JUMIKA Vol 06 No 01 (2017) ISSN: 2355 - 7494
JURNAL MANAJEMEN INFORMATIKA Halaman Jurnal: http://jurnal.stmik-dci.ac.id/index.php/jumika/ Halaman LPPM STMIK DCI: http://lppm.stmik-dci.ac.id
ABDIMAS LPPM STMIK DCI H. Akik Hidayata, Asep Wildanb, Sopiah Apriliyantic a UNPAD,
[email protected], Prodi Teknik Informatika, departemen Ilmu Komputer Fakultas Mipa b STAI,
[email protected], prodi Pendidikan Agama Islam c Sopiah Apriliyanti,
[email protected]
ABSTRAK Pemanfaatan sistem informasi penyelenggaraan kegiatan akademik dan pengelolaan sumber daya pendidikan diaplikasikan secara integral mulai dari unit terkecil pelaksana kegiatan akademik di tingkat intitusi sampai keprogram studi. Pemanfaatan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dalam mendukung kegiatan yang utama dalam suatu perguruan tinggi yaitu Tri Dharma perguruan tinggi (Pengajaran, Peneliti dan pengabdian kepada Masyarakat). Sesuai dengan visi LPPM STMIK DCI yaitu meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat serta kerjasama demi mewujidkan kekuatan daya saing dan menciptakan peluang kesejahteraan yang berkelanjutan bagi STMIK DCI secara professional. Dengan adanya sistem informasi penelitian dan pengabdian masyarakat ini penulis mengharapkan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang di kelola oleh LPPM STMIK DCI mampu menjadi alat yang baik dalam mendukung dan memudahkan pekerjaan staff LPPM utuk mengolah data dan informasi, juga dapat menyajikan laporan dan informasi yang berguna dan bermanfaat bagi dosen, mahasiswa dan masyarakat pada umum. Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ini dibuat oleh penulis mengguanakan bahasa pemograman PHP dan database MySQL. Jika meningkatnya kegiatan yang dilakukan LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat), pemanfaatan sistem informasi menjadi kebutuhan primer dalam kegiatan sehari-hari, sehingga sumber daya manusia LPPM harus selalu meningkatkan potensinya. Kata kunci : Sistem Informasi, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, MySQL dan PHP
I.
PENDAHULUAN Mengingat di era Globalisasi saat ini semua kegiatan dituntut untuk serba cepat agar mampu bersaing dengan perusahaanlainnya. Hal ini menyebabkan semakin banyaknya organisasi/perusahaan dagang maupun perusahaan jasa berlombalomba memanfaatkan teknologi informasi seperti website untuk meningkatkan produktivitas kerja agar menjadi perusahaan yang unggul dibidangnya. Pemanfaatan sistem informasi penyelenggaraan kegiatan akademik dan pengelolaan sumber daya pendidikan diaplikasikan secara integral mulai dari unit terkecil pelaksana kegiatan akademik di tingkat intitusi sampai keprogram studi.
Pemanfaatan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dalam mendukung kegiatan yang utama dalam suatu perguruan tinggi yaitu Tri Dharma perguruan tinggi (Pengajaran, Peneliti dan pengabdian kepada Masyarakat). Sesuai dengan visi LPPM STMIK DCI yaitu meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat serta kerjasama demi mewujidkan kekuatan daya saing dan menciptakan peluang kesejahteraan yang berkelanjutan bagi STMIK DCI secara professional. Tentunya untuk mewujudkan visi tersebut suatu lembaga sering kali menemukan hambatan. Terkhusus LPPM masalah yang seringkali ditemukan adalah
11
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
manajemen data yang kurang tersusun dan tersimpan secara rapih. Berdasarkan permasalahan di atas, penulis merasa perlu untuk merancang SistemInformasi, Adapun Judul yang penulis ambil, yaitu “Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat”
hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat. 2. Jogianto (2004:8) dalam bukunya yang berjudul Analisis dan Desain Sistem Informasi, berpendapat bahwa informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya. Berdasarkan Pengertian informasi
II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengaertian Sistem Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu. Ada banyak pendapat tentang pengertian dan definisi sistem yang dijelaskan oleh beberapa ahli. Berikut pengertian dan definisi sistem menurut beberapa ahli: 1. Jogianto (2005:2), Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadiankejadian dan kesatuan yang nyata, seperti tempat, benda dan orangorang yang betul-betul ada dan terjadi. 2. Indrajit (2001:2), Sistem adalah kumpulan-kumpulan dari komponenkomponen yang memiliki unsur keterkaitan antara satu dengan lainnya.
