Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF
PANDUAN dan RUBRIK PENILAIAN PORTOFOLIO PESERTA UJI KOMPETENSI PENDIDIK KURSUS DAN PELATIHAN PENDIDIKAN NONFORMAL
LEMBAGA SERTIFIKASI KOMPETENSI PENDIDIK KURSUS DAN PELATIHAN PENDIDIKAN NONFORMAL TAHUN 2015
LSK-PKP PNF
0
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF A.
LATAR BELAKANG Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2009 Tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 33, menyebutkan bahwa “pendidik di lembaga kursus dan lembaga pelatihan keterampilan harus memiliki kualifikasi dan kompetensi minimum yang dipersyaratkan. Kualifikasi dan kompetensi minimum dimaksud dikembangkan oleh BSNP dan ditetapkan dengan Peraturan Menteri” Himpunan Seluruh Pendidikdan Penguji (HISPPI) sebagai asosiasi atau forum
independen yang beranggotakan penguji dan pendidik pada jalur
pendidikan nonformal (PNF) seluruh Indonesia pada tahun 2012 telah membentuk Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) di tingkat nasional. HISPPI dan LSK-PKP PNF sebagai mitra Direktorat Pembinaan Pendidik danTenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Dit. PPTK PAUDNI), Ditjen PAUDNI, Kemdikbud perlu melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan mutu PKP. Oleh karena itu, LSK-PKP PNF akan berperan dalam mendukung upaya peningkatan mutu pendidik kursus dan pelatihan (PKP) melalui kegiatan uji kompetensi. Penyelenggaraan uji kompetensi bagi PKP tersebut memerlukan berbagai pedoman/panduan dan instrumen yang digunakan dalam pelaksanaan uji kompetensi, diantaranya adalah panduan untuk penilaian portofolio sebagai rangkaian
uji kompetensi bagi PKP PNF.Panduan penilaian portofolio ini
diharapkan dapat digunakan sebagai acuan bagi pengelola Tempat Uji Kompetensi (TUK) dan pihak terkait dalam melaksanakan uji kompetensi bagi PKP PNF.
B.
TUJUAN Memberikan panduan bagi pengelolaTempat Uji Kompetensi (TUK) dan pihak terkait dalam melaksanakan uji kompetensi bagi PKP PNF, sehingga pelaksanaan uji kompetensi dapat terlaksana secara efektif dan efisien.
LSK-PKP PNF
1
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF C. HASIL YANG DIHARAPKAN 1. Terlaksananya penilaian portofolio bagi calon peserta uji kompetensi PKP PNF; 2. Tersedianya dokumen portofolio bagi calon peserta uji kompetensi PKP PNF; 3. Tersedianya data/informasi hasil penilaian portofolio bagi calon peserta uji kompetensi PKP PNF.
D. PENGERTIAN 1. Portofolio adalah sekumpulan informasi individu yang merupakan catatan dan dokumen syah atas kegiatan dan capaian prestasi seseorang ; 2. Pendidikan dan Pelatihan (diklat) adalah kegiatan yang terencana dan sistematis untuk meningkatan pengetahuan, keterampilan, dan sikapsesuai dengan kebutuhan untuk mendukung pelaksanaan tugas pendidik/instruktur kursus; 3. Magang adalahkegiatan yang terencana dan sistematis untuk meningkatan keterampilan
tertentu
sesuai
dengan
kebutuhan
untuk
mendukung
pelaksanaan tugas pendidik/instruktur kursus; 4. Seminar/lokakarya/simposiumadalah forum resmi yang diselenggarakan oleh organisasi/lembaga/instansi untuk membahas topik/tema tertentu dengan pendekatan ilmiah; 5. Studi banding adalahkegiatan yang terencana dan sistematis untuk mempelajari dan membandingkan
suatu obyek tertentu yang dapat
