LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) POS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (POSDAYA) SLAIKERS DESA TRATEMULYO KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL
Oleh : 1. Yayang Alif Panjaya
(1401411259)
2. Tri Puji Lestari
(1401411495)
3. Chuswatun Khasanah
(3301411001)
4. Umi Faridatus Sa‟adah
(3401411100)
5. Luki Widyastuti
(4301411064)
6. Prasetyo Adi
(5302411044)
7. Annisa Anugrah A
(5402411033)
8. Marthanto Bayu A. P
(6101411163)
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL TAHUN 2014
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat, taufik serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan seluruh program kerja dan kegiatan serta penyusunan Laporan Kuliah Kerja Nyata dengan tema ” Pos Penberdayaan Masyarakat (Posdaya) ”. Kuliah Kerja Nyata ini dapat terlaksana dengan baik berkat bantuan, bimbingan dan kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu, ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata, yaitu: 1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M. Hum selaku Rektor Universitas Negeri Semarang sekaligus pelindung pelaksanaan KKN 2. Pemerintah Kabupaten Kendal, yang telah memberikan izin kepada mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Desa Tratemulyo, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal; 3. Bapak Marwoto, SE selaku Camat Kecamatan Weleri, yang telah memberikan izin kepada mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Desa Tratemulyo, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal; 4. Bapak Lestariyono Loekito, SE selaku Kepala Desa Tratemulyo beserta stafnya,
yang telah memberikan izin kepada
mahasiswa
untuk
melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Desa Tratemlyo, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal; 5. Ibu Antari Ayuning Arsi, S.Sos., M.Si sebagai Dosen Pembimbing Lapangan, yang telah memberikan pengarahan, bimbingan dan dukungan kepada mahasiswa KKN selama pelaksanan Kuliah Kerja Nyata di Desa Tratemulyo, Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal. 6. Keluarga Bapak Suhodo,yang telah memberikan tempat inggal yang nyaman dan kasih sayang selama KKN di Desa Tratemulyo.
iii
7. Segenap pihak yang telah membantu pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata hingga pembuatan laporan, yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu. Penyusun sepenuhnya menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penulisan Laporan Kuliah Kerja Nyata ini. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan saran dan kritik untuk memperbaikinya. Semoga Laporan Kuliah Kerja Nyata ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Tratemulyo, 12 Desember 2014
Penyusun
iv
RINGKASAN
Desa Tratemulyo merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal. Penduduk Desa Tratemulyo umumnya bergerak di bidang pertanian dan buruh. Kurang lebih penduduknya berprofesi sebagai petani, buruh tani, buruh harian lepas, dan pekerja swasta. Petani di desa Tratemulyo masih belum mampu meminimalisir biaya pertanian dengan membuat pupuk organik, atau membuat inovasi baru di bidang pertanian dengan menanam bibit baru yang lebih unggul. Pada data kependudukan tahun 2014, tingkat pendidikan didominasi oleh lulusan SD dan SMA. Perhatian orang tua terhadap pendidikan anak sudah cukup baik, namun tetap diperlukan peran serta yang lebih dari orang tua untuk mendukung pendidikan anaknya agar tidak putus sekolah. Di Desa Tratemulyo terdapat dua sekolah dasar yaitu SD N Tratemulyo 01 dan SD N Tratemulyo 02, 1 TK yaitu Bunga Teratai, dan 1 PAUD yaitu PAUD Tunas Harapan. Tingkat kesadaran Warga desa Tratemulyo mengenai kesehatan sudah cukup baik. Dapat dilihat dari antusias warga mengikuti program posyandu dan bidan desa setempat yang menyediakan periksa kesehatan bagi warga masyarakatnya. Melihat profil desa seperti di atas, maka dapat disusun program kerja yang dikelompokkan dalam empat bidang sebagai berikut : A. Bidang Pendidikan 1. Bimbingan belajar untuk siswa SD, SMP dan SMA / SMK. 2. Pelatihan Ketrampilan Komputer untuk perangkat desa dan warga 3. Mengajar di TPQ “Roudhotul Ashlah” 4. Pelatihan pembuatan bross berbahan dasar acrylic untuk siswa SD 5. Pelatihan pembuatan bross berbahan dasar kain flannel untuk siswa SD kelas 6 6. Pelatihan Ketrampilan tata rias untuk ibu – ibu PKK 7. Lomba mewarnai dan mengajar untuk siswa TK dan PAUD
v
8. Penyuluhan penjernihan minyak jelantah
B. Bidang Kesehatan 1. Peningkatan fungsi posyandu 2. Penyuluhan kesehatan tentang keracunan pada bayi dan anak 3. Penyuluhan cara menggosok gigi dan cuci tangan untuk siswa SD 4. Pelatihan senam “ SIPONG “ untuk TK dan SD 5. Pemberian Makanan Tambahan untuk bayi dan balita 6. Pembagian ABATE untuk warga desa Tratemulyo C. Bidang Ekonomi 1. Posdaya “SLAIKERS” 2. Pelatihan pembuatan selai kersen 3. Pelatihan pembuatan bross dari kain flannel 4. Pelatihan pembuatan bross dari kain Acrylic D. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur 1. Pembuatan papan nama RT dan RW 2. Kerja bakti di lingkungan Desa, dan mushola setempat 3. Pencabutan paku di sepanjang jalan desa 4. Penanaman pohon Pelaksanaan program kerja dilakukan pada minggu ke 2 sampai dengan minggu ke 6 KKN. Minggu pertama digunakan untuk observasi lapangan dan penentuan program kerja. Sedangkan pembuatan laporan KKN dilakukan pada minggu ke 6. Pelaksanaan program kerja adalah mahasiswa dengan masyarakat. Pelaksanaan program kerja menghabiskan dana sebesar ± Rp 1.920.000,00 dari rencana anggaran Rp 2.000.000,00. Secara keseluruhan program kerja mencapai tingkat keberhasilan sebesar 90 %.
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.....................................................................................
i
LEMBAR PENGESAHAN ..........................................................................
ii
KATA PENGANTAR ..................................................................................
iii
RINGKASAN ...............................................................................................
v
DAFTAR ISI ...............................................................................................
vii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... viii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................
ix
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................
1
A. Latar Belakang ..................................................................................
1
B. Kondisi Desa .....................................................................................
1
BAB II PERMASALAHAN, PENDEKATAN SOSIAL DAN RENCANA PROGRAM KERJA ........................................................................
4
A. Identifikasi Masalah ..........................................................................
4
B. Rumusan Masalah .............................................................................
5
C. Pendekatan Sosial..............................................................................
7
D. Rencana Program Kerja ....................................................................
8
BAB III PELAKSANAAN PROGRAM KERJA .........................................
12
A. Bidang Pendidikan ............................................................................
12
B. Bidang Ekonomi................................................................................
18
C. Bidang Kesehatan..............................................................................
19
D. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan ...............................................
23
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ......................................................
27
A. Pembentukan Posdaya .......................................................................
27
B. Program Posdaya 4 bidang ................................................................
29
C. Program Konservasi ..........................................................................
51
BAB V SIMPULAN DAN SARAN .............................................................
53
A. Simpulan ...........................................................................................
53
B. Saran ...............................................................................................
53
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Hasil Program Bidang Pendidikan .................................................
12
Tabel 2. Hasil Program Bidang Ekonomi .....................................................
18
Tabel 3. Hasil Program Bidang Kesehatan ...................................................
20
Tabel 4. Hasil Program Bidang Infrastruktur dan Lingkungan.....................
24
Tabel 5. Penanaman Pohon ...........................................................................
52
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Bidodata Mahasiswa Peserta KKN...........................................
55
Lampiran 2. Struktur Organisasi KKN Desa Tratemulyo .............................
57
Lampiran 3. Hasil Survei Observasi KKN Desa Tratemulyo .......................
58
Lampiran 4. Surat Keputusan Posdaya .........................................................
62
Lampiran 5. Struktur Organisasi Posdaya .....................................................
63
Lampiran 6. Tabel Penanaman Pohon ..........................................................
64
Lampiran 7. Rekapitulasi Pelaksanaan Program Kerja .................................
65
Lampiran 8. Foto Dokumentasi Kegiatan .....................................................
72
Lampiran 9. Peta Wilayah Desa Tratemulyo ................................................
82
ix
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu kegiatan intrakurikuler yang memadukan pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi (pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) dengan cara membeirkan kepada mahasiswa pengalaman belajar dan bekerja dalam kegiatan pembangunan masyarakat sebagai wahana penerapan dan pembembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan di luar kampus dalam waktu mekanisme kerja dan teknologi persyaratan tertentu. KKN merupakan kegiatan yang berhubungan degnan berbagai disiplin ilmu dan berkaitan dengan berbagai sektor pembangunan. Dengan demikian pendekatan yang digunakan adalah pendekatan interdisipliner dan lintas sektoral. Kegiatan dan pengelolaan KKN dapat menjamin diperolehnya pengalaman belajar melakukan kegiatan pembangunan masyarakat secara kongkrit yang bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat dimana mereka ditempatkan. Selain itu, kegiatan dan pengelolaan KKN diarahkan untuk menjamin keterkaitan antara dunia akademik teoritik dan dunia empirik. Dalam bidang ekonomi inovasi Potensi lokal yang hendak diberdayakan adalah produk usaha kecil bersama antara mahasiswa KKN dengan masyarakat sekitar lokasi KKN. Hal tersebut sesuai dengan prinsip KKN tematik Posdaya yaitu pemberdayaan masyarakat yang dijadikan lokasi KKN. B. Kondisi Desa Adapun keadaan monografi Desa Tratemulyo antara lain : 1. Geografis Desa Tratemulyo merupakan salah satu desa di wilayah Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal dengan batas-batas wilayah Desa Tratemulyo : a. Sebelah Utara
: Desa Karangsari
b. Sebelah Selatan
: Desa Weleri.
2
c. Sebelah Barat
: Desa Parakan
d. Sebelah Timur
: Desa Montongsari
2. Pembagian Wilayah Desa Tratemulyo terdiri dari dusun : a. Tipar Sari b. Trate c. Trondol 3. Luas Wilayah Luas Wilayah Desa Tratemulyo adalah 172.298 Hektar, terdiri dari : a. Tanah Sawah
: 119.333
b. Tanah pemukiman
: 51.965
4. Demografi A. Banyaknya kepala keluarga
: 926 KK
B. Banyak Penduduk
: 3161 Jiwa
-
Laki-laki
: 1592 Orang
-
Perempuan
: 1569 Orang
a. Mata Pencaharian : 1.) Petani
: 139
2.) Buruh Tani
: 16
3.) PNS (Pegawai, Polri TNI, Guru) : 38 4.) Pedagang
: 42
5.) Karyawan Swasta
: 145
6.) Buruh Harian lepas
: 651
7.) Buruh perkebunan
: 16
8.) Kepolisian
:2
b. Pendidikan : 1.) Belum Sekolah
: 581
2.) Belum Tamat SD
: 186
3.) Tamat SD
: 1126
4.) Tamat SLTP
: 554
5.) Tamat SLTA
: 474
3
6.) Diploma I/II
: 10
7.) Akademi/Diploma III
: 45
8.) Diploma IV/Strata 1
: 75
9.) Strata-1
:2
c. Agama : Islam : 3161 5. Kelembagaan Desa Kelembagaan yang ada di desa ini adalah sebagai berikut: a. Kepala Desa dan Perangkat Desa
: 11 Orang
b. Badan Permusyawaratan Desa
: 16 Orang
c. LPMD
: 8 Orang
d. LINMAS
: 30 Orang
e. PKK
: 24 Orang
f. Kelompok Petani
: 3 kelompok
g. Karang Taruna
: 12 Orang
h. Kelompok gotong royong
: 16 Orang
i. Rukun Tetangga
: 13 Orang
j. Rukun Warga
: 3 Orang
4
BAB II PERMASALAHAN, PENDEKATAN SOSIAL DAN RENCANA PROGRAM KERJA A. Identifikasi Masalah 1. Bidang Pendidikan a.
Guna persiapan untuk menghadapi Ujian Akhir Semester maka dilakukan kegiatan bimbingan belajar secara rutin untuk anak – anak Desa Tratemulyo
yang meliputi jenjang tingkatan SD, SMP dan
SMA/SMK. b.
Masih
kurangnya
penguasaan
ketrampilan
dalam
bidang
komputerisasi di desa Tratemulyo, maka dilakukan program kerja pelatihan ketrampilan komputer untuk perangkat desa Tratemulyo dan warga yang berminat menguasai ketrampilan tersebut. c.
Perlunya peningkatan keterampilan dan kreativitas anak usia taman kanak-kanak dan PAUD melalui program mewarnai gambar
d.
Perlunya peningkatan keterampilan bagi ibu-ibu PKK dapat dilakukan dengan pelaksanaan program pelatihan tata rias
e.
Guna memberikan pengetahuan baru kepada warga desa Tratemulyo, khususnya warga yang memiliki home industry kerupuk dengan melakukan penyuluhan terkait penjernihan minyak jelantah
f.
Guna meningkatkan ketrampilan dan kreativitas sisswa SD dilakukan pelatihan pembuatan bross berbahan dasar Acrylic dan flannel
2. Bidang Ekonomi a.
Penyelenggaraan kursus keterampilan dengan pembuatan selai kersen bagi Ibu kumpulan RT dan Ibu PKK di desa Tratemulyo untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan ajang kreativitas.
b.
Penyelenggaraan kursus keterampilan dengan pembuatan bross berbahan dasar flannel dan Acrylic bagi Ibu kumpulan RT dan Ibu PKK di desa Tratemulyo untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan ajang kreativitas.
