkembangan kehidupan ekonomi masyarakat dalam kurun waktu tertentu. Menurut Ibn khaldun terbentuk harga ditentukan oleh peran mekanisme pasar melalui tarik menarik antara hukum pemintaan dan hukum penawaran di pasar. Pada dataran tertentu intervensi pemerintah dibutuhkan untuk menjaga stabilitas harga. yaitu ketika terganggu tindakan distortif oleh para pelaku ekonomi yang sengaja ingin mengacaukan harga pasar. Sebagai pelaksananya diserahkan kepada lembaga hisbah yang memiliki tugas khusus sebagai badan pengawas pasar yang selalu aktif memantau perkembangan fluktuasi harga di pasar. Dengan adanya hisbah diharapkan mekanisme pasar dapat berjalan normal dan harga yang terbentuk mencerminkan aspek keadilan bagi pelaku pasar. Kata Kunci: mekanisme pasar, harga, permintaan, penawaran, dan hisbah. PENDAHULUAN Latar Belakang Allah
SWT
menciptakan
dengan yang lainnya disadari atau
manusia sebagai makhluk sosial. Di
tidak untuk mencukupi kebutuhan
dalam
hidupnya, termasuk yang berkaitan
kehidupan
bermasyarakat
manusia selalu berhubungan satu
dengan ekonomi.
Ilmu ekonomi Islam adalah
ekonomi pada masa Rasulullah SAW
suatu ilmu yang tumbuh dan menjadi
dan Khulafaurrasyidin menunjukkan
gerakan perekonomian Islam sejak
adanya peranan pasar yang besar.
seperempat
yang
Rasulullah SAW sangat menghargai
lalu.Selanjutnya, sebagaimana kita
harga yang dibentuk oleh pasar
ketahui bahwa sistem yang menjadi
sebagai harga yang adil.
hegemon pasca runtuhnya peradaban
Konsentrasi
abad
terhadap
Islam adalah kapitalisme dimana
telah
hampir semua bidang kehidupan
memadai dari para ulama klasik
dipengaruhi filsafat kapitalisme. Dan
seperti Ibn Khaldun. Pemikiran Ibn
pada suatu titik sudah tampak bahwa
Khaldun tentang pasar tidak saja
kapitalisme
dan
mampu memberikan analisis yang
perekonomian
tajam tentang apa yang terjadi pada
dunia, sehingga sekiranya terapi apa
masa itu, tetapi tergolong „futuristik’.
yang cocok untuk mengatasi krisis
Banyak dari pemikiran Ibn Khaldun
global ini.
baru dibahas oleh ekonom-ekonom
menjadi
mulai
penyakit
Pasar
runtuh
adalah
sebuah
yang
mendapatkan
pasar
perhatian
menemukan
kembali
mekansime pertukaran barang dan
mekanisme yang telah ditemukannya
jasa
telah
terlalu banyak yang bisa disebut.
berlangsung sejak peradaban awal
Lebih dari sekedar itu semua, Ibn
manusia. Islam menetapkan pasar
Khaldun
pada kedudukan yang sangat penting
konsep mekanisme pasar ini untuk
dalam
membangun
yang
alamiah
perekonomian.
dan
Praktik
menggunakan
suatu
konsep-
sistem
yang
dinamis dan koheren.Ibn Khaldun
harga akan naik. Namun, bila jarak antar kota dekat dan aman untuk melakukan perjalanan, maka akan banyak barang yang diimpor sehingga ketersediaan barang-barang akan melimpah dan hargaharga akan turun.”1
dibuktikan secara ilmiah sebagai penggagas pertama ilmu ekonomi secara empiris. Ibn khaldun mengkaji problem ekonomi masyarakat dan negara-negara secara empiris dan menjelaskan secara
fenomena
aktual.
menemukan
Ibn
Pengaruh
tinggi
rendahnya
ekonomi
tingkat keuntungan terhadap perilaku
khaldun
pasar, khususnya produsen, juga
dan
mendapat
perhatian
kebutuhan suatu pembagian kerja
Khaldun.
