Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
MOTION COMIC LEGENDA GUNUNG BROMO : JOKO SEGER DAN RORO ANTENG Rudhi Soegiarto Fakultas Teknik / Jurusan Teknik Informatika Program Multimedia
[email protected]
Legenda Gunung Bromo yaitu Joko Seger dan Roro Anteng merupakan salah satu cerita rakyat Nusantara asal Jawa Timur, yang mulai tergeser oleh komik - komik asing. Berdasarkan survei yang dilakukan, banyak generasi muda yang tidak mengetahui cerita rakyat legenda gunung Bromo ini padahal banyak masyarakat yang pernah berwisata di gunung ini. Minat generasi muda untuk mengenal legenda gunung Bromo ini semakin berkurang karena terbatasnya media yang mengangkat kembali cerita rakyat ini, kurang maksimalnya penggunaan gambar yang menarik dan media yang interaktif sehingga terkesan membosankan. Dari permasalahan dan kebutuhan yang ada, dibuat sebuah motion comic untuk memperkenalkan dan memberikan pengalaman membaca komik digital secara interaktif kepada masyarakat. Motion comic ini dibuat dengan menggunakan adobe flash dan hasil akhir dari aplikasi ini dapat digunakan pada perangkat android. Pembuatan aset pada aplikasi ini mencakup gambar 2D yang dibuat menggunakan software sai, adobe photoshop, dan illustrator, video intro yang dibuat menggunakan software adobe after effect, dan beberapa software lain seperti adobe audition untuk editing sound dan pro tools mp9 untuk sample suara. Motion comic ini memungkinkan user untuk mengenal legenda Gunung Bromo ini dalam bentuk animasi komik sederhana, dan berinteraksi dalam motion comic ini. Motion comic ini telah melewati proses uji coba dan evaluasi dengan mengujicobakan aplikasi kepada target user serta melalui wawancara singkat dan membagikan kuesioner. Respon yang didapatkan positif, informasi dan visualisasi yang disajikan dalam motion comic ini sangat menarik bagi user, dan mendapatkan nilai - nilai moral yang baik. Diharapkan motion comic ini dapat menjadi salah satu solusi bagi generasi muda untuk semakin tertarik dalam mengenal dan memahami legenda gunung Bromo ini. (Kata Kunci : cerita rakyat, legenda gunung bromo, joko seger dan roro anteng, motion comic interaktif) Legend of Gunung Bromo Joko Seger and Roro Anteng is one of Jawa Tinur's folklores that is begun to be displaced by foreign comics. Based on the research, many younger generations are not familiar with this folklore of Gunung Bromo whereas many people take their vacations in this mountain. The younger generation's desire to know and understand thus folklore is decreased because of the limited media which tell this folklore and the use of picture and media that not attractive and interactive enough so that it look boring. From the problem and need, motion comic made to introduce and give the experience of digital comic reading interactively to citizen. This motion comic is made by adobe flash and the final work can be used in android. The asset making in this application covers 2D picture that is made by software sai, adobe photoshop, and illustrator, intro video
1
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
that is made by software adobe after effect, and some of other software such as adobe audition for editing sound and pro tools mp9 for sound sample. This motion comic makes it possible for the user to know the legend of Gunung Bromo through a simple animation comic and to be interacted in this motion comic. This motion comic has been tested and evaluated by trying it out to the targeted user. Also, this motion comic has been carried out through brief interview and questioner. The respond that is achieved is positive. The information and visualisation that are given in this motion comic is very interesting for the users and also get good moral value. This motion