KAIIAN HAOllS YAKS MELARANG BEROUSlA KEPAOA ANAK KECIL
SKRIPSI
NURUL HIDAYATI NIMKO : 88.1064 A2.11 Nomor Pokok : 883001013
pUrTA
FAKULTAS UNIVERSITAS
TARBIYAH
ISLAM
1883/1: 94
BANDUNGI
,",'
~
"
PENGESAHAN
Skrlpsi ini teleh dimuneqasehken oleh team penguji dari Filkultal Terbiyah Universitas Islem 8endung pad8 her!
Sel&IB tanggal 1 Februari 1994 teleh diterima eebegel syeret mempercleh geler sarjima tarbiyah. a
B6ndung. 1 Feb'ua,; 1994 Penitie Ujil" Muneqoseh
Sekretari$
Ketul!I
Oro. H. Odang Muehte,
Anggcta
L~---
0,•. H. Odang Muehle,
\
Dr. HMI. Soelaemen
~"
Dn. H.
emlan Sasmits
KH. Nashir
adi
RIWAYAT HIDUP
Nama
; Nurul
Tempat/Tql Lahir
i
Jakarta, 22/03/69
Putra ke
;
IV dari enam bersaudara
Nama Ayah
i
Prof, Dr, H, Husnul Aqib Suminto
Nama Ibu
;
Sit~
Alamat
;
Komp, IAIN /
H~ddYdti
Khafshah 146 Ciputat
Jakarta Selatan 15419 Riwayat Pendidikan
; a,
Taman
Kanak-kanak
K~tilang
Jakarta-Selatan th, 1974-1976 b, Nadrasah Ibtidaiyah
P~mbangu
nan Jakarta-Selatan th, 19761982.
tr, Nadrasah jah
Tsanawiyah Darunna-
Ulujami
Jakarta-Selatan
th, 1982-1985 c, Nadrasah Al.iyah Darunnajah Ulujami Jakarta-Selatan th, 19 B5-1988 d, Imiversitas Islam Bandung th, 1988-1993
ABSTRAKSI Nama
; Nurul IIidayati
Nimko/Nomor Pokok ; Fak/Jur
;
;
~2,II/BBJOO101J
Tarbiyah/Pendidikan
Program Bar-Lane ; Judul
BB,1054
Strata 1
~gama
Islam
(P~I)
(51)
KaJian Hadits yang Nelarang Berdusta Kepada Anak Kecil
Berdusta merupakan perbuatan jelek mengarah kepada kekufuran. kunei dari segala dosa dan merupakan perbuatan serong dari kebenaran baik dalam perkataan atau perbuatan. Pengertian berdusta menunjukkan bahwa manusia yang berdosa dapat dimasukkan ke dalam orang-orang yang berdusta dikarenakan orang yang berdosa adalah ol-ang yang menyimpang dari kebenaran juga. Oleh karena i t u . agar manusia terhindar dari dusta. sejak keeil harus mendapat latihan dan keteladanan tentang sifat jujur sebagaiMana halnya sifat-sifat yang baik lainnya yang dapat .enentukan Masa kanak-kanak dan perkembangan hati nuraninya menjadi .anusia jujur. Tujuan penelitian ini ialah untuk memperoleh penjelasan ahli tafsir, ahli hadits dan ahli Pendidikan Agama Islam ten tang latar belakang dan balasan bagi manusia berdusta. hikmah dilarang berdusta. esensi dilarang berdusta kepada anak keeil yang terdiri dari asbabul wurud hadits yang melarang berdusta kepada anak keeil dan kedudukannya serta subjek yang dilarang berdusta. kemudian hikmah dilarang berdusta kepada anak kecil. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metoda penafsiran atau ilMu tafsir dengan teknik studi kepue t.ax aan , dan sumber data yang digunakannya adalah kitab-kitab tafsir dan teori-teori yang lainnya yang ada kaitannya dengan pembahasan. Penelitian ini beranjak dari hasil pengamatan bahwa banyak orangtua atau pendidik yang berdusta kepada anak kecil. Semen tara banyak orang yang berdusta kepada anaknya, mereka tidak mengetahui bahwa ada hadits yang melarang berdusta kepada anak kecil~ Oleh karena itu, bagaimanakah kajian hadits yang melarang berdusta kepada anak keeil. Setelah data terkumpul, kemudian diolah, dianalisa dan disimpulkan, maka diketahui bahwa Hadits-hadits yang melarang berdusta kepada anak kecil berjumlah 3 buah yang diriwayatkan Ahmad Hanbali dan Abu Daud. Asbabul wu-
rud hadits itu yaitu adanya perbuatan seorang ibu yang akan meoflloberi kurma kepada anak nya yai tu . Abdi lah bin . Amir, disaksikan Rasulullah Saw. Kemudian Rasulullah Saw bersabda untuk mengingatkan kepada ibu bahwa jika ibu tidak meoepati janji kepada anaknya yang masih keeil, maka ia (ibu) akan dicatat berdusta satu kali. Kedudukan hadits-hadits te~sebut tidaklah dhaif. Subjek yang dila~ang berdusta adalah orangtua atau pendidik dan anak keeil. Orangtua dilarang berdusta karena ia sudah dikenakan syariat Allah sedangkan anakkecil dilarang berdusta bukan karena syariat Allah tetapi untuk membiasakan anak melakukan kejujuran dimanapun ia berada_ Tinjauan dari sisi boleh tidaknya orangtua berdusta kepDda anak keeil tergantung pada tujuannya. Jika tujuannya untuk kebaikan anak, orangtua diperkenankan berdusta. Tapi jika dusta itu dapat menimbulkan efek yang negatif pada anak, dustanya itu tidak diperkenankan. Hikmah dilarang berdusta kepada anak keeil, agar orang tua dan pendidik tidak menganggap remeh terhadap perbuatan berdusta seperti mengatakan sesuatu kepada anak -anak keeil ketika mereka menangis dengan kalimat dusta sambi I bercanda atau dengan perkataan dusta yang sifatnya menakut-nakuti atau membuiuk akan memberikan sesuatu padahal ia berdusta atau menyuruh anak berpura-pura menolak pemberian orang lain. Tujuan akhir dari hikmah yang yang telah disebutkan, menjalankan dan membantu anak-anak merupakan generasi penerus sebagai khalif~h di bumi untuk menjalankan ibadah kepada Allah 5wt sebagai Penciptanya dengan menciptakan kedamaian, kebahagiaan, kemakmuran serta kesejahteraan sesama manusia, bahkan sesama makhluk lainnya • .r1engetahui Dekan
Drs,
~ltas Tarb::::__
,
Odanq !1uc:htar
Pembimbing J
./
-,joke
Bandung,
Februari Penulis
.1
Nurul Hidayati
Pemb.imb.ing II
Penguji
I
Perlguj i
Dr.
III
I I
I-INIL.-50elaeman
Penguji
KH.
IV
Nash~r
Hadi
yang mclarang bcrdusta kepada anak keeil. Pendidikan kepada manusia
merupakan upaya manUS1a yang diarahkan
lain yang lebih mud a dari padanya, dengan
bertujuan agar menjadi manusia yang bertaqwa kcpada Tuhan Yang "aha yang
telah
Esa, yang
dapat melakukan
diperintahkanNya
sesuai
dan dapat
dengan apa
~enghindari
apa
yang tidak patut dilakukan sesuai dengan laranganNya. Tujuan tcrscbut dapat tercapai jika tamaan moral, perangai satu
buah i.an
dan tabiat
yang mendala.
yang
masa
Mereka ini
analisa hingga
nya
dari
kebiasaan oleh anak
~e~iliki
lainnya yang saat
n1a, dalam kcadaan fithrah
salah
ia menjadi seorang .ukallaf.
merupakan makhluk yang
tinggi dari .akhluk
~erupakan
dan perkembangan religius
yang bcnar, ditanamkan dan dijadikan sejak
keutamaan~keu-
Isla~
dcrajat lebih
dilahirkan ke Du-
yang akan menyelamatkan-
perbuatan jelek kecuali jika kedua orangtuanya
.cnghiasinya dengan kekufuran. Bcrdusta
~crupakan
perbuatan jelek mengarah kepada
kekufuran, kunci dari segal a dosa dan mcrupakan perbuatan
viiI
1 '-'
serong dari tan~
kebenaran baik dalam
Pengertian
berdosa dapat dusta
perkataan atau perbua-
berdusta menunjukkan dimasukkan ke dalam
dikarenakan
bahwa manusia yang
orang--orang yang ber-
orang yang berdosa
adalah orang yang
menyimpang dari kebenaran juga. Oleh karena itu, agar madari dcrs t a ,
nusia terhindar latihan dan
keteladanan
sejak kecil
ten tang
harus mendapat
sifat jujur sebgaimana
halnya sifat-sifat yang baik lainnya yang
dapat menentu-
kan masa kanak-kanak dan perkembangan hati nuraninya menjadi manusia
JUJur~
Penulisan skripsi ini terdiri dari
empat baby de-
ngan sistematika sebagai berikut ; Bab pertama merupakan pendahuluan yang mengungkap-
,
kan latar belakang masalah y perumusan masalah y tujuan dan kegunaan penelitian, kerangka pemikiran,
lIAetoda dan tek-
nik penelitian y langkah-Iangkah penelitian dan sumber da-
tao Bab kedua
menguraikan
beberapa
penjelasan
tafsir ten tang latar belakang manusia berdusta
ahli
dan bala-
san bagi Manusia berdusta serta hikmah dilarang berdusta. Bab ketiga
menguraikan
beberapa
penjelasan ahli
tafsir dan ahli hadits serta ahli
Pendidikan Aga.a Islam
ten tang esensi
kepada anak keeil yang
dilarang berdusta
terdiri dari kedudukannya y
asbabul wurudnya y subjek yang
dilarang berdusta, dan hikmah dilarang berdusta kepada a-
nak
kecil~
Bab keempat
merupakan bab terakhir yang berisikan
kesimpulan, saran dan penutup. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi peringatan bagi para orangtua, bahwa anak itu merupakan amanat Allah yang harus dipelihara dan dijaga supaya kelak menjadi manusia-manusia yang shaleh_ Hanya kepada Allah segala do'a dikembalikan, semoga skripsi ini dapat Memenuhi harapan berbagai pihak.
