r :
PerkiraanPerkembangan LingkunganStrategikBidangSosialBudaya padaAbad ke-21,dalamskalaglobar,regionaldan nasional yangberpengaruhterhadapPembentukan SosokAparatur Negara') Astrid S. Susanto-Sunario l. Pendahuluan Mengingatluasnyamasalahyang harus dibahas,yaitu lingkunganstrategik(bidang sosialdanbudaya)nasional dalamskalaglobal,regional, makap"ngu*i'unsur-unsurtersebut di atasterhadappembentukan sosok(ideal)upuruturnegarayangkeseluruhannya harusdilihat dalamaspekabadke-21,makamakarah ini mimbahasduabagiarLyaitu: a. Globalisasi danmasalah-masalah terkait b. MasalahMoral danAparatur/moralaparatur Langkah-langkah ini terpaksadiambil,mengingat luasnyabidangyangharusdibahas di sini. Dari bahankepustakaan ternyatabahwa'globalisasi' bukanmerupakansuatuhal yang baru dalam sejarah.Dat'- Zaman Romawi telah dikenal Pm Romana . Dalam Zaman Pertengahan Muda di perairandan pantai-pantaikepulauanIndonesiatelah lama diketahui bahwayang menguasaiperdagangarke luir negeri (dari produk-produkIndonesia) adalah bangsaArab, Cina dan India. Kemudianmasuknyabangsa-bangsa gelanda, Inggris., S6;;i danPortugalke perairanIndonesiatidak lain ialih untui<mematahkan dan merebutmonopoli eksporproduk-produk(terutamarempah-rempah dan kayu cendana)untuk langsungmenjual komoditi eksporini ke Eropa.LangkahJangtahini terutamadilakukankarena[erajian Turki berhasilmenduduki'pintu-pintumasukekonomi'ke Eropa. Semuaini terjadi dalam Abad Pertengahan sertaAwal Sejarah Modern(abadke-I5 - l9i PerebutanEkonomi secarainternasionalini sekaligusberarti awal dari Kolonialisme danperebutanwilayahantarkekuatankolonialdi perairanJan wilayahdaratanIndonesia. Bila masaPm Romana dikenal sebagaiGlobalisasi I, maka p.r.-but- wilayah yang telah melibatkanIndonesiasecarapasifdalamAbadPertengahan dikenalsebagaimasaGtobalisasi Ir' Dalam masa ini hanya sedikit sekali terpikirkan oleh berbagai fenulis nasionaldan internasional bahwaPerjanjian Muenster-Westfalendi tahun tocA'1utuu juga dikenal sebagaiPerjanjian Muenster-Osnabrueck) yangtelahmengakhiripeperangan antaraBelanda dan Spanyol dan karenanyamemberikankemerdekain tepaai Beilnda, juga telah melibatkan dalam perjanjiannya pembahasanberbagai wilayah kepualauan dari lndonesia,sepertikepulauanMalukul. Kejadian-kejadian ini kemudiandisusulPerangDuniake II yang membawaadikuasa ttt:k Aparatar NegamlvkngbadapiTantanganAbad 2l ,, g-l I gg7 )I -!;s1nt'u;'l'n ttae: senittar PAN .'lblryPi Jali I l)al:urt rrrerrghadapiglobalisasidalarriabad ke-21 selaihrya Pe4nriia'-MrrJort.r-w"r*aen dari tdrun ic+s irri d.ipelajaribaikbaik agar di nrasa depan tidali ada tuotutao-runtutan baru.;rar.g-tirubyl-oleh negara lain terhadap wilayah-wilayah yarrg diaaggap !'iliknva' dahulu, sebagairnanasekar-8 secarabertele-u. ai.ori dalam peur'bicaraanportugal-lqdonesia dalarn kasua Timor '-errggarr=t linrur vang secaradi:un-dirtn rngkar hak Pornrgal bcrdasarkan periajiau dari Tordeiillas pada tahun 1.195.
baru dalampertikaiandan perebutandunia,yaitu denganmasuknyakekuatanbaru yaitu Jepang.DenganhadirnyaJepangsebagaikekuatanbaru di belahantimur dunia, maka SamuderaPasifik untuk keduakalinyamempunyaiperan.Masa perangdunia ini dikenal sebagaizamanGlobalisasiIIl. Denganperkembangan duniasetelahPerangDunia II dan banyaknegara-negara baru yang merdekadi kawasanPasifik,makatampaknyadalih ekonomiitu dihidupkankembalikali ini sungguh-sungguh untuk menyatukandunia - dan bagi Indonesiayang relevanialah mengetahui bahwaapa yan! dicari ialah masih terus arus bahan mentah dari Amerika Selatandan sejumlahkepulauandi Indonesiake Eropa, Amerika dan Jepang dan di lain pihak juga jumtah penduduk suatu negara yang dapat dijadikan pangsauntuk produk-produk (terutama teknologi) bagi produk-produk negara maju. Dengan demikianpenjajahanlangsungtidak akanterjadi, tetapi masihtetap dalamusahapengadian sphereof influence bagi negara-negara maju.Tergantung seberapamaju dan kuat suatu negara berkembang mengadakanbargaining agar supaya ekonomi tersebut tidak terlalumenguntungkan pihak yang maju saja. Berbagaibahankepustakaan juga menyebutdanmembahas bagaimana semuakegiatan antar benua dan antar wilayah di masa lalu - sengajaatau tidak sengaja- juga banyak melibatkankehidupansosialbudayamasyarakat-masyarakat , karenarn.**g tehidupansuatu masyarakattidak terjadi dalamruanghampa.Begitu pula, budayadan kehidupansosialdan ekonomisertapolitik suatumasyarakatmerupakanhasilinteraksiantaramasakini dan masa lampau'.
