KATAPENGANTAR Reformasi Birokrasi menjadi momentum perubahan mind-set dan culture-set organisasi dan segenap SDM Aparatur di lingkungan Lembaga Administrasi Negara ke depan. Proposisi ini penting mengingat LAN, sebagai instansi pemerintah, mengemban amanat untuk melaksanakan tugas pemerintahan di bidang administrasi Negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tuntutan perubahan menjadi keniscayaan bagi sebuah organisasi yang mengemban amanah penting tersebut, agar LAN mampu menjadi pionir (role model) bagi reformasi administrasi dan sekaligus membuktikan diri sebagai organisasi pemerintah yang berkinerja tinggi. Tidak hanya itu, LAN harus menjadi teladan bagi organisasi pemerintah lain dalam berkontribusi secara maksimal dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Sekali lagi, kuncinya adalah perubahan! Dalam kerangka inilah Road Map (peta jalan) Reformasi Birokrasi di LAN dirumuskan agar berbagai perubahan dapat dikelola dengan baik dengan mengerahkan seluruh sumberdaya yang ada. Akhirnya, dengan semangat, komitmen dan dukungan seluruh pihak, kami mengharapkan Road Map reformasi birokrasi ini dapat dijalankan sebagaimana mestinya. Ucapan terimakasih kami ucapkan kepada seluruh anggota Tim Reformasi Birokrasi LAN kami hanya bisa mengucapkan terimakasih dan berdoa semoga apa yang telah kita buat ini dapat bernilai ibadah. Amin. Jakarta, April 2011
Kepala Lembaga Administrasi Negara Dr. Asmawi Rewansyah, M.Sc
i
DAFTAR ISI KATAPENGANTAR ................................................................................................................................................................................................................ i DAFTAR ISI.............................................................................................................................................................................................................................. ii RINGKASAN EKSEKUTIF ................................................................................................................................................................................................. iii A. PENDAHULUAN ........................................................................................................................................................................................................ 1 B. PETA PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI LAN .................................................................................................................................. 4 1. QUICK WINS ..................................................................................................................................................................................... 4
C. D.
2.
PROGRAM PENATAAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN ....................................................................................... 8
3.
PROGRAM PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI .................................................................................................... 11
4.
PROGRAM PROGRAM PENATAAN TATALAKSANA .............................................................................................................. 13
5.
PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR ............................................................................................................. 19
6.
PROGRAM PENGUATAN PENGAWASAN ................................................................................................................................... 1
7.
PROGRAM PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA .............................................................................................................. 9
8.
PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK .................................................................................................................. 14
9.
PROGRAM MONITORING DAN EVALUASI................................................................................................................................ 1
KRITERIA KEBERHASILAN.................................................................................................................................................................................... 6 AGENDA PRIORITAS DAN ANGGARAN ........................................................................................................................................................ 16 1. AGENDA PRIORITAS ..................................................................................................................................................................... 16 2.
ANGGARAN .................................................................................................................................................................................... 19
ii
RINGKASAN EKSEKUTIF
T
untutan perubahan terhadap sistem administrasi negara dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik mengharuskan LAN sebagai lembaga yang mempunyai mandat dalam pengembangan sistem administrasi negara, melakukan langkah-langkah stratejik menjawab tantangan reformasi administrasi negara. Namun demikian LAN masih menghadapi masalah antara lain: Dari aspek organisasi (1) kurang terinternalisasinya visi bersama, (2) adanya ketidakserasian kegiatan antar unit organisasi, (3) kurang seimbangnya struktur organisasi dengan beban kerja, (4) belum optimalnya dalam pelaksanaan fungsi pembinaan diklat, dan (5) rendahnya mutu penyelenggaraan diklat aparatur. Adapun dari aspek SDM (1) LAN belum memiliki perencanaan SDM yang sesuai dengan kebutuhan, (2) pengadaan CPNS belum didasarkan atas analisis beban kerja dan analisis jabatan, (3) penempatan pegawai belum disertai uraian tugas sehingga tidak mengetahui tugas dan tanggungjawabnya, (4) mutasi belum dikaitkan dengan alur karir pegawai, (5) pola pembinaan pegawai belum tertata dengan baik, (6) masih kurangnya kualitas pegawai dilihat dari tingkat pendidikan dan spesialisasi, (7) belum optimalnya penguasaan kompetensi teknis pegawai, (8) belum adanya sistem pengukuran kinerja pegawai yang handal, (9) masih kurangnya pedomanpedoman di bidang pengelolaan pegawai, (10) program dan jenis diklat belum sepenuhnya difokuskan pada upaya peningkatan kompetensi teknis pegawai, (11) lemahnya sistem informasi kepegawaian, (12) kurangnya kapasitas internal, (13) belum optimalnya peran kepemimpinan LAN, (14) belum adanya keterkaitan sistem diklat dengan sistem pengembangan karir, dan (15) minimnya sumber daya di bidang teknologi informasi. Sedangkan dari aspek manajemen antara lain; (1) belum dilaksanakannya secara optimal berbagai pedoman yang telah dijadikan acuan dalam pelaksanaan kegiatan, (2) sistem perencanaan program kerja kurang terpola secara jelas, (3) lemahnya koordinasi dalam penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program, dan (4) minimnya penerapan manajemen pengelolaan yang berbasis teknologi informasi. Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut di atas, LAN memandang upaya Reformasi Birokrasi (RB) merupakan cara terbaik dalam rangka menanggapi perubahan-perubahan yang harus dilakukan secara terencana dan berkesinambungan. Melalui RB dilakukan langkah-langkah pembenahan yang dapat mengatasi permasalahan tersebut, yang terdiri dari pelaksanan Quick Wins dan pemenuhan 9 (sembilan) program reformasi. Quick Wins meliputi Penguatan Bahan (resources) pengambilan keputusan melalui pelayanan online penelitian dan pengembangan, pelayanan kediklatan online, pelayanan STIA berbasis internet, dan pengembangan sistem e-procurement. Program Manajemen Perubahan meliputi Penyusunan Strategi Manajemen Perubahan iii
dan Strategi Komunikasi dan Sosialisasi dan Internalisasi Manajemen Perubahan. Program penataan peraturan perundangundangan meliputi identifikasi peraturan perundang-undangan sebagai masukan bagi deregulasi kebijakan. Program penataan dan penguatan organisasi meliputi Restrukturisasi/penataan tugas dan fungsi unit kerja di lingkungan LAN dan Penguatan unit kerja yang berkaitan dengan organisasi tatalaksana, pelayanan publik, kepegawaian, dan diklat. Program penataan tatalaksana meliputi penyusunan standar operasional prosedur penyelenggaraan tupoksi dan penyusunan tatalaksana (bussiness process) yang menghasilkan e-government melalui penerapan e-office. Program penataan sistem manajemen aparatur meliputi Penataan Sistem Rekrutmen Pegawai, Analisis Jabatan, Evaluasi Jabatan, Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan, Assesmen Individu Berdasarkan Kompetensi, Penerapan Sistem Penilaian Kinerja Individu, Pembangunan/Pengembangan Database Pegawai dan Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berbasis Kompetensi. Program penguatan pengawasan meliputi Penerapan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) di lingkungan Lembaga Administrasi Negara dan Peningkatan Peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai Quality Assurance dan Consulting. Program penguatan akuntabilitas kinerja meliputi Penguatan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Pengembangan Sistem Manajemen Kinerja Organisasi , dan Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) LAN. Program peningkatan kualitas pelayanan publik meliputi Penerapan Standar Pelayanan di Setiap Unit Kerja. Adapun Program monitoring, evaluasi dan pelaporan meliputi Monitoring, Evaluasi Tahunan dan Evaluasi Lima Tahunan. Program Reformasi Birokrasi di Lembaga Administrasi Negara dilakukan pada periode tahun 2010 s/d 2014. Pada tahun 2010 merupakan masa persiapan, dan tahun 2011 s/d 2014 mulai pengembangan dan penyusunan dokumen RB serta implementasinya. Program Reformasi Birokrasi akan melibatkan semua pihak yang terkait di LAN. Sementara anggaran yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Reformasi Birokrasi sampai dengan tahun 2014 adalah Rp. 7.684.000.000,- dengan perincian masing – masing, Tahun 2011 sebesar Rp 2. 229.000.000,- Tahun 2012 sebesar Rp 2.500.000.000,- Tahun 2013 sebesar Rp 1.365.000.000,- dan Tahun 2014 sebesar Rp 1.590.000.000,-. Kriteria Keberhasilan dari Reformasi Birokrasi di lingkungan LAN berdasarkan 9 (sembilan) program tersebut dapat dilihat sebagai berikut : (1) Quick Wins dengan kriteria keberhasilannya adalah Terbangunnya Sistem Informasi Diklatpim dan Diklat Teknis yang terintegrasi; Termanfaatkannya pelayanan pemanggilan dan pengusulan kepesertaan diklat secara online (seluruh proses pengusulan dan pemanggilan kepesertaan diklat telah dilakukan secara online); Peningkatan kualitas pelayanan kediklatan dan Jumlah akses stakeholders pada web diklatpim dan diklat teknis; Terbangunnya website yang dapat berfungsi sebagai media peningkatan layanan STIA LAN dan Termanfaatkannya website STIA LAN oleh stakeholder. Identifikasi pemanfaatan dilakukan melalui evaluasi per tiwulan. (2) Program Manajemen Perubahan berupa Tersedianya dokumen Strategi Manajemen Perubahan iv
