TABLOID
Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Media Komunikasi Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Waka Kwarnas Hal.3 Kunjungi Peserta KPD di Kota Manna Bengkulu
Boy Scout Australia
Hal.4
Jajaki Kerjasama dengan Gerakan Pramuka
Gerakan Pramuka
Hal.3
Bertamu di Stasiun Induk JOTA-JOTI, Adik-Adik Pramuka Mendapat Pelatihan
Sebanyak 11.200 Pramuka Manna Hal.3 Ramaikan Pawai Tunas Kelapa
Amoroso Katamsi:
Hal.5
sebagai Wadah Pembinaan Kepemimpinan Masa Datang
Waka Kwarnas, Kak Amoroso Katamsi (tengah) memimpin rapat koordinasi dengan pimpinan Kwarda seluruh Indonesia dalam rangka persiapan Munas Gerakan Pramuka dan Muspanitera Nasional di Kupang, NTT (24/10).
“C
alon Ketua Kwarnas harus pernah aktif dalam Gerakan Pramuka, karena dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka syarat ini tercantum dan itu mutlak” ujar Kak Amoroso Katamsi, Waka Kwarnas Bidang Organisasi dan Kerjasama saat memberikan sambutan pada Rapat Koordinasi (Rakor) Musyawarah Nasional dan Musppaniteranas
K
Ketua Kwarnas, Kak Azrul Azwar mengalungkan tanda peserta kepada peserta KPDK tingkat Nasional di Pusdiklatnas, Cibubur, Jakarta (8/10).
etua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Prof. Dr. dr. H. Azrul Azwar, MPH membuka secara resmi kegiatan Kursus Pengelola Dewan Kerja (KPDK) Tingkat Nasional 2013 pada 8 Oktober 2013 di Pusdiklatnas, Cibubur, Jakarta. Kegiatan yang mengangkat tema “Be a Better Rover” dilaksanakan dalam rangka
di Hotel Sasando, Kupang, Nusa Tenggara Timur, tanggal 24 Oktober 2013. Calon Kakwarnas akan dipilih oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka seluruh Indonesia plus Kwartir Nasional dan suara yang terbanyak menjadi pemenang untuk memangku jabatan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka masa bakti 2014-2018, pungkas Kak Amoroso Hadir dalam rakor tersebut Sesjen
Kwarnas, Kak Joedyaningsih, Kak M. Iqbal Andalan Nasional, Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka NTT, Kak Losia Lebu Raya dan unsur pimpinan Kwarda Gerakan Pramuka NTT, serta 22 orang utusan dari Kwartir Daerah seluruh Indonesia. Agenda rakor yaitu membahas berbagai hal tentang persiapan teknis pelaksanaan Munas 2013, pengantar dari tuan rumah
meningkatkan kualitas kepemimpinan dan manajerial Pramuka Penegak dan Pandega terutama bagi mereka yang berkesempatan mendapatkan pembinaan dalam wadah dewan kerja. Hadir dalam acara tersebut kak Joko Mursitho Kapusdiklatnas dan kak Susi Yuliati. Dalam kesempatan tersebut Ka Kwarnas menyampaikan materi tentang kebijakan
Kwarnas dalam pembinaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega serta peran dewan kerja. Kak Azrul mengingatkan kepada seluruh peserta yang mengikuti KPDK Nasional 2013 ini bertanggung jawab terhadap pengelolaan kegiatan dan pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega.
( ke halaman 7 ... )
( ke halaman 5 ... )
Kwarnas 2 Warta Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Sekapur Sirih Assalamualaikum. Wr. Wb.
Waka Kwarnas, Kodrat Pramudho Buka JOTA-JOTI 2013
Salam Pramuka !
yang banyak digemari peserta didik ini dapat terus dilanjutkan secara wartir Nasional Gerakan Pramuka menggelar kegiatan Jamboree On The menyeluruh baik di tingkat pusat, Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI) yang berlangsung 18-20 daerah atau cabang, karena selama ini Oktober 2013 dengan stasiun induk di Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur ada beberapa kwarda atau kwarcab dan Jakarta. Kegiatan ini sekaligus juga ikut berpartisipasi dalam 56nd Jamboree kwaran dengan segala keterbatasannya On The Air International dan 17th Jamboree On The Internet yang dipusatkan di Genewa, Swiss. ada yang belum dapat berpartisipasi JOTA dan JOTI merupakan kegiatan positif yang mampu membawa jutaan dalam kegiatan JOTA-JOTI. orang dalam waktu yang bersamaan untuk saling bertemu, bertukar informasi, Sementara itu, Kepala Balai menyapa dan menjalin persahabatan antar Pramuka di seluruh dunia tanpa Monitor Spektrum Frekuensi Radio mengenal batas usia. Mereka dapat berinteraksi dan berkomunikasi melalui Kelas I Jakarta, Hari Prasetyo memberi media internet dan komunikas radio. apresiasi dan menilai positif kegiatan Mengutip Siaran Pers Yang dikeluarkan Kwarnas , dalam JOTA dan JOTI yang merupakan agenda tahunan kali ini, untuk pertama kalinya diselenggarakan Global Torch Race atau Estafet ini. Ini terlihat dengan antusiasnya Obor Perdamaian Sedunia. Estafet bukan dilakukan secara fisik, tetapi melalui Waka Kwarnas, Kak Kodrat Pramudho melakukan KSO perdana saat membuka internet, para Pramuka sambung-menyambung meneruskan obor itu hingga anggota Gerakan Pramuka semua Jota dan Joti di Aula Tirta Teja, TRW, Cibubur, Jakarta (18/10). ke seluruh dunia. Tercatat 100 tim dari seluruh dunia ikut serta, termasuk Tim golongan mengikuti kegiatan JOTAKomodo yang diketuai Pramuka Indonesia. JOTI termasuk yang kita lihat di stasiun pertemuan dan persahabatan akil Ketua Kwartir Setiap tim dalam waktu 72 jam harus berusaha mengumpulkan anggota induk, Jakarta. serta pertukaran informasi antar Nasional Gerakan dari sebanyak mungkin negara, sehingga obor perdamaian itu dapat berkeliling Kak Hari berharap selain telepon Pramuka di seluruh dunia. Ruang Pramuka Bidang ke seluruh dunia. Selama perjalanan itu, para anggota tim saling berinteraksi, seluler, alat untuk berkomunikasi adalah lingkup kegiatan ini tak lagi Humas dan Informatika, Dr. P.A. mengadakan kegiatan melalui dunia maya dan sebagainya, sehingga tercipta radio dan internet, tingggal bagaimana meliputi Indonesia saja, namun Kodrat Pramudho, SKM, M.Kes saling pengertian dan persaudaraan yang universal. caranya memanfaatkan radio dan internet juga di seluruh dunia. membuka secara resmi kegiatan Alhamdulillah setelah melalui penghitungan oleh tim WOSM, diputuskan bahwa tim JOTA-JOTI Komodo Indonesia berhasil menduduki peringkat kedua, ini secara positif dan dapat diibaratkan “Seluruh Pramuka, tak kenal Jamboree On The Air (JOTA) sebenarnya Tim Komodo mempunyai anggota yang jauh lebih banyak, yaitu seperti kita memakai pisau yang dapat batasan usia dan batasan