diterapkan dalam pelaksanaan tugas pendidik/instruktur kursus; 6. Sertifikat adalah bukti syah yang diterbitkan oleh pejabat/lembaga/instansi berwenang tentang pengakuan terhadap kompetensi sesorang dalam bidang atau keahlian tertentu; 7. Piagam
penghargaan
adalahbukti
syah
yang
diterbitkan
oleh
pejabat/lembaga/instansi berwenang tentang penghargaan atas keterlibatan dan atau dedikasi, loyalitas, prestasi seseorang dalam bidang tertentu. . LSK-PKP PNF
2
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF E. PESERTA Peserta uji kompetensi yang mengirimkan portofolio adalah pendidik yang aktif melaksanakan kegiatan pembelajaran dan pembimbingan pada lembagakursus dan pelatihan yang memiliki ijin operasional dari instansi/lembaga yang berwenang. F. KRITERIA 1. Penguasaan kompetensi Pendidik yang mengikuti uji kompetensi diharapkan telah menguasai kompetensi
keterampilan/keahlian
tertentu
dibuktikan
dengan
sertifikat
kompetensi yang diterbitkan oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) bidang keterampilan/keahlian yang sesuai. 2. Karya kreatif atau inovatif pendidik yang dihasilkan antara lain: a. Pembaruan (inovasi) dalam pembelajaran atau bimbingan; b. Penemuan teknologi tepat guna dalam bidang pendidikan; c. Penulisan buku fiksi/nonfiksi di bidang pendidikan atau sastra Indonesia dan sastra daerah; d. Penciptaan karya yang dapat mendukung efektivitas pembelajaran. 3. Administratif a. Pengalaman sebagai pendidik/instruktur kursus di LKP minimal 3 tahun secara terus menerus; b. Berpendidikan minimal strata satu (S1) atau diploma empat (D-IV); c. Diusulkan oleh Pimpinan LKP yang bersangkutan; d. Menyampaikan dokumen portofolio yang dimiliki kepada TUK LSK-PKP PNF; e. Mengisi formulir isian yang disediakan oleh TUK LSK-PKP PNF. G. WAKTU PELAKSANAAN PENILAIAN PORTOFOLIO Penilaian portofolio dilaksanakan oleh Tim Penguji (dengan jumlah gasal) paling lambat tujuh hari setelah peserta uji kompetensi menyampaikan dokumen portofolio kepada pengelola TUK. Hasil penilaian portofolio diolah Tim Analisis Data di TUK.
LSK-PKP PNF
3
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF H. PENILAIAN PORTOFOLIO Penilaian Portofolio merupakan proses penilaian dari sekumpulan informasi individu yang merupakan catatan dan dokumentasi atas pencapaian prestasi PKP. Komponen portofolio untuk PKP meliputi: 1) kualifikasi akademik, 2) pendidikan dan pelatihan,
3)
pengalaman
mengajar,
4)
perencanaan
dan
pelaksanaan
pembelajaran dan atau pelatihan, 5) penilaian dari pimpinan LKP, 6) prestasi akademik, 7) karya pengembangan profesi, 8) keikutsertaan dalam forum ilmiah, 9) pengalaman menjadi pengurus organisasi di bidang kependidikan dan sosial, 10) penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan. Instrumen yang digunakan untuk melakukan penilaian didasarkan pada rubrik penilaian portofolio yang terdapat dalam lampiran. Portofolio merupakan salah satu syarat untuk dapat mengikuti uji kompetensi pendidik kursus dan pelatihan. Calon peserta uji kompetensi
dinyatakan lulus
seleksi portofolio sehingga dapat mengikuti uji konpetensi apabila berdasarkan hasil penilaian terhadap portofolionya oleh penguji memperoleh skor minimal 400. Sementara itu, skor maksimum portofolio ditetapkan 1200.
