Materi Perkuliahan Mata Kuliah Penulisan Naskah TV I Semester 2 Pertemuan Pertama: Maret 2014 Perkenalan: Nama Alamat Mobile E Mail
: Titus Soepono Adji : Krapyak Triharjo Sleman : 081808692287 :
[email protected]
Tentang Penulisan Skenario dan Matakuliah Penulisan Skenario. Skenario: Skenario adalah naskah fiksi dari produksi program Film/ Televisi/ Radio/ Audio. Lingkup Kerja Penulisan Skenario: Menyiapkan blueprint dari seluruh proses kerja produksi program audio/audio visual. Bisa dikatakan tugas penulis skenario adalah memproduksi ‘bayangan’ dari hasil yang ingin diproduksi (Film/ Sinetron/ Drama Audio), dalam bentuk draft kerja bagi team produksi. Penulis skenario harus memahami seluruh proses yang nantinya akan dilakukan dalam proses produksi sebuah produksi, antara lain gramatika shot, pengetahuan set, cast dan karakter tokoh, struktur editing dan lain-lain. Seluruh pengetahua n tersebut akan menjadi alat untuk membentuk dramatika cerita yang diperlukan untuk menyajikan pesan yang hendak disampaikan dalam cerita. (Cerita termaksud untuk program scenario drama/fiksi TV dan Radio)
Untuk itu mata kuliah ini disajikan dalam alur sebagai berikut.
ANALISIS INSTRUKSIONAL PENULISAN NASKAH TELEVISI II Di Akhir Perkuliahan Mahasiswa dapat menulis Naskah Skenario Drama/Fiksi 24’ Concept MAP:
(15-16)
o Mengembangkan sebuah ide menjadi sebuah synopsis (8) o Dramatika cerita dalam sebuah plot/treatment, Cast (9) o Acting, dialog, o dramatika scene.(10)
Tata Laksana Program Produksi Televisi(2)
Praktek Penulisan Skenario Drama Fiksi 24’ (10-14)
Proses Kreatif Penulisan Skenario/ Drama/ Fiksi Televisi TV
Mengacu
Praktek Menonton Film untuk membangun pemikiran penulisan skenario
Memberi Panduan
o Format Naskah Skenario, (2) o Prakteknonton film (3-4) o Menyusun Premis, Ide, Sinopsis, Treatment dan penokohan Global (5) o Menyusun Premis, Ide, Sinopsis, Treatment episodic (6-7)
Memahami:
Penulisan Skenario Pemikiran fungsi skenario sebagai blueprint dari produksi program media broadcast: TV (1)
Tujuan Instruksional Khusus
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
Est.waktu
Perkenalan
Perkenalan dan o Perkenalan Kontrak Kuliah o Kontrak kuliah Penulisan Naskah o Penulisan Skenario Overview Selayang Pandang
150’
Mahasiswa mengetahui format penulisan skenario serta memahami komponen dalam membaca skenerio sebagai draft kerja produksi.
Pengenalan Format Skenario dan unsurunsur skenario
150’
Memberikan contoh skenario standar Komponen drama, karakter, set plot/alur, theme, scene Menunjukkan unsur-unsur dalam skenario al. Title, Head Scene, Description, Dialog, Kode Visual, Transisi.
Referensi
Suban, Fred. Yuk Nulis Skenario Sinetron, Gramedia Pustaka Utama, 2009. Fossard, Esta da & John Riber, Writing Production for Television Film, Sage Publication, 2005 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004 Langford, Barry. Film Genre – Holywood and beyond, Eidenburg University press, 2005
Mahasiswa memahami fungsi skenario sebagai panduan kerja bagi sutradara dan crew, juga panduan acting bagi pengisi acara/actor.
