Langkah-Langkah Instalasi offline Beberap hal yang dibutuhkan : 1. Komputer yang sudah di instal program database XAMPP 2. Source Wordpress bisa di download di www.wordpress.org 3. Komputer terinstal software untuk desain web bisa Notepad ++ atau Dreamweaver
Langkah Pertama :: Instalasi XAMPP di Komputer Server :: 1. Klik file aplikasi XAMPP dalam tutorial ini digunakan XAMPP Versi 1.7.2
4 klik 2 kali 2. Setelah klik file aplikasi XAMPP Versi 1.7.4 akan keluar kotak dialog seperti dibawah ini
Pilih English dan klik OK
3. Setelah itu akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini:
1
Klik Next
2
Pilih Destination Folder dan klik Next
3
Cetang sesuai dengan gambar di atas dan klik Next
4
Tunggu samapi proses instalisasi selesai
5
Klik “Finish”
5
Klik “Yes”
4. Jika proses intalisasi klik Start => All Program => Apache Friends => XAMPP Contorl Panel dan akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini :
Klik Start Apache dan MySql
5. Setelah kalian klik Start pada Modules Apache dan Mysql buka aplikasi browser pada komputer kalian (misal: Opera, Mozila Firefox atau Google Crome) dan akan muncul tampulan seperti dibawah ini:
Klik “English”
6. Setelah itu akan muncul tampilan index dari XAMPP dan proses intalisasi selesai
Langkah Kedua :: Instalasi Worpress secara offline :: 1. Siapkan wordpress 3.3.1 bisa di download di www. wordpress.org 2. Copy wordpress di drive kita menginstal XAMPP (Misal di dirve C cari folder xampp dan buka folcer tersebut cari folder dengan nama htdocs dan paste wordpress di dalam folder tersebut) 3. Extract wordpress yang sudah di copy di htdocs
4. Buka folder wordpress cari file berekstensi .php dengan nama wp-config-sample.php buka dengan Notepad++ atau Dreamweaver
5. Setelah menbuka wp-config-sample.php (dalam tutorial ini menggunankan Notepad ++ atau bisa juga dibuka dengan Notepad) akan muncul tampilan seperti dibawah ini:
Ganti ‘database_nama_here’dengan nama database yang akan digunakan semila nama databasenya ‘wordpress’ Ganti ‘usernama_here’dengan nama ‘root’ Untuk ‘password_here’ dihapus saja tapi tanda petiknya jangan dihapus
6. Setelah diganti semuanya Save As file tersebut dengan nama wp-config.php 7. Buka browser kalian ketik localhost/phpmyadmin dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini
Cipatakan database baru yang namanya sama dengan nama database yang ditulis pada wp-config.php yaitu dengan nama wordpress 8. Setelah membuat database ketik localhost/wordpress pada browser yang kalian buka tadi dan akan muncul tampilan sebagai berikut:
isi sesuai dengan instruksi yang diminta
Login dengan username password yang dibuat tadi
9.Jika berhasil akan muncul tampilan dasbor seperti dibawah ini
Langkah Ketiga :: Memilih Web Hosting Setting Database:: Untuk mempublikasikan sebuah situs, Anda memerlukan web hosting untuk menyimpan semua file dan database. sementara itu domain diperlukan untuk memanggil file dan database tersebut dan menerjemahkannya ke dalam halaman web. Banyak bertebaran perusahan yang menyediakan kedua layanan ini, bisa secara terpisah maupun paket. Setelah memutuskan perusahaan mana yang akan Anda gunakan sebagai tempat menyewa web hosting dan domain. Saatnya sekarang mendaftar akun ke perusahan tersebut. dalam contoh ini, saya memesan paket webhosting dan domain yang free yaitu di situs http://freehosting.com Ikuti langkah-langkah berikut: 1. Buka situs http://freehosting.com dan klik GET STARTED! untuk mendaftar
