STUDI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS V DI SD 218/IV KECAMATAN JAMBI SELATAN
SKRIPSI
OLEH MANRA IVAN FARISTINO NIM : AIDI09154
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2014
ARTIKEL ILMIAH STUDI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS V DI SD 218/IV KECAMATAN JAMBI SELATAN OLEH MANRA IVAN FARISTINO NIM : AIDI09154 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2014 ABSTRAK Manra Ivan Faristino 2014 Studi Faktor-faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan Skripsi Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar, Jurusan Ilmu Pendidikan, FKIP Universitas Jambi Pembimbing I Drs.H.Firman Khaidir,M.Si, dan Pembimbing II Drs.Admizal.M.Pd Kata kunci : Faktor penyebab, Kesulitan Belajar, siswa
Kesulitan belajar juga dialami oleh siswa di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan. Agar permasalahan tersebut dapat segera diatasi maka guru kelas perlu melakukan studi terhadap faktor penyebab kesulitan tersebut. Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti bermaksud untuk mengkaji tentang kesulitan belajar yang dihadapi oleh siswa di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan pada faktor internal dan faktor eksternal yang menjadi penyebab kesulitan belajar, Secara umum kondisi belajar internal dan eksternal akan mempengaruhi belajar. Berdasarkan latar belakang tersebut maka judul yang dipilih dalam penelitian ini adalah “Studi Faktor-faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan ” Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Untuk mengetahui faktor eksternal penyebab kesulitan belajar siswa kelas V dan di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan 2) Untuk mengetahui faktor internal penyebab kesulitan belajar siswa kelas V dan di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan 3) Untuk megetahui faktor yang dominan penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang akan menggunakan pendekatan kualitatif. Melalui penelitian ini, penulis akan memberikan gambaran tentang Studi faktor–faktor kesulitan belajar (Faktor yang terdapat dari dalam siswa itu sendiri yang faktor internal dan faktor yang terdapat dari luar diri siwa itu sendiri atau faktor eksternal) siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan Dari hasil penelitian dengan 20 orang siswa yang prestasinya rendah, maka dapat diperoleh faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan karena diakibatkan oleh faktor Internal ( dari dalam) faktor internal total skor dimana Yang berhubungan dengan faktor
internal total skor 55.67%. Yang berhubungan dengan faktor eksternal dari rata – rata prosentase skor yaitu 59.48%. Faktor Internal yang paling dominan yang menjadi penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di sd 218/IV kecamatan jambi selatan dipengaruhi oleh faktor internal segi jasmani item yang sangat dominan yaitu terlalu lama membaca tulisan dipapan tulis membuat mata sering sakit 75.00%. yang mengalami kesulitan belajar yang berhubungan dengan faktor internal berdasarkan kondisi psikis item yang sangat dominan yaitu merasa kesulitan dalam memahami materi pelajaran yang di baca meskipun sudah berusaha untuk memahaminya 70.00%. Faktor eksternal yang paling dominan yang menjadi penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di sd 218/IV kecamatan jambi selatan dipengaruhi oleh faktor keluarga item persentase yang dominan 85.00% dalam hal metode pelajaran yang tidak tepat sehingga malas dalam belajar itu menjadi penyebab kesulitan belajar menjadi rendah. penyebab kesulitan belajar siswa yang berasal dari lingkungan sekolah dalam hal ini skor yang dominan 75.00% yang menyatakan dalam pelajaran praktik alat media pelajaran banyak yang rusak tidak dapat digunakan membuat malas dalam belajar. penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan: faktor eksternal berdasarkan faktor lingkungan masyarakat dari item persentase yang dominan 90.00% dalam hal ini mengalami masalah dengan keadaan tinggal dilingkungan yang tidak menyenangkan mengganggu konsentrasi dalam belajar karena itu menyebabkan kegiatan belajarnya terganggu. Kesimpulan tentang faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal artinya kedua faktor tersebut sama – sama menyebabkan rendahnya hasil belajar. I.
