IJD 2006i Edxi Khtsts K?PIKG XII/
KOMPROMI PASIEN-OPERATORDALAMPERAWATAN .IMMEDIATE DENTURE' UNTUKPERBAIKAN ESTETIK (Laporan Kasus)
S.Pramono,N,R.Iskandar** * Bagianprosrodonsia FakultasKedokteran cigi Universitas Trisakti **Bagianprostodonsia FakultasKedokeranCigj Universitas Airlangga
Abstrrct A Compromiseb€tweenPatientsnd Operatorin Immedille DentureSynth€ticTr€stm€nr The information about immediat€denruretreahent shourdbe given crearly to the patient. The patient needsto underctandabout the t.eatmenr'saspecrsin order to give-acceptanceand agreementtowara the treatment This casercpres€nts4r yeafs old woman with protrusive upp;r and rower anterior teeth which makesth€patient feer inconfidenttoward her performance.itre immeaiatepartiar d€ntur€was prepared w(h ml€rseltalalveolectomyon upperand lowerjaws. The extractionprocedurewas ptannedtowarctlj, 12, | 1,21,22,23 , and32,3| ,41,42.Thepatienrretusedt J and2I ertracrio;basedon psyclologicatconsideration. The op€ratorapproachedthe patientby re-explainingth€treatmentproc€dureana its, purpises an,r ney came up with a solutionrharthe extractionwourdbe sprittedin two phases. This compromi;sresulredin satisry,ing final treatment's result.Patientwassatisfiedby the dentures;nd her overallp;rformancesincethe esthetic problemhaveb€ensolved. tndanesianJou al ofDentistry 2006; Edisi Khus;s KppIKC Xty.2a3_218 Key words:compromise patient,immediate partialdenture
Pendahulustr
semakin buruk bita disertai dengan k€tainan penumbuhandan benruk rahang bagrananlerior lnnediate Denrure atau yang dik€nal sebagaj berupaprognatirahang.Oleh karenaitu penderjta Gigi Tiruan Imidiat adatahgigi tiruan yang sudah dengan keadaan tersebut memerlukan suaru disiapkans€belumdilakukanpencaburan gigi dan perbaikanataurehabilitasiestetik. drpasanq. segerasetelahgigi yang akan diganti Perawatanprosrodonsia untuk merehabjlitasi estetik penderitayang membutuhkanperubahan Penampilan€stetik yang kurang baik dari segera,denganposisi gigi maupun rahangyang penderitaakan memberikanefek psikotogit )dn8 prorrusiadalahdenganp€mwatanlnhe.liate pu.uul kurangbaik leruhma padawaniLadengankelainan Denture (IPD) disertai interseptal atveolectony3 padagigi,gigi anteriorrahangatasmaupunbawan. Pembualan IPD ini merupakanalternatifperawatan Kelainan gigi-gigi anterior tersebut antara tain pada keadaangigi maupunrahangyang protrusif berupap'or.trrrc maupune\rru\on dengancearat gunaperbaikan estetikpenderita. btrc^ triangle Selain keldinangigi-ergi teadaan
Dalam tulisan ini akan dilaporkan kasus seorangwanrtadengankondisidan posisigigi-gigi anteiior rahang atas mauPunbawah yang protrusif disertai dengan makila dan mandibula yang prognatijuga terdapatcelah di antan insisif sentral (cental blacl( tiangle). Celah ini mengganggu est€tik penderita.PenderitarnenginginkanPerbaikan penampilan gigi-gigi anteriom)a dengan segera, sekaligus mengisi lekosongan pada gigi-gigi posterior,agarnantinyadapalberpenanpilanl€bih baik dandapatmengunyahmakanandenganbaik. kasusinj IPD menjadipilihandalarnperawalan karenamempunyaibanyakkeuntungan,di anlaranya adalahpenyembuhanluka cabut lebih cepat'karena gigi tiruannya dapat berfungsi sebagairplirt dan menghindari terjadinya. masa ompong seklah pencabutan gigi anterior.'DenganIPD Leburuhan akanestetiksegerateratasi,aktivitasp€nderitadalam kesehariantida,k terganggu,sehinggaterhindar dari '6 psikologiLgangguan fonetik.dannutrisi masalah IPD yang akan dilakukan, disalai dengan interceptol al,,)eolectony,yang setelah pencabutan gigi-gigi dilakukan pemotongan interseptum dan cortical plate bagian labial akan dikatupkan ke co ical pLate bagian palatalningual.Tindakan rnr akan lebih cepatmemperbaikiprofil pend€ritadan trauma yang terjadi tidak s€b€sartindakanpada radikal.6 Denganteknikini diharapkan alveolektomi p€mbengkakanyang terjadi pascainsersi IPD lebih kecil dan resorbsi yang _terjadi setelah proses p€nyembuhan sangatsedikit.' sebelum perawatan dilakukan, diperlukan juga adanyamodel diagnonik. foto sefulometrik. diperlukanmodel simulasi dari konstruksiIPD perawatan. keb€rhasilan Semuaini untukmenunjang Tujuannya untuk meng€tahui seb€rapa b€sar perubahanyang akan dibuat dalam susunan dan posisi gigi yang baru. Juga untuk mengetahui seberapabanyak bagian tulang alveoli yang akan diambil.
