Pelajaran 3 PERTENTANGAN BESAR Orang buta dan seekor gajah 18 Januari 2014

Pelajaran 3 - PERTENTANGAN BESAR Orang buta dan gajah (18 Januari 2014)

Pelajaran 3 PERTENTANGAN BESAR Orang buta dan seekor gajah 18 Januari 2014 1. Persiapan A. Sumber  Matius 4:10  Lukas 10:17-20  Yoh 10:7-10  Roma 6:16-18  Roma 8:29-31  Yak 4:4  1 Yoh 2:15,16  The Desire of Ages, p.22  (Lihat ayat-ayat tambahan Yeh 28:13-19, Efesus 6:10-18 dan di pelajaran untuk murid. ) B. Apa yang dikatakan tentang “Pertentangan Besar” Minggu ini kita akan melihat apa artinya terlibat dalam pertempuran kosmik iman, dan bagaimana menjaga hati dan pikiran dalam upaya menuju Pertentangan Besar dan kekal. Pertempurannya adalah mengenai karakter – karakter Allah. Sebagian mungkin membayangkan Allah dan setan bertempur memukul bolak-balik. Tetapi setan diciptakan oleh Allah, dan Allah dapat menghancurkan musuhnya dalam hitungan detak jantung. Tetapi kasih lebih berkuasa daripada kekuatan, dan Allah benar akan system pemerintahan kasih-Nya dan kebebasan. Beberapa tema terbentuk dari sekrenario supernatural ini : (1) bahwa karakter Allah itu dipertanyakan (2) bahwa pendapat manusia itu adalah dangkal dan pendek; (3) bahwa setan menyerang dari dalam dan luar; dan (4) bahwa bagaimana warganegara Allah harus hidup dalam sebagian kematiannya setan. Akhirnya pelajaran ini mengenai melihat Allah atas apa Dia sebenarnya dan bukan hanya berdasarkan pendapat kita mengenai Allah dalam semenit pandangan saja. Ketika kita melihat dengan baik, kita melihat dengan jelas, dan kesetiaan kita kepada Allah lebih dalam. C. Apa Tujuan “Karakter Kristen” Sebagai hasil dari pelajaran ini kami mau para siswa akan sanggup untuk: 1. Selidiki cara bagaimana pendapat dapat memerintah hubungan. 2. Bedakan karakter berkualitas dari Allah dan Lucifer 3. Pilihlah untuk tidak menodai, tetapi memperjelas nama Allah dalam kehidupan sehari-hari mereka. D. Benda-benda yang Dibutuhkan Permulaan: • (Kegiatan A) orang dewasa dalam gereja yang memiliki kehidupan yang menarik, kertas; (Kegiatan B) semangkok macam-macam buah (atau benda yang lain), kertas, bullpen atau pencil