comic is expected can be one of solution to the younger generations to be more attracted to know and understand the legend of Gunung Bromo. (Keyword: folklore, legend of mount bromo, joko seger and roro anteng, interactive motion comic) PENDAHULUAN Modernisasi telah banyak mengubah cara pandang dan pola hidup generasi muda jaman sekarang. Wawasan generasi muda semakin luas dan ini tidak dapat dihindari. Namun dengan masuknya budaya pop melalui modernisasi ini, budaya lokal tetap harus dijunjung tinggi termasuk cerita rakyat gunung Bromo. Gunung Bromo sendiri adalah salah satu wisata gunung populer di Indonesia dan internasional. Cerita rakyat ini telah mendarah daging dalam benak suku Tengger. Cerita ini mengajarkan pengorbanan yang tulus dan ikhlas untuk sesuatu yang lebih baik kedepannya. Namun sekarang Cerita rakyat Joko Seger dan Roro Anteng menjadi salah satu korban masuknya budaya pop. Penghargaan mengenai cerita rakyat asli Indonesia mulai pudar. Remaja indonesia lebih memilih membaca komik manga asal jepang ataupun marvel asal amerika, ketimbang membaca cerita rakyat legenda gunung Bromo ini. Pengembangan media publikasi untuk cerita rakyat gunung Bromo inipun tidak berkembang dengan baik. Dari permasalahan tersebut, diperlukan sebuah pembaharuan, yang mana akan memperkenalkan dan mempopulerkan kembali cerita rakyat legenda gunung Bromo melalui sebuah motion comic. Diharapkan motion comic ini dapat menyuguhkan pengalaman tidak hanya sekedar membaca komik, namun lebih kearah visual interaktif. Motion comic dipilih karena menurut pengamatan CTR (Computer Technology Research ), manusia mampu mengingat hingga 70% dari yang didengar, dilihat, dan dipraktikannya. Sedangkan dari yang dilihat dan
2
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
didengar oleh manusia hanya mencapai 30%. Hal ini sesuai dengan fungsi motion comic yang memiliki keunggulan dalam hal multimedia interaktif. Diharapkan motion comic ini dapat membantu remaja indonesia lebih mengenal dan memahami cerita rakyat legenda gunung bromo ini dengan baik.
METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan pembagian kuesioner kepada masyarakat berusia muda untuk mengetahui apakah cerita rakyat Joko Seger dan Roro Anteng sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia khususnya generasi muda untuk mengetahui metode apa yang efisien untuk memperkenalkan cerita rakyat Joko Seger dan Roro Anteng. Hasil rekapitulasi kuesioner sebanyak 92,23% responden mengetahui tentang gunung Bromo. Sebanyak 87,37% responden tidak mengetahui adanya cerita Joko Seger dan Roro Anteng. Namun 73,78% reponden tertarik untuk mengenal lebih lanjut tentang cerita rakyat Joko Seger Roro Anteng ini dan metode yang paling efisien untuk mengenal cerita rakyat Joko Seger Roro Anteng ini menurut responden adalah dengan menggunakan media interaktif yang menarik. Selain pengambilan data melalui pembagian kuisoner, juga dilakukan analisa perbandingan terhadap media-media lain tentang cerita rakyat Joko Seger dan Roro Anteng. Dari beberapa media-media dapat diambil kelebihan dan kekurangan pada setiap media tersebut. Berdasarkan analisis ini dapat diketahui bagaimana motion comic mengenai cerita rakyat Joko Seger Roro Anteng yang ada saat ini. Hasil analisis menjadi acuan dalam perancangan desain baik perancangan sistem, user interface ataupun interaksi sistem dengan pengguna. Berdasarkan hasil analisis, perlu adanya sebuah media yang interaktif dengan visualisasi yang menarik dalam memperkenalkan cerita rakyat Joko Seger dan Roro Anteng. Setelah aplikasi telah selesai dibuat maka akan dilakukan uji coba dan evaluasi kepada user seusai dengan target market. Hal ini dilakukan agar motion comic terhindar dari error dan sesuai dengan kebutuhan user.