temannya baik lingkungan rumah maupur lingkunganlanror rerutamatemanlawanjenisnla. Pend€rilajuga berkeinginanperubahanestetikini tidakm€makan wakluyanglama. Penderitamemiliki kelainanestetikpadagigF gigi anterior rahang alas maupun bawah d€ngan gigi-giginyasangatprotrusifdisertaidengan keadaan kelainan benruk rahang (Cambar I). c'gFgrgi posteriomyabanyak yang hilang oleh karenadi t€rakhirkumnglebih cabutakibalkari€s.Pencabutan 4 tahunyang lalu padagigi belakangbawahkanan. jusa belumpemahmemakaisisi tiruan. Penderita Pemeriksaan ekstraoral udak ddanlalelarndn pada TMJ, mata maupunhidung. Bibir penderita terlihathipotonussehingga penderitasukaruniuk menutuPmulutnya. Pada pemeriksaanirfia o:dall€Idapal central black triangle antaragigi-gigi ll dan 21. Gigi geligi yang hilang meliputi 26,37,36,46,dan 47. Terdapatpulpitisireversibelpadagigi 14, 35, dan 45. Pada keadaanoklusi terdapathubungangrgt posteriorberupad6p /o n arginal ridge padzBigi 15 hubungan dengan45 dan 25 dengan35, sedangkan gigi anterior tedapat overjet sebesar6,5 mm dan overbite sebes.r4 mm. Dari foto panoramiktampak adanyarcsorbsidati ah,eolarridge. juga perencanaan diagnosis Untukmenegakl€n perubahan clalam perawatan penderita dilakukan pembuatan foto sefalometrik, Dari analisis sefalomeaikdidapat bahwa: kedudukanmaksila maupunmandibulal€rhadapbasiscranii protrusif, hubungan maksiladanmandibulaprotrusibimaksila dis€babkankelainan baik dental 'I.aup\tn skeletal dengan esthetic line + 2.5 mm dan tipe
R€ncanaperbaikanprofil untuk penderitaini model dilakukandenganterlebihdahulumenyiapkan diagnostik dandupUkatnya untukkeperluan simulasi dari rencana terapi. Untuk ahang atas (RA) direncanakanperawatanberupa IPD tipe interceptal gigi-Eigil3,l2,l 1,21,22.dan23 alveolectony Dnldruk IPD memakai sayaplabial Sedanskan dengandisain (RB) direncanakan b€rupaIPD tipe rahang bawah Prosedur p€natalaks|naan kasus pa4ial inteneptalabeoledoul dengandisaintidak m€makaisayaplabial(operldce).Namunpenderita Penderita wanitaberumur4l lahun,bekerjadi gigi l3 dan23 perusahaanswasta, datang ke Klinik Sp€sialis m€nolakuntukdilakukanpencabutan pada mempunyai kekhawarahang atas. Penderita gigi untuk memperbaiki keadaan Prostodonsia geliginya dengan gigi tiruan, agar dapal riranjika gigi-gigilersebutdicaburmakabagian berpenampilan lebih baik dan dapat mengunyah depanRA terlalumasukke dalam.Operatortelah kembalibahwagigi 13 dan 23 harus makanandenganlebih enak. Penderitamerupakan menjelaskan hasil yang maksimal. pasien konsul dari bagian Ortodonsia. Pend€rita dicabut guna mendapatkan ingin sekali memp€rbaiki penampilan, karena Terapipenderitamenolakdan akhnnyadisepakaii m€rasa tidak nyaman bergaul dengan teman- pada RA hanya dilakukanpencabutanpada gigi l2,ll,2l, dan22. Perawatam IPD padapenderitaini
244