Menurutnya
dan mendesak peran negara di dalam
keuntungan
perekonomian. Ibn Khaldun juga
mendorong tumbuhnya perdagangan,
telah mengunakan konsepsi-konsepsi
sementara tingkat keuntungan yang
ekonomi untuk membangun suatu
terlalu rendah akan membuat lesu
sistem
perdagangan. Sebaliknya jika tingkat
dipahami
keutamaan
dinamis
yang
dimana
mudah
mekanisme
keuntungan
yang
dari
wajar
terlalu
Ibn tingkat akan
tinggi
ekonomi telah mengarahkan kegiatan
perdagangan juga akan melemah
ekonomi fluktuasi jangka panjang.
sebab
Ibn
Khaldun
juga
mendeskripsikan pengaruh kenaikan
akan
menurunkan
tingkat
permintaan konsumen.2 Ibn
Khaldun
sangat
dan penurunan penawaran terhadap 1
tingkat harga. Ia menyatakan, “Ketika barang-barang yang tersedia sedikit, maka harga-
Ibn Khaldun. Muqaddimah.Sebuah Pengantar. Ali Audah. Cet kedua. (Jakarta: Pustaka Firdaus. 1986). Hlm. 2 Adiwarman Azwar Karim. Ekonomi Mikro Islam. (PT. RajaGrafindo: 2007). Hlm. 148
menghargai harga yang terjadi dalam
Ia
pasar
kepada
bebas,
namun
ia
tidak
mengajukan saran-saran kebajikan
lebih
banyak
memfokuskan
faktor-faktor
yang
mempengaruhi harga.
pemerintah untuk mengelola harga. Permasalahan Berdasarkan uraian di atas, rumusan
mekanisme pasar menurut Ibn
masalah yang dikaji dalam penelitian
Khaldun?
ini adalah bagaimana konsep Tujuan Dan Manfaat Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemikiran Ibn Khaldun tentang mekanisme pasar.
hal ini mengenai mekanisme pasar Metodologi
Manfaat teoritik, yaitu menambah
pemikiran yang berhubungan dengan masalah pasar dalam ekonomi Islam.
kedalam
Memberikan
Untuk
membuat
Penelitian
termasuk Bibliografi,
menganalisis,
membuat
interpretasi, serta generalisasi dari kemanfaatan
fakta-fakta, hasil pemikiran, dan ide ide yang telah ditulis oleh para
kepada pelaku bisnis. 2.
ini
karena penelitian ini dilakukan untuk mencari,
Manfaat praktis, yaitu
Pendekatan
Penelitian. Penelitian
wawasan penulis mengenai
1.
dan
kebijakan
dalam bidang ekonomi, dalam
pemikir dan ahli3 yang dalam hal ini
Perkembangan
pemikiran
adalah Ibnu Khaldun tentang pasar.
ekonomi terhadap ekonomi sudah
Dan dilihat dari segi tempatnya
ada sejak beribu-ribu tahun yang
penelitian ini termasuk penelitian
lalu, tapi kelahiran ekonomi sebagai
kepustakaan (library research).4
ilmu sejak terbitnya buku Adam
Pendekatan yang digunakan
Smith tahun 1776 yang berjudul “An
dalam penelitian ini adalah Historis
Inquiry Into the Nature and Causes
Normatif
Pendekatan
of the wealth on Nations”. Dalam
Historis adalah pendekatan yang di
bukunya Ada Smith menekan adanya
gunakan untuk memperoleh data
inviseble
biografi, 5
Pendekatan
pembagian sumber daya, dan peran
Filosofis adalah menganalisis sejauh
pemerintah menjadi sangat dibatasi
mana pemikiran yang di ungkap
kerena akan menganggu proses ini.
sampai
Konsep inviseble hand ini kemudian
Filosofis.
Sedangkan
kepada
landasan
yang
mendasari pemikiran tersebut.6 Mekanisme
Pasar
Menurut
hand
dalam
mengatur
direpresentasikan sebagai mekanisme Ibn
Khaldun
pasar melalui harga sebagai intrumen utamanya. Peran mekanisme pasar dalam
3
M. Nazir. Metodologi Penelitian. (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988), hlm. 62 4
Ibid. Hlm. 54 Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Praktek. (Jakarta: Melthon Putra, 1991), hlm. 25 6 Bakker dkk.Metodologi Penelitian Filsafat.(Yogyakarta: Kanisius 1994), hlm 15 5
pembentukan faktor
harga
hukum
dikarenakan
permintaan
dan
penawaran. Pertama : peran hukum permintaan pendapatan
meliputi
:
tingkat
konsumen,
selera
konsumen, fluktuasi ekonomi, harga
harga di pasar dipengaruhi beberapa
barang yang di minta, harga barang
faktor, pertama, perbedaab tingkat
subsidi, dan faktor lain ( harapan,
kebutuhan
hubungan sosial dan politik). kedua:
primer
faktor yang mempengaruhi hukum
perbedaan jumlah penduduk. Ketiga,
penawaran, meliputi: harga barang
perbedaan kondisi pasar.