2.3
Pengelolaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Sejalan dengan peranya sebagai fasilitator, penguat, dan pemerdaya, Dirjen Penguatan Risbang berupaya terus mengawali kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. Pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi dia naranya untuk: a. Mewujudkan keunggulan penelitian dan pengabdian kepada mayarakat di perguruan tinggi b. Meningkatkan daya saing perguruan tinggi di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat pada tingkat nasional dna internasional. c. Meningkatkan angka partisipasi dosen/peneliti dalam melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu. d. Meningkatkan kapasitas pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi, dan e. Mendukung potendi perguruan tinggi untuk menopang pertumbuhan wilayah.
2.2
Pengertian Informasi Informasi adalah sekumpulan data/fakta yang diorganisai ataudiolah dengan cara tertentu sehingga mempunyai arti bagi penerima. Data yang telah diolah menjadi suatu ayag berguna bagi sipenerima maksudnya yaitu dapat memberikan keterangan dan pengetahuan. Pengertian Informasi menurut para ahlli : 1. Azhar Susanto (2004:46) dalam bukunya Sistem Informasi Akuntansi, menyatakan bahwa informasi adalah
2.4.
Program Penugasan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Program penelitian yang dikelola DRPM untuk dosen/peneliti di perguruan tinggi meliputi katagori dan sekema penelitian sebagai berikut: 1. Penelitian dasar 12
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
a. Penelitian Fudential (PF) b. Penelitian Kerja Sama Luar negeri dan Publikasi Internasional (PKLN) c. Penelitian Berbasis Komputer (PBK) 2. Penelitian Terapan a. Penelitian Produk Terapan (PPT) b. Penelitian Strategi Nasional (STRANAS) c. Penelitian Sosial, Humaniota, dan Pendidikan (PSHP) d. Penelitian Penciptaan dan Penyajian Seni (P3S) e. Penelitian Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) f. Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi (PUPT) g. Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri (RAPID) h. Penelitian Unggulan Strategi Nasional (PUSN) 3. Penelitian Peningkatan Kapasitas a. Penelitian Dosen Pemula (PDP) b. Penelitian kerja sama antar perguruan tinggi (PEKERTI) c. Penelitian Tim Pascasarjana (PPS) d. Penelitian Disertasi Doktor (PDD) e. Penelitian Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) f. Penelitian Pascadoktor (PPS) Pelaksanaan program penelitian sebagaimana disebutkan di atas sebagian dikelola langsung oleh DRPM (Kelompok Kompetitif Nasional) dan dikelola oleh perguruan tinggi (Kelompok Desentralisasi Penelitian) berdasarkan setatus kinerja penelitian perguruan tinggi. Kewenangan pengelolaan dan pengusulan penelitian
berdasarkan kelompok perguruan tinggi diatur. 2.5
Pengabdian Kepada Masyarakat Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat secara kelembagaan melalui metodologi ilmiah sebagai penyebaran Tri Dharma Perguruan Tinggi serta tanggung jawab yang luhur dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mempercepat laju pertumbuhan tercapainya tujuan pembangunan nasional. 2.5.1 Tujuan Tujuan yang hendak dicapai melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah sebagai berikut: a. Bertambahnya kecepatan proses peningkatan kemampuan sumber daya manusia sesuai dengan laju pertumbuhan pembangunan. b. Bertambahnya kecepatan upaya pengembangan masyarakat ke arah terbinanya masyarakat yang harmonis serta dinamis yang siap menempuh perubahan-perubahan menuju perbaikan dan kemajuan sesuai dengan nilai-nilai sosial budaya dan norma-norma dalam kehidupan masyarakat berkembang dalam kehidupan masyarakat yang berlaku. c. Bertambahnya kecepatan usaha pembinaan institusi dan profesi masyarakat sesuai dengan laju pertumbuhan proses modernisasi dalam kehidupan masyarakat itu sendiri. d. Untuk memperoleh umpan balik dan masukan bagi fakultas dalam rangka meningkatkan relevansi pendidikan, diperlukan adanya ahli13
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
ahli yang memiliki kemampuan secara interdisipliner dan multidisipliner.