2. Globalisasidan dan dampakglobalisasibagi Indonesia Sebagaimana telah disebutdi atas,berbedadenganpandanganbanyakpihak dalam lingkunganswastamaupunpemerintahan, maka globalisasibukan rn".pul* suatu gejala yangbaru.Yang baru dalamgejalaglobalisasiabadke-20 - 21 ialahbahwi unsur-unsuryang mengadakan kegiatanberdampakmenyeluruhsebagaidampakdari kecanggihan teknologi informasidankomunikasisertatransportasiyang merupakanujungtombakdari-perkembangan ekonomi.Dampakini melibatkanseluruhmasyarakat - juga yanghidup di tempat+empat yang palingterpencil- dengankasusBre-X di pedalaman KalimantanieUagiicontohyangt;rjelas. Globalisasi- juga padawaktu terbanyakmasyarakatIndonesiabelum menduganya sejak awal kehidupandalam Orde Baru - telah melandakehidupansebagianp"nauAut lndonesiasepertidi kota-kotabesardan di daerahpedalaman, sepirti sejaktahun 70andi pedalaman Kalimantandenganpenebangan hutan-hutanuntuk eksporatau industriperkayuan di dalam negeri.Bahkansuku-sukuAmungme,Mone(i), Ekari dan (n)Duga/Damal(yung dapatditambahdengansukuKamorodansukuSempandi wilayahtvtimika- triun Jayabigian selatan- telah sangatmengalamiglobalisasi.Tulisan ini akan menggunakanpendekitan historisdalammembahas globalisasitersebutsejakkonsesipertambangintembagadiberikan kepada PT.FreeportIndonesiayang melibatkanselain perusahaanAmerika Serikat juga 2 Kareoa-iru pula penulisan malial^h il *T mengguoa\aa perrdekatar seiarah/historis dan peodekatao reflektif/ttflar'ar uonrk ruenemukan unsur-unsur strategik- yang dapat dimanfaa*m untuk pengembangan kriteda untuk 'sosok aparatur 1:doaesia abad ke-21'. Dengaa demikiao -"talioijug. g1-ggunakan pe'dekatao ki.end.r,-g-.
perusahaan-perusahaan Jermandan Belandasejakawal tahun 70an.Inilah bentukglobalisasi se-nyata-nyatanya sejak tahun 70an walaupuntatkala itu orang belum berbicaratentang globalisasi. Kejadian-kejadian ini menjelaskan betapakejadian-kejadian ini kurangcepatdisusul oleh sikap dan konseppengembangan SDM, sehinggaSDM dan konsep-konsep tentang kehidupan memasuki abad ke-21 tertinggal jauh dibandingkandengan (kecepatan) perkembangan-perkembangan ekonomidan politik dewasaini. Infratruktur sosial dan budaya yang sebenarnyaharus menunjang kehidupan ekonomi dan politik jauh tertinggal3. Contoh: di kota-kotabesarsepertiJakarta,Surabaya, Medan,UjungPandang- tetapi juga di kota-kotamenengah ssepertiYogyakartadan Denpasar- gejalaglobalisasi itu Auput dilihat selaindenganadanyaperusahaan dan penjualansecarabesar-besaran dari makanan asingyang siap-makan( Mc Donald,KentuckyFried Chicken,Sizzlersdan lainJain)sebagai perusahaan rantai internasional, juga rantai internasionallain sepertiswalayan(Gelael din Hero) sertamulai dibukanyatoko-toko pakaian(Marks & Spencer);tidak terlupakanadalah rantaiinternasional toko-toko alat-alatpotret sepertiFuji dari Jepangyang di Indonesiatelah berhasilmendesak KodakdariAmerikaSerikatdst.Bahkanglobalisasipolitik dalam bentuk 'tidak selesaitermodern dialamioleh IndonesiadalamkasusTimor Timur yang seakan-akan 'dikipas-kipas' selesai'karena oleh orang-orangyang tidak bertanggungjawab, yang tidak ragu-raguberbohongdan menyebarberita bohong tersebut.Melalui E-mail dan Internet oknum-oknumpribadidi dalamdan luar negerimenghasutwarga asingdan warga Indonesia sendiriuntuk memberontakmelawanpemerintah,dengancontoh yang terbaruialah dari apa yang menamakandirinya'GerakanNasionalUmumTGNU.Hasutanuntuk memberontatini dilakukanmenjelanghari pemiludenganmengatakan bahwadi Jakartaantaratanggal28 - 30 Mei 1997akandiadakancoup d,etat. Contohdi atasmenjelaskan bahwasetiaporangdapatmenghasut secarapribadi, setiap orangdankelompokdi luar dandi dalamnegerimelaluikomunikasiE-maildanInternetdalam hampirsaatyangsama.Bila di masalalu hanyapejabat-pejabat tinggi atasnamapemerintahnya atau parakonglomeratdapatmelakukannya secaranasionaldan internasional, makasekarang pribadi-pribadiyang ingin membalasdendamtetapi tetap aman dalam anonimitasdapal menyerang pihakdanpemerintah ataupejabat-pejabat yangmanasajadi seluruhdunia,dengan harapanada sajaorang yang mempercayainya dan mengikutimelaluijawabandalamE-mail atauInternetlagi.Memangterjadi prosesdemokratisasi,tetapi apakah ini demokratisasi yang bermoraldan bertanggungjawab ? Contoh ini menjelaskanbahwa sebenarnya melalui Internet dan E-mait telah cukup lama berlangsungPerang Informasi (secira anonim: seorangdi luar negeri melawanpemerintahnya atau pribadi berbagaikebangsaan mglawansuatu pemerintahbahkanrakyat dan bangsayang tidak disukainya),yang ingin 'ditundukkannya' kepadakeinginan-keinginan pribadinya. Hal ini dilakukanr.lului-p.*ruliun logika berpikirdan perusakanmentaldari orang-orangyangmempercayai informasi-informasi tersebut. Mengenai keadaan ini dapat dikatakan bahwa dewasa ini kaidah-kaidah internasionalyang berkembangsejaktahun 1648makin lama main pudar dan banyak pihak (termasuk PBB) tidak mampu menghadapi dampak-dampak negatif dari kecanggihanteknologi informasi dan komunikasi ini yangsebitulnyadikembangkan untuk 3 Ilal id rueuielaskal-melgaPakebidupan sosiat-ckongni- dm budaya politik yaag'tepat' dalan mok.a sanggupmendukung atau menghindari perkembangan yang kurmg baik, tidak sebagaimaa diharapkrr"
