PENETAPAN Nomor : /Pdt.P/2013/PA.TPI BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Tanjungpinang yang mengadili perkara Dispensasi Kawin pada tingkat pertama, dalam persidangan Hakim Majelis telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara yang diajukan oleh : Pemohon, umur 58 tahun, agama Islam, pendidikan tidak tamat SD, pekerjaan Nelayan, tempat tinggal di Jalan Kp. Bugis, RT.001 RW.006, Kelurahan, Kecamatan, Kota Tanjungpinang, sebagai Pemohon, Pengadilan Agama tersebut; Telah membaca dan mempelajari berkas perkara serta semua surat yang berhubungan dengan perkara ini; Telah mendengar keterangan Pemohon, anak Pemohon, calon suami anak Pemohon dan saksi-saksinya; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tertanggal 27 Maret 2013 dan telah terdaftar pada Kepaniteraan Pengadilan Agama Tanjungpinang dibawah register Nomor : /Pdt.P/2013/PA.TPI telah mengajukan permohonan Dispensasi Kawin dengan dalil-dalil yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Pemohon telah menikah dengan seorang bernama Pemohon di hadapan Pejabat Kantor Urusan Agama Kecamatan, Kabupaten Jambi, pada tanggal 10 Juli 1976; 2. Bahwa dari pernikahan tersebut Pemohon telah dikaruniai delapan orang anak, salah satunya bernama : anak 1, anak kelima, yang lahir pada tanggal 15 Oktober 1997 (15 tahun, 5 bulan); 3. Bahwa anak Pemohon tersebut sejak sekitar 1 tahun 2 bulan telah menjalin cinta dengan seorang Perjaka bernama :, umur 30 tahun, agama Islam, pekerjaan penjual ikan, alamat Jalan Kp. Bugis, RT.001
RW.006, Kelurahan, Kecamatan, Kota
Tanjungpinang; 4. Bahwa Pemohon bermaksud untuk segera menikahkan anak Pemohon tersebut dengan calon suaminya karena sudah sama-sama saling mencintai, dan telah akil balig serta sudah siap untuk menjadi seorang isteri dan/atau ibu rumah tangga dan
Hal. 1 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
calon suminya juga sudah siap menjadi kepala keluarga serta telah bekerja sebagai penjual ikan dengan penghasilan tetap setiap bulan Rp. 2.100.000,- (dua juta seratus ribu rupiah).; 5. Bahwa anak Pemohon telah dilamar calon suaminya, dan menurut rencana pernikahannya akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 10 April 2013; 6. Bahwa anak Pemohon dengan calon suaminya tidak ada larangan untuk dinikahkan (Muhrim) dan tidak ada hubungan lain yang dilarang untuk menikah; 7. Bahwa Pemohon telah mendaftarkan rencana pernikahan anak Pemohon pada Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanjungpinang Kota, akan tetapi pihak KUA tersebut menolak untuk melaksanakannya dengan alasan anak Pemohon belum cukup umur, sebagaimana disebutkan dalam
Surat
Penolakan
Nomor :
/PW.01/030/2013, tanggal 14-02-2013, oleh karena itu Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Tanjungpinang dapat memberikan dispensasi kawin kepada anak Pemohon tersebut; Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Tanjungpinang segera memeriksa dan mengadili perkara ini, untuk selanjutnya menjatuhkan penetapan yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; 2. Menetapkan memberi dispensasi anak Pemohon bernama untuk dinikahkan dengan seorang laki-laki yang bernama; 3. Membebankan biaya perkara menurut hukum; 4. Atau, menjatuhkan keputusan lain yang seadil-adilnya; Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan, Pemohon telah datang menghadap di persidangan; Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah memberikan nasihat agar Pemohon mempertimbangkan kembali permohonannya namun Pemohon tetap pada pendiriannya. Selanjutnya dibacakan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon; Menimbang, bahwa
dipersidangan Pemohon
telah menghadirkan
anak