dan Strategi komunikasi dan Tersosialisasikannya dan terinternalisasi reformasi birokrasi melalui manajemen perubahan kepada seluruh pegawai di lingkungan LAN. (3) Program Penataan Peraturan Perundang Undangan berupa Tersusunnya dokumen identifikasi peraturan/keputusan tahun 1978-2010 yang memuat hasil review dan evaluasi yang dapat digunakan untuk melakukan kegiatan deregulasi dan regulasi.(4) Program Penataan dan Penguatan Organisasi berupa Tertatanya sistem dan prosedur organisasi yang baikdi lingkungan LAN, Peningkatan kualitas pelayanan publik di unit organisasi pelayanan publik di lingkungan LAN dan Peningkatan kualitas pembinaan SDM di lingkungan LAN serta Peningkatan kualitas pembinaan dan penyelenggaraan diklat oleh LAN. (5) Program Penataan Tatalaksana berupa Tersusunnya daftar kebutuhan SOP LAN berdasarkan Tugas dan Fungsi; Tersusunnya daftar SOP yang ada dan SOP yang belum ada;.Tersedianya Rencana Detail Pengembangan ICT LAN: Tersedianya sistem operasi prosedur dan infrastruktur sesuai kebutuhan dan Tersedianya Portal web lan dan dengan sub domainnya. (6) Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur dengan sasaran Tersusunnya Sistem Rekrutmen Pegawai LAN yang terbuka, transparan, dan akuntabel; Terpenuhinya kebutuhan pegawai pada satuan unit organisasi sesuai dengan standar kompetensi; Pelaksanaan Pengadaan Pegawai yang Terbuka, Transaparan, Akuntabel, dan mudah diakses calon pelamar; Tertatanya prosedur kerja yang efektif dan efisien; Penetapan hasil analisis jabatan (uraian jabatan dan persyaratan jabatan); Terlaksananya pemberian tunjangan kinerja yang akan meningkatkan kinerja individu, unit dan institusi; Tersusunnya peta profil kompetensi individu seluruh pejabat struktural dan fungsional di lingkungan LAN; Pedoman penilaian kinerja individu di LAN dan juga Tersedianya data pegawai yang komprehensif, up to date dan valid. (7) Program Penguatan Pengawasan dengan keberhasilan yaitu Peningkatan Kinerja Pengelolaan Keuangan Negara maupun efektifitas dan efisiensi pencapaian tujuan strategis LAN yang tentunya akan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). (8) Program Penguatan Akuntabilitas Kinerja dengan capaian adalah Tersusunnya Instrumen Manajemen Kinerja bagi unit kerja di lingkungan LAN (9) Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dengan sasaran seperti Tersusunnya daftar Unit Kerja di Lingkungan LAN yang menyelenggarakan Pelayanan Publik; Tersusunnya Instrumen Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; Tersusunnya Rencana dan Strategi Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; Terlaksananya Konsolidasi dan Implementasi Rencana dan Strategi Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN dan Terlaksananya Integrasi dan Finalisasi dokumen SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN dan juga tak kalah penting adalah (10) Program Monitoring dan Evaluasi yang merupakan program dalam memberikan monitoring secara berkala pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan LAN dan juga mengevaluasi pelaksanaannya.
v
A. PENDAHULUAN
A
genda reformasi nasional telah dikembangkan sedemikian rinci melalui berbagai kebijakan reformasi baik di tingkat pusat maupun daerah. Bahkan Grand Design RB telah diatur dalam ketentuan Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Desain RB, yang memberi pesan betapa pentingnya pelaksanaan agenda reformasi bagi seluruh instansi pemerintah. Lembaga Administrasi
Negara (LAN) sebagai instansi pemerintah yang mengemban amanah untuk melaksanakan tugas pemerintahan di bidang administrasi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku dituntut untuk menjadi pionir (role model) bagi reformasi administrasi serta membuktikan diri sebagai organisasi pemerintah yang berkinerja tinggi. Namun demikian hingga saat ini berbagai program dan kegiatan yang dilakukan oleh LAN bisa dikatakan belum sepenuhnya mampu berkontribusi secara maksimal bagi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik. Sebagai sebagai strategi awal, LAN harus melakukan perubahan internal untuk meningkatkan kinerjanya terutama terkait dengan tuntutan reformasi administrasi. Pemikiran inilah yang mendasari dilakukannya reformasi di lingkungan LAN.
Seiring dengan tuntutan perubahan terhadap sistem administrasi negara dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, LAN sebagai lembaga yang mempunyai mandat dalam pengembangan sistem administrasi negara, menghadapi berbagai permasalahan kelembagaan yang menyebabkan kinerja LAN belum optimal. Secara umum terdapat dua permasalahan kelembagaan yang dihadapi oleh LAN saat ini, yaitu permasalahan dari sisi internal dan permasalahan dari sisi eksternal. Secara rinci berbagai permasalahan tersebut dapat dikelompokkan berdasarkan 3 (tiga) aspek: organisasi, sumberdaya manusia (SDM), dan manajemen.
1
Dari sisi internal, khususnya aspek organisasi persoalan yang dihadapi LAN saat ini adalah antara lain; (1) kurang terinternalisasinya visi bersama, (2) adanya ketidakserasian kegiatan antar unit organisasi, (3) kurang seimbangnya struktur organisasi dengan beban kerja, (4) belum optimalnya dalam pelaksanaan fungsi pembinaan diklat, dan (5) rendahnya mutu penyelenggaraan diklat aparatur.
Adapun dari aspek SDM berbagai permasalahan yang dihadapi LAN saat ini antara lain; (1) LAN belum memiliki perencanaan SDM yang sesuai dengan kebutuhan, (2) pengadaan CPNS belum didasarkan atas analisis beban kerja dan analisis jabatan, (3) penempatan pegawai belum disertai uraian tugas sehingga tidak mengetahui tugas dan tanggungjawabnya, (4) mutasi belum dikaitkan dengan alur karir pegawai, (5) pola pembinaan pegawai belum tertata dengan baik, (6) masih kurangnya kualitas pegawai dilihat dari tingkat pendidikan dan spesialisasi, (7) belum optimalnya penguasaan kompetensi teknis pegawai, (8) belum adanya sistem pengukuran kinerja pegawai yang handal, (9) masih kurangnya pedoman-pedoman di bidang pengelolaan pegawai, (10) program dan jenis diklat belum sepenuhnya difokuskan pada upaya peningkatan kompetensi teknis pegawai, (11) lemahnya sistem informasi kepegawaian, (12) kurangnya kapasitas internal, (13) belum optimalnya peran kepemimpinan LAN, (14) belum adanya keterkaitan sistem diklat dengan sistem pengembangan karir, dan (15) minimnya sumber daya di bidang teknologi informasi.
Sedangkan dari aspek manajemen berbagai persoalan yang dihadapi LAN saat ini antara lain; (1) belum dilaksanakannya secara optimal berbagai pedoman yang telah dijadikan acuan dalam pelaksanaan kegiatan, (2) sistem perencanaan program kerja kurang terpola secara jelas, (3) lemahnya koordinasi dalam penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program, dan (4) minimnya penerapan manajemen pengelolaan yang berbasis teknologi informasi.
Dari sisi eksternal berbagai persoalan yang dihadapi LAN saat ini dalam aspek organisasi antara lain; (1) masih terjadinya tumpang tindih dalam pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan dengan instansi pemerintah yang lain, (2) adanya ketidakpastian/ kerancuan kedudukan
2
baik dari segi struktur organisasi pemerintahan maupun segi substansi kewenangan, (3) kurang jelasnya kedudukan LAN sebagai lembaga supporting staff Presiden, dan (4) belum adanya kesamaan persepsi publik terhadap luasnya cakupan administrasi negara. Dalam aspek manajemen beberapa permasalahan yang muncul antara lain terjadinya tumpang tindih program dan kegiatan antara LAN dengan lembaga pemerintahan sejenis seperti dengan Kementerian PAN dan RB, dengan BKN, dan bahkan juga dengan lembaga pemerintah lainnya seperti Kementerian Dalam Negeri.
Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut di atas, LAN memandang upaya Reformasi Birokrasi (RB) merupakan cara terbaik dalam rangka menanggapi perubahan-perubahan yang harus dilakukan secara terencana dan berkesinambungan. Melalui RB dilakukan langkahlangkah pembenahan yang dapat mengatasi permasalahan tersebut, yang terdiri dari pemenuhan 9 (sembilan) program reformasi, meliputi manajemen perubahan, penataan peraturan perundang-undangan, penataan dan penguatan organisasi, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen aparatur, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, peningkatan kualitas pelayanan publik, serta monitoring, evaluasi dan pelaporan.
Masing-masing program tersebut diterjemahkan dalam beberapa kegiatan yang menghasilkan output tertentu, melalui beberapa tahapan kegiatan yang harus dilalui. Masing-masing penjelasan program dan kegiatannya dapat dilihat pada peta pelaksanaan kegiatan dan matriks kriteria keberhasilan sebagaimana tertuang dalam dokumen Roadmap RB LAN ini. Dokumen Roadmap ini disusun sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam Peraturan Menpan dan RB Nomor 20 tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2010 – 2014.