Menghubungkan: • Alkitab, buku pelajaran murid Penerapan: • (Kegiatan A) alkitab, buku pelajaran murid; (Kegiatan B) kopi dari “Children’s Letters to God” (dalam web site). 2. Jembatan A. Di Mana Kita Sebelumnya Beri 10 menit ketika siswa baru datang untuk: 1. Tanyakan ayat mana yang mereka pilih untuk dipelajari dari bagian hari Rabu pelajaran mereka. Beri mereka kesempatan untuk menghafalkan ayat-ayat mereka. 2. Beri kesempatan murid untuk membuat kutipan sendiri, menggunakan apa yang mereka tulis dalam pelajaran hari Senin. Pastikan untuk menjelaskan kepada mereka mengenai kutipan-kutipan yang mungkin tidak mencerminkan dengan tepat kehidupan Kristen. Namun, kutipan seperti ini tidak lazim terjadi pada setiap pelajaran. 3. Melihat kembali berbagai tanggapan yang diberikan mereka dan orang lain terhadap skenario yang disajikan pada hari Minggu. Diskusikan berbagai tanggapan, berakhir dengan pokok-pokok pikiran dari Apa Yang Dikatakan Tentang … di penuntun guru. Jika Anda memiliki kelompok yang sangat besar, pastikan ada beberapa orang dewasa yang bersedia melakukan bagian ini dengan kelompok murid yang lebih kecil. B. Komponen Sekolah Sabat Lainnya  Lagu Pujian pendahuluan  Penekanan Missi (dapatkan bahan Berita Missi Advent untuk Pemuda dan Dewasa di www.realtimefaith.net)  Laporan-laporan proyek pelayanan 3. Permulaan Catatan untuk guru: Susun program Anda sendiri dengan pilihan dari kategori di bawah ini—Pembukaan, Mengaitkan, Penerapan, dan Penutupan. Perlu diingat, bahwa murid perlu memiliki kesempatan untuk interaksi (berpartisipasi secara aktif satu sama lain) dan belajar dari Firman Allah. Pada saat tertentu Anda harus mengarahkan atau menarik perhatian mereka pada pelajaran mereka minggu ini. A. Aktivitas Permulaan Bersedia • Pilihlah seseorang dari anggota yang mana memiliki kehidupan yang menarik yang murid sudah ketahui. Objeknya adalah untuk memperdalam dan memperluas pendapat murid mengenai orang ini melalui menanyakan orang tersebut dengan pertanyaan yang memberikan murid suatu penjelasan yang siapa orang itu sebenarnya. Siap-siap • Berikan murid kertas pertanyaan untuk ditanyakan kepada orang tersebut, seperti bagaimana mereka bertumbuh, seperti apa pengalaman sekolah mereka, pencapaian yang hilang tanpa disadari, hobby dan ketrampilan, momen yang memalukan, dll. Lakukan • Ijinkan beberapa murid untuk menanyakan pertanyaan tersebut satu demi satu.


Tanya jawab: Ucapkan terima kasih orang tersebut akan keterlibatannya dan ijinkan mereka pergi. Lalu tanyakan : Apakah kesan pertamamu akan orang ini atau persepsi awalmu sebelum mereka berbagi? Apa sesuatu yang baru anda temukan? Pikirkan bagaimana anda dapat membentu suatu pendapat akan seseorang. Batasan mana kesan pertama itu benar? Dan bagaimana itu dapat menjadi salah? Kenapa? Pengalaman pribadi apa yang dapat anda pikirkan dimana kesan pertama itu benar atau salah? Tanyakan: Dapatkan bahwa alasan seseorang datang atau pergi jauh dari Allah ada hubungannya dengan kesan awal atau persepsi mereka akan Dia? Seberapa banyak pengetahuan yang dibutuhkan manusia untuk membuat keputusan yang benar tentang Allah? B. Aktivitas Permulaan Bawa sebuah mangkok macam-macam buah(atau benda macam-macam lainnya.) Suruhlah murid untuk duduk mengelilingi benda tersebut. Katakan: Saya ingin anda menjadi penelitih dan tuliskan secara hati-hati dan dengan gambaran apa yang anda lihat didepan anda. Suruhlah para murid membaca apa yang mereka teliti dan tandai persepsi yang lebar. Sebagian mungkin bisa mendetail, bertema, sebagian secara umum. (Anda dapat mengkelompokkan satu sama lain dan bagiakan apa yang mereka teliti sebelum mereka melaporkan kepada seluruh kelas.) Tanyakan: Semua orang melihat benda yang sama. Namun, setiap orang mengambarkan secara berbeda-beda. Bagaimana ini menggambarkan manusia dan persepsi mereka akan Allah? C. Ilustrasi Permulaan Dengan kata-katamu sendiri, bagikan hal berikut: Pangeran Wellington berkomentar kekuatan kemenangan pada pertempuran yang besar dari Waterloo berpengaruh pada pertempuran akhri Napoleonic. Cerita mengatakan bahwa ketika pertempuran berakhir, Wellington mengirim berita baik akan kemenangannya kepada Inggris. Dalam perjalannan mengirim pesan melalui kode ini di sebuah statiun, salah satu pelabuhan berikutnya, terbentuklah kode pengiriman antara Inggris dan Negara bagian Eropa. Pesan yang harusnya berbunyi “Wellington mengalahkan Napoleon di Waterloo.” Sementara kabut datang dan mengganggu pengiriman pesan ini. Sebagai hasil, orang-orang yang menerimannya hanya melihat “Wellington mengalahkan” Tidak lama kemudian kabutnya hilang dan pesannya pun berlanjut, yang akhirnya sedikit berbeda dari hasil yang diterima sebelumnya yang membuat orang awam berawam berpikir lain sudah terjadi! – Michael P. Green, 1500 Illustration for Biblical Preaching (Grand Rapids: Baker Book House, 2000), p. 304. Tanyakan: Seberapa banyak menurut anda pesan Allah mengenai karakter Allah yang sudah kita terima? (Kita mungkin tidak memiliki akses kepada semua ini, tetapi cukup mengasihi dan mempercayai Dia). Apakah semuanya semua dapat? (Sebanyak mungkin kita bisa dapati dalam Alkitab. Kita harus