memperrnudah hubungan ekonomisecarainternasional. Contohlain, penulissendiritatkalaberadadi Kanadamengikutitugas dari DuBes KelilingLopez da Cruz mengalami - selainpersKanadajuga seorangmahasiswa bagaimana keturunanIndia asalTimor Timur di Kanada- mencobameng-agitasi delegasiBapakDa Cruz denganberbagaiserangan danberitabohongdi mukaforum persdanguru besaruniversitasdi Kanada-Setelahseranganitu dijawabdengandatadan informasifaktual,makamahasiswa exTimor Timur itu mengeritiklagi denganmembalikkanfakta. Cara ini m'enjelaskan bahwa memangtaktik yangdipergunakan adalahtaktik agitasiyangterkenaldari Lenin yang sekedar ingin mengacaukan seseorang dalamdiskusi.Setelahmasalahini dibicarakanoleh Duta Besar RI di Ottawa BapakBenjaminParwoto denganpihak East Timor Anti-Networkdi Ottawa, maka merekamenjawabbahwa mahasiswa-mahasiswa pelarianTimor Timur itu harus beragitasiuntuk membuktikan(dalihnya)bahwamerekamemerlukanasyl potitik dan bukan sekedarmencaripekerjaan.Dalih itu kemudiandapat dipergunakununtuk memperoleh bantuan dana sosial dan izin untuk terus menetap di Kanada. Sedemikianjautrnya i ndivi clualisnledi negara-negara liberaltelahberkembang. Contohlain lagi, dalambidangSDM terasasekalikehadirandari banyakkonsultan asing untuk pekerjaan-pekerjaan yang sebenarnya dapat dilakukanjauh lebih baik oleh berbagaikonsultannasional, namunkarena dana pendampngnya dJtang dari luar negeri sepertiBank Dunia dan Bank Asia sertalembaga-lembaga PBByang sumberdananyaadalah juga milik antar-negara, maka syaratbahwakonsultan asingbetapapun kurang cocok dan kurangkenalalamdan manusiaIndonesia, harusditempatkan seUagai-tonsultan asingdalam proyek-proyekyang bersumberdari sumbermultilateralatau bilateral. Perkembarigan ini sebenarnya telah menunjukkansekurang-kurangnya sejaktahun 80an bahwaIndonesiatelah memasuki globalisasi, danbukanbarudi tahun2000. Ketidaksadaran padasebagianbesaraparaturIndonesia,ialahbahwaglobalisasitelah menjadikenyataandi Indonesiasejaktahun 80antelah mengakibatkan bahwa-pengemlsngan
3. Makna dari istilah LingkunganStrategis Tugasmakalahini antaralain ialahmembahas lingkungan strategis. Mengenaiistilah 'lingkungan'itu sendiridiketahuibahwaistilahini mencakuplingkungan-alam dan-l!ag[g!&a sosial.Berkaitandenganitu arti maknadari kata 'strategis'masih 'StrategiS: lerlu dibahas. 'hal berarti yang bersifaVmengandung unsur strategi'sehinggadengandemikiandi sini peilu dijelaskanistilah 'strategi'itu sendiri.Menurut E.J. Kingston - McCtoughry o dulu, bukunyaGlobal Strategtmerinci'strategi'dalamtiga komponenbesar,yaitu : "tquan/purpose, rencana/plan dan metoda/method (1957 : 29). Kalau ketigaunsurini diterapkunp"du pior., a Air Vice-Marshal EJ. Kingstou-Ir{cCloughry,1957, Gtobal StategltNew
york, Frederick A. praeger
pembangunan, maka dapatlahdikatakanbahwa tujuan dapat diketemukandalam setiap GBHN, rencanadalam setiapRepelitatetapi masalahmetodadiserahkankepadasetiap departementeknis dan menteri yang bersangkutanuntuk merumuskankebijaksanaankebijaksanaannya. Kebijaksanaan dapat ini ialahmetodayang nyatadi lapangansebagaimana diketemukan oleh setiappeneliti.Dalam banyakhal justru metodaini telah mengakibatkan bahwa sasaransesungguhnya dari GBHN tidak tercapai,sehinggaterjadilahkesenjangankesenjangan. Justru karenametodayang dipilih - terutamadi tingkat pusat - seringtidak mencerminkandan tidak sesuai/cocokuntuk tingkat daerah tingkat kabupatenmaupun kecamatan dan desa,makametodayangdipilih olehbanyakpengambilkeputusan(seringkali berdasarkansaran dan usul dari aparatur rendahanyang kurang mempunyaiwawasan pembangunan nasional(3alam artian geografik.politik dan batiniah serta hanya mencari 'mudahnya saja' telah mengakibatkan kesenjangan-kesenj angantadi. Dari kajian militer yang mencakup10 unsur dari Kingston- McCloughryuntuk kegiatanpembangunan bidangnon-militerdapatdipilih beberapa unsur'strategi'yangdianggap 'konstan'dan tidakmudahberubah, yaitu: l) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8)
seleksidanpemeliharaan tujuan pemeliharaan moralyangmenunjang pencapaian tujuan memelihara keamanan/stabilitas konsentrasi kemampuan usahaekonomi fleksibilitas (sesuaidenganmedanpembangunan) kerjasama (1957: 33). administrasi
Unsur yang tampaknyakhasmiliter yang tidak relevanuntuk pembangunan bidang non-militer ialah unsur offensive actiott surprise dijalankandalam persainganekonomi (KingstonMcCloughry,1957: 33). Mengikutipembahasan dari KingstonMcCloughry,makaistilah'strategi'ini memang berasaldari duniamiliter dalammempertajam dan meningkatkanfokus keberhasilan perang. Yang menarik- dan relevanuntuk pembahasan globalisasisekarang- ialahbahwafungsidari strategiitu sendiri menyesuaikan diri dengankeadaanperangatau damai.Dalam keadaan damai,(fungsi) dari strategi ialah menghindariperang denganmemungkinkanperwujudan perangtercapaitanpaperang.Dalampeperangmakafungsidari strategiialahmencoba sasaran mewujudkansasaranyangsamayang(ternyata)tidak dapatdicapaimelaluipendekatan damai (Kingston-McCloughry,1957: 29). Analisisangkatan-angkatan laut, darat dan udaradari kerajaanInggris hinggaPerang DuniaII telahmemberikesimpulan kepadaKingstonCloughrybahwasejak semulasasaran dari perangialah menguasaipasaran/pangsa , mencapai(dan kalau perlu menduduki) sumber-sumberbahan baku dan produk-produk alam yang merupakan sumber kekayaan untuk kehidupan ekonomi suatu bangsa.Kalaupunterjadi perubahansesuai denganperubahanzlrman,maka perubahan selalu dibatasi oleh unsur l) geografi; 2) waktu dan 3) ruang dan 4) sejarah.Dengankata-kataKingston-McCloughry sendiri: 'Whateverthe political changeswhich may occur in the next generationthere remain 5
the basicstrategicnecessities. New statesmay comeinto beingand other vanishbut geographywill remainfundamentally unaltered.Time and spacewill continueto dominatebasic strategicideas and the medium and instruments' evolved to encompass them whetherland, seaor air. That is why geographicalzonesare so broadly'dealth.....andwhat is true of geographyis also true of history,that though emphasismay change,history is the indispensible link in the strategicpattern' (1957:11). Dengandemikian,dalammerencanakan pembangunanSDM-AparaturNegara, maka keempat unsur tadi perlu diperhatikan,yaitu :
l) sejarah bangsaIndonesia 2) geografi dan ruang wilayah dan kawasanRepublik Indonesiadengan perbatasanperbatasannya 3) unsurzaman/wal
s istilah sekaranguuruk iru adalah'tcknolo gj' eannpass= nelingkari, menyahrlian,nrengingggr2siks ; 6 banyak atrli seiarah cenderung menyebutnya 'perang Eropa' karena terutdna terjadi atara kekuatan-kekuatan negara Eropa walaupuo iuga telah mengaliibadian peraog di benua Afrilia antara kekuatan-kekuatan oegara Eropa tersebug sebdiknya Perag Durria I dan Permg Duaia ialah sungguh-sungguh perang global karena telah melibatkar kekuatan-kekuatao di Sanudera Pasilik (diterienrahkan= Sanudera Dmai) yang terjenrahmnyadalao bahasaludonesia addah Lautan Teduh.
