72 Lampiran 1
PANDUAN WAWANCARA Nama
:
Umur
:
Jenis Kelamin
:
Pekerjaan
:
Hubungan dengan Pasien
:
Daftar Pertanyaan
:
1.
Apa yang anda ketahui tentang gangguan jiwa ?
2.
Apa yang menjadi penyebab gangguan jiwa ?
3.
Bagaimanakah tanda-tanda seseorang mengalami gangguan jiwa ?
4.
Bagaimana cara mencegah/menangani gangguan jiwa ?
5.
Bagaimana sikap anda terhadap orang-orang yang menderita gangguan jiwa ?
6.
Bagaimana pendapat anda terhadap tindakan pemasukan penderita gangguan jiwa ?
7.
Apakah bapak setuju terhadap tindakan pemasungan ?
8.
Menurut anda bagaimana perlakuan petugas kesehatan terhadap penderita gangguan jiwa ?
9.
Menurut anda apakah yang dimaksud dengan rehabilitasi pasien gangguan jiwa ?
73 10.
Bagaimana proses rehabilitasi pasien gangguan jiwa ?
11.
Menurut anda apakah yang dimaksudkan dengan peran keluarga ?
12.
Menurut anda seberapa pentingkah peran keluarga terhadap proses penyembuhan penderita gangguan jiwa ?
13.
Berapakah usia pasien ?
14.
Apakah pekerjaan pasien ?
15.
Kapan pasien masuk rumah sakit jiwa ?
16.
Sudah berapa kali pasien masuk rumah sakit jiwa ?
17.
Siapakah yang menyarankan untuk membawa pasien kerumah sakit jiwa ?
18.
bagaimana awalnya pasien mengalami gangguan jiwa ?
19.
apakah yang anda lakukan saat mengetahui pasien mengalami gangguan jiwa ?
20.
usia berapa pasien mengalami gangguan jiwa?
21.
Apa yang menjadi penyebab pasien mengalami gangguan jiwa ?
22.
Bagaimana perkembangan pasien setelah dibawa ke rumah sakit ?
23.
Jenis pengobatan apa saja yang telah diterima pasien ?
24.
Apakah anda selalu menemani pasien saat melakukan fisioterapi ?
25.
Bagaimana kerja sama keluarga dengan perawat dalam hal merawat pasien selama dirumah sakit ?
26.
Selama pasien dirawat bagaimana peran anda sebagai keluarga ?
27.
apakah anda selalu menemani pasien selama dirawat ?
28.
apakah anda selalu mengawasi pasien dalam hal minum obat ?
74 29.
berapa kali pasien minum obat dalam sehari ?
30.
saat pasien minum obat apakah anda ikut memastikan kebenaran dan ketepatan dalam minum obat ?
31.
apa yang anda ketahui tentang dampak apabila pasien tidak minum obat ?
32.
bagaimana pola makan dan tidur pasien selama dirumah sakit ? apakah teratur atau tidak ?
33.
saat makan, mandi apakah pasien dibantu atau mandiri ?
34.
apakah pasien melakukan rehabilitasi ?
35.
apa yang anda lakukan saat pasien melakukan rehabilitasi ?
36.
bagaimana proses rehabilitasi pasien ?
37.
saat pasien dikunjungi oleh dokter apa yang anda lakukan ?
38.
saat pasien mengalami kekambuhan apa yang anda lakukan ?
39.
bagaimana perasaan anda saat melihat pasien kambuh ?
40.
apa saja bentuk usaha yang telah anda lakukan untuk kesembuhan pasien ?
41.
apakah kendala dalam memenuhi peran anda sebagai keluarga dari pasien dalam proses penyembuhan pasien sendiri ?
42.
siapa yang membiayai pengobatan pasien selama dirumah sakit ?
43.
apakah yang menjadi harapan anda untuk pasien ?
75 Lampiran 2
Panduan Observasi (Pengamatan) Nama
:
Umur
:
Jenis Kelamin
:
Pekerjaan
:
No. 1
Bahan Observasi Keluarga berkomunikasi dengan pasien
2
Keluarga
mengawasi
pasien minum obat 3
Keluarga
mengawasi
pasien makan 4
Keluarga pasien menjaga
mendorong untuk
tetap
kebersihan
(mandi) 5
Keluarga selalu berada didekat pasien
Ya
Tidak
Keterangan
76 Lampiran 3
Verbatim Riset partisipan 1 (RP1) Catatan Observasi : Sebelum melakukan wawancara peneliti menyampaikan maksud dan tujuan wawancara. Setelah memperoleh kesediaan untuk diwawancara p1 diminta untuk menandatangani surat persetujuan sebagai partisipan dan peneliti kemudian melakukan kontrak waktu kapan p1 memiliki waktu untuk diwawancara. Wawancara dilakukan pada hari rabu tanggal 25 mei 2016 dan 27 mei 2016 diruang VIP RSJD Surakarta. P1 pada saat itu berpenampilan rapi dan bersih, P1 menggunakan baju kaos dan celana kain panjang berwarna putih. P1 berjenis kelamin laki-laki. Ciri fisik P1 yaitu tinggi badan ±170 cm, kulit sawo matang, rambut pendek dan sedikit beruban. P1 tampak santai. Dalam wawancara P1 menjawab menggunakan bahasa Indonesia. Keterangan: S : Subjek P : Peneliti P1 : Partisipan 1
S P RP1 P RP1 P
Isi Wawancara Selamat siang Pak.. Selamat siang.. Apakah saya bisa minta waktunya bapak sebentar untuk diwawancara ? Oh.. iya.. bisa mbak Sebelumnya perkenalkan saya mahasiswa keperawatan dari Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, saya disini sedang melakukan penelitian tentang peran keluarga dalam proses rehabilitasi pasien jiwa dirumah sakit ini. Apakah Bapak bersedia membantu saya untuk menjadi partisipan, nanti saya akan wawancarai Bapak ?
Kode 2
5
77 RP1 P
RP1 P RP1 P RP1 P RP1 P RP1 P RP1
P RP1
P RP1
Ya.. saya bersedia mbak.. Nah.. sebelum saya mewawancarai ini ada lembar persetujuan untuk menjadi partisipan, karena Bapak sudah bersedia untuk diwawancara nanti maka saya minta tanda tangan Bapak disini (sambil menunjukan lembar persetujuan menjadi partisipan). Wawancaranya nantinya akan saya rekam ya Pak, saya tidak akan menggunakan nama Bapak, apa yang akan saya tanyakan dan yang Bapak sampaikan nanti hanya untuk kepentingan penelitian. Oh, iya.. Wawancaranya bisa saya mulai sekarang ya Pak Ya.. Bapak usianya sekarang berapa ? Usia saya sekarang 40 tahun Pekerjaan Bapak apa ? Saya bekerja diproyek begitu mbak Oh, iya hubungan Bapak dengan pasien ? Saya kakak ipar pasien, pasien adik kandung dari istri saya Apa yang Bapak ketahui tentang gangguan jiwa ? Menurut saya itu gangguan jiwa yaaa jiwanya terganggu, mentalnya juga, pikirannya terganggu akhirnya menyebabkan orang yang jiwanya terganggu itu menjadi nggak bisa mengontrol diri sendiri akhirnya bisa jadi murung, mengurung diri, tertutup sama orang lain, bisa juga mudah emosi, ngamuk karena tidak bisa mengontrol diri sendiri. Apa yang menjadi penyebab gangguan jiwa biasanya menurut bapak ? Ya itu tadi, orangnya kurang mengontrol diri,lemah mental, tidak kuat iman makanya mudah dipengaruhi, sesuatu yang buruk mudah masuk dalam diri orang itu. Bagaimanakah tanda-tanda seseorang mengalami gangguan jiwa ? Yang saya tau dan menurut apa yang saya liat juga selama berada disini itu mbak, ada yang ngamuk
13
24 26 28 30 32
36
45
51
78
P RP1
P RP1
P RP1
P RP1
P RP1 P RP1
P
atau mukul orang seperti anak kecil itu (nunjuk seorang pasien anak kecil), terus senang menyendiri dan bicara sendiri seperti adik saya ini. Menurut bapak bagaimana cara mencegah/menangani gangguan jiwa ? Kalo orang uda diketahui sakit gangguan jiwa gitu ya di bawa kerumah sakit jiwa supaya dapat penanganan. Kemaren saya liat anak kecil itu diiket pake tali supaya gak mukul orang trus diri sendiri, dikasi obat juga sama perawat. Bagaimana sikap bapak terhadap orang-orang yang menderita gangguan jiwa ? Apa ya.. kalo saya sendiri sih kasian ya mbak. Menurut saya kalo uda tau orang sakit gangguan jiwa ya cepat ditanganilah, kasian soalnya kalo dibiarkan begitu, bisa bahaya juga kan. Bagaimana pendapat bapak terhadap tindakan pemasungan penderita gangguan jiwa ? Tindakan pemasungan itu hanya boleh dilakukan pada orang yang berontak, ngamuk dan berbahaya bagi orang lain. Apakah bapak setuju terhadap tindakan pemasungan ? Ya setuju-setuju saja dari pada membahayakan orang lain. Jadi maksudnya saya ini, tindakan pemasungan hanya buat orang yang mengalami gangguan yang cirri-cirinya berontak gitu. Menurut Bapak bagaimana perlakuan petugas kesehatan terhadap penderita gangguan jiwa ? sudah baik, sangat membantu dan mereka itu terlihat sabar ngadapin pasien-pasien. Menurut Bapak apakah yang dimaksud dengan rehabilitasi pasien gangguan jiwa ? Yang saya tau sih segala jenis atau bentuk pengobatan yang dilakukan pihak rumah sakit untuk pasien jiwa itu tujuannya untuk menyembuhkan pasien, jadi setau saya rehabilitasi pasien jiwa itu ya proses penyembuhan gitu mbak. Bagaimana proses rehabilitasi pasien gangguan
58
65
71
76
82
86
79
RP1
P RP1
P
RP1
P
RP1 P RP1 P RP1 P RP1 P RP1 P RP1
