ANALISIS DAMPAK PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (COMMUNITY DEVELOPMENT) PT. SUMBAWA TIMUR MINING (STM) TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL–EKONOMI MASYARAKAT (Studi Kasus Di Kecamatan Hu,u Kabupaten Dompu) Oleh : Ramadhoan
[email protected] STIE YAPIS DOMPU ABSTRACT The purpose of this study was to analyze the impact of community empowerment programs conducted by PT. STM to the social and economic life of society, both directly and indirectly. The method used is a qualitative and quantitative data collection techniques using observation method, the method of documentation, interview and questionnaire. Technical analysis of the data used in the method of qualitative research is data reduction, data display and conclusion; Technical analysis of the data that is used mainly on quantitative methods are counting frequency. The results showed that in terms of direct benefits, the vast majority of corporate social responsibility is embodied in the form of community empowerment program very useful. However, if the terms of the indirect benefits of community empowerment programs implemented by the company is still less perceived benefits. This can be understood as the activities carried out by PT. East Sumbawa Mining (STM) are still at the exploratory stage and given the share of allocation of funds spent on community empowerment program is still relatively small compared to the total allocation of development funds in the District of Hu'u. Social impact is more felt by the people than the economic impact. It is due to that ComDev in economics is relatively small when compared to the social sector, both in terms of budget as well as routine and sustainability programs. Keyword: Empowering the community, social and economic impact, PT.STM ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak program pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh PT. STM terhadap kehidupan sosial-ekonomi masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif, Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, metode dokumentasi, metode wawancara dan metode kuesioner. Tehnik analisis data yang digunakan pada metode penelitian kualitatif adalah reduksi data, menampilkan data dan penarikan kesimpulan; Tehnik analisis data yang digunkan pada metode kuantitatif adalah menghitung frekuensi. Hasil penelitian menunjukan bahwa ditinjau dari manfaat secara langsung, sebagian besar dari tanggung jawab sosial perusahaan yang diwujudkan dalam bentuk program pemberdayaan masyarakat sangat dirasakan manfaatnya. Namun kalau ditinjau dari manfaat tidak langsung program
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh perusahaan masih kurang dirasakan manfaatnya. Hal tersebut bisa dipahami karena aktivitas yang dilakukan oleh PT. Sumbawa Timur Mining (STM) masih pada tahap eksplorasi dan mengingat pangsa alokasi dana yang dikeluarkan pada program pemberdayaan masyarakat tersebut masih relatif kecil jika dibandingkan dengan total alokasi dana pembangunan di wilayah Kecamatan Hu’u. Dampak secara sosial lebih dirasakan oleh masyarakat dibandingkan dengan dampak secara ekonomi. Hal ini disebabkan bahwa program Comdev di bidang ekonomi relatif sedikit bila dibandingkan dengan bidang sosial, baik dari segi anggaran maupun rutinitas dan keberlanjutan programnya. Keyword: Pemberdayaan masyrakat, Dampak sosial dan ekonomi, PT.STM
memberikan
PENDAHULUAN Industrialisasi
merupakan
upaya sadar dan terencana dalam
dampak
kepada
masyarakat sehingga perlu diukur sejauhmana pengaruh tersebut.
rangka mengelola dan memanfaatkan
PT STM mendapat kontrak
sumber daya guna mencapai tujuan
explorasi
pembangunan yakni meningkatkan
mendapatkan
kualitas kehidupan masyarakat dan
(Cooper) dari Kementrian Energi
bangsa. Pembangunan pertambangan
Sumberdaya Daya Mineral (ESDM)
merupakan
dari,
dengan Total luas areal explorasi
pembangunan nasional dalam rangka
19.620 hektar. Selama melakukan
mewujudkan
tahap
mencapai
bagian
integral
cita-cita
masyarakat
bangsa adil
dan
makmur yang merata.
di
perusahaan tengah-tengah
deposit
eksplorasi
melaksanakan
(Comunity bentuk
tanggung
Tujuan
masyarakat
Perusahaan yang
dan
bermukim
di
ekonomi
jawab
dari
sebagai sosial
penelitian
ini
dan
sosial‐ekonomi
langsung dan tidak langsung dari kegiatan
yang saling mempengaruhi. Secara
(Proyek
perusahaan
program
adalah untuk menganalisis manfaat
sekitarnya merupakan dua komponen
general
STM
Development)
partisipasi dalam peningkatan dan
masyarakat.
PT.
masyarakat
perusahaan (CSR).
pembangunan
utama tembaga
suatu
masyarakat merupakan wujud dan
pengembangan
target
pemberdayaan
Keberadaan tambang
dengan
Hu’u
Copper
Tembaga
Hu’u)g
Project sejak
tambang
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
122
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
dimulainya pekerjaan pada tahun
dilakukan
2011 hingga 2014
terhadap
METODELOGI PENELITIAN
tambang.
