Penelitian latihan
LAPORAN PENELITIAN
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PIANO 2 MELALUI METODE SIGHT READING DI JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK FBS UNY
Oleh: PANCA PUTRI RUSDEWANTI, M.Pd NIP 19761231 200312 2 001
JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014
1
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PIANO 2 MELALUI METODE SIGHT READING DI JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK FBS UNY Panca Putri Rusdewanti email:
[email protected] ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar Piano 2 melalui metode sight reading di Jurusan Pendidikan Seni Musik FBS UNY. Jenis penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai penelitian tindakan kelas dalam dua siklus. Yang setiap siklusnya terdiri (a) perencanaan/persiapan, (b) tindakan, (c) pengamatan, (d) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Musik yang mengambil mata kuliah Piano 2 sejumlah 20 orang. Tahapan penelitian, yaitu (a) pretest sebagai alat ukur kemampuan awal mahasiswa, (b) post test sebagai evaluasi hasil akhir mahasiswa.Teknik analisis data meliputi analisis secara kuantitatif berupa data ordinal yang dianalisis menggunakan persentase. Hasil penelitian menunjukkan hasil sebagai berikut. (1) Siklus I sebanyak 10 dari 20 mahasiswa telah tuntas belajar atau 50% dan mahasiswa yang belum tuntas belajar sebanyak 10 mahasiswa atau 50%. (2) Siklus II sebanyak 17 dari 20 mahasiswa telah tuntas belajar atau 85% . Jika dilihat dari data diatas maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode sight reading dapat meningkatkan hasil belajar mata kuliah Piano 2 semeter genap tahun ajaran 2013/2014 jurusan pendidikan seni musik FBS UNY.
Kata kunci: sight reading, proses pembelajaran, prestasi belajar.
LEMBAR PENGESAHAN 2
PROPOSAL PENELITIAN LATIHAN
1.
Judul Penelitian : Efektifitas Pembelajaran Piano 2 melalui Metode Sight Reading di Jurusan Pendidikan Seni Musik FBS UNY. 2. Ketua pelaksana : a. Nama : Panca Putri Rusdewanti, M.Pd b. NIP : 19761231 200312 2 001 c. Pangkat/gol. : Penata Muda/IIIa d. Jabatan : Asisten Ahli e. Jurusan/Prodi : Pendidikan Seni Musik f. Bidang Keahlian : Pendidikan g. No.Telp/Hp : 08121503898 h. Email :
[email protected] 3. Dosen Pembimbing : Hanna Sri Mudjilah, M.Pd 4. Personalia : a. Anggota Pelaksana Mahasiswa No Nama Mahasiswa NIM 1
5. 6. 7. 8.
Yossi Grita Karina
10208244013
Jenis Penelitian : Latihan Jangka Waktu Penelitian : 3 bulan Biaya yang Diperlukan : Rp 4.000.000,00 Sumber Dana : DIPA FBS
Yogyakarta, 28 Februari 2014 Ketua BP Penelitian Fakultas
Ketua Tim Peneliti
3
Dr. Sutiyono
Panca Putri Rusdewanti,
NIP 19631002 198901 1 001 001
NIP 19761231 200312 2
M.Pd.
Mengetahui Dekan FBS UNY,
Prof. Dr.Zamzani, M.Pd. NIP 19550505 198011 1 002
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Universitas Negeri Yogyakarta merupakan salah satu perguruan tinggi yang mempunyai Jurusan Pendidikan Seni Musik yang menyelenggarakan pembelajaran piano. Pembelajaran Piano dijurusan ini terbagi dalam mata kuliah yang bersifat wajib dan khusus. Mata kuliah piano wajib terdiri atas mata kuliah piano 1 dan piano 2, sedangkan yang bersifat khusus terdiri atas PIM 1 piano, PIM 2 Piano, dan PIM 3 Piano. Mata kuliah Piano 2 diselenggarakan pada
4
semester genap. Pada mata kuliah piano 2 sumber belajar yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa adalah penyampaian materi oleh dosen atau praktisi dan buku teks. Teknik atau metode belajar yang digunakan adalah demonstrasi, role play, dan tutorial. Strategi dan model pembelajaran yang telah dilaksanakan selama ini sudah dianggap dapat membantu mahasiswa dalam belajar. Namun pada kenyataannya tidak semua mahasiswa dapat menguasai kompetensi dengan mudah. Ada banyak kendala yang dirasakan diantaranya waktu yang tersedia sangat terbatas, jumlah mahasiswa dalam satu kelas relatif cukup banyak, diperlukan pendekatan individual, tingkat pemahaman yang berbeda antar mahasiswa, sebagian besar mahasiswa tidak memiliki instrumen piano menyebabkan mahasiswa sangat bergantung pada sarana yang ada dikampus yang jumlah dan pemakaiannya sangat terbatas, serta motivasi mahasiswa untuk belajar mandiri dirasakan kurang oleh peneliti Hal tersebut dirasakan peneliti dalam proses pembelajaran diantaranya pada saat kuliah mahasiswa belum siap dengan tugas yang telah diberikan selama satu minggu, sehingga saat bermain piano banyak kesalahan yang dibuat mahasiswa. Sehingga perlu diupayakan metode yang tepat sehinggga mahasiswa secara tidak sadar dipaksa untuk mengerjakan materi yang diberikan. Untuk menunjang keberhasilan dalam pembelajaran Piano 2, peran dosen diharapkan dapat menentukan kualitas pembelajaran yang baik. Sehubungan dengan ini, dosen hendaknya selalu memikirkan tentang bagaimana upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran tersebut, diantaranya dengan membuat perencanaan pembelajaran dengan seksama dan menyiapkan sejumlah perangkat
5
pembelajaran yang tepat guna. Disamping itu, dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas pembelajaran ini, dosen juga dituntut agar dapat mengupayakan terciptanya kondisi pembelajaran yang efektif. Upaya ini menurut Usman (2008:16) .... "menuntut perubahan-perubahan dalam pengorganisasian kelas, penggunaan metode mengajar, strategi pembelajaran, sikap dan karakter dosen dalam mengelola proses pembelajaran dengan bertindak selaku fasilitator yang berusaha menciptakan kondisi pembelajaran yang efektif dengan cara meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menyimak pelajaran dengan melibatkan mahasiswa secara aktif, berupaya menarik minat dan perhatian mahasiswa terhadap pelajaran, dan membangkitkan motivasi belajar. “
B. Rumusan Masalah Dari latar belakang masalah dan pengamatan yang telah dilakukan peneliti, dapat dirumuskan permasalahan “ Bagaimana Peningkatan Hasil Belajar Piano 2 melalui Metode Sight Reading di Jurusan Pendidikan Seni Musik FBS UNY? C. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar Piano 2 melalui metode sight reading di Jurusan Pendidikan Seni Musik FBS UNY. D. Manfaat Penelitian 1. Mahasiswa semakin berminat dan termotivasi dalam mengikuti mata kuliah Piano 2.