Bandung, 1 Februari Penulis
19~
UCAPAN
TERIMA
KASIH
Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Allah 5wt atas taufiq
dan hidayah
Nya. sehingga penyusunan skripsi ini
dapat berakhir. Banyak
kesulitan yang dijumpai selama
penyusunan
skripsi ini, namun bersamaan dengan itu banyak pula uluran
tangan yang diterima. Oleh sebab itu, penulis menyam-
paikan rasa terima kasih dan penghargaan yang
sedalam-da~
lamnya kepada berbagai pihak. Saya ditujukan
ucapkan
terima kasih dan
penghargaan
yang
kepada pembimbing; Bapak Prof, Or, H.". Ojawad
Oahlan dan lbu Or. H. "ulyani Sumantri ".Sc. Ungkapan rasa terima kasih dan penghargaan ditujukan pula kepada Bapak Dekan Fakultas Tarbiyah
Un isba be-
serta staff dan dosen-dosennya, yang telah banyak membantu penulis baik dalam bentuk dorongan atau
sumbangan pi-
kiran. Ungkapan rasa terima kasih dan penghargaan ditujukan
kepada Ibunda. Ayahanda.
saya yaitu
Ustadz Zunurroin dan
yang telah .embantu. dengan susah
kakanda. adinda. serta guru
~dorong.
payah kepada
saudara-saudara lainnya mendoakan
penulis hingga
dan membimbing penuIis dapat
mengecap pendidikan tinggi dan menyelesaikan skripsi ini. Akhirnya.
kepada
se~ua
>:i
pihak yang telah
~emberikan
berbagai
sumbangan dan
dorongan, semoga
Allah membalas
segala
kebaikan yang telah diberikan kepada penulis, dan
semoga
seluruh amal
baik itu
Amin_
8andung, 1 Februari
lqq~
diterima disisi Allah Swt
PEOOHAN TRANSLITERASI
ARAB
KE LATIN
DEPARTEHEN AGAHA
,~ b
t
zh:
, . , '-'
,
~
ts:
j;
t.
gh'L
.,
f
~
, ''<::. h 'Z::
,
'-'
q
'1.5
k
'.j
kh,t
I
'J
d
m
'f
dz: c,)
n
'Ll
'J 'j
w
'J
'U" sy, L>"
y
r Z
,.)
h
S
'j!.
t
, (j , 0..
sh'v"
Vokal panjang
(mad) =
a
'a
dh,U'" th, .l:>
Vokal panJang
(mad) =
i
:i
Vokal panjang
(mad)
u ,u
.
:-: 11 J
=
DAFTAR
lSI
Halaman KAln
rJLN(iAN-I-AI~
••••••• __ •• __ ._ •• _ ••• _ ••••• _ •• __
IICAPAN TFHIMA KASfl-l •• TRANSLllERASI DAI-::-TAH
BAB
lSI •••
• __ •••••••
V111
xi
••••••• _ ••••••• ()GnMA ••••••• _
xiii
• _ ••••••••••••• _....................
X.IV
ARAB KE LArIN
I)EP(~RTEMEN
I
PI:: NDAHULUAN • • • • • • • • • • • _ • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
1
A. Latar belakang masalah ••••.••••... _ . . . . . . . . . . . . . . .
1
8. Perumusan dan pembatasan masalah ...••••••• _ •••. _.
4
C. Tujuan dan kegunaan penelitian....................
5
Kerangka pemikiran •••••••.. _._ . . . . __ •.•...•....•••
6
D.
E. Metode dan teknik penelitian......................
B
F. Langkah-langkah penelitian........................
8
G. Sumber d.a t.e , •.. _ ••
9
BAB
~
.••• _
__ ._ .••••••..
•••
II
PENJELASAN AHLI TAFSIR TEN1ANG LATAR BELAKANG MANUSIA BERDUSTA DAN BALASAN BAG I MANUSIA BERDUSTA SERTA HIKMAH DILARANG BERDUSTA_ •• __ •••••• __ • __ • • • • • • • • _ ••••• __ •• 11
A. Latar belakang manusia si r •..•...••• _ ••• __ . _
berdusta menurut ahli Taf_ ••....• _ _ _. . •
8. Oalasan bagi manusia berdusta . . . _ .. __ . __ . __ •. _. c. Hikmah dilarang berdusta .. _._
xiv
_
12 24
.
34
BA9
I I I
[~iFN~j
1 D IlfH1f\NG
m=-rmus I flt
KEI-'Al>flt
fltNf\K
KFC I I . . . . _ . . . . . .
39
A. Asbabul wurud hadits yang melarang berdusta kepada anak k ec a I ...• ~ ~_ _ •...................
40
8. Kedudukan hadi t s, yang mel arang ber-ctue t e kepada anak kecil . . . . . • • • • • . . . . . . . . . . • _ . . . . _ . . . . . . . . . . . . . . . . . . 43
c.
Subjek yang dilarang berdusta . . . . . . . . • • • • . . . . . . . . .
D. Hikmah dilarang berdusta kepada anak kecil
8AB
47 52
IV
KESIMPULAN. SARAN DAN PENUTUP ••••••••.....•••••......
80
A. Kesimpulan ...••••••••••.......••••••••...••••••.••
80
8. Saran •..••••••••••••••......••••.••.•...•••.•.•.••
BB
1. Saran bagi pendidik • • • • . . . . . . . . . . . . • • • . . . . . . . . •
88
2. Saran bagi peneliti seIanjutnya ••••....•.•• : •••
88
Penutup •••.....••••••••......••••••••.....••••••••
89
c.
DAFTAR PUSTAKA ••••... LAMPIRAN
.••••••....... _ ...•••••••....
90
Manusia yang tak te~didik7 Keeksistensiannya akan sede~ajat dengan binatang, bahkan Ia dapat menjadi lebih ~endah da~i padanya (0.5. 7:179 dan G.S. 8:22)
Didiklah
gene~asi
me~eka dijadikan suatu masa yang yang kamu jalani. (Hadits Rasulullah
pene~usmu,
untuk
ka~ena
menqer-unq t be~lainan dengan
Saw)
Terun tuk
:
lbunda-ayahanda, kakanda dan adinda tersayang
BABI P£N.DAHULUAN
A~
Latar
belakang masalah
Alqur'an sebagai pokok ajaran Islam berfungsi sebagai pelunjuk
(a~ S~2;185;Depaq;19E15;Jil id
1;329),
bagi menu s.r a. d.an rahmat bagi orang yang meya-
man hidup
kininya(a~S,45;20;Depag;19E15;JilidIX;296).
tu Alqur'an nyakit
berfungsi sebagai nasihat,
kej iwaan
V; 442-444)
bicara ten tang
samping i-
Di
penawar
ca,e, 10; 57; Depag; 19B5;Ji 1 i a
serta menjelaskan segala l~d
pedo--
bagi pe-
IV;40B-410)
sesuatu(a,S~16;E19;Depaq;1985;J~
yang antara lain manusia itu sendiri. BerAlqur'an~
maka
tidak terlepas dari pembi-
caraan tentang hadits. Alqur'an dan hadits merupakan sistem yang menyelumeliputi
berbagai kompo":"
ruh,
yakni suatu kesatuan yang
nen,
tentulah saling berhubungan e ec ar-a ecmq s.Lcma L,
k er-e-r-
nanya tidakIah mungkin terjadi pertentangan atau bertolak belakang antara yang satu dengan yang lainnya. Seorang anak mengetahui sesuatu
dilahirkan ke
(manusia)
apapun
dunia tidak
(a~S~16;7B;Depaq;19B5;J~lidV;
431-432), mengundang orang tua(orang dewasa) untuk mengulurkan
langan supaya mendidiknya ke arah kedewasaan yang
d i tandai dengan adanya tanggung badi
j
awe b dan
kebutuhan pri-
(Sanusi Uwes;19B7;2) yanq karenanya merupakan syarat
1
mlltlillk ufltuk mc-n i a l ari I syilr-i1kat. Namun /lI.J.lld
kehidupan ser:ar-a
manllsiawi di
ma-
t Lu ak
cara fllendidik
membim-
LJillgllya ke arall kedewasaall. Selain illl pula, mereka lidak menyadari
bahwa dpdkah lindakan merek e selama .i n i
dapat
dijadikan sur}, tauladan yang baik bagi anak atau lidak. Berdasarkan hasi 1 pertq ame t.ari
,
banyak orangtua a t e u
pendidik yang berdusta kepada anak keeil. Perilaku orang tua yang seperti itu sebenarnya telah terjadi sejak zaman Ras111ullah.
Kejadian itu ditandai dengan adanya
perbl1a-
tan s eo r anq
ibu yang akan memberi
anaknya
yaitu lihat
'Abdilah bin kejadian
menqinqatkan
'Amir, disaksikan
tersebut
kepada
kurma kepada
Rasulullah Saw. Me-
Rasulull ah Saw
ibu bahwa
bersabda untuk
jika ibu tidak
menepati
janji kepada anaknya yang masih k e c i L, maka ia (ibu) dieatat berdusta satu kali. Hadits Rasulullah
akan
Saw(~bu
Da-
art i nve ;
Ber c eri ta kepada kami {}utaibah, kata Outaibah; "l3ercpr.1.ta kepada tc em i AlfiLits cter i itn-ur -/lJIan sesunqf}ullnya seDranlj Idki'-Iaki dar.1. man tan !Jue/ak -(~LJd.iI.Ia" b i n 'Amir n i.n flabi "a t.u l '(k1dJ4.Jyyal, mencer.itakan/lya kepaddnya 'AbdiIlah bin 'Amir, sesunggu/,nya ia( 'AhdiIlah bin -l1mir) tier-tce t.e s r'Pecie suatu b ar i Ibu (Ibunya 'AlJdiJIah bin 'Am.ir) memernju i I SilYil cti saat llasuIuIIalJ Saw dudllk t1.1. rllfl/ah kam i , katanya (lbu) s " Kemari t etv, kamu akan akan saya tner i (sesuatu) ": RasuIullah Sa,." bertany", ; " Apa yilng akiln kamu oer ik en kepadanya ? "~ Kala lbu ; " 5aya hendak memberinya kurma". RasuIullah Saw bcc.-rsabda;"lngat-Iatl! Seandainya kamu tidak memberikan apil-apa kepildilnya. kamu akan d.itulis satu kal.1. berdusta".