Penelitian
menggunakan
c. Mengkaji
oleh
PT
masyarakat
secara
STM sekitar
mendalam
gabungan kedua jenis penelitian
dampak yang ditimbulkan dari
yaitu jenis penelitian kualitatif dan
setiap program pemberdayaan
jenis
masyarakat dilihat dari aspek
penelitian
Pendekatan
kuantitatif.
penelitian
deskriptif
kualitatif adalah semua data yang
sosial dan ekonomi Pengambilan
sumber
diperoleh dideskripsikan apa adanya
data/sampel dalam penelitian dengan
berdasarkan
Purposive Sampling
kondisi
penelitian.
di
Sedangkan
lokasi
atau dengan
penelitian
pertimbangan
tertentu.
kuantitatif adalah menguraikan data-
pertimbangan
dalam
data dalam bentuk angka-angka atau
responden kunci yang akan dijadikan
diolah dengan rumus stastisk.
sumberdata/responden,
Dalam penelitian ini, penulis berusaha
mendeskripsikan
atau
a. Penerima program comdev PT. STM
diperoleh dari wawancara, observasi
b. Penentu
dirancang
dalam
berdasarkan
tiga
tujuan
tahapan
yang
ingin
dicapai.
adalah sebagai berikut : a. Menggali langsung
kebijakan
c. Merasakan
dampak
langsung
atau tidak langsung terhadap pemberdayaan
masyarakat PT. STM d. Manajemen PT. STM (Sumbawa
informasi tentang
terhadap
program comdev PT. STM
program
Adapun tahapan penelitian ini
menentukan
menggunakan kriteria seperti berikut:
menggambarkan data-data yang telah
dan penelusuran pustaka. Penelitian
Beberapa
secara
keberadaan
dan aktivitas yang dilakukan
Timur Mining ) e. Pemangku
kepentingan
(Stakeholders)
oleh PT. STM b. Mengkaji implementasi program Pengembangan (Comunity
Masyrakat
Develoment)
yang
Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah secara kuantitatif
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
yaitu
meghitung
123
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
porsentase
jawaban
responden
Program – program yang telah
dengan cara menganalisa frekuensi
dilaksanakan
jawaban
pendidkan
dari
responden
dengan
menggunakan bantuan shoftwhare
pada dan
bidang kesehatan
sebagai berikut :
SPSS. Dan secara kualitatif penulis memilih
Model
Miles
dan
a. Pendidikan
Huberman.
Program – program yang telah
PEMBAHASAN
dilaksanakan oleh PT. STM
Program
pemberdayaan
masyarakat
yang
telah
pada bidang pendidkan adalah : 1) Program Keaksaraan Usaha Mandiri yang meliputi; 1)
dilaksanakan Program
Community
pemberantasan buta aksara;
Development yang dilakukan PT.
2) pelatihan pembuatan abon
STM di Kecatan Hu’u terdiri dari
dan bakso dari ikan; 3)
tujuh (7) program Pemberdayaan
pelatihan kerajinan.
Masyarakat
(Community
Development) yaitu: 1). Pendidikan dan kesehatan, 2) Infrastruktur dan air
bersih,
peternakan,
3) 4)
Pertanian
dan
Sponsorship,
5)
Community Small Grant (Hibah untuk
masyarakat),
kejuruan,
dan
6) 7)
Pelatihan
2) Peningkatan keahlian guruguru Sekolah Dasar (SD) 3) Penyediaan
wajib SD dan SMP 4) Workshop untuk guru-guru PAUD 5) Penyediaan
pelatihan
perlengkapan
pemberdayaan masyarakat yang baru
untuk PAUD
dilakukan pada tahun 2014.
yang dilakukan oleh PT. STM. penelitian
difokuskan
pada
peralatan
6) Bantuan
Dari ketujuh program Comdev
Dalam
buku-buku
ini
hanya
lima
bidang
program yaitu: 1. Pendidikan dan Kesehatan
dan
pendidikan
memperbaiki
gedung PAUD 7) Bantuan meja dan kursi di SD N 04 Hu’u b. Kesehatan 1) Program
pemeriksaan
kesehatan dan penyediaan makanan tambahan
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
124
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
2) Penyediaan fasilitas untuk
3. Pertanian dan peternakan
kampanye Hidup Sehat dan
Program – program yang telah
Bersih
dilaksanakan
3) Workshop
untuk
Posyandu
kader
sekecamatan
Hu’u
Pertanian
pada dan
peternakan
sebagai berikut : 1) Pelatihan
4) Bantuan untuk monitoring
bidang
manajemen
peternakan
program oleh konsultan
2) Program Kawasan Rumah
5) Bantuan untuk sosialisasi
Pangan Lestari (K-RPL)
program kesehatan 6) Pemeberian
4. Pelatihan Kejuruan makanan
tambahan
–
(Oktober
Desember 2012) 7) Penyediaan
Program – program yang telah dilaksanakan Pelatihan
fasilitas
perlengkapan
dan untuk
Posyandu
pada
bidang
kejuruan
sebagai
berikut : 1) Pelatihan montir sepeda motor dan menjahit
8) Pendidikan kesehatan untuk ibu-ibu dan bayi
2) Pelatihan
memperbaiki
jaring dan jala ikan
2. Infrastruktur dan Air Bersih
3) Pelatihan Pemanfaatan
Program – program yang telah
sabut kelapa dan
dilaksanakan
bidang
pembuatan minyak kelapa
