Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: 978-602-1034-40-8
Implementasi GIS untuk Pemetaan Lokasi dan Promosi Produk Kreatif UMKM di Kabupaten Kendal Moh Muthohir1, Ahmad Zainudin2 1
Jurusan Teknik Komputer, Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer Semarang 2 Jurusan Desain Grafis, Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer Semarang Email:
[email protected],
[email protected]
Abstrak Dalam pembangunan ekonomi di Indonesia Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) telah diakui sebagai sektor yang mempunyai peranan yang penting karena memiliki karakteristik yang sangat tangguh dan tahan terhadap krisis ekonomi. Proses pengembangan usaha yang dilakukan oleh pelaku UMKM dapat menciptakan wirausahawan tangguh dan mandiri serta memiliki sikap mental yang unggul. Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kabupaten Kendal hingga 2011 yang berjumlah 16.700 UMKM (Dinas Koperasi dan UMKM Kendal) secara signifikan berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi di Kendal. Secara global pada tataran wilayah Jawa Tengah, keberadaan UMKM dianggap mampu melakukan keseimbangan pada perekonomian bangsa hampir 80% dari total penyerapan tenaga kerja regional. Banyaknya unit UMKM di Kabupaten Kendal memerlukan sebuah aplikasi pemetaan lokasi seluruh unit UMKM tersebut, oleh karena itu pengabdi merealisasikan pembuatan Sistem Informasi Geografis (GIS) guna mempermudah Dinas Koperasi maupun Paguyuban UMKM yang bernama BDS-P „Kendal Permai‟ dalam mencari lokasi unit binaannya. Kata Kunci: GIS, pemetaan lokasi, promosi produk, UMKM Kendal Abstract In economic development in Indonesia Micro, Small and Medium (UMKM) has been recognized as the sector has an important role because it has characteristics that are very tough and resistant to the economic crisis. The business development process undertaken by UMKM entrepreneurs can create strong and independent and have superior mental attitude. Growth of Micro, Small and Medium Enterprises in Kendal until 2011, amounting to 16,700 UMKM (Department of Cooperatives and SMEs Kendal) significantly affect economic development in Kendal. Globally at the level of Central Java, where UMKM are considered capable of balancing the nation's economy nearly 80% of total regional employment. The number of UMKM units in Kendal require an application mapping the locations of all the units in the UMKM, therefore devotees realize the manufacture of Geographic Information Systems (GIS) in order to facilitate the Department of Cooperatives and UMKM Association named BDS-P 'Kendal Permai' in the search for the location of the target unit. Keyword: GIS, mapping location, promotional products, UMKM Kendal
1. PENDAHULUAN Kabupaten Kendal adalah salah satu wilayah Kabupaten di Jawa Tengah. Batas wilayah Kabupaten Kendal secara administratif dapat diuraikan sebagai berikut: Sebelah Utara: Laut Jawa; Sebelah Timur: Kota Semarang; Sebelah Selatan: Kabupaten Semarang dan Temanggung; Sebelah Barat: Kabupaten Batang. Kabupaten Kendal terletak pada posisi geografis 109°40‟-110°18‟ Bujur Timur dan 6°32‟ - 7°24‟ Lintang Selatan. Topografi Kabupaten Kendal terbagi dalam tiga jenis yaitu: daerah pegunungan yang terletak di bagian paling selatan dengan ketinggian antara 0 sampai dengan 2.579 mdpl. Suhu berkisar 25 o C. Kemudian daerah perbukitan sebelah tengah dan dataran rendah serta pantai disebelah utara dengan ketinggian antara 0 s/d 10 mdpl dan suhu berkisar 27 oC [1]. Berdasarkan kondisi geografis tersebut, maka potensi utama kabupaten Kendal adalah komoditas hasil budidaya perikanan dan kelautan, yaitu khususnya ikan Bandeng. Hasil budidaya ikan Bandeng mencapai 4.000 ton per tahun dan dapat dikembangkan sampai 10.000 ton per tahun karena letak tempat budidaya tersebar di 7 (tujuh) kecamatan di wilayah Kendal seluas 3.400 Ha. Tetapi hasil budidaya tersebut hanya sekitar 10% yang dimanfaatkan oleh industri pengolahan ikan Bandeng oleh masyarakat usaha di wilayah kabupaten Kendal. Kondisi usaha masyarakat kabupaten Kendal yang lain adalah dalam bidang perdagangan. Jumlah unit usaha perdagangan di Kabupaten Kendal pada tahun 2008–2010 menunjukkan peningkatan dari 1.148 unit pada tahun 2008 menjadi 1.202 unit pada tahun 2010. Namun, pada tahun 2011 jumlah unit usaha perdagangan di Kabupaten Kendal mengalami penurunan menjadi 734 unit [2].