perempuannya bernama Anak pemohon yang lahir pada tanggal 15 Oktober 1997 yang pada pokoknya menerangkan bahwa ia mengaku sebagai anak kandung Pemohon, siap untuk menikah dan mampu berumah tangga dengan
calon suaminya, dan ia mau
menikah dengan calon suaminya tersebut atas dasar saling mencintai serta tidak ada pihak-pihak yang memaksa; Menimbang, bahwa Pemohon juga telah menghadirkan calon suami anaknya yang bernama calon suami anak pemohon, umur 30 tahun, agama Islam, pekerjaan
Hal. 2 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
penjual ikan, alamat Jalan Kp. Bugis, RT.001 RW.006, Kelurahan, Kecamatan, Kota Tanjungpinang, pada pokoknya menerangkan bahwa ia sudah lama menjalin hubungan cinta dengan anak Pemohon dan sudah tidak bisa dipisahkan lagi karena ia sudah melamarnya, serta telah siap berumah tangga dan sanggup memberikan nafkah lahir dan bathin serta membimbingnya walaupun usia calon isterinya masih dibawah umur; Menimbang, bahwa untuk memperkuat dalil permohonannya, Pemohon telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut : 1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk NIK : atas nama Pemohon (Pemohon), yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tanjungpinang, Tanggal 29 Juni 2010, lalu Majelis memeriksa bukti surat tersebut dan mencocokkan dengan aslinya ternyata cocok, telah bermaterai cukup dan dinachtzagelen Kantor Pos dan Giro, sebagai bukti P.1; 2. Fotokopi Kartu Keluarga Nomor :, atas nama kepala keluarga yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tanjungpinang, Tanggal 15 Maret 2003, lalu Majelis memeriksa bukti surat tersebut dan mencocokkan dengan aslinya ternyata cocok, telah bermaterai cukup dan dinachtzagelen Kantor Pos dan Giro, sebagai bukti P.2; 3. Fotokopi Surat Keterangan Nikah Nomor : /KET/III/2013, atas nama dan yang dikeluarkan oleh Kantor Lurah, Kecamatan, tanggal 13 Maret 2013, lalu Majelis memeriksa bukti surat tersebut dan mencocokkan dengan aslinya ternyata cocok, telah bermaterai cukup dan dinachtzagelen Kantor Pos dan Giro, sebagai bukti P.3; 4. Fotokopi Surat Pendaftaran Kelahiran Nomor /III/2013, atas nama, yang dikeluarkan oleh Kepala Lurah, Kecamatan, Tanggal 21 Maret 2013, lalu Majelis memeriksa bukti surat tersebut dan mencocokkan dengan aslinya ternyata cocok, telah bermaterai cukup dan dinachtzagelen Kantor Pos dan Giro, sebagai bukti P.4; 5. Asli Surat Penolakan Pernikahan Nomor : /Pw.01/030/2013, atas nama, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan, Tanggal 14 Februari 2013, sebagai bukti P.5; Menimbang, bahwa disamping bukti surat-surat, Pemohon juga telah mengadirkan saksi yaitu : 1. Saksi 1, umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaan Ojek Pompong, bertempat tinggal di kampung Bugis, Gang Harapan I, RT.004/RW.06, Kelurahan, Kecamatan, Kota Tanjungpinang: Saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut :
Hal. 3 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena saksi adalah abang sepupu dari calon menantu Pemohon; - Bahwa setahu saksi, Pemohon mengajukan permohonan Dispensasi Nikah karena ia akan menikahkan anak perempuannya yang bernama dengan calon suaminya, akan tetapi anak Pemohon tersebut belum cukup umur untuk menikah sehingga rencana pernikahannya tersebut ditolak oleh petugas Kantor Urusan Agama; - Bahwa saat ini anak Pemohon baru berumur 15 tahun lebih dan belum mencapai batas umur untuk menikah yaitu 16 tahun; - Bahwa setahu saksi hubungan anak Pemohon dengan calon suaminya sudah sangat dekat, sehingga sulit untuk dipisahkan, dan mereka sudah siap untuk menikah; - Bahwa setahu saksi antara anak Pemohon dengan calon isterinya tidak ada halangan syara’ untuk menikah, karena tidak ada hubungan nasab, hubungan