6
2. Kondisi aktifitas pembelajaran Piano 2 semakin meningkat dan kondusif. 3. Aktivitas pembelajaran Piano 2 diharapkan semakin meningkat.
BAB II KAJIAN REORI A. Kerangka Teoritik Musik adalah bahasa emosi yang bersifat universal. Melalui pendengaran musik dapat dimengerti dan dirasakan makna dan kesan yang terkandung didalamnya. Manusia normal sejak lahir sudah dibebani dengan kemampuan reaksi terhadap bunyi atau musik. Sehingga tanpa kegiatan mendengar, manusia-manusia tidak dapat memberikan reaksi terhadap rangsangan yang berbentuk bunyi (Jamalus, 1981 : 49). Selanjutnya dikemukakan pula bahwa dalam mempelajari teori musik, harus diberikan melalui bunyinya, sehingga mahasiswa dapat mendengar dan menghayati apa yang disebut dengan tangga nada, interval, melodi dan acord. 7
1. Sight reading Sight Reading adalah membaca not tanpa persiapan (Last 1980 : 135). Selanjutnya dinyatakan bahwa sight reading adalah kesanggupan sekaligus untuk membaca dan memainkan notasi musik yang belum pernah dikenal sebelumnya. Hal ini sering disebut dengan istilah prima vista. Kennedy (1985 : 667) mendefinisikan sight reading sebagai berikut: “ The reading of music at first sight in order to performance it”. Selain berfungsi untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menambah pengetahuan tentang bahasa musik, sight reading juga berfungsi untuk menemukan hal-hal baru dalam musik dan memberikan kenikmatan dalam bermusik bagi pemain atau penyaji musik hingga pada tingkat ketrampilan (kemahiran ) yang tinggi. Untuk dapat menguasai sight reading dibutuhkan banyak latihan yang teratur. Namun demikian bukan banyaknya latihan yang penting melainkan latihan-latihan (meskipun sedikit) yang dilakukan tiap hari secara teratur dan terus-menerus akan lebih dirasakan manfaatnya (Last 1980 : 136). Florentinus (1997 : 60) membagi lebih lanjut kemampuan membaca not (sight reading) ke dalam tiga indikator kemampuan, yaitu: (1) kemampuan membaca ritme/irama, (2) kemampuan membaca melodi/rangkaian nada, dan (3) kemampuan membaca acord/keselarasan gabungan nada. 2. Pembelajaran Piano Nada tidak dapat dilihat atau diperhatikan, tetapi dapat didengar ataupun diperdengarkan. Nada adalah bunyi yang getarannya teratur. Untuk menuliskan nada, digunakan notasi (simbol). Pada dasarnya, notasi hanya dapat melukiskan dua sifat nada, yaitu tinggi rendah dan panjang pendek. Dengan notasi, kita dapat mengenal, membaca, menulis, dan menyanyikan lagu. Dalam musik, pada umumnya digunakan dua sistem penulisan, yaitu sistem yang menggunakan not angka dan not balok. Notasi balok adalah simbol atau tanda untuk menyatakan
8
tinggi atau rendahnya suara yang diwujudkan dengan gambar. Materi yang diajarkan berkaitan dengan pengenalan not balok adalah bentuk not balok, nama dan nilai ketukan not balok, garis paranada, bentuk dan nilai tanda diam, tanda kunci, birama, tanda accidental, dan tangga nada. Seperti halnya alat musik lain, piano memiliki teknik tersendiri dalam memainkannya. Teknik tersebut antara lain teknik penjarian (fingering), sentuhan (touching), dinamika, teknik menggunakan pedal (pedaling). (Rere Aley, 2001: 70). Teknik penjarian piano adalah suatu teknik mengenai tata cara kesesuaian membunyikan nada dengan penjarian dalam penekanan tuts piano, dengan maksud memberikan penjelasan bagaimana cara memainkannya. Teknik penjarian piano mempunyai bermacam fungsi dalam permainannya. Dengan teknik ini diharapkan seorang pianis mampu memainkan karya musik dengan penjarian yang sesuai dengan keinginan sang komponis, disamping memberikan kemudahan kepada pianis agar nyaman dalam memainkannya.
B. Hipotesis Tindakan Hipotesis yang dari penelitian ini adalah adanya peningkatan hasil belajar Piano 2 melalui metode sight reading di Jurusan Pendidikan Seni Musik FBS UNY.
9
BAB III METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Pendidikan Musik FBS UNY pada mata kuliah Piano 2 Kelas L semester genap tahun ajaran 2013/2014. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa jurusan pendidikan seni musik yang mengambil mata kuliah piano 2 kelas L berjumlah 20 orang. Variabel penelitian dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: (1) Variabel input meliputi kondisi awal siswa, persiapan dosen dan mahasiswa, serta keberadaan sarana dan prasarana yang menunjang dan menarik perhatian siswa dalam pembelajaran musik, (2) Variabel proses meliputi kondisi proses pembelajaran piano 2 dengan metode sight reading dengan evaluasi tiap siklus,
10
B. Prosedur Penelitian Dalam penelitian ini dipilih model Spiral ( Kemmis dan Taggart, 1988) dengan langkah-langkah meliputi: (1) perencanaan/persiapan; (2) tindakan ((3) pengamatan; (4) refleksi. Model Kemmis & McTaggart merupakan pengembangan dari konsep dasar yang diperkenalkan oleh Kurt Lewin sebagaimana yang diutarakan di atas. Hanya saja, komponen acting (tindakan) dengan observing (pengamatan) dijadikan sebagai satu kesatuan. Disatukannya kedua komponen tersebut disebabkan oleh adanya kenyataan bahwa antara implementasi acting dan observing merupakan dua kegiatan yang tidak terpisahkan. Maksudnya, kedua kegiatan haruslah dilakukan dalam satu kesatuan waktu, begitu berlangsungnya suatu tindakan begitu pula observasi juga harus dilaksanakan. Untuk lebih tepatnya, berikut ini dikemukakan bentuk designnya (Kemmis & McTaggart, 1990:14).