3
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
HASIL DAN PEMBAHASAN Motion comic ini berbasis flash dan digunakan dalam perangkat android. Secara garis besar background pada motion comic ini menggunakan gambar ilustrasi gunung Bromo tampak jauh. Jenis font yang digunakan adalah Simple life untuk logo motion comic dan vtc supermarket sale untuk system font. Tampilan awal ketika aplikasi ini dijalankan adalah halaman intro. Setelah dari halaman intro user akan langsung dibawa pada halaman menu. Pada halaman menu utama ini terdapat empat tombol navigasi untuk menuju ke halaman – halaman penting dari aplikasi ini, seperti halaman baca, bagian, bantuan, dan kredit. Ketika salah satu tombol ini ditekan halaman akan berubah sesuai dengan halaman yang dituju. Tampilan menu utama motion comic secara garis besar dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 1. Tampilan Menu Utama
Halaman pertama yang dapat diakses melalui tombol baca dalam motion comic ini adalah halaman baca, yang disajikan dalam enam belas halaman baca. Tombol navigasi terdiri dari tombol home, sebelumnya dan selanjutnya. Tombol home dapat mengarahkan user kembali menuju halaman menu utama. Tombol sebelumnya berfungsi berpindah ke halaman dan panel sebelumnya. Tombol selanjutnya berfungsi untuk berpindah ke halaman dan panel selanjutnya. Setiap halaman baca terdiri dari dari satu panel sampai dengan tiga panel animasi.
4
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Terdapat pula bubble kata interaktif pada beberapa halaman baca ini. Tampilan halaman baca dapat dilihat pada gambar 2.
Gambar 2. Tampilan Halaman Baca
Halaman bagian berisi tiga bagian cerita yang dapat dipilih user dalam membaca motion comic ini. Halaman ini berisi tiga tombol navigasi dan satu gambar ilustrasi. Menu utama dapat diakses melalui tombol home yang ada pada halaman ini. Untuk memilih bagian, disediakan tombol sebelumnya dan selajutnya disamping gambar ilustrasi bagian. Gambar ilustrasi bagian ini sendiri merupakan satu - satunya akses menuju bagian dalam cerita. Tampilan halaman bagian dapat dilihat pada gambar 3.
Gambar 3. Tampilan Halaman Bagian
5
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Halaman bantuan berisi penjelasan tentang panduan untuk user dalam menggunakan tombol navigasi yang ada pada halaman baca. Dalam halaman ini hanya terdapat satu tombol navigasi menuju halaman menu utama. Panduan disajikan berupa screenshot halaman baca, animasi sentuh, dan keterangan mengenai fungsi masing - masing tombol navigasi dan bubble kata interaktif. Tampilan halaman bantuan dapat dilihat pada gambar 4.
Gambar 4. Tampilan Halaman Bantuan
Halaman kredit berisi informasi pembuat tugas akhir, pembimbing tugas akhir, beserta instansi. Pada halaman ini terdapat satu tombol navigasi menuju halaman utama. Tampilan halaman kredit dapat dilihat pada gambar 5.
Gambar 5. Tampilan Halaman Kredit
6
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Aplikasi ini menggunakan Action Script agar bisa menjadi motion comic yang interaktif. Action Script dasar yang dipakai adalah Action Script gotoAndPlay yang berfungsi sebagai navigasi antar halaman motion comic. Action script ini juga berfungsi dalam penggunaan bubble kata interaktif. Script lain yang digunakan adalah script untuk memasukkan suara ke dalam motion comic. Konsep dari script ini adalah memasukkan file suara yang sudah di ada dalam library. Script lain yang digunakan adalah script untuk menyembunyikan tombol navigasi disaat bubble kata interaktif muncul melalui animasi scale. Uji coba validasi juga dilakukan untuk memastikan bahwa aplikasi yang dibuat sudah sesuai dengan tujuan yang diinginkan dan memenuhi kebutuhan yang ada. Proses uji coba validasi dilakukan dengan mengujicobakan aplikasi kepada lima belas responden dengan umur antara 16 – 18 tahun yang telah mencoba aplikasi ini. Hasil kuesioner dapat dilihat pada tabel 1.
Tabel 1. Hasil Kuesioner
No
1
2
3
4
Pertanyaan
Jawaban
Apakah desain tampilan dari motion comic Legenda Gunung Bromo sudah menarik?
