Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
183
PEMANFAATAN INTERNET DALAM PEMBELAJARAN Mus Mulyadi Abtraction : Computer and internet are good media and sources of learning in teaching process. They can make learning become enjoyable, otherwise. There are many educators who don’t use them. Even they think that both computer and internet give negative effects for the students and they make them allergic to use. The purpose of this article to explain the using of computer and internet in learning process give many advantages. Kata Kunci : Internet dan pembelajaran A. PENDAHULUAN Belajar adalah kegiatan para siswa, baik itu dengan bimbingan guru atau dengan usaha sendiri sepenuhnya. Seorang guru hendaknya beruasaha membantu agar siswa belajar lebih terarah, lebih lancar, lebih mudah dn lebih berhasil. Untuk itulah seorang guru selalu berusaha untuk membelajarkan anak didiknya. Dengan kata lain seorang guru berusaha agar mereka belajar, dimana dalam prosesnya belajar secara tepat dan berhasil.1 Hakekat dari proses belajar adalah proses komuniasi yaitu penyampaian informasi dari sumber informasi melalui media tertentu kepada penerima informasi, inilah yang disebut dengan interaksi. Sardiman AM, menjelaskan. Interaksi akan selalu berkait dengan istilah komunikasi atau hubungan. Dalam proses komunikasi, dikenal adanya unsur komunikan
dan
komunikator.
Hubungan
antara
komunikator
dengan
komunikanbiasa karena menginteraksikan sesuatu, yang dikenal dengan pesan. Oleh karena itu untuk menyampaikan atau mengontak pesan itu diperlukan adanya media atau saluran.i Kalaulah kita litat kegagalan dalam komunikasi khususnya pembelajaran adalah adanya berbagai jenis hambatan dalam proses komunikasi anatar guru dengan siswa. Hambatan ini baik berupa pada demensi fisiologis, psiikologis, kultural maupun lingkungan. Kempat jenis hambatan ini, baik yang berasal dari guru maupun dari siswa, dimana kondisi seperti ini membuat komunikasi belajar
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
184
tidak dapat berjalan secara efektif dan efesien, untuk itulah peranan media dalam pembelajaran merupakan hal yang sangat penting. Media instruksional sebagai integarl-part (bagian menyeluruh) dari proses komunikasi instruksional (belajar mengajar) bertumpuh pada tujuan pendidikan disekolah. Karena itu penggunaan media instruksional harus bersifat edukatif (mendidik). Artinya bahwa proses komunikasi instruksional yang menggunakan media instruksional harus didasarkan dari pada tujuan pendidikan.ii Oleh karena itu, guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar, janganlah menganggap bahwa dia seorang yang paling pintar, paling berilmu. Dalam arti kata, dalam proses belajar guru bukanlah satu-satunya sumber belajar. Arif Sadiman mengungkapkan. Guru memang bukan satu-satunya sumber belajar, walaupun tugas, pernanan dan fungsinya dalam proses belajar mengajar sangatlah penting. Kalaulah ditilik dari sejarah perkembangan profesi guru, tugas mengajar sebenarnya adalah pelimpahan dari tugas orang tua karena tidak mampu lagi memberikan pengetahuan, keterampilan dan sikap-sikap tertentu dengan perkembangan zaman.iii Dengan menggunakan berbagai sumber belajar, anak didik akan kaya dengan pengalaman. Proses pemberian pengalaman kepada anak didik bukan hanya melalui verbal saja, tetapi juga dengan cara yang lain seperti benda nyata atau pengganti benda nyata, atau anak langsung terlibat di dalamnya. Sanjaya menjelaskan dalam memberikan pengalaman ada beberapa cara : (a) pengalaman lansung. Ini anak didik berkativitas sendiri dan anak didik merasakan sendiri, (b) pengalaman tiruan, diamana dalam memberikan pengalaman kepada anak didik melalui benda atau kejadian dimanipulasi, agar mendekati keadaan yang sebenarnya, (3) pengalaman melalui demontrasi, (4) pengalaman melalui wisata, (5) pengalaman pameran, (6) pegalaman melalui televisi, (7) pengalaman melalui gamabar hidup atau film, (8) pengalaman melalui radio, (9) pengalaman melalui lambang-lambang visual serta (10) mengalaman melalui lambang verbal.iv Ahmad Rohani menjelas. Sumber belajar pada prinsipnya terbagi dua : (1) sumber belajar yang dirancang untuk tujuan belajar seperti guru, dosen, pelatih, laboratorium, perpustakaan, bengkel kerja, simulator dan lain-lain, (2), sumber