bersih
murni (virgin coconut oil)
infrastruktur
pada dan
air
sebagai berikut : 1) Perbaikan bak air bersih di desa Rasabou, Marada dan Daha 2) Pembangunan saluran irigasi tersier sepanjang
4) Kerajinan tangan menyulam dan membuat bross 5. Pelatihan
Pemberdayaan
Masyarakat 1. Partisipasi
perempuan
200 meter di 8 desa
dalam
peningkatan
Kec.Hu’u
kesejahteraan keluarga
3) Konsultan untuk infrastruktur dan air bersih Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
125
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
2. Pengembangan kerjasama dan
kemitraan
bagi
pembangunan lokal
berbeda-beda
beda,
berikut
porsentase jawaban responden dari
3. Kewirausahaan
dan
pengembangan usaha kecil 4. Pengolahan ikan 5. Pengolahan
memiliki tingkat porsentase yang
tiap bidang program pemberdayaan masyrakat yaitu : 1. Bidang Pendidikan
tahu
dan
Tingkat
tempe
manfaat
yang
dirasakan oleh masyarakat dari program-program Comdev pada
Tingkat Manfaat Lima Program
bidang pendidikan ditunjukan
Pemberdayaan Masyrakat
pada tabel 1
Dari kelima kategori manfaat, bahwa frekuensi jawaban responden
Tabel 1. Tingkat Manfaat Program-Program Pada Bidang Pendidikan Frequency
Percent
Valid Cumulative Percent Percent 3,2 3,2 25,8 29,0 58,1 87,1 12,9 100,0 100,0
Valid
2 Kurang Bermanfaat 1 3,2 3 Cukup Bermanfaat 8 25,8 4 Bermanfaat 18 58,1 5 Sangat Bermanfaat 4 12,9 Total 31 100,0 Sumber : data diolah dengan menggunakan SPSS Dari data diatas menunjukan
bahwa
tingkat
manfaat
yang
dirasakan oleh masyarakat melalui
atau
sekitar
12,9%
total
responden. Jadi secara kumulatif dapat
persepsi responden adalah sebanyak
ditarik
2 orang yang mengatakan kurang
program–program
bermanfaat atau sekitar 3,2%,
pendidikan
8
dari
suatu
kesimpulan pada
dapat
bahwa bidang
dikatakan
orang mengatakan cukup bermanfaat
bermanfaat bagi masyarakat hal ini
atau sekitar 25,8%, sebanyak 18
ditunjukan bahwa sebanyak 58,1%
orang mengatakan bermanfaat atau
responden mengatakan bermanfaat.
sekitar 58,1% dan sebanyak 4 orang
Hasil tersebut sejalan dengan hasil
yang mengatakan sangat bermanfaat
penelitian
yang
jelaskan
secara
kualitatif dari data-data yang yang
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
126
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
dikumpulkan di lapangan dan telah
diperkuat berdasarkan temuan bahwa
diuraikan di atas bahwa semua
manfaat yang dirasakan tersebut
program memiliki tingkat manfaat
hanya pada tingkat penerima manfaat
masing-masing
dan belum meberikan kontribusi
dengan
berbagai
capaian dan kendala yang dihadapi. Bahwa program-program yang telah
dilaksanakan
2. Bidang Kesehatan
bidang
Berikut tingkat manfaat
lansung
yang dirasakan oleh masyarakat
memberikan manfaat yang dapat
dari program-program Comdev
dirasakan oleh penerima manfaat
pada bidang kesehatan yang
walaupun
ditunjukan pada tabel 2.
pendidikan
pada
manfaat secara luas (makro).
secara
secara
tidak
langsung
masih relatif kecil dirasakan. Hal ini Tabel 2. Tingkat manfaat yang dirasakan pada bidang Kesehatan Frequency Percent Valid Cumulativ Percent e Percent Valid 2 Kurang Bermanfaat 1 3,2 3,2 3,2 3 Cukup Bermanfaat 7 22,6 22,6 25,8 4 Bermanfaat 19 61,3 61,3 87,1 5 Sangat Bermanfaat 4 12,9 12,9 100,0 Total 31 100,0 100,0 Sumber : SPSS yang input dari Microsoft Exel (Diolah) Dari data di atas menunjukan bahwa
tingkat
manfaat
yang
Jadi secara komulatif dapat ditarik
suatu
kesimpulan
–program
dirasakan oleh masyarakat melalui
program
persepsi responden adalah sebanyak
kesehatan
1
kurang
bermanfaat bagi masyarakat, hal ini
bermanfaat atau sekitar 3,2%, 7
dibutikan bahwa 61,3% responden
orang
mengatakan
orang
mengatakan
yang
mengatakan
cukup
dapat
pada
bahwa
dikatakan
bermanfaat.
Hasil
bermanfaat atau sekitar 22,6%, 19
tersebut
orang mengatakan bermanfaat atau
penelitian
sekitar 61,3 % , dan sebanyak 4
kualitatif dari data-data yang yang
orang
sangat
dikumpulkan dilapangan dan telah
bermanfaat atau sekitar 12,9% dari
diuraikan di atas bahwa masyarakat
yang
mengatakan
sejalan
bidang
yang
dengan
hasil
jelaskan
secara
total responden.
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
127
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
sangat
merasakan
manfaat
dari
program bntuan tersebut.
dari program-program Comdev pada bidang
3. Bidang Infrastruktur Dan Air
ditunjukan pada
tabel 3.