5
3. Bidang Kesehatan a.
Meningkatkan pengetahuan warga mengenai penyakit melalui penyuluhan keracunan bayi dan anak yang ditujukan bagi kelompok ibu – ibu peserta posyandu di desa Tratemulyo
b.
Meningkatkan pengetahuan siswa dalam hal menggosok gigi dan mencuci tangan yang baik dan benar
c.
Meningkatkan kesadaran warga mengenai pentingnya posyandu dan bidan desa sebagai alat kesehatan di desa Tratemulyo.
d.
Meningkatkan kesehatan anak dengan pelatihan senam “SIPONG” untuk anak TK dan SD.
e.
Meningkatkan kesehatan masyarakat dengan pembagian ABATE untuk mengurangi penyakit yang disebabkan oleh nyamuk
f.
Meningkatkan kesehatan bayi dan balita dengan pemberian makanan tambahan pada kegiatan Posyandu
4. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur a.
Pembentukan papan nama di setiap ketua RT dan ketua RW se-desa Tratemulyo sebagai papan informasi perangkat desa.
b.
Penyelenggaraan kerja bakti sebagai upaya menciptakan lingkungan desa yang bersih dan sehat.
c.
Penyelenggaraan pencabutan paku di sepanjang jalan desa Tratemulyo
d.
Unnes adalah kampus konservasi sehingga mengharuskan mahasiswa KKN untuk menanam pohon sebagai salah satu program kerjanya.. Selain itu wilayah desa Traatemulyo juga berpotensi untuk penghijauan, juga sebagai penangkal di bendungan desa Sambungsari.
B. Rumusan Masalah Desa Tratemulyo merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Weleri. Letak wilayah Desa Tratemulyo sekitar 3,5 km dari jalan raya, dan sekitar 5 km dari kantor kecamatan Weleri. Infrastruktur seperti jalan dalam kondisi baik. Jarak antar dusun tidak saling berjauhan, terletak membentang tiga dusun yang saling berhubungan, yaitu dusun Trondol, Tipar dan Trate.
6
Kesadaran masyarakat desa Tratemulyo dalam hal pendidikan sudah cukup baik. Meskipun mayoritas penduduk lulus SD, namun sudah banyak juga yang lulus SMA dan perguruan tinggi. Di Desa Tratemulyo sendiri terdapat 2 SD N yaitu SD N Tratemulyo 01 dan SD N Tratemulyo 02, 1 TK Bunga Teratai, dan 1 PAUD yaitu PAUD Tunas Harapan. Desa Tratemulyo merupakan desa yang cukup luas. Mayoritas penduduknya bekerja di bidang pertanian, buruh lepas, dan wiraswasta.. Kondisi kesehatan penduduk Desa Tratemulyo cukup bagus, namun penduduk Desa Tratemulyo kurang menyadari pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat. Berbagai permasalahan diatas dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Bidang pendidikan a. Bagaimanakah cara meningkatkan hasil belajar siswa SD, SMP dan SMA melalui bimbingan belajar? b. Bagaimanakah cara meningkatkan ketrampilan Komuter bagi perangkat desa Tratemulyo? c. Bagaimanakah meningkatkan penguasaan baca tulis Alqur‟an di desa Tratemulyo? d. Bagaimanakah cara meningkatkan keterampilan berbahan dasar flannel dan acrylic untuk siswa SD? e. Bagaimanakah meningkatkan keterampilan mewarnai untuk anak TK? f. Bagaimanakah
meningkatkan
keterampilan
pengolahan
minyak
jelantah? 2. Bidang Ekonomi a. Bagaimanakah cara menciptakan kreativitas dan lapangan kerja bagi ibu rumah tangga? b. Bagaimanakah cara meningkatkan keterampilan melalui pembuatan bross dari kain flannel dan acrylic? 3. Bidang Kesehatan a. Bagaimanakah cara meningkatkan kesadaran warga mengenai penyakit Keracunan makanan pada bayi dan anak?
7
b. Bagaimanakah cara meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya posyandu dan bidan desa? c. Bagaimanakah cara meningkatkan kesadaran anak-anak untuk menggosok gigi dan mencuci tangan dengan benar ? d. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran anak-anak untuk hidup sehat melalui senam “SIPONG”? e. Bagaimana
cara
meningkatkan
kesehatan
masyarakat
melalui
pembagian serbuk ABATE? f. Bagaimana cara meningkatkan kesehatan bayi dan balita dengan Pemberian Makanan Tambahan untuk bayi dan balita? 4. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur a. Bagaimanakah upaya yang dilakukan untuk memberikan kemudahan dalam penyampaian informasi rumah ketua RT dan RW? b. Bagaimanakah upaya yang dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat? c. Bagaimana caranya agar kelestarian hutan dan kesuburan tanah di Desa Tratemulyo tetap terjaga? d. Bagaimana cara menghindari penggunaan paku di desa Tratemulyo? C. Pendekatan Sosial Pendekatan sosial kepada masyarakat dilakukan melalui media sebagai berikut : 1. Melalui pertemuan-pertemuan rutin warga ditingkat RT/RW/Dusun/Desa. 2. Melalui pengajaran di TPQ “ Roudhotul Ashlah “. 3. Melalui pengajaran di Sekolah Dasar. 4. Melalui kegiatan PAUD dan TK. 5. Melalui kegiatan karang taruna. 6. Melalui kegiatan pengajian ibu-ibu 7. Melalui kegiatan ibu-ibu PKK 8. Melalui piket balai desa.
8
D. Rencana Program Kerja 1. Bidang Pendidikan a. Bimbingan Belajar untuk Siswa SD, SMP dan SMA Program bimbingan belajar merupakan program bagi anak-anak SD, SMP dan SMA Desa Tratemulyo untuk belajar bersama di posko KKN UNNES. Bimbingan belajar ini dilaksanakan pada minggu ke-2 sampai ke-6 waktu pelaksanaan setiap hari Minggu sampai dengan Kamis. Untuk siswa SD hari Minggu, Selasa dan Kamis mulai pukul 19.00-21.00 WIB, sedangkan untuk siswa SMP dan SMA hari Senin dan Rabu mulai pukul 19.00-21.00 WIB. b. Pelatihan Keterampilan Komputer Kegiatan meningkatkan
ini
merupakan
kinerja
program
perangkat
desa
yang ditujukan Tratemulyo
dalam
untuk hal
keterampilan komputerisasi. Mengingat di desa Tratemulyo perangkat desa belum dapat memanfaatkan media komputer dengan maksimal sehingga perlu dilakukan pelatihan. Kegiatan dilakukan setiap hari Senin, Selasa dan Rabu dari pukul 20.00-22.00 WIB. c. Mengajar TPQ “ Roudhotul Ashlah “ Kegiatan ini dilakukan untuk mengisi pembelajaran di TPQ “Roudhotul Ashlah” di dusun Trate. Kegiatan ini dilakukan setiap hari Rabu dan Sabtu setiap pukul 15.30-16.30 WIB. d. Pelatihan Pembuatan bross berbahan dasar flannel dan acrylic Program ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa SD dengan membuat berbagai macam bross berbahan dasar flannel dan acrylic. Untuk bross berbahan dasar acrylic ditujukan untuk siswa SD kelas 4 dan 5, sedangkan pelatihan bross dari bahan acrylic ditujukan untuk siswa SD kelas 6. Pelaksanaannya dilakukan setelah senam “SIPONG”. e. Lomba mewarnai dan mengajar untuk siswa PAUD dan TK Program lomba mewarnai ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mewarnai pada anak TK. Selain itu, mengajarkan sejak
9
dini pada anak tentang kompetisi secara sehat. Kegiatan yang dilakukan oleh tip KKN selanjutnya adalah mengajar anak-anak PAUD dan TK. Kegiatan ini serangkaian dengan kegiatan senam “SIPONG” untuk anak-anak. f. Pelatihan Keterampilan Tata Rias untuk Ibu-ibu PKK Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan ketrampilan tata rias kecantikan yang sasarannya yaitu ibu-ibu PKK. Yang memberikan pelatihan adalah mahasiswa KKN yang berasal dari jurusan pendidikan Tata Kecantikaan. Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan program Anjangsana PKK yang dilakukan pada tanggal 9 Desember 2014. g. Penyuluhan Penjernihan Minyak Jelantah Kegiatan ini dilakukan untuk meminimalisir penggunaan minyak jelantah dalam kehidupan sehari-hari. Sasaran utamanya adalah home industry yang menggunakan minyak jelantah dalam jumlah besar, untuk menekan biaya pengeluaran. Kegiatan ini menggunakan bahan alami seperti mengkudu, arang, kunyit, kulit pisang dan lain sebagainya. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada kegiatan PKK. 2. Bidang Ekonomi a. Pembentukan POSDAYA “SLAIKERS” Program kerja ini wajib dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UNNES
yaitu
dengan
membentuk
POSDAYA
“SLAIKERS”.
Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada minggu ke-3 dengan agenda pembentukan struktur organisasi. Sasaran kegiatan adalah ibuibu di Desa Tratemulyo. b. Pelatihan Pembuatan Selai Kersen Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa KKN dengan agenda kegiatan memberikan pelatihan membuat Selai berbahan dasar buah Kersen yang banyak ditemui di Desa Tratemulyo. Pelaksanaan ini dilakukan pada kegiatan PKK yang bertempat di Balai Desa Tratemulyo. Sasaran kegiatan ini untuk ibu-ibu PKK.
10
c. Pelatihan kerajinan bross dari kain flannel dan acrylic Program ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan nilai ekonomis siswa SD dengan membuat berbagai macam bross berbahan dasar flannel dan acrylic. Untuk bross berbahan dasar acrylic ditujukan untuk siswa SD kelas 4 dan 5, sedangkan pelatihan bross dari bahan acrylic ditujukan untuk siswa SD kelas 6. 3. Bidang Kesehatan a. Pelaksanaan Kegiatan Peningkatan Fungsi Posyandu (PMT) Program ini di laksanakan oleh mahasiswa KKN serta bidan dengan tujuan dapat meningkatkan fungsi posyandu sebagai pos kesehatan balita Desa Tratemulyo dan memberikan makanan tambahan bagi balita yang dapat menunjang kesehatan balita. Program ini di laksanakan setiap tanggal 8, 10 dan 20 setiap bulannya. Kegiatan ini bertempat di masing-masing ketua posyandu dusun Desa Tratemulyo. Sasaran kegiatan ini ialah bayi dan balita, serta lansia Desa Tratemulyo. b. Penyuluhan Kesehatan tentang Keracunan pada ibu hamil dan anak Program kerja ini dilaksanakan oleh mahasiswa KKN dengan agenda kegiatan penyuluhan bagi masyarakat khususnya ibu-ibu Desa Tratemulyo mendapatkan pengetahuan mengenai Keracunan makanan pada ibu hamil dan anak. Program ini di laksanakan pada saat kegiatan Posyandu di masing-masing dusun. c. Penyuluhan Cara Menggosok Gigi dan mencuci tangan untuk siswa SD Program kerja ini di laksanakan oleh mahasisawa KKN. Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada siswa-siswa SD untuk dapat melaksanakan budaya hidup sehat melalui gosok gigi dan cuci tangan yang benar. Sasarannya adalah siswa-siswi SD Desa Tratemulyo 02 kelas 1 dan kelas 2. d. Pelatihan senam “ SIPONG” Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa KKN dibantu dengan guruguru SD N Tratemulyo 01. Tujuannya adalah memberikan pelatihan senam “SIPONG” yaitu senam irama yang enerjik dan menyenangkan.
11
Sasarannya adalah seluruh siswa-siswai SD N Tratemulyo dari kelas 1 sampai dengan kelas 6. e. Pembagian serbuk ABATE Pembagian ABATE ini ditujukkan kepada seluru warga desa Tratemulyo
agar
tidak
terserang
penyakit
akibat
nyamuk
berbahaya,karena dengan adanya pemberian serbuk ABATE pada penyimpanan air yang susah dijangkau menjadikan nyamuk jahat tidak dapat bersarang di tempat tersebut. 4. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur a. Pembuatan papan ketua RW dan RT Program kerja pembuatan papan ketua RT dan RW ini dilaksanakan untuk semua RT dan RW di Desa Tratemulyo. Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa dan pelaksanaannya di posko KKN. Program ini dilakasanakan pada minggu ke-6. b. Program Penanaman Pohon Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa serta aparat desa. Kegiatannya berupa penanaman pohon sengon, akasia, jambu, duwet dan lain - lain di tepi lapangan Desa Tratemulyo. Pelaksanaan kegiata pada minggu ke-6 KKN. Sasaran kegiatan adalah mahasiswa dan aparat desa. Kegiatan ini membutuhkan sejumlah 70 bibit pohon. c. Pelaksanaan Program Kerja Bakti Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa serta warga desa Tratemulyo. Kegiatannya berupa kerja bakti berupa gotong royong di mushola dukuh Trate, dukuh Tratemulyo dan di dukuh Tiparsari. d. Pencabutan Paku Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilakukan serentak sekecamatan Weleri. Kegiatannya yaitu mencabut paku dilingkungan desa, terutama di sepanjang jalan desa Tratemulyo. Sasarannya adalah pamflet atau iklan yang dengan sengaja dipasang pada pohon – pohon sepanjang jalan desa Tratemulyo.
