KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sekretariat: Gedung Fakultas Ilmu Budaya Lantai 1 Jl. Veteran, Malang, 65145
TATA TERTIB SIDANG KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG BAB I KONGRES Pasal 1 Pengertian Kongres Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya yang selanjutnya disingkat KM FIB-UB merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi Lembaga Kedaulatan Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya. Pasal 2 Waktu dan Tempat KM FIB-UB dilaksanakan minimal tiga kali dalam satu periode kepengurusan dan bertempat di wilayah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya. BAB II TUGAS DAN WEWENANG Pasal 3 1. Mengamandemen batang tubuh Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga yang selanjutnya disebut dengan AD/ART LKM FIB-UB. 2. Menetapkan dan mengesahkan AD/ART LKM FIB-UB. 3. Menetapkan dan mengesahkan Garis-garis Besar Haluan Kerja (GBHK) LKM FIB-UB. 4. Menerima atau menolak laporan pertanggungjawaban delegasi KM FIB-UB. 5. Menetapkan dan memberhentikan delegasi KM FIB-UB. 6. Memilih, menetapkan, dan mengesahkan presidium sidang KM FIB-UB. 7. Memberhentikan Presiden BEM FIB-UB serta seluruh anggota DPM FIB-UB yang terbukti melanggar AD/ART LKM FIB-UB dan atau aturan-aturan yang ditetapkan serta mengangkat pejabat sementara sebagai pengganti. 8. Menerima dan menolak LPJ BEM dan DPM pada akhir periode kepengurusan. 9. Mengawasi pelaksanaan PK2MABA FIB-UB. 10. Bertanggungjawab atas pelaksanaan PEMILWA FIB-UB. 11. Membahas dan menetapkan agenda tambahan. 12. Memutuskan dan menetapkan hal-hal lain yang dianggap perlu.
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sekretariat: Gedung Fakultas Ilmu Budaya Lantai 1 Jl. Veteran, Malang, 65145
BAB III PESERTA Pasal 4 1. Peserta terdiri dari : a. Delegasi dari setiap UKM dan/atau Himaprodi 1) Setiap UKM dan/atau Himaprodi masing-masing mengajukan dua delegasi yang akan menjadi anggota tetap KM FIB-UB bukan pengurus eksekutif tingkat fakultas. 2) UKM dan/atau Himaprodi yang delegasinya terpilih menjadi presidium sidang, harus mengirimkan delegasi pengganti pada kongres berikutnya. 3) Salah satu delegasi dari setiap UKM dan/atau Himaprodi adalah anggota BPH (Badan Pengurus Harian) pada masing-masing UKM dan/atau Himaprodi. b. Seluruh anggota DPM FIB-UB. 2. Apabila ada satu agenda kongres yang berlangsung lebih dari satu hari, delegasi dari setiap UKM dan/atau Himaprodi tidak dapat digantikan.
1.
2. 3. 4. 5.
Pasal 5 Hak Peserta Seluruh peserta mempunyai hak sebagai berikut: a. Hak bicara yaitu hak untuk mengajukan atau menolak usul serta hak mengajukan dan menjawab pertanyaan. b. Hak suara yaitu hak untuk memilih dan dipilih serta memberikan dukungan pada pemungutan suara. Setiap UKM dan Himaprodi hanya memiliki satu hak suara. Setiap anggota DPM memiliki satu hak suara. Setiap peserta yang ingin mengajukan usul atau berbicara dalam sidang akan diberikan hak berbicara setelah mengangkat tangan dan dipersilahkan oleh presidium sidang. Ketika peserta telah diberikan hak bicara di dalam forum sidang, maka peserta lain tidak boleh memotong pembicaraannya kecuali dengan izin presidium sidang.
Pasal 6 Kewajiban Peserta Peserta berkewajiban menaati seluruh tata tertib dan hasil keputusan sidang KM FIB-UB. BAB IV PERSIDANGAN Pasal 7 Jenis-jenis Sidang Sidang KM FIB-UB terdiri atas: 1. Sidang Umum, 2. Sidang Istimewa, dan
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sekretariat: Gedung Fakultas Ilmu Budaya Lantai 1 Jl. Veteran, Malang, 65145 3. Sidang Khusus.
1. 2.
Pasal 8 Sifat Sidang Sidang Umum bersifat terstruktur dan teragenda. Sidang Istimewa dan Sidang Khusus bersifat insidental.
Pasal 9 Fungsi 1. Sidang Umum berfungsi untuk membahas hal-hal yang sudah teragenda sebelumnya. 2. Sidang Istimewa (Sidang Paripurna) berfungsi untuk meminta pertanggungjawaban dan membebastugaskan Presiden BEM FIB-UB serta seluruh anggota DPM FIB-UB jika terbukti melanggar AD/ART LKM FIB-UB dan atau aturan-aturan yang ditetapkan dalam KM FIBUB. 3. Sidang khusus (Kongres Luar Biasa) berfungsi untuk merumuskan masalah-masalah yang bersifat insidental. Pasal 10 Kuorum 1. Sidang KM FIB-UB dinyatakan sah apabila dihadiri minimal 2/3 peserta sidang. 2. Apabila ketentuan ayat 1 belum terpenuhi, Sidang KM FIB-UB diundur selambat-lambatnya 2x10 menit dan setelah itu sidang dapat dilanjutkan atas persetujuan forum. BAB V PRESIDIUM Pasal 11 Sidang KM FIB-UB dipimpin oleh presidium sidang. Pasal 12 Presidium sidang KM FIB-UB merupakan satu kesatuan yang terdiri dari seorang ketua, seorang sekretaris, dan seorang anggota. Pasal 13 Presidium Sidang KM FIB-UB dipilih dari dan oleh peserta KM FIB-UB yang selanjutnya diatur dalam Tata Tertib Pencalonan dan Pemilihan Presidium Sidang KM FIB-UB. Pasal 14 1. Sebelum Presidium Sidang KM FIB-UB terpilih, seluruh rangkaian dipimpin oleh ketua presidium, sekretaris presidium, dan anggota presidium sebelumnya yang bertindak sebagai presidium sidang sementara.
