Mitra berislam yang dinamis dan kreatif menuju masyarakat FEB UI dan Indonesia yang madani

“Masyarakat FEB UI yang menikmati secara utuh hidup berislam dan menjadi pribadi unggul yang bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya” Mimpi Masandi R. Rosyid terhadap FEB UI

Long Term Objective FSI FEB UI “Mitra berislam yang dinamis dan kreatif menuju masyarakat FEB UI dan Indonesia yang madani”

Long Term Goals FSI FEB UI 2016-2020 Kuantitatif 1. Terbentuknya kelompok halaqah 25% dari seluruh mahasiswa Muslim FEB UI 2. Pertumbuhan media FSI FEB UI mencapai 30% 3. FSI memiliki aset dana abadi sebesar Rp 40 juta 4. FSI memiliki minimal 1 mitra organisasi per kota, provinsi, dan nasional Kualitatif 1. FSI FEB UI berjalan secara efektif, efisien, dan terintegrasi 2. Kaderisasi internal berjalan dengan baik 3. FSI FEB UI menjadi opinion leader bagi muslim FEUI 4. Muslim FEB UI bangga dan bahagia hidup menjadi seorang muslim 5. FSI FEB UI menjadi Badan Otonom

Rencana tahunan FSI FEB UI

Managing Quality

Managing Quality

dan sinergi di FEB UI

Maintaining Quality dan Sinergi di UI

Penguatan Finansial dan sinergi Jabodetabek

FSI sebagai Badan Otonom dan sinergi LD Ekonomi Bisnis seIndonesia

Strategic Vision FSI FEB UI 2016 “Organisasi kemahasiswaan terbaik di bidang pelayanan umat dan pengembangan muslim menuju FEB UI dan Indonesia Madani”

Organisasi kemahasiswaan terbaik  Frase ini menjelaskan bentuk dan status FSI FEB UI, yakni organisasi kemahasiswaan. Kata terbaik menjelaskan lebih rinci cita-cita mengenai standar kompetensi pada level mana FSI FEB UI idealnya berada. Kata terbaik juga menunjukkan cita-cita FSI FEB UI untuk terus memerbaiki dan meningkatkan kapasitas diri guna mencapai long term objective yang dimiliki. di bidang pelayanan umat  Fungsi pertama hadirnya FSI FEB UI adalah melayani umat. Fungsi pelayanan diberikan secara khusus pada muslim di FEB UI untuk dapat merasakan kenikmatan pada saat beribadah kepada Allah dimanapun dan kapanpun ia berada, terutama ketika beribadah di FEB UI. Fungsi pelayanan secara umum diberikan pada seluruh masyarakat FEB UI agar dapat merasakan manfaat hadirnya Islam sebagai rahmat bagi alam semesta. dan pengembangan muslim  Pengembangan muslim merupakan fungsi kedua hadirnya FSI FEB UI. Pengembangan mencakup tiga langkah secara berurutan: belajar, berkembang, lalu berbagi. Aspek pengembangan juga memiliki beberapa dimensi: pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), sikap (attitude), dan karakteristik lain (other characteristics). Seluruh proses dan aspek pengembangan berada dalam satu

framework dasar: pribadi (dan masyarakat) yang ideal dalam perspektif Islam. menuju FEB UI dan Indonesia Madani  Membangun masyarakat FEB UI berarti membangun para calon pemimpin bangsa Indonesia, bangsa dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Artinya, dampak perbaikan masyarakat akan bergulir dari FEB UI, menuju Indonesia, menuju dunia. Kata Madani bermakna kehidupan masyarakat di kota Madinah, Arab Saudi pada zaman Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam. Kehidupan ketika nilai dan syariat Islam dijunjung tinggi dan diterapkan, sehingga masyarakat hidup sejahtera.

Strategic Mission FSI FEB UI 2016 1. Membangun tata kelola dan budaya organisasi demi mengembangkan fungsionaris berlandaskan nilai dan syariat Islam 2. Menjadi fasilitator bagi masyarakat FEB UI untuk mengamalkan Islam 3. Menjadi

katalisator

bagi

masyarakat

FEB

UI

untuk

belajar

islam,

mengembangkan diri, dan berbagi kemanfaatan 4. Mendorong inklusivitas dan dakwah kreatif untuk menyentuh seluruh elemen masyarakat FEB UI hingga ke tingkat Indonesia

Nilai dan Budaya Organisasi “We Play!”

W untuk Warmth FSI menjadi tempat yang nyaman bagi seluruh fungsionarisnya untuk belajar, berkembang, dan berbagi. Tempat disini bermakna tempat secara fisik (sekretariat), kelembagaan/organisasi FSI, dan interaksi sesama fungsionaris. Rasa nyaman dan kehangatan ini juga dirasakan oleh para stakeholder yang berinteraksi dengan FSI FEB UI, baik secara kelembagaan/organisasi maupun individu/fungsionaris FSI.

