DAFTAR PUSTAKA
Atmoko, W., & Kurniawati, I. (2009). Swamedikasi: Sebuah respon realistik perilaku konsumen di masa krisis (Vols. 2, 3). Bisnis dan Kewirausahaan. Badan POM RI. (2014). Menuju Swamedikasi yang Aman. InfoPOM , XV , 3 - 5. (D. M. Hadiyani, I. S. Widiyaningrum, & A. S. Wibiayu, Eds.) Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia: InfoPOM. Badan POM RI. (2014). Cermat Membaca Penandaan / Label Pada Kemasan Obat. Jakarta: Badan POM RI. Bahaudin, N. (2009). Retrieved Januari 19, 2015, from www2.pom.go.id/public/berita_aktual/data/makalah/implementasi.ppt BPS Kota Pangkalpinang. (2014). Statistik Daerah Kota Pangkalpinang 2014. Pangkalpinang: Badan Pusat Statistik Kota Pangkalpinang. Camilleri, M., & Murray, J. A. (2012). Diarrhea and Constipation. In Longo, Fauci, Kasper, Hauser, Jameson, & Loscalzo, Harrison's PRINCIPLES OF INTERNAL MEDICINE (18th Edition ed., Vol. 1, p. 308). USA: McGrawHill. Depkes RI. (2006). Pedoman Penggunaan Obat Bebas Dan Bebas Terbatas. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 3-14. Depkes RI. (2008). Materi Pelatihan Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Memilih Obat Bagi Tenaga Kesehatan. Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan , 0. Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia. Departemen Kesehatan Republik Indonesia . (2009). Profil Kesehatan Indonesia 2008. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia . Direktorat Bina Penggunaan Obat Rasional. (2007). Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas 2007. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Dunia Baca. (2011). Retrieved Oktober 1, 2015, from http://duniabaca.com: http://duniabaca.com/definisi-pengetahuan-serta-faktor-faktor-yangmempengaruhi-pengetahuan.html Emshol. (2013). Obat Flu-Pilek (2). Retrieved Oktober 12, 2015, from Emshol: https://emshol.wordpress.com/2013/03/27/obat-flu-pilek-2/
65
Universitas Kristen Maranatha
Erabaru (Epoch Times Indonesia). (2015). Epoch Times Erabaru. Retrieved Januari 13, 2016, from WHO Mengeluarkan Kriteria Baru Kelompok usia: http://erabaru.net/2015/08/19/who-mengeluarkan-kriteria-baru-kelompokusia/# Friedman. (2004). Keperawatan Keluarga. Jakarta: EGC. GlaxoSmithKline. (2013). Panadol Extra With Optizorb Formulation. Auckland: GlaxoSmithKline. Gonen, J. (2015). Effects of Coffee and/or Caffeine on the Gastrointestinal Tract. Calgary: GAIA Naturaphatic Clinic. Hanson, G. R., Venturelli, P. J., & Fleckenstein, A. E. (2011). Drugs and Society. USA: Jones & Bartlett Publishers. Harris Interactive. (2002). Attitudes and Beliefs About the Use of Over-theCounter Medicines: A Dose of Reality. America: Harris Interactive. Humas Pemkot Pangkalpinang. (2015). Retrieved November 12, 2015, from Pemerintah Kota Pangkalpinang: http://www.humaspemkotpangkalpinang.web.id/ Holford, N. H. (2012). Farmakokinetika & Farmakodinamika: Dosis Rasional & Waktu Kerja Obat. In B. G. Katzung, S. B. Masters, & A. J. Trevor, Farmakologi Dasar & Klinik (12 ed., Vol. 1, pp. 42-46). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. IAI. (2014). ISO Indonesia. 176. Jakarta: PT ISFI Penerbitan. Kartajaya, H. (2011). Self-Medication: Who benefits and who is at loss? Markplusinsight , 2-9. Kaushal, J., Gupta, M. C., Jindal, P., & Verma, S. (2012). Self-medication patterns and drug use behavior in housewives belonging to the middle income group in a city in Nothern India. India: Indian Journal of Community Medicine. Kartono. (2006). Perilaku Manusia. Jakarta: ISBN. Kemenkes RI. (1993). Permenkes No. 919/Menkes/Per/X/1993. Jakarta: Menteri Kesehatan. Kemenkes RI. (2013). Farmasi dan Pelayanan Kesehatan. In R. Gitawati, A. L. Susyanti, R. S. H, S. Siahaan, A. Isnawati, L. Widowati, et al., Riset 66
Universitas Kristen Maranatha
