2.3 ISU-ISU POKOK 2.3.1 Dampak Primer dan Sekunder 1. Tahap Pra Kontruksi Pada tahap Pra Kontruksi, komponen kegiatan yang diperkirakan menimbulkan dampak primer dan dampak sekunder terhadap lingkungan, meliputi: a.
Survey Awal dan Sosialisasi
Dampak primer yang ditimbulakan adalah:
Adanya keresahan masyarakat terlebih para petani dikarenakan persepsi negatif akan diubahnya persawahan menjadi perkebunan.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
Adanya gangguan kamtibmas dikarenakan munculnya keresahan masyarakat mengenai pengubahan sawah menjadi perkebunan.
b. Perjanjian Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya perubahan pemanfaatan lahan dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai pengubahan sawah menjadi perkebunan.
c.
Pembersihan dan Pengurusan Lahan
Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Berdampak pada peningkatan volume sampah yang berupa sisa material hasil pembersihan lahan. Penurunan kualitas udara, dikarenakan debu yang beterbangan karena kegiatan pengurungan lahan.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
Adanya gangguan kesehatan masyarakat dikarenakan adanya peningkatan volume sampah yang akan dapat menimbulkan gangguan terhadap masyarakat. Adanya gangguan kesehatan masyarakat dikarenakan adanya penurunan kualitas udara yang diakibatkan oleh debu dari kegiatan pengurungan lahan sawah yang dapat terbawa angin ke daerah pemukiman penduduk.
2. Tahap Kontruksi Pada tahap Kontruksi, komponen kegiat yang diperkirakan menimbulkan dampak primer dan dampak sekunder terhadap lingkungan, meliputi: a.
Pemagaran Proyek dan Penyediaan Basecamp
Dampak Primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya keresahan masyarakat dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai kegiatan pengurungan lahan sawah.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
Adanya gangguan kamtibmas dikarenakan munculnya keresahan masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai kegiatan pengurungan lahan sawah.
b. Mobilisasi Tenaga Kerja Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya keresahan masyarakat dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai kegiatan pengurungan lahan sawah. Penambahan kesempatan kerja dikarenakan proyek pembangunan sebisa mungkin menggunakan tenaga lokal sebagai tenaga utama.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
c.
Adanya gangguan kamtibmas dikarenakan munculnya keresahan masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakatmengenai kegiatan pengurungan lahan sawah. Peningkatan pendapatan dikarenakan adanya penambahan kesempatan kerja pada saat mobilisasi tenaga kerja. Mobilisasi Peralatan
Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya kemacetan lalu-lintas dikarenakan volume traffic yang meningkat akibat adanya mobilisasi peralatan yang berupa alat-alat berat. Adanya kerusakan jalan yang disebabkan adanya peningkatan volume traffic pada saat mobilisasi peralatan. Peningkatan kebisingan yang diakibatkan oleh pengadaan peralatan sebagian besar berupa alat-alat berat. Penurunan kualitas udara dimana kualitas udara terpengaruhi oleh adanya lalu-lintas yang semakin padat akibat pengadaan peralata sehingga kualitas sedikit menurun karena aktivitas dari alat transportasi. Adanya keresahan masyarakat dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai kegiatan pengurungan lahan sawah.
d. Pekerjaan Pengurunan Lahan Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya penggusuran sawah pertanian akibat pengurungan lahan sawah. Adanya pemutusan kerja bagi para petani yang bekerja di sawah. Peningkatan kebisingan dimana tingkat kebisingan menjadi meningkat dikarenakan aktivitas pekerja. Penurunan kualitas udara dimana kualitas udara terpengaruhi sehingga kualitas sedikit menurun karena aktivitas pekerja. Adanya keresahan masyarakat dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai pengurungan lahan sawah.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
e.
Adanya tuntutan ganti rugi akibat adanya pengurngan lahan sawah yang akan diganti dengan perkebunan dan pemutusan kerja para petani. Adanya gangguan kesehatan masyarakat yang diakibatkan oleh meningkatnya kebisingan yang dikarenakan adanya aktifitas pengurungan lahan sawah. Adanya gangguan kesehatan masyarakat yang diakibatkan oleh penurunan kualitas udara yang dikarenakan adanya aktifitas para pekerja. Adanya gangguan kamtibmas dikarenakan munculnya keresahan masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai kegiatan pengurungan lahan sawah. Demobilisasi Peralatan
Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya kemacetan lalu-lintas yang disebabkan meningkatnya volume traffic akibat adanya demobilisasi peralatan. Adanya kerusakan jalan yang disebabkan meningkatnya volume traffic akibat adanya demobilisasi peralatan. Adanya peningkatan kebisingan yang dikarenakan aktifitas ini melibatkan banyak alat-alat berat. Adanya keresahan masyarakat dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai pengurungan lahan sawah.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
Gangguan kenyamanan lalu-lintas dikarenakan adanya kemacetan lalu-lintas akibat dari kegiatan demobilisasi peralatan. Gangguan kenyamanan lalu lintas dikarenakan adanya kerusakan jalan akibat kegiatan demobilisasi peralatan. Adanya keresahan masyarakat dikarenakan munculnya persepsi negatif dari masyarakat dikarenakan adanya perbedaan pendapat antar masyarakat mengenai pengurungan lahan sawah.
3. Tahap Operasi
Pada tahap operasi, komponen kegiatan yang diperkirakan menimbulakan dampak primer dan dampak sekunder terhadap lingkungan, meliputi: a.
Mobilisasi Karyawan
Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya perubahan mata pencahariaan penduduk sekitar menjadi pegawai/karyawan dalam perkebunan sirsak. Adanya keresahan masyarakat yang disebabkan adanya penduduk sekitar yang tidak dapat bekerja di perkebunan sirsak.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
Adanya penambahan kesempatan kerja yang semakin luas karena adanya perkebunan sirsak yang membutuhkan karyawan yang cukup banyak. Timbulnya gangguan kamtibmas sebagai akibat adanya keresahan masyarakat sekitar karena adanya mobilisasi karyawan.
b. Proses Penanaman dan Perawatan Kebun Sirsak Dampak primer yang ditimbulkan adalah:
Adanya perubahan mata pencaharian penduduk dikarenakan terbukanya lapangan pekerjaan sebagai karyawan pada perkebunan sirsak. Adanya peningkatan kegiatan perekonomian yang disebabkan oleh meningkatnya aktifitas ekspor-impor buah sirsak keluar maupun dalam kota. Adanya pembuangan limbah padat dan cair yang merupakan bagian kegiatan operasional dalam penanaman dan perawatan kebun sirsak.
Dampak sekunder yang ditimbulkan adalah:
Penambahan kesempatan kerja diakrenakan kebutuhan karyawan baru pada perkebunan sirsak. Adanya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) yang disebabkan oleh meningkatnnya pemasukan hasil jual beli sirsak.
Please download full document at www.DOCFOC.com Thanks