FORMULIR PENDAFTARAN PENGHARGAAN KARYA KONSTRUKSI INDONESIA TAHUN 2013
JUDUL KARYA:
PEMBANGUNAN GEDUNG KANWIL DJP SUMUT I DAN KPP DI MEDAN DENGAN SISTEM PRECAST
KATEGORI KARYA :
METODE KONSTRUKSI
Diajukan oleh: Nama / Institusi
: Zainal Arifin / PT. PP (Persero) Tbk.
Bidang Kegiatan
: Kontraktor pada Proyek Gedung Direktorat Jenderal Pajak Sumut I dan KPP Terpadu Medan
Alamat & Telepon
: PT. PP (Persero) Tbk Plaza PP – Wisma Subiyanto Jl. TB. Simatupang No. 57 Pasar Rebo Jakarta Tel. 021 – 8403909/ 8403883, Fax. 021 – 8403914
Pimpinan
: Ir. Bambang Triwibowo 1
DATA UMUM
1.
Nama
: Zainal Arifin / PT. PP (Persero) Tbk
2.
Tanggal Pendirian
: 26 Agustus 1953
3.
Alamat
: PT. PP (persero) Tbk Plaza PP – Wisma Subiyanto Jl. TB. Simatupang No. 57 Pasar Rebo, Jakarta Timur 13760
4.
Telepon
: (021) 8403909/ 8403883
5.
Fax
: (021) 8403914
6.
Email
:
[email protected]
7.
Bidang Pekerjaan
: Construction and Investment
8.
Pemilik Pekerjaan
: Kantor Wilayah I Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I
Jakarta, 23 Oktober 2013
Ir. Taufik Hidayat, M.Tech Corporate Secretary
2
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA PENGHARGAAN KARYA KONSTRUKSI INDONESIA 2013 Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama Jabatan Bertindak untuk dan atas nama*) Alamat
: : : :
Zainal Arifin Project Manager PT. PP (Persero) Tbk Plaza PP - Wisma Subiyanto Jl. TB. Simatupang No. 57 Pasar Rebo – Jakarta 13760 : (021) 8403909/ 8403883 / Fax (021)
No. Telepon/Fax 8403914 Email
:
[email protected]
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa karya koonstruksi yang kami ajukan dengan judul “Pembangunan Gedung Kanwil DJP Sumut I dan KPP di Medan dengan Sistem Precast ” adalah hasil karya cipta saya dan bukan milik atau hasil karya cipta pihak lain baik secara individu maupun kelompok, serta belum pernah kami ajukan pada kegiatan penghargaan maupun lomba sejenis lainnya. Bila di kemudian hari ternyata pernyataan yang saya/kami buat ini tidak benar, maka saya membebaskan Panitia/Penyelenggara Penghargaan Karya Konstruksi Indonesia 2013 termasuk Dewan Juri dari tuntutan pihak ketiga serta bersedia untuk menerima sanksi sebagai berikut : 1. Secara otomatis tidak diikutsertakan dalam proses penjurian 2. Dicabut penetapannya sebagai pemenang/penerima Penghargaan Karya Konstruksi Indonesia 2013 dan wajib mengembalikan seluruh penghargaan yang telah diterima. 3. Diajukan secara pidana apabila karya yang kami ajukan di kemudian hari terbukti bukan merupakan karya orisinil kami atau merupakan jiplakan/tiruan/pengakuan atas karya pihak lain. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Jakarta, 23 Oktober 2013 Yang membuat pernyataan,
Zainal Arifin
3
DATA UMUM PROYEK
1. Nama Proyek
: Gedung Ditjen Pajak Sumut I & KPP Terpadu Medan
2. Lokasi
: Jl. Sukamulia No. 17A, Medan
3. Pemilik Proyek
: Kantor Wilayah I Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I
4. Konsultan Perencana
: PT. Patroon Arsindo & CV. Biro Bangunan Sitompul
5. Konsultan MK
: PT. Yodya Karya (Persero)
6. Kontraktor
: PT. PP (Persero) Tbk
7. Nilai Kontrak + PPN
: Rp. 153.541.245.908,- (Tahap 1-7)
8. Waktu Pelaksanaan
: 851 hari kalender (Tahap 1-7)
9. Waktu Pemeliharaan
: 180 hari kalender
10. Sumber Dana
: APBN
11. Sifat Kontrak
: Lumpsum Fixed Price
4
BAB 1 ABSTRAKSI
Adanya gedung perkantoran terpadu di Medan yang mampu melayani dan memudahkan masyarakat dalam membayar pajak menjadi perhatian Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara. Sebelumnya, kantor-kantor pelayanan pajak di Medan khususnya, tersebar di berbagai kawasan.