12
BAB III PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
Pelaksanaan KKN Lokasi Tahap II UNNES di Desa Tratemulyo mencakup empat bidang kegiatan yang telah direncanakan. Setelah mengadakan sosialisasi kepada masyarakat dan pihak-pihak yang berkaitan dengan program KKN, kelompok KKN melaksanakan program-program tersebut dan melaporkan hasil pelaksanaan program tersebut. Adapun pelaksanaan program kerja yang telah tim KKN Lokasi Tahap II UNNES 2014 di Desa Tratemulyo Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal yaitu :
A. Bidang Pendidikan Program KKN Bidang Pendidikan yang telah dilaksanakan oleh tim KKN Lokasi Tahap II meliputi 1) Bimbingan belajar untuk siswa SD,SMP dan SMA/SMK; 2) Mengajar di TPQ; 3) Lomba mewarnai dan mengajar di TK dan PAUD; 4) Pelatihan komputer untuk perangkat desa dan masyarakat; 5) Pelatihan pembuatan bross; 6) Pelatihan ketrampilan tata rias; 7) Program pelatihan penjernihan minyak jelantah. Adapun hasil diuraikan sebagai berikut : Tabel 1. Hasil Program Bidang Pendidikan NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN Bimbingan belajar merupakan tempat bagi anak-anak SD, SMP dan SMA / SMK Desa Tratemulyo untuk belajar bersama jam 19.00 – 21.00 WIB pada hari Minggu, Selasa dan
1
Bimbingan belajar
Kamis untuk anak SD dan hari Senin dan Rabu untuk anak SMP dan SMA. Anak-anak mendapatkan bertempat
pelajaran di
posko
tambahan KKN.
yang
Kegiatan
bimbingan belajar ini memberikan bantuan kepada anak-anak untuk mengerjakan PR dari
13
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN guru dan membantu anak yang mengalami kesulitan dalam belajar, kemudian tim KKN memberikan soal latihan kembali untuk langsung dikerjakan di tempat bimbel. Selain itu, pada akhir pertemuan bimbel tim KKN juga memberikan motivasi kepada anak-anak untuk rajin belajar. Hambatan yang dialami yaitu tutor tidak memiliki buku pendukung untuk materi dan lokasi bimbel yang terletak di dusun paling utara sehingga tidak semua dusun mendapat bimbel. Adapun usaha yang dilakukan untuk mengatasinya yaitu sebisa mungkin tutor menggunakan media yang ada untuk mencari materi
melalui
searching
di
internet.
Mengajari anak-anak yang datang karena meskipun tidak satu desa yang ikut tetapi pesertanya sudah cukup banyak. Hasil yang diperoleh dari program bimbel ini yaitu : 1.
Dapat meningkatkan prestasi belajar anak di sekolah.
2.
Anak dapat menyelesaikan tugas secara mandiri.
3.
Memotivasi anak-anak dalam belajar.
Mengajar di TPQ adalah salah satu kegiatan 2
Mengajar di TPQ
bidang pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam membaca iqro, al-qur‟an, serta hafalan surat – surat
14
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN pendek. Selain itu dengan adanya kegiatan ini diharapakan dapat meningkatkan ukuwah islamiyah diantara tim KKN dengan anakanak desa. Sasaran dari kegiatan ini adalah anak – anak desa. Kegiatan mengaji bersama dilaksanakan di TPQ Roudhotul Ashlah, setiap hari Rabu dan Sabtu pukul 15.30-16.30. Anak – anak desa sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini, karena anak – anak senang bila belajar bersama anggota tim kkn UNNES.
Hal
ini
disebabkan
karena
komunikasi yang terjalin terus menerus dengan anak – anak desa saat tiba di Desa Tratemulyo. Selain itu, anak – anak desa merasa nyaman karena merasa lebih dekat dan lebih memahami bacaan yang belum sepenuhnya mereka pahami saat belajar di madrasah atau di tempat ngaji. Hambatan yang dialami yaitu jumlah santri yang terlalu banyak dan dicampur sehingga suasana tidak kondusif. Usaha untuk mengatasinya yaitu dengan cara tutor dibagi untuk mendampingi santri agar semua santri dapat kondusif. Tutor memberikan materi yang menarik diselingi dengan menyanyi dan tepuk tangan sehingga santri-santri tertarik dengan materi yang diberikan.
Memberikann
Reward
berupa
makanan ringan sehingga santri tertarik. Hasil yang dicapai yaitu santri mampu menguasai
materi
yang
baru
dan
15
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN menyenangkan. Memotivasi santri untuk terus belajar dan semangat untuk mengaji.
Mewarnai gambar
merupakan program
edukasi yang dilaksanakan untuk menambah pengetahuan serta wawasan siswa mengenai hewan-hewan di sekitar dan meningkatkan kreativitas anak. Kegiatan ini dilaksanakan di PAUD Tunas Harapan dan TK Bunga Teratai
3
Lomba mewarnai dan
pada tanggal 24,27,29 November 2014.
mengajar siswa TK dan
Hambatan yang dialami yaitu ibu siswa ikut
PAUD
dalam mewarnai
sehingga
anak kurang
terlihat kreativitasnya. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu tutor dibagi untuk mendampingi siswa sehingga anak menjadi lebih mandiri. Adapun hasil yang dicapai adalah meningkatnya kreativitas anak dan bertambahnya pengetahuan anak. Kegiatan ini dimaksudkan agar perangkat desa dan masyarakat memiliki kompetensi tambahan sehingga mampu mengoperasikan komputer sesuai dengan kebutuhan. Kegiatan
4
Pelatihan komputer untuk
ini dilaksanakan di Balai Desa Tratemulyo
perangkat desa dan
pada hari Senin, Selasa dan Rabu pukul
masyarakat
20.00-22.00. Hambatan yang dialami yaitu waktu pelaksanaan yang tumbukan dengan bimbingan belajar, dan kurangnya antusias warga dan perangkat desa dalam mengikuti kegiatan. Untuk mengatasinya dengan cara
16
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN mempercepat
waktu
bimbingan
belajar
sehingga dilanjutkan melaksanakan pelatihan komputer. Mengumumkan kegiatan tersebut saat ada perkumpulan warga. Adapun hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu meningkatnya
ketrampilan
penguasaan
komputer. Pembuatan
Brosss
merupakan
program
edukasi yang dilaksanakan untuk menambah pengetahuan serta wawasan siswa mengenai ketrampilan yang bisa dijadikan produk ekonomidan meningkatkan kreativitas anak. Kegiatan
ini
dilaksanakan
di
SD
N
Tratemulyo 1 pada tanggal 5 Desember 2014.Hambatan yang dialami yaitu waktu dan 5
Pelatihan pembuatan bross
bahan
yang
terbatas
sehingga
hanya
mengkreasikan dua macam bross. Usaha untuk mengatasi hambatan tersebut yaitu dengan cara menggunakan waktu seefektif mungkin dan membuat bross sederhana sehingga mencukupi untuk semua anak. Adapun hasil yang dicapai yaitu menambah kreativitas anak dan menambah pengetahuan baru. Program ini di tunjukkan kepada ibu-ibu PKK
6
Pelatihan ketrampilan tata rias
untuk
menambah
pengetahuan
tentang
keterampilan tata rias dan hijab sederhana maupun menghadiri acara. Kegiatan ini dilaksanakan di rumah warga saat anjangsana
17
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN pada tanggal 9 Desember 2014. Hambatan yang dialami yaityu kurangnya waktu yang diberikan sehingga pemberian materi dirasa masih kurang. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut yaityu dengan menggabungkan demonstarsi tata rias dan hijab dalam materi. Adapun hasil yang dicapai yaitu menambah kreativitas anak dan menambah pengetahuan untuk ibu-ibu PKK khususnya mengenai tata rias dan hijab. Kegiatan ini ditujukan untuk ibu-ibu PKK agar dapat memanfaatkan minyak jelantah bekas menggoreng untuk digunakan kembali tanpa mengurangi rasa dan meminimalisasi uang belanja. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Tratemulyo pada tanggal 15 Desember 2014. Hambatan yang dialami
Program pelatihan 7
penjernihan minyak jelantah
yaitu kurang tersedianya bahan baku seperti minyak jelantah dan mengkudu sebagai bahan utama dalam penjernihan minyak jelantah. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu meminta minyak jelantah kepada
home
industry
dan
membeli
mengkudu ke pasar. Adapun hasil yang dicapai adalah menambah pengetahuan baru bagi
masyarakat
dalam
memanfaatkan
minyak jelantah sehingga dapat dipakai kembali dalam memasak.
18
B. Bidang Ekonomi Program KKN Bidang Ekonomi yang telah dilaksanakan oleh tim KKN Desa Tratemulyo yaitu 1) Pembentukan Posdaya; 2) Pelatihan kerajinan bross dari acrylic dan kain flannel. Adapun hasil diuraikan sebagai berikut : Tabel 2. Hasil Program Bidang Ekonomi NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN Program posdaya ini ditujukan kepada warga desa Tratemulyo, khususnya anggota PKK agar dapat
memiliki
kegiatan ekonomi
tambahan sehingga menambah pemasukan bagi
keluarga.
Kegiatan
posdaya
“SLAIKERS” dilaksanakan di Balai Desa Tratemulyo Hari Sabtu tanggal 15 November 2014 pukul 15.00-selesai. Hambatan yang dialami yaitu Kegiatan ini bergabung dengan kegiatan arisan PKK sehingga beberapa warga kurang memperhatikan. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu 1
Pembentukan Posdaya
menutup
kekurangan
mendemonstrasikan
dengan
sambil
cara
memberikan
slebaran resep dan hasil olahan berupa roti bakar yang di olesi selai kersen. Adapun hasil yang diperoleh adalah 1)
Ibu-ibu
PKK
Desa Tratemulyo dapat menjadi ibu-ibu yang inovatif dengan memanfaatkan buah kersen yang kurang di perdulikan atau kurang dimanfaatkan menjadi sebuah produk olahan yang mempunyai nilai ekonomi sehingga dapat menambah pemasukan. 2)
Anggota Posdaya “SLAIKERS” dapat
menciptakan inovasi di bidang ekonomi
19
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN dengan memanfaatkan kersen sebagai olahan yang mempunyai nilai jual. 3)
Anggota Posdaya “SLAIKERS” dapat
memperluas
channel
kerjasama
antara
anggota. 4)
Anggota Posdaya “SLAIKERS” dapat
meningkatkan
hasil
ekonomi
dengan
memproduksi olahan dari buah yang kurang dimanfaatkan. Program
pelatihan
kerajinan
dilaksanakan
dengan
pengetahuan
dan
tujuan
dapat
bross
menambah
meningkatkan
keterampilan siswa dalam hal ekonomi. Kegiatan
ini
dilaksanakan
di
SDN
1
Tratemulyo pada Hari Jum‟at, 5 Desember 2014. Hambatan yang dialami yaitu Waktu 2
Pelatihan kerajinan bross
dan
bahan
terbatas
sehingga
hanya
dari acrylic dan kain flannel
mengkreasikan dua macam bross. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu Menggunakan waktu seefektif mungkin dan menggunakan membuat bross sederhana sehingga mencukupi untuk semua anak. Adapun
hasil
yang
diperoleh
adalah
Meningkatkan pengetahuan, kreativitas dan dapat menambah pemasukan anak. C. Bidang Kesehatan Program KKN Bidang kesehatan yang telah dilaksanakan oleh tim KKN Lokasi Tahap II meliputi 1) Pelaksanaan kegiatan peningkatan fungsi Posyandu (PMT); 2) Penyuluhan kesehatan tentang keracunan pada ibu hamil
20
dan bayi; 3) Senam Sipong-pong di TK dan SD; 4) Program cuci tangan dan gosok gigi; 5) Pembagian ABATE. Adapun hasil nya diuraikan sebagai berikut : Tabel 3. Hasil Program Bidang Kesehatan NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN Program
ini
dilaksanakan
dengan
tujuan
membantu pelaksanaaan posyandu di Desa Tratemulyo Dalam pelaksanaan program ini Mahasiswa
KKN
memberikan
makanan
tambahan bagi balita berupa susu kedelai. Kegiatan ini dilaksanakan di dukuh Tipar, Trate dan Trondol pada tanggal 8,10, 20 November 2014 pukul 08.00-11.00. Hambatan yang dialami yaitu kesulitan dalam menangani balita; pelaksanaan posyandu yang kurang
1
Pelaksanaan kegiatan
terstruktur; minimnya Pemberian Makanan
peningkatan fungsi
Tambahan (PMT). Usaha yang dilakukan untuk
Posyandu (PMT)
mengatasi hambatan yaitu mahasiswa KKN berusaha membantu dalam urusan administrasi dan dalam menangani balita secara langsung tetapi
dibantu
mahasiswa
oleh
KKN
petugas
Posyandu;
memberikan
makanan
tambahan berupa susu kedelai secara gratis. Adapun hasil yang diperoleh adalah balita di Desa Tratemulyo mendapatkan pelayanan yang baik
di
posyandu
sehingga
menunjang
kesehatan balita dan meningkatkan fungsi Posyandu 2
Penyuluhan kesehatan
Program
penyuluhan
kesehatan
tentang
tentang keracunan pada ibu
keracunan pada anak dan ibu hamil bertujuan
21
NO
PROGRAM KERJA hamil dan bayi
PELAKSANAAN untuk memberikan pengetahuan kepada Ibu-ibu hamil dan Ibu-ibu yang mempunyai batita mengenai
pentingnya
menjaga
pemberian
makanan pada bayi dan peralatan yang di gunakan
untuk
memberi
makanan
atau
minuman kepada bayi sehingga ibu hamil dan bayi
tidak
akan
mengalami
keracunan,
khususnya pada usia bayi hingga balita yang rentan
terkena
Muntaber.