I. PENENTUAN SKOR AKHIR Hasil penilaian portofolio PKP (gabungan dari 2 orang penilai), sebagaimana dalam tabel berikut.
No
Hasil Penilaian Portofolio
Nama Peserta Uji Kompetensi
Penilai 1
Rerata
Penilai 2
1. 2. 3. dst Catatan: Rerata adalah rerata nilai dari kedua penilai
13
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF
J. PENUTUP Panduan penilaian portofolio ini disusun sebagai rambu-rambu bagi tim penilai dalam melakukan penilaian portofolio bagi calon peserta uji kompetensi PKP. Dengan adanya panduan ini diharapkan dapat membantu kelancaran pelaksanaan uji kompetensi yang dilaksanakan LSK-PKP PNF bersama dengan TUK. Indonesia, 28 Agustus 2015 Ketua LSK PKP PNF,
Dr. Sumanto
14
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF Lampiran 1 RUBRIK PENILAIAN PORTOFOLIO CALON PESERTA UJI KOMPETENSI PKP PNF TAHUN 2014 UNSUR A: 1. Kualifikasi akademik a. Pendidikan Formal
Ijazah SLTA
D-I
D-II
Sarjana Muda / D-III
S-1 / DIV
S-2
Relevansi Sekolah pendidikan guru mengajar sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Sekolah kejuruan mengajar sesuai bidang/ rumpun keahlian Sekolah menengah umum (termasuk guru yang memiliki ijazah dibawah SLTA) Kependidikan sesuai mata pelajaran (mapel)* Nonkependidikan sesuai mata pelajaran (mapel) mimiliki Akta Mengajar Kependidikan sesuai dengan rumpun mata pelajaran (mapel)* Nonkependidikan sesuai mata pelajaran (mapel) Kependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran (mapel) Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran memiliki Akta Mengajar Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran (mapel) mimiliki Akta Mengajar Kependidikan sesuai dengan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran (mapel) Kependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran memiliki Akta Mengajar Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran Kependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran (mapel) mimiliki Akta Mengajar Kependidikan sesuai dengan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran memiliki Akta Mengajar Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran Kependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran (mapel) mimiliki Akta Mengajar Kependidikan sesuai dengan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran memiliki Akta Mengajar Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran Kependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan sesuai dengan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu
Skor 50 35 30 80 80 70 60 50 50 40 100 100 90 80 70 70 60 120 120 110 100 90 90 80 150 150 140 130 120 120 110 175 160
15
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF Ijazah
Relevansi Nonkependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan tidak sesuai mata pelajaran dan rumpun mata pelajaran Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan sesuai dengan rumpun mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Kependidikan tidak sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu Nonkependidikan tidak sesuai mata pelajaran/jenis keterampilan yang diampu
S-3
Skor 160 145 130 200 180 180 160 140
Catatan:
Untuk peserta yang belum memenuhi kualifikasi akademik S-1/D-IV, hanya dinilai ijazah tertinggi. Untuk peserta yang memiliki kualifikasi akademik S-1/D-IV yang dicapai melalui program alih jenjang/penyetaraan, ijazah diplomanya tidak dinilai. Skor ijazah S-1, S-2, atau S-3 yang kedua dan seterusnya diakui sebesar 25% dari skor yang ditetapkan dalam rubrik ini. b. Pendidikan Nonformal/Kursus Keahlian Sertifikat Kursus Keahlian Level/Tingkat
1 (Dasar)
2 (Terampil)
3 (Mahir)
Relevansi Jenis/bidang kursus relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu tetapi tidak memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus tidak relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus tidak relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan tidak memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu tetapi tidak memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus tidak relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus tidak relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan tidak memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional
Skor
50
40
20
10
75
60
40
20
100 16
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF Sertifikat Kursus Keahlian Level/Tingkat
Relevansi Jenis/bidang kursus relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu tetapi tidak memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus tidak relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional Jenis/bidang kursus tidak relevan dengan bidang tugas mengajar/mata diklat yang diampu dan tidak memiliki sertifikat kompetensi dari LSK bidang keahlian atau LKP terakreditasi atau memiliki ijazah nasional
Skor
75
50
30
Catatan: Level/tingkat kursus keahlian disesuaikan dengan istilah yang digunakan dalam tiap jenis kursus keahlian. Jika memiliki sertifikat dasar, terampil, dan mahir, maka yang dihitung adalah sertifikat yang terakhir/tertinggi. 2. Pengalaman Mengajar Pengalaman Mengajar >31 tahun 29 – 31 tahun 26 - 28 tahun 23 – 25 tahun 20 – 22 tahun 17 – 19 tahun 14 – 16 tahun 11 – 13 tahun 8 – 10 tahun 5 – 7 tahun 4 tahun
Skor 220 205 190 175 160 145 130 115 100 85 70
Catatan: Bukti fisik yang dinilai adalah SK pengangkatan/penugasan yang syah sebagai pendidik/instruktur kursus Tugas belajar diperhitungkan dalam pengalaman mengajar. Pembulatan pengalaman mengajar: p ≤ 6 bulan dibulatkan ke bawah (contoh 7 tahun 6 bulan dihitung 7 tahun); p > 6 bulan dibulatkan ke atas (contoh 7 tahun 7 bulan dihitung 8 tahun). 3. Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran
Setiap1 buah RP/RPP/SP untuk materi pelajaran/ jenis keterampilan yang diampu
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Aspek yang dinilai Perumusan tujuan pembelajaran Pemilihan materi ajar Pengorganisasian materi ajar Pemilihan sumber /media pembelajaran Kejelasan skenario pembelajaran Kerincian skenario pembelajaran Kesesuaian teknik penilaian dengan tujuan pembelajaran Kelengkapan instrumen penilaian pembelajaran