negara Nasional ke-74 dan Jamboree 401 anggota. Namun, mereka hanya tersebar di 78 negara, sehingga hanya digunakan untuk memasak bahkan dapat dapat saling berinteraksi dan On The Internet (JOTI) Nasional menduduki peringkat kedua. Sedangkan peringkat pertama diputuskan tim mencelakakan diri sendiri. berkomunikasi melalui media ke- 32 tahun 2013, bertempat di Scouts & Guides JOTA-JOTI yang dipimpin seorang Pramuka dari Srilanka. Tim “Walaupun baru pertama kali internet dan komunikas radio, aula Tirta Teja Taman Rekreasi itu berhasil mengumpulkan 161 anggota dan mengedarkan obor ke-100 negara. kata Kak Kodrat. melihat kegiatan JOTA-JOTI terlebih Wiladatika Cibubur, Jakarta Selamat buat Tim Komodo. Simak berita lain yang pasti menarik bagi rasa antusias dari adik-adik pramuka yang Menurutnya, JOTA-JOTI Timur. kakak-kakak. hadir menjadi modal yang sangat berharga merupakan kegiatan positif yang Hadirdalamacarapembukaan Salam redaksi untuk memupuk generasi muda bangsa mampu membawa jutaan orang adalah Kak Hatta Syafrudin, dimasa yang akan datang,” pungkasnya. dalam waktu yang bersamaan S.H, Waka Kwarnas Bidang Dalam kesempatan tersebut Kak Kodrat untuk saling bertemu, menyapa Kepramukaan dan Saka, Hari Prasetyo Kepala Balai Monitor Spektrum langsung melakukan QSO perdana JOTA dan menjalin persahabatan Frekuensi Radio Kelas I Jakarta, Perwakilan Andalan Nasional yang -JOTI 2013 di stasiun YB0S-Kwarnas dgn dan Gerakan Pramuka selalu sekaligus National Jota Organizer Indonesia Kak Dicky, pengurus YB3ZKZ Kwartir Daerah Jawa Timur dan menyambut baik kegiatan yang Dewan Kerja Nasional dan pengurus Orari Pusat. chatting perdana bersama Kwarda Bali. diselenggarakan 2 (dua) kali Kegiatan yang berlangsung 18-20 Oktober 2013 sekaligus juga PELINDUNG: Acara pembukaan diramaikan anggota dalam dalam setahun. ikut berpartisipasi dalam 56nd Jamboree On The Air International dan Azrul Azwar Ka Kwarnas Gerakan Pramuka Gerakan Pramuka Penggalang, Penegak Ia berharap pada pengurus 17th Jamboree On The Internet yang dipusatkan di Genewa, Swiss. dan Pandega utusan Jakarta Selatan, Kwarnas Gerakan Pramuka masa Dalam sambutannya Kak Kodrat Pramudho mengatakan bahwa PENANGGUNG JAWAB Jakarta Barat dan Bogor. •WK. 06 bakti mendatang nanti, kegiatan JOTA-JOTI merupakan kegiatan yang didalamnya menjadi ajang
K
W
Warta Kwarnas
Kodrat Pramudho
LPK Wadah
PEMIMPIN REDAKSI Kodrat Pramudho
Mempersiapkan Calon Pemimpin Pramuka Masa Depan
WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Septembri Yanti/wk. 01 DEWAN REDAKSI Amoroso Katamsi, Jana Tjahjana Anggadiredja, Eris Herryanto, Hatta Syafrudin, Bray. Sri Hardini H a d i k u s u m o, I r i d F. A g o e s , Joedyaningsih SW, Ramli Sairin, Brata T. Hardjosubroto, Berthold DH. Sinaulan, Untung Widianto, Rini Palupi Hartono, Soepari Oetomo Singoputu. STAF REDAKSI Saiko Damai/wk. 02,Teguh Priatmono/ wk. 03, Imam Suhasto/wk. 04, Suparti Magdalena/wk. 05. Dina Dasucianawati wk. 06 SIRKULASI Haerudin DOKUMENTASI Ilham Achmad Siswanto DITERBITKAN OLEH : Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Jl. Medan Merdeka Timur 6 Jakarta Pusat, 10110 Telp : (021) 350 7645 Fax. : (021) 350 7647 E-mail :
[email protected]
Waka Kwarnas, Kak Jana T. Anggadiredja menyerahkan bendera kursus saat membuka kegiatan LPK Tingkat Nasional di Aula Cut Nyak Dien, Buperta, Cibubur, Jakarta (23/10).
W
aka Kwarnas Bidang Pendidi kan d an Penelitian, Kak Jana T. Anggadiredja membuka secara resmi Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) Tingkat Nasional 2013 yang berlangsung di Aula Cut Nyak Dhien, Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur tanggal 23 Oktober 2013. Kegiatan LPK Mengambil tema “Be Inspiring Leader” bertujuan untuk meningkatkan kualitas generasi muda yang siap menjadi pemimpin yang inspiratif dalam menyelesaikan
masalah disekitarnya, karena generasi muda Indonesia harus mampu menumbuh-kembangkan rasa peduli terhadap masyarakat sosial dan langsung terjun langsung ke masyarakat untuk memberikan kontribusi sebagai upaya dalam menyelesaikan masalah di sekitar kita. Kak Jana Anggadiredja mengatakan kegiatan LPK untuk Pramuka Penegak dan Pandega ini sudah disiapkan oleh pimpinan Kwarnas ketika dewan kerja dibentuk pada tahun 1969, ketika
Sri Sultan Hamengkubuwono IX menjadi Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka. Waktu itu ungkap Kak Jana, beliau memikirkan bagaimana menciptakan kaderisasi di dalam Gerakan Pramuka untuk pemimpin Pramuka masa depan. Dari dasar pemikiran ini, beliau menciptakan dewan kerja disetiap kwartir sebagai bagian integral dari kwartir yang menjadi wadah atau forum bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk membina diri dan menempa diri dalam mengelola organisasi termasuk didalamnya adalah kepemimpinan. Kegiatan LPK Tingkat Nasional tahun 2013 ini berlangsung tanggal 22-27
Oktober 2013. Kegiatan diikuti oleh anggota Dewan Kerja Daerah dan Cabang dari seluruh Indonesia dengan jumlah anggota 32 orang. Adapun Kwartir Daerah yang tidak mengirimkan peserta yaitu Kwarda Aceh, Bengkulu, Bali, Jawa Timur, Gorontalo, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tengah. Selama pelatihan para peserta memperoleh pembekalan materi yang berkaitan dengan kepemimpinan, penguatan karakter, pengetahuan dan keterampilan kepramukaan, dan kebijakan Gerakan Pramuka Nasional. Disamping itu, peserta LPK mendapatkan materi pengembangan kepribadian yang ditata dalam suatu kurikulum pelatihan melalui kegiatan outbound. •WK. 06
Warta Kwarnas 3 Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Sebanyak 11.200 Pramuka Manna Ramaikan Pawai Tunas Kelapa
G
ubernur selaku Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Bengkulu, Junaidi Hanzah, S.Ag, M.Pd bersama Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Dra. Hj. Bray. Sri Hardani Hadi Kusumo, MS., dan Bupati Bengkulu Selatan, H. Rustam Effendi melepas 11.200 orang anggota Gerakan Pramuka peserta Pawai Tunas Kelapa di Lapangan Sekundang, Manna, Bengkulu Selatan pada tanggal 12 Oktober 2013. Pawai Tunas Kelapa yang ke-32 ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Pramuka ke-52 Tahun 2013.