Kegiatan
ini
dilaksanakan di Rumah Ibu Rini pada hari Rabu 8 November 2014. Hambatan yang dialami yaitu pemberian informasi tentang penyuluhan yang terlambat sehingga sudah banyak ibu-ibu yang sudah pulang ke rumah sehingga hanya sebagian ibu-ibu yang ikut penyuluhan. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi
hambatan yaitu mengumumkan
kembali melalui microphone untuk meminta kembali kehadiran ibu-ibu yang sudah terlanjur pulang kerumah. Adapun hasil yang diperoleh adalah masyarakat khususnya ibu-ibu Desa Tratemulyo dapat menerapkan hidup sehat pada anaknya dan ibu-ibu dapat memberi makanan yang tepat untuk anaknya. Program
penyuluhan
senam
sipong-pong
merupakan program yang bertujuan untuk 3
Senam sipong-pong di TK
memperkenalkan senam anak-anak yaitu senam
dan SD
sipong-pong. Kegiatan ini dilaksanakan di TK Bunga Teratai pada tanggal 29 November 2014
22
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN dan SDN 1 Tratemulyo pada tanggal 5 Desember 2014. Hambatan yang dialami yaitu Sulitnya mengkoordinasi anak-anak sebelum senam karena anak-anak ramai sendiri terutama anak TK.
Usaha
yang dilakukan untuk
mengatasi hambatan yaitu meminta bantuan dari
guru
sekolah
untuk
membantu
mentertibkan siswa sebelum senam. Adapun hasil
yang
diperoleh
adalah
menambah
pengetahuan anak-anak tentang senam sipongpong dan anak-anak menjadi sehat dan bugar karena melaksanakan senam sebelum pelajaran. Kegiatan ini ditunjukkan kepada anak SD, khususnya kelas rendah agar bisa menjaga kebersihan tangan dan gigi, karena kedua hal tersebut meskipun sepele namun mempunyai arti yang besar bagi kesehatan. Untuk itu kami mencoba mensosialisasikan kepada anak agar anak terbiasa untuk melakukan kedua hal
4
Program Cuci Tangan dan Gosok Gigi
tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan di SDN 2 Tratemuyo pada Hari Rabu, 12 November 2014. Hambatan yang dialami yaitu terbatasnya tempat dan kran air sehingga kursng serempak dalam cuci tangan; kurangnya suasana kondusif siswa. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu menyediakan ember yang di lubangi sehingga anak bisa bergantian; dengan menyanyikan
lagu
sambil
mempraktikkan
kegiatan tersebut. Adapun hasil yang diperoleh
23
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN adalah
anak-anak
mendapat
pengetahuan
tentang pentinganya hidup sehat; Anak-anak tersosialisasi untuk selalu mencuci tangan sebelum melakukan maupun setelah melakukan kegiatan; Anak-anak mampu menggosok gigi dengan teknik yang benar. Pembagian ABATE ini ditujukkan kepada seluruh warga desa Tratemulyo agar tidak terserang
penyakit
akibat
nyamuk
berbahaya,karena dengan adanya pemberian ABATE pada penyimpanan air yang susah dijangkau menjadikan nyamuk jahat tidak dapat bersarang di tempat tersebut. Kegiatan ini dilakukan dengan cara bekerja sama dengan dinas keshatan Kabupaten KendalKegiatan ini 5
Pembagian ABATE
dilaksanakan pada tanggal 12 dan 13 Desember 2014. Hambatan yang dialami yaitu Jumlah ABATE yang sedikit. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu meminta bantuan kepada ketua RT agar pembagian ABATE sesuai sasaran. Adapun hasil yang diperoleh adalah Masyarakat yang mempunyai penampungan air yang tidak terjangkau dapat terhindar dari sarang nyamuk yang berbahaya; Masyarakat
terhindar dari penyakit
yang
disebabkan oleh nyamuk yang berbahaya D. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Program KKN Bidang Infrastruktur dan Lingkungan yang telah dilaksanakan oleh
tim KKN Desa Tratemulyo antara lain kerja bakti,
24
penanaman pohon, pembuatan papan ketua RT dan cabut paku. Adapun hasil diuraikan sebagai berikut : Tabel 4. Hasil Program Bidang Infrastruktur dan Lingkungan NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN Kegiatan kerja bakti dilakukan di dusun Tipar desa Tratemulyo, dilaksanakan pada tanggal 9 November 2014, dusun Trondol pada tanggal 16 November 2014,. Kerja bakti dilaksanakan
pukul
07.30
WIB hingga
selesai. Sasaran kegiatan ini adalah seluruh warga
Desa
Tratemulyo.
Kegiatan
ini
meliputi: kegiatan pembuatan saluran air dan 1
Kerja bakti
pembersihan tempat ibadah. Dengan kegiatan kerjabakti ini diharapkan warga lebih sadar akan kebersihan dan kesehatan lingkungan. Warga sangat antusias dengan kegiatan kerjabakti yang dilakukan. tujuan kegiatan kerjabakti ini selain menumbuhkan kesadaran warga
akan
kebersihan
dan
kesehatan
lingkungan juga untuk meningkatkan gotong royong antar warga. Program penanaman pohon sangat cocok dilakukan di desa Tratemulyo yang pada dasarnya memang daerah dataran rendah dan dekat dengan pesisir sehingga suhu di desa 2
Penanaman Pohon
Tratemulyo sangatlah panas. Program ini merupakan program yang dilakukan sebagai wujud konservasi Unnes ke lokasi KKN. Kegiatan ini dilaksanakan lapangan Desa Tratemulyo pada Hari Senin tanggal 8
25
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN Desember 2014. Hambatan yang dialami yaitu Banyaknya pohon yang di tanam; Tidak banyak perangkat desa yang ikut menanam pohon.
Usaha
yang
dilakukan
untuk
mengatasi hambatan yaitu penanaman pohon hanya di sekitar lapangan dan sekitar posko; Mencari waktu luang untuk penanaman pohon. Adapun hasil yang diperoleh adalah Terwujudnya Tratemulyo;
penghijauan Tembentuknya
di
desa
desa
yang
rindang dan asri. Program pembuatan papan RW dan RT merupakan salah satu program KKN yang bertujuan
untuk
memberikan
informasi
kepada masyarakat terkait dengan ketua RT dan RW. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 12 dan 13 Desember 2014 di rumah ketua RW dan RT sedesa Tratemulyo.
3
Pembuatan papan ketua RT
Hambatan yang dialami yaitu terbenturnya waktu dengan kegiatan lain. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu Pembagian
papan
ketua
RT
dan RW
dilakukan selama 2 hari; Pembagian tugas penyerahan papan ketua RT dan RW perdusun. Adapun hasil yang diperoleh adalah Informasi lokasi ketua RT dan RW kepada masyarakat luas; Kenang-kenangan dari mahasiswa KKN Unnes 2014. 4
Cabut Paku
Kegiatan ini dicanangkan dari kecamatan dan
26
NO
PROGRAM KERJA
PELAKSANAAN ditunjukkan keseluruh desa yang ada di Kecamata Weleri. Dimulai dengan mencabut paku yang digunakan sebagai perekat MMT di pohon sepanjang jalan dari kelurahan sampai batas desa kemudian dilanjutkan sampai
posko
dilaksanakan
di
KKN. sepanjang
Kegiatan jalan
ini Desa
Tratemulyo pada Hari Jum‟at tanggal 7 November 2014. Hambatan yang dialami yaitu kurangnya bantuan dari perangkat desa. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yaitu seluruh anggota bekerjasama menggunakan seluruh alat yang ada. Adapun hasil yang diperoleh adalah Poster dan MMT yang menempel di pohon tercabut sehingga pemandangan
sepanjang
jalandesa
Tratemulyo menjadi lebih rapid an indah.
27
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Pembentukan Posdaya 1. Deskripsi Posdaya Posdaya adalah singkatan dari Pos Pemberdayaan Keluarga. Posdaya adalah forum komunikasi, silaturahmi, advokasi, penerangan dan pendidikan, sekaligus wadah kegiatan penguatan fungsi keluarga secara terpadu. Apabila memungkinkan posdaya bisa di kembangkan sebagai wadah pelayanan keluarga secara terpadu, utamanya pelayanan kesehatan, pendidikan, wirausaha, dan pengembangan lingkungan yang memudahkan keluarga berkembang secara mandiri. Melalui forum posdaya ini, berbagai anggota organisasi diundang membantu keluarga memahami fungsi dan perannya
serta
bergotong-royong
mengentaskan
kemiskinan
dan
membangun keluarga sejahtera. Upaya pemberdayaan yang ditawarkan dalam posdaya di arahkan untuk mendukung penyegaran fungsi keluarga, yaitu keagaman, budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi dan kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan. Pemenuhan fungsi-fungsi ini pada hakekatnya bermuara pada pemenuhan tujuan dan sasaran pembangunan abad milleneum yang di tetapkan sebagai program pembangunan Indonesia. Adapun tujuan dari pembentukan posdaya adalah : a. Menyegarkan modal sosial seperti hidup gotong royong dalam masyarakat untuk membantu pemberdayaan keluarga secara terpadu dan membangun keluarga bahagia dan sejahtera. b. Ikut memelihara lembaga sosial keasyarakatan yang terkecil, yaitu keluarga yang dapat menjadi memperekat masyarakat sehingga tercipta kehidupan yang rukun, damai dan memiliki dinamika tinggi.
28
c. Memberi kesempatan kepada setiap keluarga untuk memberi atau menerima pembaharuan yang dapat dipergunakan dalam proses pembangunan keluarga yang bahagia dan sejahtera. Pembentukan dan pengembangan Posdaya dilakukan oleh anggota atau organisasi masyarakat seperti PKK, organisasi sosial dan keagamaan seperti pengurus masjid, panti asuhan, lembaga lain atau perorangan. Pembentukan Posdaya bisa diprakarsai oleh lembaga pendidikan seperti SMA dengan melibatkan siswa yang dibimbing para guru. Posdaya dapat dikembangkan oleh Pemda dan seluruh aparatnya ditingkat kecamatan, desa, kelurahan, RW/RT. TIM KKN Lokasi UNNES Tahap II Tahun 2014 posko Tratemulyo memilih untuk mengembangkan kelompok PKK yang sudah berdiri di desa Tratemulyo. Keuntungan pengembangan forum PKK
ini adalah
adanya tempat sharing, berbagi pengetahuan antar ibu-ibu di desa Tratemulyo, selain itu juga ibu-ibu dapat membuat selai dari bahan-bahan yang tersedia di lingkungan sekitar, melatih ketrampilan tata rias dan hijab serta melatih untuk pengolahan minyak jelantah. Awalnya banyak yang tidak tertarik dengan program pengembangan ini, dikarenakan ibu-ibu beranggapan bahwa bahannya sulit didapatkan. Namun setelah diberikan banyak penyuluhan dan pengarahan mengenai tata caranya, masyarakat desa Tratemulyo sangat merespon dan tertarik dengan program TIM KKN UNNES. Program ini ditujukan agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa Tratemulyo. Seperti diketahui bahwa hampir 75% warga desa Tratemulyo berprofesi sebagai petani. Dengan adanya pembuatan selai kersen dapat meningkatkan hasil jual buah kersen di pasar lokal, karena biasanya buah kersen kurang memiliki nilai jual apabila belum diolah terlebih dahulu. Selain itu, dengan mengolah minyak jelantah, ibuibu dapat meminimalisir penggunaan minyak yang pada akhirnya dapat menghemat biaya.
29
B. Program Posdaya 4 Bidang 1. Bidang Pendidikan a) Bimbingan belajar a. Pendahuluan Berdasarkan observasi dilapangan desa Tratemulyo adalah desa yang cukup peduli dengan lingkungan pendidikan. Desa Tratemulyo memiliki beberapa sekolah diantaranya PAUD NUSA HARAPAN, TK BUNGA TERATAI, SD N 01 Tratemulyo, dan SD N 02 Tratemulyo. Dalam kegiatan KKN UNNES kali ini mahasiswa berperan dalam
meningkatkan pendidikan dengan melakukan
bimbingan belajar bagi siswa SD, SMP, dan SMA/SMK. b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal
Tempat
Kegiatan
1.
Posko KKN
Pemberiian informasi kepada
3 November 2014
anak-anak desa yang ingin mengikuti bimbingan belajar, 2.
4 November 2014
Posko KKN
Pembagian
jadwal
untuk
anak SD/MI dan SMP/SMA c. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancer dimana bimbingan belajar diadakan empat hari selama seminggu yaitu Minggu, Selasa dan Kamia untuk anak SD dan hari Senin dan Rabu untuk anak SMP dan SMK. Secara Jangka Pendek : Meningkatkan semangat belajar anak dan membantu anak dalam mempelajari pelajaran di sekolah. Secara Jangka Panjang : Menanamkan semangat giat belajar dalam kehidupan sehari hari d. Kendala Jumlah siswa yang banyak sedangkan ruangan yang digunakan sebagai tempat bimbel kurang luas sehingga suasana kurang kondusif
30
dan letak posko yang berada pada dusun yang paling utara membuat anak yang berada di dusun yang paling selatan susah menjangkau e. Partisipasi Masyarakat Partisipasi siswa atau peserta bimbel dalam bidang Pendidikan cukup besar. Terbukti
dengan banyaknya
siswa
yang ikut
berpartisipasi kegiatan bimbingan belajar, baik dari siswa SD, SMP, dan SMA jumlahnya cukup banyak dan mereka juga antusias dengan kegiatan bimbingan belajar di sekolah. f. Kegunaan Bimbingan belajar ini dimaksudkan untuk membatu anak dalam menghadapi kesulitan-kesulitan materi pelajaran yang mereka hadapi di sekolah. g. Dampak Jangka Panjang Dengan diadakannya program bimbingan belajar ini anak akan lebih semangat dalam belajar di keseharian mereka, tidak hanya belajar pada saat akan mengikuti ujian saja. h. Tindak Lanjut Perlu kontrol dari pihak sekolah dalam kegiatan bimbingan belajar. Sekolah dapat pula melanjutkan dan meningkatkan program ini bagi siswa disekolah.
b) Mengajar di TPQ a. Pendahuluan Berdasarkan observasi dilapangan desa Tratemulyo ada tiga TPQ di desa tersebut tapi ada satu TPQ yang masih kurang dalam hal pengajar maupun infrastruktur. Maka TIM KKN di berikan ijin untuk mengajar di TPQ tersebut. b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal
Tempat
Kegiatan
1.