Kingston-McCloughry masihmenggolongkan peperangan rempah-rempah dari abadke-I6-17 sepertiyang terjadi di perairantimur dari Indonesiasebagaiperangterbatas,walaupuntelah melibatkan Samudera Pasifik,khususkarenapeperangan tersebutterjadidenganhanyasedikit sekalimelibatkanmasyarakatlokal (pendudukasli), sedangkanpeperanganitu terjadi antar kekuatannegaraEropa. Selanjutnyapeperanganantara ne_piara penjajah dan masyarakatyang dijajah digolongkannya sebagaiperanglokal karenahanyamelibatkandua pihak. Dengante*ikiun RevolusiFisik Indonesiatahun 1945- 1949dianggapadalahpeperangan lokal, sepertijuga berbagaipeperangan di CinadanJepangsertaFilipinadanIndonesia sendiridi abadte-t j-tl. Kiranyaklasifikasiini tidak terlalumutlak,karenaperanglokal pun - sebagaimana pengalaman masyarakatIndonesiadalam tahun 1945 - 1949 - dapat melibatkansemuapittat dalam masyarakat, yaitu pegawainegeri,bukanpegawainegeri,tua dan muda,perempuandan lakiIaki, dan memangGBHN-GBHN yang kita kenal menggunakanuntuk itu istilah 'perang semesta'.Dengandemikianistilah 'perangtotal' dapatberarti perangsemestadan perang global,sedangkan sebaliknya perangglobalbelumtentu mencakupistilahperangsemesiabagi masyarakat Indonesia.
4. Sejarahglobalisasi dan persamaannya dengan geopotitik a. Beberapateori globalisasi Sejarahglobalisasiterkait erat denganpeningkatan pengetahuan manusiatentangmuka bumi sertakekakayaan-kekayaan alamdalam'perutbumi'halminamerupakansumberpenting untuk meningkatkan ekonomisuatunegara,yaitu negarayang memangmemilikinya,atal negara yang tidalc/belummemilikinya. Hal inilah yang telah mengakibatkanbahwa pengetahuan sejarahdikaitkandenganpengetahuan geografi . Pendekatandinamis inilah yang telah mengakibatkan berbagai negara menyusunstrateginya untuk mencapai tujuan yang telahdibahastadi. Dalam tahun 1938 - seorangMayor JenderalJermanbernama prof.Dr. Karl Haushofer- mengalamicetakanke-3 dalamjangkawaktu 3 tahundari buknyayangbernama Geopolitik des PaziJischenOzeans.7 Buku itu - denganmenggunak an qi peta _ berusaha untuk menjelaskan kepadadunia ilmu pengetahuan maupunpemerintahJermantatkala itu, bagaimanaGeopolitik adalahsangatpenting dalam menghadapipertengahanabad ke-20, -'menyutu' karena berkat perkembangan kemampuanteknologi, dunia teiah dan Samudera Pasifik makin lama makin pentingjuga untuk dunia Eropa. Secarasi---s"rnar ia telah merasakan bahwazamanitu tidak akanterlalumembahagiakan dan suatuperangduniaselalu dapat pecah.Karena itu juga buku itu dipersembahkan dengankata-Lata : 'Den guten Kameraden: den Lebendenzum Gruss, den Toten zum Gedaechtnis't. Menurut Karl 7 Karl l-laushofcr, 1938, GeEolitik &s Pa$fuchn eryau, Heidelbergtserlin, Kurt Vonwisckcl
Verlag
8 Karl Llaushofer sebagaimiliterdao ---ymg melgembangkan serta menyebarluaskangcopfirtksebagai spesialisasiya,rg F:*tttgrDadrt-kargcografi darr seiarah - akhinrya ditarvan otel uittei dan dihukum mati. pada-a(hir hiduprrya Karl Ilaushofer menyesali rrasehat-rrasehatnya kepada pemerintah J1** yang akhimya disalahgunerkan; i" b.rp.n'dapat balwa ilnru peugetahu:ur bagaikao stant panfura'bar yag diarnbil d- .oitirl mitolcgi Yunml Kuno tentang suatu kotali yang selalu tertutuP 6- k2lgnmya merupakan suatu rahasia besar yalg ingin diketahui J.-g. Tatkala kotak iru iiUut" , keluarlah ular-ular besar d:n kecil va'g 6".6;rx 5shinggamembawabeo"ma [.p"I" -r"vn rk", ,.airp",.
