Paket Aplikasi : Microsoft Office Power Point

Program Studi DIII Farmasi POLITEKNIK KESEHATAN PERMATA INDONESIA

P11 & 12

Paket Aplikasi : Microsoft Office Power Point

11.1. TUJUAN  Mahasiswa memahami dan terampil menggunakan paket aplikasi presentasi.

11.2. PEMBAHASAN           

Membuka aplikasi Microsoft Office Power Point Mengenal tools Microsoft Office Power Point Memulai pembuatan dokumen presentasi dan slide baru Mengatur layout slide Menyimpan / membuka dokumen presentasi Editing naskah Insert table Insert grafis Transitions Animations Cetak dokumen

11.3. Membuka Aplikasi Microsoft Office Power Point 2010 Agar dapat menjalankan Microsoft Office Power Point, terlebih dahulu harus dipastikan bahwa aplikasi Microsoft Office sudah terinstall di komputer Anda. Untuk membuka aplikasi Micrsooft Word ikuti langkah-langkah berikut : 1. Buka start menu pada Microsoft Windows 7. 2. Kemudian klik menu : All Programs  Microsoft Office  Microsoft Power Point 2010. 3. Terakhir Anda akan mendapati interface dari aplikasi Microsoft Office Power Point 2010 seperti pada gambar berikut.

1

Aplikom_Microsoft Office Power Point


Gambar 7.1 Interface Microsoft Power Point

11.4. Mengenal Tools Microsoft Office Power Point Sebelum menggunakan aplikasi Microsoft Office Power Point, sebaiknya Anda mengenal terlebih dahulu berbagai fitur yang disediakan oleh Microsoft Office Power Point. Fasilitas-fasilitas tersebut antara lain seperti : a. Title Bar Berfungsi menunjukkan nama dokumen dan nama program yang sedang aktif. b. Quick Access Toolbar Menyediakan beberapa tools yang paling sering digunakakn oleh pengguna (user). Quick Access Toolbar terletak di sebelah kiri dan paling atas dari jendela Microsoft Office Power Point yang aktif.

2



Gambar 7.2 Quick Access Ribbon

c. Minimize, Maximixe, dan Close Tombol ini terletak di sebelah kanan dan paling atas dari jendela Microsoft Office Power Point yang aktif. a. Minimize, merupakan tombol untuk mengecilkan tampilan jendela layar pada Microsoft Office Power Point di taskbar b. Maximize, merupakan tombol untuk memperbesar tampilan jendela layar pada Microsoft Office Power Point c. Close, merupakan tombol yang berfungsi untuk menutup jendela layar pada Microsoft Office Power Point

Gambar 7.3 Tombol Minimize, Maximize dan Close

d. Ribbon Ribbon merupakan bagian yang berisi sejumlah tab yang berisi perintah-perintah (ikon/tombol kontrol) yang dibagi menjadi beberapa grub pada Microsoft Office guna melakukan pekerjaan. Untuk lebih jelasnya beberapa bagian (tab) yang terdapat pada ribbon Microsoft Office Power Point dijelaskan pada Tabel 7.1 berikut. 3



Ribbon File

Home Insert Design Transitions Animations Slide Show Review View

Tabel 7.1 Bagian dari ribbon Keterangan Tab yang menyediakan menu atau perintah-perintah dasar untuk menjalankan Microsoft Office Power Point, contohnya seperti Save, Save As, Open, close, dan lain-lain. Tab yang digunakan untuk mengatur format dari tulisan baik font, paragraf, style Tab yang digunakan untuk menyisipkan pages, table, illustration, links, header dan footer, text dan clipart, serta simbol ke dalam dokumen. Tab yang digunakan untuk mengatur page setup dokumen, tema slide, background. Tab yang digunakan untuk menambahkan efek pada saat perpindahan slide, jeda waktu perpindahan slide. Tab yang digunakan untuk menambahkan animasi pada teks. Tab yang digunakan untuk menjalankan slide show, membuat slide show presentasi. Tab yang digunakan untuk mengatur tata bahasa, mengetahui jumlah kata dalam dokumen. Tab yang digunakan untuk mengatur presentation view, menampilkan/menyembunyikan ruller, gridlines dan guides, mengatur zoom dokumen, mengatur window dokumen.

a. Area slide/lembar kerja Merupakan area yang digunakan untuk mengetikkan dokumen presentasi baru yang layout-nya dapat diganti sesuai dengan pengaturan yang diinginkan. b. Ruller Merupakakn tombol yang digunakan untuk mengatur posisi format dari suatu dokumen.