Rumah Bp. Maskuri
Meminta ijin dan petunjuk
4 November 2014
kepada perangkat desa untuk
31
mengajar TPQ 2.
5 November 2014
TPQ
Roudhotul Meminta
Aslah
ijin
untuk
mendampingi mengajar di TPQ.
3
6 November 2014
TPQ
Roudhotul Perkenalan
Aslah
dengan
anak TPQ dan observasi materi.
c. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancar dimana bimbingan belajar diadakan dua hari selama seminggu yaitu hari Rabu dan Sabtu Secara Jangka Pendek : Membatu para tutor dalam menyampaikan materi. Secara Jangka Panjang : Menanamkan karakter kepada anak. d. Kendala Jumlah siswa yang banyak dan dijadika satu sehingga kecil dan besar mendapatkan materi yang sama menjadikan keadaan kurang kondusif dan anak anak yang tidak bias di control dengan cara halus menjadikan susasana ramai. e. Partisipasi Masyarakat Dalam pelaksanaan dibantu oleh tutor dalam mengendalikan siswa. f. Kegunaan Memberikan materi yang belum diajarkan di TPQ. Sehingga menambah pengetahuan anak khususnya dalam hal agama. g. Dampak Jangka Panjang Dengan diadakannya program bimbingan belajar ini anak akan lebih semangat dalam belajar di keseharian mereka, tidak hanya belajar pada saat akan mengikuti ujian saja. h. Tindak Lanjut
anak-
32
Memberikan tinggalan materi agar bisa di pelajari meskipun tidak dengan TIM KKN
c) Lomba Mewarnai dan mengajar siswa TK dan PAUD a. Pendahuluan Dalam pengajaran di bidang pendidikan TIM KKN juga mengadakan lomba mewarnai dan mengajar di TK maupun PAUD untuk menjangkau semua angkatan di kependidikan. b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal
Tempat
Kegiatan
1.
TK Bunga Teratai
Meminta
24 November 2014
ijin
mengadakan
untuk lomba
menggambar dan mengajar di TK. 2.
27 November 2014
TK Bunga Teratai
Lomba
mewarnai
dan
mengajar di TK 3
29 November 2014
TK Bunga Teratai
Mengajarkan Senam kepada anak anak
4
3 Desember 2014
PAUD Harapan
5
4 Desember 2014
PAUD
Tunas Meminat ijin untuk mengajar anak Tunas Mengajar di PAUD
Harapan c. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancar dengan bantuan dari guru TK maupun PAUD Secara Jangka Pendek : Mengasah kreatifitas anak dalam mewarnai gambar. Secara Jangka Panjang : Anak mengetahui teknik-teknik dalam mearnai dasar. d. Kendala
33
Orang tua siswa ikut membantu mewarnai sehingga hasilnya beberapa anak tidak murni dari anak itu sendiri e. Partisipasi Masyarakat Dalam pelaksanaan dibantu oleh guru TK Bunga Teratai dan PAUD Tunas Harapan f. Kegunaan Mengasah keterampilan anak dan memberikan materi materi yang menyenangkan bagi anak. g. Dampak Jangka Panjang Dengan
diadakannya
program
ini
anak
akah
terasah
keterampilannya dalam mewarnai dan mengetahui gerakan senam baru. h. Tindak Lanjut Memberikan penghargaan kepada anak yang memenangkan lomba mewarnai dan memberikan cd pembelajaran senam untuk di pelajari guru dan di tularkan ke anak.
d) Pelatihan Komputer Untuk Perangkat Desa Dan Masyarakat a. Pendahuluan Pelaksanaan program KKN dalam pelatihan computer ini sasarannya adalah perangkat desa dan warga masyarakat yang dilaksanakan selama dua minggu. Dalam satu minggu ada 3 pertemuan dan program ini dilakukan pada malam hari dimaksudkan agar tidak mengganggu kegiatan/pekerjaan perangkat desa jika dilakukan pada pagi hari. b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal
Tempat
1.
Balai
15 November 2014
Tratemulyo
Kegiatan desa Meminta
ijin
dan
menginformasikan
kepada
perangkat
desa
dan
masyarakat melalui kegiatan
34
karang taruna bahwa akan di adakan pelatihan computer. 2.
16 November 2014
Posko KKN
Mempersiapkan materi yang akan diberikan dan berlatih dalam penyampaian materi
3
17,18,19,24, 25, 26, Balai November 2014
desa Memberikan
Tratemulyo
komputer
c. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancar selama dua minggu dan semua materi sudah diberikan secara mendetail Secara Jangka Pendek : Mengasah keterampilan dalam penggunaan komputer sebagai media untuk membantu mempermudah pekerjaan Secara Jangka Panjang : Memberikan pengetahuan kepada perangkat desa dan warga masyarakat tentang penggunaan komputer. d. Kendala Para peserta pelatihan kurang berminat sehingga jumlahnya sedikit dan kedatangan peserta yang sering terlambat menjadikan molor dalam hal waktu. e. Partisipasi Masyarakat Dalam pelaksanaan ini mendapat dukungan yang positive dari bapak kepala desa dan pernagkat. f. Kegunaan Membantu
perangkat
desa
meningkatkan
ketermpilan
komputerisasi g. Dampak Jangka Panjang Dengan diadakannya program ini diharapkan perangkat tidak mengalami kesulitan dalam pembuatan laporan laporan maupun berkas yang berhubungan dengan penggunaan komputer. Seperti
pelatihan
35
dalam membuat proposal maupun tabel tabel dan pengunaan rumus dalam Microsoft exel. h. Tindak Lanjut Memberikan materi yang diberikan untuk di pelajari di rumah kepada perangkat maupun warga yang mengikuti kepelatihan tersebut, sehingga mungkin materinya bisa di pelajari dan di praktekkan di rumah.
e) Pelatihan pembuatan bross berbahan dasar acrylic dan flanel a. Pendahuluan Pelaksanaan program KKN ini dimaksudkan agar melatih keterampilan anak dan merupakan keterampilan yang berguna bagi kehidupan , misalnya brosnya di jual sehingga siswa mempunyai pendapatan sendiri. b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal 1.
Tempat
Kegiatan
1 November 2014 SDN Tratemulyo 01
Mengajarkan kepada anak
dan 5 Desember
membuat bross
c. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancar selama dua minggu dan semua materi sudah diberikan secara mendetail Secara Jangka Pendek : Mengasah keterampilan dalam membuat bross dari kain flannel dan acrylic Secara Jangka Panjang : Memberikan
pengetahuan
kepada
siswa
dalam
membuat
keterampilan yang mempunyai nilai ekonomis d. Kendala Kurangnya waktu yang diberikan oleh sekolah sehingga agak terburuburu dalam penyampaian materi e. Partisipasi Masyarakat
36
Dalam pelaksanaan ini mendapat dukungan dari pihak sekolah kususnya guru kelas 4 dan 5 yang telah mengijinkan menggunakan jam pelajaran untuk mengajarkan keterampilan tersebut. f. Kegunaan Meningkatkan kreatifitas siswa-siswi SD Tratemulyo 1 g. Dampak Jangka Panjang Memberikan
pengalaman
kepada
anak
dalam
membuat
keterampilan dan memberikan pengetahuan agar mereka bias menggunakan keterampilan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. h. Tindak Lanjut Memberikan materi yang diberikan untuk di pelajari di rumah kepada siswa-sisi, sehingga mungkin materinya bias di pelajari dan di praktekkan di rumah.
f) Pelatihan Keterampilan Tatarias a. Pendahuluan Desa Tratemulyo kecamatan Weleri memiliki penduduk yang memiliki
bermacam-macam
mata
pencaharian.
Tingkat
kesejahteraan keluarga pun beragam bergantung mata pencaharian yang dimiliki. Hal tersebut dapat dilihat salah satunya dari barang yang mereka gunakan dan penampilan sehari-hari. Maka dari itu, tim KKN Unnes 2014 Desa Tratemulyo melalui kegiatan PKK mengajak ibu-ibu untuk selalu berpenampilan menarik untuk diri sendiri dan untuk orang lain dengan membuka salon sebagai tambahan penghasilan di rumah. Dengan memiliki kemampuan mempercantik diri tanpa harus ke salon juga akan menekan biaya pengeluaran ekonomi
rumah tangga
sehingga
uang
yang
dianggarkan ke salon bisa disisihkan atau ditabung untuk kebutuhan yang lain. Selai itu apabila kemampuan yang dimiliki dituangkan dengan membuka salon tentu akan sangat membantu pendapatan keluarga.
37
.
b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal
Tempat
1.
Balai
9 Desember 2014
Kegiatan desa Pelatihan di PKK anjangsana
Tratemulyo c. Pencapaian Program Dapat memberikan kesadaran kepada warga Desa Tratemulyo akan pentingnya menjaga kesehatan diri dan menekan biaya pengeluaran ekonomi keluarga. d. Kendala Para peserta pelatihan sangat antusias namun kurangnya ketersediaan waktu. e. Partisipasi Masyarakat Kelompok Ibu-ibu PKK mengikuti program dari KKN dengan baik. f. Kegunaan Memberikan pengetahuan dalam keterampilan tata rias. g. Dampak Jangka Panjang warga mendapat pengetahuan baru tentang bagaimana tata rias yang baik dan benar.. h. Tindak Lanjut Pentingnya
menjaga
kecantikan
diri
dan
menekan
biaya
pengeluaran ekonomi keluarga, dan diharapkan ibu-ibu PKK yang sudah mampu merias diri dengan baik dapat membuka usaha salon untuk menambah pendapatan keluarga.
g) Pelatihan Penjernihan Minyak Jelantah a. Pendahuluan
38
Desa Tratemulyo kecamatan Weleri memiliki penduduk yang memiliki
bermacam-macam
mata
pencaharian.
Tingkat
kesejahteraan keluarga pun beragam bergantung mata pencaharian yang dimiliki.
Oleh karena
itu kami
ingin memberikan
pengetahuan kepada warga tentang penyaringan minyak jelantah untuk digunakan kembali. b. Persiapan Teknis Pelaksanan No. Tanggal
Tempat
1.
Balai
15 Desember 2014
Kegiatan desa Pelatihan di PKK
Tratemulyo c. Pencapaian Program Dapat memberikan kesadaran kepada warga Desa Tratemulyo akan pentingnya menjaga kesehatan diri dan menekan biaya pengeluaran ekonomi keluarga. d. Kendala Tidak ada e. Partisipasi Masyarakat Kelompok Ibu-ibu PKK mengikuti program dari KKN dengan baik. f. Kegunaan Memberikan pengetahuan dalam memanfaatkan minyak jelantah. g. Dampak Jangka Panjang warga mendapat pengetahuan baru tentang bagaimana penyaringan minyak jelantah agar bias jernih kembali dan dapat digunakan secara aman. h. Tindak Lanjut Pengetahuan ini sangat sangat bermanfaat bagi ibu rumah tangga terutama industry rumah tangga yang menggunakan minyak goreng dalam jumlah yang banyak dan berulang-ulang.
39
2. Bidang Ekonomi a) Pembuatan Selai Kersen a. Pendahulan Dalam program KKN kali ini mahasiswa memiliki berbagai program diantaranya mengikuti perkumpulan ibu-ibu RT dan PKK untuk membentuk posdaya „SLAIKERS‟. b. Persiapan Teknis No. Tanggal
Tempat
Kegiatan
1.
Balaidesa
Kegiatan PKK warga desa
15 November 2014
Tratemulyo c. Kendala Tidak ada d. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancar e. Partisipasi Masyarakat Dalam program bidang ekonomi sendiri para warga cukup antusias dalam berbagai kegiatan yang kami selenggarakan. Hal ini dapat dibuktikan dengan minat mereka mengikuti program yang kami selenggarakan, khususnya untuk para ibu-ibu RT dan PKK juga merasa senang dengan diajarinya membuat selai kersen karena bisa dilakukan dengan mudah dan bernilai ekonomis tinggi. f. Kegunaan Program ini dibentuk untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga desa Tratemulyo. Terutama bagi para warga yang tidak bekerja dapat mengisi waktu luang mereka dengan membuat selai kersen yang pada ahirnya dapat meningkatkan pendapatan warga desa Tratemulyo. g. Dampak Jangka Panjang
40
Dalam bidang ekonomi sendiri berdampak bagi peningkatan perekonomian bagi warga setempat jika warga mau dan berkenan melanjutakan program program dalam bidang ekonomi khususnya. h. Tindak Lanjut Tindak lanjut yang diharapkan yaitu warga dapat melakukan kreasi dalam segala hal. Warga dapat mengembangkan inovasi baru di bidang pertanian dan berbagai olahan dari kersen.
3. Bidang Kesehatan a) Peningkatan Fungsi Posyandu dan Pemberian PMT a. Pendahuluan Berdasarkan hasil observasi lapangan, Tratemulyo merupakan desa yang sudah peduli akan pentingnya menjaga kesehatan. Tratemulyosudah memiliki posyandu yang rutin dilaksanakan setiap bulan. Oleh karena itu KKN UNNES 2014 ikut terjun meningkatkan dalam sektor Kesehatan. Misalnya Program Posyandu dan pemberian PMT untuk balita.,juga dengan mengadakan kegiatan cuci tangan dan gosok gigi di SDN Tratemulyo 2 untuk mensosialisasikan kepada anak pentingnya menjaga kesehatan melalui kedua hal tersebut, juga mengajak anak dengan gerakan sehat yaitu Senam Sipong-pong yang dilakukan di SDN Tretemulyo 01 dan TK Bunga Teratai,agar siswa melakukan gerakan olahraga yang sehat dan pemberian ABATE agar warga tidak terserang penyakit yang disebabkan oleh nyamuk. b. Persiapan Pelaksanaan Teknis No. Tanggal
Tempat
1.