jiwa ? Saya kurang tau persis atau spesifiknya gimana, rehabilitasi itu yaa proses penyembuhan atau pemulihan gitu mbak Menurut bapak apakah yang dimaksudkan dengan peran keluarga ? Apa yaa.. peran keluarga itu tanggung jawab mungkin ya mbak, tanggung jawab untuk kepentingan keluarga. Menurut bapak seberapa pentingkah peran keluarga terhadap proses penyembuhan penderita gangguan jiwa ? Penting, kalo nggak ada keluarga yang bantuin pasien selama dirumah sakit siapa, walaupun ada perawat tapi yaa keluarga pasti lebih nyaman. Nah sekarang saya mau tanya-tanya tentang adik ipar bapak (pasien), umur pasien sekarang berapa ya pak ? Umur adik ipar saya itu 29 tahun. Apa pekerjaan pasien sebelum mengalami gangguan jiwa ? Pekerjaannya ya dirumah aja, ibu rumah tangga. Kapan pasien masuk rumah sakit jiwa ? Kita disini uda 12 hari mbak, kemaren datang kesini hari jum’at malam sabtu. Sudah berapa kali pasien masuk rumah sakit jiwa ? Masuk rumah sakit baru pertama kali ini Siapakah yang menyarankan untuk membawa pasien kerumah sakit jiwa ? Saya dan pihak keluarga semuanya, karna demi kebaikan pasien, supaya cepat sembuh mbak. bagaimana awalnya pasien mengalami gangguan jiwa ? Awalnya adik saya itu kayak orang kesurupan, ngamuk-ngamuk kemudian pergi ke rumah sakit umum sendiri selama 4 hari. Setelah konsultasi kedokter disarankan untuk dibawa kesini. Setelah dibawa kesini Alhamdulillah perubahan ada, awalnya masuk disuntik, trus esoknya sudah bisa
93
98
104
110
113 115
118
121
125
80
P RP1
P RP1 P RP1
P RP1
P RP1
P RP1
istirahat. Perubahannya yang ngomong terus itu sudah berkurang. Apakah yang anda lakukan saat mengetahui pasien mengalami gangguan jiwa ? Awalnya itu sih sempat kebingungan, karna pas ditanya pasien gak mau jawab, trus ya itu tadi datang sendiri kerumah sakit umum supaya diperiksa kedokter, pas tau kalo tenyata adik kami ini dia mengalami gangguan jiwa bukan sakit yang biasa makanya langsung kami bawa kerumah sakit ini. Durmah sakit ini akhirnya dirawat dan perubahan pun kami rasakan juga, adik kami itu uda berkurang ngomong sendiri. Usia berapa pasien mengalami gangguan jiwa? Usia mengalami gangguan jiwa ya sekarang ini baru pertama kali, diumur 29 tahun. Sepengetahuan bapak apa yang menjadi penyebab pasien mengalami gangguan jiwa ? Kan gini, ipar saya ini kan belum punya anak juga sampe sekarang nah suaminya itu nikah lagi terus punya anak sama istri barunya itu. Mulai dari itulah adik ipar saya ini mulai aneh tingkah lakunya, kayak orang banyak pikiran gitu, sering menyendiri, bicara sendiri. Tanda-tanda awalnya pasien mengalami gangguan jiwa bagaimana pak ? Ngomong sendiri, sering ngelamun pas ditanya katanya ada dengar suara-suara atau bisikanbisikan kayak ada orang yang ngomong di telinganya padahal nggak ada orang. Yang diomongin pasien saat sendiri begitu pak ? Adik saya ini sering ngomong tentang anak, kepengen punya anak sampai sekarang gak punya, alibinya pake boneka, itu bonekanya dibawa kemana-mana. Bagaimana perkembangan pasien setelah dibawa ke rumah sakit ? Perkembangannya baik ya, apalagi kalo teratur minum obat, penyakitnya itu uda jarang timbul lagi.
135
146
150
158
163
169
81
P RP1
P RP1
P RP1 P RP1
P RP1
Uda jarang ngomong-ngomong sendiri. Jenis pengobatan apa saja yang telah diterima pasien sampai saat ini ? Ya paling obat trus cek darah konsultasi sama ahli psikologi gitu, pasiennya diwawancara gitu, pisioterapi juga sama olahraga Apakah bapak tahu tentang tujuan dari pengobatanpengobatan tersebut ? Ya kalo obat sih pastinya untuk mencegah supaya gak kambuh itu penyakitnya, kalo cek darah saya kurang tau untuk apa. Kalo konsultasi ke ahli psikologi itu biasanya dokternya itu wawancara sama pasiennya didalam ruangan mungkin untuk tau bagaimana perkembangan penyakit pasiennya, supaya tau tindakan selanjutnya bagaimana. Kalo fisioterapi itu biasanya ada senam gitu unutuk pasien trus terapi gitu, memulihkan bagian tubuh pasien kalo pegal-pegal. Itu aja sih mbak yang saya tahu. Apakah anda selalu menemani pasien saat melakukan fisioterapi ? Biasanya istri saya yang nemenin, saya disini aja. Kan nggak harus semuanya ikut untuk menemani. Bagaimana kerja sama keluarga dengan perawat dalam hal merawat pasien selama dirumah sakit ? Baik ya. Perawat disini mereka baik-baik, sabarsabar orangnya. Kalo ada apa-apa tentang pasien mereka selalu bilang trus kasi saran apa aja yang harus kita buat untuk pasien selama disini. Selalu antar makanan untuk pasien, kalo kasi obat ke pasien trus saatnya minum obat mereka selalu nungguin sampe pasien selesai minum obat. Kami juga ikut mengawasi pasien kalo lagi minum obat. Selama pasien dirawat bagaimana peran bapak sendiri sebagai keluarga ? Kami mendukung pasien supaya cepat sembuh, mengingatkan pasien untuk minum obat, berdoa untuk kesembuhan pasien. Trus kita kan uda tau penyakitnya pasien ini apa dan gimana jadi uda
174
179
192
196
206
82
P RP1
P RP1 P RP1 P
RP1
P RP1
P RP1
P
disaranin gimana cara mencegah supaya nggak kambuh selain pake obat disaranin sama perawatperawat dan dokternya supaya nggak boleh tinggalin pasien sendiri, trus sering-sering ajak pasien ngomong begitu mbak. apakah bapak selalu menemani pasien selama dirawat ? Oh iya.. selalu mbak, nggak pernah ditinggalin sendiri ini adiknya saya. Kalopun saya pergi keluar sebentar, ada istri saya yang menemani. Jadi pasiennya nggak pernah sendiri. apakah bapak selalu mengawasi pasien dalam hal minum obat ? Iya, kalo uda saatnya pasien minum obat selalu diawasi sampe selesai minum obat. berapa kali pasien minum obat dalam sehari ? Obat diminum 3 kali. Pagi, siang dan sore mbak. Abis makan langsung minum obat biasanya. Saat pasien minum obat apakah bapak ikut memastikan kebenaran dan ketepatan dalam minum obat ? Oh iya, saya tanyakan ke perawat yang biasanya ngantar dan kasih obat itu. Biasanya juga perawatnya langsung jelasin jenis obat, berapa yang harus diminum trus fungsinya apa seperti itu. Apa yang bapak ketahui tentang dampak apabila pasien tidak minum obat ? Yang saya tau ya kalo nggak minum obat ya kambuh penyakitnya, inikan kemaren masuk karna brenti minum obat mbak, karena nggak ada yang ngawasin dirumahnya trus pikiran terus ya kambuhlah. bagaimana pola makan dan tidur pasien selama dirumah sakit ? apakah teratur atau tidak ? Kalo tidurnya kadang teratur kadang nggak, gak nentu sih ya.. Kalo makan sih teratur kan harus minum obat jadi sebelum minum obat pasien atau adik saya itu diingat untuk makan saat makan, mandi apakah pasien dibantu atau
217
223
226
231
237
244
83
RP1 P RP1
P RP1
P RP1
P RP1
P
mandiri ? Kalo mandi makan bisa dikerjakan sendiri apakah pasien melakukan rehabilitasi ? Adik saya belum melakukan rehabilitasi, kalo pasien kamar sebelah itu uda kemaren sekali. Trus pas saya tanyain keperawatnya kok adik saya nggak dibawa ke ruang rehabilitasi perawatnya jelasin kalo yang di bawa keruang rehabilitasi itu nggak semua pasien harus dibawa kesana, yang dibawa hanya pasien yang mau diajak kerja sama trus uda kooperatif begitu katanya mbak. Adik saya ini sepertinya masih susah, masih kurang kooperatif katanya si perawat itu. saat pasien dikunjungi oleh dokter apa yang bapak lakukan ? Yang saya bikin saat itu yaa nemenin, ikut dengerin apa aja yang mereka bicarain, kan saya juga berhak tau bagaimana perkembangan adik saya, selain itu juga saya membujuk kalo adik saya itu nggak mau ngomong trus jadi mau ngomong suapaya wawancaranya lancer begitu kan mbak. saat pasien mengalami kekambuhan apa yang bapak lakukan ? Awalnya panggil perawat karna gak tau harus ngapain. Abis itu karna uda berkali-kali jadi uda terbiasa ngadapinnya, biasanya saya tuh ajak bicara, negur trus saya tanyain kenapa ? terus saya saranin jangan diikutin itu pikirannya, ayo bicara sama saya, saya bilangin. bagaimana perasaan bapak saat melihat pasien kambuh ? Sedih sih mbak awalnya, mikirnya kasian gitu adik saya itu. Uda gak punya anak, suami menikah lagi. Tapi saya sadar saya nggak boleh nunjukin sedih saya ini ke adik saya itu, takutnya nanti malah berepngaruh ke dia. Khawatir juga sama penyakitnya. Tapi saya percaya nanti pasti sembuh. apa saja bentuk usaha yang telah bapak lakukan untuk kesembuhan pasien ?