Peserta pawai Tunas Kelapa, Pramuka golongan Siaga.
Pawai Tunas Kelapa yang mengambil start dan finish di Lapangan Sekundang, Manna ini dihadiri SKPDA se-Kabupaten Bengkulu Selatan, pimpinan Kwarda Gerakan Pramuka Bengkulu, para pelatih
peserta KPD Se-Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkulu Selatan, para pembina Pramuka dan para orang tua peserta pawai tunas kelapa. Dalam sambutannya, Gubernur Junaidi Hamzah mengatakan kegiatan seperti ini semakin mendorong perkembangan dan kemajuan Gerakan Pramuka untuk mempercepat keberhasilan dalam pembentukan karakter kaum muda yang lebih baik sehingga menjadi anggota Gerakan Pramuka dan warga negara yang bertanggung jawab. Oleh karena itu, beliau memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada keluarga besar Gerakan Pramuka Bengkulu Selatan khususnya kepada bapak, ibu, orang tua yang mengizinkan dan mendorong putera-puterinya untuk ikut dan aktif dalam Gerakan Pramuka. Menurut Gubernur yang juga Ketua Mabida Gerakan Pramuka untuk mengatasi kegalauan akan budi pekerti, moral yang berkembang saat ini dapat dijawab dengan semakin diitensifkan kembali kegiatan-kegiatan yang merupakan wadah pembinaan generasi muda antara lain melalui Gerakan Pramuka. Gubernur Bengkulu sangat berharap bahwa nanti pada saat Jambore Daerah atau Kemah Nasional di IAIN akan kita bentuk komitmen bersama seluruh Bupati dan Walikota untuk menghidupkan Gerakan
Gubernur selaku Kamabida Gerakan Pramuka Bengkulu, Junaidi Hamzah, S.Ag (memegang bendera Pramuka) dan Bunda Dani (paling kanan) melepas peserta pawai Tunas Kelapa di Kota Manna, Bengkulu (12/10).
Pramuka di sekolah-sekolah di wilayah masing-masing. Sementera itu, Ketua Pelaksana Pawai Tunas Kelapa Bengkulu Selatan, Drs. H. Agustinus Suharto, M.Pd., melaporkan bahwa peserta pawai adalah anggota Gerakan Pramuka yang berasal dari 23 gugus depan yang berpangkalan di SD yang masing-masing mengutus sebanyak 200 kekuatan peserta, 12 gugus depan yang berpangkalan di SMP dan 10 gugus depan yang berpangkalan di SMA dengan masingmasing mengirimkan 300 orang Pramuka. Bahkan lanjut Kak Agustinus, panitia pelaksana menerima peserta tambahan dari
Diklat Pamong Saka Widya Bakti
Foto bersama peserta diklat Pamong Saka Widya Bakti.
BP-PAUDNI Regional II Surabaya menyelenggarakan
Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pamong Satuan Karya Pramuka (Saka) Widya Bakti. Diklat berlangsung tanggal
6-10 Oktober 2013 di Hotel Elmilya, Kota BaruKupang. Diklat ini dilaksanakan dalam rangka mempersiapkan Saka Pramuka Widya Bakti yang bernaung di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ditjen PAUDNI sebagai pioner pembentukan Saka Widya Bakti. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bapak Agus Samsudin mewakili Dirjen BP-PAUDNI. Diklat ini sebagai upaya dari perjuangan BP-PAUDNI dalam rangka promosi dan mengharapkan mendapat pengesahan keberadaan Saka Pramuka Widya Bakti pada forum Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka di Kupang, NTT pada tanggal 2-5 Desember 2013 mendatang. •Redaksi WK
Bertamu di Stasiun Induk JOTA-JOTI, Adik-Adik Pramuka Mendapat Pelatihan
S
ebanyak 59 orang anggota Gerakan Pramuka putera dan puteri dari Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Barat dan DKI Jakarta mendapat pengetahuan bagaimana mengoperasionalkan perangkat radio dan teknik ikut sebagai peserta JOTI. Pelatihan dilaksanakan di tengah berlangsungnya kegiatan Jamboree On The Air (JOTA) Nasional ke-74 dan Jamboree On The Internet (JOTI) Nasional ke-32 bertempat di Aula Tirta Teja Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur, 19 Oktober 2013. Materi pelatihan yang disampaikan tersebut diantaranya mengenai pengenalan JOTI tentang bagaimana perkembangan kegiatan JOTI sampai saat ini dan bagaimana melakukan chatting atau berkomunikasi dengan anggota Gerakan Pramuka dari seluruh Indonesia melalui media sosial di internet dengan menggunakan kanal MIRC. Menurut Neni Nuraeni selaku Koordinator Tim JOTI mengatakan menjelaskan bahwa para peserta juga dikenalkan dengan teknologi
Skype dimana mereka tidak lagi melihat jarak untuk tetap dapat melakukan komunikasi melalui skype. Neni yang juga Wakil Ketua Dewan Kerja Nasional
peserta yang datang ke stasiun Induk JOTA-JOTI harus mentweet segala kegiatan yang mereka ikuti dalam kegiatan tersebut melalui hastag: JOTA-JOTI dan bagi yang paling banyak melakukan tweet
Sangga Kerja Jota-Joti di stasiun Induk Kwartir Nasional memberikan pelatihan pengenalan dan tata cara mengikuti kegiatan Joti (19/10).
Pramuka Penegak dan Pandega ini menambahkan bahwa selama satu hari para peserta mengikuti live tweet competition dimana para
akan mendapatkan hadiah menarik sebagai penyemangat bagi para peserta yang ikut dalam kegiatan ini. •WK. 06
kabupaten lain yaitu SMAN 4 Seluma. Kabupaten Seluma tadinya merupakan wilayah kesatuan dari Bengkulu Selatan. Dari pengamatan tim redaksi WK, pawai yang secara rutin dilaksanakan itu mendapat perhatian yang sangat besar dari warga masyarakat kota Manna, ibukota Bengkulu Selatan. Mereka rela berdesak-desakan dan menanti cukup lama disepanjang jalan yang dilalui peserta pawai. Perhatian yang sangat besar ini benarbenar dimanfaatkan panitia untuk ajang promosi kehadiran Gerakan Pramuka di tengah masyarakat, pungkas Agustinus. •WK. 02
Waka Kwarnas
Kunjungi Peserta KPD di Kota Manna Bengkulu
Waka Kwarda Gerakan Pramuka Bengkulu, Kak Riadi Santoso (paling kiri), Bunda Dani (nomor dua dari kiri) memberi sambutan selamat datang saat menyambut kedatangan Waka Kwarnas , Bunda Dani (11/10).