dilakukan dalan 2(dua) tahap. Tahap pertana 32 sampai k€ set€ngah apikal eigi 42 d^n peawatan IPD padaRB kenudian tahapkeduapada p€motongantulang dilanjutkan dalam arah v€dkal RA. pada dinding distal soker dari gigl 32 dan 42. Pemwatanpendahuluanyang halus dilakukan Pemotongantulang tenebut dilalekan dari amh berupaperawatanendodonsiapad. gigi 14,35, dan d.lam soket untuk menghindari tBuma Dada 45 dengandiagnosispulpitis ireversibel, kemudian jaringan lunak bagianlabial. Segmenlabiar yang ditumpat dengan bahan komposit. P€mbeNihan telahdipotongters€burdirekanke lingualsenDgga karanggigidilalukanpadaregio l.1.4. dan6. terlalup mpardenganbagians€gm€njingual.Tepi Padamodel kerja RB gigi-gigi 32,31,4t, dan rulang labial dan lrngual diperf'endek2 mm, 42 dipotoog kenudian dinding labialnya diradir kemudiankelebihangingivaldipolongd€nganrapi sedemikitui rupa sehingga sesuai dengao rencana dan selanjutnyakedua flap gingiva dijahit. S€telah tempi dan sela4jutnya p\rncak alveolar dge-nya itu IPD diinsersikan yang dilanjutkanretinin| a$r diradir, diperpendek+ 2 inm, dan tepinya dibevel. didapatkankonlak 'ang mpat ant&a basis dan Kenudian dilakukan penyusunangigi anterior RB mukosa(cambar4). yang lebih ke lingual. Penderita diinstruksikan untuk melanjurkan Setelah penFsunan gigi anterior RB yang minum obat antibiotik, anti inflamasi. antr sesuai dengan rcncana per4w.tan dilanjutkan haemoragik,dan analgesik.Selama24 jan penama penyusunangigi anterior RA dedgan memotong gigi tiruantidakbolehdilepasdansangatdianlurxan gigi-gigianteriorRA (12,11,21, dan22) padanodet gigi-gigi anteriomya jangan digunakan terlebih kerj4 kernudian dinding labialnya juga diradir dahulu (tidak aktio. Konrrot dilakukan setelah 24 sedemikian rupa sehingga s€suai dengan r€ncana jam, 3 hari dan 7 hari kemtrdian untuk meleDas terapi dan selanjutnya p\tn ak abeolar ridge-ry^ jahitan. diradir, diperpendek+ 2 mm dan t€pinya dibevel. Tahap kedua yakni 7 hari setelah tahaD Penyusunangigi anterior RA disesuaik& dengan pertama,dilakukan perawatln IPD tipe interseptal penFsuDan gigi-gigi anr€rior RB knrena gigi alveolectony pada RA. Pmsedur ktinis pada RA anterior RB merupakanpanduan bagi penyusunan samadenganprosedurklinis pada RB. Namun pada gigi-gigi anteriorRA. Sebelumdiposesakitiknya pemotongantulang septum interdentalsampaipada di latloratorium dibuatkan cengke€m terlebih ap€ks,juga saatpemotonganmelintang denganbur dahulu pada RA berupa,alf Jackson pada gigi 16, tulang.drmulaidari apeksI2 sampaike apetsgrgl 24. gilet pada35,45, settanesio occlusalrcst pada 22. Pemotongan amh vertikal pada dinding distal 38 dan48. soketdari gigi 12 dan 22. Segmenlabialyangt€lah Setelah proses akilik selesai,gigi tiruan diporong lersebut dilekan le palaral sehingga diperiksarerlebihdahuludenganmelihatkes€suaian terkatup mpat denganbagian segmenpalaral (cbr. disain dan menghilangkankelebihan akilik yang 5). Flap gingival dijahit (Gbr. 6) dan rpD nantinyaakan mengha,rnbat masukrya gigi tiruan ke (Cambar7). Konrroldilakukansetelah diinsersikan dalam mulut penderita(Gambar2). Setelahgigi 24jam,3 haridan7 haridengarinsrruksiyangsama tiruan sudah siap, baru dilakukan perawatan IPD denganiahappertama. sesuairencanaDerawalan. Padakontrol7 hari setelahtahapkeduauntuk Tahap penama dalam kasus ini adalah melepasjahitan, penderiramengeluhmasih ada mefakukanp€m\ratan IPD tipe pa ial ihterceptal tonjolanpadaregio 13 dan 23. Hal ini seb€namya alveolectony