Posyandu
8 November 2014
Trate 2.
10 November 2014
Posyandu Tipar
3.
20 November 2014
Posyandu
Kegiatan Dusun Membantu
posyandu
dan
pemberian PMT Dusun Membantu
posyandu
dan
pemberian PMT dusun Membantu
posyandu
dan
41
Trondol 4.
8 Desember 2014
Posyandu
pemberian PMT Dusun Membantu
Trate 5.
10 Desember 2014
9 Desember 2014
Posyandu
Dudun Membantu
posyandu
Posyandu
dusun Membantu
posyandu
pemberian PMT
c. Kendala Tim kkn kurang bias dalam proses penimbangan bayi. d. Pencapaian Program KKN UNNES membantu bidan desa dalam bidang administrasi Posyandu dan penambahan PMT untuk balita. Posyandu dan pemberian PMT dilaksanakan bersama bidan desa dan disambut antusias oleh warga. Program ini menjadi salah satu wadah sosialisasi mahasiswa KKN dengan ibu-ibu satu desa. Masyarakat sangat antusias mengikuti program yang dilakukan tim KKN. e. Partisipasi Masyarakat Partisipasi masyarakat dalam bidang kesehatan cukup besar. Terbukti dengan banyaknya masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam penyuluhan dan program posyandu. 2014. f. Kegunaan Dapat memberikan informasi tambahan mengenai keracunan makanan pada ibu hamil dan anak. Selain itu, program posyandu berguna untuk meningkatkan dan mengontrol perkembangan balita. g. Dampak Jangka Panjang digalakkannya
penyuluhan-penyuluhan
tentang
kesehatan bersama diharapkan akan dapat menciptakan generasi yang lebih sehat. selain itu, fungsi posyandu juga lebih maksimal dan generasi muda yang sehat. h. Tindak Lanjut
dan
pemberian PMT
Tipar
Dengan
dan
pemberian PMT
Trate 6
posyandu
dan
42
Dinas/Departemen Kesehatan setempat diharapkan mampu mengontrol program ini demi terciptanya keberanjutan program yang telah dilaksanakan oleh KKN UNNES.
b) Penyuluhan kesehatan pada Ibu hamil dan bayi a. Pendahulan KKN UNNES juga memberikan inovasi program yang belum pernah didapatkan oleh masyarakat desa Tratemulyo, berupa penyuluhan Keracunan pada ibu hamil dan anak. Sasaran bidang kesehatan berupa semua kalangan. Posyandu sasaran utama adalah balita. Sedangkan sasaran utama penyuluhan Keracunan pada ibu hamil
dan
anak
adalah
ibu-ibu
yang
berkunjung
ke
PosyanduPersiapan Teknis No. Tanggal
Tempat
1.
Posyandu
8 November 2014
Kegiatan dusun sosialisasi
trate b. Kendala Tidak ada c. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancar d. Partisipasi Masyarakat Dalam program ini masyarakat sangat antusias dalam mengiuti materi karena berbarengan dengan kegiatan posyandu. e. Kegunaan Program ini bertujuan untuk mensosialisasikan kesehatan pada ibu hamil dan anak. f. Dampak Jangka Panjang Para ibu dapat mengetahui bahayanya dampak keracunan makanan
sehingga
mereka
akan
lebih
berhati-hati
mengkonsumsi makanan untuk mereka dan anak mereka. c) Senam Sipong di TK dan SD
dalam
43
a. Pendahuluan Berdasarkan hasil observasi untuk mensosialisasikan kepada anak pentingnya menjaga kesehatan melalui kedua hal tersebut, juga mengajak anak dengan gerakan sehat yaitu Senam Sipong-pong yang dilakukan di SDN Tretemulyo 01 dan TK Bunga Teratai,agar siswa melakukan gerakan olahraga yang sehat b. Persiapan Pelaksanaan Teknis No. Tanggal
Tempat
Kegiatan
1.
29 November 2014
TK Bunga Teratai
Senam
2.
1 Desember 2014
SDN Tretemulyo 01
Senam
3.
5 Desember 2014
SDN Tratemulyo 01
Senam
c. Kendala Kegiatan senam di TK dilakukan diruangan sehingga gerakannya tidak bisa maksimal. Untuk d SD karena waktunya mengambil jam pelajaran lain sehingga untuk kelas 6 agak terganggu. d. Pencapaian Program Program ini berjalan dengan lancer karena anak anak baik di TK maupun di SD sangat antusias dalam mengikuti dan menghafalkan gerakan senam Sipong. e. Partisipasi Masyarakat Kegiatan ini sangat di dukung dan di bantu oleh pihak pihak guru dan disambut dengan senang oleh kepala sekolah baik di TK Bunga Teratai maupun di SDN Tratemulyo 01. Sehingga kegiatan berjalan dengan lancar f. Kegunaan Dapat memberikan kesehatan bagi tubuh karena siswa yang tadinya tidak melakukan senam setiap pagi dari kepala sekulah khususnya di sd menggunakan senam sipong ini untuk kegiatan senam harian mereka. g. Dampak Jangka Panjang
44
Dengan dilakukannya senam ini setiap minggunya anak akan sehat karena melakukan olah raga. h. Tindak Lanjut Diberikan kaset agar bisa di pelajari dan di jalankan setiap minggunya, d) Program Cuci Tangan Dan Gosok gigi a. Pendahuluan Gerakan gosok gigi da cuci tangan sehat merupakan kegiatan yang diselenggarakan di SD N Tratemulyo 02 dengan sasaran anak kelas 1 dan 2
progam ini bertujuan
memberi gambaran tentang tatacara
mengosok gigi benar dan benar serta memhami dampak yang terjadi jika tidak melakukan gosok gigi dengan baik dan teratur. Dengan adanya progam gosok gigi ini diharapkan siswa memiliki pengetahuan dan dapat mempraktikan secara teratur 3x sehari disetiap akan tidur dan setiap mandi. Begitu juga meraka akan menerapkan cuci tangan yang baik dan benar sebelum maupun sesudah melakukan aktivitas. 1) Persiapan Teknis Pelaksanaan No. Tanggal
Tempat
1.
SD
10 November 2014
Kegiatan Negeri Pemberian informasi kepada
Tratemulyo 02
siswa SD Negeri 2 bahwa akan ada kegiatan Gosok gigi sehat dan Cuci tangan.
2.
12 November 2014
SD N Tratemulyo 2
Pelaksanaan
kegiatan
progam gosok gigi sehat dan cuci tangan b. Pecapaian program Pencapaian progam Kegiatan gosok gigi sehat dan cuci tangan cukup berjalan lancar dan semua siswa diberikan gelas kumur pasta gigi dan sikat gigi.
45
Siswa dapat memahami dan melaksanakan secara terib dan teratur tentang gosok gigi yang telah di peraktikan seblumnya. Serta siswa memiliki pengetahuan baru terhadap cara menggosok gigi yang benar dengan dimulai dari meletakan pasta gigi ke sikat gigi sebesar biji jagung, kemudaian berkumur dahulu, selanjutnya menggosok gigi yang dimulai dari gigi bagian depan, gigi bagian dalam. Pencapaian jangka panjang Diharapkan siswa dapat melaksanakan mengosok gigi 3x sehari yang dimulai dari bangun tidur damapai mau akan tidur, dan sehingga dampak timbulnya penyakit gigi terminimalis. Serta siswa dapat memiliki gigi yang rata tidak berubang dikemudian hari. Dan juga cuci tangan yang baik dan benar. c. Kendala Kendala yang dihadapai oleh tim KKN yaitu dimulai dari persiapan, pelaksanaan, dan pengahiran antara lain : 1. Persiapan pelaksanaan Siswa SD sangat sulit di atur untuk baris ke halaman sekolah, siswa sering lari-lari dan bercanda. 2. Pelaksanaan Pada pelaksanaan kegiatan gosok gigi kurangnya tempat untuk mempraktekan pada saat cuci tangan tidak ada keran air yang panjang sehingga siswa bergantian 3. Pengahiran Permasalahan yang dirasakan setelah kegiatan selesai yaitu siswa tidak mau mmasik kelas dan siswa benyak yang bermain air. Untuk mengatasi kendalan tersebut maka tim KKN dan guru untuk mengajak masuk ke kelas. d. Peran Masyarakat, Lembaga dan Pemerintah Daerah Untuk mewujudkan progam gosok gigi sehat kepada anak SD peran masyarakat sangatlah penting. Diantaranya peran masyarakat atau
46
lembaga adalah kepala sekolah yang bersedia memberikan izin terhadap kelancaran progam gosok gigi. Kemudain peran orang tua siswa yang telah mendukung dan mengingatkan serta menyediakan peralatan anaknya bahwa akan ada kegiatan gosok gigi. e. Kegunaan Dari progam gosok gigi untuk kelas 1 dan 2 ( satu dan dua) sekolah dasar kegunaan yang diperoleh adalah siswa dapat memiliki pemahaman baru, memiliki kesanggupan untuk mengosok giginya 3x setiap hari, serta siswa dapat terhindar dari penyakit gigi berlubang. f. Dampak Jangka Panjang Progam gosok gigi sehat pastilah memiliki dampak jangka panjang diantarannya, siswa dapat melaksanakan rutinitas mengosok gigi 3x segari, cara mengosok gigi yang baik, serta terhindar dari gigi berlubang serta bau nafas menjadi segar. g. Tindak Lanjut Pelaksanaan progam gosok gigi agar dapat berjalan sesuai dengan jangak panjang pastilah memerlukan dukkungan dari orang tua dan guru. Jadi tindak lanjutnya adalah orang tua dan guru harus berperran serta mengingatkan, memantau anaknya untuk tetap melaksanakan gosok gigi 3x sehari.
e) Pembagian ABATE a. Pendahuluan dimusim hujan seperti ini biasanya banyak genangan genangan air yang sulit untuk dijangkau sehingga airtersebut bersarang banyak nyamuk nyamuk. Untuk menghindari adanya nyamuk berbahaya maka kami TIM KKN dengan bantuan dari dinas kesehatan kabupaten Kendal memberikan bubuk abate gratis pada warga untuk di taburkan di tempat penampungan air yang sulit terjangkau. b. Persiapan Teknis Pelaksanaan
47
No. Tanggal
Tempat
1.
Dinas
2.
10 November 2014
23 November 2014
Kegiatan Kesehatan Meminta
Kab Kendal
ABATE
Dinas Kesehatan
Sosialisasi
bantuan
abubuk
dalam
penggunaan bubuk ABATE 3.
12 dan 13 Desember Desa Tratemulyo
Pembagian bubuk ABATE
2014
kepada Warga
c. Pecapaian program Program ii berjalan dengan lancer dalam pembagian bubuk ABATE yang dibantu oleh para ketua RT sehingga tepat sasaran, tidak semua rumah mendapatkan buubk tersebut karena jumlahnya yang kurang mencukupi. d. Kendala Kendala yang dihadapai oleh tim KKN yaitu jumlah ABATE yang terbatas sehingga tidak semua warga mendapatkan bubuk abate tersebut. e. Peran Masyarakat, Lembaga dan Pemerintah Daerah Untuk mewujudkan progam pembagian bubuk ABATE kami sangat berterimakasih kepada dinas Kesehatan Kab. Kendal yang telah memberikan buubk ABATE dan dalam pembagiannya di bantu oleh semua ketua RT sehingga tim KKN tidak kesulitan dalam mebagika bubuk ABATE tersebut. f. Kegunaan Untuk mencegah terjangkitnnya penyakit yang disebabkan oleh virus yang dibaea oleh nyamuk maka kami membagikan ABATE sebagai tindakan prefentif. g. Dampak Jangka Panjang Progam ini hendaknya berjalan setiap beberapa bulan sekali sehingga tidak hanya musim penghujan warga mendapatkan bubuk ABATE. h. Tindak Lanjut
48
Para ketua RT hendaknya mengontrol pemakaian bubuk ABATE tersebut apakah benar digunakan atau dibuang atau tidak digunakan.
4. Bidang Lingkungan dan Infrastruktur a) Kerjabakti a. Pendahuluan. UNNES selaku Universitas Konservasi mewajibkan setiap mahasiswanya untuk menggalakkan program tanam pohon untuk mengurangi dampak Global Warming. Penanaman pohon secara massal ini dilakukan bersama perangkat desa dan masyarakat di lapangan dan tanah kosong asset desa. Kegiatan di bidang lingkungan dan infrastruktur yang lainnya adalah gotong royong bersih desa yang dilakukan bersama dengan pemuda desa setempat. Area yang dibersihkan yaitu Masjid dusun Trate. Selain itu, tim KKN UNNES juga memberikan kenangkenangan berupa papan RT dan RW se-desa Tratemulyo sebagai informasi kepada masyarakat terkait dengan ketua RT dan RW b. Persiapan Teknis Pelaksanaan No. Tanggal
Tempat
Kegiatan
1.
Dusun Trate
Kerjabakti
9 November 2014
membersihkan
tempat ibadah 2.