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sekretariat: Gedung Fakultas Ilmu Budaya Lantai 1 Jl. Veteran, Malang, 65145 2. Apabila ketua presidium, sekretaris presidium, dan anggota presidium sebelumnya berhalangan hadir, kewajiban sebagai presidium sidang sementara bisa dialihkan kepada salah satu anggota DPM FIB-UB dengan menyertakan surat kuasa. Pasal 15 1. Tugas dan wewenang Presidium Sidang KM FIB-UB antara lain: a. Memimpin Sidang KM FIB-UB sesuai dengan tata tertib Sidang KM FIB-UB. b. Menyimpulkan pembahasan dalam Sidang KM FIB-UB. c. Mengatur dan mengarahkan Sidang KM FIB-UB. d. Memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melanggar tata tertib Sidang KM FIB-UB. e. Memberi izin kepada peserta sidang saat sidang berlangsung. f. Menetapkan dan mengesahkan seluruh hasil Sidang KM FIB-UB. g. Bertanggungjawab atas pemilihan presidium sidang tetap periode selanjutnya. 2. Tugas dan wewenang Presidium Sidang KM FIB-UB berlaku satu periode kepengurusan untuk selanjutnya tidak dapat dipilih kembali. BAB VI INTERUPSI Pasal 16 1. Setiap peserta berhak untuk mengajukan interupsi kepada Presidium Sidang KM FIB-UB. 2. Hak interupsi diatur oleh Presidium Sidang KM FIB-UB. BAB VII PENGAMBILAN KEPUTUSAN Pasal 17 1. Pengambilan keputusan dilakukan dengan musyawarah mufakat. 2. Apabila ketentuan ayat 1 tidak tercapai, diadakan lobbying yang mekanisme pelaksanaan dan waktunya disepakati dalam sidang. 3. Apabila ketentuan ayat 2 tidak tercapai, keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak. 4. Dalam pemungutan suara, setiap UKM dan Himaprodi memiliki satu suara, sedangkan setiap anggota DPM memiliki satu suara. 5. Apabila pada ayat 3 terdapat jumlah suara yang sama, pengambilan keputusan diserahkan kepada forum. 6. Semua keputusan yang sudah ditetapkan tidak dapat diganggu gugat kecuali forum meminta untuk meninjau kembali. 7. Presidium sidang wajib memberikan ketukan palu sidang pada setiap penetapan keputusan.
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sekretariat: Gedung Fakultas Ilmu Budaya Lantai 1 Jl. Veteran, Malang, 65145 Pasal 18 Aturan pengetukan palu sidang: 1. Palu sidang diketuk satu kali digunakan untuk pengesahan, peninjauan kembali keputusan, skorsing dalam jangka waktu yang pendek (maksimal 1x5 menit) dan pencabutan skorsing tersebut serta untuk mengkondusifkan forum sidang. 2. Palu sidang diketuk dua kali digunakan untuk pemindahan pimpinan sidang, skorsing sidang, dan pencabutan skorsing sidang. 3. Palu sidang diketuk tiga kali digunakan untuk membuka dan menutup sidang serta menetapkan keputusan. BAB VIII PENETAPAN HASIL SIDANG KM FIB-UB Pasal 19 1. Setiap satu kesatuan pembahasan yang diputuskan dalam sidang KM FIB-UB dianggap sebagai satu hasil sidang KM FIB-UB. 2. Setiap hasil sidang KM FIB-UB harus segera ditetapkan melalui Ketetapan KM FIB-UB. BAB IX SANKSI Pasal 20 1. Apabila peserta tidak menaati tata tertib, pimpinan sidang berhak memberikan sanksi berupa peringatan dan teguran kepada peserta sidang. 2. Apabila teguran tiga kali pimpinan sidang tidak dihiraukan, pimpinan sidang berhak mencabut hak sebagai peserta sidang serta dikeluarkan dari ruang sidang. 3. Apabila KM FIB-UB berlangsung selama dua hari atau lebih, sedangkan peserta hanya bisa menghadiri pada satu hari saja, peserta tetap diperbolehkan mengikuti kongres dengan syarat tidak boleh mengajukan peninjauan kembali atas keputusan yang telah ditetapkan. BAB X ATURAN TAMBAHAN Pasal 21 1. Rangkaian acara Sidang KM FIB-UB mengikuti agenda yang telah ditetapkan dalam Sidang KM FIB-UB. 2. Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan. 3. Apabila dikemudian hari diperlukan adanya perubahan pada tata tertib yang telah ditetapkan, perubahan tersebut dilakukan dengan peninjauan kembali dalam Sidang KM FIB-UB. 4. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditetapkan kemudian oleh Presidium Sidang KM FIB-UB dengan persetujuan peserta Sidang KM FIB-UB.
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA Sekretariat: Gedung Fakultas Ilmu Budaya Lantai 1 Jl. Veteran, Malang, 65145
BAB XI PENUTUP Pasal 22 Sidang KM FIB-UB mulai dilaksanakan pada tanggal tata tertib ini ditetapkan.