293
Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: 978-602-1034-40-8
Dalam pembangunan ekonomi di Indonesia Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM telah diakui sebagai sektor yang mempunyai peranan yang penting karena memiliki karakteristik yang sangat tangguh dan tahan terhadap krisis ekonomi. Proses pengembangan usaha yang dilakukan oleh pelaku UMKM dapat menciptakan wirausahawan tangguh dan mandiri serta memiliki sikap mental yang unggul. Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kabupaten Kendal hingga 2011 yang berjumlah 16.700 UMKM secara signifikan berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi di Kendal. Secara global pada tataran wilayah Jawa Tengah, keberadaan UMKM dianggap mampu melakukan keseimbangan pada perekonomian bangsa hampir 80 % dari total penyerapan tenaga kerja regional. Disinilah peran dan fungsi lembaga Business Development Services Provider (BDS-P) “Kendal Permai” diperlukan sebagai lembaga yang berperan aktif dalam memberikan layanan dan pendampingan bagi UMKM dan Koperasi se-Kabupaten Kendal dalam menghadapi permasalahan di berbagai sisi yang berkaitan dengan peningkatan dan pengembangan usaha. Jika ditinjau dari peran aktif BDS-P Kendal Permai dalam memberikan layanan dan pendampingan bagi UMKM dan Koperasi se-Kabupaten Kendal, BDS-P Kendal Permai mengalami beberapa permasalahan sebagai berikut. 1) Banyaknya unit UMKM yang tersebar di Kabupaten Kendal menyebabkan BDS-P Kendal Permai kesulitan dalam memetakan lokasi terkini dari unit UMKM tersebut. 2) Media promosi dan penjualan produk-produk unggulan UMKM masih belum bisa optimal karena hanya terpusat pada satu lokasi yang disediakan oleh Dinas Koperasi Kabupaten Kendal. Berdasar permasalahan tersebut di atas, pengabdi dapat membantu dengan membuat kerja sama dengan mitra BDS-P Kendal Permai yang memprioritaskan pada kegiatan: 1) Bekerja sama dengan BDS-P Kendal Permai membuat web GIS guna memetakan lokasi seluruh unit UMKM se-Kabupaten Kendal. 2) Mempersiapkan para pelaku UMKM untuk mengelola sebuah Sistem Informasi Geografis. 3) Membantu pemasaran hasil produk unggulan UMKM Kab. Kendal melalui sebuah website yang terintegrasi dengan GIS sehingga menjadi nilai tambah ekonomi. 2. METODE Pengertian GIS Sistem Informasi Geografis merupakan suatu komponen yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, data geografis dan sumberdaya manusia yang bekerja bersama secara efektif untuk memasukan, menyimpan, memperbaiki, memperbaharui, mengelola, memanipulasi, mengintegrasikan, menganalisa dan menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografis [3]. Pengertian Web Web (website) awalnya merupakan suatu layanan sajian informasi yang menggunakan konsep hyperlink, yang memudahkan surfer (sebutan bagi pemakai komputer yang melakukan penelusuran informasi di internet) untuk mendapatkan informasi, dengan cukup mengklik suatu link berupa teks atau gambar, maka informasi akan ditampilkan secara lebih detail [4]. Tahapan Survey Peninjauan lokasi pengabdian pada kelompok Business Development Services Provider (BDS-P) “Kendal Permai” sebagai pendamping UMKM se-Kabupaten Kendal dan identifikasi kebutuhan sistem untuk pemetaan lokasi UMKM. Tahapan Pelaksanaan Pelaksanaan kegiatan pengabdian diantaranya yaitu dengan pembuatan Web GIS UMKM Kendal, pelatihan pengelolaan web guna mempromosikan produk kreatif UMKM di Kabupaten Kendal. Tahapan ini meliputi: 1) Koordinasi dengan Mitra dan Persiapan Desain GIS Pada tahapan ini, tim pengabdian melakukan koordinasi dengan Ketua Paguyupan UMKM Kendal “BDS-P Kendal Permai” guna memperoleh data yang diperlukan dan menentukan spesifikan produk web GIS yang diinginkan.
294
Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: 978-602-1034-40-8
2) Merancang GIS Setelah Tim Pengabdian memperoleh data UMKM Kendal dan spesifikasi produk Web GIS yang akan dikembangkan, maka tahapan selanjutnya adalah membangun GIS. a. Flowchart System Berikut ini bagan alir GIS UMKM Kendal, seperti Gambar 1.