3
B. PETA PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI LAN 1. QUICK WINS NAMA PROGRAM : QUICK WINS (1) NAMA KEGIATAN : PELAYANAN INFORMASI PEMBINAAN DAN PENYELENGGARAAN KEDIKLATAN SECARA ONLINE Tahun 2011 Triwulan I 1 2 3
No.
Uraian Tahapan
1.
TAHAP 1: Pembangunan dan Penataan Sistem Pelayanan Diklatpim dan Diklat Teknis
Deputi Bidang Diklat SPIMNAS
2.
TAHAP 2: Sosialisasi dan Implementasi TAHAP 3: Pengukuran Dampak/ Perubahan
Idem
3.
Triwulan II
Triwulan III
Triwulan IV
1
1
1
2
3
2
3
2
PIC
Keterangan
3 Telah dilakukan review dan uji coba sebagian pelayanan online di lembaga diklat tertentu.
Idem
Keterangan: 1.
Uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci
2.
Setiap triwulan pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 3 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 1 bulan
4
NAMA PROGRAM : QUICK WINS (2) NAMA KEGIATAN : KEGIATAN PELAYANAN STIA LAN BERBASIS INTERNET No.
Uraian Tahapan
1.
Tahapan 1 Identifikasi Jenis Layanan dan Pemetaan Kemampuan Website STIA LAN
2.
Tahapan 2 Sosialisasi dan Implementasi
3.
Tahapan 3 Pengukuran Dampak/Perubahan
1
2
3
4
5
Tahun 2011 6 7
8
9
10
11
12
PIC
Keterangan
Sestama Telah dilakukan LAN review jenis pelayanan yang telah disediakan secara online, dan mengidentifikasi jenis layanan lain yang dapat dilakukan secara online Sestama LAN Sestama LAN
Keterangan : 1.
Uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci
2.
Setiap triwulan pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 3 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 1 bulan
5
PROGRAM MANAJEMEN PERUBAHAN PROGRAM
: MANAJEMEN PERUBAHAN
KEGIATAN : PENYUSUNAN STRATEGI MANAJEMEN PERUBAHAN DAN STRATEGI KOMUNIKASI
No
Uraian Tahapan 1
1.
2.
3.
2010 2 3
4
1
TAHUN 2011 2 3 4
2012
2013
2014
Tahap 1. Penyusunan draft dokumen strategi manajemen perubahan Tahap 2. Pengembangan draft dokumen manajemen perubahan Tahap 3. Penetapan Dokumen Strategi Manajemen Perubahan
PIC
Keterangan
Tim Pokja 01
Draft awal sudah Menyesuaikan dari dokumen sebelum dengan mengadaptasi
Idem
-idem-
Sestama
-idem-
Keterangan: 1. uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci 2. Setiap tahun pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 4 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 3 bulan.
6
NAMA PROGRAM : MANAJEMEN PERUBAHAN NAMA KEGIATAN : SOSIALISASI DAN INTERNALISASI MANAJEMEN PERUBAHAN
N o 1.
Uraian Tahapan 1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
1
TAHUN 2012 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4
Tahap 1. Persiapan
Tim Pokja 01
Sedang dalam persiapan
2.
Tahap 2. Sosialisasi dan Internalisasi
Idem
Sedang dalam persiapan
3.
Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
Idem
Sedang dalam persiapan
Keterangan: 1. uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci
2. Setiap tahun pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 4 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 3 bulan.
7
2. PROGRAM PENATAAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN PROGRAM
:
PENATAAN PERATURAN PERUNDANG–UNDANGAN
KEGIATAN
:
IDENTIFIKASI PERATURAN PERUNDANG – UNDANGAN
No
Uraian Tahapan 1
1.
Membuat daftar keputusan/peraturan yang telah ditetapkan yang di dalamnya berisi uraian singkat mengenai materi muatan yang diatur di dalam keputusan/peraturan tersebut. mengelompokkan peraturan/keputusan dalam kelompok regeling dan beschiking. Pada tahapan ini hanya keputusan/peraturan yang bersifat regeling yang akan dijadikan obyek identifikasi. Langkah-langkah yang ditempuh sebagai berikut: 1) Melakukan telaahan terhadap peraturan/keputusan yang telah diinventarisir; 2) Menentukan dan memisahkan antara
2010 2 3
4
1
2011 2 3
TAHUN 2012 4 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
KET 4 Telah dilakukan
Akan dilakukan setelah tahapan 1 selesai
8
No
Uraian Tahapan 1 keputusan/peraturan yang bersifat regeling dan beschiking; 3) Menyusun daftar peraturan/ keputusanyang bersifat mengatur. Review dan evaluasi substantif dan format terhadap peraturan yang bersifat regeling sesuai dengan ketentuan tentang pembentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dilakukan untuk mengetahui berbagai kelemahan aturan yang diantaranya dengan melihat kejelasan tujuan, kejelasan rumusan, kedayagunaan, kehasilgunaan, dan harmonisasi dengan peraturan yang lebih tinggi/sederajat. Langkahlangkah yang dilakukan sebagai berikut: 1) Melakukan review dan analisa; 2) Menyusun draft rekomendasi berupa regulasi atau deregulasi sebuah peraturan.
2010 2 3
4
1
2011 2 3
TAHUN 2012 4 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
KET 4
Akan diselesaikan bulan april
9
No
Uraian Tahapan 1
2.
3.
2010 2 3
4
1
2011 2 3
TAHUN 2012 4 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
KET 4
Mensosialisasikan dan menjaring masukan terhadap hasil review dan evaluasi peraturan/keputusan kepada pihak terkait; Menyusun rekomendasi berupa regulasi atau deregulasi keputusan/peraturan Kepala LAN;
Akan dilakukan
Menyampaikan hasil identifikasi keputusan/peraturan Kepala LAN tahun 1978-2010 kepada pimpinan, unit kerja eselon I dan II sebagai bahan untuk penataan peraturan dan pengambilan kebijakan dalam rangka reformasi birokrasi internal dan peningkatan kinerja. Melakukan evaluasi dan koordinasi dengan unit-unit kerja dan instansi terkait untuk mengetahui pandangan atas hasil pemetaan keputusan/peraturan Kepala LAN tahun 1978-2010, sebagai bahan untuk melakukan tindak lanjut terutama berupa penyempurnaan/deregulasi.
Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
10
3. PROGRAM PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI NAMA PROGRAM : PENGUATAN DAN PENATAAAN ORGANISASI NAMA KEGIATAN : RESTRUKTURISASI/PENATAAN TUGAS DAN FUNGSI UNIT KERJA DI LINGKUNGAN LAN
N o
Uraian Tahapan 1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC 4
1.
Tahap 1. Penataan struktur, tugas dan fungsi unit kerja
Tim Pokja 01
2.
Tahap 2 Penetapan rancangan struktur organisasi LAN yang baru Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
-Sestama
3.
Keterangan Penataan struktur telah di mulai sejak tahun 2010 pada dokumen Grand Design
Tim Pokja 01
Keterangan: 1. uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci 2. Setiap tahun pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 4 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 3 bulan.
11
NAMA PROGRAM : PENGUATAN DAN PENATAAN ORGANISASI NAMA KEGIATAN : PENGUATAN UNIT KERJA YANG BERKAITAN DENGAN ORGANISASI TATALAKSANA, PELAYANAN PUBLIK, KEPEGAWAIAN, DAN DIKLAT
N o
Uraian Tahapan
1.
Tahap 1. Persiapan
2.
Tahap 2 Pelaksanaan Tahap 3. Evaluasi dan Monitoring
3.
2010 1 2 3 4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Tim Pokja 01 dan unit terkait Idem Tim Pokja 01
Keterangan: 1. Uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci 2. Setiap tahun pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 4 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 3 bulan.
12
4. PROGRAM PROGRAM PENATAAN TATALAKSANA NAMA PROGRAM : PENATAAN TATA LAKSANA NAMA KEGIATAN : PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI No. A. 1.
2.
3.
4.
5.
URAIAN TAHAPAN
2010 2011 1 2 3 4 1 2 3 4 Tahap 1. Pengembangan /pembenahan Sistem Inventarisasi kebutuhan SOP berdasarkan Tugas dan Fungsi yang dimiliki LAN; Inventarisasi dan Pemetaan SOP yang ada dan SOP yang dibutuhkan di LAN; Penyusunan Instrumen Pengembangan (Penyusunan, Perbaikan dan Penyempurnaan) SOP LAN; Penyusunan Rencana dan Strategi Pengem-bangan SOP LAN; Konsolidasi dan Implementasi
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
KETERANGAN
4 Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (daftar inventarisasi kebutuhan SOP)
Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (daftar SOP yang ada dan yang belum ada)
Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (pedoman dan formulir pengembangan SOP)
Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (Rencana dan Strategi Pengem-bangan SOP)
Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (Daftar kegiatan
13
No.
URAIAN TAHAPAN
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
KETERANGAN
Sekretaris Utama Sekretaris Utama
konsolidasi dan laporan implementasi Rencana dan Strategi Pengem-bangan SOP) Sudah dilaksanakan (Konsep SOP) Sudah dilaksanakan (draft SOP)
Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (Daft Akhir SOP)
Sekretaris Utama
Sudah dilaksanakan (Dokumen SOP)
Sekretaris Utama
Penyempurnaan Materi Internalisasi
Sekretaris Utama
Penyempurnaan Materi Sosialisasi
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
4
Rencana dan Strategi Pengembangan SOP LAN; 6. 7.
8.