selalu percaya pada Nya untuk beberapa hal.) Bagian apa dari pesan yang sering kita rasa kabur? (Seberapa besar dia mencintai kita. Bahwa Dia tidak membawa jahat kedalam dunia ini. Bahwa cintanya tidak berarti Dia tidak serius untuk menyingkirkan dosa.) 4. Hubungkan A. Hubungkan dengan Kerajaan Bayangkan jika sehari sebelum acara Super Bowl atau World Cup anda dapat mempercepat waktu dan mengetahui akhir dari acaranya. Jika anda mengetahui siapa pemenangnya, anda dapat memihak kepada pemenangnya. Mengetahui pemenangnya adalah kemewahan yang aneh, tetapi dari apa yang kita ketahui dari Firman, Allah sudah memenangkan Pertentangan Besar antara baik dan jahat. Pertandingan sudah berakhir. Pialanya sudah terukur. Topi dan kaos sudah di cetak. Konvoinya akan di mulai. Tetapi peperangan antara Allah dan setan belum sepenuhnya seperti permainan bola. Allah sudah menaklukkan dosa, Dia sudah membuat ketentuan akan keselamatan, Dia mati dan membayar hutang manusia, dan bangkit dari kemenangan kubur. Sudah berakhir! Betul? Pertandingan sudah berakhir, dengan satu cara. Tetapi dengan satu cara belum. Tanyakan: Bagaimana perdebatan antara Kristus dan setan belum berakhir? Kebenarannya adalah, Allah sudah dapat menaklukkan dosa dan kematian, tetapi sudahkah Dia merebut hati anda? Apa dia memiliki kesetiaan dan ketaatanmu? Segala sesuatu terjadi pada apa yang anda pikirkan tentang Dia, bukan begitu? Katakan: Allah itu benar, tetapi setan melakukan semuanya dengan kuasanya untuk membuat orang tidak percaya pada Nya. Membuat mereka untuk tidak melihat semua gambaran Allah. Tanyakan: Dari apa yang anda sudah dengarkan atau yang dipikirkan, apa masalah manusia yang membuat mereka memilih untuk tidak membuat Allah sebagai raja mereka? (Bagikan pelajaran murid dan lihat pesan Alkitab pada pelajaran hari Rabu.) B. Hubungan dengan Ilustrasi Pelajaran Sebelumnya mintalah seseorang untuk membaca atau menceritakan cerita dari pelajaran hari Sabat. Tanyakan: Bagaimana cerita ini menggambarkan kuasa persepsi? Bagaimana ini berhubungan dengan persepsi orang tentang Allah? Dapatkan anda berpikir mengenai sebagian analogy? (Setan berusaha untuk membutakan manusia akan seluruh kebenaran mengenai Allah.) Apa saja yang manusia pikirkan mengenai Allah karena pengalaman yang bagus yang mereka alami? (Mungkin mereka mengalami kematian akan orang yang mereka cintai dan menghakimi kesalahan akan Allah kerena Dia tidak mencegahnya.) Bagaimana mereka dapat datang untuk melihat dan