penelitian dipadukan ke dalamnya serta melibatkan sejumlah mahasiswa dan staf pengajar yang banyak. Jenis-jenis program pengabdian pada masyarakat yang termasuk dalam bentuk program kuliah kerja mahasiswa meliputi bidang kewiraswastaan (ekonomi), sarana dan prasarana, produksi, pendidikan, sosial budaya, akuntansi dan kependudukan. d. Pengembangan Wilayah Secara Terpadu Pengembangan wilayah secara terpadu merupakan bentuk kegiatan pengabdian pada masyarakat yang menghasilkan konsep atau pola perencanaan pembangunan wilayah secara terpadu dan bersifat komprehensif yang secara langsung menunjang proses pembangunan. Jenis-jenis program pengembangan wilayah secara terpadu yaitu kerjasama antara fakultas dengan pemerintah daerah dalam rangka perumusan masalah pembangunan, kerjasama antara fakultas dengan pemerintah daerah dalam memecahkan masalah-masalah pembangunan secara komprehensif dalam kegiatan-kegiatan nyata, kerjasama nyata, kerjasama dalam membina masyarakat pedesaan. e. Pengembangan Hasil Penelitian Karena semua hasil penelitian terjadi dalam bentuk yang siap untuk dilaksanakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat, perlu ada upaya-upaya untuk mengembangkan hasil penelitian tersebut menjadi produk baru yang lebih siap untuk dimanfaatkan oleh masyarakat. Produk hasil pengembangan itu dapat berupa pengetahuan terapan atau teknologi yang siap pakai dan hasilnya dirasakan oleh masyarakat pemakai. Jenis-jenis program pengabdian pada masyarakat yang berbentuk program pengembangan hasil penelitian meliputi program kaji tindak atau action research,
2.5.2 Bentuk Kegiatan Berdasarkan tujuan-tujuan yang ingin dicapai, program pengabdian kepada masyarakat dapat dibedakan menjadi lima bentuk, sebagai berikut: a. Pendidikan Pada Masyarakat Kegiatan pendidikan pada masyarakat dapat berbentuk pendidikan nonformal dalam rangka pendidikan kesinambungan (contuining education). Pelaksanaan dapat dilakukan dalam berbagai jenis, baik yang bersertifikat maupun yang tidak. Jenis-jenis program pengabdian pada masyarakat meliputi penataan, loka karya, kursuskursus, penyuluhan-penyuluhan, kampanye, publikasi-publikasi, proyekproyek, percontihan, dan demonstrasi seperti pameran. b. Pelayanan Pada Masyarakat Pelayanan pada masyarakat di sini ialah pemberian pelayanan secara profesional oleh perguruan tinggi kepada masyarakat yang memerlukannya. Pelayanan profesional yang dimaksud, bukan penelitian ilmiah tetapi lebih berupa pekerjaan rutin yang penanganannya perlu oleh tenaga profesional. Jenis-jenis program pengabdian pada masyarakat yang termasuk dalam bentuk pelayanan pada masyarakat meliputi konsultasi, bimbingan karier, pelayanan olah raga, pembinaan kesadaran terhadap lingkungan hidup, pembinaan koperasi, pembinaan kewiraswastaan dan sumber daya, pelayanan rintisan dalam bentukbentuk keahlian khusus dan sejenisnya. c. Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kuliah kerja mahasiswa merupakan bentuk kegiatan pada masyarakat yang bersifat khusus karena dalam kuliah kerja mahasiswa dharma pendidikan dan 14
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
program yang dikembangkan dari hasil penelitian sehingga menghasilkan produk baru yang berupa pengetahuan terapan, atau teknologi dan seni siap pakai. Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat secara kelembagaan melalui metodologi ilmiah sebagai penyebaran Tri Dharma Perguruan Tinggi serta tanggung jawab yang luhur dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mempercepat laju pertumbuhan tercapainya tujuan pembangunan nasional.
