PELAKSANAAN PERTUNANGAN MENURUT ADAT DI DESA KUALU NENAS KECAMATAN TAMBANG DITINJAU MENURUT HUKUM ISLAM
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi dan MelengkapiSebagai Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Syari’ah (S.Sy)
Oleh : SALEHA NIM. 11121204058 PROGRAM S 1 JURUSAN AKHWAL AL-SYAKHSIYAH FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU 2015 M/ 1436 H
iii
ABSTRAK
Judul skripsi ini adalah “Pelaksanaan Pertunangan Menurut Adat Di Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang Di Tinjau Menurut Hukum Islam”. Latar belakang penelitian ini adalah dalam pelaksanaan pertunangan menurut adat di Desa Kualu Nenas mengharuskan memberikan tanda ikatan yaitu berupa cincin emas. Sebagian masyarakat juga melakukan pertunangan dengan laki-laki yang langsung memakaikan ke jari perempuan yang dipinang. Masalah yang diteliti adalah syarat-syarat pertunangan menurut adat, tata cara pertunangan menurut adat di Desa Kualu Nenas dan tinjauan hukum Islam terhadap tata cara pertunangan pada masyarakat adat Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang. Penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian lapangan, yang berlokasi di Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, subjek dalam penelitian ini berjumlah 10 pasangan yang melakukan pertunangan 2013 sampai 2015 dan 2 orang kepala suku. Melihat jumlah populasi yang terjangkau maka seluruhnya dijadikan subjek dalam penelitian. Objek dari penelitian ini adalah pelaksanaan pertunangan menurut adat di Desa Kualu Nenas ditinjau menurut Hukum Islam. Data penelitian dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah dikumpulkan maka penulis bahas dengan menggunakan metode deskriptif dan Indukatif, kemudian penulis analisa dengan menggunakan metode analisa data kualitatif. Dari penelitian ini diperoleh bahwa pertunangan menurut adat di Desa Kualu diharuskan memberikan tanda sebagai ikatan berupa cincin. Bertujuan untuk menguatkan hubungan antara peminang dan terpinang, juga terhindar dari hal-hal yang dilarang agama. Tanda tersebut juga harus diperlihatkan kepada mamak dan ninik mamak pihak perempuan, bertujuan bahwa kemenakannya sudah dipinang oleh orang lain. Jika terjadi pembatalan adat sudah mempunyai sanksi yang masih berlaku hingga sekarang. Kemudian beberapa masyarakat dalam pelaksanaannya pertunangan yang mana setelah terjadi pertunangan tanda tersebut harus diperlihatkan kepada keluarga dan ninik mamak perempuan, bahwa dalam acara tersebut laki-laki yang meminang memakaikan langsung cincin tersebut ke jari perempuan yang dipinang dihadapan keluarga dan ninik mamak. Namun pelaksanaan tersebut bukanlah termasuk dalam ketentuan adat di Desa
iv
Kualu Nenas. Dan juga keluarga membiarkan pasangan yang bertunangan bebas pergi berduaan. Dari penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa petunangan yang terjadi di Desa Kualu Nenas yang mengharuskan memberikan tanda sebagai ikatan yang bertujuan menguatkan hubungan satu sama lainnya dan agar pasangan tersebut terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, karena setelah terjadi pertunangan pasangan tersebut tidak dibenarkan berpegian berdua saja. Dengan demikian adat ini dapat dibenarkan sesuai dengan kaidah fiqih “ adat dapat dijadikan pertimbangan dalam menetapkan sebuah hukum.” Sedangkan pelaksanaan pertunangan yang dilakukan dengan laki-laki langsung memakaikan cincin ke jari perempuan tersebut tidak sesuai dengan syariat Islam, karena perbuatan tersebut adalah perbuatan agama non muslim. Islam juga melarang lakilaki dan perempuan yang bertunangan berkhalwat, dan pergi berduaan tanpa muhrim.
v
KATA PENGANTAR
Ahamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik, dan hidaya-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Pelaksanaan Pertunangan Menurut Adat Di Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang Ditinjau Menurut Hukum Islam”. Shalawat dan salam, junjungan kepada Nabi Muhammad SAW selaku utusan Allah SWT yang membawa ajaran muliah dan tuntunan yang lurus bagi seluruh umat manusia. Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menemui berbagai macam hambatan dan kesulitan, namun berkat Allah SWT dan atas bantuan dan dukungan berbagai pihak, baik moril maupun materil. Maka dari itu penulis mengucapkan rasa terimah kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada yang terhormat : 1.
