Bab 3 Metode Penelitian Dalam bab ini penulis akan menguraikan metode yang digunakan di dalam penulisan skripsi ini. Metode yang digunakan terbagi menjadi 3 tahap. Yaitu, tahap I (Memulai penelitian), tahap II (Pengumpulan data), dan tahap III (Menganalisis data). 3.1 Tahap I : Memulai Penelitian Input
Latar belakang munculnya fenomena bankonka pada tokoh Natsumi Hayasaka dalam drama Kekkon Dekinai Otoko
Metode pengumpulan data adalah kepustakaan
Tujuan penelitiannya adalah mengetahui latar belakang munculnya fenomena penundaan pernikahan (bankonka) pada tokoh Natsumi Hayasaka dalam drama Kekkon Dekinai Otoko
dan Memilih pendekatan kualitatif Output
Menetapkan metode deskriptif analitif data sebagai metode analisis data
Menetapkan landasan teori:
1. Pendekatan kualitatif 2. Metode pengumpulan data adalah metode kepustakaan 3. Metode analisis data adalah deskriptif analitif 4. Landasan teorinya adalah konsep bankonka, dan pandangan wanita Jepang modern terhadap pernikahan.
1. Konsep Bankonka 2. Pandangan wanita Jepang modern terhadap pernikahan
25
26
3.2 Tahap II : Pengumpulan data Input
Metode deskriptif analitif
Menerapkan pendekatan kualitatif
Mencari sumber data yaitu drama Kekkon Dekinai Otoko
Memilih korpus data yaitu adegan dan percakapan dari drama Kekkon Dekinai Otoko
Sumber datanya adalah Drama
Menetapkan adegan dan percakapan dari drama Kekkon Dekinai Otoko. Seluruhnya ada 6 data
Output
6 data siap dianalisis
3.3 Tahap III : Analisis Data INPUT
metode deskriptif analitif
Mencocokkan 6 data dengan teori yang digunakan OUTPUT
Simpulan akhir sebagai kesimpulan skripsi
Memilah dan mengklasifikasi data
Diperoleh 6 simpulan kecil dari tiap data
Mengkaji 6 data penyebab penundaan pernikahan
Mengulang analisis data sampai selesai
27
3.4 Keterangan Tahap I Di tahap I ini penelitian dimulai dari permasalahan yang telah dirumuskan. Permasalahannya adalah Latar belakang penundaan pernikahan (bankonka) pada tokoh Natsumi Hayasaka dalam drama Kekkon Dekinai Otoko. Berdasarkan permasalahan ini, tujuan penelitiannya adalah untuk mengetahui apa saja faktor yang melatar belakangi wanita Jepang mengalami bankonka. khususnya yang ditunjukkan oleh tokoh Natsumi Hayasaka dalam drama Kekkon Dekinai Otoko. Berangkat dari permasalahan dan tujuan tersebut berikutnya penulis akan memilih dan menetapkan pendekatan metode penelitian dan metode pengumpulan data. Pendekatannya adalah kualitatif dan metode pengumpulan datanya adalah metode kepustakaan. Sesudah itu penulis menetapkan metode deskriptif analitif sebagai metode analisis data dan landasan teori yang digunakan di dalam penelitian ini adalah teori mengenai konsep penundaan pernikahan (bankonka) dan pola pikir wanita Jepang modern terhadap pernikahan. Dengan demikian sebagai output dari tahap I penulis memperoleh : 1. Pendekatan kualitatif untuk seluruh penelitian. 2. Metode kepustakaan untuk mengumpulkan data. 3. Metode deskriptif analitif untuk menganalisis data. 4. Landasan teori yaitu teori mengenai konsep bankonka dan pola pikir wanita Jepang modern terhadap pernikahan. Tahap II Tahap II ini dimulai dari metode pengumpulan data yaitu metode kepustakaan dan menerapkan metode pendekatan kualitatif. Berangkat dari metode kepustakaan dan metode pendekatan kualitatif, berikutnya penulis menetapkan sumber data. Sumber data yang penulis gunakan adalah drama. Drama yang penulis pilih sebagai sumber data adalah drama yang berjudul Kekkon Dekinai Otoko. Berangkat dari sumber data tersebut penulis memilih dan menetapkan korpus data, yaitu adegan dan percakapan yang terdapat dalam drama Kekkon Dekinai Otoko. Dengan demikian sebagai output penulis mendapatkan 6 data yang siap dianalisis.
28
Tahap III Dalam tahap III, untuk memulai analisis data dalam skripsi ini penulis menggunakan metode deskriptif analitif. Dari data yang sudah dikumpulkan pada tahap II, penulis mengkaji data-data yang telah diklasifikasi.. Selanjutnya penulis akan mencocokkan data dengan teori. Dari data yang telah dicocokkan tersebut dibuatlah kesimpulan-kesimpulan kecil. Untuk memastikan kecocokkan data dengan teori tersebut, penulis melakukan analisis ulang terhadap data secara keseluruhan dan tuntas. Dari semua data yang telah dicocokkan dan dianalisis, sebagai output penulis mendapatkan kesimpulan akhir dari seluruh isi skripsi ini.
29
