0
KLUB TERBANYAK MERAIH TROFI LIGA CHAMPIONS
“Madrid Menjadi yang Tersukses dalam Kompetisi ini” Liga Champions kini menjadi kompetisi paling bergengsi diatas Liga domestik masing masing negara di Eropa. Hadiah Moral yang disediakan oleh kompetisi ini merupakan hal yang tak bisa ditandingi oleh apapun. Kompetisi yang sudah berjalan setidaknya sejak tahun 1927 sejatinya tidak langsung menggunakan nama UEFA Champions League, saat pertama kali mereka muncul, mereka menamai kompetisi ini deLngan nama Challenge Cup. Baru pada tahun 1955 Liga Champions secara resmi memakai namanya yang sekarang. Sejak tahun tersebut, sudah banyak sekali klub yang sukses merasakan kemegahan, ketika sukses menjuarai kompetisi ini. Liga Championspun lantas menjadi prioritas utama beberapa klub demi mendapatkan
nama besar dikancah sepakbola Eropa. Ta h u n l a l u , R e a l M a d r i d t e l a h mendapatkan gelar ke-11 mereka atau yang mereka sebut dengan sebutan Undecima dalam kompetisi ini, sekaligus menjadikan mereka sebagai tim yang paling banyak menjuarai ko m p e t i s i i n i . Z i n e d i n e Z i d a n e tercatat menjadi salah satu pelatih yang mampu membawa timnya menjuarai Liga Champions dimusim pertamanya. Milan berada tepat dibawah raihan El Real. Saat ini, Rosoneri mencatatkan 7 tro dan berada diperingkat kedua, diikuti oleh Bayern Munchen, Barcelona dan Liverpool yang masingmasing dari mereka telah mengantongi 5 tro Liga Champions.
11
REAL MADRID 1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002, 2014, 2016
5
MUNCHEN 1974, 1975, 1976, 2001, 2013
BARCELONA 1992, 2006, 2009, 2011, 2015
4
LIVERPOOL 1977, 1978, 1981, 1984, 2005
AJAX AMSTERDAM 1971 1972, 1973, 1995,
7
AC MILAN 1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, 2007,
3
INTER MILAN 1964, 1965, 2005
MANCHESTER UNITED
2
1968, 1999, 2008,
JUVENTUS 1964 1965, 2005
BENIFICA 1968, 1999, 2008,
T
Liga Italia juga menyumbangkan satu nama wakilnya dalam daftar ini. Adalah Hellas Verona yang berhasil mengguncangkan dunia sepakbola pada musim 1984-85. Kehadirannya di Liga Italia sebenarnya tak di perhitungkan. Namun, kehadiran Maradona, Platini, Rummenigge, dan Baresi dalam skuat Namun, dari banyaknya klub yang gagal bersinar mereka kala itu, membuat orang yang berfikir ketika bermain di kompetisi lebih tinggi itu, klub-klub demikian tutup mulut diakhir musim. dibawah ini justru berhasil membuktikan diri mereka dan bahkan sukses keluar sebagai juara dari liga Kaiserslautern – Juara Liga Jerman 1997-98 tersebut. iap tahun pasti akan hadir klub-klub baru seiring dengan klub yang harus keluar karena degradasi. Kebanyakan klub-klub tersebut akan kesulitan bersaing dengan klub yang sudah lebih dulu berada di kompetisi tersebut.
Nottingham Forest – Liga Inggris 1977-78
KISAH KLUB UNDERDOG YANG MENJUARAI LIGA TOP EROPA
nderdog Lainnya U b lu K 5 n da r te es ic Le Kisah
Bisa dibilang Kaiserslautern merupakan salah satu kisah tim underdog terbaik. Pasalnya mereka tak butuh waktu lama untuk bisa menjuarai Liga Jerman. Tim underdog paling sukses bisa disematkan kepada Baru saja mendapat promosi untuk bermain dilevel klub asal Liga Inggris, Nottingham Forest. Klub yang tertinggi Liga Jerman, tim yang berjuluk setan merah baru mendapat promosi tersebut langsung melejitkan ini sukses menyabet gelar juara Liga Jerman. namanya di papan klasemen dan bahkan sukses Klub ini sejatinya tak mendapatkan ekspektasi lebih menjuarai Liga Inggris ditahun yang sama. dari para pengamat sepakbola. Hasil akhir bahkan Kesuksesannya tak hanya terjadi pada tahun itu saja, memprediksikan bahwa mereka hanya akan bersaing setahun berselang mereka sukses merasakan di zona degradasi. Namun, nasib berkata lain, Klub kecil ini justru sukses ditahun pertamanya tersebut. megahnya trofi Liga Champions. Hellas Verona – Liga Italia 1984-85
Nama Michael Ballack langsung melejit menjadi pemain muda yang melakukan debutnya di Liga Jerman dan langsung menyabet gelar juara
.