250 252
264
272
280
84 RP1
P
RP1
P RP1 P RP1
P RP1
P
RP1
Usaha saya sendiri ya kasi semangat, Kasi semangat, kasi pengertian kalo yang udah udahlah, diajak bicara terus yang menurut dia baik dan nerima dihatinya, ngingatin untuk minum obat, Jangan biarin sendiri, kasi hiburan ajak becanda supaya dia nggak kepikiran. Itu aja sih yang bisa saya buat. apakah kendala dalam memenuhi peran bapak sebagai keluarga dari pasien dalam proses penyembuhan pasien sendiri ? Kendalanya bagi saya mungkin dalam hal pembiayaan ya, pembiayaan sih saya nggak bisa bantu, ya saya juga kan punya pendapatan pas pasan, anak saya juga mau masuk kuliah tahun ini, jadi saya nggak bisa bantu masalah biaya. Kendala lain nggak ada sih mbak, selama saya tulus, ikhlas membantu itu bukanlah suatu kendala karna kalo pasien sembuh saya juga ikut senang siapa yang membiayai pengobatan pasien selama dirumah sakit ? Yang ngebiayain suaminya adik saya sendiri, mbak. Siapa yang memberi informasi bahwa pasien sakit pada mulanya ? Yang kemaren ngasih tau kalo adik saya ini sakit juga suaminya, nelpon ke rumah saya dan keluarga yang lain. Apakah suami dari pasien ikut menemani pasien selama dirumah sakit ? Nggak ikut nemenin mbak. Suaminya itu nggak bisa nemenin adik saya disini karna kalo ketemu suaminya terus mau pulang, jadi gak bagus buat proses pengobatan disini. Maka dari itu suruh kami, saya sama istri sayalah yang bantu jagain selama dirawat disini. Menurut bapak, peran bapak sebagai keluarga pasien membawa dampak untuk kesembuhan pasien atau tidak ? Gimana ya, menurut saya keberadaan saya disini cukup membantu pasien itu aja uda berpengaruh ke
288
298
308
311
316
325
85
P
RP1
P RP1
P
RP1 P RP1
P RP1
pasien sendiri. Keluargakan lebih dekat sama pasien, biasanya kalo perawat yang suruh susah dilakuin sama si pasien tapi kalo kita yang ikut nyuruh pasien mau ikutin, jadi mungkin pasien lebih nyaman apa bila dibantu keluarga sendiri, lebih semangat juga, jadi sangat berpengaruh untuk lebih cepat sembuh Menurut pandangan bapak sendiri apakah penyakit gangguan jiwa itu merupakan sesuatu yang memalukan khususnya bagi keluarga sendiri ? Menurut saya nggak sih, nggak malu sama sekali soalnya ini kan merupakan penyakit bukan sesuatu aib begitu. Justru yang kita lakuin kasih semangat ke anggota keluarga yang sakit untuk supaya cepat sembuh. apakah yang menjadi harapan bapak untuk pasien ? Harapan besar saya adalah kesembuhan pasien sendiri, kalo lihat adik saya itu begitu susah hati saya mbak. Dia itu kan adik kandung istri saya sendiri, jadi saya juga merasakan sedihnya istri saya itu juga. Harapannya ya pasien bisa sembuh, bisa beraktivitas normal sperti layaknya orang biasanya. Itu mbak Oh iyaa Pak, Amin.. semoga harapan dan do’anya bisa terwujud ya. Saya juga turut berdo’a semoga adik iparnya bapak lekas sembuh. Oh, iya.. makasi ya mbak.. Bagaimana bentuk kesiapan keluarga apabila pasien pulang dan dirawat dirumah nanti ? Sebelumnya sih udah diberikan petunjuk dari dokter dan juga perawat gimana cara menyikapi pasien saat kambuh, trus lama dirumah sakit kan kita uda pengalaman gimana cara ngurusin pasien ya jadi mungkin gak akan kesulitan. Apakah bapak pernah merasa bosan dalam mengurus pasien ? Sempat merasa bosan sih mbak, tapi kalo kepikiran lagi masalah adik saya itu, kasian sekali saya sama
337
344
354
357
364
86
P RP1
P RP1
P
dia. Dalam membantu merawat pasien selama dirumah sakit apa bapak pernah emosi atau marah-marah. Emosi gak pernah saya mbak, say amah santaisantai aja. Ya kalo membantu kan harus ikhlas mbak, kalo nggak niat bantu ya mending nggak usah aja kan Sebelumnya trima kasih Pak karena sudah bersedia untuk saya wawancarai. Iya, mbak. Sama-sama. Saya senang bisa membantu. Semoga bisa berguna dan sukses untuk skripsinya. Iya pak trima kasih banyak sekali lagi.
369
375
87
Risert Partisipan 2 (RP2) Catatan observasi : Sebelum melakukan wawancara pada tanggal 25 mei 2016 peneliti menyampaikan maksud dan tujuan wawancara. Setelah memperoleh kesediaan untuk diwawancara p1 diminta untuk menandatangani surat persetujuan sebagai partisipan dan peneliti kemudian melakukan kontrak waktu kapan P2 memiliki waktu untuk diwawancara. Wawancara dilakukan pada hari rabu tanggal 27 mei 2016 pukul 13.00 WIB, diruang VIP RSJD Surakarta. Saat itu P2 sedang duduk di depan ruang pasien dengan menggunakan daster. Saat peneliti datang P2 mempersilahkan duduk peneliti dan menyambut peneliti dengan senang hati. Situasi saat melakukan wawancara, ada cleaning service rumah sakit saat itu yang sedang membersihkan area tempat duduk para penunggu pasien disekitar ruangan pasien, tidak ada suara kegaduhan. Dalam wawancara P2 menjawab menggunakan bahasa Indonesia.Ciri fisik P2 yaitu berbadan gemuk, kulit kuning langsat, rambut hitam dan putih dan keriting diikat, tinggi badan ±150 cm. Keterangan: S : Subjek P : Peneliti P2 : Partisipan 2 S Isi Wawancara P Selamat pagi Ibu.. RP2 Pagi mbak P Apa kabar ibu hari ini ? RP2 Baik mbak, alhamdullilah. P Nah sesuai kesepakatan kita pada hari rabu kemarin bahwa hari ini kita akan melakukan wawancara hari ini, apakah ibu sudah siap ?
Kode 2 4
88 RP2 P RP2 P RP2 P RP2 P RP2 P RP2
P RP2
P RP2
P RP2
P RP2 P RP2
Iya mbak, sudah siap. Baiklah, wawancaranya saya mulai dari sekarang ya bu ? Ya.. Ibu usianya sekarang berapa ? Usia saya sekarang 40 tahun Pekerjaan Ibu apa ? Ibu rumah tangga Apa hubungan Ibu dengan pasien ? Saya kakaknya pasien Apa yang Ibu ketahui tentang gangguan jiwa ? Kalo gangguan jiwa itu menurut saya itu yaa dia mungkin nggak bisa nerima beban yang terlalu berat akhirnya jiwanya terganggu. Jadi kayak ada goncangan gitu, kalo nggak kuat akhirnya terjadi gangguan. Tanda-tanda seseorang mengalami gangguan jiwa itu seperti apa bu ? Tanda-tandanya itu eee… biasanya kan orangnya tertutup jadi nggak bisa komunikasi sama orang lain, dipendam sendiri jadi kayak orang halusinasi, ngomong sendiri gitu. Sepengetahuan Ibu, jenis gangguan jiwa itu apa saja ? Jenis gangguan jiwa menurut sepengetahuan saya itu kayak depresi, halusinasi, gangguan saraf, sepengetahuan saya itu aja mbak. Penyebab seseorang mengalami gangguan jiwa itu apa ? Mungkin kecewa, ada kekecewaan atau dia punya masalah tapi nggak bisa dikomunikasikan dengan orang lain. Menurut ibu orang-orang yang rentan mengalami gangguan jiwa itu siapa saja ? Ya siapa saja yang nggak kuat imannya, kalo ada masalah bisa kena. Menurut ibu sikap pemasungan terhadap pasien gangguan jiwa itu benar atau tidak ? Kalo menurut saya ada benarnya. Soalnya nggak
9
12 14 16 18 20
27
33
38
43
47
89
P
RP2
P RP2
P RP2 P RP2
P RP2 P RP2 P RP2 P RP2
P RP2 P
dipasung gitu, ngamuk lalu membahayakan orang lain. Menurut ibu bagaimana perlakuan tenaga kesehatan terhadap orang-orang yang mengalami gangguan jiwa ? Kalo menurut saya sih, baik sih. Perlakuannya baik, yaa mungkin sesuai bidangnya jadi mengerti kalo orang yang sakit seperti ini harus ditangani seperti apa begitu. Jadi sudah baik. Menurut bapak bagaimana cara mencegah/menangani gangguan jiwa ? Menurut saya sih ya di bawa kerumah sakit jiwa seperti, karna kan langsung ditangani sama ahlinya yang mengerti pengobatannya. Menurut ibu rehabilitasi pasien gangguan jiwa itu apa ? Menurut saya rehabilitasi itu yaa proses penyembuhan tapi direhabilitasi gitu. Menurut ibu proses rehabilitasi itu gambarannya seperti apa ? Kurang tau sih mbak gimananya soalnya belum pernah mengunjungi tempat rehabilitasi, tapi sesuai fungsinya yaa mungkin proses penyembuhan aja begitu. Pasien usianya berapa bu ? Usianya 29 tahun. Pekerjaan pasien apa ? Ibu rumah tangga juga mbak sama kayak saya. bagaimana tanda awalnya pasien sakit ? Sakitnya itu ngomong sendiri Apakah pasien sempat mengamuk saat itu ? Ngamuknya itu kalo pas kayak dia kan halusinasi jadi ngamuknya itu paling berontak, pengen kabur gitu aja. Apa yang menjadi penyebab pasien sakit ? Yang jadi penyebabnya itu dia kepengen punya anak, udah program berkali-kali tapi gagal terus. Tindakan ibu saat mengetahui pasien sakit pada saat itu bagaimana ?