W
akil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Dra. Hj. Bray Sri Hardani Hadi Kusumo, MS., melakukan kunjungan kerja ke Bengkulu Selatan 11-13 Oktober 2013. Pada hari pertama kunjungan kerja itu, Bunda Dani panggilan Hj. Bray Sri Hardani Hadi Kusumo ini meluangkan waktu melihat dari dekat jalannya pelaksanaan Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar (KPD) di SMAN 6, Manna, Bengkulu Selatan. Pada kesempatan itu Bunda Dani yang didampingi Wakil Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bengkulu, Riyadi Santoso mengatakan bahwa Pembina Pramuka mempunyai peran penting dalam mencetak kaum muda, calon pemimpin bangsa masa depan yang berkarakter dan berakhlak serta berbudi pekerti luhur. “Hidup matinya gugus depan tergantung kepada keberadaan Pembina Pramukanya dan KPD merupakan bagian penting untuk menyiapkan tenaga Pelatih Pembina Pramuka”, ujar Bunda Dani. Oleh karena itu, Bunda Dani berharap kepada seluruh peserta KPD untuk dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan kursus dengan serius sehingga ke depannya para peserta dapat lebih berperan membina kaum muda melalui Gerakan Pramuka khususnya di wilayah Bengkulu Selatan. •WK. 02
Kwarnas 4 Warta Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Pelantikan Majelis Pembimbing Gugus Depan Pramuka Australia
U
ntuk merealis asikan pengaktifan kembali Gugus Depan Gerakan Pramuka Indonesia nomor 001-002 di Australia, pada 4-6 Oktober 2013, bertempat di KJRI Sydney, dilangsungkan Pelantikan dan Orientasi Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) dan Pembekalan Pembina Gerakan Pramuka. Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Bidang Organisasi dan Kerjasama, Amoroso Katamsi melantik Mabigus 001-002 KJRI Sydney, Australia. Pelantikan dihadiri oleh Joko Mursitho (Kapusdiklat Kwarnas), Fachry Sulaiman (Andalan Nasional Gerakan Pramuka Bidang Hubungan Internasional dan anggota Mabigus dan Pembina yang keseluruhannya berjumlah 21 orang. Selain 3 peserta dari KJRI Sydney, para peserta lain adalah wakil-wakil dari organisasi masyarakat Indonesia di New South Wales. Ke g i a t a n o r i e n t a s i i n i merupakan bagian dari rentetan kegiatan kepramukaan Sydney sejak dibentuknya Pengurus Majelis Pembimbing Gugus depan (Mabigus)
Gerakan Pramuka pada Mei 2013 lalu, menggantikan pengurus lama yang telah tidak aktif sejak tahun 1980-an. Gugus depan Australia 001-002 yang telah terbentuk melakukan kegiatan awalnya dengan menjadi Tim Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih pada upacara peringatan Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 2013 di Wisma Indonesia Sydney. Kegiatan Orientasi dimulai pada tanggal 4 Oktober 2013 seusai acara pelantikan. Susunan pengurus yang dilantik yaitu Ketua Gary RM Jusuf, Sekretaris Nicolas Manoppo, Bendahara Endang Retnowati, Anggota Iwan Natrapradja, Ani Blenkinsopp, dan Rudy Nurjaman. Setelah pelantikan dilakukan dengan orientasi pengurus Mabigus yang menyampaikan paparan tentang Sejarah Kepramukaan Dunia dan Indonesia, UU Gerakan Pramuka dan AD/ART Gerakan Pramuka. Hari kedua, peserta orientasi menerima paparan tentang Undangundang Gerakan Pramuka dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, Prinsip Dasar dan Metode Kepramukan, Peran
Foto bersama Mabigus 001-002 KJRI Sydney usai acara pelantikan dan pembekalan Pembina Pramuka.
dan Fungsi Mabigus, Gugus depan dan Satuan Karya serta Pengembangan Kecerdasan Sesosif. Setelah Orientasi Pengurus Mabigus selesai dilanjutkan dengan pembekalan kepramukaan kepada calon Pembina. Dengan sesion pertama tentang cara membina pramuka dan kesiagaan. Hari ketiga, pembekalan kepada calon Pembina. Para peserta menerima materi tentang Kepenggalangan, Kepenegakan, Kapita Selekta Kepramukaan, Permainan, Cerita dan Nyanyian sebagai alat pendidikan dan penutupan. Dalam sambutan penutupan, Konjen RI Sydney menyampaikan, antara lain mengaktifkan kembali Gugus depan Gerakan Pramuka Australia 001-002 yang telah tidak aktif sejak
tahun 1980-an, kegiatan kepramukaan Gudep 001-002 ini juga dilakukan untuk menanamkan kembali nilai-nilai ke-Indonesiaan kepada pembina dan peserta didik generasi muda Indonesia yang telah sejak lama tinggal bahkan lahir di Australia dan menjadi warga negara setempat. Kegiatan kepramukaan di Sydney berbasis pada organisasi masyarakat, dimana kegiatan Gugus Depan 001-002 akan dilaksanakan oleh regu-regu organisasi masyarakat di New South Wales, seperti regu Al-Ikhlas, regu Bona Pasogit, regu Iqra, regu JKI Agape, dan regu Sekolah Indonesia Pelangi. •Redaksi WK, Nicolas Manoppo/Mar, sumber: http://news.liputan6.com
Boy Scout Australia Jajaki Kerjasama dengan Gerakan Pramuka
Ketua Kwarnas, Kak Azrul Azwar dan Mr. Naville Tomkins, International Commissioner the Boy Scout Australia bersalaman seusai acara penandatanganan kesepakatan awal pada malam ramah tamah di Jakarta.
B
oy Scout of Australia menjajaki kerjasama d e n g a n Kw a r t i r Nasional Gerakan Pramuka dalam berbagai bidang kegiatan. Hal ini disampaikan oleh Mr. Neville Tomkins, International Commissioner the Boy Scout Australia saat bertemu dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Prof. Dr. dr. H. Azrul Azwar, MPH, pada tanggal 3 Oktober 2013 di kantor Kwarnas Gerakan Pramuka, Jakarta. Saat menerima Mr. Neville Tomkins itu, Kakwarnas di dampingi Kak Irid F. Agoes, Waka Kwarnas Bidang Hubungan Internasional/International Commissioner, Kak Amoroso Katamsi, Waka Kwarnas Bidang Organisasi, Kak Eris Erryanto,
mengharapkan terlaksananya kerjasama ini dalam rangka mengisi diplomasi ant ar masyarakat Australia dan Indonesia. Untuk itu, dalam waktu yang tidak terlalu lama akan ditandatangani kesepakatan kerjasama antara kedua belah pihak sebelum ditingkatkan menjadi MOU. Mr. Neville Tomkins tiba sejak tanggal 2 Oktober 2013 itu, berada di Jakarta hingga tanggal 6 Oktober 2013. Acara lain selama di Jakarta, adalah meninjau Bumi Perkemahan Cibubur, melihat dari dekat aktivitas di gugusdepan di wilayah Jakarta serta melihat kegiatan Jambore Ranting di Cibubur, Jakarta. •WK. Sis
Waka Kwarnas Bidang Abdimas dan Siaga B encana, Kak Joedyaningsih, Sesjen Kwarnas, dan Kak Ramli Sairin, Bendahara Kwarnas serta beberapa Andalan Nasional Gerakan Pramuka. Dalam pertemuan tersebut dibahas beberapa rencana kerjasama antara kedua belah pihak, antara lain rencana pengiriman 2 (dua) orang anggota Pramuka Penggalang ke Jambore Nasional Australia tahun 2016, pertukaran Pramuka Indonesia dan Australia, dan penugasan Pramuka Australia di Gerakan Pramuka sebagai relawan Mr. Naville Tomkins melakukan kunjungan selama 12 bulan. kerja melihat dari dekat aktivitas gugus depan Mr. Neville sangat di wilayah DKI Jakarta.
Ratusan Pramuka menanam bibit Mangrove di Teluk Tereng, kabupaten Lombok Barat, NTB (8/10).