Bersih Berikut tingkat manfaat yang dirasakan oleh masyarakat Tabel 3. Tingkat Manfaat pada Bidang Infrastruktur dan Air Bersih Frequency Percent Valid Cumulati Percent ve Percent Valid 3 Cukup Bermanfaat 7 22,6 22,6 22,6 4 Bermanfaat 21 67,7 67,7 90,3 5 sangat Bermanfaat 3 9,7 9,7 100,0 Total 31 100,0 100,0 Sumber : SPSS yang input dari Microsoft Exel (Diolah) Dari data di atas menunjukan bahwa
tingkat
manfaat
yang
penelitian
yang
jelaskan
secara
kualitatif dari data-data yang yang
dirasakan oleh masyarakat melalui
dikumpulkan
dilapangan;
persepsi responden adalah sebanyak
secara
7 orang yang mengatakan cukup
program pada bidang infrastruktur
bermanfaat atau sekitar 22,6%, 21
dan air bersih adalah tersedianya
orang mengatakan bermanfaat atau
tempat
sekitar 67,7% , dan sebanyak 3 orang
pemenuhan
yang mengatakan sangat bermanfaat
tersedianya saluran irigasi dalam
atau sekitar 9,7%.
menunjang
manfaat
dari
penampungan
bahwa program-
air
dalam
kebutuhan
kelancaran
pengairan
Jadi secara kumulatif dapat
tanamanan pertanian masyrakat.
ditarik kesimpulan bahwa program –
4. Pertanian dan Peternakan
program pada bidang infrastruktur dan
air
bermanfaat
bersih bagi
dapat
dikatakan
masyarakat
itu
Tingkat dirasakan
oleh
program-program
dan
manfaat
yang
masyarakat
dari
Comdev
pada
ditunjukan bahwa sebanyak 67%
bidang pertanian dan peternakan
responden mengatakan bermanfaat.
ditunjukan pada tabel 4.
Hasil tersebut sejalan dengan hasil
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
128
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
Tabel 4. Pertanian dan Peternakan Frequency
Percent
Valid
1 Tidak Bermanfaat 4 12,9 2 Kurang Bermanfaat 6 19,4 3 Cukup Bermanfaat 8 25,8 4 Bermanfaat 10 32,3 5 Sangat Bermanfaat 3 9,7 Total 31 100,0 Sumber : SPSS yang input dari Microsoft Exel (Diolah) Dari data di atas menunjukan bahwa
tingkat
manfaat
yang
Valid Percent 12,9 19,4 25,8 32,3 9,7 100,0
Cumulativ e Percent 12,9 32,3 58,1 90,3 100,0
mengatakan bahwa program tersebut bermanfaat bagi masyarakat. Hasil
dirasakan oleh masyarakat melalui
tersebut
persepsi responden adalah sebanyak
penelitian
4 orang yang mengatakan tidak
kualitatif dari data-data yang yang
bermanfaat atau sekitar 12,9%,
6
dikumpulkan di lapangan, bahwa
kurang
dari segi pelaksanaan program dan
bermanfaat atau sekitar 19,4% , dan
hasil yang ingin dicapai belum
sebanyak 8 orang yang mengatakan
maksimal dirasakan manfaat oleh
cukup
sekitar
masyarakat secara umum, namun
25,8%, dan sebanyak 10 orang
demikian manfaat terhadap penerima
mengatakan bermanfaat atau sekitar
program
32,3% dari total responden.
peningkatan
orang
mengatakan
bermanfaat
Jadi
dapat
atau
ditarik
suatu
kesimpulan bahwa program-program pada
bidang
pendidikan
dan
sejalan yang
bisa
dengan
hasil
jelaskan
secara
dirasakan
dalam
pengetahuan
dan
keterampilannya. 5. Bidang Pelatihan Kejuruan Tingkat
pertanian dapat dikatakan variatif
dirasakan
namun sebagian besar responden
program-program
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
oleh
manfaat
yang
masyarakat
dari
Comdev
pada
129
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
bidang pertanian dan peternakan
ditunjukan pada tabel 5.
Tabel 4. Pelatihan Kejuruan Frequency
Percent
Valid
3 Cukup Bermanfaat 11 35,5 4 Bermanfaat 15 48,4 5 Sangat Bermanfaat 5 16,1 Total 31 100,0 Sumber : data diolah dengan menggunakan SPSS Dari data di atas menunjukan bahwa
tingkat
Cumulativ e Percent 35,5 83,9 100,0
kualitatif dari data-data yang yang
yang
dikumpulkan di lapangan dan telah
dirasakan oleh masyarakat melalui
diuraikan di atas bahwa semua
persepsi responden adalah sebanyak
program memiliki tingkat manfaat
11 orang yang mengatakan cukup
masing-masing
bermanfaat atau sekitar 35,5%, 15
capaian dan kendala yang dihadapi.
orang mengatakan bermanfaat atau
Namun secara umum berdasarkan
sekitar 48,4% , dan sebanyak 5 orang
temuan
yang mengatakan sangat bermanfaat
manfaanya dirasakan oleh peserta
atau
penerima program, namun secara
sekitar
manfaat
Valid Percent 35,5 48,4 16,1 100,0
16,1%
dari
total
responden.
suatu
kesimpulan
program-program kejuaruan bermanfaat
bahwa
secara
berbagai
langsung
umum masih relatif kecil dirasakan.