Beber a pa a 11 Ii tladi ts di pad a Islam
Pendidikan Agama
Islam menggunakan
alas sebagai hadits yang melar-ang ber-ctu s t a
ke-
anak kecil. Dalam buku Pedoman Pendidikan Anak dalam Nasihih Ulwan
mengatakan bahwa Nabi
telah memper-ingatkan para wali dan dus-ta dihadapan
anak-anak~
Muhammad Saw
pendidik supaya tidak
meski hanya
s
ebaqe I
bu j
tau permainan(1988;182). Dalam Kitab ·Aunul Ma'bud
Beliau
mengatakan
dalam hadits
ini
uk an
03-
5yar--
menunjukkan
bahwa sesuatu yang dikat<'lkan manusia kepada anak-anak kecil
ketika mereka
menangl-S dengan
ber-canda a teu dengan pe e-k a t e ar- ctu s t a
kal ame t
dusta sambi 1
yang sifatnya mena-
4 ilL~1I
kut-nClkut I j d
ber-du',',ta
a k.an
mernbe r-a k an
a t eu menvurub anak
or-anI}
tlc.'rgoJonq
mernlJujuk
I
(Huh,
dllsta
Tuj u an
orang
pada mulanya hanya ngJ.s dan untuk
A~
t.u a
be r pur-aepu r- a
padahal
menolak
aLIa I all ria ra m dan
a t au
pend i
untuk membujuk anak
i tu
oi
k
rem·-
lerma5uk
be r-bu a
t. ss e pe r-t I
Lt u
anak agar tidak mena-
supaya
tidak mengetahui sse pe-r-t L
t.u
HuhsJ.oin;J968;.J.ll.id Xn-i.:J35).
memotivasi
atu dan mereka Dengan tujuan
hukulllllya
ain ,
co aua
ms u
melakukan
5e5U-
bahwa itu adalah dusta.
mer-ek a
tidak
menyangka bahwa
jika berdusta kepada anak kecil berarti juga mereka telah melanggar hadits yang melarang berdusta kepada anak keeil yang disebabkan kurangnya jaran mengena1
infor-masi yang menyampaikan a-
larangan berdusta meskipun kepada anak ke-
cil. Semen tara ban yak orang yang berdusta kepada
anak
nya, mereka tidak mengetahui bahwa berdusta adalah akhlak yang paling dibenci Rasululllah. Sedemikian bencinya
se-
hingga apabila beliau melihat seseorang ber-ctue t a dari seg1 apa saja walau mengingat ia bahwa ia
hanya satu kali, maka
sebagai pendusta,
telah bertaubat
kali itu. Hadits
kecuali jika beliau tahu
atas dustanya
Rasulullall Saw
Rasulullah akan
(~hmad
yang hanya satu bin Hanbali..;1404;
PJrtinya;Dercerita kepa.da kami '~bdullall, kata 'Abdullah; "Hercer.ita kepada saya bapak saya., kata bapak SdYd ; "Borrcerita kepada kami 'Abdurrazak. kata 'Abdurrazak;" ner ce-: rita kepada kami Nu'ammar dari Ayyub dari Ibnu Aba malika/J e ceu yang l e i rmve , sesunyguhnya 'Aisyah trerk e t e ; "Tidak ada bud.i pekert~ yang sangat d~benc~ oleh sahabat Rasulullah ket~mbang dusta_ Dem~ Allah! 5ungguh! satu Drang lak~-lak~ d~ an tara sahabat ~tu dusta d~hadapan RasulAllah Saw sekal~ dusta saja_ Akan tetap~ satu kal~ dusta ~tu t~dak hent~-hent.inya h~lang dalam hat~ Rasulullah Saw seh~ngga d.ia tahu telah d~wujudkan dalam taubatnya karena satu kal.i dusta i t.u "; Guna mendapatkan penafsir-an dan pemahaman isi d a r a hadi t.s
yang mel ar an q
J ebih dalam
B,
be r-ctu e t.a kepada
anak kecil secara
maka per-Iu diadakan penelitian.
Perumusan dan
pembatasan
masalah
Ur-aian yang ada pada La t a r- belakang masalah men un jukkan, baik secar-a eksplisit atau implisit bahwa ber-dust.a kepada ka
ber-dusta
sesama
manus~a
adalah
ber-bahaya. Apalagi ji-~~
kepada Allah
sangat penting dal"'
Sang Haha Pencipta.
luasnya lar-angan
Hengingat
ber-dusta gun a meng-
11irldar-i Inur-ka Allall, maka pembatasan masalah irli dibat.asi pada pengkaJ ian hadi rs yang me La r- ariq be-r-ctu sst a
kepada anak
k ec i 1.
Dar-i masalah di atas d i
aj u kari
ue-b er-ap a
po r-t an va an
sebagai berikut ; 1?
I1pa peoie t es.en ahl,i t a t c i r
nus.ia berdusta
dan balasan
tentang
b~gi
,latar belakang ma-
manusia berdustd
serta
hikmah d i l er-eriq ber-cuse t:e ?
2?
~Pd
penJelasan ahli
tafs.ir dan ahli hdd.its serta dhl.i
Pend.idik.an ;qgama
Islam tentang esensi
kepada anak keeil
yang terdiri dar.i;
a? ;qsbabul Wurud hadits yang melarang no« «ec i 1 b,
Keduduk an keeil
dilarang berdusta
berdusta kepada a-
'7
had.its yang
kepada anak
melarang berdusta
?
c,
SubJek yang d.ilarang berdusta ?
d,
Hikmah dilarang berdusta kepada anak keeil
C,
Tujuan
1,
Tujuan penelitian
dan
Kegunaan
?
penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah; 1, Mernperoleh
penjelasan dari ahli tafsir
be1akang rnanusia
ten tang 1 a t.a r
berdusta dan balasan bagi
dusta serta hikmah dilarang
manusia ber-
be~du5ta.
2, Memperoleh pen j e t aeeo ahli tafsir dan ahli hadits ser-ta al11i
Pendidikan Agama
Islam ten tang esenS1
dilar'ang
ber-dusta kepada anak kecil yang terdiri dar-I; a,
Asbabul Wur-ud hadits yang melarang
berdusta kepada a-
nak k e-c i 1 b,
Kedudukan
hadi ls yang
IIH?lar-any ber-dusta
kepada anak
kecil c. Sub.Jek yang dilar-ang ber-dust:a d.
Hikmah dilar-ang ber-dusta kepada anak keeil
2,
Kequnaan
peneli~ian
Hasil penelitian in1 dihar-apkan menjadi peringatan bagi orangtua dan pendidik lainnya,
bahwa anak merupakan
amanat Allah Swt yang harus dipelihara dan dijaga kelak menjadi
hamba-hamba
yang
saleh~
Diharapkan
supaya pula
menjadi kontribusi bagi anak (peserta didik) untuk meraih ilmu pengetahuan,
sebagai bahan kajian ten tang bagaimana
cara mendidik anak supaya menjadi anak yang jujur-.
D,
Kerangka
pemikiran
1, Menurut Mahmud Mahdi dalam bukunya
Mendidik a-
nak nakal(1989;16-18) bahwa kedustaan dapat terjadi karena sebab para orangtua yang sering memberi sugesti kepada anak akan kekurangan yang
dimilikinya yang
bulkan rasa kurang percaya dir-i. kurangan
Kesadaran
dapat menimanak akan ke-
pada dirinya seringkali mendorongnya untuk ber-
dusta. Anak itu
akan bercerita
ten tang petualangan yang
palsu untuk mengimbangi kekurangannya. Atau karena ban yak kedustaan
yang
diperoleh
anak-anak dari »
cer- ita-ceri ta
8 dusta a
yang didongengkan p-ar-a o..--angtua dan
t eu k ar-een a
r-a .pem d i o i k
kekerasan
dan kekasaran
yang membuat Anak
takut
p ar-a orangtua dan pa.k epeo a
mereka.
Dari rasa takut at:as hukuman yang akan
anak
akan
be-r-cnes t.a
supaya
pendidik ~
p ar- a
terhindar
diberikan,
dari hukuman. atau
ka..--ena para orangtua/pendidik yang sering berdusta kepada anaknya Ikepada orang lain yang membuat anak akan mencon-
toh apa-apa yang dilakukan oleh pendidik/orangtuanya. 2,
Islam tidak mengajarkan manusia untuk
berdusta.
Islam membawa kehidupan kepada semua manusia dengan kebenaran.
Perbuatan Rasu] ullah yang mendapat julukan AJ-Amin
baik dari kawan maupun
la~an,
dapat dijadikan
contoh ke-
bena..--an untuk umatnya.
3, Selain prilaku, Rasulullah juga pada
umatnya supaya
tidak berdusta.
menyerukan ke-
Tidak hanya kepada
sesama manusia dewasa saja bahkan terhadap anak kecil manusia dilarang
pun
berdusta. Dengan adanya hadits yang me-
larang berdusta kepada anak k ec t L, menunjukkan bahwa dusta itu bukan sesuatu yang dapat dipandang remeh. 4, Hadits-hadits yang melarang berdusta
kepada a-
nak kecil bertujuan membina umat agar t er c ape I
tujuan a-
khir dalam Pendidikan Agama Islam. Tujuan itu
ialah men-
jadikan manusia yang bertaqwa kepada Allah. Urutan pemikiran tersebut 7 bagan sebagai berikut
efe pe t; dirumuskan dalam
g
Dalil-dalil
Kaj ian
AYBt alqar'an yang
lI1elara.ng
dan
Le t.n r behJknng nnmus i«
berdusta.
hadits
lI1elarang
,uerdusto?
yang
1I18nusia
berdustn
bn l s aen
bhgi
berdusta, hikl/18h
dilarang berdusta, kedu-
kepBda annk kecil_
duknn
hnd i t:a,
ashhl1bul
wurud, subjek yang dila-
rang berdusta dan hikl/18h dilarang berdusta kepada anak keo i l , Bagan ~epada
E~
Ij
Kajian
anak
had1ts yang
berdusta
kecil.
Metod£' dan teknik
P~nelitian
menggunakan
melaranq
ini
penelitian
memakai
metode
penafsiran
yang
ilmu tafsir dan ilmu hadits. Pengertian dari
metode penafsiran
dengan menggunakan ilmu tafsir dan il-
mu had its yaitu membahas
ayat-ayat
Alqur' an
dan
hadits
dari 5£Ogi makna-maknanya yang berpautan dengan lafadh dan yang berpautan hukumnya (Hasybi Ash-Shidi qi; 1972; 20:3") . Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, yaitu dengan kitab
membaca
beberapa
standar yang menafsirkan dan menjelaskan literatur
10
yany
ada
hubungannya dengan
Iladi ts
yany
melar-anq
be r-ctu s t a
kepada anak keeil.
F,
Langkah-langkah
penelilian
Di dalam hadits yang melar-ang ber-dusla kepada anak keeil
tidak
terkandung preskripsinya secara eksplisit.
leh karenanya diambil Ln v eri t a r Ls a s a
;
.......... ~.
surat
e.e l u r-uh ayat
sebanyak
yang
la'-Igkah-Ia'lgkal, pellelitian yang
233 ayat
mr'ngungkapkan
t.e ro ap a t. yang
melalui
kata-kata mu t e-ert
t r-r s ebar-
tentang dusta(l1uh,
di dalam 67 Fu'adi
'Ilbdul
Baqi;1945;412-414), dan hadits yang terdapat kala
~.~
;_ ..
.
hadits(A~J,
yang diriwayatkan
hadits riwayat A-
terdiri dari hadi ts yang terdapat kata-kat
mUfrad ••• ~. sebanyak dua 6-7) ,
mufrad
Ahmad Hanbali sebanyak 381
Vincsink;Jilid VI;548-555),
bu Dawud yang
0-
kata-kata mufrad
•••
,hadits(~~J~Vinc5ink;JilidIV;
.
~.
"
sebanyak 22 hadits
Vincsink;Jilid 111;244-2481, dan kata mufrad ••••. sebanyak 91 buah
(~,J,
""~~.
(~~J~Vinesink;Jilid VII;30B-320).
Setelah itu diaOibil tarisasi hadits lain yang
langkah
penelitian menginven-
diriwayatkan Ahmad Hanbali dan
Abu Dawud yang ada kaitannya dengan hadits yang
melarang
berdusta kepada anak keei I. dan pendapat dosen Pendidikan Agama Islam di san ahli
Universitas Islam Bandung, serta penjela-
P~ndidikan
Agama Islam yanq diperoleh dari bebe-
11
r"ilpa.
buku.