Sangat Setuju
Setuju
Kurang Setuju
Tidak Setuju
8
4
2
1
Apakah sudah nyamankah posisi orientasi motion comic ini ?
Sangat Setuju
Setuju
Kurang Setuju
Tidak Setuju
4
7
2
2
Apakah kontrol tombol motion comic ini mudah digunakan?
Sangat Setuju
Setuju
Kurang Setuju
Tidak Setuju
9
6
Sangat Setuju
Setuju
Kurang Setuju
Tidak Setuju
6
7
2
Apakah fitur bubble kata interaktif mudah untuk digunakan?
7
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Disamping kuesioner, responden juga diberikan wawancara singkat untuk mengetahui responden apakah benar - benar memahami inti cerita motion comic ini. Berikut pertanyaan wawancara, jawaban responden, dan kesimpulan. Ceritakan kembali inti cerita motion comic ini dalam bentuk satu kalimat.
Joko dan Roro yang harus mengorbankan si bungsu, meskipun si bungsu Kusumo adalah anak yang paling dibanggakan kepada dewata agung sebagai syarat agar terhindar dari bencana gunung Bromo.
Dari sini dapat diambil kesimpulan bahwa responden memahami alur cerita motion comic ini dengan baik.
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan dari keseluruhan pembuatan motion comic ini adalah motion comic ini dapat memperkenalkan cerita rakyat Joko Seger dan Roro Anteng kepada generasi muda sesuai target market. Selain memberikan pengalaman membaca komik interaktif, motion comic ini juga memberikan pelajaran moral yang tinggi. Saran yang berguna bagi pengembangan dan penyempurnaan aplikasi ini agar menjadi lebih baik yaitu ukuran file aset yang lebih kecil sehingga motion comic lebih ringan, penambahan fitur interaktif lain, dan penambahan fitur zoom terhadap panel animasi halaman baca.
8
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
DAFTAR PUSTAKA
Digitalmotioncomics.com, (2014). Welcome digitalmotioncomics.com Hostmonster.com. [internet] Tersedia dari: http://www.digitalmotioncomics.com/content/what-motion-comic [Diakses pada 30 May 2014].
Albrecht, C. (2008). The Rise of Motion Comics Online. [internet] Tersedia dari : http://newteevee.com/2008/07/30/the-rise-of-motion-comics-online/. (Diakses pada [15 April 2013].
Indonesia.travel, (2013). Wonderful Indonesia - Yadnya Kasada Bromo: Upacara Adat Hindu Tengger. [internet] Tersedia dari: http://www.indonesia.travel/id/destination/243/gunung-bromo/article/173/yadnyakasada-bromo-upacara-adat-hindu-tengger [Diakses pada 28 May 2014].
Rachmat, A. dan Roeswanto, A. (2005/2006). Dasar Multimedia, Andi, Bandung.
Raskin, J. (2000). The Humane Interface. Addison Wesley.
Shneiderman, B., and Plaisant, C. (2010). Designing the User Interface : Strategies for Effective Human – Computer Interaction , 5th Edition. Addison Wesley Longman, Inc, USA.
Google Books, (2004). Cerita Rakyat Tengger. [internet] Tersedia dari: http://books.google.co.id/books?id=gfjN5sjJ3sC&pg=PA2&dq=joko+seger+roro+anteng&hl=en&sa=X&ei=LkAjU5rGEse wkAX284GABg&ved=0CC8Q6AEwAA#v=onepage&q=joko%20seger%20roro %20anteng&f=false [Diakses pada 20 May 2014].
9
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Indonesia.travel, (2013). Wonderful Indonesia - Mount Bromo: Witnessing The Fascinating Sunrise. [internet] Tersedia dari: http://www.indonesia.travel/en/destination/243/mount-bromo [Diakses pada 28 May 2014].
Thorn, W. (2006). Points to Consider when Evaluating Interactive Multimedia. http://iteslj.org/Articles/Thorn-EvalueConsider.html. (Diakses pada tanggal 8 Oktober 2013).