mengerti “gambaran keseluruhan?” (melalui Firman Tuhan, pekerjaan Roh Kudus, dan kehidupan Anak-Nya.) C. Hubungan dengan Kehidupan Bagikan anekdot dibawah ini: Seseorang sedang antri di sebuah toko bahan makanan dibelakan seorang ibu dan anaknya. Ketika ibunya dan anaknya pergi, orang tersebut maju dan melihat kasirnya mengambil uang dari meja kasir dan memasukkannya kedalam kantong si kasir. Orang tersebut mengira bahwa sang kasir mencuri, tetapi si kasir tersenyurm seolah tidak terpengaruh. Tanyakan: Apa kira-kira kesan pertama anda? (Dia adalah seorang pencuri, dan bukan seseorang yang baik. Mungkin dia menguangkan sebuah cek. Memberikan dia sebuah keuntungan dari sebuah keragu-raguan!) Bagikan anekdot selanjutnya: Setelah diselidiki, ibu dan anak itu kelupaan dompet mereka di rumah dan sudah terlanjur ngantri panjang sebelum mereka sadari. Sang kasir sudah membayar belanjaan mereka dari kantongnya dan wanita yang terterima kasih itu berjanji akan segera membayarnya kembali. Ini telah di buktikan oleh orang tersebut yang menjadi saksi akan sikap sang kasir dan memanggil managernya dan memberi tahukan apa yang dia lihat. Si kasir di kasih diintrogasi dan sang manager memanggil kembali orang yang perduli tadi. Katakan: Pikiran orang itu sangatlah dangkal. Mereka gagal melihat gambaran secara keseluruhan. Perdebatan besar antara Kristus dan setan mirip. Kita hanya melihta gambaran secara sekilas mengenai Allah. Tujuan kita adalah jelas secara keseluruhan mengenai Allah lewat mempelajari Firman-Nya, mendengar Roh Kudus, dan mempelajari kehidupan Yesus. Bagikan pelajaran murid. Suruhlah murid untuk melihat pelajaran hari Rabu dan tandai bagian yang menantang kita untuk membuat pilihan satu cara atau yang lain mengenai kesetiaan kita terhadap kerajaan mana yang akan kita pilih. Tambahan ayat untuk membantu kita untuk mendapatkan informasi yang lengkap:  Cerita mengenai baik dan jahat: Yesaya 14:12-14; Yeh 28:13-19; Wah 12:711  Karakter Allah: Yer 31:3,4; Yoh 3:16; Yoh 10:7-10  Orang yang tidak mengenal Dia dan berkompromi: Josua 24:15; 1 Sam7:3; 1Raja 18:20,21; 2 Raja 17:33,41; Matius 6:24  Bagaimana mendapatkan informasi untuk menjadi warganegara kerajaan Allah: Matius 4:0; Lukas 10:17-20; Efesus 6:10-18; 1 Yoh 2:15,16 5. Aplikasi A. Aktivitas Aplikasi Katakan: Dalam sebuah diskusi perperangan besar antara Kristus dan setan, salah seorang remaya merespon,”Jadi ada peperangan antara Allah dan setan. Apa hubungannya dengan saya? Saya seorang pengasih, bukan