Mahasiswa memahami fungsi skenario sebagai panduan kerja bagi sutradara dan crew, juga panduan acting bagi pengisi acara/actor. (pendalaman)
Membaca Film Menonton film dengan sudut Membedakan realitas cerita pandang scenario 1 dalam realitas naskah. Memahami anatomi skenario. Menerjemahkan kembali film dalam anatomi skenario Tugas: Menerjemahkan Film ke dalam draft skenario
150’
Membaca Film • Konsultasi tugas dengan sudut pandang scenario 2
150’
Pratista, Himawan. Memahami Film, Homerian Pustaka, 2008 Smith, Greg M, Film Structure and Emotion System, Cambridge University Press, 2003 Tompson, Roy and Christopher J Bowen, Grammar of the shot, Focal Press 2009 Pratista, Himawan. Memahami Film, Homerian Pustaka, 2008 Smith, Greg M, Film Structure and Emotion System, Cambridge University Press, 2003 Tompson, Roy and Christopher J Bowen, Grammar of the shot, Focal Press 2009
Mahasiswa memahami dasar-dasar penyusunan cerita yang kuat.
Membaca Film dengan merekonstruksi scenario 1
Menonton film Menjelaskan Premis, Ide, sinopsis Treatment Merekonstruksi kembali premis dasar dasar cerita, mengembangkan sebagai ide, membangun sinopsis dan menyusun treatment. Menyusun tokoh dan menciptakan karakter.
150’
Fossard, Esta da & John Riber, Writing Production for Television Film, Sage Publication, 2005 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004 Egri, Lajos, The Art of Dramatic Writing, Touchstone Books, 1946
Mahasiswa memahami fungsi skenario pada titik-titik pembangunan dramatik/dramatisasi dalam penyampaian cerita melalui teknik visual.
Mahasiswa memahami dasar-dasar penyusunan cerita yang kuat dan fungsi skenario pada titik-titik pembangunan dramatik/dramatisasi dalam penyampaian cerita melalui teknik visual.
Membaca Film Menonton film Melihat unsur visual (bahasa dengan kamera, set, serta atmosphere merekonstruksi dan act) sebagai alat untuk scenario 2 memperkuat dramatika penyusunan cerita. Tugas: Melihat Film, dan merekonstruksi kembali seluruh komponen dramatik dari film tersebut. Film • Konsultasi tugas
Membaca dengan merekonstruksi scenario 1&2 (pendalaman)
150’
Smith, Greg M, Film Structure and Emotion System, Cambridge University Press, 2003 Tompson, Roy and Christopher J Bowen, Grammar of the shot, Focal Press 2009 Egri, Lajos, The Art of Dramatic Writing, Touchstone Books, 1946
150’
Smith, Greg M, Film Structure and Emotion System, Cambridge University Press, 2003 Tompson, Roy and Christopher J Bowen, Grammar of the shot, Focal Press 2009 Egri, Lajos, The Art of Dramatic Writing, Touchstone Books, 1946
Mid Semester
Mid Semester
• Mid Semester
Mahasiswa menguasai dasar-dasar praktek penulisan skenario
Mengembangkan sebuah ide menjadi sebuah Sinopsis – Cast,
Mengembangkan sebuah ide menjadi Synopsis Menciptakan pesan melalui premis Mengembangkan premis dalam sebuah ide Mengubah ide dalam sebuah sinopsis Mempertimbangkan
Mid Semester 150’
Fossard, Esta da & John Riber, Writing Production for Television Film, Sage Publication, 2005 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004 Egri, Lajos, The Art of Dramatic
tokoh/cast Mengembangkan karakter dan tokoh
Mahasiswa mampu mempraktekkan penentuan plot yang sesuai dengan cerita yang ingin disampaikan.
Mengembangkan Dramatika cerita dalam sebuah plot/treatment
Struktur - Plot Aristotelian 10 prinsip drama yang menarik Dramatik Devices
Writing, Touchstone Books, 1946
150’
Kroebel, Karl. Make Believe in Film and Fiction, Palgrave Macmillan, 2006 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004 Egri, Lajos, The Art of Dramatic Writing, Touchstone Books, 1946
Mahasiswa dapat mengembangkan scene- Mengembangkan scene yang efektif dan dramatis. scene melalui Acting dan Dialog, dan mengembangkan dramatika scene.