Wahono, R.S. (2007). Panduan Pengembangan Multimedia Pembelajaran, Jakarta : Direktorat Pembinaan SMA, Ditjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Depdiknas.
Sihombing, Danton (2003). Tipografi dalam desain grafis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Nugroho, Eko (2008), Pengenalan Teori Warna. Yogyakarta: Penerbit Andi.
10
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
11
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
12
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
13
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
14
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
15
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
16
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
17
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
18
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
19
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
20
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
21
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
22
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
23
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
24
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
25
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Lampiran B Narasi
Pengisi suara: Narrator: Hizkia Joko: Makmur Roro: Anita Kusumo: Christian Dewata Agung: Yohan
Page 1: Narrator: Gunung Bromo. Kalian tentu sudah mengenal salah satu gunung yang terkenal di Indonesia. Gunung ini memiliki sebuah cerita legenda yang belum banyak kita tahu. Legenda ini dimulai ketika pada suatu jaman dahulu kala, lahirlah seorang gadis bernama Roro Anteng.
Page 2: Narrator:
Bayi
ini
berparas
cantik,
ia
tidak
menangis
seperti bayi - bayi lainnya. Oleh sebab itu, diberilah nama Roro Anteng.
26
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Page 3: Narrator:
Joko
Seger,
seorang
pemuda
tampan
keturunan
Brahmana. Ia bertemu dengan Roro Anteng dan saling jatuh cinta. Mereka menikah dan hidup rukun. Mereka hidup sebagai petani dan peternak.
Page 4: Roro: "Kakang, sekarang kita telah menjadi orang kaya. Namun apa
arti
semua
kekayaan
ini
kalau
kita
tidak
dikarunai
seorang anak." Joko: "Hmmmmm..."
Page 5: Joko: "Nimas Roro, maafkan Kakang yang selama ini tak mampu memberikan keturunan kepadamu. Kita harus berdoa. Siapa tahu usaha dan doa kita didengar oleh Dewata Agung." Roro: "Kapan kita memulai puja semadi itu kakang?" Joko: "Tepat di hari Respatih Kasih, di dekat kawah gunung Bromo." Narrator: "Hari yang dinanti telah tiba"
Page 6: Narrator: Didekat kawah Bromo, mereka melakukan puja semadi kepada Sang Hyang Widhi Wasa. Mereka memohon untuk dikarunai anak. Dalam hening puja semedi, Roro Anteng dan Joko Seger mendengar suara..
27
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Dewata
Agung:
"Hai,
Joko
dan
Roro!
Gugurkanlah
puja
semadimu. Doamu telah didengarkan oleh Dewata Agung.
Page 7: Dewata Agung: "Bulan depan Roro akan mengandung. Kalian akan dikarunai 25 orang anak. Tetapi ada syaratnya, apakah kalian sanggup memenuhinya? " Joko: "Siap Dewata Agung. Apa syaratnya?" Dewata Agung: "Bila kelak 25 anak kalian telah lahir semua, kalian
harus
rela
dan
ikhlas
mengorbankan
anak
bungsumu
kedalam kawah Gunung Bromo. Namakanlah anak itu Kusumo yang berarti 'bunga'. "
Page 8: Narrator:
Setahun
mengandung.
telah
Mereka
berlalu.
mengasuh
dan
Roro
Anteng
membesarkan
pun
mulai
dengan
baik
hingga lahirlah anak yang ke-2, ke-3, ke-4 dan seterusnya. Hingga lahirlah anak yang ke-25 yang diberi nama Kusumo.
Page 9: Narrator: jika
Si
bungsu
dibandingkan
keras, Ditengah
suka -
Kusumo
saudaranya
menolong, tengah
dan
puncak
memiliki yang patuh
kelebihan
lain.
Ia
kepada
kebahagiaan
suka
bekerja
orang
tuanya.
mereka,
diingatkan akan janji sucinya kepada dewata agung.