E untuk Emphaty Kegiatan FSI FEB UI dijalankan dengan rasa empati terhadap saudaranya dan didasari oleh ‘cinta karena Allah’ terhadap saudaranya. Fungsionaris FSI dibentuk menjadi pribadi yang memiliki rasa empati, peduli, dan cinta terhadap seluruh saudara seimannya, sesama masyarakat muslim FEB UI.

P untuk Professionalism FSI FEB UI mengutamakan profesionalisme dalam setiap aktivitasnya. Kata

professional mencakup: 1. Integrity (komitmen sampai akhir) 2. Attention to detail (memperhatikan hal-hal detil) 3. Customer orientation (mengutamakan kepuasan pelanggan/stakeholder) 4. Service excellence (konsisten untuk melayani secara total) 5. Competence (memiliki keahlian di bidangnya masing-masing) 6. Accountability (segala kegiatannya dapat dipertanggungjawabkan) 7. Reliability (dapat diandalkan)

L untuk Learning orientation FSI berorientasi pada proses pembelajaran dibandingkan aspek lainnya, seperti hasil. FSI mendorong kreasi, inovasi, dan pengambilan risiko pada setiap kegiatannya guna mendukung proses pembelajaran bagi seluruh stakeholder-nya. Nilai ini ditanamkan untuk membentuk budaya dan mindset bahwa setiap orang adalah pembelajar abadi.

A untuk Active FSI FEB UI merupakan lembaga dakwah yang aktif dalam membangun perbaikan dan konsisten menjalankannya. Fungsionaris FSI dibentuk menjadi pribadi yang aktif memulai (inisiatif) kebaikan dan konsisten menjalankannya.

Y untuk Y Generation concept FSI FEB UI mengonsep dan menjalankan kegiatan menyesuaikan dengan kondisi kekinian, kondisi generasi Y. Dimana pada hari ini, kegiatan organisasi haruslah kreatif, inovatif, dan menyenangkan. Y Generation concept juga bermakna bahwa FSI FEB UI merupakan organisasi yang dinamis dan update mengikuti perkembangan zaman.

! merupakan tanda seru Menekankan bahwa kegiatan FSI FEB UI merupakan kegiatan-kegiatan yang seru! :)

Budaya FSI FEB UI 2016 dikenal dengan akronim “We Play!”. Sebuah akronim yang menjelaskan bahwa di FSI FEB UI, kita belajar, berkembang, dan berbagi secara menyenangkan :)

PENJABARAN GRAND DESIGN FSI FEB UI 2016 Arahan dan sasaran strategis Penguatan Kontrol Internal. Kontrol internal merupakan upaya kontrol yang bertujuan memastikan organisasi berjalan efektif dan efisien agar dapat mencapai tujuan organisasi. Tiga aspek yang menjadi fokus kontrol internal FSI FEB UI 2016 adalah performa, keuangan, dan arus informasi dalam organisasi. Kontrol dilakukan terhadap departemen, biro, dan kepanitiaan eksternal (open tender) oleh kolaborasi berbagai pihak.

Strategic Training Program. Dalam rangka mencapai tujuan organisasi, dibutuhkan sumber daya manusia yang punya kompetensi unggul. Perencanaan dan pelaksanaan

strategic training program oleh masing-masing departemen/biro hingga skala FSI merupakan kegiatan penting dalam rangka meningkatkan soft-skill dan technical-skill fungsionaris. Internalisasi Nilai Organisasi. Nilai merupakan konsep abstrak tentang kondisi ideal yang seharusnya dilakukan atau tidak dilakukan oleh seorang individu. Internalisasi nilai organisasi harus dilakukan untuk memastikan fungsionaris berkembang dan menjalankan kegiatannya sesuai kondisi ideal menurut organisasi. Dakwah Kreatif yang Inklusif. FSI FEB UI berupaya menyentuh dan memberikan

added value kepada seluruh sivitas akademika FEB UI dengan nilai Islam melalui pendekatan dan kegiatan yang kreatif juga menyenangkan. Kolaborasi antar departemen/biro maupun antar organisasi dilakukan untuk membangun kreativitas dan inovasi guna menciptakan FSI FEB UI yang lebih inklusif dan menyentuh seluruh masyarakat FEB UI. Aktif menjadi Opinion Leader. Sebagai lembaga dakwah, FSI FEB UI harus menjadi penyedia informasi yang valid terhadap info keislaman maupun info seputar dunia islam bagi seluruh sivitas akademika FEB UI. FSI juga harus menjadi opinion leader terhadap info tentang/seputar keislaman, karena ia adalah satu-satunya lembaga dakwah yang melayani masyarakat FEB UI