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
185
belajar yang dimanfaatkan yaitu dimanfaatkannya untuk tujuan belajar, misalnya tokoh masyarakat, tenaga ahli, pabrik, pasar, rumah sakit, surat kabar, radio, televisi dan lain-lain.v Dari penjelasan jelaslah, bahwa sumber belajar yang bisa digunakan oleh guru dalam melaksanakan proses belajar banyak sekali, baik yang dirancang maupun yang dimanfaatkan. Salah satu media atau sumber tersebut adalah internet. Walaupun demikian pemanfaatan teknologi informasi, khususnya internet dikalangan institusi pendidikan pada berbagai jenjang dan jenis nampaknya masih belum merata, kecuali pada perguruan tinggi umumnya telah akses dengan teknologi internet ini.Oleh karena pada jenjang dan jalur pendidikan lain dimana proses belajarnya relatif masih konvensional (tatap muka), yang sesungghunya sudah tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan pendidikan untuk masyarakat yang semakin
komplek,
memerlukan
inovasi
dan
media
yang
mampu
menanggulanginya. B. PENGERTIAN INTERNET Penggunaan internet untuk keperluan pendidikan yang semakin meluas teruatama di nagara-negara maju, merupakan fakta yang menunjukkan bahwa dengan media ini memang memungkinkan diselenggarakan proses belajar mengajar yang lebih efektif. Hal ini terjadi karena dengan sifat dan karateristik internet yang cukup khas, sehingga diharapkan bisa digunakan sebagai media pembelajaran sebagaimana media lain telah dipergunakan sebelumnya seperti radio, televisi, CD dan lain-lain. Internet adalah kependekan dari inter-network. Dimana secara harfiah mengandung pengertian sebagai jaringan komputer yang menghubungkan beberapa rangkaian. Jaringan internet juga didefinisikan sebagai jaringan komputer yang mampu menghubungkan komputer seluruh dunia. Sehingga berbagai jenis informasi dapat dikomunikasikan antar belahan dunia secara instan dan global. Internet juga disebut sebagai sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs akdemik, pemerintahan, komersil, organisasi, maupun perorangan. Eka Damayanti menjelaskan, ienternet berasal dari kata interconnection networking
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
186
yang mempunyai arti hungunagn kompouter dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan memalui jalur telemonikasi seperti telpon, radio link da lainnya.vi Dari penjelasan di atas jelaslah secara umum internet adalah kumpulan dari jaringan yang terhubung dan bekerja sebagai suatu sistem. Sedangkan pengertian secara khusus adalah suatu jaringan komputer di dunia karena menghubungkan seluruh jaringan komputer yang ada di dunia ini. Dengan ringkasnya pula internet adalah jaringan komputer global sedangkan komputer lokal dinamakan internet. Dengan demikian internet sebagai media yang diharapkan akan mnjadi bagian dari suatu proses pembelajaran di sekolah, internet harus mampu memberikan dukungan bagi terselenggaranya proses komunikasi interaktif antara pengajar dengan pembelajar sebagaimana yang dipersyaratkan dalam suatu kegiatan pembelajaran. Dimana pembelajaran seperti ini secara sederhana dapat dikatakan sebagai kegiatan komunikasi yang dilakukan untuk mengajak pembelajar untu mengerjakan tugas-tugas dan membantu peserta dalam memperoleh pengetahuan yang dibutuhkan dalam rangka mengerjakan tugas-tugas yang diberikan kepada anak didik. C. PENGARUH POSITIF INTERNET DALAM PEMBELAJARAN Tidak bisa dipungkiri, dalam jangka waktu yang relatif singkat, teknologi informasi khususnya penggunaan internet dan web berkembang dengan sangat pesat. Penggunaan internet dan web terutama dalam pembelajaran memang telah membawa
