Materi 13 – Manajemen Produksi Tanaman
Panen: organ hasil, cara, dan alat panen
Mari
Diskusi
Benyamin Lakitan
Panen Panen merupakan tindakan pengambilan bagian dari tanaman yang masih hidup, berupa organ, jaringan, atau cairan yang dihasilkan tanaman, tetapi dapat juga berupa individu tanaman utuh, untuk pemenuhan kebutuhan manusia.
Hipotesis: Tindakan Pemanenan • Dilakukan pada saat tanaman masih hidup; • Walaupun panen umumnya dilakukan dengan mengambil hanya bagian tertentu dari tanaman, namun panen dapat juga dilakukan dengan mencabut individu tanaman secara utuh; • Satu individu tanaman dapat/mungkin memberikan lebih dari satu jenis hasil panen; • Panen dapat dilakukan lebih dari satu kali dalam satu siklus tumbuh tanaman; • Bagian tanaman yang dipanen selalu merupakan bagian yang memberikan manfaat bagi manusia, secara langsung maupun tidak langsung, untuk pangan maupun untuk pemenuhan kebutuhan non-pangan; dan • Pilihan cara panen secara manual atau menggunakan alat/mesin pemanenan perlu disesuaikan dengan kondisi teknis/agronomi, ekonomi, dan sosio-kultural petani/masyarakat setempat.
SEJENIS RAMBUTAN LOKAL, SKUDAI JOHOR, MALAYSIA
Tertib Diskusi • Ada 6 isu dan 6 mahasiswa tiap mahasiswa memimpin diskusi salah satu isu dan 5 mahasiswa lainnya memberikan masukan; • Tiap isu ada 3 pertanyaan yang perlu dijawab. Pemberi masukan hanya boleh memberikan masukan maksimal untuk 2 pertanyaan; • Alokasi waktu 15 menit per isu. Pemimpin diskusi harus mengelola waktu secara efisien agar ketiga pertanyaan tersebut mendapat masukan; serta mengatur agar semua pemberi masukan berkesempatan untuk berpartisipasi; • Pemimpin diskusi bertanggungjawab membuat rumusan pada akhir diskusi
Isu 1: Dipanen saat hidup
• Benarkah pada saat dipanen tanaman selalu dalam keadaan hidup? • Apakah panen selalu merupakan tahapan akhir dari siklus budidaya tanaman? • Untuk pohon yang sengaja ditanam di taman. Apakah pohon ini dipanen? Atau tidak akan pernah dipanen sama sekali?
Isu 2: Bagian atau seluruhnya
• Apakah yang menjadi dasar pertimbangan untuk memanen bagian tertentu atau individu tanaman secara utuh? • Jika individu tanaman yang dipanen, apakah berarti seluruh bagian dari tanaman tersebut dimanfaatkan? • Apa untung-ruginya jika seluruh bagian tanaman ikut dipanen?
Isu 3: Satu tanaman, banyak jenis hasil
• Berikan tiga contoh tanaman yang memberikan lebih dari satu jenis hasil? • Apakah tanaman multi-hasil selalu lebih menguntungkan dibanding dengan tanaman dengan hanya satu jenis hasil? • Menurut dugaan saudara, apakah petani lebih suka tanaman multi-hasil atau tanaman dengan satu jenis hasil?
Isu 4: Panen sekali atau banyak kali
• Kalau padi, cabai, dan pisang itu dipanen sekali atau lebih? • Apakah tanaman tahunan itu selalu dipanen beberapa kali dalam setiap siklu hidupnya? • Jika tanaman dipanen beberapa kali dalam siklus hidupnya, apakah produktivitasnya selalu sama setiap kali dipanen?
Isu 5: Panen hanya jika bermanfaat
• Apakah memang hanya bagian tanaman yang bermanfaat bagi manusia yang dipanen? • Apa yang dimaksud dengan ‘bermanfaat tidak langsung’ bagi manusia? • Apakah panen dilakukan petani jika ongkos panen lebih mahal dibanding nilai hasil yang dipanen?
Isu 6: Manual versus Alat/Mesin
• Apakah pemanenan dengan alat/mesin modern selalu lebih efisien dibandingkan dengan cara manual/tradisional? • Apa pertimbangan penting dalam mengembangkan teknologi pemanenan untuk Indonesia saat ini? • Mana yang lebih penting peningkatan produksi nasional atau peningkatan kesejahteraan petani?
LANGSAT LOKAL, SKUDAI-JOHOR, MALAYSIA
Upaya Memaksimalkan Hasil Panen • Faktor Eksternal: (1) Memodifikasi kondisi iklim mikro selama musim tanam agar lebih optimal untuk tanaman yang dibudidayakan; (2) Menggunakan cara, alat/mesin panen yang handal dan sesuai, serta memilih waktu panen yang tepat untuk mengurangi kehilangan hasil saat panen. • Faktor Internal: (1) Memilih varietas tanaman yang beradaptasi baik dengan kondisi agroklimat setempat; (2) Menstimulasi metabolisme tanaman agar lebih banyak fotosintat yang ditranslokasikan ke organ hasil tanaman, misalnya menggunakan komposisi pupuk atau aplikasi hormon yang tepat.
Untuk informasi lainnya, silahkan ikuti blog ini:
http://benyaminlakitan.com