Haushofbr, tugasdantujuandangeopolitikialah(terjemahan): 'menggunakan pengetahuan ilmiahdemi kemahirantindakanpolitik dalampersaingan bentuk-bentukkehidupannegarauntuk memperolehRuanglltduplLebensraum; ini ditentukanoleh sifat permukaanbumi; persainganinilah yang harusdikenalihalaman dapat dilakukanberdasarkanpenggunaan[informasi-informasitadi] secaraempirik sehingga dapatmajusesuaidenganhukum[kebumian]. (Karl Haushofer,1938: l3). Karl Haushoferbahkanberpendapatperlu dikembangkannya OseanografiPolitik karena pengetahuan tentang kelautanakan sangatmembantumemahamipersainganpolitik antar negara (1938: 35). Secaratragik,sejarahmembuktikan bahwaHitler akhirnyatelahmenggunakan pikiranpikiran dari Karl Haushofertersebut,dan karenanyatelah memulaiekspansinya ke barat menujuke BelgiadannegeriBelandasertaPerancisdanke timur mendudukiAustria,Polandia dan negara-negara dengantujuanRusia.Karenaitu , pemberiandari definisiini jangandilihat sebagaimenganjurkangeopolitik tetapi untuk menyatakanbahwa dalam perwujudannya Globalisasitidak berbedadenganRuang Hiduo/Lebensraum. hanya karena kemampuan teknologi tidak berbedadan globalisasikhususnyateknologi computerizedcommunications dan transoortasi, bentuknyatidak dalam bentuk perangdan oendudukansecarageografis tetapij-glaspengaruh besardalambidaneekoomidansecaratidak langsungsecarapolitik baei negarayang'lebihberuntung'. Karl Haushofersendiri memulaibukunya denganmenggunakanpendapatdari N. PefferyangterutamamelihatperanPasifikdengankata-katasebagaiberikut(terjemahan): 'Suatubabbarumembuka sejarahkuno DuniaTimur yaitutahapketigadalamSejarah Dunia Timur yang mulai berkaitandengankedatanganorang Barat di Asia. Bab pertamaterjadi dalamakhir abad ke-18 ketika bangsaputih memaksakan - tidak sebagai adventure secara pribadi, tetapi sebagai agen-agenterorganisir dari Nasionalisme Barat.Sebagai prototipdisebut'dibukanya' Samudera PasifikolehJames Cook. Bab keduadimulaidekadeterakhirabadke-19tatkalaJepangmunculsebagai salah satu negaraadikuasadenganmengalahkanCina; bab ketiga dimulai dengan KonperensiWashington....yang memberikesan[akan] menjadibab yang terpenting dalamsejarah.'(Karl Haushofer,1938 Z3). Bagaimanaakibatdari KonperensiWashingtontersebutkini telahmenjadisejarahpula danbabketigatadi telahditutup dengankalahnyaJepangdi tahun 1945.Sesudahberakhirnya Perang Dunia II muncullah negara-negarabaru yang merdeka dan Indonesia dapat membanggakan diri telahmenjadisalahsatupendahuludibandingkan dengannegara-negara di Asia lainnyadannegaraAfrika kemudian.Sementara PerangDingin berkecamukantaratahun 1945 dan berakhirdi tahun 1989 denganberakhirnyanegaraUni Soviet Russia.Dalam rangkaianmantanadikuasatersebutberlanjutlahproses memerdekakandiri yang dimulai denganLituania dan Herzegovinadisusul oleh mantan negara-negara bagian dari Rusia. Dengandemikiansaatini duniahanyamengenalsatu negaraadikuasayaitu AmerikaSerikat. KarenaAmerika Serikatmerupakan negarayang bersistemlaissez- faire , laissez passermakadengansendirinyaprinsipini diinginkannyaterjadi di bagian-bagian duniayang 8
lain di mana ia berdagang.Selainitu, negaraAmerika Serikattelah begitu maju dalam individualiimenya dandi masalampautelahmemperoleh kesempatan untukhengembangkan industrinya, maka yang sebenarnya berkuasadi sanaialah industri.Konsepterakhir ini tampaknyamenyebarke seluruhdunia denganbantuanasing dan makin majunyaekonomi duniapadaumumnya.
b. Dilemakonsep'negara' 'lahirnyanegara'. Tetapihal itu tidak akan Banyakteori mengenai dibahasdi sini.Di jauh 'negara'dapatmempertahankan sini hanyaakan dibahasseberapa diri karena memang didesak oleh kebutuhan (minimum) yang umum pada warganya untuk memperoleh perlindungan.Apabila'negara'tidakmampulagi memberiperlindungan- atau bahkan menjadi pengancamterhadapwarga sebagaimana halnya dalam negaratotaliter - maka legitimasi moral bagi negarayang bersangkutanuntuk terus bereksistensi,berakhir. Inilah aspekmoral dari negarasebagaisuatu organisasi. Apa yang sebenarnya telah 'dilakukan'oleh globalisasiterhadapnegara? Globalisasi 'mengambil telah alih' beberapafungsi negara , halmanapaling jelas dapat dilihat dari pengaturanhubungan antar negara dalam bidang ekonomi. Individu-individu (yang berkemampuan ekonomi kuat) atau yang berkuasa (yang bekerja sama dengan konglomerat internasional) di negara-negaramaju telah menjadi lebih kuat dari pemerintahdan negaranyasendiri.Mereka seakan-akantidak memerlukannegaralagi. Untuk dapat memenuhi keperluannya,maka makin sedikit pengaruh dan campur tangan negara (di bagian dunia mana pun), makin baik bagi dirinya. Lain halnya dengan warga rakyat kecil terutama di negara-negaraberkembangr yang kadangkadang untuk sesuapnasi pun masih memerlukancampur tangan negara.Keadaanini menjelaskan bahwa yang paling memerlukan nesara adalah rakvat kecil untuk melindunginyaterhadap pihak-pihakyang bersikapkurang adil, untuk membantunya mencaoaikebutuhan minimumnya. Dengankata-katadari alrligeografipolitik InggrisA.E. Moodiee merekabelum tergolong pendudukyang lepas dari kltergantunganierhadap linekungan.karenabelummenguasai tinekatpengorganisasian diri maupuntingkatpenguasaan teknologiyangdapatmengakhiriketegantungan itu. 'In general it seems,that the higherlevel of organizationandtechnicalefficencywhich , is attainedin a State,the less effectivebecomesthe deterministicinfluenceof the physicalenvironment.but it must be admittedthat not one of the presentStateshas succeeded in eliminatingcompletelythe effectsof 'natural'conditions. This indicates the desirabilityof attemptingan assessment of the more importantphysicalelementsin the structure of the State, with the reservationthat a particular set of physical conditionswill not necessarily producea givenresponse. Humanactivitiesare rarely,if everprdictable'(A.E. Moodie,1947:34). Dari kata-kataMoodie ini dapatdiambilkesimpulanbahwasebabmengapabanyak negara berkembangmengalamikesukarandalamglobatisasiialah karenakemampuanekonomi e A.E. IUoodie, 1947, C*ograply lteltkd politia, New Yorl<-London-Melbourne-sydney-Capetovrr, Library
Hutchinson's Uriversity
