24
III. METODOLOGI PENELITIAN
A.
Umum
Tahap-tahap dalam melakukan sebuah penelitian yang hasil akhirnya berupa kesimpulan mengenai topik penelitian yang diambil. Dalam penelitian ini diperlukan 2 macam data, yaitu data primer dan data sekunder, yang digunakan sebagai bahan acuan sebagai pendukung dalam meyelesaikan penelitian ini.
B.
Waktu Penelitian
Berdasarkan survei pendahuluan, penelitian akan dilaksanakan selama 1 minggu dengan dibagi menjadi 3 (tiga) hari perwakilan dari hari-hari dalam 1 minggu yaitu Senin mewakili hari Selasa, Rabu mewakili hari Kamis dan Jum’at serta Sabtu mewakili hari Minggu. Pemilihan waktu pengamatan ini berdasarkan pada jam sibuk yang biasa terjadi kemacetan yaitu pada siang dan sore hari. Pengamatan dimulai pada siang hari pukul 11.30-13.30 dan berakhir pada sore hari pukul 16.00-18.00 WIB dengan interval waktu pengamatan 10 menit.
25
C.
Tempat Pengambilan Data
Pengambilan data dilakukan pada ruas jalan R.A Kartini dengan dibagi menjadi 3 segmen yaitu: 1. Arah menuju persimpangan Jl. Katamso ( 4 Lajur 1 Arah) 2. Arah menuju persimpangan Jl. Imam Bonjol (3 Lajur 1 Arah) 3. Arah menuju persimpangan Jl. Teuku Umar (3 Lajur 1 Arah)
Jalan R.A Kartini terdiri dari beberapa persimpangan tidak bersinyal yang menyebabkan terjadi penurunan kecepatan seperti persimpangan jalan Katamso, jalan Imam Bonjol dan jalan H. Agus Salim.
Pada ruas jalan R.A Kartini dibagi menjadi 3 segmen yaitu pada pangkal, tengah dan ujung ruas. Setiap segmen jalan dilakukan pencatatan oleh 2 atau lebih surveyor untuk mencatat jumlah kendaraan serta aktifitas-aktifitas yang berdampak pada ruas jalan ini, seperti pejalan kaki dan kendaraan tidak bermotor yang melewati ruas jalan tersebut.
Klasifikasi kendaraan terdiri dari kendaraan berat, kendaraan ringan, sepeda motor dan kendaraan tidak bermotor. Interval perhitungan jumlah kendaraan dilakukan selama 2 jam. Sedangkan hasil perhitungan Lalulintas Harian Rata-rata (LHR) diambil dari jumlah lalulintas pada jam sibuk, yaitu dengan tingkat aktivitas yang terjadi pada titik tertinggi.
Monginsidi
Jl. Raden Ajeng Kartini
26
Gambar 5. Lokasi Studi Jl. Kota Raja
Jl. Wolter
Jl. Katamso
Jl. S.Parman
Jl. Ahmad Yani
Jl. Imam Bonjol
Jl. H. Agus Salim
Jl. Cut Nyak Dien
24
U
Jl. Teuku Umar
27
D.
Data Yang Digunakan
Agar penelitian ini memberikan hasil yang maksimal, digunakan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data diperoleh oleh survei langsung dan studi literatur sebagai berikut: 1. Data primer Data primer adalah data yang diperoleh dengan melakukan pengamatan langsung dilokasi penelitian. Data primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah : a. Volume lalulintas b. Kecepatan kendaraan c. Hambatan samping 2. Data sekunder Data ini diperoleh dari informasi pihak – pihak terkait. Dalam penelitian ini data sekunder
yang digunakan untuk mengetahui keadaan
pertumbuhan wilayah yang akan di survey.
E.
Prosedur Pengamatan
Dalam penelitian ini digunakan prosedur sebagai berikut : 1. Survey pendahuluan Survey pendahuluan dilakukan sebelum survey lapangan. Survey pendahuluan ini dimaksudkan untuk : a. Mengetahui lokasi-lokasi kemacetan yang akan menjadi tempat pengamatan.
28
b. Mengetahui waktu jam sibuk kemacetan sehingga survey lapangan akan dilakukan sesuai jam sibuk tersebut. Adapun kegiatan yang dilakukan pada survey pendahuluan sebagai berikut : a. Mendatangi lokasi pengamatan b. Meninjau tempat-tempat yang sering terjadi kemacetan c. Menentukan waktu penelitian d. Menentukan penempatan surveyor dan jumlah surveyor yang dibutuhkan. e. Menanyakan beberapa data kepada pihak yang terkait sebagai acuan sebelum dilakukan survey yang sesungguhnya. 2. Persiapan pengamatan Agar pelaksanaan pengamatan di lapangan dapat berjalan dengan baik maka diperlukan persiapan pengamatan meliputi : a. Tenaga pengamat (surveyor) berdasarkan luas dan penyebaran lokasi yang dijadikan sebagai lokasi penelitian maka dalam pelaksanaan pengamatan ini membutuhkan ±12 (dua belas) orang tenaga pengamat. b. Alat – alat yang dibutuhkan dalam pengamatan ini adalah alat pengukur waktu, konter dan alat tulis. Alat pengukur waktu yang digunakan adalah stopwatch yang berada pada setiap handphone surveyor, konter digunakan untuk menghitung kendaraan yang berjumlah banyak seperti motor dan mobil pribadi dan alat tulis yang dibutuhkan adalah pulpen dan formulis survey.
29
F.
Analisa Data 1. Data yang diperoleh dihitung dengan menggunakan cara manual kapasitas jalan indonesia (MKJI 1997) untuk jalan perkotaan. 2. Data yang diperoleh dibuat grafik arus lalu lintas per 10 menit.
G.
Diagram Alir Penelitian
Langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penelitian ini meliputi: 1. Studi literatur dan melakukan survei pendahuluan agar mengetahui lokasi dan waktu yang tepat untuk pengambilan data primer. 2. Mencari data-data sekunder yang dapat mendukung data primer yang diperoleh dari instansi-instansi terkait dengan penelitian. 3. Menghitung volume lalulintas di ruas Jalan R.A Kartini. 4. Menghitung kapasitas jalan R.A Kartini. 5. Menghitung tingkat pelayanan dengan cara menghitung rasio volume per kapasitas jalan. 6. Merekomendasikan penanganan untuk mengatasi kemacetan lalulintas dengan cara mencari alternatif-alternatif yang paling sesuai dengan kondisi ruas jalan R.A Kartini.
30
Mulai
Persiapan Penelitian - Studi Literatur - Penetapan Lokasi Penelitian - Melakukan Survei Pendahuluan
Pengambilan Data
Data Sekunder -
Data Primer
Jumlah penduduk 2015 Geometrik jalan Literatur MKJI 1997
- Volume kendaraan - Hambatan samping - Kecepatan kendaraan
Pengolahan Data
Perhitungan Volume Kendaraan Perhitungan Hambatan Samping Perhitungan Kecepatan kendaraan Perhitungan Kapasitas jalan Perhitungan Derajat kejenuhan Tingkat pelayanan (Level of Service) Analisa Data
Analisis kemacetan dan solusi penanganannya
Hasil dan Pembahasan
Selesai Gambar 6. Diagram Alir Penelitian