Gambar 7.4 Ruller

c. Scrool Bar Merupakan tombol yang dapat digunakan untuk menggeser dokumen yang sedang aktif, baik secara vertikal maupun horizontal. d. Taskpane Slide Terletak di jendela sebelah kiri dari Microsoft Office yang secara umum menunjukkan preview dari dokumen presentasi yang sedang aktif.

4



Gambar 7.5 Navigation

e. Tombol View dan Tombol Zoom Berada dibagian paling bawah sebelah kanan dari jendela Microsoft Office Power Point yang sedang aktif. Tombol View digunakan untuk mengatur layout tampilan dari area kerja dari Microsoft Office Power Point, sedangkan tombol zoom digunakan untuk meperbesar/memperkecil tampilan dari area kerja dari Microsoft Office Power Point.

Gambar 7.6 View dan Zoom

f.

Notes Berada dibagian bawah dari jedela Microsoft Office Power Point yang sedang aktif, tepat berada di bawah slide yang sedang aktif. Notes berfungsi untuk menambahkan catatan-catatan tambahan yang diperlukan untuk memberikan keterangan mengenai slide presentasi.

Gambar 7.7 Notes

g. Status Bar Berada dibagian paling bawah sebelah kiri dari jendela Microsoft Office Power Point yang sedang aktif. Status bar berfungsi menunjukkan informasi mengenai dokumen yang sedang aktif, jumlah halaman total, jumlah kata yang terdapat dalam suatu dokumen, serta memberikan informasi mengenai format bahasa penulisan yang digunakan.

Gambar 7.8 Status bar 5



11.5. Memulai Pembuatan Dokumen Presentasi dan Slide Baru Dokumen Presentasi Secara default, ketika Anda membuka aplikasi Microsoft Office Power Point akan terlihat tampilan berupa slide kosong, tetapi jika Anda telah berada pada jendela Microsoft Office Power Point dan ingin membuat halaman dokumen presentasi yang baru lagi maka Anda dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut. 1. Klik tab File pada ribbon  New  Blank presentation, atau dapat dilakukan dengan klik Create.

Gambar 7.9 Membuat dokumen baru

2. Selanjutnya akan terlihat jendela Microsoft Office Power Point baru yang siap digunakan untuk bekerja.

Slide Dalam membuat suatu dokumen presentasi untuk keperluan tertentu, tidak mungkin jika hanya membutuhkan satu slide presentasi saja, tetapi akan membutuhkan banyak sekali slide sesuai dengan materi presentasi yang akan dibuat. Untuk menambahkan slide baru, dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1. Klik tab Home pada ribbon  New Slide  Klik salah satu tema yang disediakan, sebagai contoh klik tema Title and Content.

6



Gambar 7.10 Menambahkan slide baru

2. Selanjutnya akan terlihat jendela slide baru, seperti berikut ini.

7



Gambar 7.11 Slide baru

11.6. Mengatur Layout Slide Merubah Tema Slide Tema (theme) merupakan fitur yang disediakan oleh Microsoft Office Power Point yang dapat digunakan untuk mendesain slide presentasi agar menjadi lebih menarik. Tema yang disediakan juga sangat beragam. Untuk merubah tema dari slide tersebut, dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1. Klik tab Design  Themes. 2. Selanjutnya pilih salah satu tema yang disediakan, kemudian klik kanan tema yang dipilih tersebut dan pilih Apply to All Slide.

Gambar 7.12 Pilihan Theme 8



3. Hasilnya akan terlihat seperti berikut.

Gambar 7.13 Hasil penggunaan Theme

Merubah Warna Tema Selain Anda dapat merubah tema dari slide presentasi , Anda juga dapat merubah warna tema dari slide tersebut. Untuk merubahnya warna tema dari slide, dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut. 1. Klik tab Design  Themes  Colors. 2. Selanjutnya pilih salah satu warna tema yang disediakan (untuk preview dari masingmasing pilihan warna dapat dilihat langsung pada slide yang aktif akan berubah sesuai dengan warna yang ditunjuk oleh pointer), sebagai contoh misalnya warna Austin.

