PEMIKIRAN DAN PERAN SUTAN SJAHRIR DALAM DINAMIKA POLITIK INDONESIA
M IMAM HASIBUAN 080906058
DEPARTEMEN ILMU POLITIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013
Universitas Sumatera Utara
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU POLITIK
MUHAMMAD IMAM HASIBUAN (080906058) PEMIKIRAN DAN PERAN SUTAN SJAHRIR DALAM DINAMIKA POLITIK INDONESIA
ABSTRAK Penelitian ini mencoba mendeskripsikan dan menganalisis pemikiran dan peran Sutan Sjahrir di dalam dinamika politik di Indonesia, serta penelitian ini juga menganalisis mengenai ideology politik yang dianut oleh sutan Sjahrir yaitu Sosialisme kerakyatan. Sebagai seorang tokoh perjuangan kemerdekaan sebelum dan sesudah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, Sutan Sjahrir sebagai tokoh yang paling kontrovesional pada masa itu karena pemikiran Sutan Sjahrir sangat bertolak belakang dengan tokoh-tokoh kemerdekaan yang ada pada saat itu, pemikiran Sutan Sjahrir mempunyai cirri khas yang kompleks karena dalam pemikirannya lebih menekankan kepada faktor masyarkat dan kesejahteraan sosial, yang lebih akrab disebut sebagai Sosialsme Kerakyatan. Sutan Sjahrir adalah seorang Perdana Menteri Indonesia yang pertama yang lebih dikenal sebutannya sebagai kabinet Sjahrir, kabinet Sjahrir ini hanya bertahan sampai tiga periode saja. Dan Sutan Sjahrir juga adalah seorang tokoh pendiri Partai Sosialis Indonesia. Penelitian ini disusun dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengumpulan data kepustakaan dengan menggunakan data sekunder. Teori yang digunakan di dalam penelitian ini adalah teori Marxisme, teori Sosialisme, teori Sosialisme Demokrasi, dan teori Sosialisme Kerakyatan. Teori Marxisme digunkan karena sosialisme itu berawal dari pertentangan kelas yang berada di Eropa Barat untuk membuat suatu negara komunisme, teori sosialisme digunkan karena untuk menju suatu masyarakat komunisme harus melalui fase-fase sosialisme agar tidak ada lagi perbedaan kelas, teori sosialisme demokrat adalah teori sosialisme yang berdasarkan asas demokrasi yang muncul di jerman dari anggota parlemen di jerman. Dan teori sosialisme kerakyatan adalah teori sosialisme yang diperkenalkan oleh Sutan Sjahrir untuk menjunjung tinggi rasa kemanusiaan, karena menurut Sutan Sjahrir sosialisme kerakyatanlah yang paling
Universitas Sumatera Utara
pas untuk diterapkan di Indonesia, melihat kondisi Indonesia yang jauh berbeda dengan Eropa Barat yang masyarakatnya sudah pada masa inustrialisasi. Hasil dari penelitian ini adalah pernan Sutan Sjahrir selama menjabat perdana menteri Sutan Sjahrir berhasil membuat suatu persetujuan dengan Belanda yang dinamakan dengan perjanjian Linggarjati, tujuannya adalah untuk mendapatkan pengakuan kemerdekaan Indonesia dari Belanda, karena pada saat itu Belanda ingin kembali menguasai wilayah jajahannya, meskipun beberapa tokoh tidak setuju dengan perjanjian Linggarjati ini, pemikiran Sutan Sjahrir tentang sosialisme kerakyatan tidak berjalan seperti yang diharapkan olehnya, karena masyarakat belum bisa menerimanya, bisa dilihat dari kegagalan Partai Sosialis Indonesia yang gagal dalam Pemilu 1955, sebab Partai Sosialis Indonesia menjadi tempat menjalankannya misi Sosialisme Kerakyatan Sutan Sjahrir setelah ia tidak menjadi perdana Menteri.