Deportivo La Coruna – Juara Liga Spanyol 1999- musim perdananya tersebut mereka langsung merangsek naik ke papan atas dan berhasil finis di 00 peringkat lima klasemen akhir. Persaingan sesungguhnya datang tiga tahun berselang. PSG yang pada musim 2011 melakukan kebiasaan buruknya dengan membeli pemain kelas dunia kembali difavoritkan sebagai kandidat juara musim tersebut. Dibandingkan dengan Montpellier, yang hanya mengandalkan anak-anak muda, tentu bukan lawan yang sepadan. Namun, siapa sangka klub kecil tersebut sukses menyabet juara Liga Prancis dengan margin tiga poin di akhir musim. Kemenangan tersebut melejitkan Dominasi Barcelona dan Real Madrid di Liga Spanyol nama Oliver Giroud yang berhasil menjadi top skorer nampaknya sangat sulit untuk dihentikan, keduanya bagi klub. saling bergantian untuk mengangkat trofi di akhir Leicester City – Juara Liga Inggris 2015-16 musim. Setidaknya hal tersebut tidak berlaku pada musim 1999-00. Kala itu, secara mengejutkan Deportivo La Coruna merusak dominasi tersebut. Dengan budget yang terbatas, sang pelatih yang kala itu masih dipegang oleh Javier Irueta berhasil memanajemen uangnya dengan sangat baik. Hasilnya? Diakhir musim mereka sukses mengamankan gelar juara Liga Spanyol dan berhasil mengalahkan Barcelona dengan selisih 5 poin dan Madrid yang hanya berhasil finis di posisi ke-5. Montpellier – Juara Liga Prancis 2011-12
Yang terbaru adalah Leicester City di musim gemilangnya tahun lalu. The Foxes menunjukkan bahwa dongeng diceritakan untuk diambil pelajaran dan diterapkan kepada kehidupan. Leicester kembali berkiprah di Liga Primer Inggris pada musim 2014 lalu. Di musim pertamanya kembali ke Liga Inggris, anak asuh Claudio Ranieri ini bahkan hampir kembali ke divisi 2 setelah mengakhiri musim 2014 di posisi ke-14 klasemen Liga Inggris.
KISAH DIBALIK
WHY ALWAYS ME
Namun siapa sangka ditahun berikutnya Leicester justru sukses memenangkan trofi Liga Inggris mengalahkan Arsenal, Mancehster City bahkan Montpellier adalah klub asal Prancis yang baru Manchester United, Dan yang lebih membuat publik mendapatkan promosi untuk berlaga di kasta teratas heran adalah selama semusim mereka hanya menelan 3 kali kekalahan. sepakbola Prancis pada musim 2009. Mengecap sebagai tim yang baru naik kasta, tentu mereka tak mempunyai anggaran dana yang berlebih untuk menyaingi perburuan pemain seperti yang dilakukan oleh Paris Sanit-Germain, atau klub raksasa Prancis lainnya. Namun siapa sangka di
Kaos Bertuliskan ‘Why Always Me’ Tercipta Secara Tidak Sengaja Jelang Laga Derbi Manchester
M
asih ingatkah kalian dengan selebrasi kontroversial gol Mario Balotelli dalam derbi Manchester, dimana kala itu City berhasil membenamkan United dengan skor 1-6.
Ketika itu Balo yang berhasil mencetak gol pembuka langsung merayakannya dengan membuka jersey dan menunjukkan kaus bertuliskan ‘Why Always Me’. Les Champman seorang mantan kitman Manchester City mengungkapkan kisah dibalik tulisan kontroversial itu. “Ada banyak pemain kala itu menggunakan kaus pelapis, terutama jika cuacanya sedang dingin, dan seringkali mereka meminta saya untuk mencetak banyak hal di kaus itu, seperti ucapan ulang tahun keluarga atau semacamnya. Dan pekan itu, kami tengah bersiap menjelang derby Manchester di Old Trafford,” tutur Chapman pada laman resmi City. “Mario menarik saya pagi itu dan mengatakan ia ingin mencetak sesuatu untuk kaus yang ia kenakan di laga tersebut. Saya katakan ia tidak bisa mencetak sesuatu yang kontroversial, dia tidak bisa mencetak sesuatu yang bisa menyinggung fans United atau yang lainnya.” Lanjutnya. “Ia berpikir selama satu atau dua menit dan kemudian membuat dua atau tiga ide. Saya katakan, tidak Mario, saya kira itu tidak pantas. Dan kemudian, dia akhirnya, yang memiliki ide tersebut, tibatiba ia mengatakan bagaimana jika ‘Why Always Me’. Begitu ia mengatakannya, saya tahu itulah kalimat yang pas.” Tutup Chapman.
Berangkat dari ide, Rebutbola.com adalah sebuah portal berita sepakbola yang mengandalkan berita unik dan mendalam. Didirikan di tahun 2015, kami memiliki misi untuk menjadi portal sepakbola yang menggabungkan informasi, event dan juga online shopping. Terus ikuti update terbaru dari Rebutbola yang selalu menyajikan berita, prediksi, kuis berhadiah, dsb. Rasakan perbedaannya dengan menjelajahi website kami. Rebutbola,
goal !! r u o y e mak
Contact Us :
[email protected] (Memasang Iklan)
[email protected] (Lamaran Kerja)
[email protected] (Sponsorship)
[email protected] (Press Release)