Memahami karakter, Menentukan emosi yang tepat, mengawali dan mengakhiri scene dan menggantung scene.
150’
Kozloff, Sarah, Overhearing film Dialogue, University of California Press, 2000 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004 Egri, Lajos, The Art of Dramatic Writing, Touchstone Books, 1946
Mahasiswa melakukan praktek menulis Skenario (Drama/Fiksi) berdurasi 24’ Mahasiswa mampu mengaplikasikan kemampuan penyelarasan akhir
Menyusun scenario durasi 24 menit’ Menyelaraskan naskah durasi 24 menit.
• Konsultasi Konsultasi
150’x2 150’
-Fossard, Esta da & John Riber, Writing Production for Television Film, Sage Publication, 2005
Kozloff, Sarah, Overhearing film Dialogue, University of California Press, 2000 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004
Lampiran Bahan Bacaan: Suban, Fred. Yuk Nulis Skenario Sinetron, Gramedia Pustaka Utama, 2009. v King, Viki. Menulis Skenario dalam 21 Hari, Akubaca, 2003 Set, Sony & Sita Sidharta, Menjadi Penulis Skenario Profesional, Gramedia Widiasarana, 2003 Fossard, Esta da & John Riber, Writing Production for Television Film, Sage Publication, 2005 Parrent, Joane, The Complete Idiot’s Guide to Film Making, Alpha, 2003 Pratista, Himawan. Memahami Film, Homerian Pustaka, 2008 v Naratama, Menjadi Sutradara Televisi, Grasindo,2004 Krevolin, Richard, Rahasia Sukses skenario film-film Box Office, KAIFA, Bandung 2003 Aronson, Linda. Television Writing- the ground rules of series, serial and sitcom, AFTRS, 2000 Egri, Lajos, The Art of Dramatic Writing, Touchstone Books, 1946 Castello, John. Writing a Screenplay, www.pocketessential, 2004 Cooper, Pat and Ken Dancyger, Writing Short Film, Elsevier and focal press, 2006 Rabiger, Michael. Directing Film Techniques and Aestetic, focal press, 2008 DeKofen, Lenore, Changing Direction, Focal Press, 2006 Block, Bruce, The Visual Story, Focal Press, 2008 Ward, Peter. Picture Compotition for Film and Televission, Focal Press, 1996 Musburger, Robert B. Single Camera Video Production, Focal Press 2006 Tompson, Roy and Christopher J Bowen, Grammar of the shot, Focal Press 2009 Kozloff, Sarah, Overhearing film Dialogue, University of California Press, 2000 Kroebel, Karl. Make Believe in Film and Fiction, Palgrave Macmillan, 2006 Smith, Greg M, Film Structure and Emotion System, Cambridge University Press, 2003 Gruinge, Paul. Memory and Popular Film, Manchaster University Press, 2003 Baer, William, Clasic American Films- Conversation with Sreenwriters praegerLondon 2008. Langford, Barry. Film Genre – Holywood and beyond, Eidenburg University press, 2005
Strategi pembelajaran Kegiatan perkuliahan ini menggunakan metode menonton film serta membandingkan dalam kerangka kebutuhan penyusunan scenario untuk memberikan pengalaman kepada peserta didik. Dari sini siharapkan peserta didik dapat menjadi bahan diskusi yang efektif bagi peserta didik di dalam kelas/mata kuliah. Mata kuliah ini juga memberikan beban tugas aplikasi penulisan skenario bagi peserta didik.
Sistem penilaian Evaluasi akhir/final matakuliah Penulisan Skenario ini didasarkan pada unsurunsur yang telah disepakati berdasarkan “learning contract” pada hari Rabu tanggal 31 Agustus 2005 sebagai berikut: A. B. C. D. E.
Presensi kehadiran : 10 % (cat, 4 kali absen nilai D) Tugas / diskusi : 25% Partisipasi di kelas : 15% Ujian mid semester : 20 % Ujian akhir semester : 30%