Apabila dicermati, model yang dikemukakan oleh Kemmis & McTaggart pada hakekatnya berupa perangkat-perangkat atau untaian-untaian dengan satu
11
perangkat terdiri dari empat komponen, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Keempat komponen yang berupa untaian tersebut dipandang sebagai satu siklus. Oleh karena itu, pengertian siklus pada kesempatan ini adalah suatu putaran kegiatan yang terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Pada gambar diatas, tampak bahwa didalamnya terdiri dari dua perangkat komponen yang dapat dikatakan sebagai dua siklus. Untuk pelaksanaan sesungguhnya, jumlah siklus sangat bergantung kepada permasalahan yang perlu diselesaikan. Apabila permasalahan terkait dengan mata pelajaran tidak hanya terdiri dari dua siklus, C. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data diperoleh melalui: (1) Dokumentasi hasil belajar piano mahasiswa setelah pembelajaran; (2) Evaluasi atau hasil belajar yang dilakukan setiap akhir siklus. D. Teknik Analisis Data Data yang diperoleh diolah dengan: (1) Pengecekan kelengkapan data; (2) Pentabulasian data; dan (3) Analisis data. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan prosentase yang memaparkan data yang diperoleh dari hasil pelaksanaan tindakan
yang mencakup hasil belajar
siswa. E. Kriteria Keberhasilan Tindakan Indikator keberhasilan akan tampak pada evaluasi tiap siklus. Dapat dikatakan tuntas jika nilai rata-rata kelas diatas 75 dan tidak tuntas jika nilai ratarata kelas dibawah 75. 12
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini berada di Jurusan Pendidikan Seni Musik Fakultas Bahasa dan Seni UNY. Mata kuliah yang dijadikan obyek penelitian adalah mata kuliah Piano 2 kelas L dengan jumlah mahasiswa 20 orang. B. Deskripsi Data Sebelum Tindakan Kelas Langkah awal yang dilakukan peneliti sebelum melaksmahasiswaan penelitian tindakan kelas, yaitu melakukan pengamatan awal berupa kegiatan pra tindakan tanpa mengganggu pembelajaran untuk mengetahui keadaan awal yaitu kemampuan dalam membaca notasi balok.. Selain melakukan pengamatan peneliti juga melakukan penilaian terhadap aktifitas yang dilakukan mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran. Sebelum melakukan penelitian tindakan kelas, dilakukan pra observasi untuk melihat prestasi belajar. Peneliti akan meningkatkan hasil belajar Piano 2 melalui media metode sight reading agar keberhasilan peneliti dapat terlihat dengan jelas maka dilakukan pra observasi sebagai perbandingan sebelum dilakukan tindakan kelas dan sesudah tindakan kelas.
13
C. Hasil Pelaksanaan 1. . Pelaksanaan Tindakan Siklus I Pelaksanaan siklus I ini dilaksanakan sebanyak tiga kali pertemuan yaitu pada hari Selasa 30 April, Selasa 5 Mei dan Selasa 12 Mei 2014. Dalam setiap pertemuan mahasiswa membaca notasi balok dengan pokok bahasan melodi, harmoni, serta perpaduan melodi dengan harmoni. a.
Perencanaan Tindakan Siklus I
Pada tahap perencanaan tindakan, hal-hal yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1) Membuat rencana kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dalam tiga kali pertemuan bersama kolaborator. 2) Mempersiapkan lembar observasi yang akan digunakan untuk memperoleh data selama pelaksanaan penelitian. 3) Mempersiapkan materi yang akan digunakan dalam pembelajaran. b. Pelaksanaan Penelitian Siklus I Dalam pelaksanaan penelitian siklus I peneliti berkolaborasi dengan kolaborator. Tugas kolaborator adalah mengamati, menilai dan mendokumentasikan semua kegiatan yang dilakukan mahasiswa. Sedangkan tugas dosen adalah melaksanakan kegiatan belajar mengajar sesuai dengan RPP yang disusun dan telah didiskusikan sebelumnya.
Berikut ini deskripsi proses pelaksanaan tindakan siklus I:
14
Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Selasa 30 April 2014 dengan jumlah mahasiswa yang mengikuti pembelajaran pada siklus I pertemuan I sebanyak 20 mahasiswa. Dosen mengkondisikan mahasiswa untuk duduk di depan piano masing-masing.. Kegiatannya adalah mahasiswa diminta untuk membaca notasi balok secara langsung dengan fokus pada tangan kanan atau melodi. Selanjutnya dosen akan meminta mahasiswa memainkan melodi sendirisendiri secara bergantian dengan sesekali membimbing mahasiswa yang mengalami kesulitan. Pertemuan kedua dilakanakan pada hari Selasa 5 Mei 2014. Dosen mengkomunikasikan kepada mahasiswa kegiatan yang akan dilakukan hari ini hampir, yaitu membaca notasi balok dengan fokus harmoni. Kegiatannya adalah mahasiswa diminta untuk membaca notasi balok secara langsung dengan fokus pada tangan kiri atau harmoni. Selanjutnya dosen akan meminta mahasiswa memainkan harmoni sendiri-sendiri secara bergantian dengan sesekali membimbing mahasiswa yang mengalami kesulitan. Pertemuan ketiga dilaksanakan pada hari Selasa 12 Mei 2014. Dosen mengkomunikasikan kepada mahasiswa kegiatan yang akan dilakukan hari ini yaitu membaca notasi balok dengan fokus perpaduan melodi dengan harmoni. Kegiatannya adalah mahasiswa diminta untuk membaca notasi balok secara langsung dengan fokus pada tangan kiri dan tangan kiri. Selanjutnya dosen akan meminta mahasiswa membaca notasi balok secara langsung dan memainkan pada piano sendiri-sendiri secara bergantian dengan sesekali membimbing mahasiswa yang mengalami kesulitan. c. Observasi Siklus I Observasi dilakukan oleh peneliti beserta kolaborator yang telah bersedia membantu peneliti selama penelitian berlangsung. Dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti bersama dengan kolaborator terhadap proses pembelajaran pada siklus I dapat dilihat, sebagai berikut: 1) Proses Belajar Selama proses pembelajaran mulai dari kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir, mahasiswa serius melakukan apa yang diperintahkan dosen. Berdasarkan observasi pada siklus I peneliti mengamati proses belajar yang dilakukan mahasiswa. Mahasiswa terlihat lebih serius dalam mengikuti perkuliahan, karena mereka mendapatkan tugas yang harus dikerjakan saat itu juga dan langsung dievaluasi. 15
Kesempatan untuk berbicara dengan teman dapat diminimalkan karena tiap mahasiswa sibuk berlatih.