Akhirnya, dati'i yang tela.h terhimpull nalisa dan diambil
G,
tersebut dia-
k e-s t mj-m Larr ,
Sumber data
Sumoer data tafsir an lara
diambil dari
kjtalJ-kitab
hadits dan
lain;
1 , f1usnad hadits Ahmad b.in Hanbali
Z, Syarah sunan
Abu Dawud
3,
Sun an Abu Dawud
4,
Tafs.ir Departemen agama
5, Buku-buku
yang dianggap ada hubungannya dengan
yang melarang berdusta kepada anak kecil.
had.i ts
BAB II PENJELA5AN AHLI TAFSIR TENTANG LATAR BELAKANG MANUSIA BERDUSTA DAN BALASAN BAGI MANUSIA BERDU5TA DAN HIKMAH DILARANG BERDUSTA Alqu~'an
aja~an
Islam
bagi manusia, dan r-et-me t
Alqu~'
nyakit se~ta
an
be~fungsi
kejiwaan
sebagai nasi hat.
penawa~
1-
bagi pe-
40B-41 0)
sesuatu(a~S~16;B9;Depag;19B5;Ji-
menjelaskan segala
bieara ten tang
pedo-
Di samplng
(G.S~10;57;Depag;1985;Jilid[V;
lid V; 442-444J yang
se-
bagi o r-ariq yang meya-
kininya(a~S~45;20;Depag;19B5;JilidIX;296).
tu
be~fungsi
(a~S.2;lB5;Depag;1985;Jilid[;329).
bagai petunjuk man hidup
sebagai pokok
anta~a
Alqur'an~
lain manusia itu sendiri.
maka
Be~-
tidak terlepas dari pembi-
earaan tentang hadits. Alqur'an dan hadits merupakan sistem yang menyelur-uh ,
yakni suatu kesatuan yang
mel ipu-ti
berbagai
nen.
tentulah saling ber bubunq an seeara fungsional
kompo~
~
kare-
nanya tidaklah mungkin terjadi pertentdngan atau bertoIdk belakang antara yang satu dengan yang lainnya. Oleh karena itu. sebelum pada anak keeil
hadits~hadits
yang melarang berdusta ke-
dikaji. dalam bab ini ayat-ayat Alqur'an
yang mengandung latar belakang manusia berdusta dan balasan
bagi manusia berdusta serta hikmah
ta,
akan dikaji untuk
penel i tian f
rt i
,
dijadikan
dilarang berdus-
landasan
teoritis bagi
A,
Latar
Belakang
Di dalam da I am &7 sura t 'adi
'nbdul
manusia
Alqur"an ada 233
ten tang dust a
•//-<-
ten tang dusta
~.:» )dan
(I'1U/l,
Fu-
/
'!.{:""
~SS )dan kadzdzabuukum / .I L>~~')dan tukadzdzi/ / /'
)dan kadzdzabnaa{ tukadzdzibaani{
YV·~'/.
or<"
~~
" ')'.:c--
0....;?:.u...;;dan
)dan kudzibuu( \~,)..)dan kadzabta /./,/ J ' /
.
o~~-.~ )dan
itu mengguna-
yakdzibuuna(
,,·!_<-t·
U~J..>.,j
takdzibuuna( ,//
buu(
terse bar 11 i
Baqi;1945;4.12-414)«
kata kadzabat(
c.:,::;;
ayat yang
yang mengungkapkan
Pengungkapan Alqur"an kan
berdusta
/,\)-::<~
~ .>;i'f)dan yukadz-
)dan yUkadzdzibUka(
~~;;:;.1)dan kUdZdZibUU(~\t'§)dan kadzi...,1',/ ,9 /~,/ <> ~;)) )dan alkazdzaabu{ L?' \)dan makdzuubin
dzibuunaka(
./),/
buhu(
V ~
0).<;'/ -,.>JoJJ
__
o,<:"'~
_
L-X..)..>...>
takdz~~b~n(
)dan
.I......, ~ ~...~ )dan alnlukadzdzibuuna(
/'/
rv»
o-''':'~~:/ .>~\)masing-masing J'//,--:",-
sebanyak 1
kali,
lalu kata kadzaba(
0/ '" e: ~y ~)
buuk e I
0
_
)dan muk arf z rf z a b i Lrra
~ )dan f/ )' 'J::, <~..J!J..)
dan kadzdzabuuhumaa(
_tJ:-
kadzdzibuuna(
0~~ )dan nukadzdziba(
kadzdzibuuni(
Uvj",)..J )dan kudzdzibu(
(
j.).
'G' \.;.. . / - . ~\..J ) dan ?
c:
~'~)dan .
/
'-' "-:"
kaadzibatun
q, / ~
'.)\,)
dan kaadzibiina(
SS V~ ~.
...
\<--
• "
masing-masing sebanyak 2
ta kadzdzabuuna(
'l~
(
!"'...
/-:t'"?
~ ~ )dan yu-
~\). )dan kaadziban
Jdan kaadzibun (
dan kidzdzaaban
kali.
kemudian ka-
)dan yukadzdzibuuka(
~~~ )dan
masing-masing sebanyak 3 kali.
dan yu-
',1 ~...< , ~ J.J )dan kudz-
. °r/-'
. / . . . ~ ,/../. / ..
LA,...
dzibatC
kadzdza-
L..-'
alkaadzibuuna{ setelah itu kata
, ..'"
~ o,,~
J-! /" ,.)
~ ~\5.S~
;:)
kadzabuu
,.
,
/" ./'t---:<"
'}/<:
~,).j dan
~-'.' \':'<" ..u
kadi":dzaabun(
lalu
~~)dan
kadzdzabtum(
)dan
.........
)masing-flJ
ko3l1,
ke t a
kemudian
"--'
./.,
. / ' ", 9
kali,
t:S')Sebanyak
.~/
/,/
14 kali,
kala
kala kadzdzaba(
'Y0.1
r,
pan di dunia. terhadap
0'11-
lalu
alkadzibi
kadzdzabat(
GJ~)
o/~ ...
.-:.....
y
~ )sebanyak
ten tang dus-
hablu minallah. Dalam kehidu-
Penciptanya yang Maha
melupakan begitu
telah
saja
Pemurah laqi Maha Penya-
Wajar saja jika
peraturan-peraturan yang
25 ka-
j.,) J sebanyak 48 k a i i ,
manllsia tidak bisa
kepada manusia.
.
~_<
Hampir semua ayat yang mengungkapkan
ta selalu dikaitkan dengan
yang
12 k e r
/
kala kadzdzabuu( /
" ;.- . . .
'/
Uj..),J\)sebanyak 13 kali,
~/
Lru.)Whdan
~~\)masing-maSjng sebanyak 10 ko3li,
kala kadziban(
.
/' v...J. ,.;.. )dan aebenv ak J ' "> •. 1<---1.....
/,. -:<-");"
mukadzdzibiina(
1i ,
tukadz-
0.J.)LJ
s.e t e Latr itu kata alkaadzibiina(
sebanyak
k a La ,
sebanyak
O~..l..). )dan
kadzdzaLuuhu(
<--.1
4
t»~~
../
J -: ~.lJj )dan kaadzibuuna(
dzibuni (
sebanyak
.» -: <"-' ~ )masing-masing
kata yukaddzdzibu(
•
5
kadzibin(
manusia melanggar
ditentukan
sebagai tali
penghubung kepada Yang Maha SegalaNya akan mendapat siksa pedih
teramat
di akhirat (as.6;93;Depag;19B5;J:ilid I I I ;
220-222) _ Dleh k ar-enanva ,
tan-perbuatan
perlu kiranya diketahui per-bu a-.
yang melanggar
pernah dilakukan
undang-undang
umat-umat terdahulu
Allah
yang
agar dapat diambil
hikmahnya. Kata Ousta menurut bahasa arab ialah kidzbun/kadzi (1~.r(,."
.
.
bun(.I.oJ.)J/u);:'S)(Mahmud ./
",.
Yunus
;1973;370).
Sedangkan kidz-
i :
~,
'1~
bun/kadzibun( j
/-
.%(
/ u.).)Jl )
.
.l".tiS:. i.J'~) . /
morurr-u t
/
kejuiur-an
'1.'l'
yang
/"
j
/"
ke
d c Lam
pe-r-Ixro t.arr
f1uhsJ-nin;196B;Jilid XIJJ;,33J).
A.
lehihan dalam berdusta, dusta(Nuh~
-\, /
"::;Jv ad e t
an
ol~h
lnd'
siat
Allal,
disif~I(:i
Lewan
ashshidqu
Lz.owz s
sebagai.
I1d'luf Rlyusu'i;1927;71B).
bahwa ashshidqu
~
. --
~
(<.J~j\}
i tu menunjuk kan
" .""
termasuk
-!~SJ )
ke dalam albirru(.fi1>.
..
itu
pen-
Nawawi ama 1
send i -
AlbirTu adalah nama
5uatu kebaikan yang benar di dalam perkataan dan (Nuh,
( rtutr:
dari kata alkidzbu/alkadzibu
/"
an
dull
Manusia yang be r r eb.iti-.
shaleh dari segala cela, dan ashshidqu(~ r L,
kebellLlran
Nuh5inin;196~;Jiljd X!I[;3JJ).
A~
menga takan
0/
( .v. .i$Ji
atau alkidzbu/a,lkadzibu
i s t i lah iaI..h serony da r-a
t.er-mas.uk
•
perbu~t-
11, Nuhs.inin;196B;Jil.id XIII;JJ4).
Melihat per-n v a t.eari di alas, dapat dirumuskan lebih lanjut bahwa berdusta di dalam ajaran Islam adalah serong dari kebenaran
kejujuran baik itu dalam
~~n
perkataan a-
tau perbuatan. Dengan rumusan seperti itu, maka pengertian berdusta menunjukkan bahwa manusia yang
berdosa dapat
dimasukkan ke dalam orang-orang yang berdusta dikarenakan orang yang berdosa adalah orang yang menyimpang
dari ke-
benaran juga.
besar
Dosa-dosa
terbagi
dan
k e-c i L, Ulama
dosa
he-s a r' ialah sseq e La sesuatu dapat di dalam nash
menjadi dua
bagian yaitu dosa
mendefinisikan bahwa dosa
y
Alqur'an yang menganci'lm keras dengan
16
balasan rli hari
bagi
kiamat
S1apa saja yang
perbuatan dilarang dan
trar-u s
predikat fasik
mela.ksanakan
ThabbaralJ;1984;3)
melakukan
hukuman
had
(4f i f AlJdull ah Fa
~
Meskipun dosa keei}
tidak ditulis di dalam nash Al
qur an dan dapat dihapllskan dengan shalat fardhu. dak
per-nah
t: tall
lepas dari
per-bua t.an manusia
1a
ti-
sehari-hari
t.er->
kecuali orang yang ma'shum (diJaga 411ah). Perill diperhatikan
bahwa dosa keeil apabila dilakukan secara terus me-
nerus, akan menjadi dosa besar(4fif Abdullah Fattah Thabbarah;19B4;5,6l.
Afif Abdullah Fattah Thabbarah
(1984;43;72)
dalam
bukunya Dosa dalam Pandangan Islam membagi perbuatan dosa
Allahl
Allah menjadi lima bagian yaitu menduakan
kepada
Syirik besar,
ingkar kepada Allah, melupakan Allah,
Nifak
Iperbuatan orang munafik serta Syirik kecil/Riya.