negaranyabelum mencapaitahap kemampuanuntuk sebagianterbesarterlepasdari sumber-sumberkekayaandan lingkunganalamnya, karenakemampuan ilmu pengetahuan danteknologiyangdikuasainya bahkanbelum berimbangdenganlandasanekonomiyang dapat diberikan oleh teknologi dan ilmu pengetahuankepadanya.Dilihat secara sederhana, makabaginegaraglobalisasiberarti menggantikanassetlingkunganalam dan kekayaanalam denganassetilmu pengetahuandan teknotogiyang dapat menggantikan assetterdahulu.Hal ini berartibahwakarenamemang ilmu pengetahuandan teknologi 'kemampuannya sebagai asset ekonomi telah dikuasai lama dan jauh dalam
dibandingkan dengan negara berkembang, maka kedua 'dunia' (negara maju dan negara berkembanS) mengadakan hubungan ekonomi dengan assetvang berbeda-beda. halmana iustru menvukarkan masalah nenvesuaiandiri demi suatu kehiduoan serasi dalam alam global. Dapatkah peningkatankemampuanmeneuasaipenggunaantelaroloei l-^--.:l-^^:
^-..-^:L
t^,-
-
,-,r
sist€m dunia vang lama vang nembangunandan oembentukannva telah teriadi selama berabad-abad.sekurang-kurangnyaseiak tahun 1648.. Mengenaihilangnyasuatu sistemdunia dalam tahun 1958 mantanmenteri luar negeri Amerika SerikatDean Acheson telah menulisr0:
'Thedisappearance world of a systemandthe powerwhichsustained .....mens that the nationswhich wish to preserveindependentnationalidentity can do so onl), if the materialstrengthand the politicaland economicleadership......areenlisatedin the effort'@eanAcheson,1958: 7) Hal ini berartibahwahanyanegara-negara yang luar biasakaya sumberkekayaanalam dan SDM-nyadapat merupakan negara-negara yangterusbereksistensi. Sebenarnya tanda-tandatentang makin agresifnyaglobalisasitelah lama diketahui, sehinggapersiapansecaranasionaldi masalalu sudah harus diadakan,mengingatbahwa pembangunanmateridanfisik sajatidak menjaminkemampuanbersaingsecaranasionaltadi. Assetyangpalingmenentukan ialahselain'materialstrength'atau sumberkekayaanalamjuga 'politicaland economicleadership' sebagaimana telah diutarakanoleh DeanAcheson. Hal ini berartibahwaselainpotensisumberkekayaanalampotensiterutamaSDM - politik di samping potensiSDM-kepemimpinan ekonomidi masalalu telahharusdipersiapkan. Termasukdalam SDM-politikini adalahaparaturnegar4karenaaparaturadalahbagiandari negaradannegara adalahsuatukonsepdanikatanpolitik. Salah satu pertanda agresivitasglobalisasi ialah makin tersebarnyateknologi komunikasisekitarlima tahunterakhir.Baru-baru ini permainaninternasional nilai tukar mata uang(sejumlahmatauang"negara-negara potensiabadke-21") oleh negara-negara industri, termasukoleh Dollar dan Yen. Komunikasidalamhubunganantarnegarajustru mengalami kemajuanyangpesatsekalidi samping peningkatannilai pakai . Teknologikomunikasitelah merupakan'alat bantu'untukmendekatkan negara-negara industri(yangpadaumumnyamiskin sumberkekayaan alamkecualiAmerika Serikat)dengannegarasumber-sumberkekayaan 10Dearr Achcsou, 1958 Poverand DiphnaE, Cmrbridge-r\lassachussetts, , Harvard University press
l0
alam yang selaludiperlukan hingga hari ini. HebohdalamkasusBre-X-Kanadacukup menjelaskan dan menggarisbawahi masalahini. Peran teknologi komunikasiialah untuk mengatasi hambatan geografikdanunsurwaktu rr. Moodiesangatmenggarisbawahi hubungan antara perkembanganteknologi komunikasidengan kebutuhan-kebutuhan ekonomi antar negaradenganmengatakan : 'That is why the study of communications is an important aspect of Political Geography.Their establishment and growth are intimatelyrelatedt'o the internaland externalpoliciesof States.Political,strategic,economicand cultural factors are inolved,and the increasingcomplexityof relationships, nationaland international, demands the smoothworkingof communicaions of all kinds(Moodie,1947: 104). Seorangahli ekonomi dalam suatu rapat di KomNas-HAM melihat prosesdan situasi - apabilatelahberoperasi globalisasi denganpenuh- tidak berbedadengansituasidunia di abad ke-16 dengan masing-masingkekuatan dagang internasional (pribadi tetapi didukung dan dilindungi oleh berbagai kekuatan negaranya) memasukiperairan lndonesia.Situasisamadilukiskanoleh A.E. Moodie pula tatkalamembahas globalisasidi abadke 15-16tersebutsebagai berikut: 'The discoveries of the fifteenthand the sixteenthcenturies,followed by the slow openingup of the new lands,set in train a seriesof developments which havenot yet reachedtheir full fruiting. In addtionto providing a vast new range of commercial posslDllltlesand an enormous scope tbr emigration and home-seeking,they finally broke down what had previously been the greatest single physical barrier to circulation t2, the oceans.For the first time the bordering seas-und th. open oceans were effectivelyunited in the sensethat they could be used to connect and adjoining land masses,and the Stateswhich had been to grow up on their shorelandswere not slow to realizetheir political advantages'(Moodi e, 1947 : 105). Inilah globalisasi! Selanjutnyaia berkata: 'But
once the new lands were discovered,once the colonieswere set up, it became clear that further territorial and economic expansion necessitated a parallel development of land communications if the maximum benefits were to be derived from the human activities on the oceansand their immediate shore-lands.....The corollarT of all this progress was a marked quickening of the tempo of international competition, both in the acquisition of territory and of markets, but also for supremacy in the world trade through control of routes on sea and on land'(Moodie, 1947 : 106). Kiranya kalimat-kalimat di atas ini tidak berbedabanyak denganapa yang dengancara yang sangat 'canggih' sekarang dilakukan oleh negara-negaramaju terhadap negara-negara lr.Betapa Pun canggihnya teknologi komunikasi dalam_meagatasihaurbatao geografik, ap^ yarrgtidali berhasil diatasinya hingga sekaraugialah perbedaaa faktol waktu seperti antara Ottarrra/Kanada ae"gao.Jit
il
berkembangdi manajumlah pendudukyang besardilihat sebagaipangsa/potensi pasarbagi produk-produknya dan sebaliknyasumber-sumber kekayaanalam sekalilagi menjadijaminan apabilakemampuan untuk membayar kembalitidak adafudu n.guru-negara berkembang. Hal ini menjelaskan kembali-bahwa gagasanglobalisasi atau dunia yang menyatu yang sebetulnyasudahberabad-abad umurnyasejakrax Romanadari kekaisuruiRornuwi,masih selaluberulangkembaridaramkehidupandanhubungun un,u,bangsa.
