“Kredit Usaha Rakyat”
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk.
LANDASAN HUKUM PELAKSANAAN KUR 2016
1. Keppres No. 14 tahun 2015 tentang Komite Kebijakan Pembiayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah tanggal 7 Mei 2015. 2. Keppres No. 19 tahun 2015 tentang Perubahan Keppres No. 14 tahun 2015 tanggal 15 Juli 2015. 3. Permenko Bidang Perekomian No. 13 tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan KUR tanggal 30 Desember 2015. 4. Kepmenko Bidang Perekonomian No. 188 Tahun 2015 tentanag Penetapan Penyalur KUR dan Perusahaan Penjamin KUR tanggal 30 Oktober 2015. 5. KMK No. 1355/KMK.05/2015 tentang Besaran Subsidi Bunga KUR tanggal 31 Desember 2015. 6. PKS antara Bank pelaksana dan KPA tanggal 13 Agustus 2015 2
GAMBARAN UMUM KREDIT
Wirausaha
KREDIT
Menambah
Menambah
Perluasan
Modal Kerja
Alat Produksi
Usaha
3
GAMBARAN UMUM KREDIT
KUR
Usaha Produktif & Layak
Mempunyai RPC
Perhitungan kredit
4
KETENTUAN KUR 2016 Permenko Nomor 13 Tahun 2015 Debitur yang dapat dilayani dengan KUR adalah Individu/perseorangan atau badan hukum yang melakukan usaha produktif berupa: 1. Usaha mikro, kecil dan menengah 2. Calon TKI 3. Calon Pekerja Magang di luar negeri 4. Anggota keluarga dari karyawan/karyawati atau TKI 5. TKI Purna 6. Pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
Kriteria pengusaha mikro yang dapat disalurkan KUR adalah: 1. Memiliki Usaha Produktif 2. Memiliki Usaha Layak 3. Tidak memiliki agunan sesuai persyaratan Bank
1. Tepat Segmen
TEPAT SASARAN 3. Tepat Kriteria
2. Tepat Sektor
Kategori sektor yang dapat dibiayai oleh KUR adalah : 1. Sektor Pertanian, sektor ekonomi 1 2. Sektor Perikanan, sektor ekonomi 2 3. Sektor Industri Pengolahan, sektor ekonomi 4 4. Sektor Perdagangan, sektor ekonomi 7 5. Sektor Jasa-Jasa sektor ekonomi 8,9,11,13 dan 15 5
SEKTOR USAHA YANG DILAYANI Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pertanian
Perikanan
Industri Pengolahan
• Pertanian Padi • Pertanian Palawija • Perkebunan Tebu • Perkebunan Sayuran; Buahbuahan; Bungabungaan • Pembibitan dan Budidaya Domba, Sapi potong, Unggas
• Penangkapan Ikan • Penangkapan Udang • Budidaya Rumput Laut • Budidaya Biota Air Tawar • Pembenihan Biota Laut
• Industri Minuman • Industri Roti • Industri Makaroni, Mie, Spageti, Bihun dan Soun • Industri Tempe Tahu • Industri Alas Kaki • Industri Keramik
Perdagangan Terkait
• Perdagangan Beras • Perdagangan Hasil Bumi • Perdagangan Pupuk • Perdagangan Makanan, minuman, Industri olahan • Perdagangan Hasil Ternak • Perdagangan hasil Perikanan. • Perdagangan.
Jasa • Penyedia akomodasi dan penyediaan makanan. • Transportasi, pergudangan dan komunikasi. • Real estate, usaha persewaan, jasa perusahaan. • Jasa pendidikan. • Salon, Bengkel, Penjahit
6
RINCIAN KUR MIKRO DAN KUR RITEL 2016 Permenko Nomor 13 Tahun 2015
KETERANGAN
Pasar Sasaran
KUR MIKRO
KUR RITEL
Debitur yang dapat dilayani dengan KUR adalah Individu/perseorangan atau badan hukum yang melakukan usaha produktif berupa: Usaha mikro, kecil dan menengah Calon TKI Calon pekerja Magang diluar negeri Anggota keluarga dari karyawan/karyawati tetap atau TKI TKI purna Pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
Plafon
Sampai dengan Rp 25 Juta; Maksimal Plafon yang dinikmati Rp 75 juta perdebitur
Rp 25 Juta s.d 500 Juta; Maksimal Plafon yang dinikmati Rp 500 juta perdebitur
Suku bunga
9% effektif per tahun setara dengan 0.41% flat perbulan
9% efektif
Jangka Waktu
KMK 3 tahun ; KI 5 tahun
KMK 4 tahun ; KI 5 tahun
Lama Usaha
Minimal 6 bulan
Minimal 6 bulan 7
PERSYARATAN KUR MIKRO DAN KUR RITEL 2016
KUR MIKRO
PERSYARATAN
KUR RITEL
KTP;KK
IDENTITAS DIRI
KTP;KK
Surat Keterangan Usaha ; IUMK
LEGALITAS USAHA
SIUP, TDP, NPWP, SITU, IUMK
Bulanan, Sekali Lunas, Musiman
POLA ANGSURAN
Bulanan, Sekali Lunas, Musiman
Tidak Wajib
AGUNAN
Diperlukan
8
Close Sistem Financing
Jaringan Kerja
41.651 Agen BRIlink 22.402 ATMBRI
Teras BRI Kapal “Bahtera Seva 1”
613 Teras Keliling
9.945
178.775 Jaringan Kantor 1. 2. 3. 4. 5.
Kanca: 462 KCP: 600 BRI Unit: 5.356 Teras BRI: 2.543 Kantor Kas: 984
EDCBRI
TERIMA KASIH
Divisi KPM
11