pengaruh
yang
luas
biasa
ketimbang
dengan
pembelajaran
konvensional. Melalui internet, pembelajar dapat mengadakan kontak lansung dengan sumber aslinya, kemudian mampu berpertisipasi dalam forum tertentu. Kemudian internet dalam dimensi pendidikan merupakan suatu hal yang mutlak, dan sudah merupakan kebutuhan. Sebagai kebutuhan, maka kehadiran internet pada dasarnya sangat membantu dunia pendidikan untuk mengembangkan situasi belajar . Eka Damayanti menjelaskan. Sebagai salah satu media pembelajaran internet memberikan manfaat :
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
187
1. Tersedianya fasiltas e-moderating dimana guru dan siswa dapat berkominikasi secara mudah melalui fasiltias internet secara reguler atau kapan saja kegiatan berkomunikasi itu dilakukan tanpa harus dibatasi oleh jarak dan waktu. 2. Guru dan siswa dapat menggunakan bahan ajar atau petunjuk belajar yang terstruktur dan terjadwal melalui internet, sehingga keduanya bisa saling menilai sampai seberapa jauh bahan ajar dipelajari. 3. Siswa dapat belajar, dengan bahan ajar pada setiap saat dan dimana saja kalau diperlukan mengingat bahan ajar ada didalam komputer. 4. Bila Siswa memerlukan bahan atau tambahan informasi, ia dapat melakukan akses internet lebih mudah. 5. Baik guru maupun siswa dapat melakukan diskusi melalui internet dan dapat diikuti dengan jumlah peserta yang banyak. 6. Berubahnya peran siswa dari pasif menjadi aktif. 7. Relatif lebih efesien..vii Sedangkan menurut Andang Sunarto menjelaskan, ada beberapa alasan yang dapat diangkat bahwa teknologi informasi dapat diterapkan dalam media pendidikan.”Banyak sekolah yang mmiliki komputer sendiri dimungkinkan dapat mengembangkan paket belajar personal interaktif yang materi ajarnya dikemas dalam suau softwere. Pelajar dapat belajar dengan cara menjalankan program komputer atau perangkat lunak tersebut di komputer secara mandiri dilokasi masing-masing. Melalui paket program itu peserta ajar melalukan simulasi atau juga umpan balik tentang kemanjuan belajarnya”.viii Kemudian sebagai media dalam pembelajaran internet juga akan memberikan manfaat yang luas biasa, kalaulah dilihat dari aspek tenaga pengajar internet
sangat
membantu
dalam
meningkatkan
pengetahuannya,
sangat
memabantu dalam berbagai sumber belajar terutama sesama guru, bahkan dengan internet mampu bekerjsama dengan tenaga-tenaga pendidikan antar negara. Internet juga dapat memberikan kesempatan dalam rangka mempublikasikan berbagai informasi secara lansung, selajutnya manfaat bagi guru dengan penggunaan internet ini dapat mengatur jalanya komunikasi dengan secara teratur
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
188
serta mampu mengantarkan kita untuk selalu berpartisipasi dalam berbagai forum baik lokal maupun internasonal. Dalam bentuk manfaat yang lain terutama bila dipandang dari kepentingan anak didik internet memberikan frekuensi tatap muka bukan lagi menjadi suatu kebutuhan yang muthlak, namun bisa diganti dengan penyediaan bahan-bahan pengajaran yang dapat lansung diakses melalui internet. Kemudian dengan internet inu pula para peserta didik dapat lansung mendapatlan bahan-bahan yang selalu up-to date dan dengan internet ini pula para peserta didik dapat memperkaya bahan-bahan yang ada dengan melakukan pencarian di internet. Berkaitan dengan kelebihan internet sebagai media pembelajaran Deni setiawan menjelaskan. 1.