9. B. 1.
2.
3.
Pengembangan SOP LAN; Review dan Integrasi draft dokumen SOP LAN; Finalisasi dan Dokumentasi Draft Akhir SOP LAN; Penetapan Dokumen SOP LAN. Tahap 2. Internalisasi, Sosialisasi, Implementasi dan Pengembangan SOP Internalisasi Dokumen SOP LAN kepada seluruh pegawai di Pusat dan Daerah; Sosialisasi Dokumen SOP LAN kepada stakeholders LAN; Implementasi SOP LAN pada penyelenggaraan tugas dan fungsi;
14
No.
4.
URAIAN TAHAPAN
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
Pengembangan SOP LAN sesuai dengan dinamika tugas dan fungsi yang ada. C. Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan 1. Melakukan pemantauan (monitoring) terhadap implementasi dan pengembangan SOP LAN di Lingkungan LAN di Pusat dan Daerah; 2. Mengevaluasi dan menilai dampak dari implementasi dan pengembangan SOP terhadap pelaksanaan tugas dan kinerja lembaga dan kinerja pegawai LAN Keterangan:
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
KETERANGAN
4
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
1. uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci 2. Setiap tahun pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 4 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 3 bulan.
15
NAMA PROGRAM : PENATAAN TATA LAKSANA NAMA KEGIATAN : PENYUSUNAN TATA LAKSANA (BUSSINESS PROCESS) YANG MENGHASILKAN E-GOVERNMENT MELALUI PENERAPAN E-OFFICE
No.
URAIAN TAHAPAN 1
1.
2.
3.
4. 5. 6. 7.
8.
Evaluasi/review Rencana Detil Pengembangan ICT LAN Pembenahan sistem manajemen & Infrastruktur ICT Pembenahan Portal Website LAN berikut sub domainnya Pembenahan Sistem Aplikasi tata persuratan elektronik Pembenahan Sistem Aplikasi Kearsipan Pembenahan Sistem Aplikasi SMS Gateway Pembenahan LAN Intranet Sistem Informasi. Pembenahan dan peningkatan ICT securty systems
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sekretaris Utama
Teridentifikasi kebutuhan aplikasi
Sekretaris Utama
Tersedianya prosedur pengelolaan ICT Belum dilaksanakan
Sekretaris Utama Sekretaris Utama Sekretaris Utama Sekretaris Utama Sekretaris Utama Sekretaris Utama
16
No.
URAIAN TAHAPAN 1
9.
10.
11.
12.
13.
14. 15.
Implementasi dan Sosialisasi website LAN sebagai suatu web yang menampilkan informasi yang lengkap seputar kegiatan dan produk LAN yang terintegrasi. Implementasi dan Sosialisasi Sistem Aplikasi tata persuratan elektronik Implementasi dan Sosialisasi Sistem Aplikasi Kearsipan Implementasi dan Sosialisasi Sistem Aplikasi SMS Gateway Implementasi dan Sosialisasi LAN Intranet Sistem Informasi. Implementasi dan Sosialisasi ICT securty systems Pemantauan pelaksanaan berbagai
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sekretaris Utama
Sekretaris Utama
Sekretaris Utama Sekretaris Utama Sekretaris Utama
Sekretaris Utama Sekretaris Utama
17
No.
URAIAN TAHAPAN 1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4
system aplikasi utama dan pendukung tersebut diatas.
16.
Evaluasi/penilaian atas dampak penerapan Sistem Aplikasi Utama dan Pendukung tersebut terhadap kelancaran pelaksanaan tugas dan kinerja Lembaga Administrasi Negara.
Sekretaris Utama
18
5. PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : PENATAAN SISTEM REKRUTMEN PEGAWAI
No
Uraian Tahapan 1
1.
Tahap 1. Pengembangan/Pembangunan Sistem Rekrutmen Pegawai
2.
Tahap 2. Sosialisasi dan Implementasi Sistem Pengadaan Pegawai Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
3.
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama 2010 : Penyusu SOP SOP Sistem Rekrutmen Pegawai; 2011- 2013: Pengembangan sistem aplikasi rekrutmen pegawai on line dan penyempurnaan nya Sestama 2011 – 2013 : Sosialisasi dan implementasi Sestama 2011 – 2013 : Melakukan pemantauan dan evaluasi dan pengukuran dampak
19
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : ANALISIS JABATAN
No Uraian Tahapan 1 1. Tahap 1. Penyusunan / penyempurnaan analisis jabatan.
2010 2 3 4
1
2011 2 3 4
1
TAHUN 2012 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama
2010:Penyusunan Analisis jabatan 2011- 2014: Penyempurnaan Hasil Analisis Jabatan
2.
Tahap 2 : Sosialisasi Hasil Analisis Jabatan kepada seluruh Pegawai
Sestama
2011 triwulan ke 2 2012 – 2014 : sesuai hasil penyempurnaan hasil analisis jabatan
3.
Tahap 3 : Evaluasi Penerapan Hasil Analisis Jabatan
Sestama
2012 – 2014 evaluaasi penerapan hasil analisis jabatan
20
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : EVALUASI JABATAN No
Uraian Tahapan
1.
Tahap 1. Pembangunan / pembenahan sistem
1
2.
3.
Tahap 2. Sosialisasi dan Implementasi sistem
Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama
Tahap ini sudah dihasilkan draft hasil evaluasi jabatan
Sestama
Tahun 2010 sudah dilakukan sosialisasi draft hasil evaluasi jabatan dan akan dilaksanakan sosialisasi kembali tahun 2011
Sestama
21
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : PENYUSUNAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN
No
Uraian Tahapan
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan 2010: Penyusunan draft Standar kompetensi jabatan 20 – 2013: Penyempurnaan Sistem 2011- 2013: Sosialisasi dan implementasi sesuai hail penyempurnaan
4
1.
Tahap 1. Pengembangan / pembenahan Standar kompetensi jabatan
Sestama
2.
Tahap 2. Sosialisasi dan Implementasi Standar kompetensi jabatan Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
Sestama
3.
Sestama
2012 -2014: Melakukan pemantauan dan evaluasi dan pengukuran dampak
22
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : ASSESMEN INDIVIDU BERDASARKAN KOMPETENSI
No 1.
2.
Uraian Tahapan Tahap 1. Penyusunan Rencana Assesmen Individu Berdasarkan kompetensi Tahap 2. Melakukan Assesmen terhadap seluruh pejabat struktural dan fungsional di lingkungan LAN
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2
2013 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama 2011 : Rencana dibuat
Sestama 2011 triwulan 3 : assesmen pejabat struktural eselon III dan IV 2012: assesmen pejabat eselon II dan pejabat fungsional tertentu 2013: assesmen sebagian pejabat fungsional umum 2014: assesmen sebagian pejabat pejabat fungsional umum
23
No 3.
Uraian Tahapan Tahap 3. Memetakan Hasil Assesmen pejabat struktural dan fungsional di lingkungan LAN
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama 2011 – 2014 pemetaan hasil assesmen
24
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : PENERAPAN SISTEM PENILAIAN KINERJA INDIVIDU
No 1.
2.
3.
Uraian Tahapan Tahap 1. Pembangunan / pembenahan sistem Tahap 2. Sosialisasi dan Implementasi sistem Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama Awal tahun 2011draft sistem penilaian kinerja individu sudah dihasilkan
Sestama
Sestama
25
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : PEMBANGUNAN/PENGEMBANGAN DATABASE PEGAWAI
No 1.
Uraian Tahapan Tahap 1. Pembangunan / pembenahan sistem
2.
Tahap 2. Sosialisasi dan Implementasi sistem
3.
Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Sestama Tahun 2010 sudah ada database pegawai akan tetapi perlu disempurnakan tahun 2011 Sosialisasi dan implementasi Sestama sistem database pegawai telah dimanfaatkan tahun 2010, akan tetapi perlu dilakukan penyempurnaan, updating dan pemanfaatan secara optimal Sestama
26
NAMA PROGRAM : PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR NAMA KEGIATAN : PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI BERBASIS KOMPETENSI
No
Uraian Tahapan
1.
Tahap 1. Pembangunan / pembenahan sistem
2.
Tahap 2. Sosialisasi dan Implementasi sistem
3.
Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4 Tahun 2010 sudah dilakukan Sestama TNA untuk kebutuhan diklat tahun 2011 sd 2015.
Sestama
Sestama
27
6. PROGRAM PENGUATAN PENGAWASAN PROGRAM KEGIATAN
No
: :
PENGUATAN PENGAWASAN PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
Uraian Tahapan 1
1.
2
Pemahaman (knowing), Penyamaan Persepsi (mapping), Norming dan forming terhadap Peraturan Pemerintah No 60 tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah; Pemetaaan dengan melihat kondisi SPIP yang telah
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
INTERNAL
PEMERINTAH
TAHUN 2012 1 2 3
4
1
2013 2 3
(SPIP)
4
DI
1
LINGKUNGAN
2014 2 3
Keterangan 4 Telah dilakukan, dengan melakukan sosialisai PP 60 tahun 2008 oleh BPKP
Telah dilakukan identifikasi terhadap
1
No
Uraian Tahapan 1
3
4
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3
4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
ada di lingkungan Lembaga Administrasi Negara untuk dilakukan area of improvement. Membentuk Satuan Petugas (Satgas) SPIP di lingkungan LAN mengacu kepada 5 unsur SPIP yaitu : Lingkungan Pengendalian, Penilaian risiko, Kegiatan pengendalian, Informasi dan komunikasi serta Pemantauan pengendalian intern;
Kriteria SPIP di lingkungan LAN
Memberikan pendidikan dan pelatihan Satgas yang telah dibentuk tersebut, sebagai bagian dari
Akan dilakukan
Telah dilakukan dengan membuat SK Pembentukan Tim
2
No
Uraian Tahapan 1
5
6.