Jadi secara kumulatif dapat ditarik
dengan
pada
dapat bagi
6. Pelatihan Pemberdayaan
bahwa
Masyratakat
bidang
Tingkat
dikatakan
masyarakat
itu
dirasakan
manfaat
oleh
program-program
masyarakat
dari
Comdev
pada
ditunjukan bahwa sebanyak 48%
bidang
responden mengatakan bermanfaat.
masyarakat dapat dilihat dalam tabel
Hasil tersebut sejalan dengan hasil
6.
penelitian
yang
jelaskan
pelatihan
yang
pemberdayaan
secara
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
130
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
Tabel 6 .Tingkat Manfaat Bidang Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat Frequ Percent Valid Cumulative ency Percent Percent Valid 2 Kurang bermanfaat 4 12,9 12,9 12,9 3 Cukup Bermanfaat 6 19,4 19,4 32,3 4 Bermanfaat 13 41,9 41,9 74,2 5 Sangat Bermanfaat 8 25,8 25,8 100,0 Total 31 100,0 100,0 Sumber : SPSS yang input dari Microsoft Exel (Diolah) Dari data di atas menunjukan bahwa
tingkat
manfaat
yang
pemasaran, dukungan infrastruktur dan lain-lain.
dirasakan oleh masyarakat melalui
Dari
persepsi responden adalah sebanyak
kebermanfaatnya
4 orang yang mengatakan kurang
bidang
bermanfaat atau sekitar 12,9%, 6
frekuensi
orang
dengan
yang
mengatakan
cukup
kelima bahwa
program
semua
berada
jawaban tingkat
kriteria
pada
Bermanfaat
porsentase
yang
bermanfaat atau sekitar 19,4%, 13
berbeda-beda
orang mengatakan bermanfaat atau
prosentase dari tiap bidang program
sekitar 41,9% , dan sebanyak 8 orang
tersebut yaitu :
yang mengatakan sangat bermanfaat atau sekitar 25,8%.
suatu
kesimpulan
program-program
1. Infrastruktur dan air bersih (67,7%)
Jadi secara kumulatif dapat ditarik
beda, berikut urutan
pada
2. Kesehatan (61,3%),
bahwa
3. Pendidikan (58,1%),
bidang
4. Pelatihan Kejuruan (48,4),
pelatihan pemberdayaan masyarakat dapat dikatakan bermanfaat bagi masyarakat. Hasil tersebut sejalan
5. Pelatihan
Pemberdayaan
Masyratakat (41,9%) 6. Pertanian
dan
peternakan
dengan hasil penelitian yang jelaskan
(32,3%)
secara kualitatif bahwa masyrakat
Dari porsentase tersebut secara
penerima manfaat belum mampu
kumulatif bahwa porsentase paling
mengaplikasikan
pengetahuan,
tinggi pada tingkat manfaat yang
kemampuan dan keterampilan yang
dirasakan masyarakat dari enam
didapat
alasan
bidang program diatas adalah bidang
akses
program infrastruktur dan air bersih.
seperti,
dengan
berbagai
permodalan,
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
131
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
Dampak Sosial Dan Ekonomi
b) Bidang Pelatihan Kejuruan Pelatihan montir dan sepeda
1. Ekonomi a) Bidang
Pertanian
dan
motor sebesar 28% menyatakan setuju, pelatihan memperbaiki
peternakan 1. Program pelatihan manajemen
jaring dan jala sebesar 40%
peternakan memiliki dampak
menyatakan setuju, pemanfaatan
terhadap ekonomi masyarakat
sabut
sebanyak
25,8%
menjawab
menyatakan setuju dan kerajinan
setuju
dengan
alasan
tangan menyulam dan membuat
memahaman
bros sebesar 36% menyatakan
meningkatnya dan
pengetahuan
dalam
kelapa
sebesar
24%
setuju dan yang menyatakan
pengelolaan ternak. Sedangkan
tidak
yang belum merasakan dampak
terhadap
ekonomi
pelatihan montir dan sepeda
sebanyak
74,2%
setuju terhadap dampak ekonomi
yaitu
dengan alasan mereka masih
motor sebesar 72%
tetap memelihara ternak secara
alasan
tidak
liar dan belum menerapkan
pelatihan
memperbaiki
sesuai dengan apa yang di
dan jala sebesar 60% dengan
dapat pada saat pelatihan.
alasan
2. Program
kawasan
rumah
tidak
dengan diterpakan, jaring
berpengaruh
terhadap
pendapatan,
pangan
lestari
memiliki
pemanfaatan
dampak
secara
ekonomi
sebesar 76% dengan lasan tidak
masyarakat sebanyak 41,9%
memberikan pendapatan yang
menjawab
sesuai dan kerajinan
alasan
setuju, dapat
dengan
sabut
kelapa
tangan
memenuhi
menyulam dan membuat bros
kebutuhan dengan pemanfaatan
sebesar 64%. Dengan alasan
lahan tersebut. Dan yang belum
tidak lagi diterapkan.