53
59
64
68
73 75 77 79
83
90 RP2 P RP2
P RP2
P RP2 P RP2 P RP2
P RP2 P RP2 P RP2 P
Tindakan saat itu ya dibawa kesini, kerumah sakit sini. Terus tindakan ibu saat pasien kambuh disini bagaimana ? Tindakan saya kalo dia lagi kambuh gitu, kan sesudah minum obat nanti diarahkan maksudnya kalo udah ngomongnya nggak benar yaa dikit-dikit dibenerin gitu. Kalo orang halusinasi tuh kan dia kayak mengada-ada ngomongnya gitu jadi harus diluruskan. Usia sakit uda berapa lama ? dia sakit itu belum lama kok, kira-kira sebulan inilah ketahuan sakit parahnya ini. Gejala awalnya sih uda kurang lebih 6 bulanan cumin nggak paraparah amat. Nah ketahuan parahnya sebulan yang lalu, yang sampe berontak itu. Awal sakit dibawa kemana ? apakah langsung dibawa kerumah sakit sini ? Awalnya dibawa ke RSU seragen. Kenapa dibawa ke RSU seragen ? Dia (pasien) datang sendiri kesana. Apakah pasien mendapat perawatan disana ? Iya, akhirnya dirawat disana. Tapi kan disana rumah sakit umum bukan yang untuk jiwa. Jadi kemudian dianjurkan sama keluarga dan berdasarkan saran dokter di RSU suruh dibawa ke sini. Dirawat di RSU seragen berapa lama ? Di RSU dirawat selama 4 hari, tapi nggak ada perkembangan waktu itu. Siapa yang membawa pasien ke rumah sakit jiwa ? Keluarga yang bawa kesini, inisiatif keluarga juga. Sudah berapa lama pasien dirawat dirumah sakit jiwa ? Sudah 2 minggu ini. Kan sakitnya pasien uda kurang lebih 6 bulan, kenapa keluarga baru membawa pasien masuk rumah sakit ini ?
88
92
99
106 108 110
116
120
123
91 RP2 P RP2
P RP2 P RP2 P RP2 P RP2
P RP2 P RP2
P RP2 P RP2
P
Iya, cumin sakitnya itu nggak parah. Sakit parahnya ya baru hampir sebulan kemaren. Bagaimana perkembangan pasien selama dirawat disini ? Sudah ada perubahan, sudah mulai mengerti dirinya sendiri, sudah mulai ingat-ingat semuanya semula kan sering mengada-ada seperti dulu lagi jadi uda berkurang begitu. Sudah kembali pulih, cuman kurang dikit gitu. Kapan pasien kambuh biasanya ? Kapan aja sih mbak, kalo dia udah ngerasa ngelahirin anak gitu. Apakah pasien rutin minum obat ? Rutin mbak. Pagi, siang dan sore Apabila pasien tidak mengkonsumsi obat, apakah pasien sering mengalami kekambuhan ? Iya, kalo nggak minum obat pasiennya kambuh. Bagaimana bentuk dukungan ibu untuk pasien ? Bentuk dukungannya yaa, biar cepat sehat. Yaa kan kalo sehat bisa jalan-jalan kemana-mana, bisa makan apa aja, beli apa aja bisa kembali ke aktivitas semula, yaa kayak gitu-gitu sih mbak. Apakah ibu sering berkomunikasi dengan pasien ? Iya, diajak komunikasi gitu. Jenis pengobatan yang sudah diterima pasien selama kurang lebih 2 minggu apa saja ? Minum obat pasti, 3 kali sehari trus fisioterapi udah, tes psikologis juga udah trus ikut senam gitu juga. Kapan saja hal-hal tersebut dilakukan ? Tiap pagi sih sebenarnya. Cuman kalau lagi nggak mau yaa nggak. Kalau nggak rutin begitu nggak apa-apa ya bu ? Tergantung pasiennya soalnya mbak, sebenarnya sih harus rutin, Cuma yaa gitu nanti kalau dipaksa nanti pasiennya ngamuk. Saat pasien melakukan kegiatan pengobatan tersebut apa yang ibu lakukan ?
127
131
137
140
143 145
151
154
158
161
92 RP2
P RP2 P RP2
P RP2 P RP2 P RP2 P RP2
P RP2 P RP2
P
Kalo fisioterapi saya selalu ikut menemani pasien. Senam juga, malah saya ikut senam, supaya pasien juga mau senam. Jadi memotivasi dia begitu. Apabila pasien kambuh apa yang ibu lakukan ? Manggil perawat, pastikan pintu harus dikunci supaya nggak kabur kemana-mana. Perasaan ibu saat pasien kambuh ? Ada rasa takut, was-was, sedih, khawatir, yaa campur-campur gitu mbak. Kadang kasian juga litany. Apa dampak untuk pasien apabila tidak minum obat ? Kalo nggak minum obat tu dia nggak bisa/susah untuk tidur. Halusinasinya muncul lagi. Siapa yang membiayai pengobatan pasien selama dirumah sakit ? Suaminya yang membiayai. Siapa yang memberin informasi bahwa pasien sakit pada mulanya ? Suaminya telpon kerumah. Apakah suami dari pasien ikut menemani pasien selama dirumah sakit ? Nggak. Suaminya hanya menjenguk sesekali. Pasien nggak diperboleh selalu menemui suaminya karena kalo udah ketemu selalu pengen pulang kerumah. Jadi takutnya proses penyembuhannya terhambat makanya dibatasi ketemu sama suaminya. Harapan ibu untuk pasien ? Yaa sembuh secepatnya, kembali normal seperti sedia kala begitu mbak. Usaha lain yang telah ibu/keluarga lakukan untuk kesembuhan pasien apa saja ? Usahanya yaitu keluarga sering nengok trus diingatkan ini siapa gitu kan, kalo dia ingat kan berarti ada kemajuan. Bisa mengingat semua keluarga. Apakah ibu selalu mendo’akan pasien ?
166
171
174
179
183
186
189
196 198 200
93 RP2 P RP2 P RP2 P RP2
P
RP2
P RP2
P
RP2
P RP2 P
Iya, pasti berdoa untuk pasien. Apakah ibu selalu menemani pasien ? Iya, pasti dijagain terus. Kalo misalnya saya ada keperluan pasti suami yang nungguin. Yang menemani pasien berapa orang dan siapa saja ? 2 orang mbak, saya sama suami. Udah 2 minggu ini disini terus nggak pulang-pulang. Menurut ibu seberapa penting peran keluarga untuk kesembuhan pasien ? Penting banget mbak. Soalnya keluarga kan yang memang harus memberikan dukungan selain perawat dan dokter, jadi keluarga sangat dibutuhkan. apakah kendala dalam memenuhi peran ibu sebagai keluarga dari pasien dalam proses penyembuhan pasien sendiri ? Kendalanya nggak ada sih mbak, selama saya tulus ikhlas membantu yaa semua pasti berjalan lancer hanya masalah waktu saja mungkin. Kasian adik saya itu, saya selalu berpikir apabila saya diposisinya. Begitu mbak. Dukungan seperti apa yang bisa membantu kesembuhan pasien ? Dukungannya ya memberikan semangat dukungan dan motivasi untuk pasien supaya cepat sembuh. Menurut ibu, peran ibu sebagai keluarga pasien membawa dampak untuk kesembuhan pasien atau tidak ? Kalau yang rasa sih belum maksimal, jadi ya yang saya harus lakukan yaa harus lebih member perhatian lagi untuk pasien Apakah ibu pernah emosi/marah-marah saat menghadapi pasien yang sedang kambuh ? Nggak sih. Malah kita justru jadi kasihan. Jadi maunya cepat ditangani. Menurut pandangan ibu sendiri apakah penyakit gangguan jiwa itu merupakan sesuatu yang
205 207
211
215
222
229
235
240
94
RP2
P RP2
P RP2
P RP2 P RP2
P RP
memalukan khususnya bagi keluarga sendiri ? Kalo saya nggak sih, gak perlu malu, kan itu jenisnya penyakit semua orang pastinya nggak maulah jadi yaa harus ditolong dan harus diobat. Bagaimana bentuk kesiapan keluarga apabila pasien pulang dan dirawat dirumah ? Kesiapan dari keluarga sih yaa udah dipersiapkan, obat jalan, tiap hari minum obat trus control lagi. Apabila pasien mengalami kekambuhan bagaimana cara menanganinya ? Obat kan nanti diminum teratur, kalo ada apa-apa kan anjurkan pasiennya untuk cerita, nggak boleh dipendam trus jangan biarkan pasien sendiri. Apakah ibu pernah merasa bosan dalam mengurus pasien ? Nggak mbak, kasihan malah sayanya. apakah pasien melakukan rehabilitasi ? Adik saya belum melakukan rehabilitasi, alasannya karena belum kooperatif, susah diajak komunikasi. Trima kasih bu sudah bersedia untuk saya wawancarai.. Iya mbak. Sama-sama..