28
tersendiri
mereka
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Page 10: Narrator:
Pada
suatu
diguncang
gempa
bumi
malam, yang
daerah
sangat
lereng
dahsyat.
Gunung Suara
Bromo
gemuruh
menggelegar dari puncak Bromo mulai terdengar. Percikan api menyala - nyala menjilat ke langit tinggi. Page 11: Dewata Agung: "Roro Anteng dan Joko Seger, waktunya telah tiba." Roro: "Dewata Agung, hamba tak tega mengorbankan si bungsu Kusumo. Bagaimanapun kami masih mencintainya."
Page 12: Dewata
Agung:
"Aku
tahu
betapa
sedihnya
kalian.
Tetapi
kalian harus menepati janji. Kusumo adalah milik Sang Hyang Widhi Wasa. Rencana Sang Hyang Widhi Wasa baik adanya. Sebuah
korban
dapat
bermakna
jangan
berlebihan
mencintai
sesuatu. Sesuatu itu dapat berupa keluarga, sahabat, dan harta benda dunia. Apa arti semuanya itu kalau tak dapat menyelamatkan jiwamu. Oleh karena itu, tepatilah janjimu.. " Narrator: Joko Seger dan Roro Anteng terdiam pasrah. Mereka mencoba untuk menerima kenyataan, meskipun kenyataan itu tak dapat mereka mengerti. Kusumo yang sejak tadi diam - diam mendengarkan, tiba-tiba telah berpakaian brahmana. Kusumo: "Romo, Ibu, janganlah bersedih. Ini takdirku. Berat dan ringannya tergantung yang akan menjalaninya. Aku sadar, jalan
ini
nirwana.
harus
Suatu
kutempuh
hidup
untuk
kekal
makhluk hidup di mayapada"
29
yang
mencapai
hidup
didambakan
abadi
oleh
di
segenap
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Page 13: Kusumo:
" Aku
rela,
aku
ikhlas.
Romo,
ibu
ikhlaskanlah
kepergianku. Percayalah, aku kelak akan menjemput romo dan ibu di pintu nirwana." Narrator: Joko dan Roro mengantar kusumo ke puncak gunung Bromo. Narrator:
Sesampainya
di
puncak,
Joko
dan
Roro
kembali
berdoa, Gunung Bromo berangsur - angsur tenang kembali.
Page 14: Narrator: Cahaya berkilauan menelan Kusumo. Roro dan Joko sangat kaget. Kusumo:
" Romo,
Ibu
selamat
berjuang,
dan
aku
kakak-kakakku,
mencintai
kalian
selamat seperti
tinggal, kalian
mencintaiku juga. Takdir telah memisahkan kita, kenanglah peristiwa ini setahun sekali dengan mengadakan korban sesaji di kawah gunung Bromo. Korbannya berupa berbagai macam hasil bumi yang kalian tanam. Lakukanlah di Bulan Kesodo. Dengan cara ini, kalian akan terlepas dari bencana alam Gunung Bromo."
Page 15: Narrator: Setahun sekali dihari ke -14, mereka mengadakan korban sesaji sedekah bumi di kawah Gunung Bromo.
30
Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2 (2015)
Page 16: Narrator: Acara ritual labuh sesaji di kawah Gunung Bromo sampai saat ini masih dilestarikan oleh warga Tengger dengan nama Upacara Kesodo. Upacara ini sangat ramai dikunjungi warga
sekitar
Tengger
dan
para
wisatawan
lokal
maupun
mancanegara Narrator: Cerita ini mengajarkan kepada kita arti sebuah pengorbanan yang disertai oleh rasa ikhlas dan penuh syukur. Kita manusia hanya mampu berusaha, Tuhan Yang Maha Esa-lah yang akan menentukannya. Memang takdir Tuhan Yang Maha Kuasa sulit atau bahkan tidak dapat kita mengerti. Namun kita harus percaya bahwa kehendak-Nya adalah baik adanya.
31