PENDAHULUAN Kesulitan belajar tidak hanya disebabkan karena intelegensi yang rendah, tetapi dapat juga disebabkan oleh faktor-faktor non intelegensi (Dalyono 2012:229). Faktor-faktor tersebut dapat berasal dari dalam diri siswa (internal) maupun dari luar diri siswa (eksternal). Faktor internal yang dapat menyebabkan kesulitan belajar di antaranya karena faktor jasmani, dan psikologis. Sedangkan faktor eksternal di antaranya karena pengaruh lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Kesulitan belajar juga dialami oleh siswa di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan. Agar permasalahan tersebut dapat segera diatasi maka guru kelas perlu melakukan studi terhadap faktor penyebab kesulitan tersebut. Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti bermaksud untuk mengkaji tentang kesulitan belajar yang dihadapi oleh siswa di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan pada faktor internal dan faktor eksternal yang menjadi penyebab kesulitan belajar, Secara umum kondisi belajar internal dan eksternal akan mempengaruhi belajar. Kondisi itu antara lain, pertama, lingkungan fisik. Lingkungan fisik yang ada dalam proses dan sekitar proses pembelajaran memberi pengaruh bagi proses belajar. Kedua, suasana emosional siswa. Suasana emosional siswa akan memberi pengaruh dalam proses pembelajaran siswa. Hal ini bisa di cermati ketika kondisi emosional siswa sedang labil maka proses belajarpun akan mengalami gangguan. Ketiga, lingkungan social. Lingkungan social yang berada di sekitar siswa juga turut mempengaruhi bagaimana seorang siswa belajar. Begitu pula dengan masalah-masalah belajar ada yang bersifat internal dan adapula masalah yang bersifat eksternal.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka judul yang dipilih dalam penelitian ini adalah “Studi Faktor-faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan ”
I.
TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Hasil Belajar
Menurut Hamalik (2007:30) memberikan pengertian tentang hasil belajar adalah sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri seseorang yang dapat diamati dan diukur bentuk pengetahuan, sikap dan keterampilan. Perubahan tersebut dapat diartikan sebagai terjadinya peningkatan dan pengembangan yang lebih baik dari sebelumnya dan yang tidak tahu menjadi tahu. Sementara, menurut Dimyanti dan Mudjiono (2006:3), hasil belajar merupakan hasil dari interaksi tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru, tindak mengajar diakhiri dengan proses evaluasi hasil belajar.. Kesulitan Belajar Siswa Kesulitan belajar merupakan terjemahan dari istilah bahasa Inggris learning disability. Terjemahan tersebut sesungguhnya kurang tepat karena learning artinya belajar dan disabiliti artinya ketidakmampuan; sehingga terjemahan yang benar seharusnya adalah ketidakmampuan belajar Kesulitan belajar adalah “suatu keadaan yang menyebabkan siswa tidak dapat belajar sebagaimana mestinya” (Djamarah 2011L233). Definisi lain tentang kesulitan belajar yaitu “kesukaran siswa dalam menerima atau menyerap pelajaran di sekolah”. (Muhibin, 2013:183) Menurut Muhibin, 2013:183), yaitu “siswa diduga mengalami kesulitan belajar, apabila siswa tidak dapat mencapai ukuran tingkat keberhasilan belajar dalam waktu tertentu, siswa tidak dapat mewujudkan tugas-tugas perkembangan dan tidak dapat mencapai tingkat penguasaan materi”. II. METODE PENELITIAN Rancangan Penelitian Rancangan penelitian merupakan segala sesuatu yang mencakup tentang pendekatan yang digunakan dalam penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, yaitu pengukuran yang cermat terhadap fenomena sosial tertentu. Penggunakan rancangan pendekatan ini diharapkan dapat mengetahui variabel-variabel terhadap fenomena yang diteliti secara mendalam. III. HASIL DAN PEMBAHASAN Dari penelitian yang telah dilaksanakan diperoleh: Pertama, untuk faktor fisiologis. Dengan diskriptor sebagai berikut: (a) masalah kesehatan, (b) kondisi fisik, Diperoleh data bahwa faktor fisiologis siswa termasuk dalam kategori “sedang” 60.83%, menyebabkan siswa kesulitan dalam belajar khususnya pada saat menganalisis transaksi-transaksi. Kedua, untuk indikator faktor psikologis. Dengan diskriptor antara lain yaitu: (a) minat, (b) motivasi, (c) kemampuan koqnitif. Diperoleh data bahwa faktor psikologis siswa termasuk dalam kategori “sedang” skor yaitu 52.22% menyebabkan siswa kesulitan dalam belajar.