2). Hasil Pengamatan Hasil pengamatan terhadap prestasi belajar dapat dilihat pada siklus I di bawah ini: Tabel 1. Rekapitulasi Data Prestasi belajar Siklus I No 1 2
Kriteria Tuntas Tidak tuntas
Jumlah mahasiswa 10 10
Persentase 50% 50%
Dari hasil data rekapitulasi pada tabel 1, dapat diketahui jumlah mahasiswa yang mencapai ketuntasan belajar 10 mahasiswa dan mahasiswa yang belum mencapai ketuntuasan belajar sebanyak 10 mahasiswa. Setelah pelaksanaan siklus I sudah tidak ada mahasiswa yang belum mencapai ketuntasan belajar Pembelajaran piano untuk meningkatkan prestasi belajar mahasiswa kelas L telah menunjukkan adanya peningkatan yang lebih baik dari segi kemampuan mahasiswa. Peningkatan kemampuan membaca permulaan pada silkus I diketahui dengan cara membandingkan perolehan persentase peningkatan prestasi belajar sebelum diberi tindakan dan setelah diberi tindakan. Berdasarkan data penelitian yang diperoleh terdapat peningkatan jumlah mahasiswa yang mencapai ketuntasan belajar Dari kegiatan pra tindakan 20 mahasiswa yang memiliki kemampuan membaca dengan kriteria cukup persentase 33,3% dan setelah pelaksanaan tindakan siklus I meningkat menjadi 10 mahasiswa atau 50%. Pelaksanaan refleksi dilakukan peneliti bersama patner guru dengan melihat perbandingan antara data sebelum dilakukan tindakan dan setelah dilakukan tindakan pada siklus I. Peningkatan kemampuan
16
mahasiswa pada pembelajaran Piano 2 khususnya membaca notasi balok pada siklus I dapat diketahui dengan cara membandingkan perolehan persentase kemampuan mahasiswa sebelum diberikan tindakan dan setelah diberikan tindakan.:
Ada beberapa kendala saat pelaksanaan tindakan pada siklus I antara lain: 1) Metode yang digunakan yaitu kegiatan pembelajaran secara klasikal kurang tepat 2) Waktu yang tersedia untuk belajar kurang, sehingga mahasiswa belum maksimal saat belajar.
Berdasarkan dari hasil penelitian dan saran kolaborator, beberapa hal yang harus diperhatikan pada tindakan selanjutnya adalah sebagai berikut: (1) Metode yang digunakan ditambah metode kelompok dan individu agar semua mahasiswa lebih aktif dan dosen lebih maksimal dalam membimbing mahasiswa. (2) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar membaca notasi balok dan memberikan bimbingan kepada setiap mahasiswa agar kemampuan mahasiswa lebih dapat terlihat peningkatannya. (3) Mengatur waktu seefisien mungkin agar pembelajaran maksimal. 3. Pelaksanaan Penelitian Siklus II Pelaksanaan siklus I ini dilaksanakan mahasiswa sebanyak tiga kali pertemuan yaitu pada hari Selasa 19 Mei, Selasa 26 Mei dan Selasa 3 Juni 2013. Dalam setiap pertemuan mahasiswa akan mengulang apa yang sudah dilakukan pada siklus I dengan materi berbeda dengan tingkat kesulitan yang sama.
17
a. Rencana Pelaksanaan Tindakan Siklus II Melihat keadaan dalam pelaksanaan siklus I masih ada beberapa kendala, maka dalam tahap perencanaan tindakan siklus II ini perlu diadakan suatu rencana perbaikan atau perubahan dalam pelaksanaan pada siklus II sehingga kendala-kendala yang terjadi pada siklus I dapat teratasi. Rencana tindakan yang akan dilakukan pada siklus II untuk perbaikan yaitu: 1) Siklus I pembelajaran lebih menekankan pembelajaran klasikal dan pada siklus II masih menggunakan pembelajaran klasikal serta ditambah dengan pembelajaran idividu agar mahasiswa bisa mendapat bimbingan secara intensif dari dosen. 2) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk membaca notasi balok saat itu juga. 3) Menggunakan
waktu
secara
efektif
dalam
melakukan
pembelajaran
b.
Pelaksanaan Penelitian Siklus II
Dalam pelaksanaan penelitian siklus II peneliti berkolaborasi dengan kolaborator.. Tugas kolaborator adalah mengamati, menilai dan mendokumentasikan semua kegiatan yang dilakukan mahasiswa. Sedangkan tugas dosen adalah melaksanakan kegiatan belajar mengajar sesuai dengan RPP yang disusun dan telah didiskusikan sebelumnya. Berikut ini deskripsi proses pelaksanaan tindakan siklus II: Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Selasa 19 Mei 2012 Jumlah mahasiswa yang mengikuti pembelajaran pada siklus II pertemuan I sebanyak 20 mahasiswa. Dosen mengkondisikan mahasiswa untuk duduk di depan piano masing-masing.. Kegiatannya adalah mahasiswa diminta untuk membaca notasi balok secara langsung dengan focus pada tangan kanan atau melodi. Selanjutnya
18
dosen akan meminta mahasiswa memainkan melodi sendiri-sendiri secara bergantian dengan sesekali membimbing mahasiswa yang mengalami kesulitan. Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa 26 Mei 2014. Dosen mengkomunikasikan kepada mahasiswa kegiatan yang akan dilakukan hari ini. Kegiatannya adalah mahasiswa diminta untuk membaca notasi balok secara langsung dengan focus pada tangan kiri atau harmoni. Selanjutnya dosen akan meminta mahasiswa memainkan harmoni sendirisendiri secara bergantian dengan sesekali membimbing mahasiswa yang mengalami kesulitan. Pertemuan ketiga dilaksanakan pada hari Selasa 5 Juni 2014. Dosen mengkomunikasikan kepada mahasiswa kegiatan yang akan dilakukan hari ini yaitu membaca notasi balok dengan fokus perpaduan melodi dengan harmoni. Kegiatannya adalah mahasiswa diminta untuk membaca notasi balok secara langsung dengan fokus pada tangan kiri dan tangan kiri. Selanjutnya dosen akan meminta mahasiswa membaca notasi balok secara langsung dan memainkan pada piano sendiri-sendiri secara bergantian dengan sesekali membimbing mahasiswa yang mengalami kesulitan. b. Observasi Siklus II Observasi dilakukan oleh peneliti beserta kolaborator yang telah bersedia membantu peneliti selama penelitian berlangsung. Dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti terhadap proses pembelajaran membaca notasi balok pada siklus II dapat dilihat, sebagai berikut: 1)
Proses Belajar
Selama proses pembelajaran mulai dari kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir, mahasiswa serius melakukan apa yang diperintahkan dosen. Berdasarkan observasi pada siklus I peneliti mengamati proses belajar yang dilakukan mahasiswa. Mahasiswa terlihat lebih serius dalam mengikuti perkuliahan, karena mereka mendapatkan tugas yang harus dikerjakan saat itu juga dan langsung dievaluasi. Kesempatan untuk berbicara dengan teman dapat diminimalkan karena tiap mahasiswa sibuk berlatih.