9



Gambar 7.14 Menu Colors


Gambar 7.15 Hasil perubahan warna

10



Merubah Jenis Font Selain Anda dapat merubah tema dan warna, Anda juga dapat merubah jenis font yang digunakan di dalam slide. Untuk merubah jenis font tersebut, dapat dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut. 1. Klik tab Design  Themes  Fonts. 2. Selanjutnya pilih salah satu jenis font yang disediakan (untuk preview dari masingmasing pilihan font dapat dilihat langsung pada slide yang aktif akan berubah sesuai dengan jenis font yang ditunjuk oleh pointer), sebagai contoh misalnya font Office2.

Gambar 7. 16 Menu Fonts


11



Gambar 7.17 Hasil perubahan font

Background Selain Anda dapat merubah tema, warna dan jenis font, Anda juga dapat merubah background style. Untuk merubah background style tersebut, dapat dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut. 1. Klik tab Design  Background  Background Style. 2. Selanjutnya pilih salah satu style yang disediakan (untuk preview dari masing-masing pilihan style dapat dilihat langsung pada slide yang aktif akan berubah sesuai dengan style yang ditunjuk oleh pointer), sebagai contoh misalnya style Style5.

Gambar 7. 18 Menu Background Style


12



Gambar 7. 19 Hasil penerapan Background Style

11.7. Menyimpan / Membuka Dokumen Presentasi Menyimpan Dokumen Dokumen presentasi yang barusan Anda ketik dan edit tersebut, sebaiknya disimpan terlebih dahulu dengan tujuan agar tersimpan secara permanen dalam media penyimpanan eksternal (misalnya harddisk), di samping itu agar tidak terjadi masalah kehilangan dokumen (misalnya tiba-tiba komputer mati). Untuk itu lakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Klik tab File  Save. 2. Untuk pertama kalinya Anda akan menemui dialog seperti berikut ini 3. Secara default Anda akan berada pada folder My Document, jika Anda ingin merubahnya Anda dapat mencari dengan klik di folder mana yang akan menjadi tujuan penyimpanan file. Kemudian ketik “P7 Microsoft Office Power Point” pada dialog File name sebagai nama dokumen tersebut.

13



Gambar 7. 20 Menyimpan dokumen presentasi

4. Terakhir klok tombol Save. Dengan begitu, Anda telah menyimpan dokumen presentasi dengan nama “P7 Microsoft Office Power Point” dalam folder Dokumen. Dokumen presentasi tersebut akan tersimpan dengan ekstensi *.pptx. Selanjutnya tutup dokumen presentasi tersebut dengan klik tab File  Close atau tombol silang di bagian paling atas sebelah kanan jendela Microsoft Office Power Point.

Membuka Dokumen Jika sebelumnya Anda telah menulis, menyimpan dan menutup dokumen presentasi, maka sekarang bagaimana membuka dokumen presentasi yang telah Anda simpan tadi ? untuk menjawab pertanyaan tersebut lakukan langkah-langkah berikut : 1. Cari tempat penyimpanan dokumen presentasi tadi (My Document). 2. Kemudian cari file Microsoft Office Power Point tadi, selanjutnya klik gAnda pada file Microsoft Office Power Point “P7 Microsoft Office Power Point” tersebut.

14



Gambar 7. 21 Membuka dokumen

11.8

Editing Naskah Contoh teks : Title Content

: Tujuan : Mahasiswa memahami paket aplikasi presentasi Mahasiswa terampil menggunakan paket aplikasi presentasi

Contoh hasilnya adalah sebagai berikut.

Gambar 7. 22 Contoh teks

Merubah Jenis Font Berdasarkan Gambar 7.22, jenis dan ukuran font untuk judul presentasi yang digunakan adalah :

15



Jenis Font Ukuran Font

: Calibry (Heading) : 30

Misalnya untuk judul presentasi tersebut akan diubah menjadi : Jenis Font Ukuran Font

: Arial Black : 44

Maka untuk merubah jenis dan ukuran font dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Select All (Ctrl + A)  pada tulisan yang telah dibuat.

