KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Yth : 1. Para Sekretaris Unit Eselon I dan Sekretaris Korpri Kementerian Sosial RI 2. Para Kepala Biro dan Pusat di Lingkungan Sekretariat Jenderal 3. Para Kepala UPT Eselon II, III, dan IV di Lingkungan Kementerian Sosial RI Di Tempat SURAT EDARAN NOMOR : 401 TAHUN 2016 TENTANG PENGUSULAN PENERIMA PENGHARGAAN SATYALANCANA KARYA SATYA TAHUN 2016
A. Dasar. 1. Pasal 15 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan; 3. Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara; 4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 1 Tahun 2010 tentang Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan; 5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil; 8. Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 20 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Sosial RI; B. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, kami beritahukan bahwa : 1. Dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional akan dianugerahkan Tanda Kehormatan RI yaitu SATYALANCANA KARYA SATYA kepada Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi syarat.
2. Berkaitan dengan point (1) di atas, maka kepada para Pimpinan Unit dan UPT dimaksud untuk mengusulkan para calon penerima Satyalancana Karya Satya di lingkungannya masing-masing kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI. Cq. Biro Organisasi dan Kepegawaian paling lambat tanggal 9 Mei 2016. C. Kriteria, Persyaratan Pengusulan dan Pelaksanaan Penganugerahan Satyalancana Karya Satya. 1. Ketentuan. a. Pegawai Negeri Sipil yang telah mempunyai masa kerja 10 (sepuluh) tahun, 20 (dua puluh) tahun, dan 30 (tiga puluh) tahun atau lebih secara terus menerus dan menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran dan kedisiplinannya, sehingga dapat dijadikan teladan bagi setiap pegawai lainnya. b. Selama bekerja secara terus-menerus tersebut belum pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang/berat berdasarkan peraturan perundang – undangan yang berlaku. 2. Unsur yang dinilai : a. Sasaran Kerja Pegawai (SKP) e. Disiplin b. Orientasi Pelayanan f. Kerjasama c. Integritas g. Kepemimpinan d. Komitmen 3. Bagi mereka yang memenuhi persyaratan dan hasil penilaiannya minimal adalah BAIK, maka usulan masing-masing calon dilengkapi : a. Penilaian yang telah sesuai dengan ketentuan, sebagaimana formulir terlampir (Lampiran 1) b. Surat Keputusan Pengangkatan Pertama (Capeg) c. Surat Keputusan Pangkat terakhir d. Surat Keputusan Jabatan Terakhir e. Daftar Riwayat Hidup lengkap sebagaimana formulir terlampir. (Lampiran 2). f. Surat pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang/berat, sebagaimana formulir terlampir (lampiran 3). g. Penilaian Prestasi Kerja dua tahun terakhir (Dokumen Penilaian Prestasi Kerja terdiri dari SKP, Penilaian Prestasi, dan Penilaian Perilaku). h. Foto Copy Satya Lancana Karya Satya Sepuluh dan dua puluh tahun bagi yang telah memilikinya. 4. Untuk memudahkan dan mempercepat dalam pemrosesan lebih lanjut, setiap usulan diharapkan disertai dengan data para calon penerima Satyalancana yang diusulkan dalam bentuk soft copy (di dalam CD) dan atau juga bisa dikirimkan melalui alamat email:
[email protected] sebagaimana format terlampir (Lampiran 4). Adapun pegawai yang pada tahun lalu sudah diusulkan namun belum mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Satya, tetap harus mengirimkan berkas kembali sebagaimana point C.3 di atas. 5. Pelaksanaan penganugerahan Satyalancana Karya Satya akan dilaksanakan dalam 2 (dua) tahap yaitu pada Peringatan Hari Kemerdekaan Republik