__ vi
Allah telah
menyebutkan
di dalam Alqur'an
bahwa
sebelum Rasulullah lahir, ada enam kaum yang disebut berdusta
kepadaNya. rter-ek a
Fir'aun dan kaumnya,
itu adalah Kaum Null,
Kaum Tsamud.
Kaum
"Aad,
Kaum Luth. dan Kaum Ai-
kah/Madyan(aS.JB;12-14;D~pag;19B5;JilidVIII;J79-JB4). Pe-
nyebab terjadinya manusia berdusta kepada Allah r-e n v a
di anta-
k ar-e-n a e
a,
Nereka
mel~hat
tidak ada orang cerdik pandai di
an tara orang-orang yang tidak
menduc t.etcen III t etr ( contoh
17
kaurn
"Aad
aena en
Vll;122-126).
nabi Nuh)(aS~26;105-112;DE'pag;19B5;Jilid
Padahal
Nab i.
tidak
dan Allah rnenyelidiki
tidilk
k e ad a a n
orang-orang
menugaskan
un tuk
ka-
r-ena yang mel,jadi ukurar'l derajat di, 5i5i Aliall yaitu,
Ila-
~man
kE'kayailn don
Nabi
kedudukan rne r-e k a ,
nya
e s e Le-u eu L,
tahu
dan taqwa.
b,
Di
an tara
.IS.!
e.t eran
r-angan menyukai ner t:e dan
terdapat l e-:
agama Islam
t erenqen mengurangi takaran dan
timbangan dalam Jual beli( Contah kaum Madydn dengan Nabi 5yu'aib)(aS~26;176-1BB;Depag;19B5;Jilid VII;16J-16BJ.
dahal
Nabi
tidak ditugaskan untuk
menghisap ataupun
mereka,
menyampaikan ajar-an agama c, Rasa
.1 r.l
mereka
memasukkan
menyiksa,
tapi
iman di
Pahati
ditugaskan
103
kepada mereka.
terhadap
unta yang
d~Jad~kan
mukJizat nabi(Cantah kaum Tsamud dengan Nabi Sa1eh)(GS,15 ;7B-B6;Depag;19B5;Jilid V;J16-J20}.
Padahal
mereka
jika
mereka
mentaati semua
perkataan nabi,
akan termasuk ke
dalam golongan
orang-orang beriman Peristiwa Kaum Tsamud
dengan Nabi Saleh dan peristiwa-peristiwa lain yang semacam dengan peristiwa tersebut seperti Isra"
Mi"raj,
yat pohon Zaqum di neraka (contoh Abu Jahal dan Alzibara dengan ;192-194) •
d.
"Abdullah
Muhammad)(aS~44;4J-46;Depag;19B5;J~lid IX
hanyalah
yang betul-betul
hika-
untuk melihat
manakilh
beriman dengan yang
Kebanyakan
Rasul
tidak
orang-orang
tidak beriman.
memil~ki
kekayaan dan
18
d.iangkat pada usia l otrs n muda d ar- i
R~5uJ
pem~imp~in
mereka
sehingga derajat Rasul dianggap rendah dimata mereka(Con-
t ah
Nuhammad dengan
lid
llJ;410)w
Padahal
memberi istana
jika
dikehendaki
dan kebun yang
hendaki Allah adalah Rasul seperti
kebenaran
rGS,7;36;Depag;1985;Ji-
orang Nekkall}
Iuas.
Allah 7
La akan
Sedangkan ydng dike-
dijadikan suri tauladan dalam
hidup seder han a.
yang tidak menumpuk-
numpuk harta dan mau menafkahkan harta demi kebenaran. E',
Rasul
bukan dar i
saia mendustakannya (Contoh Kaum
akan
memenuhi
permintaan
Allah sudah tidak
Nu-
Bagaimana
mereka semua sedangkan bertentangan ? Selain
permintaan di antara mereka saling itu,
Sedang-
Guraisy Hei
(OS, 7;36;Depag;19B5;Jil i d I I I ;410).
hammad)
(Contoh
kaum yang cerdepe t: seorang Rasul, mereka t e t ep
bagi
Allah
k,-aum meretce
dan Nasrani nekkah dengan HuhammadJ,
kaum Yahudi i
diangkat:
percaya lagi dengan mereka karena
peristiwa pada zaman Nabi Muhammad akan terulang lagi seperti
kaum Tsamud yang t.e-Lah melanggar janji akan bertau-
bat jika keinginan mereka terpenuhi.
tetapi
t ,
Rasul
yang diutus
~a
adalah manusia biasa (
lid IX:461-46J), dan ia tidak
oleh
Allah~
bukan malaikat
aS~46;2-5;Depag;19B5;Ji-
didampingi
oleh
maJaikat
(Contof1 Kaum Kafir dengan rtuhemmecn , Padahal beliau selalu didampingi Malaikat karena Malaikat selalu rry a ,
Kemudian
jika Allah
mendalangi
menghadapkan Malaikal langsung
is'
k e p ecl a me r-e-k a , urusan akan selesai dengan r"erla mereka tidak diberi keselnlJatan man,
c er- t a
k
k etreoc ur eo
untuk
menyatakan i-
er-e-n a Malaikat tidak fJllnya n a t s,u dan ak a I
6;8-1 J ; Depaq; J 9U5;.Ji 1 id I IT ;U3-B7) "
ka-
~;eldin
(aS,
i tu bagaimana
mer-eka akan menerima wahyu sedangkan san saat mel Lhe t; g,
yang
Alqur'an
bertolak belakdng
dengan kepercayaan
telah mereka anut dan adat istiadat
sesembahan mereka. 1ah mereka
mencela
mereka~
serta tidak mengharamkan apa
yang te-
tra l e l k an (Kaum l'1ekkah dengan l'1uhammad)
15;Depag;1985;Jilid IVj344).
(OS~10;
Padahal jika Rasul mengabul-
kan per-mintaan mereka dengan memberi kitab selain an,
berarti alasan-alasan yang dibenarkan Rasul
kebenaran bah
Alqur"an, adalah lemah.
isi Alqur"an,
Kemudian jika
berarti bukan dari Allah,
alqurterhadap ~a
meru-
tetapi dari
di r- inya sendi r- i (as, 10; 15-19:Depag; 1985;Ji 1 id IV;344-34B).
untuk
h, Dugaan
mereka bahwa
menyembah
se1ainNya. Anggapan
Allah mentaqdirkan
Allah mentaqdirkan mereka
mer-eka untuk
me r-e k a
bahwa jika
selalu menyembah Allah,
niscaya mereka tidak akan menyembah selain
Allah dan ti-
dak meo qhar-amk an sesuatu tanpa seizinNya{Contoh Kaum Mekkah dengan MUhammad)
(
(}S~
6; 148;Depag; 19B5;Ji 1 id I I I ;320,
321). Padahal jika memang ditaqdirkan. mengapa Allah nyiksa orang musyrik yang dahulu
7
Kemudian
me-
Allah menan-
tang rner- ek a dengan meminta pengetahuan ten tang menqt-er-em-
20
k arr sesuatu dar-i selain Alqur' an.
Seandainya pengetahuan
i t u tlenar. mak a [lfO'rkataan
t.e-n t auq yang lta r am dan
h a La I
mereka
akan uipertimbdJlykan. Kere i een mereka menjadi
J.
patUl1g-patung
pem:J.mp:J.n
mereka
besar~
yang
merok e
semula
penghargaan (Can toh kaum A" ad dan nabiNuh) Depag;19B5;J.ilid
VII;1J5~1J6).
hala,
sedangkan berhala
I,anya
unt.uk
(US. 26; 12J, 124;
Bagaimana
menyembah dan memuja-muji serta. memohon
menyembah
mungkin
mereka
pertolongan ber-
it.u sendiri adalah buatan manu-
sia? (as,29; 17 ~ IB;Depag; 19B5;Ji 1 id VI I ; 449,450) _ j,
ka
Dengan
diberi
551),
sifat mereka yang selalu membangkang J:J.(as,40;4-6;Depag;19B5;Jilid VIII;54B-
dakwah
mereka menuduh Rasul
te1ah berdusta
bermaksud memindahkan agama mereka ma Rasul
t.elah
berdiam dan
berg au I bersama mereka
40 tahun dan mereka semua t.ahu sifat., wat.ak, pri-
badi, akhlak, tidak bisa
t.ingkah laku,
baea,
dan tidak pula dengan
yang benar kepada aga-
yang ssel etr (Contoh f1uhammad dengan orang t1ekah).
Padahal Rasul selama
dan sesat yang
tidak
keadilannya t.erhadap mereka,
pernah belajar kepada seseorang
menyampaikan perkataan yang sama nilainya
aYat~~_,at
Alqur" an (as,10;16-17;Depag;19B5;Jilid
c-c
IV; 345-34B) . ;<;:::!
.------
Di dalam hati Abu Jahal dan pengikutnya, nya terdapat pengakuan bahwa
Muhammad selalu
sebenarbenar, dan
Alqur"a" sebagai pembenar terhadap kitab sebelumnya serta
21
kE"datangan
Nutlammad sesuai
ki tab ·-ki tab
dalam
dengan khabar
sebel umnya
NuhammatJ.
mpreka
"aha Mendenqar"
tetap
dan Naha
a pe yang ada di. dalam hati manusia.
Allah
terdapa t
(US. I;.' 57; (}efJdg; 1985;,Ji 1 i rJ
111;614-620). Neskipun demikian. dustakan
yang
apL':-apa yang sse-b erre r-rrve diyakini Abu Jahal
saJ a menME"ng~tdtlui
Allah membalas tJan
peJlgikut-
nya. Seandainya Muhammad benar-benar sesat, di ini
tanggungannya sendiri.
kalau ia benar,
adalah makna wahvu Allah yang diturunkan
Karena haq,
Tapi
maka menja-
hidayah
Allahlah,
berjalan di atas reI
mereka
maka
La
kE"benaran
mendapat kesenangan duniawi.
akan terhindar
dari
azab
tetap
maka
hal
kepadanya.
memperjuangkan
KE"mudian
sE"andainya
bukan berarti mereka
i t.u ,
Mengenai perkataan mereka yang mengatakan bahwa agama
yang benar
dibantah
adalah agama nenek moyang mereka.
Allah dengan mengatakan bahwa agama yang
tE"lah benar
yang berdasarkan wahyu Allah(GS.4S;4S-S0;Depag;19
BS;Jilid VIII;11B-124). mereka benar. mud,
Jika memang
agama
nenel-; moyang
mE"ngapa Allah menghancurkan kaum
"Aad. Tsa-
Fir'aun dan yang lainnya hingga hancur habis? Selain
itu jika Alqur'an itu sihir
yang
nyata.