Skor maks 3 3 3 3 3 3 3
3 Catatan: Lima RP/RPP/SP dinilai oleh asesor dengan menggunakan Instrumen Penilaian RPP dan dihitung skor reratanya.
17
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF UNSUR B: 1. Pendidikan dan Pelatihan Lama Diklat (Jam Pelatihan) > 640 481 – 640 161 – 480 81 – 160 30 – 80 8 – 29
Internasional R KR 60 45 55 40 45 35 40 30 35 25 30 20
Nasional R KR 50 40 45 35 40 30 35 25 30 20 25 15
Provinsi R KR 45 35 40 30 35 25 30 20 25 15 20 10
Kab/Kota R KR 40 30 35 25 30 20 25 15 20 10 15 5
Kecamatan R KR 35 25 30 20 25 15 20 10 15 7 10 3
Keterangan: R : relevan; materi diklat secara langsung meningkatkan kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional. KR : kurang relevan; materi diklat mendukung kinerja profesional pendidik. TR : tidak relevan; tidak dinilai. Pendidikan prajabatan atau STPPL sebagai persyaratan untuk menjadi PNS tidak diperhitungkan. 2. Magang/Studi Banding dan sejenisnya Lama waktu (hari kerja efektif)
Internasional
≥20 19 – 10 9–5 ≤5
Nasional
Provinsi
Kab/Kota
R
KR
R
KR
R
KR
R
KR
8 7 6 5
5 5 4 3
7 6 5 4
4 4 3 2
5 4 3 2
3 2 2 1
3 2 3 2
2 1,5 1 0,5
Keterangan: Bukti fisik; harus ada rencana (desain) kegiatan yang jelas dan target hasil yang ingin dicapai R : relevan; materi yang secara langsung mendukung/meningkatkan mutu pembelajaran KR : kurang relevan; materi kurang mendukung/meningkatkan mutu pembelajaran TR : tidak relevan; tidak dinilai.
3. Penilaian dari atasan/pimpinan LKP Bukti
Dokumen hasil penilaian oleh atasan/pimpinan LKP tentang kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
Aspek yang dinilai Ketaatan menjalankan ajaran agama Tanggung jawab Kejujuran Kedisiplinan Keteladanan Etos kerja Inovasi dan kreativitas Kemampuan menerima kritik dan saran Kemampuan berkomunikasi Kemampuan bekerja sama Jumlah
Skor maks 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50
Catatan: Penilaian komponen ini didasarkan pada pengamatan untuk semua aspek pada tiga tahun terakhir. Untuk peserta uji kompetensi yang statusnya sebagai pimpinan lembaga, maka yang berhak menilai adalah Pengurus DPC/DPD HISPPI
18
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF 4. Prestasi Akademik a. Lomba dan karya akademik Prestasi
Tingkat*
Skor 60 40 30 20 10
Internasional Buktijuaralombakarya akademik yang relevan dengan bidang keterampilan/ keahlian yang diampunya
Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Kecamatan
Menemukankarya monumental**
Pendidikan Nonpendidikan
60 40
Sertifikat keahlian/keterampilan (pendukung keterampilan pembelajaran)
Internasional Nasional Regional
30 20 10
Lebih dari 500 Lebih dari 450 – 500 Antara 400 – 450
30 20 10 5
Capaian skor TOEFL
Antara 300 – 400
* Yang dimaksud juara adalah juara I, II, dan III. Kejuaraan dinilai pada setiap kegiatan (event). ** Karya monumental dapat berbentuk teknologi/media pmbelajaran yang didesiminasikan secara nasional b. Pembimbingan kepada teman sejawat/peserta didik JenisPembimbingantemansejawat/peserta didik
Skor
Instruktur dalam kegiatan pembelajaran
Tingkat Nasional Tingkat Provinsi Tingkat Kab/Kota
Pembimbing instruktur yunior atau calon instruktur
1 – 3 orang per semester : 10 3 – 6 orang per semester : 15 Lebih dari 6 orang per semester: 20 Tingkat
Pembimbingan peserta didik dalam berbagai lomba/karya sampai meraih juara (juara I, II, III)
Pembimbinganpeserta didikdalamberbagailomba/karyatidakmencapaijua ra
: 40 per kegiatan : 30 per kegiatan : 20 per kegiatan
Internasional
R 40
KR 25
Nasional
25
16
Provinsi
20
13
Kabupaten/Kota
15
10
Kecamatan
10
7
Relevan Kurang relevan Tidak relevan
: 3 per kegiatan : 2 per kegiatan : tidak dinilai
Catatan: Jenis pembimbingan teman sejawat sebagai instruktur, diakui (diberi skor) apabila instruktur yang bersangkutan telah memiliki hak untuk tugas tersebut yang dibuktikan dengan pernah mengikuti dan memiliki sertifikat training of trainer (TOT) dalam bidang yang relevan..