2. Setelah itu akan muncul tampilan seperti di bawah ini klik Order Now pada kolom yang berwarna hijau.
Klik
3. Pilih nama domain yang diinginkan (misal: hafidzinside.freehosting.com)
Pilih salah satu
4. Setelah memilih domain akan muncul tampilan berikut:
5. Isi form di bawah ini sesuai dengan instruksi yang diminta
Jika sudah selesai klik “Complete Order” dan konfigurasi akan dikirim ke email Anda
6. Finish, dan buka Email Anda.
7. Dan freehosting.com akan mengirimkan pesan ke Anda sebagai berikut:
Perhatikan baik-baik pada Login Detail ada Username dan Password yang akan gunakan untuk login kedala cpanel dari freehosting.com
8. Login kedalam cpanel hosting Anda http:// namadomain.freehosting.com/cpanel dengan username dan password yang dikirimkan kedalamemail anda (misal:hafidzinside.freehosting.com/cpanel)
Isikan username Anda Isikan password Anda
9. Jika benar akan muncul tampilan sebagai berikut:
Klik “Close” saja
10. Berikut tampilan cpanel dari website anda, klik “Change Password” untuk mengganti password dari cpanel Anda dengan mengetik password yang lama dari cpanel Anda dan ganti dengan password yang baru untuk membantu memudahkan proses login dalam cpanel Anda.
11. Sekarang kita masuk pada tahap pembuatan database, Klik MySql Databases
11. Setelah mengklik MySql Database akan muncul tampilan seperti dibawah ini:
12. Isikan ndama database sesuai dengan yang dibuat di server lokal pada kolom Creat New Databases. Klik Create Databases.
wordpress
13. Buat juga user database dengan mengisikan username yang sama pada saat instal di komputer lokal. Kali ini passwordnya Harus diisi. Kemudian klik Create User.
root
Database tersebut akan berubah sendiri sesuai pengaturan user dari web hosting Anda. Ilustrasinya seperti ini: - Nama database di komputer lokal: “wordpress” maka di web hosting akang berubah menjadi “hafidzin_wordpress” - Username database di komputer loka: “root” maka di web hosting akan berubah menjadi “hafidzin_root” - Password database: tetap tidak ada perubahan sesuai yang Anda isi terakhir diatas. Dalam contoh ini saya membuat passwordnya adalaha : mahasiswapmu - hafidzin adalah nama yang diberikan oleh penyedia web hosting saat melakukan penyewaan. 14. Roll mouse kebawah. Untuk menyimpan database ke username, klik Add seperti gambar di bawah ini.
15. Pada pengaturan hak askes. Centang Select, Insert, Update, dan Delete. Jangan pernah meilih All Privileges untuk menjaga kemanan data. Kemudia klik Make Changes.
16. Database di web hosting sudah dibuat, kini kita lakukan backup database WordPress di server lokal 17. Aktifkan XAMPP lalu ketik http://localhost/phpmyadmin di browser internet. 18. Pilih databese wordpress yang telah Anda buat sebelumnya. Setelah itu ,pilih tab Export
19. Pilih semua data dengan menekan Select All, tandai file sebagai SQL. Kemudian centang Save as File, kompresi pastikan None. Lalu klik Go.
20.Jendela download akan muncul, simpan database tadi ke dalam folder komputer lokal ynag mudah diingat, misalnya di My Document. Backup ini juga nantinya akan di upload ke phpMyAdmin webhosting Anda. Ini dia langkahnya:
21. Masuk ke control panel, pilih menu Databases dan klik phpmyadmin
22. Halaman yang mirip dengan alamat http://localhost/phpmyadmin pun akan tampil
23. Jika tadi dari server lokal sudah di-export dile SQL, kini sebaliknya Anda akan melakukan import SQL ke web hosting 24. Pada Browse pilih SQL hasil backup-an yang disimpan di komputer local. Lalu klik Go.
Jika Berhasil, akan ada konfirmasi bahwa data tersebut telah sukses diimport
Langkah Keempat :: Kompresi File WordPress :: Sebelum Anda melakukan upload, kompresi dengan aplikasi WinZip semua file wordpress yang ada dalam directori c:\\xampp\htdocs. Langkah ini merupakan kebalikan dari ekstrak file WordPress yang sebelumnya dibahas. Dalam contoh ini, melakukan kompresi dengan WinZip. Caranya sebagi berikut: 1. Pada WordPress Explorer, masuk ke dalam direktor c:\\xampp\htdocs 2. Sortir semua file yang ada di dalamnya dengan menekan key Ctrl + A
3. Lalu klik kanan dan pilih Send to > Compressed (zipped folder)
4. Tunggu sampai proses selesai
Sekarang Anda dapat memindahkan file WordPress di komputer Lokal ke Web Hosting. Ingat, yang nantinya kita upload ke web hosting adalah Wordpress.zip yang baru saja di kompresi.
