LAPORAN TUGAS AKHIR PANCASILA
PANCASILA SEBAGAI FALSAFAH NEGARA
Disusun oleh : Nama : SUNDARI LKHAM NIM : 11.11.5293 Kelompok E PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011
Kata Pengantar Puji syukur saya Ucapkan atas kehadirat Allah SWt, karena dengan rahmat dan karunia-nya saya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makala ini. Tidak lipa saya ucapkan kepada dosen pembimbing dan teman – teman yang telah membantu dalam menyelesaikan makala ini. Makala ini ditulis dari hasil penusunan data – data sekunder yang penulis memperoleh dari buku panduan yang berkaitan dengan Pancasila, serta media informasi dari media massa yang berhubungan dengan Pancasila. Tak lupa peyusup ucapakan terima kasih kepada dosen pengajar Pancasila atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makala ini. Penulis harap dengan membaca makala ini memberi manfaat bagi pembaca dan teman- teman. Terima kasih
BAB I PENDAHULUAN
Abstark Pancasila merupakan sebagai dasar negara dan sebagai dasar falsafah negara. Pancasila kembali diuji ketahanannya dalam era reformasi. Pancasila ada yang merumuskannya. Pancasila merupakan karunia terbesar dari Allah swt. Pancasila merupakan sebagai falsafah negara indonesia yang harus diketahui oleh seluruh bangsa indonesia. Pancasila lahir 1 Juni 1945, ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945 bersama – sama dengan UUD 1945. Falsafah pancasila merupakan fungsi utama bagi bangsa dan negara indonesia. Falsafah pancasila sebagai dasar falsafah negara indonesia dapat dibuktikannya dalam beberapa dokumen historis dan didalam perundang – undangan indonesia.
Latar Belakang Masalah Sebagai dasar negara, Pancasila diuji ketahanannya dalam era reformasi sekarang. Pancasila sebagai falsafah negara, tentu pancasila ada yang merumuskannya. Pancasila memang merupakan karunis terbesar dari Allah swt dan merpakan light-star bagi segenap bangsa indonesia di masa selanjutnya. Pancasila lahir 1 Juni 1945, ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945 bersama – sama dengan UUD 1945. Bunyi dan ucapan Pancasila yang benar berdasarkan Inpres Nomor 12 tahun 1968 adalah satu, Ketuhanan Yang Maha Esa. Dua, kemanusian yang adil dan beradab. Tiga, Persatuan Indonesia. Empat, Kerakyatan yang dipimpin
oleh
hikmat
kebijaksanaan
dalam
permusyawaratan/perwakilan. Dan kelima, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Sejarah Indonesia telah mencatat bahwa diantara toko perumus Pancasila itu ialah, Mr Mohammad Yamin, Prof Mr Soepomo, dan Ir Soepomo. Dapat dikemukakan mengapa pancasila itu sakti dan selalu dapat bertahan dari guncangan kisruh politik di negara ini, yaitu pertama ialah karena secara instrinsik dalam Pancasila mengandung toleransi, da siapa yang menantang Pancasila berarti dia menentang toleransi. Denagn demikian bahwa falsafah pancasila sebgai dasar falsafah negara Indonesia yang harus diketahui oleh seluruh warga Indonesia agar menghormati, mengahargai, menjaga dan menjalankan apa – apa yang telah dilaksanakan oleh para pahlawan proklamasi yang telah berjuang untuk kemerdekaan negara Indonesia ini. Sehingga baik gologan muda maupu tua tetap menyakini Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tanpa adanya karaguan guna memperkuart persatuan dan kesatuan bangsa dan negara indonesia.
Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang masalah tersebut agar dalam penulisan ini penulis memperoleh hasil yang di inginkan, maka peulis mengemukakan Rumusan Masalah, antara lain : 1. Apakah landasan filosofi Pancasila ? 2. Apakah fungsi pancasila bagi bangsa dan negara indonesia ? 3. Apakah bukti bahwa falsafah pancasila dijadikan sebagai dasar falsafah Pancasila negara indonesia ?
Tujuan Tujuan dari makalah ini : 1. Untuk memuhi tugas mata kuliah Pancasila 2. Untuk menambah pengetahuan tentang pancasila dari aspek filsafat 3. Untuk mengetahui landasan filosofi Pancasila 4. Untuk mengetahui fungsi utama filsafah bagi bangsa dan negara indonesia untuk mengetahui bahwa sebagai dasar falsafah negara indonesia
BAB II PEMBAHASAN
Landasan Filosofis Pacasila 1.1 Pengertian Filsafat Secara etimologis istilah “filsafat” atau dalam bahasa Inggrisnya “philosph” adalah berasal dari bahsa Yunani “philoshopia” yang secra lazim diterjemahkan sebagai “cinta kearifan” kata philosophia tersebut berakar pada kata “ philos” ( pilia,cinta ) dan “sophia” ( kearifan ). Berdasarkan pengertian bahasa tersebut maka mempelajari filsafat berarti merupakan upaya manusia untuk mencari kebijaksaan hidup yang nantinya bisa menjadi konsep kebijakan hidup yang bermanfaat bagi peradaban manusia. Seorang ahli piir disebut filosof, kata ini mula-mula dipakai oleh Herakleitos. Pengetahuan bijaksana memberikan kebenaran, orang, yang mencintai pengetahuan bijaksana, karena itu yang mencarinya adalah orang yang mencintai kebenaran. Tentang mencintai kebenaran adalah kerakteristik dari setiap filosof dari dahulu sampai sekarang. Di dalam mencari kebijaksanaan itu, filosof mempergunakan cara dengan berpikir sedalam – dalamnya ( merenung ). Hasil filsafat ( berpikir sedalam – dalamnya ) disebut filsafat atau falsafah. Filsafat sebagai hasil berpikir sedalam – dalamnya ) disebut filsafat atau falsafah. Filsafat
sebagai
hasil
berpikir
sedalam-dalamnya
diharapkan
merupakan suatu yang paling bijaksana atau setidak-tidaknya mendekati kesempurnaan.