Indonesia tanggal 17 Agustus 2016 dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) tanggal 20 Desember 2016. D. Penelitian dan Penetapan Calon Penerima Satyalancana Karya Satya. Untuk mewujudkan pemberian penghargaan Satyalancana Karya Satya bagi pegawai Kementerian Sosial RI Tahun 2016 yang dapat di pertanggungjawabkan sesuai dengan harapan, maka setiap unit / UPT membentuk TIM yang bertugas meneliti, menilai, dan menetapkan calon penerima Satyalancana Karya Satya. Hasil penelitian dan penilaian tersebut dituangkan dalam instrumen terlampir. Tim ini berjumlah sedikitnya 3 orang dan sebanyak – banyaknya 5 (lima) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang ketua, 1 (satu) orang sekretaris dan 1 sampai 3 orang anggota dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Ketua adalah Sekretaris Eselon I/Kepala Biro/Kepala Pusat/Kepala Balai/Ketua STKS/Kepala Panti 2. Sekretaris adalah pejabat pengelola kepegawaian pada unit/UPT masingmasing. 3. Anggota adalah mereka yang ditunjuk oleh ketua, baik pejabat struktural maupun fungsional. E. Diharapkan tim seperti pada huruf D tersebut benar – benar menilai dan menyeleksi berdasarkan kenyataan obyektif dalam pelaksanaan tugas sehari – hari, sehingga mereka yang memperoleh Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (SLKS) dapat dijadikan teladan bagi pegawai lainnya. F. Untuk diketahui bahwa penetapan nama-nama calon penerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya ditetapkan berdasarkan hasil rapat Tim di tingkat kantor pusat Kementerian Sosial RI. Demikian pedoman pengusulan Satyalancana Karya Satya Tahun 2016 dan atas perhatiannya disampaikan terima kasih. Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 18 Maret 2016 KEPALA BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN TTD ARMAY Tembusan disampaikan kepada Yth. 1. Menteri Sosial RI 2. Sekretaris Jenderal 3. Para Direktur Jenderal di lingkungan Kementerian Sosial RI. 4. Inspektur Jenderal Kementerian Sosial RI. 5. Kepala Badiklit Kesos Kementerian Sosial RI.
Lampiran Surat Edaran Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Nomor : 401 Tahun 2016 Tanggal : 18 Maret 2016
Lampiran 1
FORMULIR PENILAIAN KHUSUS CALON PENERIMA SLKS NAMA CALON : ……………………………………………………………………………………………. NIP : …………………………………………………………………………………………... PANGKAT/GOL. RUANG : …………………………………………………………………………………………... JABATAN : ……………………………………………………………………………………………. UNIT KERJA : ……………………………………………………………………………………………. Kategori NO UNSUR-UNSUR YANG DINILAI 01
02
1
Sasaran Kerja Pegawai (Pencapaian antara realisasi kerja dengan rencana/target kerja)
2
Orientasi Pelayanan (Sikap dan perilaku kerja PNS dalam memberikan pelayanan terbaik kepada yang dilayani antara lain meliputi masyarakat, atasan, rekan sekerja, unit kerja terkait, dan/atau instansi lain).
3
Integritas (kemampuan untuk bertindak sesuai dengan nilai, norma dan etika dalam organisasi).
4.
Komitmen (kemauan dan kemampuan untuk menyelaraskan sikap dan tindakan PNS untuk mewujudkan tujuan organisasi dengan mengutamakan kepentingan dinas daripada kepentingan diri sendiri, seseorang, dan/atau golongan).
5
Disiplin (kesanggupan Pegawai Negeri Sipil untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan kedinasan yang apabila tidak ditaati atau dilanggar dijatuhi hukuman disiplin).
Buruk
Kurang
Cukup
Baik
Sangat Baik
03
04
05
06
07
Ket 08
01
02
03
6
Kerjasama (kemauan dan kemampuan PNS untuk bekerja sama dengan rekan sekerja, atasan, bawahan dalam unit kerjanya serta instansi lain dalam menyelesaikan suatu tugas dan tanggung jawab yang ditentukan, sehingga mencapai daya guna dan hasil guna yang sebesar-besarnya).