yang ditawarkan, biaya produksi dan
faktor tersebut adalah faktor penting
ongkos, tujuan produksi, teknologi
dalam menjelaskan mekanisme pasar
yang
dalam menentukankan terbentuknya
digunakan,
harga
barang
subsidi dan lain hal (faktor sosial dan
itu
sendiri
bertemunya
dikarenakan
permintaan
dan
penawaran terhadap barang di pasar dan membentuk harga. Ibn
khaldun
menjelaskan
dan
(kebutuhan
skunder),
kedua,
Ketiga
harga.
politik). Dan dalam keseimbangan pasar
manusia
Melihat struktur mekanisme pasar menurut Ibn Khaldun di atas dapat
disimpulkan
Khaldun
dan
bahwa,
teori
Ibn
ekonomi
kontemporer pada pasa ini
sama-
sama
bahwa
menjelaskan
mekanisme pasar dan terbentuknya
terbentuknya harga adalah proses
harga dipengaruhi oleh kekuatan
alamiah
tarik
dipengaruhi
menarik
antara
hukum
mekanisme oleh
pasar
yang
kekuatan
permintaan dan penawaran di pasar.
permintaan dan penawaran barang di
Dan
menjelaskan
pasar. Apabila dala suatu kondisi
Keseimbangan hukum permintaan
terjadi permintaan yang tinggi, maka
dan penawaran dalam terbentuknya
penawaran akan menurun. Namun,
Ibn
Khaldun
jika permintaan barang menurun,
diperoleh oleh pedagang, jika laba
maka
rendah,
akan
terjadi
kelebihan
pedagang
terpaksa
penawaran yang menyebabkan harga
melekuidasi saham-sahamnya dan
menurun.
tidak
ketentuan
harga
dapat
memperbaharuinya
menunjukan arah berlawanan dengan
kerana tidak ada modal. Sedangkan
penawaran
pajak
dan
bergerak
searah
dengan permintaan.7
pembangunan
Dalam memproduksi barang di pasar, Ibn Khaldun menjelaskan faktor yang mempengaruhi produksi di pasar, yaitu alam (sumber daya alam), pekerjaan dan modal. Ketiga elemen ini sangat penting untuk menentukan hasil produksi sebuah barang di pasar. Ibn khaldun juga menjelaskan
adalah
faktor-faktor
yang
mempengaruhi distribusi, yaitu gaji
peningkatan
peradaban
dalam
pasar, Ibn Khaldun menjelaskan faktor yang mempengaruhi konsumsi adalah barang kebutuhan pokok dan barang kebutuhan pelengkap arang kebutuhan seluruh sedangkan pelengkap
pokok
diprioritaskan
elemen
masyarakat
barang
kebutuhan
diprioritaskan
kepada
orang-orang yang mempunyai gaya hidup mewah (orang-orang kaya).
tenaga kerja, laba dan pajak. Gaji
Intervensi Negara Dalam Regulasi
tenaga kerja untuk meningkatkan
Harga.
hasil produksi dan kreativitas para buruh,
laba 7
adalah
keuntungan
Al-Khudhairi. Zainal. Filsafat Sejarah Ibn Khaldun. Penj. Ahmadie Rofi „Utsmani. (Bandung: Pustaka Firdaus. 1987). Hlm. 132
Menurut Islam negara memiliki hak untuk ikut campur (intervensi) dalam
kegiatan
dilakukan
oleh
ekonomi
yang
individu-individu,
baik
untuk
kegiatan
Ajaran
ekonomi maupun untuk mengatur
keseluruhan
atau melaksanakan beberapa macam
mekanisme pasar yang bebas. Harga
kegiatan ekonomi yang tidak mampu
keseimbangan dalam pasar yang
untuk dilaksanakan oleh individu-
bebas merupakan harga yang paling
individu. Keterlibatan negara dalam
baik, sebab mencerminkan kerelaan
kegiatan ekonomi pada permulaan
antara
Islam sangat kurang, karena masih
meskipun demikian, terkadang harga
sederhannya kegiatan ekonomi yang
keseimbangan
ketika itu, selain itu disebabkan pula
dengan
oleh daya kontrol spiritual dan
secara
kemantapan jiwa kaum muslimin
tingkat harga ini terlalu tinggi atau
pada masa-masa permulaan yang
rendah, atau juga karena proses
membuat mereka mematuhi secara
pembentukan harga tersebut tidak
langsung perintah-perintah syariat
wajar.