2). Hasil Pengamatan
19
Hasil pengamatan terhadap prestasi belajar dapat dilihat pada siklus I di bawah ini: Tabel 3. Rekapitulasi Data Prestasi belajar Siklus I No 1 2
Kriteria Tuntas Tidak tuntas
Jumlah mahasiswa 17 3
Persentase 85% 15%
Dari hasil data rekapitulasi pada tabel 1, dapat diketahui jumlah mahasiswa yang mencapai ketuntasan belajar ada 17 dan jumlah mahasiswa yang belum mencapai ketuntasan belajar ada 3. Setelah pelaksanaan siklus II sudah tidak ada mahasiswa yang memiliki kemampuan membaca dengan kriteria kurang baik. Pembelajaran piano untuk meningkatkan prestasi belajar mahasiswa kelas L telah menunjukkan adanya peningkatan yang lebih baik dari segi kemampuan mahasiswa. Peningkatan kemampuan membaca permulaan pada silkus II diketahui dengan cara membandingkan perolehan persentase peningkatan prestasi belajar pada siklus I dan sijkus II. Berdasarkan data penelitian yang diperoleh terdapat peningkatan jumlah mahasiswa yang mencapai ketuntasan belajar.. Dari kegiatan Siklus I mahasiswa yang mencapai ketuntasan belajar sebanyak 15% dan setelah pelaksanaan tindakan siklusII ada 17 mahasiswa atau 85% yang mencapai ketuntasan belajar. d. Refleksi Siklus I Pelaksanaan refleksi dilakukan peneliti bersama patner guru dengan melihat perbandingan antara data siklus I dan siklus II. Peningkatan kemampuan mahasiswa pada pembelajaran bahasa khususnya membaca permulaan pada siklus II dapat diketahui dengan cara membandingkan perolehan persentase kemampuan mahasiswa sebelum diberikan tindakan dan setelah diberikan tindakan. Berdasarkan dari hasil penelitian dan saran kolaborator, beberapa hal yang harus diperhatikan pada tindakan selanjutnya adalah sebagai berikut: Metode yang digunakan ditambah metode kelompok dan individu
20
agar semua mahasiswa lebih aktif dan dosen lebih maksimal dalam membimbing mahasiswa. memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar membaca notasi balok dan memberikan bimbingan kepada setiap mahasiswa agar kemampuan mahasiswa lebih dapat terlihat peningkatannya dan mengatur waktu seefisien mungkin agar pembelajaran maksimal. Berdasarkan kenyataan dan bukti di atas, data yang diperoleh selama penelitian berlangsung prestasi belajar dengan menggunakan metode sight reading benar-benar meningkat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode sight reading dapat meningkatkan prestasi belajar mahasiswa. dengan didapatkannya hasil ini maka peneliti dan kolaborator menghentikan penelitian ini hanya sampai pada siklus II karena pada siklus dua dianggap sudah sesuai dengan hipoteses tindakan yang dilakukan. D. Pembahasan Hasil Penelitian E. Pembahasan Langkah awal yang dilakukan peneliti sebelum melaksanakan penelitian tindakan kelas, yaitu melakukan pengamatan awal berupa kegiatan pra tindakan untuk mengetahui keadaan awal. Selanjutnya dilakukan pra observasi untuk melihat kemampuan sight reading mahasiswa. Peneliti akan meningkatkan hasil belajar Piano 2 melalui metode sight reading. Agar keberhasilan peneliti dapat terlihat dengan jelas maka dilakukan pra observasi sebagai perbandingan sebelum dilakukan tindakan kelas dan sesudah tindakan kelas.
1. Hasil Penelitian Siklus I a.
Proses Pembelajaran
21
Sebagai tindak lanjut dari proses pembelajaran dan hasil belajar studi awal yang sangat rendah, maka peneliti melakukan PTK dengan melakukan proses pembelajaran siklus I. Sesuai dengan jadwal yang ditentukan, proses pembelajaran siklus I dilakukan pada tanggal 30 April 2014. Peneliti memberikan pengarahan pada mahasiswa yang akan dikerjakan hari itu kemudian meminta mahasiswa maju satu per satu ke depan dan melakukan sight reading. Peneliti memberikan bimbingan pada saat sight reading. Ada mahasiswa bekerja sama yang antusias antusias dan aktif, namun ada juga mahasiswa yang kebingungan karena selama ini belajar dengan melihat/menirukan teman saja. b.
Hasil Belajar Hasil belajar mahasiswa setelah dilaksanakannya siklus I mengalami
peningkatan, meskipun hanya sedikit.
Pada siklus I nilai rata-rata kelas 65.
Jumlah mahasiswa yang mencapai ketuntasan belajar ada 10 mahasiswa atau 50 % dari jumlah mahasiswa. Mahasiswa yang belum tuntas belajar ada 10 atau sekitar 50%.. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa penguasaan materi sudah meningkat, meskipun belum optimal, yaitu 10 mahasiswa dari 20 mahasiswa (50%) sudah mencapai ketuntasan belajar. 2. Hasil Penelitian Siklus II a.
Proses Pembelajaran Siklus II dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari proses pembelajaran dan
hasil belajar pada siklus I yang belum optimal. Siklus II dilaksanakan pada tanggal 6 Mei 2014. Pada siklus II ini mahasiswa telah terlihat percaya diri. Hal ini dimungkinkan mahasiswa telah terbiasa melakukan sight reading. Materi pada siklus II ini berbeda dengan siklus I tetapi mempunyai tingkatan yang sama. Setelah 20 mahasiswa selesai maju satu per satu, peneliti memberikan penguatan dan evaluasi b.
Hasil Belajar Hasil belajar mahasiswa setelah dilaksanakannya siklus II mengalami
peningkatan yang baik. hanya ada beberapa mahasiswa yang kesulitan. Pada siklus I nilai rata-rata kelas 74. Jumlah mahasiswa yang mencapai ketuntasan
22
belajar ada 17 mahasiswa atau 85% dari jumlah mahasiswa. Mahasiswa yang belum tuntas belajar ada 3 atau sekitar 15%. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa penguasaan materi sudah mengalami peningkatan bila dibandingkan sebelumnya. Pada siklus II ini ketuntasan belajar klasikal telah mencapai 85%, artinya ketuntasan belajar tersebut telah melebihi kriteria ketuntasan belajar klasikal yang diharapkan yaitu 75%, sehingga peneliti sudah tidak melakukan pembelajaran siklus III.
3. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Siklus I Proses pembelajaran pada siklus I mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan studi awal pembelajaran. Proses pembelajaran pada studi awal aktivitas dan motivasi mahasiswa belum muncul, hal ini disebabkan tidak semua mahasiswa melatih materi pembelajaran dengan maksimal. Proses pembelajaran pada siklus I aktivitas mahasiswa mulai terlihat dan motivasi mahasiswa dalam proses pembelajaran juga meningkat. Hal ini disebabkan sudah adanya perubahan metode pembelajaran. Peneliti tidak hanya mengevaluasi apa yang ditugaskan sebelumnya tetapi juga meminta mahasiswa untuk mengerjakan tugas pada saat perkuliahan berlangsung. Dalam proses pembelajaran tersebut peneliti juga telah memberikan bimbingan kepada mahasiswa yang mengalami kesulitan. Peningkatan aktivitas dan motivasi dalam pembelajaran siklus I memang telah mengalami peningkatan, namun peningkatan tersebut menurut peneliti belumlah optimal, sehingga peneliti melanjutkan PTK dalam siklus II. Jika pada studi awal ketuntasan belajar mahasiswa secara klasikal hanya 20% atau mahasiswa yang tuntas belajar sebanyak 4 dari 20 mahasiswa, sehingga 16 mahasiswa lainnya belum tuntas belajar atau 80%, sedangkan pada siklus I sebanyak 10 dari 20 mahasiswa telah tuntas belajar atau 50% dan mahasiswa yang belum tuntas belajar sebanyak 10 mahasiswa atau 50%. Hasil belajar pada siklus I tersebut dirasakan oleh peneliti belum optimal, sehingga peneliti melanjutkan lagi pada pembelajaran siklus II.
23
2.
Siklus II Pengkajian data yang peneliti lakukan pada proses pembelajaran studi
awal, siklus I, dan siklus II secara bertahap mengalami peningkatan yang lebih baik. Penguasaan terhadap materi pada proses pembelajaran tersebut dapat dilihat pada penilaian evaluasi mahasiswa. Jika pada siklus I ketuntasan belajar mahasiswa secara klasikal hanya 50% atau mahasiswa yang tuntas belajar sebanyak 10 dari 20 mahasiswa, sehingga 10 mahasiswa lainnya belum tuntas belajar atau 50%, sedangkan pada siklus II sebanyak 16 dari 20 mahasiswa telah tuntas belajar atau 85% dan mahasiswa yang belum tuntas belajar sebanyak 4 mahasiswa atau 15%. Hasil belajar pada siklus II tersebut dirasakan oleh peneliti sudah ada peningkatan, sehingga peneliti tidak melanjutkan lagi pada pembelajaran siklus III.
BAB V KESIMPULAN Perbandingan mahasiswa yang tuntas belajar dengan mahasiswa yang belum tuntas belajar berbanding terbalik antara studi awal, siklus I, dan siklus II. Data tersebut menunjukkan bahwa hasil belajar mahasiswa mengalami peningkatan. Ketuntasan belajar secara klasikal pada studi awal, siklus I, dan siklus II mengalami peningkatan yaitu dari 15%, 50% dan 85% dan
24
ketidaktuntasan atau belum tuntas belajar mahasiswa secara klasikal menurun yaitu dari 85%, 50%, dan15%. Jika dilihat dari data diatas maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode sight reading dapat meningkatkan hasil belajar mata kuliah Piano 2 semeter genap tahun ajaran 2013/2014 jurusan pendidikan seni musik FBS UNY.
25
DAFTAR PUSTAKA Florentinus, Totok, S., (1997). Pengembangan Kemampuan Solfegio. Thesis. Jakarta: IKIP Jakarta. Jamalus. (1988). Jakarta Depdikbud.
Pengajaran
Musik
Melalui
Instrument
Pengukuran
Pengalaman
Musik.
Kennedy, M., (2008). The Concise Oxford Dictionary of Music. London: Oxford University Press. Kodiyat, Latifah., (2004). Istilah –Istilah Musik. Jakarta: Depdikbud. Last, Joan., (2005). Interpretation in Piano Study. New York: Oxford University Press. Wisbey, A.Stanley., (2006). Music as The Source of Learning. Baltimore: University Park Press.
26
@
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UN]VERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK A
anar Karangmaiang, Yogyakarla 55281 A
h11p:
(027.1) 586168 Psw 382, 548207
//\lJw lbs uny ac id//
Fa\
(.4271) 544247
DAFTAR HADIR SEMINAR HASIL PENELITIAN
: : : :
ri, tanggal
mpat m
ata
NO.
NAMA
Jumat, 17 0ktober 2014 c.30.101 09.00 "Selesai
Seminar hasil penelitian atas nama: 1. Dr. Hanna SriNludjilah, [4.Pd. 2. Panca Putri Rusdewanti, S.Pd., l\4.Pd.
TTD
NIP
Tumbur Slaen S.Mus. lM.Hum.
19561010 1S86091001
2
Dr Sutyono
19631|{t2 198901 1 {t01
3
Drs. Sritanlo [,1.Pd.
r9630917 198901
J
Dr. Kun Setyaning Astuti l,4.Pd
r9650714 199r01 2 002
5.
Drs Af.l
lv4.Sl
19570901 1986091001
Pd
19601201 198803 2 001
Dr
SLrs
lvl.Hum
lo Pradoko
Hanna Sri Llldjilah,
1,1
Dra. ,4ara Gorelli Widyastuti Ll.Sn 3.
Dra. Ayu Niza fi4achlauzia,
N4
.
Pd.
1
001
19600703 198812 2 001
19671 126 19S203 2 001
.a
Drs Agus Untung Yu ianla
19590722 198812 1 001
1l
Drs. Hetuin Yogo Wlcaksono, M.Pd.
19610610 r98812 r 001
'2
DlS Clpto Budy Handoyo,
1965041819S203 1 00?
'3
Drs. Suwarla Zebua, [,4 Pd.
19600324 1988031 003
Drs. Agustianlo, M.Pd
19620811199001 1001
Fuad,SSi.l,4A
'19781202 200501 1 002
Drc. Sasongko Hadl
196011251987031 002
Drs Pujiwiyana
19671221 1993031001
,:
'3
2l
1,,4
Pd.
l,1.Pd.
DrijastLrti JogjaningrLrm, S
Sn, M A
19761131)tt31) ) nn1
Francisca Xaveria Diah K, S.Pd., lV A.
19791222 200501 2 003
S.Pd
[,1.A
*=;#:
19840621 200801 2 005
4
f
\ a /HrI [,h,p
7.
l/
9 10
r. ./,!,2* <., n.Y \,t L / tt. , !L:t-
u
,',.1
16.
Q-/,r\-/ - 18. .hr',t,,4
rz1
19. 2A 21
.,2
22
23 24
[{.'{o*,",r""
l**-
trr*'u
Tutnp!r Sraen. S N/us . [,] Num N r956 r()rl] r98609 r oor
\
///'!
