Manajemen Piutang
• Analisis Ekonomi Terhadap Piutang • Siapa yang diizinkan membeli secara kredit kredit?? • Analisis terhadap calon pembeli
Mengapa perusahaan menjual secara kredit? • Upaya untuk meningkatkan atau mempertahankan penjualan • Penjualan meningkat, laba juga meningkat • Pengendalian piutang • Standar kebijakan kredit Analisis Ekonomi Piutang Piutang,, bertujuan untuk menilai apakah manfaat memiliki piutang lebih besar dibandingkan dengan biayanya 11/5/2015
Manajemen Piutang
Halaman 2
Analisis Ekonomi Terhadap Piutang: • Penjualan kredit tanpa diskon diskon,, perusahaan menawarkan syarat penjualan n/60 Berarti; bahwa pembeli dapat membayar pembelian mereka pada hari ke-60, diperkirakan perusahaan akan dapat meningkatkan penjualan sampai dengan Rp. 1.050juta, bilamana tanpa kebijakan penjualan kredit, penjualan rata-rata sebesar Rp. 800 juta. profit margin sebesar 15%.
Apakah perusahaan perlu beralih ke penjualan kredit,, kalau biaya dana sebesar 16%? kredit 11/5/2015
Manajemen Piutang
3
Analisis penjualan kredit tanpa diskon dengan penjualan tunai Manfaat: Manfaat: Tambahan keuntungan karena tambahan penjualan penjualan,, = (1.050 – 800) X 15% Rp.. 37,50 juta Rp Pengorbanan:: Pengorbanan Perputaran piutang = 360 hari hari/60 /60 hari = 6 X dalam satu tahun Rata--rata piutang Rata = Rp Rp.. 1.050/6 = Rp Rp.. 175 juta Dana yang diperlukan untuk membiayai piutang tersebut tersebut,, = 85% X Rp Rp.. 175 juta = Rp Rp.. 148,75 juta Biaya dana yang harus ditanggung karena memiliki tambahan piutang = Rp Rp.. 148,75 juta X 0,16 Rp Rp.. 23,80 juta Tambahan manfaat bersih Rp.. 13,70 juta Rp 11/5/2015
Manajemen Piutang
4
Analisis Ekonomi Terhadap Piutang Piutang:: • Menjual secara kredit dengan diskon diskon,, misalkan perusahaan menawarkan syarat penjualan 2/20 net 60. Bila pembeli melunasi pembelian sampai dengan hari ke-20, akan memperoleh diskon 2% atau kalau melunasi sampai pada hari ke-60 maka tanpa diskon. Probabilitas pembeli dengan diskon 50%. Apakah perusahaan sebaiknya mengintrodusir diskon atau menjual kredit tanpa diskon diskon?? 11/5/2015
Manajemen Piutang
5
Analisis penjualan kredit dengan diskon dibandingkan dengan tanpa diskon Manfaat: Rata-rata periode pembayaran piutang = 0,5(20) + 0,5(60) = 40 hari Perputaran piutang = 360/40 = 9X Rata-rata piutang = 1.050/9 = Rp. 116,667juta Rata-rata dana yang diperlukan untuk membiayai piutang = Rp. 116,677juta X 85% = Rp. 99,1667juta Penurunan biaya dana = (Rp. 148,75 – Rp. 99,1667) X 16% Rp. 7,933juta Pengorbanan: Diskon yang diberikan, = 2% X 50% X Rp. 1.050 Rp. 10,50juta Manfaat bersih (Rp. 2,566juta) 11/5/2015
Manajemen Piutang
6
Analisis Ekonomi Terhadap Piutang Piutang:: • Penjualan kredit dengan kemungkinan piutang tidak terkumpul terkumpul,, mempertimbangkan kemungkinan adanya piutang yang tidak tertagih. Misalkan dari penjualan dengan syarat n/60 tersebut diperkirakan 1% tidak terbayar. Apakah perusahaan sebaiknya menjual secara kredit atau secara tunai tunai?? 11/5/2015
Manajemen Piutang
7
Analisis penjualan kredit tanpa diskon dengan penjualan tunai (memperhatikan kemungkinan piutang tidak tertagih tertagih)) Manfaat: Tambahan keuntungan karena tambahan penjualan, = (1.050 – 800) X 15% Rp. 37,50juta Pengorbanan: Perputaran piutang = 360 hari/60 hari = 6X Rata-rata piutang = Rp. 1.050/6 = Rp. 175juta Dana yang diperlukan untuk membiayai piutang tersebut, = Rp. 148,75juta Biaya dana yang harus ditanggung karena memiliki tambahan piutang = Rp. 148,75juta X 0,16 Rp. 23,80juta Kerugian karena penjualan tidak terbayar, = 1% X Rp. 1.050juta Rp. 10,50 juta Total tambahan biaya Rp. 34,30 juta Tambahan manfaat bersih Rp. 3,20juta 11/5/2015
Manajemen Piutang
8
Hal--hal mempengaruhi perputaran piutang Hal piutang:: • Pemberian kredit tidak dilakukan secara ketat sesuai dengan standar kredit. • Kasus-kasus macetnya piutang menunjukkan bahwa kemacetan tersebut disebabkan perusahaan tidak menagih hutangnya.