Sebagai media interpersonal dan juga sebagai media massa yang memungkinkan terjadinya komunikasi one-to-one mamupun one-to many..
2.
Memiliki sifat interaktif,
3.
Memungkinkan terjadinya komunikasi secara sinkron mamupun tertunda sehingga memungkinkan terselenggaranya komuniksi yang merupakan syarat terselenggaranya suatu proses pembelajaran..ix Dengan demikian sebagai media pendidikan diharapkan akan menjadi
bagian dari suatu proses pembelajaran, internet telah mampu memberikan manfaat yang luar biasa, dimana pembelajaran yang selama ini kecendrungannya memakai media-media konvensional, bergeser menuju media-media modern. Dengan demikian pula dengan media internet ini akan lebih menggairahkan dalam pembelajaran, karena materi yang disajika oleh dapat diulang kembali oleh anak didik, baik disekolah mamupun dirumah. Kemdian juga internet pada dasarnya memiliki peranan yang cukup besar dan sangat penting dalam pengembangan pendidikan dan pembelajaran. Bahkan pembelajaran dengan berbasis internet ini dapat meningkat pengetahuan teruatama prestasi siswa. Oleh karena itu sudah saat setiaplembaga pendidikan memanfaatkan internet sebagai media pembelajaran dimana
internet ini mempunyai peluang yang tak kala besarnya dan bahkan
mungkin yang khas maka di suatu saat nanti internet bisa menjadi media
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
189
pembelajaran yang paling terkemuka dan paling dipergunakan secara luas dalam dunia pendidikan. D. PERTIMBANGAN
PENGGUNAAN
INTERNET
DALAM
PEMBELAJARAN. Dalam penggunaan internet sebagai salah media dalam pembelajaran ada beberapa hal yang perlu dipertikan, dinatarnya adalah : 1. Dalam penggunaan internet haruslah dilihat dari aspek lingkungan, karena sangat berpengaruh dalam pembelajaran. Lingkugnan merupakan institusi penyelenggara pendiidikan dan berbagai gaya belajar. 2. Kemudian juga harus juga diperhatikan tingkat pemakai internet itu sendiri, apakah dalam bentuk usia, latar belakang, budaya, penguasaan bahasa, termasuk juga berbagai gaya belajar dari anak didik. 3. Bila dilihat dari tenaga pengajar, penggunanan internet sangat ditentukan oleh latar belakangnya,
usia, gaya yang digunakan oleh guru dalam
menyampaikan meteri, dan pengalaman yang dipunyai guru serta kemampuan personal teruatama pengusaan komputerisasi khususnya pula dibidang internetlisasi. 4. Faktor teknologi juga merupakan suatu hal yang tidak beloh terlupakan dalam penggunaan internet sebagai media pembelajaran, karena prinsip pengggunaan teknologi itu adalah memudahkan. Oleh karena seorang guru dalam teknologi ini harus mampu mengusai tentang perangkat lunak, tentang jaringan, koneksi dan berbagai yang dibutuhkan berkaitan dengan penggunaan internet di dalam pembelajaran. Untuk mengembangkan, serta mengoperasikan dan merawat internet perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut. 1. Client (software dan hardware dalam hal ini meliputi (a) konfigurasi minimal komputer yang dipergunakan, meliputi kemampuan prosesor, memory kepasitas menyimpan, monitor dan kartu jaringan. (b) program (oprating system yang akan dipergunakan (c) software internet (browser) yang dipergunakan, (d) software lain yang akan digunakan untuk
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
190
mendukung penyelengaraan pembelajaran berbasis internet. (e) pengaturan waktu maupun lama penaksesan oleh setiap pengguna. 2. Server (software dan Hardware, dimana aspek ini meliputi (a) apakah akan dipergunakan satu server untuk menangai semua kegiatan atau akan menggunakan lebih dari satu server. (b) konfigurasi menimal komputer yang dipergunakan sebagai server. (c) program (oprating system) dan server mengamment yang akan dipergunakan software internet (browser), (d) software lain yang digunakan untuk mendukung penyelengarakan pembelajaran internet, (e) software pelindung dari serangan virus maupun cracker atau hecker. (f) pengaturan level of seccuruty 3. .Mode distribusi, meliputi apakah penbelajaran bersifat online, offline atau kombinasi keduanya. Termasuk dalam aspek ini juga seberapa cepat akses yang
dipergunakan.