pada RB. Penderita terlebih dalulu sudah disarnpaikan oleh opemlor pada rencana diberi premedikasiberupaantibiotik, anti hemoragik perawatan awal bahwagigi 13 dan 23 ikut dicaour. dan anti inflanasi 2 jam sebelumnya. Setelah Secaraklinis memangmasihterlihatpromin€ntpada dilakukan anestesi lokal, maka dilakukan regio ll dan 23 (Cbr. 8). Denganpenjetasan yang p€ncabutan pada Eiei'giei 32,31,4t, dan 42, cukup dan haril kompromi antara operalordan kenudian jaringan lunak pemisah antar sok€l penderiladisepakatiuntuk melanjutkanpenwaran dipotongsehinggagingivabagianlabialdanpalatat lanjutanpada regio tersebut.perawatanlanjutan terpisah (cambar 3). Dilanjutkan dengan disepakatiI4 hari setelahjahitan RA dil€pas. pemolongan tulang septum interdental deDtsaD Prosedurklinis pada perawatanlanjutan sama bannnn knabeltang danbur tulang sampaiserengan dengan prosedur klinis sebelumnya dengan bagianapekssehinggateftenn* soket besarseperti p€nambahan anasirgigi 13 dan 23 padagigi rlruan amplop. yangsudahada(cambar9 dan l0). Segmen tulang labial dipotong melintang d€nganbur tulangdimulaidari setengah apikalgrgr
24s
mrrior penderiLalampal( Gambar L KeadM gigi-eigi -clan samping sebelum dilshkan aui depan
Gambar5. Penekean segrnenlabial ked,h palabr
Gambar2. IPD RA & RB Garnbe 6. FlaPgingiva dijahit
Sigi-ei8ranteriorRB cambr 3. Pascapencabutan
cambai E. Terlihat proninent padaregio 13 darl 23
cenbai 4. IPD RB di insersikan
246
perderita. Kompromi antam opemtor dan p€nderita sangatdiperlulandalamlaru' ini. guna mencapai hasilyangmaksjnal. Perawatanpada kasus ini berupa IPD dengan interte?tal abeolectony dilakukankar€napendenta memilili lelainan.ridat hanld Fadarusunang'gi anterior RA dan RB saja, tetapi juga pada bentuk rahangyang proFati. Dihampkandenganp€rawatan ini teiadi perubahansusunangigi geligi dan bentuk rtdge anterior. Disain gigi tiruan RA bagian labial mernakai salap labidl tang berlirg.i sebagairplrrr. iuga penambahdanairgigi l l dd 2l Ganhai9.IPDdcDgan bertujuanuntuk nelindungijaringandi bawahnya disainpada RB dari ihfeksi sekunder.Sedangkan tidak memakaisayaplabial (openface) kaft a pada RB hanyadilakukanpdfl raI interseptalalveolectony sehingga apabila menggunakansayap labial menyebabkan bagianlabialRB lebihprotrusii Pemotongantulang dalam amh melinbng maupun vertikal dilakukan dari arai dalam sokei sehinggatidak memberikantauma iuka pada gingival labial. Berbedadenganyang dilakukanpada t€knik Anderson& Storerdan Hopkins pemotongan tulangdilakukandari luar soket." Teknk inteneptal alveolectony memberi $telah dilalukan cambarI 0 KeadMnintraoralpenderita yaitu tidak terjadinya resorbsi tulang keuntungan penwatd lPD dengn ihte8eptal alw, yang Hal ini dikarenakantmurnayang terjadi besar. /r.rDDI larnpakdaiidcPd de smping pada hanya daerah sekitar puncak rrdge sehingga lidak dip€rlukan relining yar,g berulang. Loo meng€mukakanbahwa terapi IPD memerlukan Pembahasan tindakan/e/trt g yang berulangoleh karenaadanya prosesrcsorbsi yang akan menyebabkangigj tiruan Dalam membuatsuaturencanaperawalanIPD m€njadi longgar. Namun pada kasus ini tidak diperlukan pemeriksaan penunjang