Kata Kunci: Sjahrir, Sosialisme
Universitas Sumatera Utara
UNIVERSITY OF NORTHSUMATERA SCIENCEFACULTY OFSOCIALANDPOLITICALSCIENCE DEPARTMENT OFPOLITICALSCIENCE MUHAMMAD IMAM HASIBUAN(080906058) POLITICAL THOUGHT AND ROLE OF SUTAN SJAHRIR IN INDONESIAN POLITIC ABSTRACT This research is trying to describe and analyze the thought and roles of Sutan Sjahrir in the Indonesian political dynamics. This research also analyze about the political ideology which is used by sutan sjahrir, populist socialism. As a figure who is struggle for freedom before and after the declaration of independence of Republik Indonesia,Sutan Sjahrir is the most controversial figure in that time because the thought of Sutan Sjahrir is really opposite with the othe figures in that time.The thoughts of Sutan Sjahrir having a complex characteristic because in his thought he is more focusing to community and social prosperity, which is usually called Populist Socialism. Sutan Sjahrir is the first Prime Minister of Indonesia which is called Sjahrir Cabinet. This Sjahrir Cabinet only last for only three period. And sutan is also one of the founder of Indonesian Socialist Party. This research is prepared using the research literature method with descriptive approaching method. The data collecting technique is using literature data with using secondary data. In this research the theoty which is used is Marxisme theory,Socialism theory, Democratic Socialism theory, and Populist Socialism theory.Marxisme theory is used because socialism is started from the feud of the classes in the western Europe to made a communism country, Socialism theory is used because we need socialism phases to be a communism population so there will not be any classes difference, Democratic Socialism theory is a Socialism theory which is based on Democracy which was appeared in german from the parlementarian in german. And Populist Socialism theory is a Socialism theory which is introducted from Sutan Sjahrir to uphold humanism, Because according to Sutan Sjahrir Populist Socialism is the best to be applied in Indonesia, looking at the condition of Indonesia which is really different with the Western Europe which is the population already in the Industrialization stage. The result of this research is the role of sutan sjahrir when he took the position of prime minister, Sutan Sjahrir Succeed to make an agreement with Netherlands which is named the Linggarjati agreement, the purpose is to receive the recognition of Indonesian independence from the Dutch, because at that time the Dutch wanted to take back their colonies, even some figures did not agree
Universitas Sumatera Utara
with this Linggarjati agreement, the thoughts of Sutan Sjahrir about the Populist Socialism did not go according to his expectation because the community still can not accepted it, it is proved from the Indonesian Socialist Party failure in the 1955 election, because the Indonesian Socialist Party became the place to run Sutan Sjahris’s Populist Socialism mission after he retired from neing the Prime Minister
Keyword: Sjahrir, Socialism
Universitas Sumatera Utara
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkat nikmat dan anugerah-Nya penulis bisa meyelesaikan skripsi saya ini yang berjudul: Pemikiran Dan Peran Sutan Sjahrir Dalam Dinamika Politik Indonesia. Serta tidak lupa juga penulis sampaikan salawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW beserta para sahabat, semoga para pengikutnya sampai akhir zaman mendapatkan ridho Allah SWT. Skripsi ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan guna memperoleh gelar Sarjana Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Di dalam skripsi ini penulis menguraikan bagaimana pemikiran tokoh Sutan Sjahrir dan Peran Sutan Sjahrir dalam dinamika perpolitikan Indonesia, Sutan Sjahrir memiliki sebuah ideologi yang paling ideal menurutnya jika diterapkan di bangsa Indonesia yaitu ideologi Sosialisme Kerakyatan, meskipun Sosialisme yang diterapkan oleh Sutan Sjahrir ini menyimpang dari ajaran Sosialisme yang ada di Eropa Barat tempat kelahirannya Ideologi Sosialisme tersebut, karena Sutan Sjahrir adalah seorang yang humanis dan menjunjung tinggi keadilan sosial, dan Sutan Sjahrir menolak ideologi-ideologi yang bertolak belakang terhadap nilai-nilai kemanusiaan, dan juga Sutan Sjahrir memegang peranan penting dalam pembangunan bangsa Indonesia ini, salah satunya ketika Sutan Sjahrir menjabat sebagi Perdana Menter yang Pertama kalinya di Bangsa Indonesia ini, dan Sutan Sjahrir dikenal dengan Perjanjian Linggarjatinya dalam
Universitas Sumatera Utara
upaya mempertahankan bangsa Indonesia dari Belanda, serta Sutan Sjahrir adalah tokoh pendiri Partai Sosialis Indonesia. Penulis menyadari bahawa masih banyak terdapat kekurangan dari skripsi ini, maka penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi memperkaya materi yang berkaitan dengan skripsi ini. Di dalam masa penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, baik secara moral maupun materi. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: •
Bapak Dr. Warjio, Ph.D. Selaku dosen pembimbing, yang telah membimbing, dan memberikan banyak saran dan masukan yang bermanfaat baik untuk skripsi ini maupun bagi penulis sendiri ke depannya.
•
Bapak Indra Fauzan, S.HI, M.Soc,Sc, selaku dosen pembaca, yang telah banyak memberikan masukan dan dukungan demi kelancaran pengerjaan skripsi saya.