semenda, hubungan sesusuan ataupun hubungan lain yang menghalangi terjadinya pernikahan; - Bahwa anak Pemohon akan dinikahkan dengan calon suaminya atas dasar suka sama suka dan tidak ada pihak-pihak yang memaksanya; 2. Saksi 2, umur 40. tahun, agama Islam, pekerjaan Ojek Pompong, bertempat tinggal di Kampung Bugis, RT. 004/ RW.006, Kelurahan, Kecamatan, Kota Tanjungpinang: Saksi tersebut memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut : - Bahwa saksi kenal dengan Pemohon karena saksi adalah abang sepupu dari calon menantu Pemohon; - Bahwa setahu saksi, Pemohon mengajukan permohonan Dispensasi Nikah karena ia akan menikahkan anak perempuannya yang bernama dengan calon suaminya, akan tetapi anak Pemohon tersebut belum cukup umur untuk menikah sehingga rencana pernikahannya tersebut ditolak oleh petugas Kantor Urusan Agama; - Bahwa saat ini anak Pemohon baru berumur 15 tahun lebih dan belum mencapai batas umur untuk menikah yaitu 16 tahun; - Bahwa setahu saksi hubungan anak Pemohon dengan calon suaminya sudah sangat dekat, sehingga sulit untuk dipisahkan, danmereka sudah siap untuk menikah; - Bahwa setahu saksi antara anak Pemohon dengan calon isterinya tidak ada halangan syara’ untuk menikah, karena tidak ada hubungan nasab, hubungan semenda, hubungan sesusuan ataupun hubungan lain yang menghalangi terjadinya pernikahan;
Hal. 4 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
- Bahwa calon suami anak Pemohon telah bekerja, tetapi saksi tidak mengetahui berapa penghasilannya setiap bulan; - Bahwa anak Pemohon akan dinikahkan dengan calon suaminya atas dasar suka sama suka dan tidak ada pihak-pihak yang memaksanya; Menimbang, Bahwa terhadap keterangan saksi-saksi tersebut, Pemohon membanarkan dan tidak keberatan; Menimbang, bahwa Pemohon menyatakan tidak akan menyampaikan sesuatu apapun lagi, dan selanjutnya mohon penetapan; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian Penetapan ini cukuplah Pengadilan menunjuk kepada berita acara perkara ini, yang untuk selanjutnya dianggap termuat dan menjadi bagian dari Penetapan ini; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana yang telah diuraikan di atas; Menimbang, bahwa berdasarkan Bukti P.1, terbukti bahwa Pemohon bertempat tinggal di wilayah Yurisdiksi Pengadilan Agama Tanjungpinang, oleh karena itu sesuai dengan ketentuan Pasal 63 ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 49 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989, perkara ini menjadi kompetensi Pengadilan Agama Tanjungpinang; Menimbang, bahwa berdasarkan Bukti P.2 dan P.3, terbukti bahwa Pemohon telah menikah dengan seorang perempuan bernama, dari pernikahannya tersebut sudah dikaruniai delapan orang anak, salah satunya bernama :, oleh karenanya Pemohon adalah orang yang patut untuk mengajukan perkara ini; Menimbang, bahwa anak Pemohon yang bernama anak pemohon berdasarkan Bukti P.4 saat ini baru berusia 15 tahun, 6 bulan; Menimbang, bahwa Pemohon bermaksud untuk segera menikahkan anaknya tersebut dengan seorang laki-laki bernama calon suami anak pemohon dengan alasan mereka saling mencintai dan hubungan mereka sangat akrab dan tidak dapat dipisahkan lagi, sementara petugas Kantor Urusan Agama Tanjungpinang Kota menyatakan menolak untuk melangsungkan perkawinan anak Pemohon dengan alasan usia anak Pemohon belummencapai 16 tahun, sebagaimana Bukti P.5; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan anak Pemohon dan Calon Suaminya mereka telah berpacaran kurang lebih 1 tahun 2 bulan, dan selama berpacaran tersebut sudah pernah berhubungan badan;
Hal. 5 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