merasakan ekonomi dengan
dampak
secara
sebanyak
58,1%
Masyratakat
alasan
belum
Dampak
memberikan pengaruh terhadap
c) Pelatihan Pemberdayaan
ekonomi
yang
dirasakan masyrakat yaitu adalah
pendapatan. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
132
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
1) Menjawab
setuju
terhadap
dampak
ekonomi
yaitu:
Berdasarkan hasil penelitian secara
kumulatif
dampak
partisipasi perempuan dalam
program-program
peningkatan
oleh PT STM terhadap kehidupan
keluarga
kesejahteraan
sebesar
Pengembangan dan
yang
dari
dilakukan
33,3%,
ekonomi masyarakat masih relatif
kerjasama
kecil dirasakan oleh masyrakat. hal
kemitraan
bagi
ini
terjadi
mengingat
pembangunan ekonomi lokal
program
masih
belum
33,3%, kewirausahaan dan
berjalan secara maksimal
sesuai
pengembangan usaha kecil
dengan
dan
belum
sebesar
dan
memberikan
pengaruh
yang
dan
signifikan
46,7%
pengolahan ikan 40%
tersebut
program-
harapan
terhadap
peningkatan
pengolahan tahu dan tempe
pendapatan masyarakat, juga terdapat
sebesar 60%
sebagian
responden
program-program
yang
menjawab merasakan dampak
telah dilaksanakan masih pada tahap
terhadap ekonomi
pelatihan (treaning). Dan terdapat
2) Sedangkan yang menjawab
program-program
sangat
tidak setuju dalam merasakan
menonjol
dampak
lancar seperti program; pelatihan
ekonomi
yaitu
tidak
yang berjalan
partisipasi perempuan dalam
manajemen
peningkatan
montir sepeda motor dan menjahit,
keluarga
kesejahteraan
sebesar
Pengembangan dan
peternakan,
dengan
Pelatihan
66,7%,
Pemanfaatan sabut kelapa, Kerajinan
kerjasama
tangan menyulam dan membuat
kemitraan
bagi
bross,
Pengolahan
ikan,
pembangunan ekonomi lokal
Kewirausahaan dan pengembangan
66,7 %, kewirausahaan dan
usaha kecil.
pengembangan usaha kecil
1. Sosial
sebesar
a. Inftrastruktur dan Air Bersih
53,3%
pengolahan ikan 60%
dan dan
Dampak
sosial
yang
masyrakat
dari
pengolahan tahu dan tempe
dirasakan
40%
program infrastuktur dan air bersih yaitu yang menjawab
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
133
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
setuju atas dampak sosial yang
pengetahuan
masyrakat rasakan adalah :
pemahaman,
1. pembangunan bak air bersih manfaat
secara
3. Penyediaan
sosialnyaa
sebanyak
83,9
menyatakan
sutuju
wajib
% atas
alasan
memenuhi
dapat
kebutuhan
SD
dan
SMP,
65%
yang
menyatakan setuju dengan alasan sangat dibutuhkan, 4. Workshop untuk guru-guru
air
PAUD
bersih sampai sekarang 2.
buku-buku
sebanyak
dampak sosial yang dirasakan dengan
dan
sebanyak
80%
menyatakan setuju dengan
saluran
irigasi
tersier
sebanyak
71,0%
yang
alasan
bisa
menyusun
rencana
kegiatan
dalam
menyatakan setuju dengan
implementasi
dampak sosial yang dirasakan
sesuai dengan yang di dapat
dengan
pada
alasan
aliran
air
dalam kebutuhan pengairan tanaman semakin lancar.
mengikuti
5. Penyediaan
peralatan
perlengkapan
Dampak
dan
pendidikan
sosial
yang
untuk PAUD sebanyak 80%
masyrakat
dari
menyatakan setuju dengan
program-program
pendidikan
yaitu :
alasan sangat dibutuhkan. c. Kesehatan
1. Program Keaksaraan Usaha Mandiri
saat
workshop.
b. Pendidikan
dirasakan
pengajaran
sebanyak
65%
Dampak dirasakan
sosial yang
masyrakat
menyatakan setuju dengan
program-program
alasan bisa mengenal huruf,
yaitu:
menghitung dan mengeja, 2. Peningkatan keahlian guru-
kesehatan
1. Program pemeriksaan kesehatan dan
penyediaan
guru SD sebanyak 60%
tambahan
menyatakan setuju dengan
menyatakan
alasan
alasan dibutuhkan
meningkatnaya
dari
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
sebanyak setuju
makanan 55% dengan
134
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
2. Penyediaan
fasilitas
kampanye Hidup Bersih
Sehat
dan
sebanyak
50%,
setuju
dengan
dibutuhkan
dalam
menyatakan alasan
untuk
meningkatkan masyrakat
kesadaran
pentingnya
hidup
sehat dan bersih 3. Workshop Posyandu menyatakan alasan
STM
terhadap
masyrakat
kehidupan
sosial
sangat dirasakan oleh
masyrakat khususnya individu dan kelompok-kelompok
penerima
program. Dari beberapa program comdev PT. STM kecamatan Hu’u yang dianggap memiliki dampak
untuk
kader
sebanyak
60%
pembangunan bak air bersih manfaat
dengan
secara sosialnyaa sebanyak 83,9 %
pembinaan
sedangkan saluran irigasi tersier
setuju
melakukan
kepada masyrakat. 4.