_ dan salah satu usahanyaialah pengaturanstandard-standard l:lundardisasi) produk yang dikenal melaluiwro/world-Trade organization.Beda denganpenjajahan ii *uru lalu ialah bahwa
peraturan-peraturan-it^u;...,':#;:#;ro;effi,l.HH'3ru#;",l diikuti' Namunnegara-negara - terutamaIndonesiadalamASEAN berkembang dan Gerakan Non-Blok - berusaha.sedapat-dapatnya melawanarus dari globalisasiekonomiyang mudah menjadiglobalisasipolitik tersebut.Tidak terlalujelas seberupu kuut dan jauh aruslawan dari negara-neara ASEAN danGNB melawanarusgiobalyangberusaha mendikte. Inilah sedikit pembahasan secarasangatsingkatdan garis besar tentangperubahan dunia dewasa ini yang dihadapi oleh- neg-aru-n"luru berkembangkhususnyaIndonesia. Bagaimanakahsecara sangat tepat dan liiatsaia negara-negaraberkembangdapat mempertahankan eksistensinya dalamabadke-it ? Jelassekalibahwarakyatkecil yang tidak terdidik tidak akan tahu bagaimanamengatasimasalah persaingandan hanya merasakan dampaknyasecaratidak berdiya.Sebalikniuy*siil;j tahu bagaimana mengatasinya ialah Pemerintah(atas namanegara0dan tentunya para aparaturnegaxa.Apakah aparaturkita masihtetap akan merupakansteel-frameof the state sebagaimana dibahasoleh Maurice Zinkin ddalamtahun50-an? 5. StrategiGandarDuar strategt darammemasukiAbad
Ke-2r
a. ManajemenMenjelangTahun 2000
tahu n,#,:"f,:t H:l::il:''."jiil" l;ijt,'ilili",l$f, il rjilTr:#l1;:l.fi banyakpulayangdicemasi,khususkarena- berlainand;g;
feruuarrantahun atau perubahandekade- sangatdisadaribahwa akan ieraapat perubahanperubahan yang makin dahsyatlagi dalamabadke-21 berdasaikan kemajuankemajua-ndan perubahan-p"*buhunyang sekarang saja telah mulai memperlihatkan dampaknya.dalam kehidupanekonomi,-poritilsosial,budaya, politik dan hukum.Setiapbidangilmu pengetahuan tini seaangmenggeluti ilmunyadalamusahamenemukan.uru'yung baru atau bahkanterobosan-dari terobosan untuk mengatasi dampak teknologi tonlunit*i dan komputerisasisertatransportasibahlan dari teknologi ilat-alat perangyang menggunakankecanggihandari komputerisasi,komrinikasi dan transportasi sekaligus,yang secarabersamaan telair diciptakan.Mencarijawabanterhadap masalah-masalah dan tantangan-tantangan baru tersebut, terutama Ilmu Manajemensejak awal tahun 80an telah menemukan banyak pendekatanpendekatan barudalambidangilmunya. t2
Karena kegiatan manajementidak saja terbatas pada kegiatan-kegiatan perusahaan/bidang ekonomitetapiterjadidi semuabidangkehidupandi manahidup sejumlahmanusiayang memenuhikebutuhandasar dan kepentingan-kepentingan lainnya,yangkesemuanya diketemukan dalamketerbatasan, makadengansendirinya masalahmanajemen menjadisangatpentingdalammanajemen suatunegara. Dari bidangilmu manajemen diketahui,bahwailmu ini sung$uh-sungguh telah jawabanterhadapperubahanyang dialami oleh setiap berusahauntuk menemukan organisasiatau perusahan.Dalam tahun 70an mulai terkenal ChangeManagement yang harus berusahaagar perubahantadi tidak sampaimenjadi krisis. Kemudian ChangeManagement mengatakan bahwaperubahan tidak terhindaridanjarak antara gelombangperubahanpertamadengangelombangperubahanberikutnya,menjadi makin lamamakin sempit.Lahirlahteori tentang The ChangeRiders dari Gary D. Kissler (1991)'3yang mengajarkan agar pimpinanorganisasiatau perusahaan harus mampuselalubagaikanberadadi ataskuda yang sedangmeloncat-loncat.Sementara itu, beberapa penulisberusaha untuk membahas penysuaian pendekatan berdasarkan perubahan dalamsikapdan strukturorganisasi, sepertidari John P. Kotter (1990)t4 denganjudul I Force for Change : Hovv Leadership ttffirs from Management denganberanggapanbahwa dalam suatu organisasiharuslahpihak leaders atau pemimpinyang memikirkanpemecahan berbagaimasalah,sedangkan manageradalah sekedarorang-orang yangmengadakan kegiatanrutin. .StephenR. Covey bersamadenganA. Roger Menill dan RebeccaR. Menill (1994)t5menerbitkan bukubersama berjudulFirit thingsfirst sebagaiperluasndari buku terdahuluberjudul T'he7 habits of Highly effectivePeople.Buku First things sistemempowermentfrom the insitle out yangdapat first (1994) mengembangkan dicapaidalam organisasidi mana diketemukanpribadi pemimpinyang sekaligus bersikapleader-servant(1994: 239). Buku ini juga merupakanperluasandari buku terdahulunyadalam tahun 1990 berjudul Principle Centered Leadershipt6yang terkenaldenganfalsafahpraktis: "Give a man afish - andyoufeecl himfor a day; 'teach him how tofish andyoufeed himfor a lifetinte, Dalam kedua buku tersebutStephenR. Covey masih beranggapanbahwa pribadi pimpinanadalahyangpalingmenentukan, yaitu pimpinanyangtidak melulu melihat proses produksi - penjualan4ronsumsi- tetapi mengutamakan keperluan perusahaan/organisasi untuk terus bereksistensi dalam dunia vang berubahterus menerustersebut. Buku-bukuitu memangterbelakangapabiladibandingkandenganpembahasan oleh Alvin TofIIer (1980) dalambukunyamengenaiThe Third lllave. Mungkinjuga 13 GaV D. Kissler, 1991,Clarye Nders: Nlanaging tle PoweroJChangaNewY-ork dll, Addison-WessleyPublishing Co.[nc. t+Jolur P. Kotter, 1990,1 FonzJorCbange : IIow l-eadersltip difenJin lvlazagcnent, New York-Londoo, The Free press- Collier 1v126millan Prrblishers Covey, A Roger lvlerrill dan RebeccaR- Nlerri[ lgg4,FbstTbingsfrs, New Yorli.tlt. Simon & Shuster :: lt?hen !t. tc stephen R. covey, 1990[19910,Principh- Cmrercdlza&nbip,New york - to"j"", Suurmit Books