U
15
19710116 199903 2 002
Panca Puln Rusdewanti, S Pd., l'4 Pd
Yunlke Juniafil F tria,
3l M /
1966013019S001 2 001
Dra Heni KusurnawaU, M.Pd L4.Pd
1l[.,)u----_--:
DI'PARTENIIN PE\DID1K.\N DA\ I(EBT DAY,\AN L
NI\ TJRSlT.{S NEC EI.II \ OC]'AKr\RTA
FAKULTAS BATIASA I),AN SENI BADAN PERTIMBANGAN PENELITIAN
3
Alamnt :i(aftngnalang. yogydkafta
l.
Nama Peneliti
2.
Progranl Sludi
l.
.lenis lrenelitian
j86t68 ps\! 25j.2j6. ]62
BER1TA,\CARA StrMlNAR HASIL PENEL]TIAN iqrg i99 p
,1. Judul penelirian
5. Pclaksaraan 6. Ternpat 7. Dipinrpin oleh 8.
,...,.9". 2rl"r 9! lhlqn' c. 3o lol
..
... 'L.Lrt . fu.,9?
...W ,M pd SeLr.tc i, f {. DLoln k ,r ld ,q.n a. Konsultan ..... ......1......................... r.eit,rr ..Prc....fl.ox1p... ye lo
Pcsefta yang hadir
b. Narasunrber
(Penbahas) .
c.BPP.. I.. d. Pesefla lajn 9-
....
..1........
orang
,ronc
.............................orang ......... orang
Jumlah
......
_..
orars
Hasil Serrinar: Setclah merrpenirrbrrgkan penyajiarr. penjelasan. areumcnlasi serta sistematika dan lata tulis. senrinar bcr'kesintpulan : drafhasj perclilian tcrsebut cli atrs;
a. Diteritna. lanpa revisi,/perrbenahan usuhn/instrumen/hasil b. Direrirna, dengan revisi/peLnbcnahan c. f)ibenahi untuk disemirarkan ulanq
Sckrelarrs.
Kerua Sid.tn
A,+
(
f,L.!ph
NtP
rt1.4 '41,4.
I519tt-Lt- L\bsot
.llenatrn..Yogo .W, lSld r \IP i96ror,lo t986t2 2 ool
aiat Badarr
\ NI
8t,
I
rr]
d pp,
qb\ ]aL
l1. i9t
tlum
9ot
1
.... D0l
)
DTPIIITIJI\IE\ PE\OIDIKl\ D\N KEBT DAYAAN I]\I\'IRSITAS \ECERI \ OC\ AKARTA
FAKULTAS I]ATIASA DAN SENI BADAN PERTIMBANGAN PENELITIAN
-{lamrt : Xlrrngmfllrng, yogt,rkrrta
I
586168 ps}v. 255. 2t6.362
LEMBAR SARAN SEMINAR HAS]L PENELITIAN L
Nama Pcneliri
fonco
luft
rr-
2. Jurusan / Prograrr Srudi .2!l lq'qr \"n r -2!l f ro 8!l 3. Fakulias Bahasa dan Seni :
,1. .ludul Penelitian
SARAN / MASI]KAN
n
\tsv ai haq
ilo(
rL
bel
:
t l]@q'^toh04
n {Ll^d P i ts oL;hnbar, ao4\"^
) )ul,t
/LtUnF ll!+__
ar lklno melalvl c tqdlg_ di aqryqn UaU*n^ erimr@*f
Dcntn
t Lat^t lslapq^^ i"^"", *;'"""r ) t S I
7i{ pl
c,
let4(
L-t^ ,f^7 " i"u "q" ^"^^ vr^1a PeAl \u_a^ li,l, b o..fn tn.o 1 b
ei ha! < dLLa t*4il lte'aeLt l",aw luL,
v
a
1
I
^l;At
b*r eid^^ ,,^h tu^t d, po+t^r. r^"
/
f,"1;::",^"r^^
I
Sekretaris
(1.x
1e'n
Brder
Pe rc llr
iun
Sidrng
4,,W
!f!t k ,r.pd,,q.6 (tr
NIP lg\g lt-LL taos al Laa3
1
N
Frqn!
l !ailoot
l
,{./
.
lluflr
1gB30i
)
D0i
4'qyyl:b!9)4:AL)
NlP lltat)btD tgBLtL
z
aot
I\EIVIEN I EIIIAN I'LNUII-'II1'AN UAN KLI'U[lAYAAN
UNIVIRUTAS NTGTRI YOGYAXARTA
TAIruI.IN BAIASA IIAN SIM Ahmal: Karunsma q Yoqy?t'rra 5s28j
http://evu.lbs.!ny. .idl/
a
(02?4) SS0B43
548Ztlta\.iDZT4)siu1tl
BERITA ACARA SE|d{H TERIMA LAPORAN PENELITIAN DosEN FAr{uLrAs BAHASA DAN sENr uNrvrnsrras rviCrnl viic"n,*nro Nomor : 2 S /BA_ pe n e titia.n /UN,34.12 DT / /X/2074
lada
L
hari ini, Selasa, lzlOktober tahun dua nbu empatbelas, kami yang bcrtan.la tangan di bawah
Nana
Prol Dr. Zamzani, lV.pd. 19550505 1980111001
NIP Jabatan
\pl.'
ri
Dekan FBS UNy Karangnalang, yogyakarta
rrn\do..el-rr.-,r6- p.hIt ttpTAvA
11. Nama
NIP jabatar Alamat
Panca Putri Rusdervanti, M.p.l. 19767237 200312 2 0ol Dosen FBS UNy
l(arangmalang, yogyakarta
Selanjutnya disebul sebagai pFIAK t(LI)UA
l
eiah melakukan serah terinla Hasir penelitian Dosen Fakurtas Bahasa .ran seni universitas Negeri tahun 2014, I,ans isinya relah sesuai ,r"";,; ;";;i"rir", air"nr,r."n, .nbng,r
i;;.;;
;::,i,*:* I 2.
PIHAi{ KIDUA menverahkan tasir perelitian Dosen Fakurtas Bahasa dan senr Lrniversilas Negeri Yogyakarta tahun 2014 sebanyak 3 lrigal eksemplar kepada ptUAilERt;;; PIHAK PERTAMA telah nenerina Jiasil_penelitian Dosen Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Ncgeri Yo8yakarta rahun2014 sebanyak3 eksemptar J".i"pfHe-X' xt u ua, .esuai dengaD frigal surar Perjanjjan peiaksanaan pencljtjan Nomori z's7ronr."t_l"n"liti
Demikian Berita Acara 'T"..riJ)J
ini dibrat
^."
rangkap
,.