16 November 2014
Dusun Trondol
Kerjabakti membuat saluran air.
c. Pencapaian Program Masyarakat menyambut positif program-program yang dilaksanakan di bidang lingkungan dan infrastruktur. Terutama pada saat gotong royong, Ibu-ibu sangat antusias mengikutinya . d. Kendala Tidak ada kendala e. Partisipasi Masyarakat
49
antusias Ibu-ibu juga terlihat ketika mahasiswa KKN mengadakan gotong royong bersih desa. Mereka sangat kompak dan bersemangat mengikuti gotong royong. f. Kegunaan Program ini dibentuk guna merealisasikan UNNES Konservasi dalam menjaga kebersihan lingkungn g. Dampak Jangka Panjang Terlaksananya program-program yang telah direncakan akan memberikan pengaruh dalam jangka panjang. Pengaruh tersebut akan sangat mendukung proses berkembangnya desa tempat KKN. Rutinitas kegiatan sangat
penting untuk
dipertahankan
agar
perkembangan desa berjalan dengan pesat. h. Tindak Lanjut Pelaksanaan gotong royong ini sering dilakukan terutama di akhir minggu.
b) Penanaman Pohon a. Pendahuluan. UNNES selaku Universitas Konservasi mewajibkan setiap mahasiswanya untuk menggalakkan program tanam pohon untuk mengurangi dampak Global Warming. Penanaman pohon secara massal ini dilakukan bersama perangkat desa dan masyarakat di lapangan dan tanah kosong asset desa. b. Persiapan Teknis Pelaksanaan No. Tanggal
Tempat
1.
Embung desa Bumi Pengambilan bibit pohon
5 Desember 2014
Kegiatan
Ayu 2.
8 desember 2014
Lapangan
desa Penanaman pohon
Tratemulyo 3
14 Desember
Pantai Cahaya
Penanaman Pohon
50
c. Pencapaian Program Program ini dapat berjalan dengan lancar dan disambut baik oleh kepala desa tratemulyo. d. Kendala Kurangnya partisipasi perangkat maupun arga desa dalam membantu penanaman pohon di sekutar lapangan desa sehingga penanaman berlangsung agak lama e. Partisipasi Masyarakat Dukungan dari kepala desa sangat baik dalam melaksanakan program penanaman pohon ini dan juga disambut sangat baik oleh para petugas Pantai cahaya. f. Kegunaan Program ini dibentuk guna merealisasikan UNNES Konservasi dalam menjaga stabilitas lingkungan dengan melakukan penanaman pohon ini lingkungan menjadi rindang g. Dampak Jangka Panjang Pohon yang ditanam hendaknya berguna bagi masyarakat sehingga dapat di manfaatkat di kehidupan h. Tindak Lanjut Perlunya pengecekan pohon dan perawatan agar pohon tidak mati.
c) Pembuatan Papan RT a. Pendahuluan. tim KKN UNNES juga memberikan kenang-kenangan berupa papan RT dan RW se-desa Tratemulyo sebagai informasi kepada masyarakat terkait dengan ketua RT dan RW b. Persiapan Teknis Pelaksanaan No. Tanggal 1.
Tempat
9 dan 10 Desember Posko KKN 2014
Kegiatan Membuat papan RT
51
2.
12 dan 13 Desember Desa Tratemulyo
Pembagian papan
2014
c. Pencapaian Program Pembagian papan berjalan dengan lancer dan disambut baik oleh para ketua RT. d. Kendala Agak kesulitan dalam membuat papan. e. Partisipasi Masyarakat Program ini berjalan dengan baik karena dibantu oleh para ketua RT dalam memasangkan papan identitas RT di setiap rumah ketua RT f. Kegunaan Program ini dimaksudkan sebagai penanda identitas rumah ketua RT agar dapaat memberikan informasi. g. Dampak Jangka Panjang Papan ini sangat berguna sebagai pemberi informasi dari Rumah ketua RT sehingga warga yang tidak tahu dapat menemukan rumah ketua RT dengan mudah. h. Tindak Lanjut Diharapkan agar papan tersebut terpasang.
C. Program Konservasi Dalam rangka menjalankan salah satu pilar konservasi, maka salah satu kegiatan yang dilakukan adalah penanaman pohon. Penanaman pohon yaitu kegiatan yang akan dapat dirasakan manfaatnya hingga beberapa tahun kemudian. Beberapa manfaat dari penanaman pohon antara lain Mengurangi pengikisan tanah, kawasan resapan air dan menambah nilai estetika; Program ini merupakan program yang diwajibkan oleh Universitas Negeri Semarang. Yang memiliki Visi dan Misi sebagai Universitas Konservasi. Penanaman dilakukan oleh tim KKN Lokasi di kecamatan Weleri tepatnya di Desa Bumiayu. Penanaman dilakukan secara simbolis oleh Bapak
52
Camat dan dinas terkait. Penanaman dilanjutkan di masing-masing desa di kecamatan Weleri. Penanaman sangat berguna untuk mengurangi terjadinya Global warming, banjir, tanah longsor dan bencana lainnya. Table 5. Penanaman Pohon Jenis Pohon
Jumlah Pohon
Jati
5
Akasia
45
Duwet
5
Jambu
5
Sengon
10
Lokasi Penanaman Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo
Sumber Pohon Swadaya Mahasiswa
Estimasi Dana (Rp) 87.500
Rimba Partikel Indonesia
450.000
Swadaya Mahasiswa
75.000
Swadaya Mahasiswa
62.500
Swadaya Mahasiswa
15.000
53
BAB V SIMPULAN & SARAN
A. Simpulan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Lokasi UNNES Tahun 2014 di Desa Tratemulyo Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal berjalan dengan baik dan lancar. Program yang telah dilaksanakan meliputi 4 bidang ( Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan dan Lingkungan/ Infrastruktur) sesuai dengan tujuan UNNES. Partisipasi dan dukungan masyarakat cukup tinggi, dimana masyarakatturut aktif dalam pelaksanaan program sehingga masyarakat dapat mengambil manfaatnya dengan lebih maksimal. Walaupun Program KKN UNNES 2014 berjalan secara lancar, namun ada beberapa kendala dan hambatan dalam pelaksanaan program, seperti susahnya mengumpulkan masyarakat ketika pelatihan, cuaca yang tidak mendukung serta persiapan yang kurang ketika program dilaksanakan. Berbagai program kerja dalam KKN ini semoga dapat memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa KKN dan warga Desa Tratemulyo terutama dalam pembangunan Desa Tratemulyo. B. Saran 1. Bagi mahasiswa peserta KKN a. Mempergunakan waktu observasi seminggu untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang timbul di masyarakat. b. Meningkatkan kekerabatan dan sosialisasi kepada masyarakat desa. c. Meningkatkan hubungan dengan perangkat desa. d. Dalam penyusunan program hendaknya disesuaikan dengan situasi dan kondisi desa, pertimbangan dana, tenaga dan waktu yang tersedia. e. Lebih meningkatkan disiplin diri dalam kegiatan KKN. f. Menjalin kerjasama yang baik antar mahasiswa KKN.
54
2. Bagi Masyarakat Masyarakat hendaknya mengerti bahwa kegiatan KKN bukan hanya untuk kepentingan mahasiswa saja tetapi kepentingan masyarakat desa setempat, dimana mahasiswa hanya sebagai motivator yang membantu memecahkan masalah sehingga diharapkan partisipasi masyarakat dalam setiap program kerja KKN dapat lebih tinggi.
3. Bagi UNNES a. Pembekalan KKN sebaiknya dilaksanakan dan dipersiapkan dengan matang. b. Program dari Universitas sebaiknya disesuaikan dengan keadaan di Desa tempat KKN. c. Hendaknya Satgas melihat satupersatu posko KKN, tidak hanya secara sample sehingga kondisi tiap desa dapat dipantau lebih jauh.
55
Lampiran 1 DAFTAR MAHASISWA KKN POSDAYA TAHAP II UNNES DESA TRATEMULYO KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL 1. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Yayang Alif Panjaya : 1401411259 : Temanggung, 18 Februari 1993 : Kedungwiyu 01/X, Kedungumpul, Kandangan, Temanggung : Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
2. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Tri Puji Lestari : 1401411495 : Pekalongan, 21 Oktober 1993 : Dk.Gandulor 02/V, Tengeng Wetan, Siwalan, Kab. Pekalongan : Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
3. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Prasetyo Adi : 5302411044 : Kab. Semarang, 16 Januari 1992 : Karangjati RT 01/RW VIII, Bergas, Kab. Semarang : Pendidikan TIK
4. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Marthanto Bayu Aji Pramono : 6101411163 : Semarang, 13 Maret 1992 : Patisari 04/II, Baturetno, Wonogiri. : Pendidikan Jasmani,Kesehatan dan Rekreasi (PJKR)
5. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Luki Widyastuti : 4301411064 : Kendal, 24 Mei 1992 : Gondangan 06/II, Tulis, Batang. : Pendidikan Kimia
6. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Annisa Anugrah Aprilia : 5402411033 : Blora, 23 April 1992 : Jl. Gunung Lawu 2/5 07/II, Tegal Gunung, Blora : Pendidikan Tata Kecantikan
56
7. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Chuswatun Khasanah : 3301411001 : Bengkalis, 13 Maret 1994 : Tanjungsari, 03/II Rembang : Pendidikan Kewarganegaraan
8. Nama NIM TTL Alamat Jurusan
: Umi Faridatus Sa‟adah. : 3401411100 : Semarang, 12 April 1993 : Jl. Plamongansari 02/XII, Pedurungan, Semarang : Pendidikan Sosiologi dan Antropologi
57
Lampiran 2 STRUKTUR ORGANISASI KKN POSDAYA TAHAP II UNNES DESA TRATEMULYO KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL TAHUN 2014
Dosen Pembimbing Lapangan Antari Ayuning Arsi ,S.Sos.,M.Si.
Koordinator Mahasiswa Desa Prasetyo Adi Wakil Koordinator Mahasiswa Desa Marthanto Bayu Aji P.
Sekretaris
Bendahara
Yayang Alif Panjaya
Annisa Anugrah Aprilia
Dedy Charisma Tri Puji Lestari
Luki Widyastuti Korbid Ekonomi (B)
Umi Faridatus Sa‟adah Korbid Kesehatan (C)
Chuswatun Khasanah Korbid Lingkungan dan Infrastruktur (D)
58
Lampiran 3 LAPORAN HASIL SURVEI OBSERVASI LAPANGAN KKN UNNES DESA TRATEMULYO KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL
Nama DPL Nama Mahasiswa
: Antari Ayuning Arsi ,S.sos.,M.si. : Yayang Alif Panjaya
(1401411259)
Tri Puji Lestari
(1401411495)
Chuswatun Khasanah
(3301411001)
Umi Faridatus Sa‟adah
(3401411100)
Luki Widiyastuti
(4301411064)
Prasetyo Adi
(5302411044)
Annisa Anugrah Aprilia
(5402411033)
Marthanto Bayu Aji P.
(6101411163)
Dusun/RT/RW (yang disurvei) : Nama Dusun
Nama KaDus
Umur
Agama
Pendidikan
Jumlah RT
1
Tipar
Supriyanto
58
Islam
SMA
4
2
Trate
Juwadi
47
Islam
Sarjana
4
3
Trondol
Sugiyono
57
Islam
SMA
5
Geografi/Sosio-kultural : No.
Desa
1
Jumlah sarana Pendidikan
Jumlah Sarana Ibadah
1 2 3 4
5
6
7
8
a
b
c
d
e f
Tipar
-
-
-
-
-
-
-
4
-
- -
2
Trate
1 2 - -
-
-
-
-
-
-
4
-
- -
3
Trondol
-
-
-
-
-
-
-
4
-
- -
-
-
-
- -
Keterangan : 1=PAUD/TK, 2=SD, 3=MI, SLTP, 5=MTs, 6=SMU, 7=MA, 8=SMK, 9=PT a= Hindu, b=Budha, c=Islam, d=Katholik, e=Kristen, f=Kong Hu Chu
59
Kondisi Jalan Desa : No.
Jenis Sarana dan Prasarana
1.
Jalan Desa atau Kelurahan
Baik
Rusak
(km atau unit)
(km atau unit)
Panjang jalan aspal
2.
0,5
Panjang jalan makadam
0,5
-
Panjang jalan tanah
-
-
Panjang jalan sirtu
-
-
Panjang jalan semen/beton
0,2
-
Panjang jalan aspal
2,5
0,5
Panjang jalan makadam
0,5
-
Panjang jalan sirtu
-
-
Panjang jalan semen/beton
0,2
-
Jalan antar desa/kelurahan
Perkiraan Jalan menuju Desa: (Km) KabuUnnes paten
Kecamatan
(km) Unnes
Pusat
Dusun Dusun Dusun
Desa
1
2
3
0
64,3
70,6
73,3
72,2
73,4
75
Kabupaten
64,3
0
16,3
19,3
18,2
19,4
21
Kecamatan
70,6
16,3
0
3,3
1,6
2,8
4,4
Pusat desa
73,3
19,3
3,3
0
1,8
0,8
0,6
Dusun Tipar
72,2
18,2
1,6
1,8
0
0,6
1,7
Dusun Trate
73,4
19,4
2,8
0,8
0,6
0
0,8
75
21
4,4
0,6
1,7
0,8
0
Dusun Trondol
Kondisi air, listrik, air, dan MCK: (coret yang tidakperlu) Air : cukup
Listrik : Ada
MCK : tertutup
60
PotensiDesa/Kelurahan/Dusun/RT-RW Butir
Kondisi saat ini
Masalah yang muncul
Sumber Daya Alam
Baik
Jenis
tanaman
yang
ditanam
sudah
inovatif Sumber Daya Manusia
Baik
Ekonomi/Industri/TTG Cukup
Pendidikan warga rata-rata SLTA Warga desa masih Tergantung pada pertanian dan perantauan.