Pembinaan Intensif Fungsionaris. Objek paling utama dari dakwah di FEB UI adalah fungsionaris itu sendiri. Menambah ilmu, keimanan, dan ketakwaan fungsionaris harus menjadi perhatian utama. Salah satu bentuk pembinaannya adalah mentoring dan/atau halaqah. Pelayanan Ibadah. FSI FEB UI merupakan fasilitator bagi seluruh muslim FEB UI untuk dapat beribadah kepada Allah. Tak hanya sebatas menuaikan kewajiban atau menjalankan amalan-amalan ibadah, FSI FEB UI berupaya memberi pelayanan dan

added value terbaik agar muslim FEB UI dapat menikmati proses ibadah itu sendiri. Bina Hubungan Baik dengan Para Stakeholder. FSI FEB UI memiliki beragam

stakeholder, baik dalam lingkup FEB UI seperti dekanat, BO/BSO/UKF, mahasiswa, sivitas akademika lainnya, maupun lingkup diluar FEB UI seperti Lembaga Dakwah tingkat fakultas-universitas (LDF-LDK net) maupun luar UI (LD kampus lain) dan alumni FEB UI secara khusus alumni FSI FEB UI. Pembinaan hubungan ini penting dalam rangka penguatan dakwah dan meningkatkan inklusivitas organisasi.

Bidang 1 (Syiar dan Keilmuan) Departemen Syiar “Sahabat mengenal, memelajari, dan mengamalkan Islam melalui cara yang

menyenangkan!” Departemen Syiar bertugas menyentuh seluruh masyarakat FEB UI dengan dakwah islam yang dikemas secara kreatif dan menyenangkan. Jika ada sivitas akademika yang ingin mengenal apa itu islam, memelajari kewajiban dan larangan seorang muslim, serta mencari teman untuk menjalankan Islam sebagai jalan atau gaya hidup, departemen syiar-lah tempatnya. Untuk dapat menjalankan misinya, departemen syiar harus menjalankan program-programnya sesuai arahan strategis berikut:

Broad and High Impact. Jika dianalogikan sebagai senjata, departemen Syiar ibarat Shotgun: sekali menembak, banyak target yang kena. Departemen Syiar merancang program dan kegiatan yang target pasar dan dampaknya masif. Kajian/seminar besar, kolaborasi agenda syiar dengan LDF-LDK se-UI, paper kreatif di renteng sebagai

reminder, surat/stiker cinta di spot-spot tertentu, bagi-bagi hadiah ditempel miniwords, atau bentuk pembumian/syiar lainnya. Dakwah Digital. Hidup di era digital membuka peluang bagi setiap orang untuk bisa terhubung dengan orang lain tanpa batasan waktu dan tempat. Departemen syiar memanfaatkan peluang ini untuk bisa terhubung dan memberikan added value kepada setiap orang dengan masuk ke media digital –berkolaborasi dengan biro MTI, departemen Syiar sebagai tim materi. Bisa berupa syiar media, infografis, kajian

streaming dengan LDF-LDK lain, rekaman audio, pembuatan video di FSI Channel, maupun utilisasi media lain. Sahabat Seimanku. Fungsionaris departemen Syiar membaur dengan mahasiswa FEB UI dengan ikut ‘join bareng’ di kegiatan-kegiatan besar FEB UI (FEUI Cup, pertandingan kontingen, wisuda kampus, eksplorasi PEMIRA, FEB UI run day, dll). Fungsionaris hadir untuk menjadi reminder ibadah-ibadah atau dakwah fardiyah seperti mengingatkan salat dengan cara kreatif seperti memberi permen coklat bertuliskan “Salat dulu yuk :)”. Cara seperti ini akan membuat masyarakat merasa bahwa FSI membaur dengan kegiatan masyarakat, bahkan memberi manfaat (menjadi sahabat yang mengingatkan ibadah).

Move Your Body! Departemen Syiar mengajak masyarakat memelajari dan mengamalkan Islam melalui kegiatan-kegiatan yang sifatnya aktif-bergerak dan menyenangkan seperti olahraga maupun bergerak lain. Diantara bentuknya adalah renang bareng FSI, paintball dilanjut siroh perang zaman nabi, terapi ruqyah syar’i, workshop melukis kaligrafi, dan kegiatan lain yang bisa bekerjasama dengan LDF, BO/BSO lain, maupun jaringan FSI lainnya. Prodak Unggulan Departemen: Syiar Media (Dakwah Digital); Sehat Bareng FSI (Move Your Body!)

