MODUL PRAKTIKUM AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 1
Versi
3.0
Tahun Penyusunan
2011 1. Tesar Arfiansyah
Tim Penyusun
2. Ester Magdalena 3. Taufik
Laboratorium Akuntansi Menengah Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi UNIVERSITAS GUNADARMA Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 1
Daftar Isi
Daftar Isi .................................................................................................................................... 2 P.3&4.1 Teori............................................................................................................................ 4 P.3&4.2 Contoh Kasus .............................................................................................................. 5 P.3&4.3 Penyelesaian Contoh Kasus ......................................................................................... 6 Jurnal .............................................................................................................................. 6 Perhitungan .................................................................................................................... 7 Kertas Kerja Konsolidasi ............................................................................................... 9 Neraca Gabungan ......................................................................................................... 11 P.3&4.4 Daftar Pustaka........................................................................................................... 11
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 2
PERTEMUAN 3&4 LAPORAN KEUANGAN YANG DIKONSOLIDASIKAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE EQUITY
Objektif: 1. Mahasiswa
dapat
mengetahui
langkah-langkah
membuat
laporan
keuangan
konsolidasi dengan metode equity. 2. Mahasiswa dapat mencatat jurnal yang dibutuhkan dalam laporan keuangan konsolidasi dengan metode equity. 3. Mahasiswa dapat membuat laporan keuangan konsolidasi(metode equity) dengan menggunakan softwareMicrosoft Excel.
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 3
P.3&4.1 Teori
encatatan Investasi Saham pada perusahaan anak dengan metode Equity, diadasarkan pada suatu anggapan bahwa investasi pada anak sejajar dan sama dengan investasi pada perusahaan-perusahaan cabangnya. Dengan berdasarkan atas suatu fakta bahwa perusahaan induk dan perusahaan anak merupakan bagian dari suatu kegiatan usaha, maka perubahan-perubahan yang terjadi didalam perubahan modal pada perusahaan anak harus diakui oleh dan dicatat oleh perusahaan induk, untuk dapat mengkuti dan melaporkan posisi keuangan dan perkembangan secara lengkap Secara garis besar hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam prosedur pencatatan investasi menggunakan metode ini adalah: 1. Rugi dan laba bersih perusahaan Oleh karena Laba/Rugi perusahaan anak dapat merubah kekayaan dal laba yang ditahan perusahaan anak maka sesuai dengan pegertiannya maka setiap perusahan anak mendapatkan laba/rugi maka perusahaan induk akan mengakui dan mencatatnya sebagai berikut, jika laba maka perusahaan induk akan mencatat debit pada rekening “Investasi Saham Pada Perusahaan Anak” dengan rekening lawan “Pendapatan Dari Perusahaan anak” sedang jika rugi perusahaan induk akan mengkredit rekening “Investasi Saham Pada Perusahaan Anak” dan mendebet rekening “Kerugian Dari Perusahaan anak” 2. Deviden yang dibagikan oleh perusahan Dari sisi perusahaan anak pembagian Deviden akan mengurangi saldo Laba Yang Ditahan, sedang pada perusahaan induk dengan pembagian deviden ini akan mendapat perubahan bentuk dari kekayaan yang semula berupa hak atas laba atas perusahaan anak (Invetasi Saham Perusahaan Anak) kedalam bentuk kekayaan yang lain (Kas/Piutang Deviden)
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 4
P.3&4.2 Contoh Kasus •
Latihan Soal
Sel G11
sheet
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 5
P.3&4.3 Penyelesaian Contoh Kasus Jurnal
Rumus excel
sheet
Perhitungan : 1. Pengumuman dan Pembayaran Deviden = Deviden yang dibayarkan PT. Rachman * Persentase hak saham PT. Indi = Rp.3,000,000 * 90% = Rp.2,700,000 2. Mencatat Laba pada PT. Rachman = Laba yang diperoleh PT. Rachman * Persentase hak saham PT. Indi = Rp.3,500,000 * 90% = Rp.3,150,000 Dengan menggunakan Ms. Excel anda dapat menggunakan rumus dengan cara : 1. Pengumuman dan Pembayaran Deviden Ketik pada Sel B3 =3000000*0.90 2. Mencatat Laba pada PT. Rachman Ketik pada Sel B11 =3500000*0.90 Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 6
Perhitungan
sheet
Keterangan : =soal!C6 artinya Sel tersebut mengambil data dari sheet “soal” pada Sel C6
Langkah perhitungan ini terjadi untuk menilai kembali rekening yang mengalami perubahan atas transaksi laba dan pembagian deviden!