program yang dilakukan oleh PT
sosial
masyarakat
sebanyak,
seperti
Workshop untuk guru-
Bantuan
untuk
monitoring
program
oleh
konsultan
60%
menyatakan
perlengkapan pendidikan untuk PAUD
setuju dengan alasan dibutuhkan
sebanyak 80%. Sedangkan program
sebanyak
5. Penyediaan
fasilitas
guru PAUD sebanyak 80%,
dan
Penyediaan
dan
peralatan
dan
relatif rendah dampak sosialnya adalah
perlengkapan untuk Posyandu
program bantuan untuk sosialisasi
sebanyak
menyatakan
program kesehatan sebanyak 45%,
setuju dengan alasan sangan
sedangkan sisanya relatif datar saja.
dibutuhkan,
Hal ini dapat dikatakan bahwa
65%
dan
fasilitas
bertambah
dampak
6. Pendidikan kesehatan untuk ibuibu
dan
bayi
menyatakan
sebanyak75% setuju
dengan
sosial
masyarakat
dari
semua program tersebut tidak hanya untuk
memenuhi
perorangan
kebutuhan
pada
peningkatan
dan
ketrampilan
alasan ibu-ibu semakin sadar
pengetahuan
terhadap pentingnya kesehatan
personal tetapi juga sangat untuk
ibu dan bayi
kepentingan masyarakat umum atau
Berdasrkan urain di atas dapat
masyarakat sekitar lingkar tambang.
disimpulkan bahwa dampak sosial yang
dirasakan
dari
program-
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
135
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
d. Perbandingan Dampak Yang
Berbeda
dengan
investasi
Dirasakan Secara Sosial Dan
dibidang ekonomi dapat dilihat
Ekonomi
secara nyata oleh masyarakat
Dampak dirasakan
sosial
oleh
lebih
saat ini dan masa depan tetapi
masyarakat
akan terlihat perilaku dan pola
dibandingkan dengan dampak
pikir
secara
menyikapi
ekonomi.
disebabkan comdev
Hal
ini
masyarakat dan
untuk mengkritisi
bahwa
program
setiap persoalan yang dihadapi
dibidang
ekonomi
dalam kesehariannya.
relatif sedikit bila dibandingkan
KESIMPULAN
dengan bidang sosial. Baik dari
Berdasarkan hasil penelitian,
segi anggaran maupun rutinitas
Dirumuskan berbagai kesimpulan
dan keberlanjutan programnya.
sebagai berikut, bahwa :
Disisi
lain
bahwa
program
PT. Sumbawa Timur Mining
ekonomi
belum
(STM) telah melaksanakan Program
dilaksanakan secara merata pada
community development sejak tahun
delapan desa di kecamatan Huu
2011 dan masih dilanjutkan sampai
tetapi program bidang sosial
sekarang.
dibidang
secara umum dapat menjangkau delapan
desa
yang
ada
di
kecamatan Hu’u dan Parado. Disisi lain bahwa semua
Terdapat Program yang
lima
community
telah
dikaji,
(5)
bidang
development diulas
dan
dievaluasi oleh PT. STM yaitu 1)
program comdev dibidang sosial
Pendidikan
dan
tersebut tidak hanya kepentingan
Infrastuktur dan Air Bersih; 3)
sesaat
Pertanian
2)
perorangan
tetapi
investasi
sumber
Pelatihan Kejuruan; dan 5) Pelatihan
daya yang lebih baik untuk
Pemberdayaan masyraka; Dan dari
masyarakat umum kedepan. Hal
kelima
ini
karena
terdapat program-program yang telah
dengan investasi sumber daya
dilaksanakan yang merupakan bagian
maka kehidupan sosial akan
dari lima bidang program tersebut.
merupakan
cukup
beralasan
dan
Kesehatan;
bidang
Peternakan;
program
4)
tersebut
lebih baik di masa akan datang. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
136
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
Ditinjau dari manfaat secara langsung,
sebagian
dampak
terhadap
dari
peningkatan
tanggung jawab sosial perusahaan
kepedulian,
yang
bentuk
masyarakat akan pentingnya aspek
program pemberdayaan masyarakat
kesehatan. Di sisi yang lain masih
sangat dirasakan manfaatnya.
terdapat sebagian masyarakat yang
diwujudkan
besar
memberikan
dalam
Secara tidak langsung program pemberdayaan
masyarakat
yang
dilaksanakan oleh perusahaan masih
pengetahuan, dan
kesadaran
menganggap aspek kesehatan bukan menjadi prioritas. Program
pemberdayaan
kurnang dirasakan manfaatnya. Hal
masyarakat di bidang infrastruktur
tersebut
karena
dan air bersih yang terdiri dari
aktivitas yang dilakukan oleh PT
pembangunan bak air bersih dan
Sumbawa Timur Mining (STM)
pembangunan jaringan irigasi tersier
masih
telah memberikan dampak terhadap
bisa
dipahami
pada
tahap
eksplorasi.