Pramuka
Tanam Mangrove Amankan Teluk Tereng
T
eluk Labuang Tereng, Ke c a m at a n L e m b a r k a b up at e n L om b o k Barat tanggal 8 Oktober 2013 ini mendadak ramai oleh anggota Gerakan Pramuka yang datang dari pangkalan sekolah di wilayah Lombok Barat, para pejabat BNPB, dan aktivis penggiat kemanusian yang akan menanam 5 ribu bibit Mangrove. Penanaman Mangrove dimulai sejak pagi itu dipimpin oleh Deputi Logistik dan Peralatan BPNB Dewina Nasution SH, MH, didampingi Asisten 2 Sekda Lombok Barat Halawi Mustofa dan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan NTB Ir. Amirullah. Menurut Halawi, penanaman Mangrove ini sangat penting sebagai salah satu upaya mitigasi daerah pesisir dari ancaman abrasi,
Mangrove sebagai ekosistem yg memberikan manfaat bagi umat manusia. Labuan Tereng merupakan kawasan pelabuhan yang banyak dilintasi kapal yang lalu lalang membawa penumpang dan bongkar muat barang. Warga juga sering manfaatkan sebagai daerah wisata. Hal senada juga disampaikan Dewina, kegiatan penanaman Mangrove merupakan salah satu upaya pengurangan bencana. “Kita hidup di kawasan bencana, sehingga perlu melakukan upaya pengurangan risiko bencana. Dalam pengurangan risiko bencana kita harus menggali ilmu pengetahuan dan teknologi, kearifan lokal (local wisdom) dan pelestarian lingkungan,” kata Dewina. •Redaksi WK, sumber: http://www.beritalingkungan.com
Warta Kwarnas 5 Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Walikota Bandung Kunjungi Perkemahan Relawan Mari Disiplin
W
alikota Bandung Ridwan Kamil kunjungi Perkemahan Relawan Mari Disiplin. Dalam kunjungan itu, Ridwan Kamil langsung bertemu dengan peserta perkemahan dan memakaikan rompi Relawan “Gerakan Mari Disiplin Menuju Bandung Juara” kepada dua orang perwakilan peserta di Aula Sekretariat Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Bandung pada 16 Oktober 2013.
Walikota Sawahlunto Ali Yusuf Apresiasi Jamran Silungkang
Walikota Ali Yusuf, berdialog dengan Pramuka Penggalang Kwarran Silungkang.
W
alikota selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto Ali Yusuf mengapresiasi Pramuka Penggalang peserta Jambore Ranting (Jamran) Kwartir Ranting (Kawarran) Gerakan Pramuka Silungkang. Di sela-sela kunjungannya ke perkemahan itu, Ali Yusuf menyapa dan mendatangi Pramuka Penggalang. “Adik-adik harus bangga dan termotivasi dengan menjadi anggota Pramuka, karena keterampilan dan disiplin sangat perlu dimiliki untuk bekal nanti”, katanya
kepada peserta Jamran, usai upacara di lapangan Cintomoni Silungkang pada tanggal 12 Oktober 2013. Tiap kunjungan ke tenda yang di dampingi Wakil Ketua Kwarcab Purwandri, Wakil Walikota menanyakan keinginan Pramuka, serta obsesi dan cita-cita mereka. “Kalau diamalkan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka, serta bersemangat terus menuntut ilmu serta pengetahuan pasti kita akan sukses,” kata mantan peserta Jambore Nasional 1986 itu memotivasi. Ia menambahkan, kalau sudah terbiasa dengan kehidupan kebersamaan dan disiplin pada saat berkemah ini juga modal awal untuk lebih berupaya
mandiri. Kegiatan Jamran ini diikuti sebanyak 24 Gugus Depan (Gudep) atau 240 Pramuka Penggalang tingkat SD dan Pembina pendamping, yang dikemas dalam bentuk perkemahan untuk lebih meningkatkan dan menggairahkan latihan di pangkalan gudep. Perkemahan ini sekaligus sebagai ajang temu Pembina yang ada di kwarran yang dipandu oleh korps pelatih Kwarcab Sawahlunto. Di samping kegiatan keterampilan dan ketangkasan, para Pramuka Penggalang juga mengikuti lomba PBB, lomba cerdas tangkas, azan subuh, dan pentas seni. •Redaksi WK, Tumpak, sumber: padangmedia.com
Gerakan Pramuka sebagai Wadah Pembinaan Kepemimpinan Masa Datang
Kak Ridwan Kamil memakaikan rompi relawan kepada anggota Gerakan Pramuka.
Kegiatan yang diisi dengan pembekalan tentang bela negara kepada sejumlah pelajar dan anggota Pramuka kota Bandung tersebut dalam rangka menindaklanjuti program Walikota Bandung mengenai Gerakan Mari Disiplin Menuju Bandung Juara yang telah dicanangkan pada tanggal 26 September 2013 di Lapangan Tegallega Bandung. Dalam sambutannya Ridwan Kamil menginginkan agar seluruh lapisan warga masyarakat Kota Bandung termasuk pelajar dan anggota Gerakan Pramuka terus meningkatkan kesadaran tentang kepedulian lingkungan. Hadir dalam kegiatan yang berlangsung dari 16-20 Oktober 2013 itu Ketua Harian Kwarcab Kota Bandung, Deddy Dharmawan, dan sejumlah undangan lainnya. •Redaksi WK, sumber: http://kwarcabkotabandung.or.id
Pramuka Berperan dalam Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
Kak Tjandra Yoga Aditama menyematkan tanda peserta.
W
akil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim mengatakan, Gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah pembinaan generasi muda untuk meneruskan estafet kepemimpinan bangsa dengan menggunakan prinsip dasar dan metode kepramukaan. Menurutnya, Pramuka yang berpangkalan di Perguruan Tinggi merupakan bagian internal dari Gerakan Pramuka sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, sehingga mampu memberikan warna pembangunan yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Hal ini disampaikannya ketika ia menjadi Inspektur Upacara Pembukaan Pekan Kreasi Raih Prestasi II Pramuka Penegak dan Pandega Wilayah Sumatera Barat, Jambi dan Bengkulu tahun 2013 di Padang Besi, 8 Oktober 2013. Hadir dalam kesempatan tersebut para pembina Pramuka Provinsi Sumatera Barat dan IAIN Imam Bonjol Padang. “Sebagai generasi muda sudah seharusnya kita terus belajar dan
D
irektur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan PP dan PL Kemenkes RI Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama SpP, MARS, DTMH, DTCE mencanangkan Gebyar Pramuka Saka Bakti Husada Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP dan PL) yang dilaksanakan secara nasional di Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan pencanangan dilakukan bersama dengan kegiatan olimpiade dan p e rke m a h an Kw ar t i r Cabang Sukabumi. •Redaksi WK, sumber: http://www. clasensation.com
menggali budaya bangsa sendiri, sehingga pada akhirnya tercipta generasi bangsa yang mempunyai jatidiri dengan nilai-nilai luhur budaya dalam sendi-sendi kehidupan bangsa melayu, kegotong royongan, ramah tamah, bantu membantu dan peduli akan sesama,” katanya. Dikatakannya, anggota Pramuka adalah orang-orang yang terlatih, yang memiliki potensi besar untuk dapat mengisi kehidupan penuh dengan tantangan dengan cara berbakti kepada orang tua, guru, rajin belajar serta menjalan ibadah sehari-hari. Generasi Pramuka mesti mampu tunjukkan diri kepada siapapun bahwa didalam dadanya setiap anggota Pramuka terpatri utuh Satya dan Darma Pramuka. Muslim Kasim juga menyampaikan, pelaksanaan kegiatan kreasi raih prestasi Pramuka Penegak tahun 2013 yang diikuti oleh gugus depan berpangkalan di pergiruan tinggi dari dalam dan luar Provinsi Sumatera Barat memberi makna bahwa kegiatan ini dapat selalu
Kak Muslim Kasim memberikan ucapan selamat kepada peserta Pekan Kreasi.