7 8
9.
percepatan penyebaran pemahaman SPIP; Penyusunan petunjuk teknis penerapan SPIP di lingkungan LAN Sosialisasi Penerapan SPIP di lingkungan Lembaga Administrasi Negara
Pelaksanaan dan penerapan SPIP Inspektorat sebagai pembina SPIP melakukan pengawasan dan bimbingan teknis terhadap penerapan SPIP di lingkungan Lembaga Administrasi Negara Melakukan
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3
4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Telah dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan Akan dilakukan
Akan dilakukan
3
No
Uraian Tahapan 1
10
pemantauan atas penerapan SPIP di lingkungan LAN Mengevaluasi dan menilai dampak penerapan SPIP
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3
4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Akan dilakukan
4
PROGRAM
: PENGUATAN PENGAWASAN
KEGIATAN : PENINGKATAN PERAN APARAT PENGAWASAN INTERN PEMERINTAH (APIP) SEBAGAI QUALITY ASSURANCE DAN CONSULTING
No 1
2
Uraian Tahapan Penyusunan susunan, tugas dan tanggung jawab tim pemeriksaan sesuai dengan standar pemeriksaan pemerintah; Penyusunan Prosedur Pemeriksaan yang lebih diarahkan kepada pengujian, penilaian efektivitas dan kecukupan sistem pengendalian manajemen yang dimiliki oleh setiap Satker yang
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
1
TAHUN 2012 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4 Telah dilakukan
Telah dilakukan
5
No
3
4
Uraian Tahapan ada di lingkungan LAN; Pemeriksaan yang difokuskan dalam mengenali risiko – risiko yang mengancam pencapaian organisasi dengan menyakinkan proses bisnis yang dijalankan telah memenuhi tujuan yang ditetapkan; Pelaporan hasil pemeriksaan yang mengacu kepada prosedur mutu pelaksanaan program dan kegiatan di
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
1
TAHUN 2012 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Telah dilakukan
Telah dilakukan
6
No
5
6
7
8
Uraian Tahapan lingkungan LAN. Identifikasi perbaikan untuk memperbaiki proses, sarana, maupun SDM, yang bertujuan untuk peningkatan kinerja . sosialisasi Pedoman Pengawasan reguler aparat pengawasan internal masukan/input dalam rencana penerapan Pemeriksaan tahunan Inspekotorat LAN terhadap Satker – Satker di lingkungan LAN. pelaksanaan
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
1
TAHUN 2012 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Telah dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan
7
No
9
Uraian Tahapan pemeriksaan di lingkungan LAN berdasarkan Pedoman Pengawasan Reguler terbaru mengevaluasi dan menilai dampak dari Peningkatan Peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai quality assurance dan consulting terhadap pelaksanaan program dan kegiatan di lingkungan Lembaga Administrasi Negara.
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
1
TAHUN 2012 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4 dilakukan
Akan dilakukan
8
7. PROGRAM PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA PROGRAM
:
PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA
KEGIATAN
:
PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
No
Uraian Tahapan 1
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Review petunjuk teknis yang dijadikan acuan dalam penyusunan laporan akuntabilitas kinerja Penyusunan Pedoman Evaluasi Pelaporan Akuntabilitas Kinerja yang berisi tentang petunjuk, proses dan sistematika serta mekanisme evaluasi terhadap Laporan Akuntabilitas Kinerja yang disusun oleh unit kerja di lingkungan LAN.
Telah dilakukan
3
forum-forum rapat antara piminan dan staf, diklat-diklat pegawai serta kegiatan internalisasi lainnya sesuai dengan tahapan kerja Tim Reformasi Birokrasi LAN
Akan dilakukan
4
Implementasi pedoman
Akan dilakukan
2
Telah dilakukan
9
No
Uraian Tahapan 1
5
6
dilaksanakan setelah tahapan sosialisasi dan internalisasi ke setiap unit kerja telah dilaksanakan secara efektif. Mengevaluasi progress atau kemajuan dari pelaksanaan penyusunan laporan akuntabilitas kinerja dari setiap unit kerja yang diwajibkan untuk menyusunnya apakah sudah sesuai dengan kriteria maupun norma serta standar yang telah ditetapkan. Mengevaluasi dampak yang ditimbulkan setelah diberlakukannya pedoman pelaporan akuntabilitas kinerja kepada kesepuruhan proses dan output maupun outcome yang dihasilkan oleh setiap unit kerja yang diwajibkan menyusun laporan akuntabilitas kinerja tersebut
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Akan dilakukan
Akan dilakukan
10
PROGRAM : PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA KEGIATAN : PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN KINERJA ORGANISASI
No
Uraian Tahapan 1
1 2
3 4
5
6
7
Penyusunan instrumen manajemen kinerja organisasi Uji validasi instrumen manajemen kinerja dilakukan kepada responden yang menjadi target group dalam implementasi instrumen tersebut yaitu instansi pemerintahpusat dan daerah. Penyempurnaan instrumen manajemen kinerja metode rapat-rapat, pertemuan antara pimpinan dan staf serta diklat-diklat kepegawaian Implementasi dimulai dari unit kerja baik di lingkungan LAN pusat maupun daerah secara simultan yang dalam pelaksanaannya terkait pula dengan penegakkan disiplin pegawai dan pelaksanaan kode etik PNS. Mengevaluasi progress atau kemajuan dari pelaksanaan manajemen kinerja di tiap-tiap unit kerja melalui pejabat yang bertanggung jawab melakukan penilaian kinerja. Mengevaluasi dampak yang ditimbulkan
2010 2 3
4
TAHUN 2011 2012 2013 2014 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
KET Telah dilakukan Telah dilakukan
Telah dilakukan Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
11
No
Uraian Tahapan 1
2010 2 3
4
TAHUN 2011 2012 2013 2014 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
KET
setelah diberlakukannya manajemen kinerja, terutama terkait dengan pengukuran indikator kinerja organisasi secara keseluruhan, apakah ada perbedaan atau tidak.
12
PROGRAM
: PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA
KEGIATAN : PENYUSUNAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) LAN No 1 2 3 4
5
6
Uraian Tahapan Permintaan masukan melalui mekanisme bottom up untuk menampung aspirasi dari unit kerja Penyusunan draft Indikator Kinerja Utama (IKU) LAN Penetapan Peraturan Kepala LAN tentang Indikator Kinerja Utama Pelaksanaan sosialisasi dan internalisasi Peraturan Kepala LAN tentang Indikator Kinerja Utama dilakukan melalui media rapat-rapat, peremuan pimpinan dan staf di lingkungan LAN serta kegiatan bimbingan teknis ataupun diklat-diklat pegawai. Implementasi dari peraturan Kepala LAN tentang Indikator Kinerja Utama ini adalah dengan mengintegrasikan dan mensinkronisasikan seluruh kegiatan di LAN agar mendukung seluruh target kinerja yang ingin dicapai oleh LAN melalui tahapan pencapaian target kinerja yang ditetapkan dalam IKU. Mengevaluasi progress atau kemajuan dari penerapan pencapaian target kinerja LAN melalui pengukuran capaian kinerja betrdasarkan Indikator Kinerja Utama. Mengevaluasi dampak yang ada setelah diberlakukannya peraturan Kepala LAN tentang penerapan Indikator Kinerja Utama LAN sebagai satusatunya acuan bagi pencapaian target kinerja unit-unit kerja di lingkungan LAN.
TAHUN 2010 2011 2012 2013 2014 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Keterangan Telah dilakukan Telah dilakukan Telah dilakukan Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
13
8. PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN PUBLIK NAMA PROGRAM : PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK NAMA KEGIATAN : PENERAPAN STANDAR PELAYANAN PADA UNIT KERJA DI LINGKUNGAN LAN
No. A. 1.
2.
3.
4.
URAIAN TAHAPAN
2010 2011 1 2 3 4 1 2 3 4 Tahap 1. Pengembangan /pembenahan Sistem Identifikasi Unit Kerja di Lingkungan LAN yang menyelenggarakan Pelayanan Publik ; Penyusunan Instrumen Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; Penyusunan Rencana dan Strategi Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; Konsolidasi dan Implementasi Rencana dan Strategi
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
Sekretaris Utama
Sedang dilaksanakan (daftar Unit Kerja di Lingkungan LAN yang menyelenggarakan Pelayanan Publik) Sedang dilaksanakan (Instrumen Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN)
4
Sekretaris Utama
Sekretaris Utama
Sedang dilaksanakan (Rencana dan Strategi Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN)
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
14
No.
5.
6
B. 1.
2.
3.
C. 1.
URAIAN TAHAPAN
2010 2 3
2011 2 3
TAHUN 2012 1 2 3 4
1 4 1 4 Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; Integrasi dan Finalisasi dokumen SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN; Penetapan Dokumen SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN Tahap 2. Internalisasi, Sosialisasi, dan Penerapan SPP Internalisasi Dokumen SPP kepada Unit Kerja LAN di Pusat dan Daerah; Sosialisasi Dokumen SPP LAN kepada stakeholders LAN; Penerapan SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN di Pusat dan Daerah.
