Landasan Konseptual Perancangan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan di Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana
PABRIK PUPUK GRANULER DAN BIJIH PLASTIK DI TPA SUWUNG, DENPASAR
Oleh : Rainiarti Mariastuty 08.04.205.110
JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2012
Landasan Konseptual Perancangan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan di Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana
PABRIK PUPUK GRANULER DAN BIJIH PLASTIK DI TPA SUWUNG, DENPASAR
Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Putu Rumawan Salain, MSi., I Nyoman Widya Paramadhyaksa, ST., MT., PhD.
Oleh : Rainiarti Mariastuty 08.04.205.110
JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2012
LAMPIRAN
ABSTRAK Kabid Kebersihan DKP Denpasar Anom Sayoga didampingi Gus Adi, Sabtu (24/9/2011), dalam wawancara berita kota mengatakan luas areal TPA Suwung, Denpasar saat ini yaitu 38 hektar. Tinggi timbulan sampah saat ini mencapai 8-10 meter. Timbulan sampah yang masuk ke TPA semakin bertambah dari tahun ke tahun. Jumlah timbulan sampah Kota Denpasar tahun 2002 adalah sebanyak 127.750 m3 atau 44.712,5 ton sebagian besar adalah sampah domestik yang mencapai 71.14 %. Namun volume sampah yang telah tertangani baru sebanyak 1.904 m3 atau 666,4 ton/hari sehingga banyaknya sampah yang belum terlayani adalah 125.846 m3 atau 98.5 %. Maka dalam makalah ini tercantum pula luas site yang terpilih yaitu 1,3 Ha dengan luas bangunan 6761 m2 dan sampah yang diolah pada pabrik pengolahan sampah ini yaitu 4.857,84 ton/hari. Sehingga dari kapasitas pengolahan sampah yang akan diterima akan mengurangi beban kerja penumpukan sampah di TPA yaitu dalam peningkatan pelayanan yang tertangani pada tahun 2002 sebesar 666,4 ton dan tahun 2012 mendatang sampah yang diolah lebih besar yaitu 4.857,84 ton/hari, karena memang diasumsikan semakin tahun akan semakin bertambah populasi penduduk dan berbagai jenis sampah yang ditimbulkan. Kondisi seperti ini tidak dapat dibiarkan karena dikhawatirkan akan mengakibatkan berbagai dampak negatif, karena sampah yang tertumpuk tanpa pengolahan akan berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan sekitar. Pemerintah telah berupaya mengatasi masalah sampah ini, namun masih belum tercukupi, untuk itu perlu dibuat suatu pabrik pengolahan sampah, dimana beberapa persen sampah-sampah khususnya di wilayah Sarbagita yang berlokasi di TPA Suwung, Denpasar ini meliputi wilayah regional diantaranya Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan, yang akan diolah menjadi produk yang bernilai guna dan bernilai ekonomis. Pabrik Pengolahan sampah ini yaitu dengan sistem daur ulang sampah organik dan an-organik. Sampah yang diolah dari bahan baku sampah organik yaitu menjadi pupuk granuler dan sampah an-organik yaitu bahan baku sampah berupa plastik yang diolah menjadi bijih pelet (serpihan plastik sebagai bahan baku barang yang terbuat dari plastik). Tema yang diangkat pada perencanaan dan perancangan Pabrik pupuk granuler dan bijih plastik di TPA Suwung, Denpasar ini adalah Sustainable Architecture pemilihan tema ini merujuk pada keindahan atau estetika dalam sebuah desain pabrik. Pemilihan tema yang menjadi kekuatan dalam perancangan pabrik ini yaitu berdasarkan fungsi, iklim dan lingkungan, teknologi, dan lokasi proyek, yang menuntut untuk adanya penggunaan teknologi bangunan yang berkelanjutan atau Green Technology agar sesuai dengan fungsi yang diwadahi. Perancangan proyek ini sesuai dengan konsep yang ingin ditampilkan sebagai cerminan fungsi bangunan dengan selalu memperhatikan faktor ekonomis dan efisien dengan tidak mengabaikan nilai estetika perancangan. Sehingga dengan adanya Pabrik pupuk granuler dan bijih plastik di TPA Suwung, Denpasar ini diharapkan mampu membantu mengatasi masalah sampah yang ada di wilayah Sarbagita khususnya di Denpasar. Kata kunci: Timbulan sampah, TPA Suwung, Pabrik
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmatNya penulis dapat menyelesaikan laporan Perancangan Tugas Akhir sebagai proses dengan judul “Pabrik Pupuk Granuler dan Bijih Plastik di TPA Suwung, Denpasar” dapat selesai pada waktunya. Tersusunnya laporan Perancangan Tugas Akhir ini tidak lepas dari bimbingan, petunjuk, informasi dan bantuan dari berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat : 1. Bapak Prof. Ir. I Wayan Redana, MA.Sc., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana. 2. Bapak Ir. I Made Suarya, MT., selaku Ketua Jurusan Arsitektur dan Dosen Pembimbing Akademis, Fakultas Teknik, Universitas Udayana. 3. Bapak Dr. Ir. Syamsul Alam Paturusi, MSP., selaku Dosen Koordinator Seminar Tugas Akhir, Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana. 4. Bapak Ir. Ida Bagus Ngurah Bupala, MT. selaku Dosen Koordinator Studio Tugas Akhir, Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana. 5. Bapak Dr. Ir. Putu Rumawan Salain, MSi., selaku Dosen Pembimbing I. 6. Bapak I Nyoman Widya Paramadhyaksa, ST., MT., PhD. selaku Dosen Pembimbing II. 7. Bapak Ir. Evert Edward Moniaga selaku Dosen Penguji I. 8. Bapak Ir. I Gusti Bagus Budjana, MT. selaku Dosen Penguji II. 9. Bapak I Gusti Agung Bagus Suryada, ST., MT. selaku Dosen Penguji III. 10. Keluarga terutama kedua orang tua yang telah memberikan dukungan yang sangat banyak baik dari segi moril maupun materiil. 11. Rekan-rekan kuliah, terutama mahasiswa Seminar dan Studio TA periode 2011-2012 serta mahasiswa arsitektur angkatan 2008 yang telah sangat banyak memberikan bantuan selama proses perkuliahan. 12. Dan semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tak langsung dalam penyusunan tugas ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu. Penulis menyadari bahwa laporan Perancangan Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan segala kerendahan hati, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk penyempurnaan selanjutnya. Akhir kata, semoga Landasan Konsepsual Perancangan Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat sesuai dengan tujuannya.
i
Denpasar, April 2012 Penulis,
Rainiarti Mariastuty NIM. 0804205110
ii