Model Populasi Nyamuk Aedes Aegypti
Tugas Akhir Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan kelulusan Sarjana Program Studi Matematika Institut Teknologi Bandung
Oleh: Amir Hamzah 10103012
Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Bandung 2010
Abstraksi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lokasi penambahan ovitrap terhadap jumlah telur nyamuk Aedes aegypti dan parameter model siklus hidup nyamuk yang digunakan. Model siklus hidup nyamuk dalam penelitian ini mengacu pada model Miller [2]. Dalam penelitian ini, data telur nyamuk Aedes aegypti diperoleh dengan menggunakan ovitrap yang ditempatkan di lokasi yang telah ditentukan. Dengan menggunakan analisis regresi, data telur nyamuk tersebut dianalisis. Hasilnya menunjukkan bahwa adanya penambahan 1 lokasi ovitrap akan mempunyai pengaruh terhadap jumlah telur nyamuk di lokasi pengamatan. Jika data ini diterapkan pada model Miller [2] diperoleh bahwa adanya penambahan jumlah telur nyamuk karena penambahan ovitrap akan berpengaruh pada nilai rata-rata jumlah telur yang dihasilkan oleh nyamuk dewasa dalam siklus hidupnya dan nilai perbandingan antara jumlah nyamuk jantan steril dan fertile.
i
Abstract
This study aims to determine the influence of the location of ovitrap addition to the number of eggs of Aedes aegypti mosquitoes and mosquito life cycle model parameters which is used. Mosquito life cycle model in this study refers to the model of Miller [2]. In this study, data Aedes aegypti mosquito eggs obtained by using the ovitrap placed in locations that have been determined. By using regression analysis, data were analyzed mosquito eggs. The results showed that the addition of 1 location ovitrap will have an influence on the number of mosquito eggs in the location of the observation. If these data are applied to the model of Miller [2] found that the addition of the number of mosquito eggs because of the addition of ovitrap will affect the value of the average number of eggs produced by adult mosquitoes in their life cycle and the value of the ratio between the number of male mosquitoes sterile and fertile.
ii
KATA PENGANTAR
Penulis mengucapkan syukur Alhamdulillah ke hadirat Allah SWT Yang Maha Kuasa atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian Tugas Akhir ini. Tidak lupa shalawat dan salam kepada Nabi Besar Muhammad SAW yang telah mengajarkan makna hidup demi kemaslahatan umat di seluruh dunia. Laporan Tugas Akhir ini berjudul “Model Populasi Nyamuk Aedes Aegypti” yang dibuat untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Teknik, Program Studi Matematika di Institut Teknologi Bandung. Penulis sangat sadar tanpa bantuan dari berbagai pihak, Tugas Akhir ini tidak mungkin dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Ibu Dr. Nuning Nuraini, BSc,MSc. selaku dosen pembimbing. Terima kasih sebesar – besarnya telah membimbing penulis dengan sabar dalam penulisan tugas akhir ini. Memberikan diskusi – diskusi yang bermanfaat dan pengalaman dalam dunia pertambangan. 2. Ibu Dr. Rieske Hedianti.BSc,MSc. selaku dosen wali Angkatan 2003. Terima kasih untuk semua saran dan arahan Ibu selama saya kuliah di Teknik Pertambangan ITB. 3. Bapak Dr. Janson Naiborhu, BSc,MSc, selaku Ketua Program Studi yang telah membantu dalam berbagai hal yang berhubungan dengan Akademis 4. Ibu Diah, selaku Tata Usaha Matematika Institut Teknologi Bandung yang selalu membantu dan mengingatkan saya akan kewajiban saya selama berkuliah di Matematika Institut Teknologi Bandung 5. Staff pengajar Departmen Matematika Institut Teknologi Bandung yang telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat bagi penulis.
iii
6. Ibu, kakak dan adik saya yang selalu mendoakan yang terbaik untuk saya dan selalu mendukung dalam apa yang saya lakukan 7. Drs Krisna, selaku paman saya yang mendukung dalam segi moril maupun materi dalam penyelesaian kuliah saya 8. M.Izhaarul Haaq, Randi Oktavian, Eka Susilawati,Ruth Veronica dan semua teman-teman angkatan 2003 maupun angkatan lain yang turut membantu saya selama berkuliah di Institut Teknologi Bandung 9.
Teman-teman Mahasiswa Program Studi Matematika ITB dan seluruh temanteman mahasiswa HIMATIKA ITB.
10. Teman-teman kosan White House cisitu lama 3c/160b. 11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu penulis mengerjakan penelitian tugas akhir ini.
Penulis sangat menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam penulisan penelitian Tugas Akhir ini. Oleh karena itu, penulis sangat berterima kasih atas kritik dan saran yang membangun untuk menuju hasil penelitian yang lebih baik dan bermanfaat.