245
250
255
260 262
267
95
Risert Partisipan 3 (RP 3) Catatan observasi : Sebelum melakukan wawancara peneliti menyampaikan maksud dan tujuan wawancara. Setelah memperoleh kesediaan untuk diwawancara P3 diminta untuk menandatangani surat persetujuan sebagai partisipan dan peneliti kemudian melakukan kontrak waktu kapan P3 memiliki waktu untuk diwawancara. Wawancara dilakukan pada hari senin tanggal 30 mei 2016 pukul 11.00 WIB diruang VIP RSJD Surakarta. P3 pada saat itu berpenampilan rapi dan bersih, P3 menggunakan baju berkerah lengan pendek dan bergaris-garis dan celana kain panjang dan berwarna putih, P3 pada saat itu tidak menggunakan sendal. P3 berjenis kelamin laki-laki. Ciri fisik P3 yaitu tinggi badan ±160 cm, warna kulit gelap, rambut pendek lurus dan sedikit beruban. P3 tampak duduk santai saat diwawancarai. Dalam wawancara P3 menjawab menggunakan bahasa Indonesia. Keterangan: S : Subjek P : Peneliti P3 : Partisipan 3 S P RP3 P RP3 P
RP3 P
Isi Wawancara Selamat siang Pak.. Selamat siang.. Apakah saya bisa minta waktunya bapak untuk berbincang-bincang sebentar ? Iya.. bisa. Sebelumnya perkenalkan saya mahasiswa keperawatan dari Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, saya disini sedang melakukan penelitian tentang peran keluarga dalam proses rehabilitasi pasien jiwa dirumah sakit ini. Apakah Bapak bersedia membantu saya untuk menjadi partisipan, nanti saya akan wawancarai Bapak ? Yang diwawancara apakah saya sendiri ? Iya, bapak sebagai keluarga yang menemani pasien selama dirawat disini. Apakah bapak bersedia ?
Kode 2
5
13
96 RP3 P
RP3 P RP3 P RP3 P RP3 P RP3 P RP3
P RP3
P RP3 P RP3 P
Iya, saya bersedia mbak. Nah.. sebelum saya mewawancarai ini ada lembar persetujuan untuk menjadi partisipan, karena Bapak sudah bersedia untuk diwawancara nanti maka saya minta tanda tangan Bapak disini (sambil menunjukan lembar persetujuan menjadi partisipan). Wawancaranya nantinya akan saya rekam ya Pak, saya tidak akan menggunakan nama Bapak, apa yang akan saya tanyakan dan yang Bapak sampaikan nanti hanya untuk kepentingan penelitian. Oh, iya.. tanda tangan disini ya mbak. Baiklah. Wawancaranya bisa saya mulai sekarang ya Pak Ya.. Bapak usianya sekarang berapa ? Usianya 53 tahun. Pekerjaan Bapak apa ? Pekerjaannya saya itu swasta Oh iya, disini bapak sebagai siapanya pasien ? Itu adik saya. Apa yang Bapak ketahui tentang gangguan jiwa ? Itu masalahnya dia capek mikir juga, kalo udah capek mikir gitu ya langsung, nyanyi-nyanyi sendiri gitu, nyanyi kayak orang nggak biasanya. Apa yang menjadi penyebab gangguan jiwa biasanya menurut bapak ? Biasanya ada masalah, nggak dibicarain sama orang lain jadi kepikiran sendiri, jadi beban sendiri akhirnya semakin berat ditanggung sendiri ya akibatnya jadi terganggu mentalnya Bagaimanakah tanda-tanda seseorang mengalami gangguan jiwa ? Ngomel-ngomel sendiri, trus duduk dan bicara sendiri, nyanyi-nyanyi gak jelas. Menurut bapak bagaimana cara mencegah/menangani gangguan jiwa ? Yaa kalo menurut saya itu dibawa kerumah sakit jiwa, diobati, ditangani sama yang ahli jiwa gitu mbak. Bagaimana sikap bapak terhadap orang-orang yang
16
26
29 31 33 35 37
42
48
52
97
RP3 P RP3
P RP3
P RP3 P RP3
P RP3 P RP3
P
RP3
menderita gangguan jiwa ? Kasihan mbak, apalagi kalo dibiarkan begitu kasihan saya. Bagaimana pendapat bapak terhadap tindakan pemasungan penderita gangguan jiwa ? Yaa sebenarnya kalo tindakan pemasungan itu ya liat kondisi pasiennya sendiri, kalo misalnya pasien gangguan jiwa yang bawa golok, benda-benda tajam gitu yaa itu baru pantas dipasung tapi kalo yang ringan-ringan gitu yaa nggak perlu. Apakah bapak setuju terhadap tindakan pemasungan ? Kalo yang gangguan jiwa yang bawa-bawa golok gitu ya saya setuju kalo dipasung karna membahayakan orang lain. Menurut Bapak bagaimana perlakuan petugas kesehatan terhadap penderita gangguan jiwa ? Menurut saya petugas kesehatan itu uda melaksanakan tugas mereka dengan baik, itu aja. Menurut Bapak apakah yang dimaksud dengan rehabilitasi pasien gangguan jiwa ? Apa yaa, kalo rehabilitasi yang untuk pengguna narkoba gitu fungsinya untuk kesembuhan pasien ya mungkin di rumah sakit jiwa juga begitu untuk penyembuhan pasien jiwa. Bagaimana proses rehabilitasi pasien gangguan jiwa ? Mungkin prosesnya itu sperti upaya yang dilakukan pihak rumah sakit untuk menyembuhkan pasien Menurut bapak apakah yang dimaksudkan dengan peran keluarga ? Peran keluarga itu ya mungkin seperti yang saya lakukan sekarang ini, nemenin pasien selama berobat disini, bantu ngurusin setiap apa yang dia perlukan disini. Menurut anda seberapa pentingkah peran keluarga terhadap proses penyembuhan penderita gangguan jiwa ? Ya penting mbak. Nanti kalo kesembuhan pasien
56
60
67
72
76
82
86
93
98
P RP3 P RP3 P RP3 P RP3 P RP3 P RP3 P RP3
P RP3 P RP3
nggak dipentingkan itu gimana, keluarga harus bekerja sama, bersatu supaya kesembuhannya lebih abdol (maksimal). Kalo nggak penting ya nggak mungkin pasiennya dibawa kesini. Umurnya pasien sekarang berapa pak ? Umurnya 30 tahun. Apa pekerjaan pasien sebelum mengalami gangguan jiwa ? Pekerjaannya itu swasta juga, kerja dipabrik limbah dijakarta Kapan pasien masuk rumah sakit jiwa ? Pasien masuk baru 4 hari yang lalu. Sudah berapa kali pasien masuk rumah sakit jiwa ? Udah 4 kali masuk mbak Siapakah yang menyarankan untuk membawa pasien kerumah sakit jiwa ? Yang bawa kerumah sakit sini saya dan keluarga. Cuma yang jagain selama disini saya. bagaimana awalnya pasien mengalami gangguan jiwa ? Awalnya kambuhnya dulu dijakarta, kecapaian, ngomong-ngomong sendiri. Apakah yang anda lakukan saat mengetahui pasien mengalami gangguan jiwa ? Awalnya sakit pertama kali sakit dibawa kerumah sakit jiwa dijakarta trus keluar dari rumah sakit jiwa dijakarta itu lalu dibawa pulang kesini trus kambuh lagi, sudah 3 kali dibawa kesini. Yang bawa kesini itu yaa keluarga termasuk saya. Usia berapa pasien mengalami gangguan jiwa? Kurang tau saya umurnya berapa waktu itu, soalnya kambuhnya waktu itu dijakarta. Sepengetahuan bapak apa yang menjadi penyebab pasien mengalami gangguan jiwa ? Setelah dari jakarta itu dikasi obat trus kurang teratur minum obatnya makanya kambuh lagi, trus dia itu seperti punya rasa dendam sama saya, seperti benci sama saya, dimarah-marahin sayanya makanya kalo uda kambuh gitu saya nggak berani dekat awalnya
99
102
105 107
110
114 116 118
124
128
99
P RP3
P RP3 P RP3
P RP3
P RP3
P RP3
kalo dia udah enakan baru diajak bicara mau sama saya, kalo lagi kambuh itu nggak mau, malah menghindar terus dari saya. Tanda-tanda awalnya pasien mengalami gangguan jiwa bagaimana pak ? Kecapaian, tidurnya kurang, suka ngomong sendiri kalo ditegur marah-marah sampe gebukin orang yang negur gitu. Bagaimana perkembangan pasien setelah dibawa ke rumah sakit ? Masih belum ada perkembangan yaa paling baikan itu kalo minum obat aja. Jenis pengobatan apa saja yang telah diterima pasien sampai saat ini ? Dulu-dulu itu yang ke-2 dan ke-3 dibawa kesini itu uda sempat diterapi, kalo yang sekarang yang baru 4 hari ini sih belum mbak, Cuma kemaren sempat didatangin sama psikolog gitu ke ruangan pasien trus pasien ditanya-tanya gitu hanya berdua. Pengobatan lain itu yaa obat juga, minum obat tiap 3 kali sehari, pagi, siang dan sore gitu. Apakah bapak tahu tentang tujuan dari pengobatanpengobatan tersebut ? Kalo konsultasi ke psikolog itu ya untuk tahu perkembangan penyakit pasien, apa yang dirasakan pasien kalo obat-obatan yaa untuk mendukung proses penyembuhan untuk mencegah supaya penyakitnya nggak kambuh gitu. Bagaimana kerja sama keluarga dengan perawat dalam hal merawat pasien selama dirumah sakit ? Kerjasamanya yaa baik, perawatnya selalu memberikan saran bagaimana menghadapi pasiennya. Selama pasien dirawat bagaimana peran bapak sendiri sebagai keluarga ? Peran saya selama disini ya membantu merawat pasien, menemani disini, mengingatkan dia minum obat, makan, mandi juga kan harus jaga kebersihan. Memotivasi dia supaya cepat sembuh, member
