PEDOMAN RUMAH DEMOKRASI INDONESIA (DRAFT) KOMISI PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA 2015
PENDAHULUAN Pusat Pendidikan Pemilih yang dirancang KPU dapat diimplementasikan menjadi dua buah substansi aktifitas. • Aktifitas pertama melalui pelaksanaan program dan kegiatan yang bersifat akulturatif dengan kearifan lokal, fleksibel (dynamic), kekinian (pop up), dan berdaya jangkau efektif terhadap segmentasinya (outreach). • Aktifitas kedua melalui pemanfaatan ruangan atau bangunan yang bersifat multi-fungsi bagi seluruh program-aktifitas project edukasi masyarakat. Bangunan atau tempat ini dinamai rumah demokrasi. Partisipasi Masyarakat KPU RI
PENDAHULUAN.. Kedua bentuk Pusat pendidikan pemilih itu dapat disesuaikan dengan kemampuan sumber daya dan anggaran, kondisi, karakteristik, kultur setempat (sosiobudaya-geografis) atau dengan pemanfaatan teknologi (tecnology information) yang tersedia. Keduanya harus menjadi program berkesinambungan (sustainability), yang outputnya dapat terukur dalam upaya mengedukasi masyarakat dan pemilih.
3
LINGKUP MATERI 1) Sejarah Pemilu Konten sejarah pemilu minimal menyajikan penyelenggaraan pemilu yang mencakup penyelenggara, peserta, sistem, dan hasil pemilu. Materi sejarah pemilu dapat ditampilkan dalam bentuk video, film, booklet, kaleidoskop, audio, panel dinding informasi, komik. 2) Tahapan Pemilu Konten tahapan pemilu meliputi pembentukan badan adhoc, pemutakhiran data pemilih, pendaftaran calon peserta pemilu, kampanye, pemungutan dan penghitungan suara, dan penetapan calon terpilih. Materi tahapan pemilu dapat ditampilkan dalam bentuk booklet, poster, panel dinding informasi. 4
LINGKUP MATERI.. 3) Proses Pemilihan Konten Proses Pemilihan meliputi tata cara pemungutan suara dan penghitungan suara. Materi Proses Pemilihan dapat ditampilkan dalam bentuk denah TPS berupa poster, maket diorama, panel dinding informasi, video, simulasi. 4) Uji Pengetahuan Pemilu Konten Uji Pengetahuan Pemilu meliputi pertanyaan mengenai kepemiluan dan demokrasi Materi Uji Pengetahuan Pemilu dapat ditampilkan dalam bentuk digital game, Kuesioner, acak kata (puzzle), TTS Pemilu, Mewarnai, lomba cerdas cermat kepemiluan.
5
LINGKUP MATERI.. 5) Sistem Pemilu Konten meliputi penjelasan sistem pemilu (Proporsional terbuka, Distrik Perwakilan) Materi dapat ditampilkan dalam bentuk Panel dinding (analog/digital), video/film pendek/animasi, Booklet. 6) Peserta Pemilu (Pileg dan Pilpres) Konten meliputi Peserta Pemilu (Partai politik dan perseorangan) dalam Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD; Pemilu Presiden dan Wakil Presiden; Pemilukada Materi dapat ditampilkan dalam bentuk Panel dinding (analog/digital), poster, video, miniatur bendera parpol.
6
LINGKUP MATERI.. 7) Profil Penyelenggara Pemilu Konten berisi foto dan nama Komisioner Tahun 1999 saat ini. Materi dapat ditampilkan dalam bentuk poster dan video. 8) Pentingnya Pemilu dan Demokrasi Konten berisi artikel, tulisan, statement (pernyataan yang inspiratif) tentang pentingnya Pemilu dan Demokrasi Materi dapat ditampilkan dalam bentuk poster, Kliping dan Video 7
TATA RUANG Kebutuhan Ruang 1. Audio Visual 2. Ruang Pameran (Display Alat Peraga Pemilu) 3. Ruang Simulasi 4. Ruang Diskusi
8
ALUR TATA RUANG
9
BENTUK PELAYANAN Untuk mendukung eksistensi Rumah Demokrasi perlu dilakukan beberapa program/strategi antara lain dalam bentuk :
Publikasi kegiatan Invitasi Publik Kalender Event Diskusi Komunitas 10
ANGGARAN Alokasi anggaran untuk pembentukan Rumah Demokrasi menggunakan APBN Program Pendidikan Pemilih
11
PENUTUP •
Rumah Demokrasi : sarana untuk menyempurnakan subtansi aktivitas program kegiatan pendidikan pemilih
•
Rumah Demokrasi tidak akan berjalan dengan maksimal tanpa dukungan aktivitas program pendidikan pemilih yang berkelanjutan dan terukur
•
Edukasi kepada masyarakat merupakan target (output) yang harus dapat terwujud secara berkesinambungan (sustainable)
•
Pengelolaan Rumah Demokrasi harus dirancang dengan optimal. KPU di setiap jenjang harus berkreasi dalam mengembangkan aktivitas didalamnya.
12
SLOGAN RUMAH DEMOKRASI INDONESIA Usulan: • • • • •
Pemilih Cerdas Pemilu Berkualitas House of Democracy Mendidik dan Mencerdaskan Pemilih Inspirasi untuk Indonesia ……. 13