Lebar
pitapun
juga
termasuk
dalam
aspek
modedistribusi serta hubungan dari jaringan ke ISP. 4. Dukungan teknik, dimana yang perlu diperhtikan adalah sumber daya manusianya, karena akan sangat berpengaruh dengan administrator jarinngan, administrator web couse dan teknisi komputer.x E. FASILITAS DARI INTERNET UNTUK PEMBELAJARAN Internet sebagai salah media yang menggunakan teknlogi informasi yang modern, telah banyak menawarkan kepada kita, teruatama yang berkaitan dengan pembelajaran. Adapun fasilitas ini diberikan dalam bentuk pensuguhan bermacammacam aletrnatif perangkat lunaknya. Diantara tawaran itu adalah email, penugasan dengan cara web, permainan komputer, learning mengment system dan bulletin board. Dalam bentuk yang lain computerintruction (CAI), dimana perangkat lunak ini sangat cocok
dalam bentuk pengualangan-pengulangan
terutama untuk melatih keterampilan anak didik. Kemudian program yang lain adalah Intelligent computer instructiona (ICAL), dimana program ini dapat digunakan untuk mengajaran yang bersifat material dan konsep-konsep. Program yang dapat dimanfaakan melalui internet computer assited training (CAT) dan computer assisted design (CAD) serta computer assited nedia (CAM).
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
191
Dalam bentuk program yang lain yang berhubungan dengan pembelajaran adalah
(1) Web Corse, dimana penggunaan internet untuk keperluan
pembelajaran, dimana seluruh bahan belajar, diskusi, konsultasi, penugasan dan ujian sepenuhnya disampaikan melalui internet. Pembelajar dan pengajar sepenuhnya terpisah, namun hubungan atau komunikasi antara pembelajar dengan pengajar bisa dilakukan setiap saat. (2) Web Cebtic Course, program ini sebagaian bahan belajar, diskusi, konsultasi, penugasan dan latihan disampaikan melalui iternet, sedangkan ujian dan sebagian konsultasi, proses belajarnya sebagaian dilakukan secara tatap muka, dengan tutorial, tetapi tatap mukanya tetap lebih kecil dibandingkan dengan presentase belajar melalui internet. (3) Web enhanced courcse yaitu menfaatan internet untuk pendidikan, ini untuk menunjang peningkatan kualitas kegiatan belajar mengajar di kelas. Bentuk ini juga dikenal dengan nama web lite courese, karena kegiatan pembelajaran utama adalah tatap muka d kelas.xi. Dalam hal ini pula Andang Sunarto menjaskan, internet memiliki banyak fasiltas yang digunakan dalam berbagai bidang termasuk pendidikan, fasiltas tersebut e-mail, Telnet, Internet Relay Chat, Newsgoup, Mailing List, File Tarsper Protocol, dan lain-lain.xii Dari penjelasn di atas begitu banyak fasiltas yang ditawarkan melalui internet termasuklah dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Pada prinsipnya tidak ada alasan lagi bagi sekolah, perguruan tinggi, guru, siswa ataupun orang-orang yang terlebat dalam bidang pendidikan belum memanfaatkan internet dalam pengelolaan pendidikan, penyampaian materi pelajaran maupun dalam rangka menghubungkan antar sekolah atau perguruan tinggi. F.