Langkah Kelima :: Upload Wordpress ke Web Hosting:: Sekarang mari kita upload Wordpressnya ke web hosting ikuti langkah-langkah berikut: 1. Masuk kedalam control panel web hosting 2. Pilih menu Files dan klik File Manager
3. Dan akan muncul tampilan seperti diwah ini, lalu klik Go
4. Berikut tampilan dari file manager web hosting Anda.
5. Lalu pilih menu Upload
6. Dan akan muncul tampilan dibawah ini, klik Pilih Berkas dan pilih file Wordpress.zip yang sudah di kompres tadi.
6. Tunggu sampai proses upload selesai.
Langkah Keenam :: Ekstrak Worpress.zip di File Manager:: Setelah Worpdpress.zip ter-upload di web hosting, kita harus mengekstaknya agar semua folder dapat terbaca ke dalam bahasa website. Ikuti langkah-langkah berikut: 1. Masuk kedalam control panel web hosting Anda, lalu klik File Manager. Pada beberapa penyedia layanan hosting, tampilan File Manager mungkin agak berbeda. Namun, secara umum, sama saja antara fungsi-fungsi tombol yang ditampilkan dengan tujuan utamanya. 2. Sebelum mengekstrak Wordpress.zip di direktori /public_html/, hapus dulu file index dalam direktori tersebut.
3. Tunggu beberapa saat
4. Jika sudah selesain akan muncul kotak dialog sebagai berikut, dan klik Close
5. Setelah selesai, lakukan editi wp-config. php pada file Wordpress yang baru diekstrak. ini dilakukan agar database sama dengan database MySQl yang sudah di uat pada webhosting. Centang filenya kemudian klik kanan dan Edit. 6. Akan mucul jedela Tect Editor. Klik Edit , akan muncul tab baru seperti gambar berikut.
5.Pada tab baru, sesuaikan dengan database MySQL. Edit Teks berkolom merah seperti gambar di bawah ini:
Nama DATABASE Username DATABASE Password DATABASE
6.Klik Save Changes untuk menyimpan
Langkah Terakhir :: Setting Database di PhpMyAdmin:: Langkah ini dilakukan agar settingan lokal dapat berubah menjadi settingan online agar bisa diakses di internet. Berikut langkah-langkahnya. 1. Kembali ke Control Panel web hosting. Pada menu Databases klik phpmyadmin. Kita akan mengganti URL lokal menjadi URL domain
2 Jika sudah di phpMyAdmin, pilih database yang pernah kita buat sebelumnya. Dalam Contoh hafidzin_wordpress yang ada di sudut kiri atas halaman.
3. Akan muncul komponen-komponen WordPress, pilih wp_options
4. Adan dua item yang harus diganti, pertama siteurl dan yang kedua home yang ada pada kolom option_name. Untuk mencari kedua item ini, Anda bisa memanfaatkan tombol Next dan navigasi Page Number
4. Merubah SiteURL perhatikan kolom merah dibawah klik ubah yang semula http://localhost/wordpress Anda rubah sesuai dengan alamat website kalian contoh. www.hafidzinside.freehosting.com
Kotak edit siteurl ganti yang ada di kolom merah
5. Merubah Home, klik Next untuk ke halaman dua, perhatikan kolom merah dibawah klik ubah yang semula http://localhost/wordpress Anda rubah sesuai dengan alamat website kalian contoh. www.hafidzinside.freehosting.com
Kotak edit Home ganti yang ada di kolom merah
FINISH. Sekrang wordpress offline Anda sudah Online, dan untuk editing isi websitenya sama pada saat mau login ke dasborrnya wordpress yaitu dengan mengetik www.hafidzinside.freehosting.com/wp-admin, dan login dengan uername dan password yang sama pada saat offline
SELAMAT MENCOBA