orang suka bertengkar!” Semua ini bisa saja benar, tetapi perperangan ini adalah mengenai karakter Allah, dan suatu peperangan dalam diri anda. Tanyakan: Bagaimana setan menyerang kita? (dari dalam dan luar diri kita). Mari kita temukan dan baca dalam Efesus 6:10-18. Bagaimana dia menyerang kita dari luar? (dia menghantam kita lewat pasukan roh jahat). Mari kita temukan dan baca Roma 7:21-25. Bagaimana dia menyerang kita dari dalam? (kita di serang dari dalam melalui keberdosaan kita secara alami, yang sudah menjadi bagian dalam darah kita semenjak Adam dan Hawa berdosa.) Katakan dengan kata-katamu sendiri: Katakanlah pertemburan dalam diri kita adalah kesetiaan kepada Allah seperti memiliki dua singa hidup dalam dirimu, singa yang baik dan siang yang jahat. Mereka bertempur. Jika anda memberinya makan dan menguatkan singa yang jahat dan membiarkan lapar singa yang baik, siapa yang akan menang dalam pertempuran? Jika anda memberi makan keduanya sama, apa yang hasilnya? Sesuatu yang jahat, suatu perkelahian yang melelahkan untuk menjadi setia kepada Allah atau menjadi setia kepada keegois kerajaan setan. Sudah barang tentu, apa yang terjadi jika anda memberi makan kepada siang yang baik dan membiarkan lapar siang yang jahat? Siang yang jahat kehilangan kemampuannya untuk menaklukan hari itu. Jika anda belum melakukannya, bagikan pelajaran murid. Tanyakan: Pelajaran pada hari Senin dan Rabu dalam pelajaranmu, yang mana yang berbicara secara pribadi kepadamu? Seperti apakah tampaknya mengisi singa yang baik dalam kehidupan sehari-hari? (menyerah kepada keegoisan, tidak taat, mengisi pikiran kita dengan propaganda dari kerajaan yang lain) B. Pertanyaan Aplikasi 1. Setuju atau tidak setuju: Kebanyakan orang tidak pernah berpikir benarbenar tentang apa yang mereka yakini benar tentang Allah – mereka hanya percaya apa yang mereka lihat! 2. Salah satu / atau : Mana yang lebih penting menurut anda tentang mengetahui pertempuran yang besar, mengapa Allah mengijinkan penderitaan atau apa yang Dia janjikan akan hal tersebut? 3. Rangkaian kesatuan: Dari sisi pandang saya mengenai Alkitab, apakah Allah lebih adil atau lebih baik? 4. Apa janji kemenangan dalam hari Senin dan Rabu dalam pelajaran anda? 5. Bagaimana mengetahui bagaimana pertempuran dimenangan dan siapa yang akan menang untuk membantu kita dalam pertempuran sehari-hari? Cara khusus apa agar kebenaran itu terus kita dahului? 6. Bisakan anda berikan contoh bagaimana orang membentuk opini yang serius mengenai Allah tanpa mendapatkan informasi yang akurat? 7. Apa yang Allah katakan mengenai hidup dalam dua kehidupan? 8. Bagaimana kita bisa mengatasi penuduhan atas diri kita?


6. Penutupan Kesimpulan Dengan kata-katamu sendiri, buat kesimpulan dengan ide-ide berikut: Pertentangan Besar sebenarnya bukanlah mengenai setan. Itu adalah mengenai Allah. Kita semua mengetahui bahwa setan itu salah, jahat dan sesat. Tetapi reputasi Allah diperhitungkan. Ketika kita hanya melihat gambaran kecil, sangatlah sulit untuk menjadi bagian dalam kerajaan Allah. Itu sebabnya kita memiliki Firman. Lebih dari segalanya Allah ingin agar anda mengetahui kebenaran mengenai Dia. Firman-Nya adalah cara Dia bagaimana anda dapat melihat Dia secara utuh. Satu-satunya cara untuk mengenal adalah melihat apa yang sudah diungkapkan dan mengijinkan Dia membuktikan kebaikan-Nya kepada kita akan persahabatan yang abadi. Hampir semua orang tidak akan pernah membuat suatu pernyataan akan persahabatan dengan kejahatan. Tetapi orang banyak tinggal di tengah-tengah – tidak melakukan satu cara atau lain cara. Sekarang, apakah itu masuk akal? Sekali lagi, lihatlah jangka pendek dan jangka panjang manfaat berada di kerajaan Allah. Bayangkan saat kita akan melihat-Nya untuk siapa Dia sesungguhnya, lebih dari sekedar pandangan sesaat.