Gambar 1. Bagan alir GIS UMKM Kendal b. Diagram Konteks Context diagram merupakan aliran yang memodelkan hubungan antara sistem dengan entitas, yang direpresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem. Aliran dalam context diagram memodelkan masukan ke sistem dan keluaran dari sistem. Adapun diagram konteks GIS UMKM Kendal seperti Gambar 2. Mengisi Pesan
Input_Data_UMKM 0 Pengguna
Menjawab_Pesan
GIS untuk pemetaan Lokasi & Promosi Produk Kreatif UMKM
Admin
Koordinat Lokasi & Produk UMKM
Lokasi UMKM
Gambar 2. Diagram konteks GIS UMKM Kendal
UMKM
Input_data_UMKM
1 Pendataan Data
Admin
Pesan
Input_koordinat_lokasi & Promo
Mengisi_pesan
Koordinat
Data_pesan
Pengguna
Koordinat_lokasi & Promosi Data UMKM
c. Data Flow Diagram (DFD) Data flow diagram web GIS UMKM Kendal seperti Gambar 3. Koordinat lokasi & promosi
Data_umkm
Data_Pesan
2 Kroscek Lokasi
Menjawab_pesan
Lokasi UMKM
Gambar 3. DFD level 0 GIS UMKM Kendal
295
Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: 978-602-1034-40-8
d. Desain interface Berikut ini merupakan desain tampilan web GIS yang akan dibangun, seperti Gambar 4. Header Menu
Content
Footer
Gambar 4. Desain halaman GIS UMKM Kendal 3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Pembahasan Kegiatan Pengabdian Pengabdian IbM Implementasi GIS untuk pemetaan lokasi dan promosi produk kreatif UMKM Kabupaten Kendal ini telah dilaksanakan sejak bulan Mei 2016. Adapun kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan adalah sebagai berikut: 1) Sosialisasi akan diadakannya kegiatan pengabdian IbM pada kelompok BDS-P Kendal Permai selaku Pendamping UMKM di Kabupaten Kendal. 2) Peninjauan lokasi ke beberapa tempat usaha UMKM sebagai bagian dari mitra pengabdian. 3) Membuat dan meng-upload web Sistem Informasi Geografis untuk pemetaan lokasi UMKM seKabupaten Kendal. Web dapat diakses dengan alamat www.webgis-umkmkendal.com 4) Memberi penyuluhan kepada mitra pengabdian tentang cara pengelolaan web GIS. 3.2 Pembahasan Hasil Jadi Web GIS 1) Halaman Login Admin Halaman ini digunakan sebagai gerbang masuk panel administrator web GIS UMKM Kendal. Tampilan halaman ini seperti Gambar 5.
Gambar 5. Halaman login admin 2) Halaman CPanel Admin Halaman ini digunakan admin untuk mengelola web GIS UMKM Kendal. Tampilan halaman ini seperti Gambar 6.
296
Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: 978-602-1034-40-8
Gambar 6. Halaman CPanel admin 3) Halaman Pemetaan Lokasi UMKM Halaman ini digunakan admin untuk memetakan lokasi pelaku UMKM di Kabupaten Kendal. Tampilan halaman ini seperti Gambar 7.
Gambar 7. Halaman pemetaan lokasi UMKM Kendal 4) Halaman Info Lokasi UMKM Halaman ini digunakan pengunjung web untuk mencari lokasi UMKM Kendal. Tampilan halaman ini seperti Gambar 8.
Gambar 8. Halaman info lokasi UMKM Kendal
297
Seminar Nasional Ilmu Komputer (SNIK 2016) - Semarang, 10 Oktober 2016 ISBN: 978-602-1034-40-8
5) Halaman Cari Rute Lokasi UMKM Kendal. Halaman ini digunakan pengunjung untuk mencari rute ke lokasi pelaku UMKM Kendal. Tampilan halaman ini seperti Gambar 9.
Gambar 9. Halaman rute lokasi UMKM Kendal 4. SIMPULAN Sistem dapat membantu memetakan lokasi pelaku UMKM Kendal dan dapat digunakan sebagai media promosi produk kreatif UMKM Kendal. 5.
REFERENSI
[1] Sugita. 2015. Kabupaten Kendal Dalam Angka 2015. Badan Pusat Statistik Kabupaten, Kendal [2] Peraturan Bupati Kendal No 20 Tahun 2013 tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2014. [3] Prahasta, E. 2015. SIG: Tutorial ArcGIS Desktop untuk Bidang Geodesi & Geomatika. INFORMATIKA, Bandung. [4] Sidik, B. 2014. Pemrograman Web dengan PHP. INFORMATIKA, Bandung.
298