Allah menan tang mer-eka dengan membuat ayat tandingan yang sama per e i nannya dan
s,
daya tar i ko ve ,
i lmunya.
gaya taahass anve ,
susu-
lain-lain(GS~10;37-39;Depag;198S;Jilid IV;384-
3B7) .
alJar dapa t. d i.j act i.k an 'O,13LJalJai kitab-kitab
pelurljuk dan perur t.u p balJi seluruh
yimg diturunkdfl
; J i l i d [X;69B,699).
nJlah({}5~55;75-B6;IJepag;19B5
serla seuagai jawaban supaya tidak a-
da lagi yang beralasan bahwa kitab Allar, hanya turun orang
tuk
Yahudi dan
un-
r.lasrani a.a j a , Namun karena mereka
yang berdusta tetap beralasan seperti itu, maka Allah menagih perkataan mereka dengan tidak
menyatakan bahwa bagi yang
melaksanakan ajaranNya akan disiksa dengan siksaan
yang pedih (OS,6;93;Depag;19B5;Jilid [[[;220-222). Pada mulanya, Bangsa Vahudi 1ng1n masuk ngan
Islam
alasan mereka takut dengan ayat 10 Ali-imran.
tersebut mengungkapkan bahwa j ika Allall menurunkan
deAyat azab,
tidak akan ada yang bisa mengelak. Ungkapan tersebut
te-
lah dibuktikan dengan peristiwa yang dialami Fir'aun. Selain anak
itu.
ayat terse but mengungkapkan bahwa
harta
dan
tidak bisa memberi syafaat sedikitpun, maka siapakah
yang akan menolong mereka iika azab itu datang? Di saat mereka ingin masuk Islam, ada beberapa dar~
mereka yang mengatakan bahwa jangan terburu-buru untuk
masuk
Islam, sebelum ada bukti yang lainnya lagi.
an ae t.e Lah perang u hu d ,
peesuk en muslim mengalami
han d ikarenakan sse-baq Larr ten tara musl im ngar
Kemudikekala-
tidak mau mellde-
perintah Rasul saat mendapat harta rampasan perang.
Setelah
peristi ...a perang uhud.
kaum Musyrik pun
menjadi
ragu. lama kemut1ian,
terjadilah peranq Hadar,
membawa kemenangan bagi t.e-rt t.e ra Musl .i m,
Kemen enqen terse-
but tidak membawa keyakinan mereka untuk masuk
Islam,
tapi malah mereka menganggap bahwa pasukan yang ten tara
Muslim saat perang Sadar,
mereka. maka mereka yakin lah,
tidak memiliki
dikarenakan orang
bahwa ten tara
te-
dihadapi penga-
perang. Seandainya tentara musl im mengh'-idapi
laman
yang
kaurn
muslim akan ka-
Yahudi lebih berpengalaman dalam
perang. Akhirnya Ka'ab bin Asyraf yaitu pemimpin mengancam Muhammad yang baru saja pulang
Yahudi,
dari perang Ba-
dar.
<._\ -.» rang
Allah mengingatkan kepada manusia bahwa
Hadar,
pasukan Muslim lebih sedikit
Musyrik. Hagi mereka yang punya akal,
dari
dalam pepasukan
tentunya akan ber-
fikir bahwa di dalam peperangan tersebut ada kekuatan la-
in
di atas kekuatan
yang
lahir.
Kekuatan itu sebenarnya
datang dari Allah, dengan menampakkan seakan-akan pasllkan Muslimin berlipat ganda jumlahnya (QS,3;11-lJ;Depag;1985;
Jilid 1;555-558). I tulah heber-ape sebab Manusia yang berdusta kepada Allah, Rasul dan ajarannya. Secara keseluruhan, sebab mereka berdusta dan mendustakanNya yaitu
dikarenakan kesi-
ouk an dan kcinginan mereka dalam k e htdu p ar-, duniawi (as, 7;
24 se~ta
5Y-64;Depag;1985;Jilid [[[;455-459) n ef s.u
nI!2mpeng
yanq bisa
41;DE'p.:lg;19n::'~·.Jilid 111;129-.(32).
memb a I
a~:;.
Le r Le b i h
per-k e t a an dan
ddhulu k e herra r- ar,
(ja~i
m~nusia( Q5~6;.JY-
baik
kemudian
tau t.anqanerve
hawa
Denga~uh
tidak
dapat
s.e bc Lum menyelidiki
(..\lqu~·an(OS~10;:SY;Vp.pag;19
85;Jilid 1V;J861.
Setelah
A(lah
sebagai
jawaban
manuS1a
be~dusta,
merru r-urrk an
tap tidak berubah.
para Rasul
alasan-alasan yang menyebabkan
te~hadap
sikap
ayat kepada
me~eka(manu5ia
yang berdusta)
te-
akan mengingat Allah jika coba-
Me~~ka
an datang, dan kembali melupakan Allah jika datang kenikmatan. Sikap mereka yang selalu melupakan Allah itu, membuat
Allah melar-ang c r an q uee aman be r de-b.a t- dengan me r eke
dika~enakan
tidak ada faedahnya
(Q5~54;3-6;Depag;19B5;Ji
1idIX;611~612) . SeDe~ti
kaum sebelumnya. sikap
saat Rasulullah Saw masih hidup. -sikap lang
me~eka
y
kembali di
sepe~ti
zaman
sa] a me r ek a menyadar-i
be~sikap
Dalam
yang berdusta
tidak ada bedanya. Sikap tidak mustahil akan
Rasulullah Saw wafat. bahwa segala macam
kemewahan adalah cobaan dak akan
itu,
o~ang
cte r r. Allah,
te~u-
Seandainya
pende~itaan
tentulah
me~eka
dan ti-
demiki
memb~~ikan
alasan yang
menyeLJclbkan mor-rak a
(manlJsia l.If:·rdusta) berdusta, hanya bc-r d ac ar-k an dugaan beLak e ,
tid,\k ada bukti
yanq ku e t; :;r'!d,in
Lt u ,
mer- ek a r,l'la-
Lu
IH>r'";-ikafi membangkang per Ildll
yanIJ
zalJ
tl j tim ....dlo',an
sehar"l.ISllya d apa t
yang
jika cli be rI dakwah dan merto Lak
sikap
k
rarla
l11.]adikan
at im
-s e baq a i.
slldah menjat1.i
-kaliln
a-
yanq dahu I u
pela)Clr-<\Il.
Sikap-
Sunnat-llIJah(O,S.40;4,5;
Depag;1985;Jilid VIII;54B-550).
B~
Balasan
bagi.
Su deh
pasti q~
menjadi
san-m a t u Ll a h
berdusta.
me~eka
sesualu
bahwa segala
Penyebab yang paling
hanya ada pada Allah Swt. al:an mendapat 5
haqi-
Akibat dari manuda~i
mac am hukuman
berangsu~-angsu~(GS,7;182;Depag;19B5;Ji-
Allah Swt secara l~d
berdusta
ada aebeb dan akibatnya.
dan Mutlak
sia
manusia
111;664,665). Hukuman-hukuman itu ialah
i
1,
Hembe~i
me~eka
rasa
cinta yang berlebihan terhadap kehidupan duniawi 2, Hurka 11 ahi 4~
yaitu azab yang ditimpakan di dunia 3,
Henjadikan
kebena~an
meretce orang
yang lalai
5, Dilenyapkan petunjuk dari
~zab
neraka
terhadap hakikat padanya disebabkan
ia memilih kembali kekafiran iturQS,16;112,113;Depag;19B5 ;Jilid V;472-476). kepada
Pad a
manusia akan
das.er nva ,
terjadi
di
nukumen yang ditimpakan
2 tempat yaitu
di
dunia
dan di akhirat. Azab yang ditimpal:an Allah pada di dunia.
tidak
lJerbl",ntul: nasib b a i.k ,
senqsara.
dkdll
tetapi
Allah
manusia bu r-u k ,
akan mer- r mpe
be~dusta
bahagia at au azab
dengan
'26
bl?ncana be-s a
yang akan dial ami oleh satu kaum. Sedangkan
r-
nasilJ-I'lasib seper-tj,
it\J,
dalJat IliaJami
ber-dusta dan ydng tidak uer-dus t a ,
v an q
(lll~ll
manlJS1a
denyan
yang
at u ,
manu-
mallUS1,a
S1a atau
dan
baflagia bukan ber-ar-ti mer-ek a
disayanq Allah t a pI i tll
me-
ber-na-
mang kar-ena sudah U5aha manusia itu sendir-i untuk
sib seper-ti itu(QS,7;36,37;Depag;1985;Ji1id 111;409-414). Setanjutnya dalam sub bab ini, ue r ap a
akan dijelaskan be-
contoh kaum-kaum yang ber-dusta yang telah
d i be-r-J
azab oleh Allah. saat mer-eka masih hidup di dunia. Kaum Madyan dan kaum Aikah ditimpa azab yaitu ber-upa panas ter-ik selama tujuh har-i r-im
a~an
yang
mengundang mer-eka
tanpa aHan.
lalu diki-
untuk ber-naung,
saat mer-eka bernaung dar-i awan itu, muncul
tetapi
petir- yang me-
mancar-kan api yang menghanguskan mer-eka(OS,15;82-84;Depag ;1985;J.il.id V;316-318)dengan
Kaum
diir-ingi qemp e ,
Tsamud ditimpa azab berupa suar-a
mengguntur- yang menghancur-kan mer-eka Lah Nabi Saleh menetapkan me-r-ek a
dihar-~
untuk
ker-as
dan
keempat sete-
be r-f Lk Lr-,
mer-eka dikubur- dalam gua yang semula adalah r-umah
K,emudian mer-eka
yang dibuat kuat-kuat untuk ber-lindung dar-i azab(OS,15;78 -84;Depag;1985;J.i1.id V; 316-318) .
Kaum yang be r-cf ue t a
kepada nabi HUd.
me r-ek a di timpa
azab ber-upa <:I.'"lgin yang sangat dirlgin dan air- yang membuat
2/
x o t.a
r.er-pond am
KL'mud:i an
(US,26; 139;LJepaq; 1 c1B5;Ji I id VI I ;141-14Jl .
IH;;,n l eng
F1kar--akar-nya. La t u mE'ruka d r Jpmpar-karl k e t u arilu dengarl
memisahkan kepala dar-i
mer-eka her-dir-i
lah tanpa
r"tllJuh
cte-nq an
dar-j
hF'nteng
t.u uuh mer-e k a ,
maka jadj
tegak her-usaha menahan
k e p a La seper-ti
(Jengall
pohon-pollurl kurma lJesar-«(}5 y 5 4 ; l G- 2 0
;Depag;19B5;Jilid IX;620j. Kaum t s amuc di t1dr-i. ka menjadi
kuni.ng,
pe r t erne d i be r j
keflludian har-i
a ze b
ber-upa mu-
kedua .i ed t
mer-all, dan
har-i ketiga jadi hitam, setel""l itu har-i keempat tur-un azab pe t i r- d Ls.e uu t r-i
Shaiqah yai tu 'au e r a yang amat k e r-e ss da-
langit (Hud;6), diir-ingi dengan Rajfah yaitu goncangan
bumi
(AI-A'araf;7B), ser-ta Thaaghiyah yaitu kejadian yang
luar-
biasa(AI-Haqah;5)((}S~26;141-156;Depag;19B5;Jilid VII
;146-152) .