138
143
147
156
163
168
100
P RP3 P RP3 P RP3 P RP3 P
RP3
P RP3 P RP3
P RP3 P RP3 P
semangat yang tidak lupa itu ya berdoa untuk kesembuhan dia. apakah bapak selalu menemani pasien selama dirawat ? La iya, saya yang menemani sendiri kadang-kadang juga ditemani keponakan saya. apakah bapak selalu mengawasi pasien dalam hal minum obat ? Iya, selalu ngawasin kalo lagi minum obat. berapa kali pasien minum obat dalam sehari ? Minum obatnya sehari 3 kali. Kapan saja pasien minum obat ? Setelah makan, pagi, siang dan sore. Saat pasien minum obat apakah bapak ikut memastikan kebenaran dan ketepatan dalam minum obat ? Iya, itu harus supaya kita juga tahu pasien minum obatnya bener atau nggak, beneran diminum nggak obatnya, kadang sampe ditunggu sama saya dan perawatnya juga sampe obatnya benar-benar dimimun soalnya obatnya itu kan penting. Apa yang bapak ketahui tentang dampak apabila pasien tidak minum obat ? Ya kalo nggak minum obat itu kambuh penyakitnya itu. bagaimana pola makan dan tidur pasien selama dirumah sakit ? apakah teratur atau tidak ? Makannya teratur, makan pagi, siang dan malam trus habis makan minum obat. Kalo tidurnya baik, nyenyak apalagi kalo habis minum obat kadang dia langsung tidur gitu. saat makan, mandi apakah pasien dibantu atau mandiri ? Mandiri, makan bisa sendiri, mandi juga sendiri nggak pernah dibantu. apakah pasien melakukan rehabilitasi ? Nggak direhabilitasi. saat pasien dikunjungi oleh dokter/psikolog apa yang bapak lakukan ?
176
180 182 184
188
195
199
205
208
101 RP3 P RP3
P RP3
P RP3
P
RP3
P RP3
P RP3 P
RP3
Menemani aja, dengerin apa yang dikonsultasikan. saat pasien mengalami kekambuhan apa yang bapak lakukan ? Kalo dia kambuh saya awalnya nggak berani dekatdekat, karna dia kalo ditegur gitu langsung marahmarah kadang saya digebukin, jadi tunggu reda dikit baru saya ajak bicara, makanya saya selalu berusaha supaya jangan sampai dia kambuh, kalo kambuh itu susah mbak. Kadang juga saya panggil perawatnya. bagaimana perasaan bapak saat melihat pasien kambuh ? Kasihan mbak, ini kan sebenarnya pasiennya itu nggak suka sama saya tapi saya tetap mau jagain disini. apa saja bentuk usaha yang telah bapak lakukan untuk kesembuhan pasien ? Usahanya yaa berdo’a, jagain, berusaha nggak tinggalin dia sendiri, ajak ngomong kalo dia uda mau ngomong. Berusaha nggak mincing emosinya juga. Apakah kendala dalam memenuhi peran bapak sebagai keluarga dari pasien dalam proses penyembuhan pasien sendiri ? Ngajak komonikasinya kurang soalnya kalo lagi kambuh gitu diajak ngomong susah malah marahmarah. Siapa yang membiayai pengobatan pasien selama dirumah sakit ? Yang ngebiayain ya keluarga juga, saya terus terang aja saya disini nggak ngeluarin uang hanya ngeluarin tenaga aja buat nemenin, bantu ngerawat selama dia dirawat disini. Siapa yang memberin informasi bahwa pasien sakit pada mulanya ? Dibawa baru-baru ini yaa saya sendiri, pasiennya tinggal serumah sama saya soalnya. Menurut bapak, peran bapak sebagai keluarga pasien membawa dampak untuk kesembuhan pasien atau tidak ? Saya masih belum begitu tau berpengaruh atau
211
214
223
228
234
239
245
250
102
P
RP3
P RP3
P RP3
P RP3
P RP3
P RP3
nggak soalnya keadaan pasien kan massih begitubegitu aja belum terllau pulih, tapi seharusnya yaa mesti berpengaruh kalo nggak berpengaruh yaa nggak berguna juga saya ada disini. Semoga apa yang sudah saya lakuin buat adik saya ini yaa berguna gitu untuk dia. Menurut pandangan bapak sendiri apakah penyakit gangguan jiwa itu merupakan sesuatu yang memalukan khususnya bagi keluarga sendiri ? Nggak mbak. Apa yaa gangguan jiwa itu kan penyakit saya rasa nggak ada yang mau mengalaminya jadi ya bukan sesuatu yang memalukan malah harus diobati buka diratapi. Apakah yang menjadi harapan bapak untuk pasien ? Harapannya ya cepat sembuhlah, nggak kembali lagi kesini, ini yang terakhir udah, semoga nggak kambuhkambuh lagi. Bagaimana bentuk kesiapan keluarga apabila pasien pulang dan dirawat dirumah suatu saat nanti ? Sesuai pengalaman sebelumnya yang sudah keluar masuk dirumah sakit ini yaa nanti kalo uda pulang jangan sampai abaikan jadwal minum obat itu saja, trus jangan biarkan pasien sendiri, diajak cerita-cerita gitu lah. Apakah bapak pernah merasa bosan dalam mengurus pasien ? Nggak sih mbak, padahal saya juga kan dibenci tapi yaa demi kesembuhan dia lah saya bersedia ada disini. Dalam membantu merawat pasien selama dirumah sakit apa bapak pernah emosi atau marah-marah ? Nggak pernah emosi malah pasiennya yang sering emosi sama saya yaa saya diamkan saja lah. Sempat mau emosi kadang-kadang tapi berusaha saya kontrol. Oh iya.. trima kasih Pak untuk waktunya, sudah bersedia saya wawancara. Iya mbak sama-sama..
260
265
270
277
282
288
103
Risert Partisipan 4 (RP 4) Catatan observasi : Sebelum melakukan wawancara peneliti menyampaikan maksud dan tujuan wawancara. Setelah memperoleh kesediaan untuk diwawancara P4 diminta untuk menandatangani surat persetujuan sebagai partisipan dan peneliti kemudian melakukan kontrak waktu kapan P4 memiliki waktu untuk diwawancara. Wawancara dilakukan pada hari senin tanggal 30 mei 2016 pukul 14.00 WIB diruang VIP RSJD Surakarta. P4 pada saat itu berpenampilan rapi dan bersih, P4 menggunakan baju daster dan menggunakan jilbab. Ciri fisik P4 yaitu tinggi badan ±150 cm, warna kulit sawo matang. P4 tampak duduk santai saat diwawancarai. Dalam wawancara P4 menjawab menggunakan bahasa Indonesia. Saat diwawancara situasi perawat sedang mengawasi pasien. P4 dan peneliti duduk berhadapan. Keterangan: S : Subjek P : Peneliti P4 : Partisipan 4 S P RP4 P RP4 P
RP4 P RP4 P RP4 P RP4 P RP4
Isi Wawancara Selamat pagi Mbah.. Iya, pagi.. Apa kabar mbah hari ini ? Saya baik mbak. Nah sesuai janji kita sebelumnya, hari ini saya akan melakukan wawancara dan sudah disetujui. Apakah mbah sudah siap untuk diwawancara hari ini ? Iya.. mulainya sekarang aja bisa.. Mbah usianya berapa ? Usianya 71 tahun Dirumah mbah kerjanya apa ? Saya ibu rumah tangga Hubungan mbah dengan pasien apa ? Saya ini mbahnya, dia itu cucu saya. Menurut mbah, gangguan jiwa itu pengertiannya apa ? Gangguan jiwa itu ya yang ngamuk-ngamuk gitu,
Kode 2 4
8 10 12 14
17
104
P RP4
P RP4 P RP4
P RP4
P RP4
P RP4 P RP4
P
jiwanya ndak sehat, nggak mau diajak ngobrol. Suka marah-marah, nggak ada sebabnya tiba-tiba marah. Hidupnya ndak normal seperti orang biasanya. Apa yang menjadi penyebab gangguan jiwa biasanya menurut mbah ? Orang yang jiwanya terganggu itu biasanya orangorang yang tertekan jiwanya. Jalan hidupnya ndak sesuai sama apa yang dia harapkan. Bagaimanakah tanda-tanda seseorang mengalami gangguan jiwa ? Ngurung diri, ndak mau bicara sama orang lain, kalo disamperin malah menghindar. Menurut mbah bagaimana cara mencegah/menangani gangguan jiwa ? Bawa kerumah sakit, kan ada dokter yang lebih tau gimana ngobatin, kalo kita bertindak sendiri nanti kalo salah ndak sembuh-sembuh nanti pasiennya. Bagaimana sikap mbah terhadap orang-orang yang menderita gangguan jiwa ? Sedih saya mbak, contohnya cucu saya ini dirumah Cuma kerjaannya mengurung diri dikamar, yaa kita kan ndak tau apa-apa gimana biar ndak gitu makanya dibawa kesini supaya bisa dapat solusi gimana nanganin supaya ndak gitu lagi. Bagaimana pendapat mbah terhadap tindakan pemasungan penderita gangguan jiwa ? Yaa kalo yang berbahaya gitu yaa harus dipasung, tapi kalo yang ringan-ringan ndak mukul orang ndak membahayakan orang ya ndak perlu dipasung. Apakah mbah setuju terhadap tindakan pemasungan ? Setuju kalo yang sakitnya parah aja. Menurut mbah bagaimana perlakuan petugas kesehatan terhadap penderita gangguan jiwa ? Petugas kesehatan disini sih baik-baik mereka makanya saya percaya, yak an memang tugasnya sperti itu ya. Menurut mbah apakah yang dimaksud dengan rehabilitasi pasien gangguan jiwa ?
