RAPAT KOORDINASI NASIONALBIDANG PEMBINAAN & PRESTASI FEDERASI OLAHRAGA KARATE-DO INDONESIA
INTAN AHMAD ANDRIAN TEJAKUSUMA BIDANG PENELITIAN & PENGEMBANGAN FEDERASI OLAHRAGA KARATE-DO INDONESIA 01 Maret 2008
PEMAHAMAN KARAKTER USIA DINI Apa ya ng memotiva s i anak-anak untuk Ikut ola h ra g a ? • • • •
Untuk bergembira (fun) Meningkatkan keterampilan Teman baru, anggota suatu perkumpulan Kebugaran
Riset MSU, USA: 26.000 pelajar (10-18)-> alasan ikut kegiatan OR-> fun, menang #8
PEMAHAMAN KARAKTER USIA DINI Anak-anak berhenti berolah raga karena :
- Tekanan (pressure) - Tidak cukup aktivitas, membosankan - Terlalu memberikan penekanan pada kemenangan - Tidak menggembirakan (no fun) - Pelatih tidak baik Yearly study Michigan State University, USA
PEMAHAMAN KARAKTER USIA DINI Orang tua, pelatih dan anak Anak
Pelatih
• • • •
Orang Tua
Penting sekali Berpusat pada anak Komunikasi pelatih dan orang tua Tanggung jawab OT: – Hak anak – Monitoring – Percayai pelatih – Dukungan
PEMAHAMAN KARAKTER USIA DINI
PELATIHAN USIA DINI Pelatih anak-anak ?
Anak-anak di Kejuaraan SKIF 2006
Masalah: – – – –
Kurang pelatihan Kurang pemahaman tentang aspek olah raga anak-anak (perkembangan fisik dan mental) Sulit beradaptasi Melatih seperti sewaktu mereka dilatih
PELATIHAN USIA DINI Siap bertanding?
Motivasi melatih anak-anak
• • •
Bertanding tidak masalah bagi usia dini. Masalah baru timbul bila seseorang, biasanya pelatih (yang kurang pemahaman) atau orang tua yang terlalu bersemangat- menganggu semangat bertanding dengan terlalu menekankan aspek/nilai kemenangan
• •
Berhenti melatih? Agar mau melatih terus?
Sukarela? Profesional? Dapat gaji?
PELAKSANAAN PROGRAM USIA DINI SD
?
SMP
?
SMA
?
PEMASALAN KOMPETISI
JUARA DUNIA SKIF 2006
WORLD CHAMPION ? WHO & WHEN ? RANCANGAN KLASIFIKASI DAN KUALIFIKASI PELATIH KLASIFIKASI : KLASIFIKASI A1 KLASIFIKASI A2
: FORKI TINGKAT NASIONAL : PERGURUAN TINGKAT NASIONAL
KLASIFIKASI B1 KLASIFIKASI B2
: FORKI TINGKAT PROVINSI : PERGURUAN TINGKAT PROVINSI
KLASIFIKASI C1 KLASIFIKASI C2
: FORKI TINGKAT KAB/KOTA : PERGURUAN TINGKAT KAB/KOTA
KUALIFIKASI : KUALIFIKASI I KUALIFIKASI II KUALIFIKASI III
: SENIOR : CADET, PEMULA, JUNIOR : USIA DINI
PERSYARATAN UNTUK SELURUH KUALIFIKASI : KLASIFIKASI A1
: SERTIFIKAT A2 DAN B1
KLASIFIKASI B1
: SERTIFIKAT C1 DAN B2
KLASIFIKASI C1
: SERTIFIKAT C2
RANCANGAN KLASIFIKASI DAN KUALIFIKASI PELATIH KUALIFIKASI
KLASIFIKASI NASIONAL A1
A2 PROVINSI
SENIOR
I
PCJ
II
USIA DINI
III
SENIOR
I
PCJ
II
USIA DINI
III
SENIOR
I
PCJ
II
USIA DINI
III
• •
B1
B2 KAB/KOTA C1 C2
SYARAT
•
KARATEKA DAN III MEMILIKI PENGALAMAN MELATIH PENGPROV MINIMUM 3 TAHUN MINIMUM PENDIDIKAN S1
• • •