berupa foto demikian.' ceralrretri\.Hal ini unluI Inendiagno'a kelainan Hasil perawatanpada kasusjni cukup baik. langkah-langkah yang ada.juga untukmenentukan 24 jam setelah masing-nasing tahapanp€rawatan. terapi perubahan '"ng perlu dilakukan.SelainitLr insersi lPD, hanya tampak sedikit sekali dipeilukan pembuatan model simulasi guna pembengkakanpada daerah operasi. Pada kontrol mengetahui dan menenlkan seberapa tresar berikutnya, pembergkakan sudah tidak lampak, perubahanyang akan dibual terhadapsusunandan bibir atas iampak pendek dan kaku. Penderita posisi gigi yang barudanj|rga Ll-'ltukmemperkia.kan dianjurkan untuf nr'ela}.ulannu..l? nnnnp banyaknlatulangalveolaryangakandiambil. bibir atasnya. sehingga diharapkan otol rerhadap Operatorperlu nenberikan penjelasanyang bibir atasakanlebihmemanjangdanmenghasilkan prosedur perawatan IPD termasuk lengkapmengenai yangbaik. Padakontrol I bulan profil p€nampilan penderita akanperawatan klinisnya.Kekurangtahuan kemudian,bibir atas sudahtampak memanjangdan dalarnprosedurklinis. IPD, akanmenjadiharnbatan dalam pobisi yang memadaidalam hubungannya penderita mendapdr[an inlormasi Drlim ka'u. ini denganbibir bawah. yang sllah dari lingkungannya, bahwapencabutan pada gigi-gigi depan hingga gigi raring dapat men,vebabkan bagiandepanbibir lebih masukk€ pulan m€njadilebihburuk.Dengan Kesi dalamdanpenampilan alasan ini penderita menolak untuk dilakukan Keberhasilan dari perawatan IPD ini seian pencabxtan padagigi I3 dan33. Dalarnkeadaan rnl oleh diagnosisdan rencanap€rawatan ditentukan operatorharus bijaksanadenganmelihat dan srsr
24' 7
lsfandd R fmmedrareDotllje Moialah Kedotueran G,ei.rrloreriaEdisiXl|u$s 1993:l-5 andenon JN, Sorer R lMcdiate aad RePlacene4l Dehture.3'ded.Oxford Bla(k$ell Sc'entrficPub l 9 ? 3 :1 3 1 - 7 0 lsLanddR PerbaikoFsLdrkpda Gigi-gigiAnleaor Secara Pro.rodonrlk D?.|?n: Buku K'dpulan Ma*atah llniah Koagres PAil X/( Sudlana P D G L1 9 9 5 : 2 - 7 . lslddar & Widatrngsh lmediaLe PaflialDenturc deneanAheolehomi lnLer*ptal untuk Rehabilitari Este'rikCisi dan Waia}' Maidlah Kedokterun GiSt I rdonesio. 2a$. 36 (3): to6'9 hkand R. RehabiliEsiGigi Atterior vangProtusif .lenpe ImmediaLeDenlue Ddlam A!up!ld' tt^rah renu lln@h PDCI /n la,,n Suraba)a: P D G I .1 9 8 : 2 ? ' 3 1 8. Hooktn" R PtePtusthzti. ordl Surseo t'ondon wolfe M€dicalPubl 1987:9-14 9. t oo wD. Ridgc Pre\enorion $ith Immediare TreatmentDenlure J P/os/,et Dent 1968:19:5'l|
3. ranq repal. juga oleh kemamPuanopemlor' dan ieriasanavang baik antaraopemtor'penderrla 4. anlaraopemtordan penderin i.-*i'r..r. (".p-.; sangaldiP€rlukandalamkasusinr guna mendapal' kanhasilperawaBnYangma*srmar' (IPD\ Pemwaraninnediate patual denturc sangal m€rasa penderita oada lasus ini menbual ir"i i.s ' p.'."v" diri dan merubahPenampilan kepaoa oenderiramenjadi lebib baik Disarankan grgr dan ]esehaian memelihara penderila unru[ terus melakukan selalu dan gigi tiruannla "uiur U.rifur kontrol secarateraturke dokter gigr'
Daftar Acuan I z
GD lnnedtoteConplek DentuP JF,SralTord BaLes Asoc laTl 8l-' fheBriti'hDenral& I ondon: ir"i""erj r.ia,,^ oI conplck ualx" tt
248
I