Departemen Kajian Islam Strategis (KIS) “Menjadi opinion leader bagi mahasiswa dengan melakukan penyikapan dan penyampaian perspektif Islam mengenai isu strategis”

Dalam rangka menjadi opinion leader, departemen KIS memperkuat keilmuan fungsionaris FSI dan secara khusus bidang 1 dengan budaya diskusi, kajian komperhensif, dan penyikapan isu secara responsif. Kajian Internal dan Budaya Diskusi. Departemen KIS secara rutin melakukan kajian internal departemen (dwipekanan) dan kajian/diskusi bulanan FSI –yang mewajibkan departemen/biro mengirim perwakilan untuk menambah wawasan dan meningkatkan kompetensi fungsionaris. Topik yang menjadi diskusi berupa ghazwul fiqr (perang pemikiran), sosial-politik, fiqih muamalah, perkuliahan/dunia kampus, atau isu lain menyesuaikan kebutuhan/isu yang berkembang. Responsif dalam Penyikapan dan Pencerdasan. Sebagai departemen yang bertanggung jawab mengawal isu strategis, departemen KIS wajib peka dan aktif mengikuti perkembangan berita dan kebutuhan masyarakat FEB UI. Strategis disini bermakna menyangkut hajat hidup banyak manusia dan strategis secara disiplin ilmu (ekonomi dan bisnis) Departemen KIS aktif memberikan penyikapan dan pencerdasan berupa tulisan balasan, kajian komperhensif, propaganda pembumian isu, maupun audiensi dan komunikasi dengan pihak terkait. Pencerdasan Publik secara Masif. Implementasi dari kajian komperhensif adalah pencerdasan masyarakat yang tergetnya secara masif, seperti seminar besar atau dialog tokoh. Agenda publikasi akan bekerjasama dengan departemen Syiar sebagai motor utama syiar yang sifatnya masif. Adapun diferensiasi syiar akbar departemen KIS dengan departemen Syiar adalah konten. Departemen KIS fokus pada pencerdasan isu hangat dan isu strategis. Prodak Unggulan Departemen: Kajian Internal; Salam! (bekerjasama dengan MTI, publikasi kajian responsif); Dagelan (Dialog tokoh)

Departemen Study and Research of Islamic Economic and Business (SHINE) “Mitra pengembangan studi ekonomi dan bisnis Islam” Departemen SHINE berperan sebagai mitra pengembangan bagi individu maupun organisasi yang memiliki minat atau fokus pada studi ekonomi maupun bisnis Islam. Dengan program dan budaya kerja yang matang, departemen SHINE diharapkan

dapat menjadi teladan bagi organisasi lain dan mengajak masyarakat FEB UI dan Indonesia untuk mengenal, mempelajari, dan mengamalkan ekonomi dan muamalah syariah Syiar Ekonomi Islam. Dalam rangka men-syiarkan ekonomi Islam, SHINE telah memiliki berbagai macam program dan kegiatan yang telah berjalan secara matang dan rutin setiap tahunnya. Bentuk program dan kegiatannya adalah pelatihan, pembumian informasi tentang ekonomi islam juga akad bisnis islam, dan seminar. Portal Informasi Ekonomi Islam. SHINE bertugas menyediakan informasi tentang akses untuk mencari tahu lebih dalam tentang ekonomi Islam. SHINE melakukan update maupun rekomendasi informasi lomba, seminar, maupun profil lembaga ekonomi Islam. Mitra Pengembangan IBEC. Sebagai departemen yang telah memiliki bekal pengalaman dan pengetahuan yang banyak, departemen SHINE bertugas menjadi mitra IBEC untuk mengakselerasi proses transfer of knowledge antar kedua pihak. Kolaborasi dalam menjalankan Prodak menjadi salah satu cara proses pembelajaran. Prodak Unggulan Departemen: KIEI; Second;

Bidang 2 (Pelayanan Umat) Departemen Sosial Masyarakat (Sosmas) “Menjadi sahabat guna berbagi kemanfaatan bagi seluruh masyarakat khususnya sivitas

akademika FEB UI non mahasiswa” Departemen Sosmas memanifestasikan kalimat “Islam adalah rahmat bagi seluruh alam semesta”. Departemen Sosmas mencurahkan fokusnya kepada sivitas akademika FEB UI non mahasiswa dengan menjadi sahabat sekaligus saudara seimannya. Sosmas menjadi sahabat dengan saling tolong menolong dalam kebaikan, dan menjadi saudara seiman dengan saling menasihati dalam kebaikan. Dakwah dengan Berbagi Kemanfaatan. Sebagai sahabat sivitas akademika (siva) FEB UI, Departemen Sosmas membuat program dan kegiatan yang memberikan nilai tambah bagi orang-orang di sekitarnya. Departemen Sosmas menjalankan peran