7
Kepemimpinan (bagi Pejabat Struktural) (kemampuan dan kemauan PNS untuk memotivasi dan mempengaruhi bawahan atau orang lain yang berkaitan dengan bidang tugasnya demi tercapainya tujuan organisasi)
04
05
06
07
Jumlah
KESIMPULAN :
Bahwa penelaahan dan penilaian atas unsur-unsur yang dinilai tersebut, kami berkesimpulan bahwa yang bersangkutan dinilai secara rata adalah buruk/kurang/cukup/baik/sangat baik*) sehingga yang bersangkutan dapat/tidak dapat*) diusulkan untuk memperoleh penganugrahan Satyalancana Karya Satya tahun 2015 bagi Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Kementerian Sosial RI.
Ketua Tim,
Jakarta, ………………………….. Sekretaris Tim,
…………………………… NIP. …………….………
…………………………….. NIP. …………….…..……
*) Coret yang tidak perlu.
08
Lampiran Surat Edaran Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Nomor : 401 Tahun 2016 Tanggal : 18 Maret 2016
Lampiran 2
I.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP SINGKAT KETERANGAN PERORANGAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.
II.
Nama Lengkap NIP Tempat/Tanggal Lahir Pangkat/Golongan Ruang Jabatan Terakhir Instansi Jenis Kelamin Agama Alamat Rumah Pendidikan Terakhir
Pangkat/Gol Ruang TMT
Nama Jabatan
02
03
01
IV.
..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... ..................................................... .....................................................
RIWAYAT PEKERJAAN NO
III.
: : : : : : : : : :
Jabatan Pejabat yang Menetapkan 04
Nomor dan Tgl. SKEP 05
TANDA KEHORMATAN YANG TELAH DIMILIKI NO
Nama Bintang/ Satyalancana
01
02
Surat Keputusan Nomor Tanggal 03
Nama Negara/Instansi Yang Memberikan 05
04
HUKUMAN DISIPLIN NO
Jenis Hukuman
01
02
Surat Keputusan Nomor
Tanggal
TMT
03
04
05
Pejabat yang Menetapkan 06
Jakarta, …………………………… Yang bersangkutan, (…………………………….) NIP. ……………………
Lampiran Surat Edaran Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Nomor : 401 Tahun 2016 Tanggal : 18 Maret 2016
Lampiran 3
SURAT PERNYATAAN TIDAK PERNAH DIJATUHI HUKUMAN DISIPLIN TINGKAT SEDANG/BERAT Nomor : .........................
Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama NIP Pangkat /Golongan ruang Jabatan
: : : :
Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa Pegawai Negeri Sipil : Nama NIP Pangkat/golongan ruang Jabatan Unit Kerja Instansi
: : : : : :
Dalam 1 (satu) tahun terakhir tidak
pernah dijatuhi
hukuman disiplin tingkat
Sedang/Berat. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, dengan mengingat sumpah jabatan dan apabila dikemudian hari ternyata isi surat pernyataan ini tidak benar yang mengakibatkan kerugian negara, maka saya bersedia menanggung kerugian tersebut. Jakarta, …………………………. Sekretaris Unit Eselon I/Kepala Biro /Pusat
…………………………………. NIP. …………………………….
Lampiran Surat Edaran Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Nomor : 401 Tahun 2016 Tanggal : 18 Maret 2016
Lampiran 4
DAFTAR NAMA CALON PENERIMA TANDA KEHORMATAN SATYALANCANA KARYA SATYA TAHUN 2016 UNIT KERJA :…………………………………….. NO
NAMA
NIP
1
2
3
PANGKAT GOL/RUANG 4
JABATAN
TMT CPNS
5
6
MASA KERJA 7
SLKS YANG DIUSULKAN 8
KET 9