Pelajaran 3 PERTENTANGAN BESAR Orang Buta dan Seekor Gajah 18 Januari 2014 Orang buta dan seekor gajah (Apa kira-kira hubungan ilustrasi berikut dengan ayat-ayat Alkitab di pelajaran hari Rabu?) “Ada enam orang pria dari Indostan, yang ingin belajar, hendak pergi melihat gajah (walaupun semuanya buta), bahwa dengan observasi masing-masing dapat memuaskan pikiran mereka. “Yang pertama menghampiri seekor gajah, dan pada saat meraba bagian yang kokoh dan lebar, seketika itu berteriak keras,”Tuhan memberkati saya! Tetapi gajah ini seperti dinding!” “Yang kedua, meraba gading gajah, dia berteriak,”Ho! Apa ini, bundar dan halus dan tajam? Bagi saya ‘ini sangat jelas, gambaran gajah ini mirip tombak!” “Yang ketiga menghampiri binatang tersebut, dan, kebetulan memegang bagian yang menggeliat dari belalainya dengan kedua tangannya, Dengan penuh keberanian dan berkata: “Saya melihat” katanya,”Gajah lebih mirip ular!” “Yang keempat mengulurkan tangannya dengan penasaran, dan meraba bagian lutut sang gajah, “Apa yang paling menakjubkan dari binatang ini adalah sangat jelas,” katanya,”Jelas sekali bahwa gajah ini mirip sekali sebatang pohon!” “Yang kelima, kebetulan mendapat kesempatan menyentuh kupingnya, berkata:”Saya adalah orang yang buta, dapat mengatakan yang paling tepat,” menyangkal semua perkataan, “Gajah yang luar biasa ini lebih mirip kipas!” “Yang keenam, tidak lama setelah meraba binatang, segera merebut dan mendapatkan bagian dari ekor gajah tersebut, “Menurut saya,”katanya,”gajah ini mirip seperti tali!” “Dan akhirnya para pria Indostan ini berdebat hangat dan panjang, masingmasing memiliki pendapatnya sendiri, keras dan kuat, meskipun masing-masing memiliki bagian yang benar, dan semuanya berada pada yang salah! “Sering dalam perdebatan mengenai agama, para pihak yang bersengkata, terbatas dalam ketidaktahuan, mengungkapkan apa yang di maksud satu sama lain, dan seperti omong kosong mengenai seekor gajah tak satupun dari mereka yang telah melihatnya!” Teks kunci: Pilihlah salah satu teks dari pelajaran hari Rabu. Tuliskan disini dan hafalkan minggu ini.


Minggu12 Januari 2014 Yang Saya Pikirkan Alasan utama mengapa orang menjauhi Kekristenan adalah mereka memiliki situasi yang sulit dalam hal pembicaraan orang tentang Allah dan apa yang mereka pikirkan tentang yang dilakukan dan yang tidak dilakukan oleh Allah dalam dunia kita. Dibawah ini ada tiga pertanyaan yang ditanyakan orang muda dan tua tentang mengapa mereka tidak percaya kepada Allah atau memilih mengikutiNya: 1. Jika Allah itu baik, mengapa hal yang jahat menguasai dunia? 2. Jika Allah itu berkuasa, mengapa Dia tidak melakukan sesuatu untuk penyakit dan penderitaan? 3. Jika Allah harusnya begitu dekat, mengapa saya merasakan ketidak hadiranNya? Bagaimana anda dapat menjawab semua pertanyaan ini? Anda dapat memilih salah satu atau semuanya. Kunjungi www.guidemagazine.org/rtf untuk mengirimkan tanggapan Anda. Terus terang dan jujur. Katakanlah apa yang Anda pikirkan.