Lingkungan
Cukup
Perawatan Lingkungan yang masih kurang diperhatikan
Masalah dan kebutuhan utama masyarakat, sesuai bidang garapan KKN : No
Bidang kegiatan
Permasalahan
1
Pendidikan
1. Kesadaran pendidikan
masyarakat masih
Desa
sudah
Tratemulyo
bagus
namun
terhadap kurangnya
pemberian jam belajar tambahan bagi anak-anak mereka untuk di ikutkan ke bimbel sehingga masih banyak yang kurang cerdas dalam pendidikan. 2. Penerapan Pendidikan Anak Usia Dini belum dilakukan secara maksimal. 2
Ekonomi
1. Di Desa Tratemulyo terdapat banyak potensi yang belum termanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Desa Tratemulyo. 2. Tingkat pendapatan warga umumnya didapat dengan merantau ke kota lain. 3. Belum adanya inovasi di bidang pertanian .
3
Kesehatan
1. Sedikitnya dana untuk tambahan PMT 2. Masyarakat belum paham mengenai pemberian makanan sehat terhadap ibu hamil. 3. Kurangnya perhatian terhadap penampungan air yang kurang terjangkau.
61
4. Tidak dilakukannya senam rutin di SD Tratemulyo 4
Lingkungan dan 1. Tidak adanya papan informasi RT RW tiap dusun Infrastruktur
2. Terdapat banyak lingkungan desa yang penuh sampah dan kotor 3. Apabila hujan deras tanah menjadi becek
62
Lampiran 4 PEMERINTAH KABUPATEN KENDAL KECAMATAN WELERI KELURAHAN TRATEMULYO Jl. Jendral Sudirman No. 128 Telepon (0294) 5792125 SURAT KEPUTUSAN Nomor : 20 / DS – 15 / XII / 2014 Tentang PEMBINAAN POSDAYA DAN SUSUNAN PENGURUS KEPALA DESA TRATEMULYO MENIMBANG: Bahwa untuk menjamin terlaksananya kegiatan Pemberdayaan Keluarga perlu dibentuk Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) beserta susunan pengurusnya. MENGINGAT :1. UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Desa 2. Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun 2005 tentang Desa 3. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 5 Tahun 2007 tentang Pedoman Penataan Lembaga Permasyarakatan 4. Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 53 Tahun 2000 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga MEMPERHATIKAN : Hasil Lokakarya Mini KKN Kelurahan Tanggal 30 November 2014 MEMUTUSKAN PERTAMA : Membina Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) “SLAIKERS” dengan susunan pengurus seperti tercantum dalam lampiran Surat Keputusan ini. PERTAMA : Menugaskan kepada pengurus untuk mengelola dan melaksanakan kegiatan dalam posdaya. PERTAMA : 1. Surat Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan. 2. Apabila terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini akan ditinjau kembali untuk diadakan perbaikan.
Ditetapkan di : Weleri Pada Tanggal : 12 Desember 2014 Kepala Desa : Tratemulyo
Lestariyono Loekito
63
Lampiran 5 STRUKTUR ORGANISASI POS PEMBERDAYAAN KELUARGA (POSDAYA) “SLAIKERS” DESA TRATEMULYO KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL Jl. Jendral Sudirman No. 128, Telepon (0294) 5792125 Nama Posdaya
: SLAIKERS
Alamat Posdaya
: Dusun Trate Desa Tratemulyo Kecamatan Weleri
Pelindung
: Kepala Desa Tratemulyo
Penasehat
: Lestariyono Loekito
Penanggung Jawab (Ketua)
: Sri Hadiyati
Sekretaris
: Sri Mulyati Fifin
Bendahara
: Aliyah Supriyanti
Koordinator Bidang 1. Bidang Pendidikan
: Sri Kuntarti
2. Bidang Kesehatan
: Lilis Purwanti
3. Bidang Ekonomi
: Rini
4. Bidang Lingkungan
: Maskodin
Seksi Humas
: Nurul
Pembantu Umum
: Suhodo
64
Lampiran 6 Tabel Penanaman Pohon Jenis Pohon
Jumlah Pohon
Jati
5
Akasia
45
Duwet
5
Jambu
5
Sengon
10
Lokasi Penanaman Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo Sepanjang tepi lapangan desa Tratemulyo
Sumber Pohon Swadaya Mahasiswa
Estimasi Dana (Rp) 87.500
Rimba Partikel Indonesia
450.000
Swadaya Mahasiswa
75.000
Swadaya Mahasiswa
62.500
Swadaya Mahasiswa
15.000
65
Lampiran 7 REKAPITULASI PELAKSANAAN PROGRAM KERJA KKN UNNES TAHAP II TAHUN 2013 DESA TRATEMULYO KECAMATAN WELERI KABUPATEN KENDAL
No
1.
Jenis Kegiatan Pendidikan
Program
Bimbingan Belajar
Sasaran
Siswa SD, SD, SMP dan
SMP dan SMA SMA
Tujuan
- Memberi
Lokasi
POSKO
tambahan
KKN
materi
UNNES
pelajaran
2014
- Memberikan penguatan
Waktu
Penanggun
Pelaksanaan
g Jawab
Minggu ke-1 s/d minggu ke-6
Tri Puji
Dana Keterangan Estimasi
Sumber
-
-
Lestari
Sudah terlaksana 100%
Minggu s/d Jum‟at pukul 19.00 – 21.00 WIB
materi pada siswa 2.
Pendidikan
Mengajar TPQ
Santri – santri TPQ
- Memberi tambahan materi
TPQ
Minggu ke-1 “Roudhotul s/d minggu ke-6 Ashwah”
Chuswatun Khasanah
-
-
Sudah terlaksana
66
pelajaran - Memberikan
dukuh Trate
Rabu s/d Sabtu pukul 15.30 – 17.00 WIB
penguatan
100%
materi pada siswa 3.
Pendidikan
Lomba
Siswa –
Membantu
PAUD
24, 27, 29
Luki
mewarnai dan
siswi TK
siswa TK
“Tunas
November
Widyastuti
Mengajar TK
“Bunga
meningkatkan
Harapan”
2014
& PAUD
Teratai” dan ketrampilan
dan TK
PAUD
“Bunga
mewarnai
“Tunas
Rp 90.000,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
Teratai”
Harapan” 4.
Pendidikan
Pelatihan
Perangkat
Membantu
Komputer
desa
17,18,19,24,2
Prasetyo
perangkat desa
5,26
Adi
Tratemulyo,
meningkatkan
November
dan warga
ketrampilan
2014
yang
komputerisasi
berminat
Balai Desa
Rp 128.500,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
67
5.
Pendidikan
Pelatihan
SD N
Meningkatkan
SD N
1, 5
Umi
Pembuatan
Tratemulyo
kreativitas
Tratemulyo
Desember
Faridatus S
Bros berbahan 01 Kelas 4,
siswa – siswa
01
2014
dasar
SD
flannel 5, 6
Rp 80.500,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
dan acrylic 6.
Pendidikan
Pelatihan
Ibu – ibu
Memberikan
Rumah
9 Desember
Annisa
Keterampilan
Anjangsan
pengetahuan
warga
2014
Aprilia
Tata Rias
PKK
dan
A Rp.250.000,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
keterampilan tata rias 7.
Pendidikan
Pelatihan
Ibu – Ibu
Memberikan
Balai Desa
15 November
Luki
Penjernihan
PKK
pengetahuan
Tratemulyo
2014
Widyastuti
Minyak
dan
Jelantah
keterampilan Pengolahan minyak jelantah
-
-
Sudah terlaksana 100%
68
8.
Ekonomi
Pelatihan
Siswa SD N
Memberikan
SD N
pembuatan
Tratemulyo
ketrampilan
Tratemulyo
bros dari
01
dasar
01
flannel dan
5 Desember Umi 2014 Faridatus S
Rp 60.000,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
pembuatan bros
acrylic 9.
Ekonomi
Pembentukan Posdaya
Ibu-ibu
dan PKK
Membantu
Balai Desa
meningkatkan
Tratemulyo
pelatihan
ekonomi
pembuatan
penduduk desa
selai kersen
dan mengurangi
15 November 2014
Umi
Rp 60.000,-
Mandiri
Faridatus S
Sudah terlaksana 100%
angka pengangguran 10.
Kesehatan
Peningkatan
Kader dan
Meningkatkan
Rumah
fungsi
Anggota
kesadaran ibu
warga
Posyandu
Posyandu
tentang
dukuh
kesehatan dan
Trate, Tipar
pertumbuhan
dan
balita serta
Trondol
8, 9 dan 20 November 2014
Marthanto Bayu
Rp 80.000
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
69
pemberian makanan tambahan bagi balita 11.
Kesehatan
Penyuluhan
Ibu-ibu
Memberikan
Rumah
Keracunan
anggota
pengetahuan
warga Trate
pada ibu hamil Posyandu
kepada warga
dan bayi
desa mengenai
08 Nov 2014
Yayang
Rp 70.000,-
Mandiri
Sudah
Alif
terlaksana
Panjaya
100%
penyakit keracunan pada ibu hamil dan bayi 12.
Kesehatan
Pelatihan
Siswa-siswi
Memperkenalka TK Bunga
29 Nov 2014
Tri
Senam
TK “Bunga
n senam anak-
Lestari
“SIPONG”
Teratai” dan anak yaitu
SDN 1
5 Desember 2014
SD
senam sipong-
Tratemulyo
Tratemulyo
pong.
1
Teratai dan
Puji Rp. 70.000,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
70
13.
Kesehatan
Program
cuci Siswa –
Mengajarkan
SDN 1
tangan
dan siswi SD
siswa kelas
Tratemulyo
gosok gigi
Tratemulyo
rendah untuk
01
melakukan cuci
12 November 2014
Yayang
Rp 117.200,-
Mandiri
Alif
Sudah terlaksana
Panjaya
tangan dan gosok gigi dengan baik dan benar 14.
Kesehatan
Pembagian
Seluruh
Mensosialisasik
Setiap
ABATE
warga desa
an penggunaan
ketua RT
Tratemulyo
ABATE untuk
12, 13 Desember 2014
Prasetyo
12, 13 Desember 2014
Prasetyo
-
-
Adi
Sudah terlaksana 100%
menghindari penyakit akibat nyamuk 13.
Lingkungan
Pembuatan
Ketua RT
Memberikan
dan
papan nama
RW Desa
papan informasi Tratemulyo
Infrastruktur
RT dan RW
Tratemulyo
nama ketua RT RW
Desa
Adi
Rp 216.000,-
Mandiri
Sudah terlaksana 100%
71
14.
Lingkungan
Kerja Bakti
dan
Warga Desa
Membersihkan
Dukuh
Tratemulyo
mushola dan
Trondoo,
lingkungan
Trate dan
sekitar
Tipar
Warga Desa
Membersihkan
Sepanjan
Tratemulyo
paku di
Desa
pamphlet yang
Tratemulyo
Infrastruktur
15.
Lingkungan
Cabut Paku
dan Infrastruktur
9 November 2014
Prasetyo
-
-
Adi
Sudah terlaksana 100%
7 November 2014
Annisa
Sudah
Anugrah A
terlaksana 100%
terpasang di sepanjang jalan desa Tratemulyo 15.
Lingkungan
Penanaman
Warga Desa
Penghijauan
Desa
dan
pohon
Tratemulyo
dan konservasi
Tratemulyo
Infrastruktur
08 Desember Marthanto 2014 Bayu
Rp.
Mandiri
690.000,-
+ bantuan
Sudah terlaksana 100%
72
Lampiran 8 Foto Dokumentasi Kegiatan
Bimbingan Belajar
Perkenalan dengan Perangkat Desa
Proses pembuatan papan Posko
Papan petunjuk arah Posko KKN
Pengajian Fatayat Dusun Trondol
Mahasiswa mengikuti pengajian
73
Struktur Tim KKN Ds.Tratemulyo
Pemasangan papan petunjuk arah
Kegiatan cabut paku di sepanjang jalan desa Tratemulyo
74
Penyuluhan kesehatan
Pendampingan Posyandu
Mahasiswa saat mengajar di TPQ
Para santri saat belajar di TPQ
Kegiatan belajar mengajar di TPQ Roudhotul Aslah dusun Trate
75
Tim KKN saat membantu kerja bakti membersihkan masjid dusun Trate
Pendampingan Posyandu dan pemberian PMT di dusun Tiparsari desa Tratemulyo
76
Mahasiswa KKN saat mengikuti Senam Sehat bersama Bupati Kendal di Lapangan Desa Sambungsari Kecamatan Weleri
Pendampingan Posyandu Lansia di dusun Trondol, desa Tratemulyo
Rapat Reorganisasi Karang taruna Desa Tratemulyo di Balai Desa
77
Pencarian kersen di sepanjang jalan
Proses pengolahan buah kersen
Demonstrasi pembuatan Selai Kersen pada Ibu-ibu PKK Desa Tratemulyo
78
Pemberian keterampilan membuat Boneka Nusantara pada anak SD saat Bimbingan Belajar
Pelatihan Komputer bagi Perangkat Desa Tratemulyo di Balai Desa
Pendampingan Posyandu dan pemberian PMT di dusun Trondol desa Tratemulyo
79
Kegiatan Sosialisasi Pembiasaan Gosok Gigi dan Cuci Tangan di SDN 2 Tratemulyo
80
Silaturahmi dan pemberian motivasi kepada santri di TPQ dusun Trondol
Kegiatan Mewarnai di TK Bunga Trate
Kegiatan senam di TK Bunga Trate
Foto bersama murid TK bunga Trate
81
Kegiatan belajar mengajar di PAUD Tunas Harapan desa Tratemulyo
Kegiatan penanaman pohon di lapangan desa Tratemulyo
82
Lampiran 9 PETA WILAYAH DESA TRATEMULYO