dan
mekanisme pasar juga seringkali
sangat
mengawasi
berhati-hati
menjaga
keselamatan mereka dari penipuan dan
kesalahan.
mengurangi
Semua
kesempatan
ini negara
untuk ikut campur (intervensi) dalam kegiatan ekonomi.
8
Islam
secara
menjunjung
tinggi
produsen
dan
ini
tidak
kepentingan menyeluruh,
Dalam
konsumen,
sesuai
masyarakat baik
dunia
karena
nyata
tidak berjalan dengan baik.9 Regulasi
harga
merupakan
salah satu bagian dari tanggung jawab
pemerintah
untuk
8
A. Muh.al-Assal dan Fathi Abd.Karim. Hukum Ekonomi Islam.
(Jakarta :Pustaka Firdaus. 1999) hlm. 101102 9 Hendri Anto. Pengantar Ekonomika Mikro Islam. (Yogyakarta: Ekonosia. 2003). Hlm. 290
meningkatkan
produktivitas
keseimbangan
harga
di
dan pasar.
dikenal
pasar
dalam
keadaan
normal.
Ketentuan harga dibiarkan sesuai dengan mekanisme alamiah kerja pasar.
Dalam
keadaan
tersebut,
produsen dan konsumen dibiarkan bebas
tawar
menawar
terhadap
barang yang mereka perdagangkan.
(general
GATT merupakan salah satu intrumen dimana sistem ekonomi dunia yang bersandar pada pasar bebas hendak dilakukan.
Melalui
GATT
menjadi
yang
kemudian
WTO, secara sistematis dan intensif agenda negara-negara maju yang didominasi
gagasan
neoliberal
mendesakkan agenda leberalisasi dan perdagangan bebas.
Peran Lembaga Hisbah Perekonomian mengalami
GATT
agremeent on tariffs and trade).10
menurut Ibn khaldun regulasi harga sebenarnya tidak diperlukan apabila
dengan
dunia
perubahan
sejak
GATT
beranggapan
bahwa
dengan perdagangan internasional
dasarwarsa tujuh puluh hingga tahun
yang
2000 an yang bersifat mendasar atau
kemakmuran
struktural
mempunyai
melakukan spesialisasi diri pada
kecenderungan jangka panjang dan
produk tertentu dengan biaya yang
konjungtural.
lebih murah dan kualitas
serta
Perubahan
dan
bebas
akan memberikan pada
negara
yang
lebih
perkembangan ini dikenal orang
kompetitif. Prinsip utama GATT,
dengan istilah
Prinsip pertama ialah most favoured
globalisasi. Ide
tentang globalisasi merupakan hasil dari perjanjian multikultural yang
10
Diklat Mata Kuliah Sistem Ekonomi Indonesia. (Depok: FISIP Universitas Indonesia. 2007). Hlm. 261
nation (MFN), yang berisi ketentuan
adalah non-discrimination, bahwa
bahwa suatu negara memberikan
setiap impor telah masuk ke pasar
perlakuan
domestik suatu negara
negara
yang istimewa kepada partner dagangnya dan
hendaknya juga memperlakukan hal yang
sama
negara
istimewanya
lain
yang
kepada
melakukan
transaksi perdagangan dengan negara yang bersangkutan. Perlakuan ini harus tercermin pada tarif impor, pajak ekspor, dan pungutan lainnya. Prinsip MFN bertujuan agar negara yang
melakukan
perdagangan mengutamakan yang
transaksi
internasional
lebih
sistem multilateral
kooperatif
dari
pada
pembentukan aliansi bilateral dalam perdagangan
internasional.
Pinsip
kedua adalah reciprocity. Penurunan tarif
atau
hendaknya
penghapusan dilakukan
tarif melalui
perundingan dengan negara patner
hendaklah
diperlakukan sama dengan barang domestik. 11 Pada
kenyataannya,
prinsip
prinsip GATT di atas justru banyak dilanggar sendiri oleh negara-negara maju dan yang menjadi korbannya adalah
negara-negara
berkembang.