Ketiga, untuk indikator lingkungan keluarga. Dengan diskriptor sebagai berikut: (a) Bimbingan dan didikan orang tua, (b) Hubungan orang tua dan anak (c)Suasana rumah atau keluarga (d)Keadaan ekonomi keluarga. Diperoleh data bahwa faktor lingkungan keluarga termasuk dalam kategori “sedang” prosentase skor yaitu 62.27%. Kempat, untuk indikator lingkungan sekolah. Dengan diskriptor sebagai berikut: (a) Guru, (b) Alat pelajaran, (c) Kondisi gedung, (d) Kurikulum, dan (e) Waktu sekolah dan disiplin kurang. Diperoleh data bahwa faktor tersebut termasuk dalam kategori “sedang” presentase skor 56.43.% Kelima, untuk indikator faktor lingkungan masyarakat. Dengan diskriptor antara lain yaitu: (a) media masa , (b) sosial,. Diperoleh data bahwa kesulitan yang dialami siswa dari indikator ini termasuk dalam kategori “sedang” dengan presentase skor 62.50%. Dilihat dari data yang diperoleh tersebut dapat dikatakan bahwa penyebab kesulitan siswa dalam menganalisis yaitu faktor lingkungan masyarakat, pengaruh teman sepermainan yang masih kecil dan kondisi lingkungan tempat tinggal yang kurang mendukung. Sementara itu, dari hasil analisis dengan menggunakan aplikasi komputer dihitung menggunakan bantuan program IBM SPSS Statistics 22 64bit (Seri Program Statistik) for Windows, diperoleh data bahwa terdapat faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan
IV. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasannya, maka dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut : 1. Faktor Internal yang Menjadi Penyebab Kesulitan Belajar Siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan Faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan. Yang paling menonjol dialami oleh siswa pada faktor internal yaitu pada kondisi jasmani faktor terlalu lama membaca tulisan dipapan tulis membuat mata sering sakit itu menjadi penyebab nilai hasil belajar menjadi rendah total total skor 60.83%.. Dan item yang sangat menonjol yaitu terlalu lama membaca tulisan dipapan tulis membuat mata sering sakit 75.00%. Faktor internal berdasarkan kondisi psikis yang terlihat dari rata – rata prosentase skor yaitu 52.22%. Dan item yang sangat menonjol yaitu merasa kesulitan dalam memahami materi pelajaran yang di baca meskipun sudah berusaha untuk memahaminya 70.00%. 2. Faktor Eksternal yang Menjadi Penyebab Kesulitan Belajar Siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan Faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan, Yang paling menonjol dialami oleh siswa pada faktor eksternal pada lingkungan keluarga yaitu terlihat dari rata – rata prosentase skor yaitu 62.27%. Dilihat dari item persentase yang tertinggi 85.00% dalam hal metode pelajaran yang tidak tepat sehingga malas dalam belajar itu menjadi penyebab kesulitan belajar menjadi rendah. Dari lingkungan sekolah yang terlihat rata–rata presentase skor 56.43% dalam hal ini skor tertinggi 75.00% yang menyatakan dalam pelajaran praktik alat media pelajaran banyak yang rusak tidak dapat digunakan membuat malas dalam belajar.
3.
Dari lingkungan masyarakat dimana presentase skor skor 62.50%. Dilihat dari item persentase yang tertinggi 90.00% dalam hal ini mengalami masalah dengan keadaan tinggal dilingkungan yang tidak menyenangkan mengganggu konsentrasi dalam belajar karena itu menyebabkan kegiatan belajarnya terganggu. Faktor Yang Paling Dominan Yang Menjadi Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Kelas V Di Sd 218/Iv Kecamatan Jambi Selatan 1. Faktor Internal yang paling dominan yang menjadi penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di sd 218/IV kecamatan jambi selatan dipengaruhi oleh faktor internal segi jasmani item yang sangat dominan yaitu terlalu lama membaca tulisan dipapan tulis membuat mata sering sakit 75.00%. yang mengalami kesulitan belajar yang berhubungan dengan faktor internal berdasarkan kondisi psikis item yang sangat dominan yaitu merasa kesulitan dalam memahami materi pelajaran yang di baca meskipun sudah berusaha untuk memahaminya 70.00%. 2. Faktor eksternal yang paling dominan yang menjadi penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di sd 218/IV kecamatan jambi selatan dipengaruhi oleh faktor keluarga item persentase yang dominan 85.00% dalam hal metode pelajaran yang tidak tepat sehingga malas dalam belajar itu menjadi penyebab kesulitan belajar menjadi rendah. penyebab kesulitan belajar siswa yang berasal dari lingkungan sekolah dalam hal ini skor yang dominan 75.00% yang menyatakan dalam pelajaran praktik alat media pelajaran banyak yang rusak tidak dapat digunakan membuat malas dalam belajar. penyebab kesulitan belajar siswa kelas V di SD 218/IV Kecamatan Jambi Selatan: faktor eksternal berdasarkan faktor lingkungan masyarakat dari item persentase yang dominan 90.00% dalam hal ini mengalami masalah dengan keadaan tinggal dilingkungan yang tidak menyenangkan mengganggu konsentrasi dalam belajar karena itu menyebabkan kegiatan belajarnya terganggu.
DAFTAR PUSTAKA Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Anurrahman. 2013 Belajar dan Pembelajaran. Alpabeta Bandung Abdurrahman, Mulyono, 2009 Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, Jakarta : Rieneka Cipta, Arikunto, Suharsimi, 2007 Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta : PT. Rineka Cipta, Djamarah 2011, Psikologi Belajar Jakarta: Rineka Cipta Dalyono, 2011, Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Hasbullah, 2011 Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan, Jakarta : Raja Grapindo Persada, Muhibin Syah, 2013 Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT Rineka Cipta. Sugiyono 2009, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D Alpabeta Bandung