Senin 13 Januari 20134 Apa yang Mereka Ingin Katakan? Beda orang, beda juga pendapat. Beberapa kutipan di bawah ini mewakili pandangan dari warga negara sejati kerajaan Allah; mungkin yang lain tidak. Bisakah anda membedakannya? Bagaimana pernyataan-pernyatakan di bawah ini dibandingkan dengan apa yang Tuhan katakan dalam Firman-Nya? Setelah meninjau ayat-ayat dalam bagian pelajaran Allah Berfirman. . ., tulislah pernyataan yang cocok dengan keyakinan Anda. Bersiap-siaplah membuat “kutipan sendiri” di Sekolah Sabat.  





 

“Selalu harus ada sesuatu yang tetap yang bertentangan dengan yang baik.” – Plato, filsup Yunani kuno “Biarlah orang menghindari perbuatan jahat….laksana orang yang mencintai kehidupan menghindari racun.” Gautama Buddha, penemu Agama Budha, lahir sekitar 563 B.C. “Masalah yang utama adalah dalam hati dan pikiran manusia. Bukanlah masalah kesehatan tapi etika. Lebih mudah mengubah sifat plutonium dari pada mengubah sifat jahat dari roh manusia.” Albert Eisten, ahli fisika AS abad ke 19-20 (kelahiran Jerman). “Semua penderitaan dan kejahatan yang diderita manusia, sifat buruk, kejahatan, ambisi, ketidakadilan, penindasan, perbudakan dan perang, beranjak dari kebencian mereka atau penolakan mereka akan aturan yang terkandung dalam Alkitab.” – Noah Webster, penulis kamus pertama Amerika (1828). “Aku adalah Alpha dan Omega, yang pertama dan akhir, yang awal dan akhir.” Wahyu 22.13 “Jika anda tidak melihat diri sendiri dan semua hal sebagai kehidupan, pergerakan serta memiliki kehidupan dalam Allah, anda tidak melihat sesuatu, apapun yang anda pikirkan anda lihat.” – Richard Baxter, Pendeta Puritan dan sarjana Inggris abad ke-17.

Tuliskan Kutipanmu Apa yang saya katakan adalah


Selasa 14 Januari 2014 LALU APA? Pernahkan anda mendengarkan lagu dari radio atau orang berbicara mengenai doa dalam berita, majalah, dan dalam film? Dunia sudah tidak takut untuk membicarakan mengenai Allah, tetapi apa yang mereka bicarakan? Masalahnya adalah bahwa banyak yang mengetahui bahwa Allah ada, tetapi jarang orang yang setuju dalam hal seperti apa Dia. Sementara banyak yang tidak pasti, Kekristenan memiliki kabar mengenai Allah, dan bukan hanya sebuah gambaran; itu adalah pandangan dari gambaran yang besar. Jika anda berdiri di depan sebuah lukisan didinding dengan jarak dua inci, anda akan melihat dekat tetapi hanya bagian yang kecil. Pertentangan yang besar, seperti di jelaskan dalam Alkitab, sudah menjadi pembahasan yang luar biasa karena menggambarkan gambaran yang luas, dan ketika anda melangkah untuk melihatnya kembali, maka anda akan memahami hingga bagian-bagian yang kecil. Bagaimana jika seseorang yang memiliki jawaban dari pertanyaan,”Mengapa dunia ini begitu jahat?” Apakah anda pikir orang akan mendengarkan? Bagaimana jika seseorang memiliki jawaban dari pertanyaan,”Apakah akan ada waktu ketika tidak lagi ada sakit?” Apakah anda berpikir orang akan penasaran? Bagaimana jika seseorang memiliki jawaban dari hati yang hancur “Apakah Allah benar-benar ada, dan apakah Dia mengenal saya?” Apakah anda mengenai sebagaian orang yang mungkin mendengar? Allah berbicara kepada kita melalui firmanNya, dan sementara kita tidak mengetahui apa-apa, kita sudah cukup melihat kebenaran untuk mengatakan,”Pilihlah Tuhan. Dia sangat berharga.”