Menimbang, bahwa antara anak Pemohon dengan Calon Suaminya tidak ada halangan untuk melakukan pernikahan, baik menurut ketentuan Hukum Islam maupun menurut ketentuan Pasal 8 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 dan atau Pasal 39 serta Pasal 40 Kompilasi Hukum Islam; Menimbang, bahwa anak Pemohon dan Calon Suaminya sudah saling mencintai dan menyatakan persetujuannya untuk dinikahkan, demikian juga orang tua Calon Suami dalam sidang telah menyetujui dan memberikan izin kepada anaknya untuk menikahi anak Pemohon; Menimbang, bahwa Pemohon dan orang tua Calon Suami anak Pemohon bersedia membimbing dan bertanggung jawab terhadap kehidupan rumah tangga anakanaknya setelah menikah nanti; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dan karena syarat-syarat perkawinan sebagaimana ketentuan Pasal 6 ayat (1) dan (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, jo. Pasal 15 ayat (2) dan Pasal 16 (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam telah terpenuhi, akan tetapi karena usia Calon isteri/anak Pemohon baru 15 tahun, 6 bulan, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa demi untuk mencegah terjadinya perbuatan-perbuatan dosa dan kemudhorotan, maka perlu memberikan dispensasi kawin kepada anak Pemohon tersebut untuk melangsungkan perkawinan dengan Calon Suaminya tersebut di atas, sebagaimana ketentuan Pasal 7 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974; Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil-dalil sebagai berikut; 1. Firman Allah SWTdalam Surat An-Nuur ayat 32 sebagai berikut:
Artinya: "Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu dan orangorang yang layak (nikah) dari hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memberi mereka kemampuan dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas pemberian-Nya lagi Maha Mengetahui.”; 2. Kaidah Fiqhiyyah yang berbunyi sebagai berikut:
درء اﳌﻔﺎﺳﺪ ﻣﻘﺪّم ﻋﻠﻰ ﺟﻠﺐ اﳌﺼﺎل Hal. 6 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
Artinya:
"Menolak
kerusakan
harus
didahulukan
daripada
menarik
kemaslahatan.” Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka permohonan Pemohon dapat dikabulkan; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah dirubah untuk kedua kalinya dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, semua biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon; Mengingat segala peraturan perundang-undangan yang berlaku serta ketentuan hukum syar’i yang berkaitan dengan perkara ini; MENETAPKAN 1. Mengabulkan permohonan Pemohon; 2. Memberi dispensasi kepada anak Pemohon yang anak pemohon untuk dinikahkan dengan seorang laki-laki bernama calon suami anak pemohon; 3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 191.000,- (Seratus sembilan puluh satu ribu rupiah);
Demikianlah penetapan ini diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Tanjungpinang pada hari Selasa tanggal 09 April 2013 Masehi bertepatan dengan tanggal 27 Jumadilawal 1434 H, oleh kami Dra. Hj. YULISMAR, Hakim yang ditetapkan sebagai Ketua Majelis serta H. GUSNAHARI, SH., MH. dan Drs. AHD. SYARWANI masing-masing sebagai Hakim Anggota dan diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut didampingi para Hakim Anggota yang turut bersidang, dibantu oleh MUZAHAR, S.Ag sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Pemohon;
KETUA MAJELIS ttd Dra. Hj. YULISMAR HAKIM ANGGOTA
HAKIM ANGGOTA
ttd
ttd
H. GUSNAHARI, SH., MH.
Drs. AHD. SYARWANI
PANITERA PENGGANTI ttd
Hal. 7 dari 8 hal. Pen. No. «0014»
MUZAHAR, S.Ag
Perincian Biaya Perkara : 1.
Biaya Pendaftaran
=
Rp
30.000,-
2.
Biaya Proses
=
Rp.
50.000,-
3.
Biaya Pemanggilan
=
Rp
100.000,-
4.
Biaya Redaksi
=
Rp
5.000,-
5.
Biaya Materai
=
Rp
6.000,-
Jumlah
=
Rp
191.000,-
Hal. 8 dari 8 hal. Pen. No. «0014»