SIMPULAN Internet
merupakan
sebagai
jaringan
komputer
yang
mampu
menghubungkan beberapa rangkaian. Internet juga merupakan jaringan penghung melalui komputer keseluruh dunia. Dengan penggunaan internet dalam pembelajaran banyak keuntungan-keuntungannya, seperti pembelajaran lebih interaktif, lebih menarik,lebih menyenangkan. Keuntungan yang lain lebih mengedepan mastery lerning sesuai dengan kecepatan belajarvmasing-masing, dan
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
192
juga materi-materi yang telah dipelajari dapat diulang kembali, baik dirumah mapun sewaktu disekolah. Sedangkan fasiltas yang diberikan internet ini bermacam-macam diantaranya adalah CAI, ICAL, CAT, CAD dan CAM. Yang tak kala pentingnya untuk dimanfaatkan seperti program e-mail, Web course, Web Cebtic Course, Web enhanced courcse, Telnet, Internet Relay Chat, Newsgoup, Mailing List, File Tarsper Protocol . Penulis: Mus Mulyadi, M.Pd adalah dosen tetap pada jurusan Tarbiyah STAIN Bengkulu DAFTAR PUSTAKA Sardiman AM. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. 1986. Rajawali : Jakarta. Ahmad Rohani. Media Instruksional Edukatif. 1997. Rineka Cipta : Jakarta. Arief S Sadiman Dkk. Media Pedidikan, Pengertian, Pengembangan dan Pemanfataannya. Raja Grafindo Persada : Jakarta. Wina Sanjaya. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. 2006. Kencana : Jakarta. Eka Damayanti. Kmoputer dan Internet Sebagai Media Pembelajaran. Makalah . 2011. STAIN Bengkulu. Soekarwati. Prinsip dasar E-learning : Teori dan Aplikasinya di Indonesia, Jurnal Teknodik. Edisi No 12/VIII/Oktober 2003. Andang
Sunarto.
Penerapan
E-learning
Untuk
Meningkatkan
Mutu
Pendidikan.Madania Vol.14 No.2 : Desember 2010. Deni Setiawan. Computer dan Media Pembelajaran dan Media Komputer. 2008. Universitas Terbuka : Jakarta.
Mus Mulyadi, Pemanfaatan Internet Dalam Pembelajaran
i
Sardiman AM. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. 1986. Rajawali : Jakarta. Hal. 7.
ii
Ahmad Rohani. Media Instruksional Edukatif. 1997. Rineka Cipta : Jakarta. Hal ix.
193
iii
Arief S Sadiman Dkk. Media Pedidikan, Pengertian, Pengembangan dan Pemanfataannya. Raja Grafindo Persada : Jakarta. Hal. 3. iv
Wina Sanjaya. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. 2006. Kencana : Jakarta. Hal. 165. v
Ahmad Rohani. Op. Cit. Hal. 109.
vi
Eka Damayanti. Kmoputer dan Internet Sebagai Media Pembelajaran. Makalah . 2011. STAIN Bengkulu. Hal. 3. vii
Soekarwati. Prinsip dasar E-learning : Teori dan Aplikasinya di Indonesia, Jurnal Teknodik. Edisi No 12/VIII/Oktober 2003. Hal 5. viii
Andang Sunarto. Penerapan E-learning Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan.Madania Vol.14 No.2 : Desember 2010. Hal. 182. ix
Deni Setiawan. Computer dan Media Pembelajaran dan Media Komputer. 2008. Universitas Terbuka : Jakarta. Hal. 38. x
Ibid. Hal. 40
xi
Ibid. Hal 41.
xii
Andang Sunarto. Op Cit. Hal. 180.