Gambar 1. Gedung Kanwil DJP Sumut I dan KPP di Medan Gagasan menyatukan berbagai kantor layanan pajak pada satu areal merupakan langkah maju. Selain
memudahkan masyarakat
pembayar pajak juga memberi
berbagai manfaat strategis bagi Ditjen Pajak Sumut dan kantor layanannya selaku stakeholders. PT. PP (Persero) Tbk mendapat
kepercayaan membangun Gedung Kanwil
Ditjen Pajak Sumut I dan KPP di Medan. Proyek ini berlangsung selama tujuh tahap
5
pelaksanaan, dimulai tahun 2006 sampai tahun 2012. Sumber dana berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) melalui proses tender. Dalam implementasinya, proyek ini menekankan pentingnya aspek ramah lingkungan (green construction) dan manajemen Quality Safety, Health and Environment (QSHE). Inovasi juga dilakukan di bidang konstruksi. Bentuknya, melalui penerapan sistem precast untuk balok dan plat lantai. Inovasi ini merupakan terobosan dalam penghematan biaya, meminimalkan penggunaan tenaga kerja, efisiensi waktu serta lebih aman. Pembangunan Kantor Pelayanan Pajak Terpadu di kota Medan ini merupakan proyek standar percontohan gedung kantor pajak terpadu lainnya di kota-kota besar Indonesia yang menjunjung nilai efektif dan efisien yang dapat memberi nilai tambah bagi stakeholders.
Gambar 2. Kondisi Awal Lokasi proyek I.1. Latar Belakang Latar
belakang pemakaian sistem precast pada proyek ini adalah adanya
kendala masalah waktu pelaksanaan yang sempit dan bertepatan dengan akhir tahun anggaran, sehingga perlu adanya pemanfaatan penyerapan dana.
Pelaksanaan
pekerjaan precast yang terdiri dari Precast balok sistem U-Shell dan Precast Plat Half Slab. Pabrikasi semua precast dilaksanakan di tahap 1 di tahun 2006 dan untuk Install Precast dilaksanakan di tahap 2 dan 3 di tahun 2007 dan 2008. Dasar Pemikiran pemakaian sistem precast adalah : 1. Mengingat waktu pelaksanaan yang singkat. 2. Balok & plat pracetak dapat diproduksi lebih dulu 3. Sistem ini memiliki kontrol kualitas & mutu yang lebih bagus. 4. Tenaga kerja dapat lebih terpantau
6
Persyaratan Pemakaian Metode Precast
Plat Lantai dibuat 1 arah (One Way Slab)
Pemilihan Balok Precast masif/U-SHELL tergantung capasitas TC/ Crane.
Plat dibuat Half slab dengan ketebalan min 6 cm atau setengah tebal plat.
Dimensi besi beton kolom dipakai diameter besar (≥ D19), agar mendapatkan space cukup untuk joint balok precast
Lokasi pabrikasi precast tersedia di lapangan.