•
Bapak, Prof. Dr. Badaruddin, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
•
Ibu Dra. T. Irmayani, M.Si, selaku Ketua Jurusan Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Suamtera Utara.
•
Seluruh Dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara khusunnya Departemen Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
•
Teristimewa rasa hormat dan terima kasih saya ucapkan kepada kedua orang ua saya tercinta, Bapak Drs. Imran Sanusi Hasibuan, dan Dra Merawati Harahap, yang selama ini telah memberikan dukungan dan semangat agar bisa segera menyelesaikan skripsi saya.
•
Terima kasih banyak buat teman-teman yang telah banyak memberikan masukan, dukungan dan sumbangan bahan penelitian saya. Kepada Aditya
Universitas Sumatera Utara
Hartomo, Anwar ‘Samoth’ Saragih, Dede Ryan Sudhana, Eka Prasetya, Cut Junianty Syahra, serta teman-teman di Ilmu Politik 2008 lainnya yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu. Akhir kata dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkam semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukan. Medan, 26 November 2013 M Imam Hasibuan
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI Abstrak .............................................................................................................................. i Abstrac .............................................................................................................................. iii Kata Pengantar ................................................................................................................ v Daftar Isi ............................................................................................................................ viii BAB I
Pendahuluan ................................................................................................... 1 1.1.Latar Belakang Masalah.................................................................................... 1 1.2.Perumusan Masalah .......................................................................................... 10 1.3.Pembatasan Masalah ......................................................................................... 10 1.4.Tujuan Penelitian .............................................................................................. 10 1.5.Manfaat Penelitian ............................................................................................ 11 1.6.Kerangka Teori ................................................................................................. 11 1.6.1. Marxisme ........................................................................................ 11 1.6.1.1. Pemikiran Marx tentang Perjuangan Kelas........................ 13 1.6.1.2. Teori Marxisme tentang Ekonomi ..................................... 15 1.6.2. Sosialisme ....................................................................................... 15 1.6.2.1.Sosialisme Utopia ............................................................... 17 1.6.2.2.Saint-Simon......................................................................... 17 1.6.2.3.Charles Fourier.................................................................... 18 1.6.2.4.Robert Owen ....................................................................... 19 1.6.3. Sosialisme Demokrat ...................................................................... 21 1.6.4. Sosialisme Kerakyatan .................................................................... 25 1.7.Metode Penelitian ............................................................................................. 28 1.7.1. Metode Penelitian ........................................................................... 28 1.7.2. Teknik Pengumpulan Data .............................................................. 28
Universitas Sumatera Utara
1.7.3. Teknik Analisa Data ....................................................................... 28 1.8.Sistematika Penulisan ....................................................................................... 29
BAB II
BIOGRAFI SOETAN SJAHRIR ........................................................ 30
2.1. Kehidupan Keluarga Sutan Sjahrir .................................................................. 30 2.2. Masa Pelajar Sutan Sjahrir ............................................................................... 33 2.3. Kegiatan Sutan SJahrir Setelah Kembali ke Indonesia .................................... 37 2.4. Masa Pendudukan Jepang ................................................................................ 41 2.5. Masa Revolusi Nasional Indonesia .................................................................. 43 2.6. Sjahrir Perdana Menteri Indnesia Pertama ....................................................... 46 2.6.1. Jatuhnya Kabinet Sjahrir I .................................................................... 48 2.7. Sjahrir Sebagai Perdana Menteri Indonesia Kedua Kalinya ............................. 49 2.7.1. Tantangan Yang DIhadapi Kabinet Sjahrir II ....................................... 50 2.8. Sutan Sjahrir menjadi Perdana Menteri ke Tiga Kalinya ................................. 52 2.8.1.Tantangan Yang Dihadapi Kabinet Sjahrir III ........................................ 53
BAB III ANALISIS DATA .............................................................................................. 56 3.1. Pemikiran Politik Sutan Sjahrir dan Partai Sosialis Indonesia .............................. 56 3.2. Pandangan Sutan Sjahrir Tentang Sosialisme Keraykatan .................................... 59 3.3. Peran Sutan Sjahrir dalam Dinamika Politik Indonesia ......................................... 65 3.4. Peran Sajhrir dan PSI dalam Hubungan Internasional ........................................... 72 3.5. Kontradiksi Pemikiran Sutan Sjahrir dan Soekarno .............................................. 79
BAB IV PENUTUP .......................................................................................................... 84
Universitas Sumatera Utara
4.1.Kesimpulan ............................................................................................................. 84 4.2. Saran ...................................................................................................................... 88
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 90
Universitas Sumatera Utara