Fungsi Utama Filsaafat Pancasila Bagi Bangsa Dan Negara Indonesia 1.2 Filfasat Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia Setiap bangsa yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui dengan jelas ke arah mana tujuan yang ingin dicapainya sangat memerlukan pandagan hidup ( filsafa hidup ). Dengan pandangan hidup inilah sesuatu bangsa akan memandang persoalan-persoalan tadi. Tanpa memiliki
pandangan
hidup
maka
suatu
bangsa
akan
merasa
teromboang – terombang dalam menghadapi persoaalan – persoalan besar yang akan timbul, baik persoalan di dalam masyarakat sendiri, maupun persoalan – persoalan besar umat manusia dalam pergaulan masyarakat bangsa – bangsa di dunia ini. Dalam pergaulan hidup itu terkandung konsep dasar mengenai kehidupan yang di cita-citakan oleh suatu bangsa, terkandung pikiran – pikiran yang terdalam dan gagasan suatu bangsa mengenai wujud kehidupan yang dianggap baik. Pada akhirnya pandangan hidup suatu bangsa adalah kristilisasi dari nilai nilai
yang
memiliki
suatu
bangsa
itu
sendiri
yang
diyakini
kebenarannya dan menimbulkan tekad pada bangsa itu untuk mewujudkannya. Kita merasa bersyukur bahwa pendahulu kita, pediri – pediri Repblik ini data memuaskan secara jelas apa sesungguhnya pandangan hidup bangsa kita yang kemudian kita namakan Pancasila. Seperti yang di tunjukan dalam ketetapan MPR No. II/MPR/1979, maka Pancasila itu adalah jiwa seluruh rakyat indonesia, pandangan hidup bangsa Indonesia dan dasar negara kita. Karena Pancasila sudah merupakan pandangan hidup yang berakar dalam kepribadian bangsa, maka ia diterima sebagai dasar negara yang mengatur hidup
ketatanegaraan. Hal ini tampak dalam sejarah bahwa meskipin dituangkan dalam rumusan yang agak berbeda, namun dalam 3 bahwa
UUD yang pernah kita miliki yaitu dalam pembukaan UUD 1945. Oleh karena itu, ia juga merupakan dasar yang mampu mempersatuakan seluruh rakyat Indonesia.
1.3 Falsafah Pancasila Sebagai Dasar Falsafah Negara Indonesia Falsafah Pancasila sebagai dasar falsafah negara indonesia, dapatlah kita temukan dalam beberapa dokumen historis dan di dalam perundang – undangan negara Indonesia seperti di bawah ini : Dalam Pidato Ir. Soekarno tanggal 1 Juni 1945. Dalam Naskah Politik yang bersejarah, tanggal 22 Juni 1945 alinea IV yang kemudian dijadikan naskah rancangan Pembukaan UUD Proklamasi. Dalam Naskah Pembukaan UUD Proklamasi 1945, alenia IV. Dalam Mukadimah UUD Sementara Republi Indonesia Serikat (RIS) tanggal 27 Desember 1945, alenia IV. Dalam Mukadimah UUD Sementara Republik Indonesia ( UUD RI ) tanggal 17 Agustus 1950. Dalam Pembukaan UUD 1945, alenia IV setelah Dekrit Presiden RI tanggal 5 Juli 1959.
BAB III PENUTUP Kesimpulan Setelah memperhatikan isi dalam pembahasan di atas, maka dapat penulis tarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Filsafat Pancasila adalah hasil berpikir / pemikiran yang sedalam – dalam nya dari bangsa Indonesia yang dianggap, dipercaya dan diyakini sebagai suatu ( kenyataan, norma – norma, nilai nilai ). 2. Fungsi Utama filsafat Pancasla bagi bangsa dan negara Indonesia yaitu : a) Filsafat
Pancasila
sebagai
pandangan
hidup
bangsa
ndonesia b) Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia c) Pacasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia 3. Falsafah Pancasila sebagai dasar falsafah negara Indonesia, hal tersebut dapat dibuktikan dengan ditemukannya dalam beberapa dokumen historis dan di dalam perundang – undangan negara Indonesia seperti di bawah ini : Dalam Pidato Ir. Soekarna tanggal 1 Juni 1945. Dalam Naskah Politik yang bersejarah, tanggal 22 Juni 1945 alinea IV yang kemudian dijadikan naskah rancangan Pembukaan Uud Proklamasi 1945, alenia IV. Dalam mukadimah Konstitusi republik Indonesia Serikat ( RIS ) tanggal 27 Desember 1945, alenia IV.
Dalam Mukadimah UUD Sementara Republik Indonesia ( UUD RI ) tanggal 17 Agustus 1950. Dalam Pembukaan Uud 1945, alenia IV setelah Dektrit Presiden Ritanggal 5 Juli 1959.
DAFTAR PUSTAKA Koentjaranigrat. 1980. Manusia dan Kebudayaan Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia. Noprin. 1980. Beberapa hal mengenai falsafah Pancasila, cet. 9. Jakarta: Pancoran Tujuh. Notongoro. 1980. Beberapa Hal Mengenai falsaga pancasila, cet. 9 Jakarta: pantjoran Tujuh. Salam, H. Burhanudin, 1988. Filsafat Pancasilaisme. Jakarta : Rineke Cipata