Tahap 3. Pengukuran Dampak/ Perubahan Melakukan pemantauan
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
Sekretaris Utama
Penyempurnaan Materi Internalisasi
Sekretaris Utama
Penyempurnaan Materi Sosialisasi
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
15
No.
2.
URAIAN TAHAPAN (monitoring) terhadap penyusunan penerapan SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN di Pusat dan Daerah; Mengevaluasi dan menilai dampak dari penyusunan dan penerapan SPP terhadap pelaksanaan tugas dan kinerja lembaga dan kinerja pegawai LAN
1
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
PIC
Keterangan
4
Sekretaris Utama
Belum dilaksanakan
Keterangan: 1. Uraian kegiatan pada masing-masing tahapan dapat dilihat pada poin a. Rencana Kerja Rinci 2. Setiap tahun pelaksanaan program dan kegiatan dibagi dalam 4 bagian dan satu bagian mewakili pelaksanaan selama 3 bulan.
16
9. PROGRAM MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM
:
MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
KEGIATAN
:
MONITORING
No
Uraian Tahapan 1
1
2
3
4
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Penyempurnaan Pedoman Teknis Penyelenggaraan Program dan Kegiatan di Lingkungan LAN Pengembangan sistem informasi monitoring program dan kegiatan berbasis internet. Sosialisasi dan implementasi prosedur dan mekanisme monitoring dilakukan setelah pedoman dan sistem informasi monitoring tersusun, dan dilakukan melalui: Rapat Pimpinan Rapat Koordinasi Kegiatan Sosialisasi
Telah dilakukan
Implementasi dilaksanakan setelah tahapan sosialisasi
Akan dilakukan
Telah dilakukan
Akan dilakukan
1
5
6
dan internalisasi ke setiap unit kerja telah dilaksanakan secara efektif. Implementasi dilakukan berjenjang dimulai dari unit kerja di tingkat unit kerja eselon II, tingkat Satker dan Tingkat Lembaga. Evaluasi ketepatan pelaksanaan proses monitoring sesuai standar dan mekanisme yang telah ditetapkan. Mengevaluasi dampak yang ditimbulkan setelah disusunnya Sistem Informasi Monitoring Kegiatan dengan indikator: - Persentase kegiatan yang dilakukan sesuai dengan rencana & target yang telah ditetapkan - Persentase kegiatan yang memiliki penyerapan anggaran di atas 90% - Rentang waktu penyelesaian permasalahan pelaksanaan kegiatan
Akan dilakukan
2
PROGRAM
:
MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
KEGIATAN
:
EVALUASI TAHUNAN
No
Uraian Tahapan 1
1
2
3
4
Penyusunan Pedoman Evaluasi dan Monitoring Program dan Kegiatan di Lingkungan LAN Peningkatan pemahaman Satker dan Unit Kerja Eselon II mengenai penyusunan Laporan Evaluasi Program dan Kegiatan di lingkungan LAN Sosialisasi dan implementasi prosedur dan mekanisme evaluasi dilakukan setelah pedoman dan penyempurnaan tersusun, dan dilakukan melalui: 1. Rapat Pimpinan 2. Rapat Koordinasi 3. Kegiatan Sosialisasi 4. Forum Evaluasi Implementasi dilaksanakan setelah tahapan sosialisasi dan internalisasi ke setiap unit kerja telah dilaksanakan secara efektif. Implementasi
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4 Telah dilakukan
Telah dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
3
No
Uraian Tahapan 1
5
6
dilakukan berjenjang dimulai dari unit kerja di tingkat unit kerja eselon II, tingkat Satker dan Tingkat Lembaga. Evaluasi ketepatan pelaksanaan proses evaluasi sesuai standar dan mekanisme yang telah ditetapkan. Mengevaluasi dampak yang ditimbulkan setelah diberlakukannya Pedoman Evaluasi dan Monitoring Kegiatan dengan indikator: - Persentase kegiatan yang dilakukan sesuai dengan rencana & target yang telah ditetapkan - Persentase kegiatan yang memiliki penyerapan anggaran di atas 90% - Kecepatan tindakan koreksi atas penyimpangan dalam pelaksanaan program dan kegiatan
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
Keterangan 4
Akan dilakukan
Akan dilakukan
4
PROGRAM
:
MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN
KEGIATAN
:
EVALUASI LIMA TAHUNAN
No
Uraian Tahapan 1
1 2
3
4
5
Penyusunan Pelaporan Evaluasi Lima tahunan Peningkatan pemahaman Satker dan Unit Kerja Eselon II mengenai penyusunan Laporan Evaluasi Program dan Kegiatan Lima tahunan di lingkungan LAN Implementasi evaluasi tahunan dilakukan melalui: 1. Rapat Pimpinan 2. Rapat Koordinasi 3. Forum Evaluasi 4. Sosialisasi/Bimtek Evaluasi ketepatan pelaksanaan proses evaluasi sesuai standar dan mekanisme yang telah ditetapkan. Mengevaluasi perubahan yang terjadi untuk mengukur sejauhmana pencapaian hasil, kendala dan permasalahan yang ada dapat menjadi masukan bagi perbaikan pelaksanaan rencana selanjutnya.
2010 2 3
4
1
2011 2 3
4
TAHUN 2012 1 2 3 4
1
2013 2 3
4
1
2014 2 3
KET 4
Akan dilakukan
Akan dilakukan
Akan dilakukan
5
C. KRITERIA KEBERHASILAN NO 1
PROGRAM Quick Wins
KEGIATAN 1. KEGIATAN PELAYANAN KEDIKLATAN SECARA ONLINE
KRITERIA KEBERHASILAN 1. 2.
3. 4. 2. KEGIATAN PELAYANAN STIA LAN BERBASIS INTERNET
1. 2.
2
Program Manajemen Perubahan
1. Penyusunan Strategi Manajemen Perubahan dan Strategi Komunikasi
1. 2.
3.
Terbangunnya Sistem Informasi Diklatpim dan Diklat Teknis yang terintegrasi Termanfaatkannya pelayanan pemanggilan dan pengusulan kepesertaan diklat secara online (seluruh proses pengusulan dan pemanggilan kepesertaan diklat telah dilakukan secara online) Peningkatan kualitas pelayanan kediklatan Jumlah akses stakeholders pada web diklatpim dan diklat teknis; Terbangunnya website yang dapat berfungsi sebagai media peningkatan layanan STIA LAN. Termanfaatkannya website STIA LAN oleh stakeholder. Identifikasi pemanfaatan dilakukan melalui evaluasi per tiwulan. Tersedianya dokumen Strategi Manajemen Perubahan dan Strategi komunikasi Tersosialisasikannya dan terinternalisasi reformasi birokrasi melalui manajemen perubahan kepada seluruh pegawai di lingkungan LAN Implementasi strategi manajemen perubahan
6
NO
PROGRAM
KEGIATAN 2. Sosialisasi dan Internalisasi Manajemen Perubahan
3
Penataan Peraturan Perundang Undangan
4
Penataan dan Penguatan Organisasi
Identifikasi Peraturan Perundang – Undangan
1. Restrukturisasi/penataan tugas dan fungsi unit kerja di lingkungan LAN 2. Penguatan unit kerja yang berkaitan dengan organisasi tatalaksana, pelayanan publik, kepegawaian, dan diklat
KRITERIA KEBERHASILAN 1. Meningkatnya kesadaran, pemahaman dan komitmen dari pimpinan dan seluruh jajaran pegawai di lingkungan LAN untuk melaksanakan reformasi birokrasi 2. Terkonsolidasikannya proses manajemen perubahan melalui persiapan da pelaksanaan program dan kegiatan reformasi birokrasi di lingkungan LAN 3. Terbangunnya budaya e-learning dan budaya perubahan di civitas LAN Tersusunnya dokumen identifikasi peraturan/keputusan tahun 1978-2010 yang memuat hasil review dan evaluasi yang dapat digunakan untuk melakukan kegiatan deregulasi dan regulasi. 1. 2. 3. 1.
Struktur organisasi yang efektif dan efisien Tingkat konflik dalam organisasi yang rendah Prosentase pencapaian tujuan organisasi meningkat Tertatanya sistem dan prosedur organisasi yang baikdi lingkungan LAN 2. Peningkatan kualitas pelayanan publik di unit organisasi pelayanan publik di lingkungan LAN 3. Peningkatan kualitas pembinaan SDMdi lingkungan LAN Peningkatan kualitas pembinaan dan penyelenggaraan diklat oleh LAN
7
NO 5
PROGRAM Penataan Tatalaksana
KEGIATAN
KRITERIA KEBERHASILAN
1. PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI
1. Tersusunnya daftar kebutuhan SOP LAN berdasarkan Tugas dan Fungsi; 2. Tersusunnya daftar SOP yang ada dan SOP yang belum ada; 3. Tersusunnya Instrumen Pengembangan SOP LAN; 4. Tersusunnya Rencana dan Strategi Pengembangan SOP LAN; 5. Terlaksananya kegiatan konsolidasi dan implementasi Rencana Srategi Pengembangan SOP LAN; 6. Terlaksananya pengembangan SOP LAN; 7. Tersusunnya Draft SOP LAN; 8. Tersusunnya Draft Akhir SOP LAN; 9. Dokumen SOP LAN;
2. PENYUSUNAN TATA LAKSANA (BUSSINESS PROCESS) YANG MENGHASILKAN EGOVERNMENT MELALUI PENERAPAN EOFFICE
1. Tersedianya Rencana Detail Pengembangan ICT LAN 2. Tersedianya sistem operasi prosedur dan infrastruktur sesuai kebutuhan 3. Tersedianya Portal web lan dan dengan sub domainnya 4. Tersedianya Sistem Aplikasi tata persuratan 5. Tersedianya Sistem Aplikasi Kearsipan 6. Tersedianya Sistem Aplikasi SMS 7. Tersedianya LAN Intranet Information system 8. Terselenggaranya keamanan serta kecepatan system yang handal 9. Dapat diaksesnya Portal web lan dan dengan sub domain sebagai berikut : www.sida.lan.go.id www.wdiyaiswara.lan.go.id
8
NO
PROGRAM
KEGIATAN
KRITERIA KEBERHASILAN
10.