Dalam
sedang prakteknya
terlihat jelas bahwa GATT dibuat tidak lebih dari untuk kepentingan negara-negara maju, sehingga tidak salah kalau GATT diberi julukan sebagai “The Richman’s Club” Maka untuk mengatasi persoalan yang timbul
akibat
tersebut,
praktek
dilakukanlah
GATT Putaran
Uruguay (Uruguay Round) yang menghasilkan lembaga baru yang bernama World Trade Organization
dagangnya. Sedang Prinsip ketiga 11
Ibid. Hlm. 267
(WTO). Lembaga ini sebenarnya
acuan bagi peran negara dalam pasar
prinsip kerjanya tidak berbeda jauh
yang Islami. Lembaga ini kemudian
dengan
memiliki
dikenal
kewenangan yang lebih besar dan
(market
keputusannya
petugas
GATT
namun
bersifat
mengikat
negara anggotanya. 12 Sejak mengetahui
dengan
nama
controller), dari
al-Hisbah sedangkan
al-hisbah
disebut
dengan Al Muhtasib. 13
awal
Islam
sudah
Menurut Ibn khaldun, peran
bahwa
pasar
bukan
lembaga hisbah hanya pada berbatas menegakkan “amar ma’ruf
nahi
merupakan
mekanisme
yang
sempurna,
terutama
dari
munkar” yang terjadi di pasar,
kemungkinan deviasi terhadap nilai
sedangkan pelanggaran-pelanggaran
dan oralitas yang Islami. Untuk
yang dilakukan di pasar, Ibn Khaldun
menjaga agar pasar dapat berjalan
menyatakan
yang
sesuai
mengendalinya
adalah
dengan
persaingan
yang
berhak penguasa
Islami, maka perlu diadakan lembaga
yang mengurusi mengenai hukum
khusus
untuk
(pengadilan).
praktek
penyimpangan.
mengontrol
dari
Lembaga
yang perannya sudah dilakukan oleh Rasulullah kemudian mendalam
SAW
sendiri
mendapat dari
banyak
ini kajian
pemikir
Baik GATT maupun hisbah memiliki peran yang sama dalam menjalankan
operasinya,
yaitu
sebagai pengawas segala aktivitas perdagangan agar berjalan dengan
muslim, dan sering kali menjadi 13
12
Ibid. Hlm. 268
Hendri Anto. Pengantar Ekonomika Mikro Islam. (Yogyakarta: Ekonosia. 2003). Hlm. 324
baik
dan
tidak
ada
diskriminasikan. oleh
Hisbah
pemerintahan dalam
perdagangan
di
di
dibentuk
tertentu
berperan
lingkup
yang
dan
aktivitas
wilayah
pemerintahan
ruang tersebut.
tingkat
gaya
Sedangkan
hidup
manusia.
faktor
penawaran
menyatakan sikap dari penjual (produsen)
yang
barang
pasar.
di
merupakan
menawarkan Penawaran
hubungan
Sedangkan GATT memiliki ruang
dengan
lingkup
komponen yang menggerakkan
pengawasan
yang
luas
(internasional).
pemintaan.
berbalik
penawaran
Di
adalah
antara
seluruh
akumulasi biaya produksi dan
Kesimpulan
tingkat kreatifitas kerja dalam 1. Menurut
Ibn
Khaldun
terbentuknya harga dipengaruhi oleh
kekuatan
tarik
menarik
antara hukum permintaan dan penawaran
di
pasar.
Faktor
permintaan merupakan pernyataan sikap dari pembeli (konsumen) yang membutuhkan barang, yaitu kebutuhan barang pokok (primer) dan kebutuhan barang pelengkap (sekunder).