Dengan menggunakan Ms. Excel anda dapat menggunakan rumus dengan cara : 1. Kas PT. Indi Sel I2
= =
Sel C2
+
Sel E2
+
Sel G2
(=soal!C6) + (=jurnal!B3) + 4500000
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 7
2. Kas PT. Rachman Sel I5
= =
Sel C5
+
Sel E5
+
Sel G5
(=soal!E6) + (3500000) + (3000000)
3. Investasi Saham pada PT. Rachman Sel I8
= =
Sel C8
+
Sel E8
+
Sel G8
(=soal!C5) + (=jurnal!B11) + (=jurnal!B3)
4. Laba Ditahan PT. Indi Sel I8
=
Sel C8
+
Sel E8
+
Sel G8
= (=soal!C15) + (=perhitungan!G2) + (=jurnal!B11)
5. Laba Ditahan PT. Rachman Sel I8
=
Sel C8
+
Sel E8
+
Sel G8
= (=soal!E15) + (3500000) + (3000000)
6. KHPDNB (Goodwill) Sel I8
= =
Sel C8
+ Sel E8
(=soal!C5) + (90%)
+
Sel G8
+ (=soal!E13+soal!E14+soal!E15)
NB : Nilai buku ( modal saham PT. Rachman + agio saham PT. Rachman + laba ditahan PT. Rachman)
7. Jurnal Eliminasi dan Penyesuaian 1. MS PT. Rachman : Saldo awal MS * persentase hak induk Rp.10,000,000 * 2. AS PT. Rachman
90%
= Rp.9,000,000
: Saldo awal AS * persentase hak induk Rp.2,000,000 *
90%
= Rp.1,800,000
3. LYD PT. Rachman : Saldo baru LYD * persentase hak induk Rp.1,000,000
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
*
90%
= Rp. 900,000
Page 8
Kertas Kerja Konsolidasi
Total Pasiva
sheet
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 9
Keterangan : 1. Kolom PT. Indi dan PT. Rachman : AKTIVA • Saldo berasal dari sheet “soal” (saldo awal) : Piutang, Persediaan dan Aktiva Tetap. • Saldo berasal dari sheet “perhitungan” (saldo baru) : Kas dan Investasi Saham pada PT. Rachman. PASIVA • Saldo berasal dari sheet “soal” (saldo awal) : Macam-macam Utang, Modal saham dan Agio Saham. • Saldo berasal dari sheet “perhitungan” (saldo baru) : Laba Ditahan.
2. Kolom Penyesuaian dan Eliminasi : Sesuai perhitungan yang tercatat di jurnal eliminasi dan penyesuaian yang terdapat pada sheet “perhitungan”
3. Kolom Neraca : AKTIVA (Debit)
: kolom PT. Indi + kolom PT. Rachman
Goodwill (Debit)
:
Investasi Saham pada PT.Rachman – ( Eliminasi modal
saham 90%
+ eliminasi agio saham 90% + eliminasi laba
ditahan 90%) PASIVA (Kredit)
: kolom PT. Indi + kolom PT. Rachman
Hak Minoritas (Kredit) : 1) Modal Saham
: Modal Saham PT. Rachman – Eliminasi MS 90%
2) Agio Saham
: Agio Saham PT. Rachman – Eliminasi AS 90%
3) Laba Ditahan
: Laba Ditahan PT. Rachman – Eliminasi LYD 90%
Untuk menghitung total dapat digunakan rumus excel dengan cara : Ex :
Menghitung total kolom Neraca (Debit) Menghitung total kolom Neraca (Kradit)
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
=sum(F8:F32) =sum(G8:G32)
Page 10
Neraca Gabungan
sheet
P.3&4.4 Daftar Pustaka A. Beams, Floyd, dan Amir Abadi Yusuf. 2004. “Akuntansi Keuangan Lanjut Di Indonesia”. Buku I. Salemba Empat: Jakarta. Hadori Yunus. 1999. Akuntansi Keuangan Lanjutan, Edisi 1, Cetakan Kedua, BPFE, Yogyakarta.
Akuntansi Keuangan Lanjut 1
Page 11