7
I.2. Data Proyek
Gambar 3. Lokasi Proyek Nama Proyek
: Pembangunan Gedung Kanwil DJP Sumut I dan KPP di Medan
Pemberi Tugas
: Kantor Wilayah I Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I, Departemen Keuangan RI
Konsultan Perencana
: PT. Patroon Arsindo
CV. Biro Bangunan Sitompul Konsultan MK
: PT. Yodya Karya ( Persero)
Kontraktor
: PT. PP (Persero) Tbk
Sifat Kontrak
: Lump Sum Fixed Price
8
NO
LANTAI
1
Basement
3,795.00 M2
2
Lantai 1
3,012.26 M2
3
Lantai 2
3,012.26 M2
4
Lantai 3
3,012.26 M2
5
Lantai 4
3,012.26 M2
6
Lantai 5
3,012.26 M2
7
Lantai 6
3,012.26 M2
8
Lantai 7
3,012.26 M2
9
Lantai 8
3,012.26 M2
10
Lantai 9
1,507.64 M2
11
Lantai Atap
1,507.64 M2
TOTAL
LUAS LANTAI M2
30,908.36
M2
I.3 Lingkup Pekerjaan Lingkup Pekerjaan Tahap Satu (I) 2006 : 1. Tiang pancang 2. Pondasi + Basement 3. Beton struktur atas 8 lantai
9
Lingkup Pekerjaan Tahap Dua (II) 2007: 1. Kolom s/d Lt.2 2. Dinding s/d Lt2 3. Install balok U-SHELL s/d Lt.2 4. Instal Plat Half Slab s/d Lt.2 5. Pembetonan lapisan atas s/d Lt.2
Lingkup Pekerjaan Tahap Tiga (III) 2008 : 1. Struktur (Lt.3 - Lt.8) a. Kolom Lt.3 - Lt. atap b. Pit lift, dinding tangga s/d Lt atap c. Install balok U-SHELL s/d Lt.8 d. Install plat half slab s/d Lt.8 e. Pembetonan lapisan atas s/d Lt.8 f. Balok & plat konvensional di Lt. R dan atap 2. Arsitek a. Pasang bata dan plasteran dinding b. Struktur rangka atap c. Sersan Ramp d. Railing tangga dan hand railing 3. ME a. Sparing-sparing ME
Lingkup Pekerjaan Tahap Empat (IV) 2009 : 1. Struktur a. Rangka baja kanopi belakang dan samping b. Struktur dudukan gondola dan mahkota c. Pekerjaan power house dan gardu PLN 2. Arsitek a. Pekerjaan keramik dinding & lantai daerah toilet b. Pasang bata dan plesteran dinding Lt. atap c. Kulit luar (cladding, curtair wall, granit luar) d. Pekerjaan power house dan gardu PLN
10
3. ME a. Penangkal petir b. Instalasi fire alarm, CCTV c. Air bersih, air kotor
Lingkup Pekerjaan Tahap Lima (V) 2010 : 1. Pekerjaan sipil (saluran + penutup saluran) 2. Pekerjaan arsitek (dinding batu bata + keramik lantai + pintu & jendela + plafond) 3. Pekerjaan mekanikal elektrikal (toilet/sanitasi air + instalasi penerangan+ kabel tray)
Lingkup Pekerjaan Tahap Enam (VI) 2011 : 1. Pekerjaan Lanscape a. Pekerjaan Aspal & Paving Blok 2. Pekerjaan arsitektur a. Pasangan Dinding Bata & Plesteran b.Pasangan Keramik c. Pekerjaan Pintu dan Jendela d. Pekerjaan Plafon e. Pekerjaan Interior (HPL dll) f. Pekerjaan Wallpaper g. Pekerjaan Huruf Kuningan dll 3. Pekerjaan ME a. Instalasi Listrik & Panel b. Fire Alarm & Fire Extinguisher c. Plumbing & Hydrant d. Tata Udara e. Lift f. Telepon & Sound System g. Kabel Data, MATV dan CCTV
11
Lingkup Pekerjaan Tahap Tujuh (VII) 2012 : 1. Pekerjaan Lanscape a. Pekerjaan Papan Nama dan Huruf 2. Pekerjaan Arsitektur a. Pasangan Dinding Lift b. Pekerjaan Ekspose Beton c. Pekerjaan Pintu dan Jendela d. Pekerjaan Plafon f. Pekerjaan Interior (HPL dll) g. Pekerjaan Wallpaper h. Pekerjaan Huruf Kuningan dll 3. Pekerjaan ME a. Instalasi Listrik & Panel b. Fire Alarm & Fire Extinguisher c. Building Automatic System (BAS) d. Tata Udara f. Lift g. Telepon & Sound System h. Kabel Data, MATV dan CCTV