ditingkatkan setiap tahunnya. “Jadi Pramuka sejati yang berdiri di depan dalam setiap kegiatan masyarakat, bekerja keras, santun dan peduli terhadap sesama. Estafet kepemimpinan masa depan bangsa dan negeri ini ada di pundakmu. Semoga tetap kuat, sehat dan melahirkan prestasi yang membanggakan,” harapnya. Dalam kegiatan Pekan Kreasi Raih Prestasi II Pramuka Penegak Wilayah Sumbar, Jambi dan Bengkulu melakukan banyak kegiatan perlombaan dan kemasyarakatan, seperti lomba pidato, lomba kelompok, lomba kesenian, dan lomba baca AlQur’an. •Redaksi WK, Kus, sumber: http://infopublik. kominfo.go.id
Sambungan dari halaman 1 “ KPDK Nasional 2013 Wadah Peningkatan Kualitas ... “
Menurut Kak Azrul anggota dewan kerja dituntut untuk memiliki pengetahuan dan kepemimpinan manajerial dalam rangka bina satuan pada khususnya dan bina masyarakat pada umumnya. Sementara itu, Ketua Sangga Kerja KPDK Nasional, Kurniawan mengatakan bahwa kegiatan KPDK Nasional ini berlangsung dari tanggal 7-8 Oktober 2013 yang diikuti oleh rekan-rekan anggota Dewan Kerja Daerah dan Cabang berjumlah 27 orang, terdiri dari 18 peserta putera dan 9 peserta putri utusan 21 Kwarda Gerakan Pramuka dari seluruh
Indonesia. Kurniawan menjelaskan sebanyak 12 Kwartir Daerah yang tidak mengirimkan pesertanya, yaitu diantaranya Kwarda D.I Yogyakarta, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua dan Papua Barat. Selama pelatihan para peserta mendapatkan materi yang disampaikan Andalan Nasional, unsur cendekiawan dan praktisi serta unsur Dewan Kerja Nasional yang berkaitan dengan kepemimpinan,
Yuda Adyaksa, Ketua DKN menancapkan kampak sebagai simbol kebulatan tekad untuk bersama-sama mengikuti dan mensukseskan LPK Tingkat Nasional Tahun 2013.
penguatan karakter, pengetahuan dan keterampilan kepramukaan, ujar Wawan, sapaan Kurniawan. Materi lain yang disampaikan selama kegiatan ini adalah kebijakan Gerakan Pramuka secara nasional, keterampilan manajemen yang dilakukan secara outdoor dalam bentuk outbound, pengembangan diri, manajemen dan materi wawasan yang ditata dalam satu kurikulum pelatihan. •WK. 06
Kwarnas 6 Warta Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Lebih Berkualitas karena Pramuka
P
Kabupaten Muaro Jambi. “Pramuka memberi kita kesempatan lebih banyak bersosialisasi di banyak lingkungan, baik di internal Gerakan Pramuka maupun eksternal,” ungkap Wahyu yang saat ini dipercaya menjadi pradana di dewan ambalannya. Kepercayaan itu otomatis memberi Wahyu Habiby Siregar, Fawzia Laila Hanum Nasution dan kesempatan Wahyu M. Bagastara Pane. mengorganisir anggota-anggotanya. kepanduan di bumi Indonesia. Banyak Sementara Fawzia, pradana torehan sejarah, aktivitas, kader dan puteri di dewan ambalan gudepnya generasi penerus bangsa berkualitas menuturkan; Pramuka membuatnya yang sudah dilahirkan Gerakan belajar banyak tentang tanggung jawab. Pramuka. Mereka saat ini berkiprah “Kita juga menjadi lebih mandiri dalam berbagai bidang pembangunan dan disiplin,” imbuhnya. Paradigma di negara ini. lain yang paling dirasakan gadis Tiga anggota Pramuka yang kelahiran Jambi, 28 Maret 1996 ini tergabung di Gugus Depan SMAN adalah pentingnya bekerjasama dan Titian Teras Jambi, masing-masing, menghargai pendapat orang lain. Wahyu Habiby Siregar, Fawzia Laila Ditambahkan Bagas, selain Hanum Nasution dan M. Bagastara menambah keterampilan dan keahlian, Pane, secara bergantian menuturkan Pramuka juga membentuk pribadinya pengalaman dan manfaat bergabung sesuai dengan harapan Tri Satya dan dalam kegiatan kepramukaan tersebut Dasa Darma Pramuka. “Pramuka juga pada tanggal 21 September 2013 di membuat kita lebih kreatif, karena Kampus SMAN Titian Teras di Pijoan ada usia ke 52 tahun 2013 ini, Gerakan Pramuka tetap dan masih eksis menjadi organisasi
banyak keterampilan mendasar yang membuat hidup kita lebih cakap,” ujarnya. Wahyu, Fawzia dan Bagas merupakan alumni peserta utusan Kwarda Gerakan Pramuka Jambi pada kegiatan International Scout Peace Camp (ISPC) yang digelar di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur. Mereka menepis pada usianya ke52 Gerakan Pramuka, aktivitas Pramuka dianggap sudah kuno atau ketinggalan zaman. “Itu tidak benar, justru kegiatan alam pada kegiatan Pramuka menyeimbangkan otak kanan dan kiri,” ujarnya. Jika di sekolah otak kiri diisi terus-menerus, maka melalui kegiatan Pramuka, teori yang diperoleh otak kiri dapat dipraktekkan otak kanan, jelasnya. Jika Wahyu, Fawzia dan Bagas merasakan manfaat lebih dari keikutsertaanya menjadi anggota Pramuka saat ini, Kepala Cabang (Kacab) AJB Bumiputera 1912 Jambi, Rizaldi, S.Pi justru merasakan manfaat kepramukaan saat ini, setelah ia berkiprah di dunia kerja. “Manfaat yang saya peroleh dari aktifnya dalam kegiatan Pramuka sangat besar. Dinamika kelompok dengan segala aspeknya, pola hubungan antar kelompok menggambarkan hubungan tata kerja dan job description yang jelas pada masing-masing penugasan,” ujar Rizaldi. •Redaksi WK, Fifi, sumber: Tribun Jambi.com
Jadikan Gudep sebagai Ujung Tombak Ekskul Pramuka
B
erawal dari komitmen sekolah untuk mendukung program pemerintah untuk menjadikan Pramuka sebagai ekstra kurikuler (ekskul) wajib, gugus depan Pramuka yang berpangkalan di SMA Laboratorium UM berbenah dan melakukan pengukuhan Gugus Depan (Gudep). Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Malang resmi melantik Gudep Pramuka yang berpangkalan di SMA Laboratorium UM pada tanggal 8 Oktober 2013. Langkah ini sebagai upaya untuk menyiapkan Gudep sebagai ujung tombak kegiatan ekskul Pramuka di sekolah kami, ujar Gianto S Pd, pembina Gudep putera di SMA Laboratorium UM. Heri T, Wakil Ketua Kwarcab
Gerakan Pramuka Kota Malang berharap Gerakan Pramuka Pengukuhan Gugus Depan Pramuka yang berpangkalan yang berpangkalan di di SMA Laboratorium UM. sekolah ini memberi dampak positif bagi sekolah, guru dan tersebut, Gianto menegaskan kepada siswa yang di masa mendatang akan anggota Gerakan Pramuka pangkalan memunculkan manusia-manusia SMA Laboratorium UM bahwa yang memiliki gaya kepemimpinan mereka sudah memiliki hak dan model Pramuka. kewajiban untuk menyelenggarakan Ia juga mengajak para guru dan pendidikan kepramukaaan yang sah. siswa kelas XI dan XII yang tidak “Mulai saat ini, kegiatanmengikuti ekskul Pramuka diminta kegiatan kepramukaan SMA secara tidak langsung ikut serta di Laboratorium UM telah diakui dalam mendukung pengembangan oleh pengurus Kwartir Ranting kepramukaan, sehingga melalui Klojen dan Kwartir Cabang Malang,” kontribusi Gerakan Pramuka tegasnya saat ditemui seusai kegiatan. dalam membangun karakter bangsa •Redaksi WK, sumber: http://www. terwujudkan. malang-post.com Dalam upacara pelantikan
Suasana Lokakarya revitalisasi Gerakan Pramuka.