11.
12.
13.
www.spimnas.lan.go.id www.litbang.lan.go.id www.eproc.lan.go.id www.perpustakaan.lan.go.id www.pkp2A.lan.go.id (Badung, Makassar, Samarinda danAceh) www.STIA.lan.go.id (Jakarta, Bandung dan Makassar) Dapat diaksesnya Sistem Aplikasi tata persuratan elektronis yang mempermudah mengelola persuratan baik berupa surat masuk atau pun surat keluar, Memo, Disposisi, maupun Nota Dinas. Dapat diaksesnya Sistem Aplikasi Kearsipan yang mempermudah proses pengelolaan dokumen Kearsipan. Dapat diaksesnya Sistem Aplikasi SMS Gateway yang mempermudah proses penyampaian informasi melalui layanan SMS. Dapat diaksesnya LAN Intranet Information system yang merupakan Sistem Aplikasi manajemen database internal yang terdiri dari sub sistem aplikasi manajemen Kepegawaian, sub sistem aplikasi manajemen perjalanan dinas, sub sistem aplikasi manajemen perencanaan dan pelaporan, sub sistem aplikasi pengelolaan Aset/perlengkapan, sub sistem manajemen keuangan, dengan alamat www.intranet.lan.go.id
14. Meningkatnya keamanan kecepatan dan akuntabilitas pelaksanaan tugas dan kinerja Lembaga Administrasi Negara.
9
NO
PROGRAM
KEGIATAN
KRITERIA KEBERHASILAN 15.
6
Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
1. Penataan Pegawai
Sistem
Rekrutmen 1. Tersusunnya Sistem Rekrutmen Pegawai LAN yang terbuka, transparan, dan akuntabel 2. Terpenuhinya kebutuhan pegawai pada satuan unit organisasi sesuai dengan standar kompetensi ; 3. Pelaksanaan Pengadaan Pegawai yang Terbuka, Transaparan, Akuntabel, dan mudah diakses calonpelamar; 4. Tertatanya prosedur kerja yang efektif dan efisien 2. Analisis Jabatan 1. Dokumen hasil analisis jabatan (uraian jabatan dan persyaratan jabatan) yang jelas dan telah memperhitungkan penilaian akurat tentang pengetahuan, keterampilan, kemampuan dan karakteristik lain yang diperlukan. 2. Penetapan hasil analisis jabatan (uraian jabatan dan persyaratan jabatan). 3. Pelaksanaan/ Implementasi hasil analisis jabatan sebagai dasar pelaksanaan pekerjaan tiap jabatan 4. Peningkatan akuntabilitas pelaksanaan kegiatan dan kinerja LAN 3. Evaluasi Jabatan 1. Tersedianya ranking jabatan 2. Tersedianya tingkatan jabatan 3. Tersedianya hasil evaluasi jabatan 4. Tersedianya harga setiap jabatan 5. Terlaksananya pemberian tunjangan kinerja 6. Meningkatnya kinerja individu, unit dan institusi 4. Penyusunan Standar Kompetensi 7. Dokumen standar kompetensi pada setiap jabatan di Jabatan LAN 8. Penetapan standar kompetensi jabatan
10
NO
PROGRAM
KEGIATAN
5. Assesmen Individu Berdasarkan Kompetensi
6. Penerapan Sistem Penilaian Kinerja Individu
7. Pembangunan/Pengembangan Database Pegawai
KRITERIA KEBERHASILAN 9. Pelaksanaan penggunaan standar kompetensi jabatan 10. Peningkatan akuntabilitas pelaksanaan kegiatan dan kinerja LAN 1. Inventarisasi kebutuhan assesmen terhadap pejabat struktural dan fungsional dilingkungan LAN tersusun secara lengkap 2. Daftar urutan pejabat struktural dan fungsional di lingkungan LAN yang akan dinilai berdasarkan skala prioritas 3. Seluruh pejabat struktural dan fungsional LAN telah diasses 4. Tersusunnya peta profil kompetensi individu seluruh pejabat struktural dan fungsional di lingkungan LAN 1. Pedoman penilaian kinerja individu di LAN 2. Penetapan sistem penilaian kinerja individu 3. Pelaksanaan sistem penilaian kinerja individu 4. Terukurnya Kinerja Individu pegawai LAN 5. Peningkatan akuntabilitas dan produktivitas pelaksanaan kegiatan dan kinerja LAN 1. Tersedianya/dilaksanakannya sistem database pegawai, perangkat lunak dan perangkat keras yang mendukung 2. Tersedianya data pegawai yang komprehensif, up todate dan valid 3. Tersedianya data dan informasi eksekutif pegawai (untuk keperluan Baperjakat) 4. Kemudahan pegawai dalam menggunakan sistem database pegawai (user friendly) 5. Mudah diakses kapanpun dan dimanapun
11
NO
PROGRAM
KEGIATAN 8. Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berbasis Kompetensi
7
Penguatan Pengawasan
8
Penguatan Akuntabilitas Kinerja
1. Penerapan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) di lingkungan Lembaga Administrasi Negara 2. Peningkatan Peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) sebagai Quality Assurance dan Consulting 1. Penguatan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
2. Pengembangan Sistem Manajemen Kinerja Organisasi
KRITERIA KEBERHASILAN 1. Dokumen Pedoman Sistem Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berbasis Kompetensi di LA 2. Penetapan Sistem Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berbasis Kompetensi 3. Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berbasis Kompetensi 4. Dokumen Pemantauan dan Evaluasi Dampak Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berbasis Kompetensi 1. Peningkatan Kinerja Pengelolaan Keuangan Negara maupun efektifitas dan efisiensi pencapaian tujuan strategis LAN 2. Terwujudnya tata kelola pemerintah yang baik 1. Tersusunnya dokumen Pedoman Peraturan Kepala LAN tentang Pengawasan Reguler di Lingkungan LAN 2. Meningkatnya kinerja LAN secara keseluruhan 1. Tersusunnya Pedoman Evaluasi Pelaporan Akuntabilitas Kinerja 2. Tersosialisasikannya Pedoman Evaluasi Pelaporan Akuntabilitas Kinerja 3. Meningkatnya pemahaman para pengelola kegiatan dalam menyusun laporan akuntabilitas kinerja 1. Tersusunnya Instrumen Manajemen Kinerja bagi unit kerja di lingkungan LAN 2. Tersosialisasikannya Peraturan Kepala LAN tentang Manajemen Kinerja 3. Terimplementasikannya Peraturan Kepala LAN tentang Manajemen Kinerja bagi unit kerja di lingkungan LAN disertai dengan pemantauan terhadap
12
NO
PROGRAM
KEGIATAN
3. Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) LAN
KRITERIA KEBERHASILAN progress atau kemajuan implementasinya. 1. Tersusunnya draft peraturan Kepala LAN tentang Indikator Kinerja Utama (IKU) LAN 2. Tersosialisasikannya Peraturan Kepala LAN tentang Indikator Kinerja LAN 3. Terimplementasikannya Peraturan Kepala LAN tentang Indikator Kinerja Utama LAN sebagai acuan utama seluruh unit kerja dalam menetapkan target kinerjanya
13
NO 9
PROGRAM Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
KEGIATAN
KRITERIA KEBERHASILAN
Penerapan Standar Pelayanan di Setiap 1. Unit Kerja 2.
Tersusunnya daftar Unit Kerja di Lingkungan LAN yang menyelenggarakan Pelayanan Publik; Tersusunnya Instrumen Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; 3. Tersusunnya Rencana dan Strategi Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN; 4. Terlaksananya Konsolidasi dan Implementasi Rencana dan Strategi Penyusunan dan Penerapan SPP Unit Kerja LAN 5. Terlaksananya Integrasi dan Finalisasi dokumen SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN 6. Terlaksananya Penetapan Dokumen SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN; 7. Terlaksananya Internalisasi Dokumen SPP kepada Unit Kerja LAN di Pusat dan Daerah; 8. Terlaksananya Sosialisasi Dokumen SPP LAN kepada stakeholders LAN; 9. Terlaksananya penerapan SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN di Pusat dan Daerah. 10. Terlaksananya pemantauan (monitoring) terhadap penyusunan penerapan SPP Unit Kerja di Lingkungan LAN di Pusat dan Daerah; 11. Terlaksananya evaluasi dan penilaian dampak dari penyusunan dan penerapan SPP terhadap pelaksanaan tugas dan kinerja lembaga dan kinerja pegawai LAN
14
NO 10
PROGRAM Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
KEGIATAN 1. Monitoring
2. Evaluasi Tahunan
3. Evaluasi Lima Tahunan
KRITERIA KEBERHASILAN 1. Tersusunnya Pedoman Penyelenggaraan Program dan Kegiatan yang telah disempurnakan 2. Tersusunnya Sistem Informasi Monitoring Program dan Kegiatan 3. Menurunnya tingkat penyimpangan pelaksanaan Program dan Kegiatan 1. Tersusunnya Pedoman Evaluasi dan Monitoring Program dan Kegiatan 2. Menurunnya tingkat penyimpangan pelaksanaan Program dan Kegiatan Tersusunnya Laporan Hasil Evaluasi Pencapaian Sasaran Jangka Menengah
15
D. AGENDA PRIORITAS DAN ANGGARAN
1. AGENDA PRIORITAS NOMOR PRIORITAS 1. 2. 3. 4.
5. 6. 7.