Ayahanda Sayuti dan Ibunda Marhumah (Alm), beserta seluruh keluarga besar tercinta, kakak dan abang-abang ku; Yunailis, Samsuar, Briptu Syamsir, Syamsurizal dan Ismail, yang tidak berhenti mendo’akan, serta telah banyak memberikan dorongan dan bantuan baik secara moril maupun materil, sejak penulis memasuki bangku perkuliahan sampai saat ini.
2.
Bapak Rektor dan Pembantu-pembantu Rektor, dan seluruh pimpinanan fakultas dilingkungan UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
vi
3.
Bapak Dr. H. Akbarizan, M.A, M.Pd selaku Dekan Fakultas Syari’ah dan Hukum dan para Wakil Dekan, serta karyawan/I Fakultas Syari’ah dan Hukum.
4.
Bapak Haswir, M.Ag selaku Ketua Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah, serta Bapak-Bapak dan ibu-ibu dosen yang telah banyak mencurahkan ilmunya selama penulis duduk dibangku perkuliahan.
5.
Bapak Drs. Zainal Arifin, MAg selaku pembimbing dalam penulisan skripsi ini, yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan perhatian, pengerahan,
bimbingan
serta
kesabaran
kepada
penulis
dalam
menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah SWT melipat gandakan pahala beliau dan menjadi amal jariyah, Amiin Ya Rabbal ‘Alamiin 6.
Bapak/Ibu Kepala Perpustakaan dan Karyawan/I yang selama ini telah membantu dan memberikan fasilitas dalam peminjaman buku-buku yang penulis butuhkan.
7.
Bapak Drs.H.Pardi Syamsuddin, M.A sebagai penasehat penulis yang telah memberikan arahan-arahan dan motivasi kepada penulis dalam mengikuti proses perkuliahan di UIN Suska Riau ini dari awal hingga akhir penyelesaian studi sarjana ini.
8.
Bapak Kepala Desa Kualu Nenas beserta staf yang telah memberikan bantuan informasi dalam skripsi penulisan ini. Serta Kepala suku atau ninik mamak dan masyarakat yang bersedia di wawancarai dalam membantu penulisan guna dapat data yang diperlukan.
vii
9. Sahabat-sahabat terbaik ku, Efni, Rahmi Kurniati, Nining Anjar Aryani, dan Nur Hidaya, serta Wanda Zikri, yang selalu membantu dan memberi do’a serta semangat dalam menyelesaikan skripsi ini. 10. Teman-teman seperjuangan angkatan 2011 jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah, khususnya AH-3 yang selalu memberikan do’a dorongan sehingga terwujudnya penulisan skripsi ini. Yang tidak bisa disebutkan satu per satu namanya. Penulis menyadari penulisan skripsi ini jauh dari sempurna, masih terdapat kelemahan dan kesalahan. Oleh karena
itu kerendahan hati penulis
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan skripsi ini.
Pekanbaru, 01 Juni 2015 Penulis
Saleha 11121204058
viii
viii
DAFTAR ISI MOTTO .................................................................................................. PERSEMBAHAN...................................................................................... ABSTRAK ................................................................................................. KATA PENGANTAR .............................................................................. DAFTAR ISI ............................................................................................. BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakang .................................................................... B. Batasanmasalah .................................................................. C. RumusanMasalah ............................................................... D. TujuandanKegunaanPenelitian........................................... E. MetodePenelitian................................................................ F. SistematikaPenulisan.......................................................... BAB II TINJAUAN UMUM LOKASIPENELITIAN A. SejarahDesaKualuNenas .................................................... B. KondisGeografisdanDemografis ........................................ C. Pendidikan.......................................................................... D. Keagamaan ......................................................................... E. Ekonomi ............................................................................. F. Social Budaya..................................................................... BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG PERTUNANGAN A. Pengertian........................................................................... B. HukumdanHikmahPeminangan ......................................... C. MelihatPinangan................................................................. D. Perempuan-perempuan yang Boleh di Pinang ................... E. PendapatUlamatentangPeminangan ................................... BAB IV TENTANG HASIL PENELITIAN A. Tata CaraPertunanganMenurutAdatpadaMasyarakat DesaKualuNenas ................................................................ B. TinjauanHukum Islam terhadapPelaksanaanPertunangan padaMasyarakatAdatDesaKualuNenas .................................... BAB V PENUTUP A. Kesimpulan......................................................................... B. Saran .................................................................................. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
i ii iii v viii 1 8 8 9 9 12 14 15 19 20 21 23 26 28 29 33 40
44 55 59 60