11/5/2015
Manajemen Piutang
9
Contoh:: Contoh Penjualan kredit setiap tahun mencapai Rp. 12.000juta, maka piutang mencapai Rp. 3.000juta dan bukannya Rp. 2.000juta sebagaimana standar penjualan. Apabila profit margin sebesar 10% maka perusahaan memerlukan tambahan dana sebesar; 0,90 (Rp. 3.000 – Rp. 2.000) = Rp. 900juta Apabila biaya dana adalah sebesar 15%, maka kerugian karena tertundanya pengumpulan piutang adalah; 0,15 (Rp. 900juta) = Rp. 135juta 11/5/2015
Manajemen Piutang
10
Siapa yang diizinkan membeli secara kredit kredit?? • Standar akseptasi penjualan kredit • Data historis tentang diri calon pembeli • Informasi yang dapat diperoleh dari calon pembeli, meliputi: 1. 2. 3. 4.
Identitas pokok; nama, alamat dll. Tempat tinggal; kepemilikan, lama tinggal dll. Nomor penting yang dapat dihubungi Status; marital, job, lama bekerja dll.
11/5/2015
Manajemen Piutang
11
Analisis Terhadap Calon Pembeli • Penyelesaian sengketa piutang melalui jalur hukum, • Menggunakan konsep statistik, misalkan: seseorang akan membeli secara kredit seharga Rp. 100 (HPP sebesar Rp. 80). Probabilitas seseorang tersebut untuk melunasi pembelian 0,95, “Apakah permohonan tersebut akan diberikan?’ 11/5/2015
Manajemen Piutang
12
Analisis expected profit Expected profit
= prob akan membayar (harga – biaya) – prob tidak membayar (biaya) = 0,95 (100 – 80) – 0,05(80) = 19 – 4 = 15
karena expected profit positif, maka permohonan tersebut sebaiknya dikabulkan 11/5/2015
Manajemen Piutang
13
Latihan:: Latihan Manajer PT. Murni mengeluh bahwa perputaran piutangnya terlalu lambat, yaitu hanya 3X dalam satu tahun. Ia ingin mempercepat pengumpulan piutangnya dengan memberikan discount 2/30 net 120. Penjualan selama satu tahun berkisar Rp. 6.000juta, dengan profit margin 15%. Seandainya 50% pembeli memanfaatkan diskon yang ditawarkan, “Berapakah rata-rata periode pengumpulan piutangnya? Dan “Apakah penawaran diskon tersebut menguntungkan secara ekonomis apabila biaya dana sebesar 18% per tahun? 11/5/2015
Manajemen Piutang
14
Soal 1: • Perusahaan ABC menjual barang dagangannya secara kredit dengan persyaratan penjualan 1/30 net 90. Penjualan yang dapat direalisir adalah sekitar 100.000 unit per bulan. Dengan harga jual Rp. 100 per unit dan harga belinya Rp. 80 per unit. Piutang yang tidak terbayar diperkirakan sebesar 0,50% dari penjualan. Dari pengalaman, ternyata tidak ada pembeli yang memanfaatkan discount, yang mengakibatkan periode pengumpulan piutang menjadi sekitar 90 hari. 11/5/2015
Manajemen Piutang
15
a. Berapa keperluan dana untuk membelanjai piutang tersebut? b. Apabila biaya modal adalah 20%, maka besarnya biaya modal (Rp) yang harus ditanggung adalah… c. Sekarang misalkan perusahaan merubah persyaratan penjualannya menjadi 3/30 net 90. Diperkirakan 30% pembeli akan memanfaatkan discount dan sisanya membayar pada hari ke-90. Berapa rata-rata hari pengumpulan piutang dengan perubahan ini? d. Apabila penjualan dianggap tidak berubah (baik setelah perubahan kebijakan maupun sebelumnya), berapa perusahaan dapat menghemat (menambah) keperluan dana untuk piutang? e. Apakah persyaratan penjualan 3/30 net 90 lebih baik daripada 1/30 net 90? 11/5/2015
Manajemen Piutang
16
Soal 2: Toko ENKA menjual barang dagangannya secara tunai. Harga beli per unit barang dagangan tersebut adalah Rp. 50 dan dijual dengan harga Rp. 60 Penjualan per tahun dapat mencapai 10 juta unit. Perusahaan sekarang ingin menjual secara kredit, dengan persyaratan penjualan 2/10 net 60. harga jual tidak berubah. Dengan penjualan kredit, diperkirakan penjualan dapat mencapai 12 juta unit per tahun. Dari penjualan itu 40% diperkirakan akan memanfaatkan diskon, sedang sisanya membayar pada hari ke-60. biaya modal adalah 20% per tahun. 11/5/2015
Manajemen Piutang
17
Hitunglah: a. Rata-rata periode pembayaran piutang. b. Rata-rata piutang apabila penjualan dilakukan secara kredit. c. rata-rata dana diperlukan untuk membelanjai piutang. d. Diskon yang diberikan kepada pembeli. e. Biaya modal yang ditanggung oleh perusahaan dari dana yang tertanam pada piutang. f. Tambahan keuntungan yang diperoleh kalau beralih ke penjualan kredit. g. Apakah perusahaan sebaiknya beralih ke penjualan kredit? 11/5/2015
Manajemen Piutang
18