sebagai saudara seiman melalui kegiatan-kegiatan yang disisipkan nilai-nilai keislaman, seperti khitanan masal maupun festival sosial. Pelayanan melalui Aksi Solidaritas. Departemen sosmas secara aktif dan responsif terlibat dalam penanganan dan bantuan terkait isu sosial di FEB UI hingga skala terluasnya. Aksi solidaritas bisa beraneka ragam, seperti pembumian isu, penggalangan dana, hingga turun langsung membantu di lapangan. Informasi seputar Sosial, Masyarakat, dan Kemanusiaan. Departemen Sosmas menjadi portal informasi tentang isu dan kejadian sosial kemasyarakatan terkini. Isu seputar kemanusiaan juga menjadi perhatian sosmas untuk kemudian diolah bersama departemen lain hingga beroutput informasi komperhensif. Prodak Unggulan Departemen: Social Festival FEB UI; Penggalangan Dana

Departemen Perpustakaan dan Kemakmuran Musola (PKM) “Melayani umat muslim dalam pelaksanaan ibadah khususnya di Musola dan menfasilitasi umat muslim mencari studi literatur keislaman” Departemen PKM meletakkan fokus kegiatannya di dua tempat: Perpustakaan dan Musola FEB UI. Namun, program dan kegiatan departemen ini lebih dari sebatas pengelolaan fisik. PKM menggagas program dan memberikan pelayanan terbaik untuk mengoptimalkan potensi kedua tempat dan berujung kenyamanan beribadah di kedua tempat tersebut. Mengelola Perpustakaan FSI. Perpustakaan FSI merupakan salah satu portal utama mendapatkan literatur keislaman di FEB UI. Karenanya, pengelolaan dan penjagaan perpustakaan harus menjadi perhatian utama Departemen PKM. Memakmurkan musola FEB UI. Memakmurkan musola mencakup dari pengelolaan fisik musola, meningkatkan pelayanan kenyamanan beribadah di musolah, juga menghidupkan musolah dengan majelis ilmu dan ibadah-ibadah sunnah. Programprogram penghidupan musola diantaranya kajian tahsin/tafsir, pojok baca-setoran hafalan Alquran, maupun pembacaan/pembahasan hadis-hadis sahih.

Menyelenggarakan Salat Jumat. Salat Jumat merupakan agenda besar umat muslim dan termasuk syiar utama agama Islam. Karenanya, Departemen PKM wajib memberikan perhatian khusus dan dedikasi maksimal terhadap penyelenggaraan salat jumat di FEB UI. Prodak Unggulan Departemen: Salat Jumat di FEB UI; Kajian Tafsir dan Tahsin

Bidang 3 (Eksternal) Biro Hubungan Masyarakat dan Alumni (Humalum) “Menjalankan fungsi public relation dan marketing organisasi melalui hubungan harmonis dengan masyarakat dan alumni FEB UI” Pada dasarnya, public relation merupakan komunikasi dua arah untuk menciptakan opini publik sesuai keinginan organisasi. Biro Humalum bertanggung jawab untuk menjalankan fungsi ini dengan cara membangun hubungan harmonis dengan

stakeholder-nya, masyarakat dan Alumni. Biro Humalum juga membantu menjadi mitra departemen/biro dalam memasarkan kegiatan-kegiatannya. Bangun dan Jaga Relasi Eksternal. Biro Humalum bertugas memperluas dan membangun jaringan FSI FEB UI dengan pihak eksternal. Biro Humalum harus aktif menambah relasi baik untuk kehumasan/kelembagaan maupun mencarikan akses kolaborasi bagi departemen/biro. Tak hanya menambah, Biro Humalum harus tetap menjaga komunikasi dan silaturahmi dengan stakeholder eksternal FSI FEB UI. Biro Humalum juga menjadi delegasi organisasi pada kegiatan yang sifatnya non strategis. Bina Hubungan Harmonis dengan Alumni. Alumni merupakan stakeholder spesial dan penting bagi FSI FEB UI. Alumni menjadi mitra di berbagai kegiatan FSI baik operasional maupun keuangan. Karenanya, membina hubungan harmonis dengan alumni amat penting. Pembinaan bisa dilakukan dengan mengikutsertakan alumni di berbagai kegiatan, atau silaturahmi terjadwal dengan alumni-alumni. Opini Publik. Humalum bertanggung jawab terhadap pembentukan dan pengelolaan citra FSI FEB UI di mata publik. Humalum menjadi biro paling concern terhadap

positioning FSI di pasar, do’s and dont’s untuk menjaga citra, dan strategi dalam

membangun opini publik FSI sesuai keinginan organisasi. Hal ini dilakukan dengan kolaborasi hasil riset oleh biro RIS ditambah keaktifan fungsinaris biro Humalum mengikuti ‘gosip’ atau kabar kampus.