23
28
32
37
44
49
52
105 RP4
P RP4
P RP4
P RP4
P
RP4
P RP4
Rehabilitasi pasien jiwa itu sperti penyembuhan pasien juga tapi diruang rehabilitasi khusus, kemaren cucu saya dibawa ke situ. Kalo rehabilitasi itu diperuntukan buat pasien yang udah cooperative mau diajak kerja sama, melakukan rehabilitasi juga berdasarkan sara dokter. Bagaimana proses rehabilitasi pasien gangguan jiwa ? Awalnya dibuat surat pengantar bahwa akan dilakukan rehabilitasi trus menyesuaikan jadwal dari sana (ruang rehabilitasi) proses kegiatannya itu ya macem-macem sesuai jadwal : ada olahraga, terapi music, keterampilan, kerohanian seperti pengajian. Nah tugas keluarga ngawasin dan nungguin. Dari mana mbah dapat informasi mengenai rehabilitasi pasien jiwa ini ? Ya kemaren kan cucu saya direhabilitasi jadi sebelum direhabilitasi perawat dan dokter memberikan penjelasan tentang rehabilitasi. Menurut mbah apakah yang dimaksudkan dengan peran keluarga ? Ya peran keluarga sangat berpengaruh sekali ya selain daridiri sendiri (pasien) dukungan dari orang terdekat atau keluarga selain itu juga untuk menghindari faktor stressor atau penyebab yang memicu pasien mengalami gangguan jiwa. Apalagi kalo nanti pasien dirawat dirumahkan perannya diikuti. Peran kalo disini yaa mengawasi kalo keluar kan ndak boleh sendiri harus diawasi/ditemani, memantau dan memberi dukungan-dukungan seperti itu. Menurut mbah seberapa pentingkah peran keluarga terhadap proses penyembuhan penderita gangguan jiwa ? Sangat penting, keluarga kan yang dekat sama pasiennya, yang memberi dukungan, nemenin pasien kalau dirawat dirumah sakit. Umur cucu mbah berapa ? Umurnya itu 16 tahun mbak, kasihan umur segitu
57
65
73
78
91
95
106
P RP4 P RP4 P RP4 P RP4 P RP4 P RP4
P RP4 P RP4
P RP4
masuk sini Apa pekerjaan pasien sebelum dibawa kesini (rumah sakit) Cucu saya itu sebagai pelajar SMA baru kelas 1 Kapan pasien masuk rumah sakit jiwa ? Masuknya kamis malam kemaren, uda 5 hari disini. Sudah berapa kali pasien masuk rumah sakit jiwa ? Ini baru pertama kali Siapakah yang menyarankan untuk membawa pasien kerumah sakit jiwa ? Saya sama suami saya dan orang tuanya. bagaimana awalnya pasien mengalami gangguan jiwa ? Kalo dirumah suka mengurung diri sendiri, suka diam kalo ditegur marah. Apakah yang mbah lakukan saat mengetahui pasien mengalami gangguan jiwa ? Awalnya cucu saya itu datang sendiri ke saya, nggak mau pulang ke rumah orang tuanya, ditanyain malah marah-marah dia bilang “mau ndak aku kesini kalo ndak mau aku pergi aja” saya jawab “ya boleh, tinggal aja kesini kapanpun kamu mau”. Saya ndak mengerti awalnya kenapa dia begitu, saya pikir karna pengen nginap aja eeeh pas lama-kelamaan sering mengurung diri kekamar, ndak mau keluar-keluar. Makanya saya bawa kesini. Usia berapa pasien mengalami gangguan jiwa? Baru ini, ya umurnya 16 tahun ini. Sepengetahuan mbah apa yang menjadi penyebab pasien mengalami gangguan jiwa ? Ya penyebabnya karena orang tuanya itu keras cara mendidiknya itu dari kecil sampai sekarang ankanya dilarang main keluar, jadi cucu saya itu seperti tertekan gitu, apa-apa dibatasi, ndak boleh keluar main, dia ndak berani ngelawan orang tua jadi nurut aja terus. Tanda-tanda awalnya pasien mengalami gangguan jiwa bagaimana pak ? Ya gitu ngumpet dikamar, ndak mau njawab kalo
99 101 103
106
109
123
133
136
144
107
P RP4 P RP4
P RP4
P RP4 P RP4
P RP4
disuru malah diam saja. Rajin sholat tapi ya itu ngunci diri kamar, ndak boleh siapa-siapa masuk. Orangnya bersih kalo disentuh orang lain nggak boleh malah marah-marah, kalo mau makan cuci piring dan sendok sendiri padahal udah dicuci tapi dicuci lagi, kalo mau mandi juga kuras bak sendiri padahal uda dikuras ya dikuras lagi. Kalo dikantin sekolah sering duduk sendiri, main hp sendiri uda ndak mau bergaul mungkin kan karna uda dari kecil uda sendiri jadi sendiri terus. Waktu dikonsultasikan kedokter, apa yang dokter katakan ? Yaa itu gangguan mental e mau ngelawan ndak berani Bagaimana perkembangan pasien setelah dibawa ke rumah sakit ? Masih sama mbak, diam aja terus. Ini dikamar lagi main hp, ndak mau ngomong sama orang, pendiam banget ndak banyak ngomong. Ya mungkin karena ini pikirannya yang terganggu jadi harus pelan-pelan sembuhnya. Kemaren sempat ngajak pulang tapi kan belum sembuh yaa belum boleh pulang. Jenis pengobatan apa saja yang telah diterima pasien sampai saat ini ? Konsultasi sama dokter, minum obat pagi,siang,malam. Pergi ketempat terapi juga olahraga, kemaren sempat dibawa keruang rehabilitasi juga. Apakah mbah tahu tentang tujuan dari pengobatanpengobatan tersebut ? Ya cara mengobati supaya cepat sembuh. Apakah anda selalu menemani pasien saat melakukan fisioterapi ? Iya, selalu menemani, kan itu cara membantu dia menjalani proses pengobatannya supaya dia juga semangat untuk sembuh kalo ditemani. Bagaimana kerja sama keluarga dengan perawat dalam hal merawat pasien selama dirumah sakit ? Baik mbak, baik-baik perawat disini, mereka itu sabar-
157
161
169
175
178
183
108
P RP4
P RP4 P RP4
P RP4 P
RP4 P RP4 P RP4
P RP4 P RP4 P
sabar orangnya makanya saya percaya sama mereka. Selama pasien dirawat bagaimana peran mbah sendiri sebagai keluarga ? Ya saya disini menemani uda 5 hari disini terus, memberikan perhatian mengingatkan untuk makan, minum obat juga selalu saya awasi. Kasi semangat untuk dia supaya ndak ngeluh. apakah mbah selalu menemani pasien selama dirawat ? Iya, saya uda 5 hari disini, ndak pernah tinggalin sendiri walaupun dia jarang mau bicara sama saya. apakah mbah selalu mengawasi pasien dalam hal minum obat ? Iya. Biasanya obat diantarkan sama perawatnya tapi kita ngasinya sama-sama diawasi sampe selesai minum obatnya. berapa kali pasien minum obat dalam sehari ? 3 kali sehari. Minum obatnya setiap sehabis makan. Saat pasien minum obat apakah mbah ikut memastikan kebenaran dan ketepatan dalam minum obat ? Iya. Kan harus seperti itu kalo ndak diawasi nanti kita ndak tau obatnya diminum apa ndak. Apa yang mbah ketahui tentang dampak apabila pasien tidak minum obat ? Yaa penyakitnya tambah parah. Itu aja. bagaimana pola makan dan tidur pasien selama dirumah sakit ? apakah teratur atau tidak ? Selama dirawat disini anaknya teratur tidur dan makannya mungkin karna selalu diawasi kalo dirumah waah dulu kurang makan, jarang mau tidur juga. saat makan, mandi apakah pasien dibantu atau mandiri ? Sendiri. Dia buat sendiri. Anaknya mandiri kok mbak. apakah pasien melakukan rehabilitasi ? Iya, kemaren sempat dibawa keruang rehabilitasi. Baru sekali itu aja. Bagaimana proses rehabilitasi yang telah dilakukan
188
194
198
202
206
210
213
218 220
109 RP4
P RP4
P RP4
P RP4 P
RP4
P RP4 P RP4
P RP4