Kemenpora Bersama Kwarda Jawa Barat Gelar Lokakarya
K
ementerian Pemuda dan Olahraga RI bersama Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat menggelar Lokakarya Revitalisasi Gerakan Pramuka pada tanggal 11 Oktober 2013. Kegiatan yang dibuka Staf Ahli Revitalisasi Gerakan Pramuka Kemenpora RI, Prof.Dr.H. Amran Razak, SE, M.Sc. Itu berlangsung di Ruang Rapat Hotel Kedaton, Jalan Suniaraja No. 14 Bandung. Usai acara pembukaan, Kak Amram Razak menyampaikan makalahnya yang berjudul “Perumusan Kebijakan Revitalisasi Gerakan Pramuka dan Pendidikan Ekstrakulikuler Pramuka sesuai Kurikulum 2013”. Hadir dalam acara antara lain unsur Ketua Harian Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung, Deddy Dharmawan, M.Pd., dan sejumlah pengurus Kwarcab Kota Bandung lainnya. Kak Amran mengatakan bahwa program Pramuka ke depan lebih mempertegas rumusan kebijakan Revitalisasi Gerakan Pramuka yang berkaitan dengan ekstrakulikuler Pramuka dalam Kurikulum Pendidikan Nasional 2013 dan posisinya di dalam Undang-Undang Gerakan Pramuka No. 12 Tahun 2010.” M e n u r u t K a k Amran, Kemenpora tetap mengamanahkan diri sebagai pihak pemerintah dalam hal kebijakan-kebijakan, sementara impelementasi di lapangan menjadi kewenangan
Pesta Siaga Kwarran Bandung Kulon 2013
P
ara anggota Gerakan Pramuka golongan Siaga dari 9 pangkalan SD memunguti sampah usai dilaksanakannya Pesta Siaga yang diselenggarakan Gerakan Pr amu k a Kw ar t i r R ant i ng Bandung Kulon di lapangan
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1, Jalan H. Alfi No. 40 Cijerah Bandung pada 13 Oktober 2013. Menurut Ketua Kwarran Bandung Kulon Yani Suwandi, Spd., tujuan Pesta Siaga ini i a l a h d ap at m e n g a r a h k a n an a k - an a k Pr amu k a Si ag a
agar mampu bersosialisasi dan meningkatkan ilmu pengetahuan kepramu kaannya dan juga mampu mensosialisasi dan meningkatkan ilmu pengetahuan kepramukaan,” ujar kak Yani. •Redaksi WK, sumber: http:// kwarcabkotabandung.or.id
Kegiatan Pesta Siaga.
penuh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Sementara kak Deddy dalam paparannya berjudul “Revitalisasi Gerakan Pramuka dan Pendekatan Ekstrakulikuler Pramuka” sesuai Kurikulum Pendidikan Tahun 2013 di Kota Bandung menyatakan bahwa pihak Kwarcab Kota Bandung selama ini terus mencoba untuk mengimplementasikan Revitalisasi Gerakan Pramuka tersebut. Khusus di kota Bandung, Revitalisasi Gerakan Pramuka telah didukung sepenuhnya baik oleh para pembina maupun pelatih Kwarcab Kota Bandung, dan kami telah menyelenggarakan orientasi kepramukaan bagi kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan guru bidang studi,” ujar kak Deddy. Kak Deddy juga berharap dapat memperoleh dukungan penuh dari Kemenpora agar kegiatan revitalisasi kepramukaan di kota Bandung dapat terkawal dengan baik. Pada sesi kedua, hadir sebagai narasumber, Dra. Popong Otje Djundjunan (anggota Komisi X DPR RI) dengan judul “Pramuka dan Pendidikan Karakter”, dan H.A Engkus Sutisna, SP.MT (Wakil Ketua Kwarda Jawa Barat) dengan judul “Revitalisasi Gerakan Pramuka dan Pendekatan Ekstrakulikuler Pramuka sesuai Kurikulum Pendidikan Tahun 2013 di Provinsi Jawa Barat”. •Redaksi WK, sumber: http:// kwarcabkotabandung.or.id
Warta Kwarnas 7 Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Tangkasnya Pramuka Arab Saudi Bantu Jamaah Haji
S
alah satu pemandangan menarik di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, adalah kehadiran belasan remaja yang tergabung dalam Pramuka. Para remaja berusia belasan tahun ini berbaris rapi menunggu kedatangan para jamaah haji di bandara internasional itu. Seragam pandu, topi, dan rompi, menjadi atribut yang melekat di badan. Ditambah senyum ramah tersungging di bibir setiap kali jamaah haji tiba. Sapa hangat pun menyusul senyuman tulus itu. “Assalamu ‘alaikum. Selamat datang, Ummi, Bapak.” Begitu mereka menyapa para jamaah dengan ramah. Remaja yang berasal dari sejumlah sekolah se-
Aktivitas Pramuka Arab Saudi membantu jamaah haji.