Marketing Business Partner Department/Bureau. Biro Humalum membantu fungsi pemasaran departemen/biro memasarkan ProDaknya. Menjadi business partner bisa diawali dengan menjadi mitra konsultasi hingga mitra eksekusi pemasaran kegiatan. Aktivitas Unggulan Departemen: Halal bi Halal Muslim FEB UI; visitasi FSI; Silaturahmi Alumni

Biro Media dan Teknologi Informasi (MTI) “Mengontrol pemberdayaan media dan pengembangan teknologi di FSI” Biro MTI bertanggung jawab untuk mengontrol pengelolaan seluruh media yang dimiliki FSI FEB UI oleh berbagai departemen/biro organisasi ini. Teknologi sebagai faktor peningkatan kreativitas dan inovasi juga menjadi fokus perhatian departemen ini. Pengembangan dan penggunaan teknologi harus dilakukan untuk meningkatkan

competitive advantage FSI FEB UI di era digital ini. Kontrol media FSI. Kendati penggunaan/pengelolaan media FSI digunakan berbagai departemen/biro, MTI menjadi regulator dan kontrol terhadap pengelolaannya. MTI membuat SOP, sosialisasi cara penggunaan media, dan kontrol terhadap penggunaan untuk memastikan seluruh media yang dimiliki FSI menjadi saluran komunikasi yang efektif. Media disini meliputi media digital dan media fisik (mading). Design Master. MTI Menunjang performa departemen dengan memberikan designdesign terbaik dan pelatihan konsep design maupun design grafis. Media Jurnalistik FSI. MTI menunjang departemen/biro lain dengan menyediakan media cetak untuk memudahkan pembumian isu sekaligus menjalankan fungsi jurnalistik. MTI mendesign dan merapikan hasil kajian departemen KIS dan MLC. Diantara bentuknya adalah buletin salat jumat dwimingguan dan selebaran tulisan responsif.

Pengembangan Teknologi FSI. MTI melakukan studi baik berupa literatur maupun studi

banding

dengan

organisasi

lain

untuk

meningkatkan

kualitas

dan

mengembangkan penggunaan teknologi di operasional kegiatan FSI. Kegiatan Unggulan Biro: Pembuatan design; Buletin Jumat; Pengembangan IT

Bidang 4 (Kaderisasi) Departemen Muslim Development Center (MDC) “Pusat pendidikan, pengembangan dan kaderisasi mahasiswa muslim FEB UI” Sebuah program yang baik adalah program yang konsisten dan berkesinambungan. Untuk memastikan konsistensi ibadah dan kegiatan menuntut ilmu agama para mahasiswa muslim FEB UI, FSI memiliki departemen khusus. Departemen MDC merupakan departemen yang fokus programnya adalah pengembangan dan kaderisasi muslim FEB UI.

Rebranding Mentoring. Tahun ini MDC harus melakukan penetrasi ke pasar baru (muslim FEB UI yang belum mentoring) dengan melakukan rebranding dan memperkenalkan kepada publik apa sejatinya mentoring itu. Rebranding disini bukan sekadar publikasi, namun juga membenahi budaya dan pembawaan keseluruhan sistem mentoring. Pengenalan ulang sangat penting mengingat bahaya salah paham tentang apa itu mentoring, sebagaimana kata pepatah “Seseorang menjadi musuh atas apa yang tidak ia kenal” Perbaikan Sistem Halaqah. Halaqah merupakan salah satu metode pendidikan dan kaderisasi yang membuat mahasiswa secara konsisten menuntut ilmu agama. MDC bertanggung jawab untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan mentoring dan halaqah mahasiswa FEB UI (terutama materi dan kesiapan pemateri) teratur dengan rapih. Revitalisasi dan Kolaborasi dengan Forum Muslim Angkatan (FMA). FMA merupakan wadah komunikasi dan himpunan mahasiswa muslim di FEB UI tiap angkatannya. FMA seharusnya bisa menjadi mitra dalam menggerakkan muslim FEB untuk kegiatan kolektif seperti futsal bareng, mengajak berpartisipasi di acara-acara FSI, ikut

membantu penyembelihan Qurban, dan lainnya. Langkah paling awal adalah meningkatkan public awareness tentang eksistensi dan program FMA, kemudian mengajak secara kelembagaan membantu penyelenggaraan kegiatan FSI (jadi panitia Halal bi Halal Humalum, penggalangan dana Sosmas, dan lainnya) Prodak Unggulan Departemen: Mentoring dan Halaqah; Rebranding Mentoring

Biro Strategic Development for Muslim (SDM) “We are creating Ali and Fatimah in digital era” Biro SDM memiliki misi yang sangat penting selama 1 tahun kepengurusan: mentransformasi sekian puluh –bahkan bisa seratus fungsionaris FSI FEB UI untuk menjadi pemuda muslim-muslimah yang matang sehingga dapat disebut Ali and

Fatimah in digital era. Pemuda muslim-muslimah harus memiliki hati yang kokoh di atas ketaqwaan, jiwa-raga yang kuat, dan kompetensi unggul. Untuk itu, biro SDM fokus dalam pengembangan internal FSI dan kontrol internal budaya organisasi.