3.
4. III.
ANALISIS MASALAH Analisis Masalah Adalah fase pengembangan sistem yang menentukan sistem informasi apa yang harus dilakukan untuk memecahkan masalah yang sudah ada dengan mempelajari sistem dan proses kerja untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, dan peluang untuk perbaikan (Stair dan Reynolds, 2010, p497).
5.
3.1
Analisis Kebutuhan Sistem Sistem informasi yang akan kita buat adalah sistem informasi penelitian dan pengabdian, berikut entitas luar yang merupakan objek–objek (Orang) yang berinteraksi dengan sistem. Berikut ini adalah entitas luar yang terlibat dengan sistem sebagai berikut: 1. Sistem yang akan dibuat harus bisa memberikan informasi sekitar penelitian dan pengabdian bagi dosen, mahasiswa danmasyarakat umumnya. 2. Sistem ini bisa diakses oleh dosen, mahasiswa, Ketua, dan Admin. User umum bisa juga mengakses sistem ini tapi hanya melihat saja (tidak bias login), dan memberikan komentar atau konsultasi sekitar
6.
7.
15
penelitian, pengabdian dan karya ilmiah lainnya. Dosen bisa memasukkan data penelitian, dan kegiatan ilmiah lainnya kedalam sistem dengan cara login dahulu. Dosen juga bisa melihat pengumuman sekitar kegiatan penelitian dan pengabdian, penulisan karya ilmiah dalam bentuk jurnal maupun buku dan pelatihan-pelatihan yang akan meningkatkan kemampuan dosen dalam melakukan penelitian, pengabdian dan penulisan karya ilmiahnya. Mahasiswa, bisa mengaksas sistem dengan melakukan login terlebih dahulu. Dia bisa memasukkan data penelitian, dan kegiatan ilmiah lainnya ke dalam sistem juga dapat melihat pengumuman sekitar kegiatan penelitian, pengabdian dan karya ilmiah lainnya. Ketua, bisa melihat semuakegiatan yang ada di sistem informasi ini. Melihat semua laporan kegiatan penelitian, pengabdian, dan karya ilmiah lainnya, Admin, bertanggung jawab terhadap seluruh isi sistem. Memasukkan pengumuman, data yang diperlukan dan melakukan pengecekan apakah yang dimasukkan oleh user lain itu benar atau salah. Apabila ada yang salah dalam memasukkan data maka admin berhakmeng hapusnya. User umum, hanya bisa melihat kegiatan dan pengumuman sekitar karyailmiah, penelitian dan pengabdian.
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
3.3
Flowmap sistem informasi Penelitian dan pengabdian masyarakat
Flowmap Admin
Dosen
Mahasiswa
Ketua
Hal. Mahasiswa
Hal. Ketua
Umum
Mulai
Halaman Program
Login
Hal. Admin
Hal. Dosen
Input User Memasukan data pribadi Input Berita, Pengumuman, dan Kegiatan lainya
Data User
Memasukan data pribadi pada hal. Pendaftaran Kursus
Memasukan data kegiatan
logout
Selsai
Phase
Update/delete data
Hal. Umum
IV.
PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap selanjutnya setelah analisa sistem, mendapatkan gambaran dengan jelas tentang apa yang dikerjakan pada analisa sistem, maka dilanjutkan dengan memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut. Perancangan sistem adalah suatu fase dimana diperlukan suatu keahlian perancangan untuk elemen-elemen komputer yang akan mengunakan sistem yaitu pemilihan peralatan dan program komputer untuk sistem yang baru. (Kristanto, 2008 : 61).