19
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF 5. Karya Pengembangan Profesi Skor Jenis Dokumen/Karya
Publikasi
Relevan
Tidak relevan 35 25 15 20 8 8 3
Nasional 50 Provinsi 40 Kabupaten/Kota 30 JurnalTerakreditasi 25 JurnalTdkTerakreditasi 10 b. Artikel Majalah/korannasional 10 Majalah/koran lokal 5 c. Reviewerbuku, penyunting buku, penyunting jurnal, penulis soal ujian 2 per kegiatan teori jenis keterampilan yang diampu d. Modul/Diktat dicetak lokal Minimal mencakup materi 1 semester, skor maksimal (Kab/Kota) 20**) e. Media/Alatpembelajaran Setiapmembuatsatu media/alatpembelajaran diberiskor 5 f. Laporanpenelitian di Setiapsatulaporandiberiskormaksimal 15***) bidangpendidikan Sebagaiketua 60% dananggota 40% g. Karyateknologi tepat guna (TTG) Setiap karya diberi skor maksimal 15****) sesuai bidang yang diampu) a.
Buku*
Catatan: *) Buku publikasi nasional adalah buku yang dipakai secara nasional dan ber-ISBN dan ditetapkan oleh BSNPsebagai buku standar; publikasi provinsi adalah buku ber-ISBN; publikasi kab/kota adalah buku yang tidak ber-ISBN. **) Penskoran mempertimbangkan kualitas modul/diktat. ***) Penskoran mempertimbangkan kualitas laporan yang meliputi aspek masalah, telaah teoretik, metode, hasil, dan tata tulis ilmiah. Laporan penelitian mandiri/sebagai ketua yang dinilai maksimal 3 laporan per tahun. ****) Penskoran mempertimbangkan kualitas, karya teknologi mempertimbangkan kemanfaatan karya.
UNSUR C: 1. Keikutsertaan dalam forum ilmiah/seminar/lokakarya dan sejenisnya Tingkat Internasional Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Kecamatan
Relevan Pemakalah Peserta 50 10 40 8 30 6 20 4 10 2
Tidak Relevan Pemakalah Peserta 25 5 20 4 15 3 10 2 5 1
Dinilai relevan apabila materi forum ilmiah mendukung kompetensi profesional dan pedagogik.
2. Pengalaman menjadi pengurus organisasi di bidang Kependidikan dan sosial a. Pengurus organisasi di bidang kependidikan dan sosial Tingkat Organisasi Internasional Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Kecamatan Desa/Kelurahan
Skor per tahun Kependidikan Sosial 10 7 7 5 5 4 4 3 3 2 2 1
20
Panduan Penilaian Portofolio Peserta Uji Kompetensi PKP PNF b. TugasTambahan TugasTambahan Pimpinan LKP Pengelola/kepala/koordinator lab/ bengkel/praktikum Pendamping peserta didik dalam kegiatan praktek/magang
Skor per tahun 4 2 1
3. Penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan Tingkat Skor Internasional 30 Nasional 20 Provinsi 10 Kabupaten/Kota 5 Kecamatan 2 Kelurahan/satuan pendidikan 1 Melaksanakantugas di daerahkhusus*) Setiaptahun10 *) Daerah khusus adalah daerah yang terpencil atau terbelakang; daerah dengan kondisi masyarakat adat yang terpencil; daerah perbatasan dengan negara lain; daerah yang mengalami bencana alam, bencana sosial, atau daerah yang berada dalam keadaan darurat lain.
21