buku ini yangakhirnyamendesak sejumlahpenulisuntuk membahas changemenjadi crisismanagemenaMasihdalamkaitannyadenganCrisisManagement irutetapitelah terkaitdenganglobalisasi yaitu buku dari Charles Hampden--Fons Trompenaars (1993)yangmencarijalankeluarberupapenyerasiannegara satu terhadap negara lain berdasarkankebiasaankapitalismenya(di Amerila Serikat, Inggris,Jepang Jerman,Perancis,Swedia dan negeri Belanda). Perubahankurang iiuatras otetr Hampden-Trompenaars, tetapisebaliknya keserasianantar negaradalam kegiatan perdaganganglobal sebagaisuatupendekatan, haruslahdijadikin penaetaiandi masa Adapun perbedaan antar negara terjadi karena perbedaan penekanan 99p*' padamasa lalu, masakini dan masadepansecaraberbeda-beda, kadang-kadang bahkanterlepas samasekali. Dalam mencarivisi untuk Indonesiasendiridi abad ke-2|ada baiknya bahwa kita memulaidahulumelihatkecenderungan perkembangan budaya kapital manavane
yangharusdikembangkan ? Dengan berpangkat tolak pada pemikiran itu akan dibahas di sini kemungkinanarah pengembanganvisi yang dicari tersebut untuk pembangunan Indonesia yangmemasuki abadke-21. b' Perkembanganbudayaorganisasi/usaha dalamsejumlahbahankepustakaan Sebagaimana diketahui,dalamtahun 1980 Alvin Tofller dalam The Third Wrave(1980) cukup menghebohkan, karenaia membahasbagaimanadunia - setelah mengalamiGelombangI dan GelombangII - bagi sebagianiegara ,.p.ni Amerika Serikat,Jepangdan sebagianbesarnegara-negara di eropa Barat, yang telah mulai memasukiGelombangIII yang mencapaitatrap purna-industri. perkembangan mencapaitahappurna-industriterjadi set;lah perkembangan berbagaibangsamelalui tahap-tahap sebelumnya, yaitu tahappertanian/gelombaigI menujuke tahapkedua yaitu tahap industri kemudianmincapai tahaf ketiga, yaitu tarr-appurna-industri. Dengansendirinyaperkembangan pikiran ini sendirim"enlejutkan, karenasebelumnya pada umumnyadianggapbahwatahapyang tertinggi vig dapai dicapai- terutama olehperkembangan bidangekonomi- iaurr tun"p iJlstri tadi. Sebagaimana diketahui, bangsaIndonesiasendiridalamGBHN-1993juga masihmenggunakan istilah ,menuju ke tahapindustri'halmana berartibelum,n"ncupiinyu. Timbullah suatu pertanyaankhususnyatentang perkembangan masyarakat Indonesia- denganmembandingkan berbagaidaerahI apatiah bagi masyarakat Indonesia tahap-tahap dari Alvin TofIIer terjadi secara linear juga ? Jelas jawabannyaialah : tidak ! Melihat hal ini, lalu langkah-langkah mana yang perlu l4
diutamakan ? (untuk sementara dapat dikatakan bahwa penuris cenderung menganalisis perkembangan Indonesiadi masatini .."u;u ke masadepan, dengan menggunakan teori charles Hampden- Fons T.ompenaars(1993), pert:rmauntuk menemukanterlebihdahulu budaya kapital Indonesia sendiri sebagai adanya sekarang;budayakapitarIndonesiayang diinginkanuntuk masadepanr ]aitu budayakapitat yang tidak bertentangandengan Pancasila.Apakahbudayakapital '$r;y berbentuksesuaidenganungiupun-ungkapan Mohammad Hatta'Ji tahun (1) Teori HermanBryant Maynard dan susan
E. Mehrtens
Bahwatahappurna-industriitu samasekalitidak semudahyangdiduga (sebagaimanajuga kehidupan daram masyarakatindustri aun'11u"ryurutut pertaniantidak pernahlepasdari kesukaran), makaHerman Bryant Maynard Jr dansusanE. Mehrtens(1993)t7memulaitulisan bersamanja aengantatuka ta : 'Tinre'
are harcl antl peoltre ere con.nmred by cri';e^s. The chailettge.s posed by political economic, and environmental problents persist and inten.sifu; there is a decrine of genuine reattership i, i"it , poriticar,, educational, and rerigious sphires; unhearthy piactices antl censorship in busines.sond other instittrtions corrtinue uiabated; and' change , a major disruptive force, is omipresent antl accelerating.
our socieat. facing ntonoerous chailenges in the crosing of rhe twentiethcentury,
##y,!:,_!,"l,r,vi
*",::.,,,.,:": ::**::i
il ;m
mind_set of
ro oneL,-eagerty artticipatirtg';;;V;;;r:t_ 3iir31
Dalam menghadapi abad ke-21 itu, maka Maynard _ Mehrtens mengusulkan analisis serta verifikasi
mengenaimasa depan, sebelum Halyangsangatmenarikialah
;,"d;#;"il,;
ofehadanyakesenjangandalam reality gap, yaitu . 'q gap that exisrsbetweenwhere peopre are and where thelt see them.selves as being. we ,inotiiiffirrg trown irt movement from traditional practices towardprogressiru ort enrightened**y, i operating. And we observetrwide variance in moods and auiudi.s amongbttsinesspeoy(, sone of them,enthusiastic and committed.are Othersqre ft,ll of c-vni"ism.a"spair, anafraiif ,epilt. fhey ylgd_bypsssivgA ';:;:f;:r:rr";rt
lVavoardJr' dan Susa'E. IVfehrteus, 1993,TheForrth lvaot: Brcinersin tbe2tst ccntury, saa Franciso,Bemtt-
l5