Kaum Sod om
(Luth)
ditimpa hujan
Depag;19B5;JiIid IXj626-62B) dar-i rlya
batu(GS~54;JJ-J7;
tanah liat dan neger-i
ditelungkupkan digena'"lgi air- yang
luth atau
Bah .... ul mayyit
disebut
Buhair-oh
(GS,26;160-179;Depaqj19B5;Jilid
VII;155-160) . ELr-v ao.n
dan
kaumnya di timpa
azab ang.1n
kencang dan sangat dingin dan ditenggelamkan r-ah
di
sang at laut IDe-
(as. 79;'21-25;Depaq; 9B5;Jil id X;606). AzalJ-azab di dunja yang teJah disehlJtkan di
tidak berlaku
bagi umat Muhammad hingga
atas.
k i ama t , Hal ini
d.l kar-pnil.kCltl Allah tidak menginqinkan UAldl Muhammad mC'njabi
dJ
kan
na-s a
kar·t~l\a
di
ao
t.a r-a
kphlr-unannY;1 me-n i ad
rnor-rs ka
r Musl.lAl
masih .ul a yallg
dihLlr-ap-
({}S.2n;6~·9;Derhlg;19B5;Ji-
.lid V]J;n3-6b).
yalH] £Ii
AZClh-iJ7 .. b
timpakan kepada umat yang
hulu jumlahnya ada q a z a b .
k e empa t; azab ilu,
terhagi
7 mil.rilm. Macam-macam a7ab lersebut yait.u 7
menj art i
yang
De rJ
ter-rla-
b~rakibat
kehancuran yang total
bagi umat yang
men-
dustakan Rasul dan tidak ada yang hidup selair.l or-ang yang dan 2 azab yang berakibat
ber- t eowe
saling
bertentaDgan
dan pprpecahan di antara manusia. Sedangkan azab yang ditimpakan kepada umat Muhamhanya 2 azab yanq berakibat saling bertentangan
terkabul-
perpecahan £Ii antara umatnya. Semua ini berkat I,ya doa Muhammad kepada Allah, 2
sehingga Allah
dan
mengangkat
azab yang lainnya dari umat Muhammad(GS.6;65;Depag;1985
; J i l i d 111;174).
Sebagai tanda murka Allah kepada or-ang-orang berdusta.
mereka akan diumpamakan dengan
seekor-
yang selalu menjulurkan lidah meskipun ia sedang beban atau tidak. da
duniaHi.
pakkan
yang menggambarkan kerakusan
Dengan
yang anj 1ng
memikul pada ben-
perumpamaan seperti itu. akan menam-
kehausan dan kelapar-an yang
tidak mengenal kepua-
san untuk menqi/lt]inkan aJ.r- dan umpan( OS. 7; 177;Depaq;19B5; Jilid
1II;6~)1).
Se-La r n
atu ,
rno r-ek a
diumpamakan lehih bo-
':'9
doh dar-i
ke)prial..
k ar on a
keledai tidak punya aka!
( oa,'-' r '2" ,
5;Depag;1985;Jil.irl X;146-147). Brigi
Jahanam lim.
mprpkil yang berdusta, di t enma t.k an di
dan mer-eke disehut s ebeqa i
neraka
orang yang pal ing za-
orang yClng mprtlgi dan oranq yang merrc e Lak ak an diri.
Mereka dikatakan sebagai orang yang merugi karena menukar kenikmatan "'illrlJil nengan api ne-r-ak a , Sedangkan s.e-bu t bagai orang yang mencelakakan mereka bernllstil mak a semakin
art
se-
diri sendiri sebab semakin tidak bisa melihat yang haQ
dan yang be thi I . D1 neraka Jahanam ffiereka akan ditimpa azab dua kaIi
lipat karena
;1~
N~nyes~tkan
kan orang lain. AZab-azab
diri sendiri
yang ditimpa
2~
Menyesat-
kepada manusia
berdusta di hari kiamat yaitu Saat datanQ kiamat, langit terbelah dua dan menampakan dosa-dosa
orang yang besar
Oppag;19B5;Jilid IX;656-65B).
dan kecil(GS,54;37-40;
serta
terjadi
dahsyat(GS~56;2-4;Depag;1985;JilidIX;673).
gempa yang
Saat itu Juga
oranQ-oranQ berdusta mengumpat diri sendiri karena mereka baru sadar akan kebenaran ancaman Allah dan di antara mereka saling ;2B9~290)
menyalahkan(G5~37;20-21;Depag;1985;Jilid V II}
dan saling mengutuk
antara pemimpin dan pengi-
kut (as, 7;37,3G;Depag;19B5;Jil.ld 11 1;411-413) . Khusus bagi oranC] mencabut nyawa mereka
kafir Ouraisy
Mekkah. Malaikat
sepulangnya dari perang badar, de-
30
ngan memukul mUka dari belakang seraya menghina dan bentak denl]an mengatakan;
mem-
rasakan siksa api neraka(US,B;
50-54;Depag;19B5;J~lid;IV;17-20).
~Pada
saat kiamat. mereka yang sering berdusta akan
keluar dari kuburan dalam keadaan pandangan tertunduk karena tidak sanggup memandang kejadian yang amat
dahsyat.
Setelah itu, mereka semua tergopoh-gopoh ke tempat sesual.
dengan nama
IX;611,612)untuk
hisab
panggilan(GS,54;3-7;Depag;1985;Jilid
menerima
kitab Sijjin,
yang berisikan
ten tang catatan kej aha tan orang yang bersangkutan (US, 83; 7
-10;Depag;19B5;Jil.id X;654). Semua perbuatan
manusia di--
eatat dan direkam dalam kitab tersebut. Setelah mearek a mendapat buku e a j j Ln ,
Malaikat za--
bani diperintah mengumpulkan orang-orang dosa kumpul menurut kelompok berdasarkan
untUk ber-
perbuatan (US,37;20-
2J;Depag;1985;Jjlid VIII;2B9,290) nya masing-masing. Bagi manusia belah
berdusta, di berikan
se~
kiri (US,56;2-9;Depag;19B5;Jilid IX;673,674l. Oleh
karenanya, mereka dijuluki
pag;19B5;Jilid IX;673). rie r-ak a
buku catatan dosa dari
s aq a r-
Asbabusyayimal
Mereka akan
(US,56;1-J;De-
dimasukkan ke dalam
(as, 37; 20-21; Depag,·19B5;J i 1 i a VI I I; 289,290) •
Setelah mereka dikelompokkan menurut masing-masing,
mereka
digiring
perhuatannya
dengan paksa
ke neraka
sambi I di Le r-Lk ubun--ubunnya I as. 96; 13-18; Depag; 1985;Jil id
X;779,7BO), serta ditanya oleh malaikat tentang dosa yang
da pe-r-tnra I; dan akil1ah yang menyesatkan 19U5;Jilid k
VJJJ:2BY~290).
en r an t e a-v-an t.e t yang
Le t u di
(G5~J7;20--26;Depag;
Lef rer-
me-r ek a dikalung-
panas((}5~40;70-72;Depag;19B5;.Ji1id
VI.lI;622~623) •
Saat dilempar- ke ner-aka,
Langan mer-eka
ter-beleng-
gu, dan d a r-J ke j eunan suar-a api ne r ak a ber-qemur-uh 'O,eakanakan
tanda ke-
pecah(G5~25;11-13;Depag;19B5;Jilid VI;B62)
mar-ahannya, yang membuat per-send ian Malaikat dan Muhammad menjadi ber-getar-. So3at itu juga. asap ner-aka menjadi ber-cabang, satu bagian dikanan, satu bag ian dikir-i dan lo3gi
di atas pundak. Sembu,-an api membuat mata jadi
ning yang sangat banyak dan ber-ger-ak cepo3t. Me,-eka ter-diam
tidak
ada yang biear-a kar-ena
terpukau
satu
kusemua
melihat
kedah?yo3tan
dan keadaannya. Di an tar-a mer-eka tidak
zinkan untuk
mi
dii~
rr ta uzur-. Saat itu disebut Yaumul Fash ya-
itu har-i pemisahan an tar-a yang taQwa dan yang
Dusta(a5~77
;29-40;Depag;19B5;Jilid X; 565-567) •
Setiap kali r-ombongan or-ang k e f a r-
-dimasukkan
dalam ner-aka, penjaga-penjaga neraka mencer-ca ngan
mengatakan
kepadamu ? Kenapa yang di
ke-
mer-eka de-
.. Belum pe-r-n af-ik e n seor-ang r-asul datang kamu tidak mengikuti ser-uan par-a r-asul
sampaikan kepada kamu
?
Penduduk ner-aka menqakui
semua pe-r t ao v a an itu(flS .• 6;26~27;Depag;19B5;Jilid 111;106. 107).
rte-r-ek a
tidak b r.e a mengelak pe r--tarrva arr
ter-sebut di-
kar-enakan semballan--sembahan (G5.25; 1[]~ 19;Depag; 19B5;~Ti 1 id
tubuh~
VI;B6U) , anggota khi ra t
({}S~ 16;86~
beserta Rasul menjadi saksi di a-
89; DepaL}; 1985;Ji 1 id V; 439-444) .
Ner-ak a i tu menggelegak
La k s
an a per-Luk be-s ar-
mere-
uus orang-orang kafir dengan airnya yang mendidih.
Peng-
huni Neraka disuruh minum air yang mendidih dan harus memakan buah zaqum yang bisa menyebabkan usus perut
terpu-
tus-putus (aS, 56;41-51 ;Depag; .1985;Ji 1 id I X; 685-6BB) . mereka disuruh
dian
mendidih.
uerkeliling
di an tara
Kemu-
api dan air
Jika ada di antara mereka yang berteriak minta
tolong, akan dipindahkan ke air yang
lebih mendidih
pun-
Lak (OS,54;42-44;Depag;19B5;Ji1id IX;65B). Begitu teramat pedihnya siksa Api Neraka, sehingga mereka
yang disiksa, berlari menuju ke pintu neraka
ngan maksud hendak keluar. Setelah mereka menLapai mereka dilempar lagi ke dalam Neraka.
Neraka, wah
depintu
lbarat ka-
atau kepundan gunung berapi, mereka berada di
bawah
dasar kawah gunung itu dengan nyala api kawah yang sangat Kemudian
bahaya.
bersama mereka
VII;712).
bunga api
yang
tersembur dari
bawah dasar
berdusta (OS,32;20;Depag;19B5;Ji1id
Kemudian ketika mereka disiksa, mereka diajukan
pertanyaan-pertanyaan
untuk
menambah beban
penderitaan
(OS~40;70-74;Depag;19B5;Ji1id;VIII;623~624).
Saat itu, mereka minta
dikembalikan lagi
bertaubat
kepada
Allah, dengan
ke bumi untuk tidak mendustakan
AllahtGS,6;26,27;Depag;19B5;Ji1id 111;106, 107). Akan te-
tapi
Allah menolak
telah
permintaan mereka di karenakan Allah
memoe ra kesempat:an ue r-Lau taa t. l1i dun t a dan
peringatan (as~ 67;
bahwa be..-taubat
di akhi..-at
memberi
tiadalah gunanya
9-11; Depdq; 19B5;J.l J id X ;25J-255) .