Strategic Training and Development. Biro SDM membantu setiap departemen/biro menyusun program pelatihan (strategic training program, STP) yang khusus bagi fungsionaris departemennya sendiri. Harus dipastikan bahwa setiap fungsionaris FSI mengalami peningkatan dan pengembangan kompetensi selama setahun dengan cara mengintegrasikan STP tiap departemen dengan program pengembangan oleh Biro SDM sendiri. Hal ini dilakukan untuk mengakselerasi kompetensi softskill dan technical

skill setiap fungsionaris sesuai standar kompetensi minimum FSI dan standar kompetensi khusus per departemen/biro. Internalisasi Nilai Organisasi. Biro SDM merupakan perpanjangan tangan Ketua Umum untuk menjadi pengawas dan kontrol penanaman budaya organisasi. Fungsionaris SDM juga harus peka terhadap situasi kondisi organisasi, bahkan tingkat per individu tentang permasalahan atau dinamika yang ada.

Mood Booster FSI. Biro SDM bertanggung jawab menciptakan dinamika dan menjaga suasana organisasi agar fungsionaris senantiasa semangat untuk belajar, berkembang, berbagi. Diantara kegiatan yang menciptakan semangat atau mood booster adalah

refreshing tengah/akhir tahun, team building, jalan-jalan bareng FSI, atau agenda bulanan lain. Sahabat di Rumah. Biro SDM dan fungsionarisnya menjadi sahabat yang dekat, menyenangkan, dan dapat dipercaya oleh setiap fungsionaris FSI FEB UI. Biro SDM harus bisa menjadi peace maker di organisasi dan menawarkan solusi jika ada permasalahan internal rumah. Kegiatan Unggulan Biro: Program pelatihan dan pengembangan fungsionaris; Team Building; Jalan-jalan FSI, Performance Appraisal; Sahabat (curhat) PSDM;

Aliansi Tanpa Bidang Departemen Muslimah Learning Center (MLC) “Sahabat bagi muslimah untuk mengetahui seluk beluk kemuslimahan dan menjalankan perannya sebagai muslimah” Departemen MLC merupakan departemen yang misi utamanya adalah melakukan syiar tentang kemuslimahan dan mengayomi kebutuhan muslimah FEB UI. Untuk melakukan itu, MLC punya beberapa arahan, diantaranya: Syiar Nilai Kemuslimahan. MLC menjelaskan peran dan jati diri seorang muslimah. Pencerdasan dan pembumian nilai tentang apa sejatinya makna seorang muslimah, seperti apa muslimah yang ideal, dan bagaimana seharusnya peran seorang muslimah menjadi tugas syiar departemen MLC. MLC menjadi opinion leader dengan mengadakan ProDak syiar yang masif dipadu kajian tentang kemuslimahan. Pelayanan kebutuhan muslimah FEB UI. Sebagai sahabat muslimah, MLC harus menjadi orang yang dekat terhadap muslimah FEB UI. Dekat disini secara individu fungsionaris dan kelembagaan. MLC menjadi wadah muslimah berbagi permasalahan dan memberikan solusi bagi permasalahan kemuslimahan di FEB UI. MLC bisa memiliki akun media tersendiri (seperi akun Line, hotline) guna melancarkan komunikasi khusus sesama muslimah. Sinergi dengan Forum Muslim Angkatan (FMA) Akhwat.

FMA merupakan

forum/himpunan mahasiswa muslim yang dibuat untuk tiap angkatan. MLC

berkewajiban bersinergi dengan FMA untuk menciptakan syiar dan pelayanan yang kreatif, inovatif, dan solutif. Prodak Unggulan Departemen: Semut; Kolaborasi FMA Akhwat; Line account ‘Muslimah and FSI FEB UI’