KARATEKA DAN II MEMILIKI PENGALAMAN MELATIH DI KAB/KOTA MINIMUM PENDIDIKAN S1
• • •
KARATEKA DAN I MELATIH RANTING MINIMUM PENDIDIKAN S1
DI
RANCANGAN SILABUS SERTIFIKASI PELATIH PRINSIP
SILABUS
KEPELATIHAN
1. Pembangunan Filosofi Kepelatihan Umum & Karate 2. Latihan Objektifitas Kepelatihan 3. Gaya Melatih 4. Karakter Pelatih 5. Pelatihan Keanekaragaman Atlet (Tingkatan usia,keterampilan, karakter,dll)
PERILAKU
1. Komunikasi Atlet
PENGAJARAN
1. Pelatihan Pendekatan Menuju Pertandingan 2. Pelatihan Keahlian Teknik Karate Taktik Karate 4. Perencanaan Pelatihan Karate
LATIHAN FISIK
1. Latihan Dasar 2. Latihan Kekuatan Fisik/Kebugaran 3. Latihan Tulang dan Otot 4. Pengetahuan Kesehatan & Obat-obatan
MANAJEMEN
1. Manajemen Tim 2. Manajemen Hubungan 3. Manajemen Resiko 4. Manajemen pencarian bakat
2. Motivasi Atlet
3. Manajemen Perilaku Atlet 3. Pelatihan Keahlian
RANCANGAN SISTEM MONITORING & EVALUASI ATLET RENCANA SISTEM : A. KOMPETISI : 1. 2. 3.
PELAJAR & MAHASISWA (SD,SMP,SMA,PT/UNIV) : - Tingkat Kecamatan - Tingkat Kabupaten/Kota - Tingkat Provinsi - Tingkat Nasional TERBUKA (Open Tournament) : (Usia Dini, Pemula, Cadet, Junior, Senior) - Daerah, Wilayah, dan Nasional RESMI : (Usia Dini, Pemula, Cadet, Junior, Senior) • Kejurcab • Kejurda/Kejurprov • Kejurnas
RANCANGAN SISTEM MONITORING & EVALUASI ATLET: RENCANA SISTEM : B. SCORING : Indikator prestasi atlit secara objektif BERLAKU UNTUK SELURUH KELOMPOK UNTUK MASING-MASING KELAS : 1.
2.
3.
KEJUARAAN SUPREMASI RESMI PB. FORKI : ( PIALA KASAD & PIALA MENDAGRI ) • Juara I : 60 • Juara II : 50 • Juara III : 40 KEJUARAAN NASIONAL RESMI PB.FORKI : ( PRA PON & PON, Liga SD-SMP-SMA-MAHASISWA/Pekan Olahraga Pelajar ) • Juara I : 50 • Juara II : 40 • Juara III : 30 KEJUARAAN TERBUKA ( Rekomendasi PB.FORKI ) • Juara I : 30 • Juara II : 20 • Juara III : 10
DIHARAPKAN DAERAH DAPAT MENERAPKAN SISTEM YANG SAMA
RANCANGAN SISTEM MONITORING & EVALUASI ATLET RENCANA SISTEM : C. KLASIFIKASI ATLET : ATLET ELITE ATLET BINAAN ATLET PANTAUAN
: ATLET RANKING 1 : ATLET RANKING 2 & 3 : ATLET RANKING 4 & 5
PROMOSI & DEGRADASI ATLET ATLET ELITE
KEJUARAAN DUNIA ASIAN GAMES SEA GAMES
ATLET BINAAN
KEJUARAAN AKF ISLAMIC SOLIDARITY GAMES UNIVERSITY GAMES INTERNATIONAL OPEN TOURNAMENT
ATLET PANTAUAN
KEJURNAS INTERNATIONAL OPEN TOURNAMENT
DAFTAR PUSTAKA – – – – –
LeBlanc, J. and Dickson, L.2001. Children and Sport. Mosaic Press Canada Rielly, R. 2004. Karate for Kids. Tuttle Publishing, Tokyo Amateur Athletic Union Karate Scholarship.2008 A Strategic Whole Sport Plan for Karate in England.2006-2009. Dr. Tommy Apriantono, Ketua KK Olah Raga SF-ITB
TERIMA KASIH ATAS PERHATIAN YANG DIBERIKAN