Kesehatan Dasar (pp. 72-82). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes RI. Kemenkes RI. (2009). UU RI No. 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan. Retrieved 9 10, 2015, from www.hukumonline.com. Kemendikbud. (2008). Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa. Kemenkes RI. (2011). Modul Penggunaan Obat Rasional. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. Lefterova, A., & Getov, I. (2004). Study on consumer's preferences and habits for over-the-counter analgesics use. Cent Eur J Publ Health. Lemeshow, S., Hosmer Jr, D. W., Klar, J., & Lwanga, S. K. (1990). Adequacy of Sample Size in Health Studies. New York: World Health Organization. MIMS. (2013). MIMS Edisi Bahasa Indonesia. In MIMS Edisi Bahasa Indonesia (pp. 1, 155). Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer. NERACA. (2013). Penjualan Obat OTC Meningkat 10%. Retrieved 12 6, 2015, from Harian Ekonomi NERACA: http://www.neraca.co.id/article/35813/penjualan-obat-otc-meningkat-10industri-farmasi Notoatmodjo, S. (2003). Ilmu kesehatan masyarakat: Prinsip-prinsip dasar. Jakarta: PT Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. (2010). Ilmu Pengetahuan dan Penelitian dan Metode Ilmu Pengetahuan. In Metodologi Penelitian Kesehatan (pp. 1-18). Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. (2014). Konsep Perilaku Kesehatan dan Perubahan Perilaku. In Ilmu Perilaku Kesehatan (II ed., pp. 25, 88). Jakarta: Rineka Cipta. Peta Tematik. (2015). Administrasi Kota Pangkalpinang. Retrieved Oktober 10, 2015, from Design Map : https://petatematikindo.wordpress.com/2015/01/17/administrasi-kotapangkal-pinang/ Putri, C. Y., Lestari, F., Riyanti, R. D., & Arumingtyas, I. (2012). Waktu Paruh Obat Farmakokinetik. 1.
67
Universitas Kristen Maranatha
Poltekes Kemenkes Surabaya. (2012). Modul Ajar Statistika Untuk Mahasiswa Diploma IV Bidan. (S. W. Nugroho, Ed.) Surabaya: FORIKES. Raini, M., Gitawati, R., & Rooslamiati, I. (2015). Kerasionalan Penggunaan Obat Diare yang Disimpan di Rumah Tangga di Indonesia. Jurnal Kefarmasian Indonesia , 5, 49-56. Ramay, B. M., Lambour, P., & Ceron, A. (2015). Comparing antibiotic selfmedication in two sosio-economic groups in Guatemala City: a descriptive cross-sectional study. BMC Pharmacology & Toxicology , 4. Soetjiningsih. (2004). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC. Supardi, S., Jamal, S., & Herman, M. (2000). Peran Warung Dalam Penyediaan Obat dan Obat Tradisional Untuk Pengobatan Sendiri di Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan . Buletin Penelitian Kesehatan. Supardi, S., & Notosiswoyo, M. (2005). Pengobatan sendiri sakit kepala, demam, batuk, dan pilek pada masyarakat di Desa Ciwalen, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Majalah Ilmu Kefarmasian. Supardi, s., & Notosiswoyo, M. (2006). Pengaruh penyuluhan obat menggunakan leaflet terhadap perilaku pengobatan sendiri di tiga kelurahan Kota Bogor. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan . UNLP. (2010). (National University of La Plata) Retrieved Januari 17, 2014, from http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20615179 WHO. (1988). Education forhealth, a manual on health education in primary health care. Geneva: World Health Organization. WHO. (1998). The Role of The Pharmacist In Self-Care And Self-Medication. Role of The Pharmacist In The Healt Care System , 3. WHO. (2002). Promoting Rational Use of Medicines: Core Components. WHO Policy Perspectives on Medicines , 1. WHO. (2010). The Role Of The Pharmacist In Self-Care And Self-Medication. 111. WHO. (2012). Promoting Rational Use of Medicines: Core Components. Geneva: World Health Organization. 1-2.
68
Universitas Kristen Maranatha
Wilmana, P. F., & Gan, S. (2012). Analgesik-Antipiretik, Analgesik AntiInflamasi Nonsteroid, dan Obat Gangguan Sendi Lainnya. In Farmakologi dan Terapi (5 ed., pp. 230-240). Jakarta: FKUI. WSMI. (2014). About Self Care and Self Medication: What Is Self Medication. Retrieved Oktober 5, 2015, from World Self-Medication: http://www.wsmi.org/about-self-care-and-self-medication/what-is-selfmedication/ WSMI. (2015). Responsible Self-Care and Self-Medication: A Worldwide Review of Consumer Surveys. Retrieved Januari 14, 2015, from World SelfMedication Industry: www.wsmi.org
69
Universitas Kristen Maranatha