Kan kemaren saya ikut mendampingi pasiennya disana jadi waktu itu kegiatannya ya berkomunikasi gitu, melakukan aktivitas-aktivitas gitulah, bagusnya cucu saya itu mau kalo diajak ngomong sama dokternya sama perawatnya nurut dia. saat pasien mengalami kekambuhan apa yang mbah lakukan ? Anaknya ini kan ngurung diri terus, ndak mau keluar kamar, ya kita coba ajak bicara tapi pelan-pelan gitu aja. Bagaimana perasaan mbah saat melihat pasien kambuh ? Sedih saya mbak, susah kalo dipikirkan, ini anak kok ngurung diri terus, ndak mau bicara sama orang lain. (bicara sambil menangis) apa saja bentuk usaha yang telah mbah lakukan untuk kesembuhan pasien ? Berdoa, merawat dia selama disini. apakah kendala dalam memenuhi peran mbah sebagai keluarga dari pasien dalam proses penyembuhan pasien sendiri ? Bantuin ngurusin itu kadang saya jarang ngobrol sama cucu saya karna kalo diajak ngobrol Cuma diam ndak mau jawab. Itu aja sih kendalanya siapa yang membiayai pengobatan pasien selama dirumah sakit ? Orang tuanya yang membiayai.. Apakah orang tua ikut menemani pasien selama dirumah sakit ? Ayah ibunya itu kerja paling sekali-kali aja kesini, urus adminitrasi gitu-gitu. Mau ikut ngerawatpun kasian cucu saya itu kan yang menyebabkan sakit begini kan orang tuanya juga jadi dia nggak mau kalo orang tua yang jagain. Siapa yang memberi informasi bahwa pasien sakit pada mulanya ? Dia datang sendiri awalnya kesaya. Setelah ditempat saya dia mulai mengurung diri, jadi yg tau kalau perilakunya udah nggak normal gitu ya saya dan
224
231
236
241
245
250
253
260
110
P
RP4
P
RP4 P RP4 P RP4 P RP4 P RP4 P RP4
suami saya, orang tuanya juga. Menurut mbah apakah mbah sebagai keluarga pasien membawa dampak untuk kesembuhan pasien atau tidak ? Harapan saya sih ya semoga berpengaruh mbak, semoga dengan adanya saya disini cucu saya itu bisa sembuh. Menurut pandangan mbah sendiri apakah penyakit gangguan jiwa itu merupakan sesuatu yang memalukan khususnya bagi keluarga sendiri ? Saya rasa cucu saya itu ndak sakit jiwa kayak orang biasanya jadi saya ndak perlu malu. apakah yang menjadi harapan mbah untuk pasien ? Harapannya yaa cepat sembuh, bisa kembali sekolah. Bisa beraktivitas normal seperti orang lain. Bagaimana bentuk kesiapan keluarga apabila pasien pulang dan dirawat dirumah nanti ? Rawat sama seperti yang dirumah sakit, ajak kontrol, terus minum obat. Apakah mbah pernah merasa bosan dalam mengurus pasien ? Ndak pernah bosan mungkin karna cucu sendiri, anaknya baik. Dalam membantu merawat pasien selama dirumah sakit apa mbah pernah emosi atau marah-marah. Ndak pernah emosi, saya itu sering sedih. Trima kasih untuk kesediaannya diwancara mbah.. semoga cucunya segra sembuh. Iya mbak sama-sama. Amin..
268
274
277
281
285
289
292
111 Lampiran 4
Hasil Observasi (Pengamatan) Partisipan 1 Nama
: Tn. I
Umur
: 40 Tahun
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Pekerjaan
: Swasta
No. 1
2
Bahan Observasi
Ya √
Keluarga
Tidak
Keterangan Keluarga berbincang-bincang
berkomunikasi
dengan pasien saat berada
dengan pasien
didekat mereka √
Keluarga mengawasi
pasien
Saatnya pasien minum obat, perawat mengantarkan obat
minum obat
dan
keluargapun
mengawasi
sampai
ikut pasien
minum obat tersebut 3
√
Keluarga mengawasi
pasien
Saat makan siang diantar oleh
makan
perawat,
keluarga
membantu dan mengawasi pasien makan
4
Keluarga
√
Pasien mandi diingatkan oleh
112 mendorong
pasien
keluarga
untuk tetap menjaga kebersihan (mandi) 5
selalu √
Keluarga berada
didekat
pasien
Keluarga selalu menemani pasien
dimanapun
pasien
pergi
Partisipan 2 Nama
: Ny. T
Umur
: 40 tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Pekerjaan
: Rumah Tangga
No. Bahan Observasi Ya 1 Keluarga berkomunikasi √ dengan pasien
Tidak
Keterangan Keluarga berbincangbincang dengan pasien saat
berada
didekat
mereka 2
Keluarga
mengawasi √
pasien minum obat
Saatnya pasien minum obat,
perawat
mengantarkan obat dan keluargapun mengawasi pasien
minum
ikut sampai obat
113 tersebut 3
mengawasi √
Keluarga
Saat
pasien makan
makan
siang
diantar oleh perawat, keluarga
membantu
dan mengawasi pasien makan 4
mendorong √
Keluarga pasien
untuk
menjaga
Pasien
tetap
diingatkan
kebersihan
mandi oleh
keluarga
(mandi) 5
Keluarga
selalu
berada √
Keluarga
didekat pasien
selalu
menemani
pasien
dimanapun
pasien
pergi
Partisipan 3 Nama
: Tn. S
Umur
: 53 Tahun
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Pekerjaan
: Swasta
No. Bahan Observasi Ya 1 Keluarga berkomunikasi √ dengan pasien
Tidak
Keterangan Keluarga berbincangbincang dengan pasien
114 saat
berada
didekat
mereka 2
mengawasi √
Keluarga
pasien minum obat
Saatnya pasien minum obat,
perawat
mengantarkan obat dan keluargapun
ikut
mengawasi pasien
sampai
minum
obat
tersebut 3
mengawasi √
Keluarga pasien makan
Saat
makan
siang
diantar oleh perawat, keluarga
membantu
dan mengawasi pasien makan 4
mendorong √
Keluarga pasien
untuk
menjaga
tetap
kebersihan
Pasien diingatkan
mandi oleh
keluarga
(mandi) 5
Keluarga
selalu
didekat pasien
berada √
Keluarga
selalu
menemani
pasien
dimanapun
pasien
pergi
115 Partisipan 4 Nama
: Ny. M
Umur
: 67 Tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Pekerjaan
: Rumah Tangga
No. Bahan Observasi 1 Keluarga berkomunikasi dengan pasien
Ya
Tidak √
Keterangan Keluarga tidak melakukan komunikasi karena saat berbicara dengan pasien, pasien menolak
dengan
memarahi keluarga. 2
Keluarga
mengawasi √
pasien minum obat
Saatnya pasien minum obat,
perawat
mengantarkan obat dan keluargapun
ikut
mengawasi pasien
sampai
minum
obat
tersebut 3
Keluarga pasien makan
mengawasi √
Saat
makan
siang
diantar oleh perawat, keluarga
membantu
dan mengawasi pasien
116 makan 4
mendorong √
Keluarga pasien
untuk
menjaga
tetap
kebersihan
Pasien diingatkan
mandi oleh
keluarga
(mandi) 5
Keluarga
selalu
didekat pasien
berada √
Keluarga
selalu
menemani
pasien
dimanapun
pasien
pergi
117 Lampiran 5 Surat Izin Penelitian
118
119
120 Lampiran 6 Informed Concent Yth, Calon Partisipan Di Tempat Saya yang bertanda tangan dibawah ini, Nama
: Merry Kartika
Nim
: 462012069
Adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga yang sedang melakukan penelitian mengenai “Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Pasien Rawat Inap di Ruang VIP RSJD Surakarta”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengetahui Bagaimana peran keluarga dalam proses rehabilitasi pasien rawat inap di ruang VIP RSJD Surakarta. Adapun manfaat
dari
penelitian
ini
adalah
memberikan
informasi
serta
mengembangkan pengetahuan tentang keperawatan jiwa khususnya mengenai peran keluarga pasien gangguan jiwa. Proses penelitian ini akan dilakukan dalam bentuk wawancara secara langsung kepada partisipan. Pertanyaan-pertanyaan yang akan peneliti Tanyakan hanya seputar penelitian dan tidak akan menanyakan lebih jauh tentang hal-hal yang akan membuat partisipan merasa tidak nyaman. Informasi yang diberikan
121 partisipan hanya akan menjadi konsumsi peneliti dan hanya akan digunakan dalam penelitian ini serta tidak akan di bocorkan. Identitas partisipan juga akan dirahasiakan dengan hanya menggunakan inisial, sehingga partisipan tidak perlu takut namanya akan ketahuan atau informasi yang diberikan akan diketahui orang lain selain peneliti. Untuk itu, saya ingin meminta kesediaan ibu, bapak, saudara/saudari untuk menjadi partisipan dalam penelitian ini.Jika bersedia, silahkan menandatangani lembar persetujuan di halaman selanjutnya. Atas perhatian dan kesediaan ibu, saya ucapkan terimakasih.
Peneliti
(Merry Kartika)
122 Lampiran 7
123
124
125