Mengingat pangsa alokasi dana yang
kelancar
dikeluarkan
aktivitas pemenuhan kebutuhan air
pada
program
Pemberdayaan masyarakat tersebut masih relatif kecil jika dibandingkan dengan
total
alokasi
dana
aktifitas
Program
pemberdayaan
masyarakat di bidang pertanian dan peternakan
Hu’u.
dampak pemberdayaan
dan
bersih.
pembangunan di wilayah Kecamatan
Program
pertanian
telah
memberikan
terhadap
peningkatan
pengetahuan
masyarakat
dalam
masyarakat di bidang pendidikan
mengelola ternak. Namun belum
telah mampu meningkatkan sarana
mampu diaplikasikan secara tepat.
dan
Dampak
prasarana,
motivasi
pegetahuan
guru/siswa
memberikan perkembangan pendidikan.
dan
lain
adalah
sehingga
meningkatkan kesadaran masyarakat
andil
terhadap
dalam
dan
kemajuan
Namun
demikian
dampak ini masih relatif kecil. Program
yang
pemanfaatan
pekarangan
rumah maupun sekolah. Program masyarakat
di
pemberdayaan bidang
pelatihan
pemberdayaan
kejuruan telah memberikan dampak
masyarakat di bidang kesehatan telah
terhadap peningkatan kemanpuan,
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
137
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
ketrampilan
dan
kreativitas
masayrakat
dalam
menciptakan
Manajemen PT. STM lebih
pro-aktif
peluang usaha serta menjalankannya
pengawasan
sesuai
kegiatan
dengan
potensi
masing-
masing secara maksimal. Program masyarakat
bidang
pemberdayaaan
melakukan
terhadap
program
semua
pemberdayaan
masyarakat untuk menjamin kualitas
pemberdayaan
di
harus
pelatihan masyarakat
yang di harapkan. Diharapakan
dampak
terbentuknya
kelompok-kelompok
mengsinergikan setiap alokasi dana
usaha kecil masyarakat yang kreatif
pemebrdayaan masyarakatnya untuk
dalam pemanfaatan potensi lokal
menghindari
untuk
pembiayaan
sebagai
sumber
penghasilan dibidang wirausaha.
manajemen
PT.
kepada
memberikan
dijadikan
terhadap
pencapaian program sesuai dengan
STM
untuk
overlapping dan
meningkatkan
efektivitas program sesuai dengan
Manajemen PT. STM perlu meningkatkan jangkauan, kuantitas,
yang dibutuhkan oleh masyarakat. Manajemen
dan kualitas program pemberdayaan
disarankan
masyarakat.
lembaga perguruan
Perlu ditingkatkan sosialisasi program terhadap semua stakeholder
untuk
PT.
STM
menggunakan tinggi
untuk
melakukan pendampingan program pemberdayaan masyrakat.
untuk menyatukan persepsi guna memastikan tujuan program tercapai sesuai
dengan
target
yang
inginkan. Sosialisasi program akan meningkatkan
partisipasi
masyarakat. Perlu
ditingkatkan
kualitas
perencanaan, implementasi program dengan
melakukan
dengan
stakeholders
kemitraan lokal
DAFTAR PUSTAKA
di
yg
Basuki, Ari Satrio. 2007. Dampak Keberadaan Pertambangan Batu Bara PT Viktor Dua Tiga Mega terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Disekitarnya (Studi Di Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara Provinsi Kalimantan Tengah). BPS (2013) Dompu dalam angka
memiliki kompetensi sesuai dengan yang dibutuhkan. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
138
Analisis Dampak Program Pemberdayaan Masyarakat.............Ramadhoan
Ife, Jim. 2006. Community Developtment. Australia Kartini, Dwi. 2009. Corporate social Responsibility. Bandung: PT. Refika Aditama Katner. 1994. Administrasi pekerjaan Sosial. Moleong, Lexy J. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif Bandung:RemajaRosdakarya. Mulyadi (2004). Corporat Social Responsibility: Mempertahankan Kembali Aspek Pemberdayaan, Keberpihakan dan Keberlanjutannya, Yogyakarta: Aditya Media bekerjasama dengan Jurusan Sosiatri Fisipol UGM. Edisi 1. (ISBN: 979 3589 094) Nuryana, Mu’man (2005). Corporate Social Responsibility dan Kontribusi Bagi Pembangunan Berkelanjutan, makalah yang disampaikan pada Diklat Pekerjaan Sosial Industri, Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Bandung, Lembang 5 Desember. Nuryana, Mu’man (2007). Sumber Dana Sosial dari Corporate Social Responsibility Perusahaan. Badan Pelatihan dan Pengembangan Sosial Departemen Sosial RI. Seri IT: 02. (ISBN: 979-98374-64).
PT. STM (2012) Laporan program Program Pemberdayaan Masyarakat (Community Developmen). PT. STM (2013) Laporan program Program Pemberdayaan Masyarakat (Community Developmen). PT. STM (2014) Laporan program Program Pemberdayaan Masyarakat (Community Developmen). Soedarsono, Bambang. 1990. Perkembangan Masyarakat Akibat Pertumbuhan Industri di daerah. Yogyakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Salim
HS. 2006. Hukum Pertambangan di Indonesia. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Supancana. 2007. Analisis dan Evaluasi Hukum Tentang Pengembangan Masyarakat (community development) Dalam Kegiatan Usaha Pertambangan. Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Hukum Dan Ham RI. Suharto, edi. 2005. Kebijakan Sosial. Jakarta.
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol.13, No.01 Juni 2015
139