Dan
faktor
yang
menggerakkan permintaan adalah nilai kemanfaatan barang dan
memproduksi barang. Pengaruh biaya khaldun
produksi adalah
meningkatnya menurut
Ibn
pajak
dan
pungutan-pungutan lain di kota. Faktor
yang
mempengaruhi
kegiatan produksi, yaitu: alam, tenaga kerja dan modal. faktorfaktor yang yang mempengaruhi kinerja
distribusi,
yaitu:
gaji
tenaga kerja , laba dan pajak. Sedangkan dalam konsumsi, Ibn
Khaldun membagi barang yang di
teori ekonomi kontemporer yang
konsumsi oleh konsumen yaitu
berkembang saat ini, namun Ibn
barang kebutuhan pokok (primer)
khaldun berbeda pendapat dalam
dan barang kebutuhan Pelengkap
melakukan intervensi, pada teori
(skunder).
ekonomi kontemporer, pemerintah
2. Intervensi
dalam
memegang peran yang segnifikan
yaitu
dengan
dalam mengendalikan jalannya
lembaga
hisba,
mekanisme pasar dan melakukan
regulasi harga di laksanakan jika
campur tangan secara langsung
harga di pasar berjalan tidak
terhadap
normal. Lembaga hisbah berperan
transaksi
sebagai penegak “amar ma’ruf
dewasa ini, seperti menentukan
nahi
Sebagai
harga barang, penetapan pajak dan
pelaksananya diserahkan kepada
bea cukai. Sementara Ibn khaldun
muhtasib (petugas hisbah), hisbah
memberi kebebasan bagi pelaku
memiliki tugas sebagai badan
pasar untuk berperan aktif dala
pengawas pasar dengan berperan
menentukan
aktif memantau perkembangan
pasar. Pemerintah tidak boleh
fluktusi harga di pasar.
campur tangan secara langsung
regulasi
pemerintah harga,
membentuk
munkar.
3. Penjelasan Ibn khaldun tentang mekanisme
pasar
dan
berbagai yang
harga
bentuk
berkembang
barang
di
dalam menentukan harga barang
peran
di pasar. Namun, apabila terjadi
pemerintah dalam pembentuknya
fluktuasi harga di pasar yang
harga sangat perpendapat dengan
disebabkan tindak distortif pelaku
pasar yang ingin mempermainkan
Azahra. Azyumardi. Dkk (ed.). 1996.
harga di pasar, maka pemerintah
Ensiklopedi Islam II. Jakarta:
berkenan melakukan intervensi,
Intermasa.
yaitu dengan cara regulasi harga. DAFTAR PUSTAKA
Bakker. 1994. Metode Penelitian Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Al-Assal A. Muh. (dkk). 1999. Hukum
Ekonomi
Islam.
Chamid. Nur.2010.Jejak Langkah Sejarah Pemikiran Ekonomi
Jakarta: Pustaka Firdaus.
Islam.Yogyakarta: Al-Khudhairi. Zainal. 1987.Filasafat Sejarah Penerjemah
Ibn
Pustaka
Belajar.
Khaldun.
Ahmad
Rofi
„Utsmani. Bandung: Pustaka
Joesron.
Suhartati.
Tati
dan
Fathorrozi. M. 2003. Teori Ekonomi Mikro. Jakarta: PT
Firdaus.
Selemba Empat. Anto. Hendrie. 2003. Pengantar Ekonomi
Mikra
Islami.
Karim.
Jakarta: Euis.
Pemikiran
2005.Sejarah Ekonomi
.Adiwarman.
2007.Ekonomi Mikro Islami.
Yoyakarta: Ekonosia. Amalia.
A
PT
RajaGrafindo
Persada.
Islam.
Depok: Gramata Publishing.
Karim. A. Adiwarman. 2012.Sejarah pemikiran islam. Jakarta: PT
Askar.
S.
2009.
Kamus
Arab;Indonesia. Cet I. Jakarta: Senayan Publishing.
Raja Grafindo Persada. Edisi Kelima.
Khaf. Monzer. 1995. Ekonomi Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Ibn
Khaldun.
1986.Muqaddimah.
Sebuah Pengantar karya Ali Audah.
Jakarta:
Pustaka
Firdaus. Rahman. Afzalur. Doktorin Ekonomi Islam.
Yogyakarta:
Dana
Bhakti Wakaf Supriyatno. 2008.EkonomiMikroPerspektif Islam. Malang: UIN Malang Press. Wafi. Ali Abdulwahid. 1985. Ibn Khaldun
riwayat
dan
karyanya. penerjemah Ahmadi Thoha. Jakarta : Grafiti Pers. Yatim.
Badri.
2008.
Sejarah
Peradaban
Islam.
jakarta:
Rajawali Pers.
Yuliadi. Imamudin. 2001. Ekonomi Islam.
Yogyakarta:
Pustaka
Pelajar Offset __________2007. Diklat Mata kuliah Sistem
Ekonomi
Indonesia.
Depok
:
universitas
Indonesia.
FISIP