Bandung, September 2010
Amir Hamzah
iv
Daftar Isi
Abstraksi Abstract Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar
i ii iii v vii viii
Bab I
Pendahuluan
1
1.1 Latar Belakang
1
1.2 Rumusan Masalah
3
1.3 Tujuan Penelitian
5
1.4 Metodologi Penelitian
5
1.5 Sistematika Penulisan
6
Tinjauan Mengenai Aedes Aegypti
8
2.1 Nyamuk Aedes Aegypti
8
Bab II
2.1.1 Klasifikasi Nyamuk Aedes Aegypti
8
2.1.2 Siklus Nyamuk Aedes Aegypti
9
2.1.3 Morfologi Aedes Aegypti
11
2.2 Demam Berdarah Dengue
18
2.2.1 Definisi Demam Berdarah Dengue
18
2.2.2 Penyebab Demam Berdarah Dengue
19
2.2.3 Perantara Demam Berdarah Dengue
19
2.2.4 Tanda dan Gejala Demam Berdarah Dengue
20
2.2.5 Pengendalian Nyamuk Aedes Aegypti
21
2.3 Model Kompartemen
22
2.4 Analisis Sensitivitas
22
2.5 Analisis Regresi Sederhana
23
v
.
.
Bab III
Hasil Dan Pembahasan
25
3.1 Siklus Hidup Nyamuk Aedes Aegypti
25
3.2 Formulasi Model Siklus Hidup Nyamuk Aedes Aegypti
26
3.2.1 Persamaan Model Matematika Siklus Hidup Nyamuk
26
3.2.2 Analisis Kondisi Tunak Model
33
3.3 Hasil dan Pengolahan Data Telur Nyamuk
35
3.3.1 Lokasi Pengamatan Telur Nyamuk
35
3.3.2 Ovitrap Nyamuk
36
3.3.3 Waktu Pengamatan Telur Nyamuk
37
3.3.4 Hasil Pengamatan Telur Nyamuk
37
3.4 Penjelasan Nilai Parameter Model
39
3.5 Analisis Regresi Linier Data Telur Nyamuk
44
3.5.1 Persamaan Regresi Data Pengamatan Lantai Dasar
45
3.5.2 Persamaan Regresi Data Pengamatan Lantai I
49
3.5.3 Persamaan Regresi Data Pengamatan Lantai Dasar
53
dan Lantai I
Bab IV
3.6 Pengaruh Perubahan Parameter Jumlah Telur terhadap Model
54
Kesimpulan dan Saran
56
4.1 Kesimpulan
56
4.2 Saran
57
Daftar Pustaka Lampiran
vi
Daftar Tabel
Tabel
Hal.
3.1
Ringkasan siklus hidup nyamuk Aedes aegypti
25
3.2
Data populasi telur hasil pengamatan
37
3.3
Nilai parameter model
43
3.4
Data hasil pengamatan telur nyamuk di lantai dasar minggu I
45
3.5
Data hasil pengamatan telur nyamuk di lantai dasar minggu II
47
3.6
Data hasil pengamatan telur nyamuk di lantai I minggu I
49
3.7
Data hasil pengamatan telur nyamuk di lantai I minggu II
51
3.8
Nilai Ne, DF, dan Ar karena penambahan jumlah telur untuk per
54
lokasi pengamatan
vii
Daftar Gambar
Gambar
Hal.
2.1
Karakteristik nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus
9
2.2
Siklus hidup nyamuk Aedes aegypti.
10
2.3
Morfologi Aedes aegypti dewasa
11
2.4
Telur Aedes aegypti
12
2.5
Larva Aedes aegypti
13
2.6
Pupa Aedes aegypti
14
3.1
Model kompartemen siklus hidup serangga nyamuk.
27
3.2
Ovitrap yang digunakan dalam penelitian
36
3.3
Jumlah telur nyamuk pada pengamatan minggu I
38
3.4
Jumlah Telur Nyamuk Pengamatan Minggu II
38
3.5
Jumlah Telur Nyamuk Pengamatan Minggu I dan II
39
3.6
Hasil pengolahan data telur nyamuk di lantai dasar minggu I:
46
koefisien regresi dan grafik persamaan regresinya. 3.7
Hasil pengolahan data telur nyamuk di lantai dasar minggu II:
48
koefisien regresi dan grafik persamaan regresinya. 3.8
Hasil pengolahan data telur nyamuk di lantai I minggu I:
50
koefisien regresi dan grafik persamaan regresinya. 3.9
Hasil pengolahan data telur nyamuk di lantai I minggu II:
52
koefisien regresi dan grafik persamaan regresinya.
viii