Biro Research and Information System “Pusat pengumpulan dan pengelolaan informasi FSI” Tak diragukan, informasi merupakan sumber competitive advantage sebuah organisasi. Biro RIS bertanggung jawab dalam mengumpulkan dan mengolah informasi untuk digunakan dalam pengambilan keputusan baik tingkat PI, BPH, maupun staff. Database Informasi. Biro RIS bertanggung jawab menjaga dan mensosialisasikan penggunaan database FSI FEB UI. Biro RIS juga menjadi portal atau pintu pertama untuk mendapatkan akses lengkap informasi FSI FEB UI. Itu sebabnya, biro RIS haruslah menjadi orang yang paling tau seluk beluk administrasi dan informasi organisasi. Penelitian dan Penyediaan informasi. Biro RIS bertugas untuk menunjang performa biro/departemen dengan cara menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan. Penyediaan informasi bisa melalui pengolahan yang sudah ada dan penerjemahan makna data, bisa pula melalui pengumpulan data dengan cara penelitian di awal, pertengahan, dan akhir kepengurusan. Kegiatan Unggulan Biro: Survey (awal, pertengahan, akhir kepengurusan); pengolahan data tahun berjalan

Biro Finance and Muslimpreneur Development (FMD) “Revenue driver for FSI and training program for our future Muslimpreneurs!” Sesuai misi utamanya, FMD berperan sebagai revenue driver atau menghasilkan pemasukan untuk organisasi ini. Adapun semangat dan sub-culture yang dibangun di

biro ini adalah menjadikan fungsionarisnya future muslimpreneurs. Beberapa cara untuk menjalankan misi besar FMD antara lain: Event Organizer. Biro FMD secara aktif mencari channel untuk memperoleh dana melalui pemberian jasa mengelola kegiatan eksternal. FMD juga bisa menggagas kegiatan secara mandiri yang memiliki nilai jual di pasar, seperti membuat training berbayar, atau yang lainnya.

Business Project bekerjasama YKM. Yayasan Keluarga Muslim (YKM) sebagai wadah ikatan alumni muslim FEB UI merupakan stakeholder yang dapat menjadi mitra FSI untuk mencari dana segar. Bentuk kerjasama bisa berupa profit sharing bisnis dengan alumni atau YKM sebagai organisasi, pengadaan kegiatan/training berbayar bersama YKM (atau diisi alumni di YKM), atau akad kerjasama lainnya. Persewaan Alat Kebutuhan Kampus. Salah satu bisnis yang telah lama dijalankan FSI FEB UI. Sampai saat ini FSI menyewakan speaker. Namun kedepan, jasa sewa lain bisa diperluas mengingat kebutuhan kampus yang dinamis. Investasi Reksadana Syariah. Memiliki passive income menjadi kebutuhan penting mengingat kegiatan bisnis memiliki risiko untung dan rugi yang relatif tinggi. Investasi di reksadana syariah menjadi salah satu opsi untuk memiliki passive income organisasi. Kegiatan Unggulan Biro: EO (perusahaan); Pengadaan training berbayar; Bisnis dengan YKM (profit sharing ); Investasi reksadana syariah

Biro Audit Internal (AI) “Auditor Internal performa departemen dan Auditor Eksternal kepanitiaan eksternal FSI” Audit Internal (AI) membantu menjalankan fungsi kontrol internal sebuah organisasi. Jika kontrol internal mengawal aspek planning, implementing, dan controlling, AI bertanggung jawab menciptakan efektivitas dan efisiensi departemen/biro melalui kontrol di fase/aspek controlling. Kontrol Performa Biro/Departemen. Kontrol disini ada pada aspek controlling yang merujuk pada hasil akhir kegiatan biro/departemen. Diawal dengan pembuatan

assessment bersama dengan BPH dan chain of command yang bersangkutan, AI menginisiasi evaluasi performa biro/departemen secara berkala. Kepanitiaan Open Tender. Tak hanya departemen/biro, kepanitiaan yang sifatnya

open tender juga menjadi objek audit biro AI. Rangkaian bidding hingga laporan pertanggungjawaban merupakan serangkaian bentuk kontrol yang menjadi tanggung jawab AI. Kegiatan Unggulan Biro: Evaluasi biro/departemen per quartal; Open tender (dan segala rangkaiannya); Risk assessment;

Prodak Unggulan Organisasi 1. Dakwah Digital, Program Dakwah Departemen Syiar 2. Move Your Body!, Program Dakwah Departemen Syiar 3. Dagelan (Dialog dan Obrolan), Program Dakwah Departemen KIS 4. KIEI, Program Dakwah Departemen SHINE 5. Second, Program Dakwah Departemen SHINE 6. Social Festival FEB UI, Program Dakwah Departemen Sosmas 7. Salat Jumat di FEB UI, Program Dakwah Departemen PKM 8. Halal bi Halal FSI FEB UI, Program Dakwah Biro Humalum 9. Buletin Jumat, Program Dakwah Biro MTI 10. Serambi, Program Dakwah Departemen MDC 11. ISTI, Program Dakwah Departemen MDC 12. Semut, Program Dakwah Departemen MLC