12
BAB 2 PERENCANAAN
Inovasi adalah peningkatan atau pengembangan bentuk atau kualitas atau fungsi pada sebuah produk, teknologi maupun ide menjadi lebih baik. Sebuah inovasi yang lahir dari ide-ide baru yang kreatif, yang selalu memberi dampak positif dan manfaat bagi tim proyek. Biasanya inovasi tumbuh karena didorong oleh adanya kesadaran dan semangat kebersamaan di dalam sebuah tim proyek
2.1 Precast Balok U-shell dan Half Slab Precast Metode precast balok u- shell dan half slab precast merupakan inovasi dan terobosan baru dalam pembangunan proyek pembangunan gedung berskala global di kota Medan khususnya dan wilayah Sumatera Utara pada umumnya. Metode ini diperkenalkan pada tahun 2004 saat pembangunan proyek Plaza Medan Fair di Medan.
Pada tahun 2006, metode ini juga diimplementasikan oleh tim proyek pada proyek Kantor Pelayanan Pajak Terpadu.Tim proyek menerapkan inovasi precast dan half slab precast sebagai terobosan atas kondisi di lapangan yang memerhatikan pada aspek efisiensi biaya, control mutu, efisiensi waktu dan aspek SHE.
a. Komparasi antara sistem konvensional dengan sistem precast
13
b. Rekapitulasi Balok Precast U-Shell
14
c. Rekapitulasi Precast Half Slab
d. Perhitungan Produksi
15
e. Flow chart
f. Site Plan TOWER CRANE
TOWER CRANE
LOKASI PEKERJAAN
LOS BESI
PABRIKASI PRECAST
SITE OFFICE
16
BAB 3 PELAKSANAAN
1. Pembuatan Bed balok U-Shell dan Half Slab
2. Pekerjaan Bekesting dan Cor Half Slab
17
3. Pekerjaan Bekesting dan Pengecoran U-Shell
4. Hasil Half Slab Precast
18
5. Hasil U-Shell Precast
6. Handling, Langsir dan Penempatan Precast
7. Stock Yard Precast Half Slab dan U-Shell
19
8. Instal Balok U-Shell
9. Install Half Slab
10. Sambungan Antara Balok dengan Plat lantai
20
A. DATA TEKNIS
1.
Lokasi Karya
2.
Implementasi Karya*)
Jl. Sukamulia No. 17A, Medan Bidang Sumberdaya Air Bidang Jalan dan Jembatan Bidang Bangunan Gedung Bidang Perumahan/Permukiman
*)
Pilih yang sesuai
Lainnya (Sebutkan!) …………....................................................
3.
Nilai Kontrak
Rp. 153,541,245,908,-(+ PPN)
4.
Jangka Waktu Kontrak
851 Hari
5.
Waktu Pelaksanaan Konstruksi
(19 September 2006-08 Desember 2012)
6.
Waktu Mulai Berfungsi
(01/07/2012)
B. KEUNGGULAN KARYA
NO I
UNSUR
PENJELASAN*)
INOVASI Saat ini sudah mulai familiar penggunaan sistem precast di proyek – proyek lingkungan PT. PP (Persero) Tbk , akan tetapi saat pelaksanannya di Orisinal
tahun 2006, proyek ini termasuk yang awal- awal menggunakan sistem precast Balok U-Shell dan Precast Plat Half Slab
Sistem precast di proyek ini dapat mengakomodir keinginan owner dan kontraktor untuk dapat Inspiring
mencapai progress yang lebih cepat, dikarenakan proyek berdurasi hanya 90 hari dengan nilai kontrak sebesar Rp. 15.995.727.273,- (Tahap VII)
21
Dengan sistem ini dapat mempercepat waktu pelaksanaan, karena bisa dilaksanakan paralel Kreatif
saat
proyek
sedang
melaksanaan
pekerjaan
struktur bawah.
