“Kebutuhan Informasi bagi manajemen untuk Pengambilan Keputusan Keputusan”” • Summary Perkuliahan yang lalu • Sifat pemikiran manusia • Sifat Sifat//ciri manajer • Gaya manajemen/ manajemen/kepemimpinan • Manajer sebagai bagian sistem informasi • Proses pemecahan masalah masalah//pengambilan keputusan
Sikap dasar manusia = Kecerdasan alamiah mempengaruhi
• kemampuan pribadi memberikan makna akan data • kemampuan menafsirkan situasi kerja dan instruksi kerja • kemampuan mengikuti instruksi kerja • kemampuan manganalisis masalah • kemampuan memperoses informasi SI harus dirancang disesuaikan dengan kecerdasan alamiah penggunanya
Preseptif Unsur kualitas pemikiran Sistematis
Intuitif
Reseptif
Preseptif
Ciri - Masalah distrukturisasi dalam istilah tertentu dan metode pemecahan masalah tertentu -SI harus mengantisipasi metode pemecahan masalah yang diambil serta bentuk informasi yang diperlukan metode tsb -Pemecahan masalah dilakukan dengan cara coba-coba(tria and error) -berdasarkan pengalaman -tidak memerlukan model SI berbasis komputer yang canggih -Cenderung mengutamakan rincian data selama penganalisaan -mendasarkan informasi yang rinci untuk nt k memecahkan masalahnya masalahn a -biasanya memilki pendidikan teknis yang ekstensif -Memusatkan perhatian pada hubungan antar unsur suatu data terlalu cepat menguji rincian data -terlalu -memecahkan masalah berdasarkan hub. Kunci yg membentuk gambaran umum -bisanya memiliki pendidikan umum
•C
•A
Sistematis
Intuitif •D
•B
Reseptif Rinci /umumnya sifat pemikiran
Kemampuan mengolah informasi
Sifat- sifat Manajer
Dampaknya pada Sistem Informasi
1. Manajer tidak akan mengandalkan Sistem harus sederhana dan mudah pada sistem yang tidak dipahami dipahaminya 2. Manajer berorientasi pada manusia
Apabila diberikan pilihan, manajer lebih senang menerima informasi dari manusia daripada dari sistem informasi
3. Manajer berkepentingan pada penggunaan waktunya secara efisien fi i
Manajer kurang suka berinteraksi dengan SI
4. manajer melakukan pemrioritasan Prioritas untuk terlibat dalam dan pemrioritasan ulang perancangan SI kadang diubah sehingga perancangan terhambat 5. Kerja seorang manajer biasanya terpecah
Kurang waktunya manajer bagi kegiatan SI
g pimpinan p p manajer j tidak 6. Sebagai ingin terlihat ketidaktahuannya
j cenderung g menghindari g Manajer diskusi berlebihan tentang sistem dengan para personil SI
Gaya kepemimpinan adalah perilaku khusus yang ditampakan oleh pimpinan dalam rangka usahanya mempengaruhi bawahan untuk pencapaian tujuan organisasi
2 gaya kepemimpinan yang penting menurut beberapa riset:
1 Autokratik 1.
:Pemimpin menetapkan kebijakan dan mengarahkan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk melaksanakannya. Pemimpin jarang memberikan alasan bagi perintah-perintahnnya. Perintah pimpinan ditegakkan melalui l l i kekuasaan k k untuk t k mengganjar j atau t menghukum h k
2. Supportif/demokratik
:Pemimpin mengumpulkan saran-saran dan berkonsultasi
dengan para bawahannya tentang keputusan yang mempengaruhinya mereka atas keputusan yang akan mereka jalankan.Penyeliaan adalah umum, dan para bawahan didorong untuk berinisiatif.