Rabu 15 Januari 2013 Tuhan berkata 

Yesaya 14:12-14



Yosua 24:15



1 Samuel 7:3



1 Raja-raja 18:20



2 Raja-raja 17:33



Matius 6:24



Roma 7:21-25



Wahyu 12:7-11

Tambahan: Yeh 28:13-19; Matius 4:10; Lukas 10:17-20; Yoh 10:7-10; Roma 6:16-18; Roma 8:28 – 9:1; Efe 6:10-18; Yak 4:4; 1 Yoh 2:15,16)


Kamis 16 Januari 2014 Apa Hubungan Semua Ini Dengan Aku? Orang muda sering berkata,”Saya tidak takut akan apa orang katakan tentang saya. Jika mereka tidak menyukai saya apa adanya, lupakan saja mereka!” Apakah benar bahwa kita tidak peduli dengan apa yang orang pikirkan tentang kita? Kita peduli. Pada kenyataannya, Allah menciptakan kita dengan kapasitas untuk menyayangi dan merasa tersakiti jika orang tidak peduli. Kita dapat memilih untuk hidup seolah pendapat mereka tidak mempengaruhi kita, tetapi kita benar-benar peduli, khususnya ketika kita disalah mengerti atau sengaja di persalahkan. Yakinkan bahwa Allah peduli akan apa yang anda pikirkan tentang Dia. A.W. Tozer berkata bahwa hal terpenting untuk menjadi manusia adalah ketika kita berpikir tentang Allah. Mengapa anda pikir Allah datang kedalam dunia untuk berkomunikasi dengan kita seperti apa Dia dan apa yang Dia pikirkan tentang kita? Bagaimana ketika Allah berbicara di Laut Merah? Dalam api di Gunung Karmel? Melalui Daud dan Goliat? Di saat kemenangan Gideon? Ketika Daniel di kandang singa? Pada saat Yesus memberi makan 5000 orang? Pada waktu menyembuhkan orang kusta? Pada waktu meredam badai? Bagaimana dengan Golgota? Allah telah berbicara kepada anda melalui firman-Nya, dan walaupun tidak semua dapat menjelaskannya, anda memiliki cukup keterangan untuk mengatakan YA kepada Allah. Allah memiliki lebih kata YA untuk anda. Dia telah mengalami berabad-abad kesalahpahaman manusia mengenaiNya hanya karena kasih dan persahatanNya untuk anda.


Jumat 17 Januari 2014 Bagaimana Cara Kerjanya? Di bawah ini ada sebuah tantangan. Pilih tiga hal yang anda inginkan untuk memberi hal yang baik kepada singa (sesuatu yang cocok dan menguatkan hubungan anda kepada Allah). Juga, perhatikan hal buruk apa yang biasanya anda berikan kepada singa (hal-hal dapat membuat anda jauh dari Allah dan sesama) dan pilihlah untuk memulainya minggu ini. Lihatlah apa yang terjadi, dan refleksikan dalam minggu ini dan bagaimana itu mempengaruhi kesadaran akan peperangan antara Tuhan dan setan dan peranan anda dalam peperangan itu. Apa yang akan saya lakukan untuk memberi singa yang baik?

Apa yang akan saya lakukan untuk memberi singa yang jahat?

Pelajaran 3 PERTENTANGAN BESAR Orang buta dan seekor gajah 18 Januari 2014

Recommend Documents