Landasan Teori Kebaruan (Novelty) II
..................................................................................... .....................................................................................
DAYA SAING Sistem precast ini memiliki prospek yang baik sebagai salah satu alternatif yang dapat diambil S c o p e (Regional / Nasional/ Internasional)
apabila ada kendala waktu yang terbatas dan harus menyerap dana yang besar, sehingga untuk daya saing dapat dikatakan setingkat regional dan international
Sistem precast menggunakan 100% material yang Material Lokal
didapat di lokal, sehingga dapat dilaksanakan di seluruh Indonesia
Sumber daya yang dipakai menggunakan SDM SDM Lokal
lokal dengan perlu dilakukan pelatihan dan pengarahan dengan membuat mock-up
Peralatan yang di pakai dapat di lokal dan merupakan alat-alat yang standar di gunakan Peralatan Lokal
didalam proyek
22
Sistem ini memiliki kontrol kualitas & mutu yang lebih bagus karena diproduksi di tempat khusus, Mutu
sehingga untuk pengawasan mutu akan lebih seragam
Akan lebih aman karena akan mengurangi jumlah pekerja Aspek Keselamatan (manusia, publik, property)
yang
pemasangan
akan
bekerja
bekisting,
di
atas
untuk
pembesian
dan
pengecoran, karena sistem precast tidak ada lagi pekerjaan bekisting, pembesian dan pengecoran, hanya pekerjaan pemasangan/ Install precastnya
Sistem precast ini dapat mempercepat masa pelaksanaan Efisiensi (Biaya Murah)
dengan
adanya
konsekuensi
penambahan di alat angkut/ mobile crane. Dalam perhitungan, proyek dapat menghasilkan efisiensi dalam menggunakan sistem precast ini
III
BERKELANJUTAN Dengan menggunakan sistem precast ini benefit besar akan didapatkan apabila dalam suatu proyek mempunyai denah lantai yang typical , luas dan bertingkat banyak sehingga jumlah Aspek Ekonomi (Benefit Besar)
komponen precastnya besar. Karena dengan jumlah
bekisting
yang
tetap
dan
jumlah
komponen precast yang besar, akan ada benefit di komponen bekesting dengan jumlah kali cornya lebih banyak.
23
Sistem precast tidak menggunakan material kayu, Aspek Lingkungan (Low Energy, Low Waste, Low Emision)
plywood
yang
banyak
karena
bekisting
disediakan di suatu tempat dan bisa dipakai berulang-ulang, sehingga untuk jumlah material dan wastenya akan kecil nilainya.
IV
Aspek Sosial (Penyerapan tenaga kerja, Kearifan budaya ..................................................................................... lokal) LAINNYA ...................................
*)
.....................................................................................
Jelaskan sesuai unsur dimaksud. Kosongkan apabila tidak ada/ tidak dimiliki oleh karya yang diajukan.
D. DATA PENDUKUNG LAINNYA 1.
Data teknis lainnya yang dianggap perlu untuk diketahui oleh panitia dan belum termuat dalam butir B dan C.
Dalam ringkas
bentuk
uraian
2.
Informasi visual (foto, gambar, video, dll)
Bisa dalam bentuk CD
3.
Resensi media atau kajian tentang objek
Lampirkan (Bila ada)
4.
Referensi dukungan dari Pakar/Ahli
Lampirkan (Bila ada)
24
Demikian informasi yang kami ajukan untuk Penghargaan Karya Konstruksi Indonesia tahun 2013 ini disampaikan dengan sebenar-benarnya.
Jakarta, 23 Oktober 2013
Ir. Taufik Hidayat, M.Tech Corporate Secretary
25
LAMPIRAN FOTOKOPI KTP
26