4.1
Tujuan Perancangan Sistem Adapun tujuan yang hendak dicapai dari tahap perancangan sistem mempunyai maksud dan tujuan utama, yaitu sebagai berikut: 1. Untuk memenuhi kebutuhan sistem 2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan rancangan bangun yang lengkap kepada pemerogram komputer ahli-ahli teknik lainya yang terlibat dalam pengembangan atau pembuatan sistem. 16
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
4.2 Rancangan Sistem yang diusulkan 4.2.1 Rancangan Diagram Konteks dan Data Flow Diagram (DFD) DFD merupakan alat bantu yang dapat menggambarkan sistem secara lengkap dan jelas, baik sistem yang sudah ada maupun sistem yang masih dalam rancangan. Data Flow Diagarm (DFD) ini menjelaskan mengenai aliran data, informasi proses, basis data dan sumber tujuan data yang dilakukan oleh sistem. Tingkatan atau level Data Flow Diagram (DFD) dimulai dari diagram
konteks, yaitu menjelaskan dan menggambarkan mengenai sistem secara umum yang terdiri dari beberapa eksternal entity (elemen-elemen di luar sistem) yang memberikan inputan ke dalam sistem. Diagram konteks tersebut akan diuraikan ke dalam beberapa proses yang ada dalam sistem sehingga menghasilkan uraian sistem dalam level n yang lebih rinci. Untuk membuat DFD digunakan perangkat lunak Microsoft Office Visio 2013
1. Diagram Konteks DOSEN
Lap. Jurna Lap. Buku Ajar Lap. Pengabdian Lap. Pendaftaran kursus
SISTEM INFORMASI PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
UMUM
Data Pdf. kursus
Data Penelitian
ADMIN
Data Penelitian
Data User Data Berita Data Jurna Data Buku Ajar Data Penelitian Data Pengabdian Data Kursus Data Pendaftaran kursus
MAHASISWA
Gambar 4.1 Diagram Konteks
17
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
1. Data Flow Diagram (DFD) Level 1 Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Admin
P1 Data User
User
P2 Data Penelitian
Penelitian
TUser
TPenelitian
P3 Data Pengabdian
Pengabdian
P4 Data Jurnal
Jurnal
P5 Data Buku ajar
Buku ajar
P6 Data Kursus
Kursus
P7 Data Pndf. kursus
P8 Data Berita
Dosen
Data penalitian
P2 Data Penelitian
Mahasiswa
Data Penelitian
P2 Data Penelitian
Umum
Data Pendaftaran kursus
P7 Data Pndf. kursus
TPengabdian
TJurnal
Proses Laporan
TBuku ajar
TKursus
Pendftran kursus
TPendftran kursus
Berita
TBerita
Penelitian
Lap. Jurnal Lap. Buku Ajar Lap. Pengabdian Lap. Penelitian Lap. Pendaftaran Kursus
TPenelitian
TPenelitian
TPendaftran kursus
Gambar 4.2 Data Flow Diagram (DFD) level 1 Sistem informasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat V. 5.1
IMPLEMENTASI SISTEM Implementasi Impelentasi adalah suatu tindakan atau pelaksanaan dari sebuah rencana yang sudah disusun secara matang dan terperinci. Implementasi biasanya dilakukan setelah perencanaaan sudah dianggap fix. Tahapan akhir ini bertujuan untuk mengkaji rangkaian sistem software maupun hardware sebagai sarana
pengolahan data dan penyaji informasi dalam bentuk sistem informasi yang terpusat serta untuk melakukan perancangan dan peralihan sistem dari sistem yang lama atau berjalan kepada sistem yang baru sebagai keputusan akhir dari suatu pengembangan sistem.