Gambar 7. 23 Select teks

2. Pada tab Home  Font  cari dan ganti jenis font dengan Arial Black. 3. Sedangkan ukuran ganti menjadi 44.

Gambar 7. 24 Hasil perubahan font

16



Merubah Warna Teks Selain dapat merubah jenis font, Anda juga dapat merubah warna font, untuk merubah warna font dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Select All (Ctrl + A)  pada tulisan yang telah dibuat. 2. Pada tab Home  Font  Font Colors.

Gambar 7. 25 Menu Font Colors

3. Selanjutnya pilih salah satu warna font yang disediakan (untuk preview dari masingmasing pilihan warna dapat dilihat langsung perubahannya pada teks yang diselect akan berubah sesuai dengan warna font yang ditunjuk oleh pointer), sebagai contoh misalnya warna Blue.

Gambar 7. 26 Hasil penggantian warna font

Menambahkan Bulletin dan Numbering Bullet dan Numbering merupakan fasilitas yang diberikan oleh Microsoft Office Power Point yang dapat digunakan untuk membuat urutan (list) data, baik berupa penggunaan nomor maupun penggunaan simbol-simbol tertentu. Untuk memahami lebih jelas, sebagai contoh perhatikan teks berikut.

17



Gambar 7. 27 Contoh teks

1. Buatlah sebuah teks yang nantinya akan diberi numbering. 2. Seleksilah teks yang akan diberikan numbering dengan menggunakan kursor. 3. Pada tab Home  Paragraph  Klik Bullets.

Gambar 7. 28 Menu Bullets

4. Hasilnya akan terlihat seperti berikut ini.

Gambar 7. 29 Hasil penggunaan bullets

Menambahkan Style Teks Selain dapat merubah warna font, Anda juga dapat menambahkan style pada teks yang diinginkan, untuk menambahkan style teks dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Select All (Ctrl + A)  pada tulisan yang telah dibuat. 18



Gambar 7. 30 Select teks

2. Pada tab Format  WordArt Style  Quick Styles. 3. Selanjutnya pilih salah style yang disediakan (untuk preview dari masing-masing style dapat dilihat langsung perubahannya pada teks yang diselect akan berubah sesuai dengan warna font yang ditunjuk oleh pointer), sebagai contoh misalnya style Fill – Orange, Accent 6, Gradient Outlie – Accent 6.

Gambar 7. 31 Menu Quick Styles

4. Selanjutnya Anda dapat mengatur efek animasi dengan klik di menu WordArt Style  Quick Styles  Text Effect, kemudian pilih salah satu efek yang ingin diterapkan pada teks, misalnya efek Reflection.

19



Gambar 7. 32 Menu Text Effect Reflection


Gambar 7. 33 Hasil penambahan efek pada teks

11.9. Insert Table Dalam pengguanan Microsoft Office, terkadang dibutuhkan penggunaan tabel dalam dokumen presentasi guna merapikan layout agar terlihat lebih menarik. Pembuatan tabel dengan Microsoft Office Power Point dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1. Tentukan terlebih dahulu ukuran tabel yang akan dibuat, misalnya 3 kolom X 3 baris. 2. Pada tab Insert  Tables  Table, selanjutnya arahkan kursor ke kanan dan ke kiri untuk menentukan jumlah kolom dan baris.

20



Gambar 7. 34 Menu Insert Table

3. Secara default lebar kolom satu dengan kolom yang lain akan sama. Hasilnya akan terlihat seperti berikut ini.

Gambar 7. 35 Hasil pembuatan tabel

4. Selanjutnya untuk mendesain tabel yang telah dibuat tadi supaya kelihatan lebih menarik, klik tabel yang telah dibuat kemudian setelah terlihat terlihat tab menu Table Tools  klik tab Design  Table Design  selanjutnya pilih salah satu desain tabel yang ada.

21



Gambar 7. 36 Desain tabel


Gambar 7. 37 Hasil pemiihan desain tabel

11.10. Insert Grafis Dalam membuat dokumen presentasi, salah satu komponen yang dapat memperindah tampilan antara lain seperti gambar dan video.

Gambar Untuk menambahkan objek gambar ke dalam suatu slide presentasi, dapat dilakukan dengan langkah-langkah seperti berikut ini. 1. Klik slide yang akan ditambahkan gambar. 2. Pada tab Insert  Images  klik menu Picture.