PI]IA1{ KEDUA
Peneliti,
Panca Putri Rusdewanti, M.pd. NtP 19761231200312 2 oO7
6 [enam] untuk dapat
ii*.in.rr
1o., 1rv
1roro.
diperglrnakan sebagaimana
PII.IAK PERTAMA Del(an FBS UNy,
Prol Dr. Zanlzani, M.pd. NiP 19550505 1980111 00i
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI lj::t,j 51i":s.r*o.lg+al,jrta nFp://ew.rbr,uhy.ac.tdl/
ss281
t
t027{) ss0a43,s48207 Fax. (02?4j s4a207
SURr{T PERJANIIAN PELAKSANAAN PENELITIAN ANTARA DEKAN DENGAN DOSEN FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
Nomor | 25/Kontrak-penelitian/UN.34,12 /DT /lVl2Ot4 Pada hari ini, Kamis, tanggal dua puluh empat bulan bertanda tangan di bawah jni:
1.
April tahun
dua
bu empat belas, kami yang
Nama
: Prof. Dr. Zamzani, M.pd.
NIP
:19550505198011 1001 : Dekan Fakultas Bahasa dan Seni UNy, bertindak untuk dan atas nama FBS
Jabatan
UNY
Selanjutnya disebut sebagai pIHAK pERTAMA
2.
Nama NIP Jabatan
: Panca
Putri Rlrsdewanii, M.pd.
| 1.97 61231 200372 2 001 : Dosen Fakultas Bahasa dan Seni UNy, selaku peneliti
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA
Kedua belah pihak seca"" bersama_sama telah sepakat mengadakan perjanjian pelaksanaan peneiitian dengan ketentuan sebagai beaikut.
,,g"" a""
*"lffil,!k
p Kesiatan
PIHAX PERTAMA memberikan tugas kepada ptHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerima tugas tersebut untuk b ertindak s ebagai peneliti dengan judul: UPAYA PENINGMTAN HASIL BELAJAR PIANO 2 MELALUI METODE SIGHT READING DI JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK FBS UNY
Halaman 1 dari 3 l€mbar pe rjanjian Kantrok penetitian Dekan - Dasen
PASAL 2 Biaya Pelaksanaan
jumlah biaya kegialan penelitian sebesar Rp4.000.000 lernpat juta rupiahJ dengan pajak pph pasal Z1 [15%) dipungut dari biaya manajemen. Penggunaan bantuan dana penelitian setiap judul diatur sebagai berikuti 600/0 digunalcn untuk operasional 250/0 digunakan untuk manajemen, dikenai PPh pasal 2l sebanyak 15yo 150/o digunakan untuk pelaporan PIHAK PERTAMA memberi dana Penelitian secara bertahap untuk pembiayaan kegiatan tersebut pada pasal 1 sebesar Rp4.000.000 (cmpat juta rupiahl kcpada PIHAK KEDUA yang dibebankan pada Anggaran DIPA UNY Tahun 2014 alokasj FBS.
PASAI,3 Pembayaran Pembayaran bantuan dana pelaksanaan Penelitian dari PIIlAK PERTAMA kepada PIHAK I(EDUA dibayar dengan lahap-tahap pembayaran sebagai berikuti Tahap Pertama : Pembayaran bantuan dana sebesar 700% x Rp4.000.000 lempat juta rL]piahl - Tahap Kedua
dilarim"kdn 'elelalrkonlr.lk d'r a n dr r.r ngd n i. i Pembayaran bantuatl dana sebesar 3070 x Rp4.000.000 [empat jula rupiah] diterimakan setelah selesainya penelitian 100%) dan nrenyerahkan laporan hasil Peneljtian.
PASAL 4 Wal
Jangka waktu pelaksanaan terhitung scjak tanggal 24 April 2014 sampai dengan tanggal 17 Oktober
2014
PASAL 5
Pelaporan Kegiatan Pelaksanaan kegiatan peneljtian harus mengikuti ketentuan-ketentuan yang sudah ditetapkan pIHAK PERTAMA antara lain sebagai berikllt : a. PIHAK KEDUA wajib menyerahkan laporan hasil pcnelitian yang sudah dijilid rapi kepada pIHAK PERTAMA sebanyak 3 cksemplar dengan sampul berwarna UNGU b. PIHAK KEDUA wajib menyerahkan artjkelhasil penelitian kepada PiHAK pERTAMA. Hak Cipta penelitian, penggandaan i,aporan lengkap atau ringkasan hasil penelitian adalah b€rada dan menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA. c. PIHAK KEDUA wajib menyerahkan POSTER HASIL PENELITIAN bersamaan dengan penyerahan laporan hasil kepada PIHAK PERTAMA.
PASAL 6
Sanksi
PIHAK KEDUA beftanggung jawab atas selesainya pelaksanaan penelitian dalam ja.gka waktLt seperti tersebut pada pasal 2 dan apabila melampaui batas waktLr tersebut djkenakan denda
Halaman 2 dari:i lembarPerjdnjiah Konnak Penelition Dekdn.Dasen
keterlambatatr sebesar 1/1000 (satu per seribu) setjap hari keterlambatan maksimal 5% [lima persen) dari iumlah bantuan.
aiaya rulls*la7an ra; ar. Biaya malerai dan pajak serta biaya lain yang timbul berkenaan djsepakatinya surat perjanjian ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab pll.lAK KEDUA, dilunasi sesLrai dengao perunding,undangan yang berlaku.
PASAL 8 Tata Tulis Laporan Kegiatan penelitian Tata tulis laporan kegiatan Penelitian yang discrahkan kepada pIHAK pERTAMA harus mengikuti aturan yang telah tercantum dalam bukLr pedoman penelitian yang dikellrarkan oleh LppM yang Pada baBian bawah sampul laporan kegiatan penelitian haaus
dituljs sebagai berikut.
KEG]ATAN PENELITIAN INI DIBIAYAI DENGAN DANA D]PAUNYTAHUN 2014 IIAKULTAS BAIIASA DAN SDNIUNIVERSITASNECERI YOCYAKARTA TAHUN 2014 SK DEKAN Nomo. : 68Tahun2014
PASAL 9
Penutup 1. 2.
Surat Perjanjian ini disusun rangkap 6 [eDam) bermeteraj cukup dan masing,masing rangkap mempunyai kekuatan hukum yang sama Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini akan ditentukan oleh kedua belah pihak secara musyawarah,
Dibuat di Pada Tanggal
: Yogyakarta : 24 Aptil2074
PIHAK KEDUA,
PIHAK PERTAMA,
Panca Putri Rusdewanti, M.pd.
Prol Dr. Zamzani,
NIP 19761231 200372 2 001,
NIP 19550505 198011 1001
H""md13J.l .ttdnbtpp alian
M.Pd.
Kan,ral p.hp tio.Dakan
D .n