Hukuman yang dibe..-i Allah kl'?pada manusia berdust.a, bukan merupakan suat.u kehendakNya yang kejam, ka..-enakan
tetapi di-
Allah berkehendak melaksanakan sunnahNya yaitu
membalas perbuatan baik dan buruknya di akhi..-at nanti sesuai dengan Sunnatullah
(OS~27;B9,90;Depag;19B5;Jil~dVII
;293), selain itu Allah sendi..-i tidak pantas untuk didus takan. Betapa tidak,
hanya Dialah yang dapat
menciptakan
segumpal darah dan mani menjadi daging. paru-paru, jantung dll. lan,
bicara
hati,
lalu dengan susunan itu manusia dapat berjadsb(aS~30;B-l0;Depag;lgB5;JilidVII;55B-559).
Dari segumpal darah kotor itulah saat manusia baru lahir,
ae
memiliki
jiwa yang bersih(OS,7;101,102;Depag;19B5;Ji-
lid III;516-520). Tidak
hanya itu, Allah juga memberi manusia
f iki ran dan perasaan
di
ber-bede
dari
yang dengan i tu,
malaikat dan
akal
kedudukannya menj 03.-
iulis.
Setelah
diberi ak a L, Allah pun memberi kebebasan untuk
manusia me Lak ok ecn
perbuatan yang sesuai dengan kehendak akal baik itu buruk atau ba Lk , Tidak
hanya
sampai di
situ, Allah tidak melepas
-34
manusia be-q.i t u saja untuk memilih perbuatan yang dikehenlJaki
aka 1 •
akan tetapi
Allah
menqutu5
rasul-rasuINya
kepdda n1anusia dengan membawa kitab-kitabNya agar manusia dapat menggunakan akalnya untuk mengenali dan mengesak2lndengan jalan menunjukkan bukti-bukti yang
Nya
manus~a
dan
alam semesta ini. sehingga
dipilih berdasarkan akal
ada
pada
perbuatan
yang
akan menuju kepada
RidloNya(US~6
; 56, 57;Depag; 1985;Ji J id I I I; 15B-161) .
Neskipun sesua~
ada
memilih
perbuatannya
dengan akal tapi bertentangan dengan
kehendakNya 7
kesempatan untuk bertaubat selama ia
Allah masih memberi masih
hidup di
manusia yang
dunia(Cuntoh Nabi Yunu5 dan kaumnya)(US,
10;94-100;Depag;19B5;Jil~dIV;447-452).
nyataan di atas,
Nelihat dari per-
patutkah kita mendustakanNya ? Dimanakah
rasa bersyukur manusia ?
C,
Hikmah dilarang
berdusta
Nanusia yang akan mendapat hikmah dilarang berdusta
ialah orang-orang yang bertaqwa dan orang-orang
bertaubat di dunia
saja~
yang
Hikmah yang akan mereka dapat ia
lah kenikmatan di dunia yang bersifat jasmani dan rohani, eer-t.e kenikmatan di akhirat
Depaq;19B5;Jilid lV;492-495). berdusta,
ak an mendapat
selama-Iamanya
(aS~11;lB-23;
Sedangkan bagi
kenikmo"ltan
orang yang
hanya di dunia yang
bersifat materi saja(US,7;36,37;Depaq;19B5;Jilid IIJ;409-
413) .
Kelll.kmatan orang
rll.lnia yallg bersifat
di
jasmani
bertaqwa, yaitu kesenangan hidup di dunia.
bagi diberi
umur- panj ang (US, 67; 16, _1 / ;D£'pag; 1985;Ji 1 id X; 265. 266)
di-
be,i derajat lebih tinggi da,i pada o,ang dusta, mendapat r-a
hma t;
a Lqur-t
an sebagai petunjuk untuk diteliti dan dire-
sapi isinya dengan penuh kesada,an serta diamalkan
dalam
pe,buatan(QS,22;110,111;Oepag;19B5;Jilid V;65,68),
kemu-
dian
diselamatkan da,i azab di dunia, dan terakhir yaitu
mendapat pertolongan
Allah(GS,6;34;Depag;19B5;J~lid111;1
17-120). Sedangkan kenikmatan merpka di dunia yang
bersi-
fat ,ohani yaitu buah keimanan kepuasan batin. ridha, merasa bahagia dengan yang
nikmat Allah,
dan diberi
kesabaran
tidak melemahkan iman lGS,73;10,11;Depag;19B5;Jilid
X; 453.454) •
Sifat-sifat yaitu;
o,ang'
l3eriman dengan
yang
bertaqwa
di
antaranya
sungguh-sungguh dan sepenuh b a t a ,
selalu menegakkan yang haq dan yang adil. tabah dan sabar dalarn
hadapi
120), memerang l. hankan
as,6;J4;Depag;1985;Jilid 111;117-
cobaan (
orang k e t
agama, membe,antas
j
r-
yang bukan zimni. mempertakezaliman.
m.::l'r·uf. mela,ang per-bue t en munkar. mentaati Allall,
berbuat
orang yang pernah buat
menganjurkan buat
memerangi hawd nafsu,
ihsan yai t.u berbuat j
baik kepada
e Je k kepadanya (GS,29;68,69;Depag
;1985;Jilid VII; 540-542) , de r a
k ecrn t aan
kec a n t.aen ber-eqeme Le b i f-, tinggi
kepada tanah air yang penduduknya sebagian
ingkar- pa.da Allah,
bertawaqal s.e r t a doa dilakukan setelah
melakukan usa!la-u5aha dengall balk
(GS~
7;B'1;Depag; ,J 9B5;J i-«
tidak bersikap
lid 111;496-499), dan
Lemaf-r
ser-ta kecewa
( 05,3; L'i7-l39; [}ep,Jg;.l ?EJ5;Ji 1 id I 1; 52. 5S) . Kenikmatan ur-ang
yang akan
diper-oleh
rlj
akhir-at
bagi
yang ber-tollh."lt dan bagi Ora.ng yang be-r-Laqwa ada
3
Tahap yaitu (a)
Ken~kmatan
amat yaitLJ;(l) Rasa
yang
oi t erime
bahagia
5aat s-etsel um har_i k.1.--
di saat berpisah dengan du-
nia, dikarenakan mereka ditemani oleh amal saleh yang senantiasa menghibur pad a
har-i itu
dan dapat
menghilangkan
kedahsyatan
(OS~30;15,16;Depag;19B5;JiJidVII;563,564)
,
(2) Mendapat keyakinan yang kuat kepada Allah saat mengalami sakar-atul maut 70S)
(GS,56;BB-94;Depag;19B5;Jilid IX;702,
,(3) Diselamatkan dari siksa kubur-(GS,ll;64;Depag;19
B5;Jilid IV;419). [b) Kenikmatan
yang
mer-ek a
terima saat
penghi-
tungan amal perbuatan yaitu;( 1) Mendapat julukan Ashhabul Yamin dikar-enakan menerima kitab sijjin dari nan
(QS,56;2~3;Depag;19B5;JjlidlX;67S),f2)
dalam
golongan or-ang-orang
sebelah kaDimasukkan ke
yang selalu mendekatkan diri
k e p ad a Allah yang disebut Al--muqal'"-rabin a t au golongan kanan AI-abrar(A5hhabul
Yamin)(a5.56;BB-94;Depag;19B5;Jil~d
(3) Merler-ima pahala di sisi Allah untuk lIIenu-
IX; 702. 70J)
tupi dus-anYil (GS.J'/;32-34;DepaC);1'IU5;.J./lid VIII;4GO.481). (4)
Mendapat
keuntllnqaIJ
lipat gandakan dilri 85;.Jilid IX;51),
dalam penghisaban
dikart~nilkan
jUllllah pahalanya di-
10 hingga 700 killi
(5)
Mendapat ridha
(GS.42;23;Depag;1?
Ilahi,(6)
Kemudahan
(as.6;J1;Depag;1985;Ji 1 id I I 1;110). (7)
bermandikan cahaya te-
Dapat melihat dan mendengar s e r-La
rang benderang saat mel Lrrt e s.i Siratha I Mustaqim( OS. 35; 22sehingga mereka sampai
-25;Dep~g;19B5;Jilid VIII;159-162l
di Jannatun
Net Lm (QS.57;18 ,19;Depag;19B5; Jilid IX;729.
dan Adn
730)
(c)
(OS.11;64;Depag;1985;J,ilid IV;
Kenikmatan yang mereka
419).
terima saat di surga
~a
(1) Mendapatkan kenikmatan surga yang bernama Janna-
lah;
tun na'im dan Jannatul Adn sesuai dengan tingkat ketaqwadan kedua surga itu
annya,
belum pernah dipandang mata,
belum pernah didengar telinga
serta belum
pernall terba-
yang oleh hati(OS.39;32-J4;Depag;1985;Jilid VIII;480 ,481) (2)
Mendapat kesejukan. memiliki naunr;
air
(as. J5;22--25;Depag;1.985;Ji 1 id VI I I ;159-162), yang di
dalamnya terdapat kebun kurm
hidangan dan minuman d i
wadah yang,IJenuh, tidak akan
sia-sia,
serta per-kataan
mendengar
dusta walau
{as. 78;31-J5;Depag;1985;Jil id X ;592) •
perkataan
mereka minum arak mtee>ndapat
pahala
sur-ga terus-menerus(OS,95;7.8;DepaC);19B5;Jilid X; 768. 769)
-38
Yang kemudian
nenqhun r eu r-o a sel"lma-lamanya
men i ect i
(aS~
11 ; 1 [J-- 23; lJepag; 1985;.J i J _id IV; 492--495) • Hikmah
diadakan
akhir-at
yaitu agar- Allah
dapat
menjelaskan p ad a me r-eke dengan perr i e l a aarr yang benar- tentang;
J. ,
Kebenar-an wahyu yang dibawa Rasul sehingga rner-e-
ka dapat rnembedakan kebenar-an wahyu itu dengan pendapat
mer-eka.
mendustakannya
kesalahan
2, Akibat apa yang diter-inla oleh or-ang
dan h Lk matr apa yang di t.er- ima
oleh
or-ang
yang ber-taqwa «(}S~ 16_; 36-JB;Depag; 19B5;J.i J.id V; 3Bl-389) • Dar-i semua ayat
yang dijadikan bahan
kaj ian t er->-
nyata tidak semua dapat digunakan untuk penelitian. Sebagian besar dari ayat-ayat tersebut. memiliki kesama"ln lafadz dan
sebagian keeil
lainnya
memiliki makna yang ti-
dak ada-kaitannya dengan masalah yang sedang dikaji. Hampir semua ayat yang terdapat kat.a mufrad •• mengandung makna dilarang berdusta kepada Allah.
~~
Sedang-
kan yang terdapat di dalam hadits lebih banyak mengandung mak n a dilarang be-r-ctu sst.a k epecte sesama manusia. Sebenarnya manusia yang berdusta kepada sesamanya secara tidak sung berdusta kepada
Allah juga
karena~
lang-
ia telah melang-
gar- perintah Allah yang melarang menyakiti or-ang lain.