Implikasi Gaya Kepemimpinan terhadap Perancangan Sistem Informasi
Masalah
Implikasi
Tidak semua manajer memiliki gaya kepemimpinan sama
Sebuah sistem yang dirancang untuk seorang pimpinan belum tentu cocok bagi pimpinan yang lain yang memilki gaya yang berbeda
Komputerisasi sebagian kegiatan dapat mengurangi keanekaan tugas dan membuat pekerjaan kurang menarik
Komputer tidak membutuhkan keanekaan, manusialah yang butuh. Kurangnya keanekaan dapat mnyebabkan kebosanan
Tidak semua kelompok kerja memiliki kebutuhan patisipasi yang sama
Sebagai contoh: keputusan yang harus diambil secara cepat hanya sedikit membutuhkan partisipasi Tetapi apabila kemapuan teknis partisipasi. seimbang partisipasi menjadi sangat penting
Menurut Herbert A. Simon dan George M. Scott proses pengambilan keputusan sbb:
Penyelidikan
Identifikasi masalah Pencarian Informasi
Perancangan
Pemilihan
Memilih alternatif
Pembuatan keputusan
Lapisan atas
Lapisan L i menengah
Titik berat perhatian manajemen puncak: 1. Tidak berulang 2. Tak terstruktur 3. Keputusannya tidak bisa diperkirakan 4. Informasi belum tersedia 1. Berulang 2. Terstruktur 3. Informasinya biasanya telah tersedia
Lapisan bawah
Struktur organisasi
Jenis-jenis j keputusan p yang y g dibuat
1. Sistem keputusan tertutup: •Keputusan diambil untuk mencapai hasil terbaik/maksimal p diambil oleh orang g secara rasional dan terduga g (deterministik) ( ) •Keputusan •Bisanya adalah model kuantitatif •Mengangap pengambil keputusan: - mengetahui semua perangkat alternatif, akibat dan hasil yang akan dicapai - memilki metode untuk membuat urutan kepentingan semua alternatif. alternatif -memilih alternatif untuk memaksimalkan sesuatu 2. Sistem keputusan terbuka •keputusan berada dalam lingkungan yang rumit dan tak terduga (probabilistik) •Keputusan dipengaruhi lingkungan dan begitu juga sebaliknya •pengambilan keputusan tidak harus logis dan rasional Mengangap pengambil keputusan: •Mengangap - tidak mengetahui semua alternatif dan semua hasil - melakukan pencarian secara terbatas untuk menemukan beberapa alternatif - mengambil suatu keputusan yang memuaskan tingkat aspirasinya
Tahap Proses
Relevansi Thd SIM
1. Penyelidikan
SIM harus mem berikan data-data yang relevan yang menunjukan suatu permasalahan atau kondisi yang y g harus m endapatkan p perhatian. p SIM juga mem berikan saluran informasi di dalam organisasi sehingga dapat diam bil suatu tindakan
2. Perancangan
SIM harus memiliki model-model keputusan untuk mengolah data dan menim bulkan pilihan/alaternatif pemecahan. M odel tersebut juga harus mem bantu dalam menganalisis alternatif. alternatif
3.Pemilihan
SIM akan effektif apabila hasil rancangannya disajikan dalam suatu bentuk yang mendorong keputusan. Selanjutnya apabila pilihan sudahh diam bil m aka SIM berubah menjadi pengumpul data bagi um pan balik.
Analisis masalah: masalah Mempertimbangkan dimensi-dimensi masalah dengan menentukan masalah macam apa dan solusi macam apa yang dimungkinkan. Pemahaman Masalah: Masalah kegiatan investigasi (mengumpulkan dan menganalisis fakta) darai masalah untuk mendapatkan pemahamana yang lebih l bih b baik. ik Pengambilan keputusan: keputusan Proses memperdebatkan tujuan dan solusi yang mungkin dan memilih opsi yang terbaik Perancangan Solusi: Solusi Pengembangan dari suatu solusi untuk sebuah sistem termasuk pengembangan logis dan fisik sistem, fisik. Implementas Proses menempatkan solusi permasalahan kedalam Implementasi: pelaksanaan dan mengevaluasi p g hasilnya y untuk dilakukan p perbaikan.