8.
9. 10.
PROGRAM DAN KEGIATAN REFORMASI BIROKRASI E-service Bidang Kajian/Litbang E-service Bidang Diklat E-service STIA E-Procurement
Pembentukan Tim Manajemen Perubahan Penyusunan Strategi manajemen perubahan dan strategi komunikasi Sosialisasi dan Internalisasi Manajemen Perubahan dalam rangka RB Penataan berbagai Per-UU-an yang dikeluarkan/diterbitkan oleh LAN Restrukturisasi/penataan tugas unit kerja di LAN Penguatan Unit organisasi yang secara fungsional melaksanakan fungsi organisasi, tatalaksana,
TAHUN PELAKSANAAN
ALASAN PRIORITAS
2011 2011 2011 2011
Perkembangan saat ini menjadikan semakin pentingnya teknologi informasi baru yang dapat menunjang efektifitas, produktivitas dan efisiensi diharapkan dengan otomasi terkait core business LAN ini akan memungkinkan pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan dapat diselesaikan secara cepat, akurat dan effisien Perubahan tidak dapat dielakkan dalam organisasi terutama LAN yang merupakan organisasi dinamis, dan dengan manajemen perubahan ini diharapkan LAN mampu menghadapi perkembangan jaman, kemajuan teknologi dan dibidang pelayanan masyarakat Terjadinya sinkronisasi terhadap peraturan perundang – undangan baik yang dikeluarkan oleh LAN maupun pihak lain Dengan dinamika yang terus berkembang, sehingga menuntut LAN untuk terus menyesuaikan diri terutama untuk memberikan nilai tambah terhadap efektivits organisasi LAN.
2011 2012 2012,2013 dan 2014
2012,2013 dan 2014
2012,2013 2012,2013
16
NOMOR PRIORITAS 11.
12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22.
23. 24.
PROGRAM DAN KEGIATAN REFORMASI BIROKRASI kepegawaian dan diklat Penyusunan Doklumen SOP Penyelenggaraan tugas dan fungsi yang disahkan Pembangunan/pengembangan eoffice/e-government di LAN Penataan Sistem Rekruitmen pegawai Analisis Jabatan Evaluasi Jabatan Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan Assesment individu berdasarkan kompetensi Penerapan Sistem Penilaian Kinerja Individu Pembangunan/pengembangan data base pegawai Pengembangan Diklat Pegawai berbasis Kompetensi Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Peningkatan Peran Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) sebagai Quality Assurance dan consulting.
Penguatan AKIP Pengembangan Sistem Kinerja Organisasi
Manjemen
TAHUN PELAKSANAAN 2012,2014
2011,2012,2013 dan 2014 2012 2014 2011 2012
ALASAN PRIORITAS Dokumen SOP diperlukan selain untuk ukuran standar/kualitas kerja LAN juga sebagai alat untuk memantau proses kerja yang ada di lingkungan LAN. Pengawai merupakan asset organisasasi yang sangat penting dalam mencapai tujuan organisasi LAN yang telah ditetapkan
2011,2012,2013 dan 2014 2012,2013 dan 2014 2012,2013 dan 2014 2012 2011,2012,2013 dan 2014 2012,2013 dan 2014
2011,2012,2013 dan 2014 2012,2013 dan 2014
Perubahan peran aparat pengawas internal sebagaimana diamanatkan PP No. 60 Tahun 2008, pengawas internal lebih memerankan fungsi assurance, consulting activities, anti corruption activities dan juga early warning system terhadap penyimpangan yang timbul dari organisasi. Sebagai komitmen dan spirit tinggi yang akan mewujudkan institusi yang handal dalam pengembangan sistem administrasi
17
NOMOR PRIORITAS 25.
PROGRAM DAN KEGIATAN REFORMASI BIROKRASI Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU)
TAHUN PELAKSANAAN
ALASAN PRIORITAS
2012,2013 dan 2014
negara dan peningkatan kompetensi SDM penyelenggaraaan negara sesuai dengan VISI yang ada Untuk itu penting melaksanakan penataan institusi berdasarkan manajemen kinerja yang mampu menciptakan akuntabilitas.
Standar yang berguna dalam penerapan norma tingkat kinerja yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan dan sebagai pelaksanaan, pemeliharaan, dan penelitian kualitas pelayanan
26.
Penerapan Standar Pelayanan di setiap unit kerja
2012,2013 dan 2014
27. 28. 29.
Monitoring Evaluasi Tahunan Evaluasi Menyeluruh kedua tahun 2014)
2012,2013 dan 2014 2012,2013 dan 2014 2014
(semester
Terlaksananya Reformasi Birokrasi di lingkungan LAN sesuai dengan yang tujuan yang diharapkan.
18
2. ANGGARAN
No.
PROGRAM REFORMASI BIROKRASI 2010
KEBUTUHAN ANGGARAN (Jutaan) 2011 2012 2013
2014
JUMLAH (Jutaan)
QUICK WINS 1 2
E-service Bidang Diklat E-service STIA Jumlah Kebutuhan Program Quick Wins
250 180 430
250 180 430
PROGRAM MANAJEMEN PERUBAHAN 1 2
Pembentukan Tim Manajemen Perubahan Penyusunan Strategi manajemen perubahan dan strategi komunikasi 3 Sosialisasi dan Internalisasi Manajemen Perubahan dalam rangka RB Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Manajemen Perubahan
50
50
250
100
100
350
300
100
100
500
70
40
40
150
70
40
40
150
50
100
PROGRAM PENATAAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN 1
Penataan berbagai Per-UU-an yang dikeluarkan/diterbitkan oleh LAN Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan PROGRAM PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 1
Restrukturisasi/penataan tugas unit kerja di LAN
150
19
No.
PROGRAM REFORMASI BIROKRASI 2010
KEBUTUHAN ANGGARAN (Jutaan) 2011 2012 2013
Penguatan Unit organisasi yang secara fungsional melaksanakan fungsi organisasi, tatalaksana, kepegawaian dan diklat Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Penataan dan Penguatan Organisasi
2014
JUMLAH (Jutaan)
2
50
75
50
175
100
175
50
325
100
225
PROGRAM PENATAAN TATALAKSANA 1
Penyusunan dan penyempurnaan Dokumen SOP Penyelenggaraan tugas dan fungsi yang disahkan Pembangunan/pengembangan e-office/e2 government di LAN Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Penataan Tatalaksana
125 570
175
100
100
945
570
300
100
200
1170
PROGRAM PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR 1 2 3 4 5 6 7 8
Penataan Sistem Rekruitmen pegawai Analisis Jabatan Evaluasi Jabatan Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan Assesment individu berdasarkan kompetensi Penerapan Sistem Penilaian Kinerja Individu pengembangan data base pegawai Pengembangan Diklat Pegawai berbasis
50 150 174 100 800
50 150 174 100
300
300
300
1.700
75
75
75
225
75 75
50
50
175 75
20
No.
PROGRAM REFORMASI BIROKRASI 2010
Kompetensi Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
KEBUTUHAN ANGGARAN (Jutaan) 2011 2012 2013
2014
JUMLAH (Jutaan)
974
675
425
575
2649
180
75
75
75
405
150
50
50
250
180
225
125
125
655
75
50
50
50
225
150
75
75
300
200
125
125
525
430
75
75
580
PROGRAM PENGUATAN PENGAWASAN 1
Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Peningkatan Peran Aparat Pengawas 2 Intern Pemerintah (APIP) sebagai Quality Assurance dan consulting. Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Penguatan Pengawasan PROGRAM PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA 1 2
Penguatan AKIP Pengembangan Sistem Manjemen Kinerja Organisasi 3 Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Penguatan Akuntabilitas Kinerja
75
PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 1
Penerapan unit kerja
Standar Pelayanan di setiap
21
No.
PROGRAM REFORMASI BIROKRASI 2010
KEBUTUHAN ANGGARAN (Jutaan) 2011 2012 2013
Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
2014
JUMLAH (Jutaan)
430
75
75
580
100 100
100 100
100 100
300 300
100
100
300
700
PROGRAM MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN 1 2 3
Monitoring Evaluasi Tahunan Evaluasi Menyeluruh (semester kedua tahun 2014) Jumlah Kebutuhan Anggaran Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik TOTAL KEBUTUHAN RB LAN TAHUN 2010-2014
200
200
7684
Total kebutuhan anggran RB LAN tahun 2010-2014 sebesar Rp. 7.684.000.000,- (Tujuh milyar enam ratus delapan puluh empat juta rupiah)
22