Kota Jeddah itu juga langsung menawarkan minuman mineral. Mereka tak segan merapikan barang bawaan (tentengan)
DKC Kota Payakumbuh Gelar Kursus Pembina Pramuka
K
egiatan kepramukaan saat ini tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pendidikan. Hal ini mengingat kegiatan kepanduan yang berlambangkan “Tunas Kelapa” ini menjadi ekstrakurikuler wajib dalam
berharap agar ilmu yang diperoleh peserta KMD nantinya dapat bermanfaat di gudep masingmasing. “Harapannya kepada peserta yang merupakan guru sekaligus atau pembina di gudep nantinya dapat memanfaatkan ilmu yang telah diperoleh dalam pelatihan ini untuk diaplikasikan kepada siswa atau peserta didik di gudep masing-masing,” ungkap mantan Sekda Kota Payakumbuh. “ G e r a k a n Kakwarcab Payakumbuh, Irwandi, memasang tanda peserta Pramuka merupakan KMD. wadah strategis yang kurikulum 2013. Sebagai perwujudan diharapkan dapat membangun dalam melaksanakan program ini, kepedulian sosial, membentuk Pusdiklatcab bersama Dewan Kerja karakter, membangun kedisiplinan Cabang (DKC) Kota Payakumbuh dan meningkatkan kebersamaan,” menggelar Kursus Pembina Pramuka tegas Irwandi didampingi Edvianus. Mahir Tingkat Dasar (KMD) 2013 Sedangkan Kepala Pusat pada 11 Oktober 2013. Pendidikan Latihan Cabang KMD merupakan latihan dasar (Kapusdiklatcab) Syafnuzel, S.Pd bagi seorang Pembina Pramuka menambahkan bahwa kegiatan yang akan melatih anggota Gerakan yang berlangsung dalam dua Pramuka di gugus depan (gudep) tahap yaitu teori dan praktik di baik yang berpangkalan di Sekolah lapangan ini menyebutkan bahwa Dasar (SD), Sekolah Menengah peserta KMD akan dilatih oleh Pertama (SMP) maupun Sekolah pelatih nasional Drs. Suyahman, Menengah Atas (SMA). M.Si dan beberapa orang pelatih Kakwarcab Gerakan Pramuka cabang seperti Yurnita Sitepu. Kota Payakumbuh Ir wandi •Redaksi WK, sumber: http://inioke. mengungkapkan bahwa dirinya com
Aksi Bersih Pramuka
Aksi Pramuka Peduli Lingkungan.
A
ksi Bersih Pramuka sejumlah anggota Pramuka SMPN 48 Jakarta memungut sampah saat hari bebas
kendaraan bermotor di Bundaran HI, Jakarta, pada ahad, 13 Oktober 2013. Aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap kebersihan kota serta mengajak warga agar membuang sampah pada tempatnya. •Redaksi WK, sumber: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
jamaah. Atau mengantar jamaah lanjut usia atau lansia, mendorong kursi roda, ke tempat istirahat berjarak kurang lebih 50 meter dari tenda imigrasi. Beberapa jamaah sempat menolak bantuan pandu muda itu. Ada yang heran dan bingung. Selain tak kenal, gaya anak-anak Arab Saudi menolong sangat spontan. Bahkan terkesan memaksa. “Jangan takut. Kami gratis, gratis. Ayo, ayo Ummi, Bapak,” seru Ayman (10) dengan nada cadel. Rupanya, salah satu semboyan Pramuka atau kepanduan yang ramah dan gemar menolong terbukti di Bandara King Abdul Aziz, Kota Jeddah, Arab Saudi ini. •Redaksi WK, Anri Syaiful, sumber: http://haji.liputan6.com
Pramuka Kwarran Medan Deli Bantu Korban Gunung Sinabung
K
wartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Medan Deli melakukan kegiatan tanggap darurat untuk membantu korban letusan Gunung Sinabung, di lokasi pengungsian, di Dusun Sukanalu, Desa Nteran, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo pada 6 Oktober 2013. Bantuan diserahkan langsung oleh para pengurus Kwarran Medan Deli, di antaranya Ketua Kwarran Kak Syafaruddin Hasby, Wakil Ketua Kak Supriadi S.Ag , dan Bunda selaku Bendahara Kwaran Medan Deli. Lokasi pengungsian yang didatangi rombongan Kwarran Medan Deli, cukup dekat dari kaki Gunung Sinabung, berjarak sekira 2,8 km dari kaki gunung yang meletus September lalu itu. Turut dalam rombongan Kwarran Medan Deli itu aktivis Remaja Mesjid Pencinta Alam (Rempala) Kabupaten Deli Serdang. Para pengungsi menyambut hangat
Sambungan dari halaman 1 “ Calon Ketua Kwarnas Harus Pernah Aktif ... “
Suasana Rakor persiapan Munas Gerakan Pramuka dan Muspanitera Nasional.
dan usulan tiap Kwarda. Kak Amoroso menjelaskan bahwa pembahasan pokok dalam rakor ini adalah persiapan materi Munas Gerakan Pramuka kepada setiap Kwarda yang berisi Draf Arah Kebijakan Gerakan Pramuka 2014-2034, Rencana Strategis Gerakan Pramuka 2014-2019, Perubahan AD/ART, Laporan Pertanggungjawaban Ka Kwarnas bersama laporan keuangan dan daftar nama bakal calon Ka Kwarnas usulan Kwarda-Kwarda. Menurut Kak Amoroso, penyampaian draf di atas dengan maksud supaya Kwarda Gerakan Pramuka dapat mempelajarinya dengan seksama sehingga pada waktu pelaksanaan Munas nanti
Foto bersama usai menyerahkan bantuan korban Gunung Sinabung, di lokasi pengungsian (6/10).
kedatangan rombongan dari Kwarran Gerakan Pramuka Medan Deli. Dalam kesempatan itu, Kepala Dusun bersama warga pengungsi mengucapkan terima kasih atas bantuan yang disampaikan oleh Gerakan Pramuka Medan Deli. KetuaKwarranMedan Deli Kak Syafaruddin Hasby mengatakan, bantuan ini tidak terlepas dari kepedulian adikadik Pramuka terhadap p e ng u ng s i Gu nu ng Sinabung. “Ini sebagai
bukti dan aplikasi Satya dan Darma Pramuka yang kedua, yakni cinta alam dan kasih sayang sesama manusia serta rela menolong dan tabah,” kata Syafaruddin. Wa k i l K e t u a Gerakan Pramuka Kwarran Medan Deli Kak Supriadi menambahkan, bantuan ini terkumpul atas partisipasi siswa dan anggota Pramuka Gugus Depan se-jajaran Kwarran Medan Deli. •Redaksi WK, sumber: http://harianandalas.com
tidak ada hal yang baru dibahas disitu akan tetapi sudah final usulan dibawa dari daerah. Sementara Ketua Kwartir Daerah NTT, Kak Losia Lebu Raya mengatakan “sebagai tuan rumah, Nusa Tenggara Timur sangat siap untuk melaksanakan dua kegiatan sekaligus, yaitu Musppaniteranas Pramuka Penegak dan Pandega dan Munas Gerakan Pramuka 2013, “ tegasnya Ketua Kwarda yang juga istri Gubernur NTT ini, sangat yakin akan kesiapan penyelenggaraan kegiatan lima tahunan ini karena didukung oleh Pemerintah Daerah, bahkan Bapak Gubernur sudah menganggarkan dana di APBD untuk seluruh kegiatan yang akan digelar pada tanggal 2-5 Desember 2013. Ia juga menyampaikan dan meyakinkan kepada peserta rakor bahwa Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, selaku Kamabinas Gerakan Pramuka menyatakan kesiapannya untuk membuka Munas Gerakan Pramuka pada tanggal 3 Desember 2013. Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Bapak SBY pada waktu pelaksanaan Sail Komodo di Labuhan Bajo pada bulan September 2013. •WK. Sis
8
Warta Kwarnas Edisi Ke-10 Tahun VIII 2013
Bumbung Kemanusiaan “Pramuka Peduli”
Sisihkan sebagian rejeki kakak-kakak melalui Kwartir Nasional Kirim ke BNI cabang Menteng, Nomor Rekening 909010100 atas nama Pramuka Peduli