18
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
5.1.1 Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software) Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software) yang digunakan dalam mengimplementasikan program yang penulis buat, maka menggunakan beberapa perangkat keras dan perangkat lunak antara lain : a. Perangkat Keras yang Digunakan 1. Processor Intel Pentium 4 Core Memory RAM 2 GB Harddisk 120 GB Monitor SVGA Resulusi 800 x 600 px Printer IP 1980 Keyboard Mouse b. Perangkat Lunak (Software) Sistem Oprasi Windows XP, Windows 7, Windows 8 dan yang setara Database Server MySql Bahasa Pemograman PHP, CSS, JavaScript
3. Form Data Pengabdian
Gambar 5.3 Form Data Pengabdian VI. 6.1
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Beberapa kesimpulan yang dapat ditarok oleh penulis setelah diselesaikanya pengerjaan pembuatan proyek sistem informasi penelitian dan pengabdian masyarakat berbasis web pada LPPM ini antara lain : 1. Sistem penelitian dan pengabdian masyarakat yang dirancang adalah aplikasi web database yang dapat melayani proses input data dan proses pencarian/penelusuran data penelitian dan pengabdian masyarakat di lembaga tersebut. 2. Dengan adanya sistem informasi penelitian dan pengabdian masyarakat berbasis web pada LPPM ini dapat memudahkan seggala pendataan penelitian dan pengabdian di lembaga tersebut 3. Sistem penelitian dan pengabdian masyarakat yang dirancang dapat diakses oleh beberapa user secara bersamaan melalui jaringan internet
5.2 Tampilan Form yang dibuat 1. Form Menu Utama
Gambar 5.1 Form Utama 2. Form Data Penelitian
6.2
Saran Saran yang dapat diberikan untuk langkah pengembangan atau penelitian selanjutnya, yaitu: 1. Sebaiknya sistem informasi penelitian dan pengabdian masyarakat ini dapat dikembangkan menjadi suatu sistem informasi yang utuh.
Gambar 5.2 Form Data Penelitian
19
H. Akik Hidayat, dkk / Jurnal Manajemen Informatika, Vol 4. No. 1 (2017) 11 - 12
2.
3.
Penyusunan SOP pelaksanaan penelitian dan pengabdian masyarakat yang didalamnya memuat prosedur pengolahan data penelitian dan pengabdian masyarakat. Penambahan fitur untuk mengakomodasi hasil (outcome) penelitian dan pengabdian masyarakat
Kasiman Peranginangin, 2006, “Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL”. Sidik Beta, “MY SQL untuk Pengguna, Administrator dan Pengembang Aplikasi WEB” Edisi Revisi, Bandung Informatika, 2005.
VII. DAFTAR PUSTAKA Agus Subekti, “Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Di Perguruan Tinggi EdisiIX. Jakarta 2013.
Sutedjo, D. (2002). “Perencanaan dan Pembangunan Sistem Informasi”. Penerbit Andi, Yogyakarta. Universitas. Sutabri, Tata. 2003. Analisa Sistem Informasi. Yogyakarta: And
Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Indonesia. 2009. Panduan Pengajuan Proposal Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Indonesia. Jakarta: Universitas Indonesia
Pemerintah Republik Indonesia. 2002. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2002 Tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Malang. 2007. Manual Prosedur Masyarakat Fakultas MIPA. Malang: Universitas Brawijaya Malang.
Pemerintah Republik Indonesia. 1999. Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 tentang Perguruan Tinggi.
Fatta, Hanif Al. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi
Umar, Husein. 2007. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Jogiyanto.2005. “Analisis dan Desain”. Yogyakarta: Andi.
Yogjakarta: ANDI Kristanto, Andri. 2008. “Perancangan Sistem Informasi”. Klaten: Gaya Media.Sidik Beta,” Pemrograman WEB dengan HTML”, Bandung Informatika. 2007.
Jogiyanto. 2008. “Metodologi Penelitian Sistem Informasi”. Yogyakarta: Andi. Kadir Abdul, “Belajar Pemrograman PHP”, Andi Offset, Yogyakarta, 2003.
.
20