22



Gambar 7. 38 Menu Insert Picture

3. Selanjutnya setelah terlihat jendela Insert Picture, cari terlebih dahulu folder yang Anda gunakan untuk menyimpan gambar, kemudian klik salah satu gambar yang akan ditambahkan ke dalam slide dan klik tombol Insert. 4. Hasilnya akan terlihat seperti berikut ini.

Gambar 7. 39 Hasil penambahan gambar

Smart Art Smart Art merupakan fitur yang disediakan oleh Microsoft Office untuk membuat list, proses, diagram, hierarki, cycle, matriks, maupun gambar. Untuk menambahkan smart art ke dalam slide presentasi dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1. Klik slide yang akan ditambahkan smart art. 2. Pada tab Insert  Ilustations  klik menu SmartArt.

23



Gambar 7. 40 Menu Smart Art

3. Selanjutnya setelah terlihat jendela Choose a SmartArt Graphic, pilih salah satu jenis dari smart art yang disediakan (misalnya jenis Hierarchy), kemudian klik salah satu smart art yang akan ditambahkan ke dalam slide dan klik tombol OK.

Gambar 7. 41 Jendela dialog Choose a SmartArt Graphics

4. Selanjutnya setelah terlihat jendela Type your text here, lengkapi hierarkhi tersebut dengan menuliskannya di setiap kolom, apabila kolom yang disediakan tidak mencukupi Anda dapat menambahkannya dengan mudah menggunakan tombol Enter di keyboard.

24



Gambar 7. 42 Melengkapi Smart Art


Gambar 7. 43 Hasil akhir penambahan Smart Art

11.11. Transitions Transition merupakan fasilitas yang disediakan oleh Microsoft Office Power Point untuk menambahkan efek pada saat perpindahan slide. Untuk menambahkan efek transisi pada slide presentasi dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut ; 1. Klik slide yang akan ditambahkan efek transisi. 2. Pada tab Transitions  Transition to This Transitions  Selanjutnya klik salah satu efek transisi yang disediakan untuk menambahkan di slide.

25



Gambar 7. 44 Menu Transition to This Slide

3. Selanjutnya Anda dapat mengatur efek transisi dengan klik di menu Transition to This Transitions  Effect Options, kemudian pilih salah satu efek yang ingin diterapkan pada slide misalnya efek From Top-Right.

Gambar 7. 45 Menu Effect Options

4. Untuk melihat efek yang sudah ditambahkan klik menu Preview  Preview.

26



Gambar 7. 46 Hasil penambahan efek transisi

5. Jika ingin menerapkan efek yang sama pada semua slide, klik menu Timing  Apply To All.

Gambar 7. 47 Menu Apply To All

11.12. Animations Animations merupakan fasilitas yang disediakan oleh Microsoft Office Power Point untuk menambahkan efek terhadap objek gambar, clip art, smart art dan lain-lain. Untuk menambahkan animasi pada slide presentasi dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut ; 1. Klik slide yang akan ditambahkan efek animasi. 2. Pada tab Animations  Animation  Selanjutnya klik salah satu efek animasi yang disediakan untuk menambahkan efek terhadap objek, sebagai contoh misalnya akan diterapkan pada smart art.

27



Gambar 7. 48 Menu Animations

3. Selanjutnya Anda dapat mengatur efek animasi dengan klik di menu Animations  Effect Options, kemudian pilih salah satu efek yang ingin diterapkan pada slide, misalnya efek One by One.

Gambar 7. 49 Menu Effect Options

4. Untuk melihat efek yang sudah ditambahkan klik menu Preview  Preview.

28



Gambar 7. 50 Hasil penerapan efek animasi

11.13. Cetak Dokumen Bagian akhir dari penggunaan Microsoft Office Power Point adalah mencetak dokumen presentasi yang telah dibuat menggunakan printer. Untuk mencetak dokumen presentasi dengan menggunakan Microsoft Office Power Point (dengan syarat dokumen yang akan dicetak telah disiapkan), dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut. 1. Klik tab menu File  klik Print. 2. Setelah terlihat preview dokumen yang akan dicetak, pilih Printer yang akan digunakan dan pastikan sudah dalam keadaan aktif.

29



Gambar 7. 51 Menu Print dokumen

3. Klik tombol Print untuk mencetak dokumen.

Gambar 7. 52 Tombol Print

30


Paket Aplikasi : Microsoft Office Power Point

Recommend Documents