HUBUNGAN DUKUNGAN ANGGOTA KELUARGA DENGAN TINGKAT STRES PADA PEREMPUAN SINGLE PARENT DI DESA MAYANGAN KECAMATAN GUMUKMAS KABUPATEN JEMBER

HUBUNGAN DUKUNGAN ANGGOTA KELUARGA DENGAN TINGKAT STRES PADA PEREMPUAN SINGLE PARENT DI DESA MAYANGAN KECAMATAN GUMUKMAS KABUPATEN JEMBER Nikmatus Sholiha Subekti1, Diyan Indriyani2, Komarudin3. 1 Mahasiswa S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Jember 2 Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Jember, [email protected] 3 Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Jember, [email protected] Program Studi S1 Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jember Jl. Karimata No. 49 Telp. (0331) 336728 Fax. 337957 Kotak Pos 104 Jember 68121 Email: [email protected]

ABSTRAK Introduksi: Keluarga memiliki peran penting bagi seorang perempuan single parent. Dukungan yang diberikan akan berpengaruh pada tingkat stres yang dialami perempuan single parent. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan anggota keluarga dengan tingkat stres pada perempuan single parent. Metode: Desain penelitian yang digunakan yaitu korelasional dengan jumlah populasi 125, sampel yang diambil 38 responden yang diperoleh dari teknik stratified random sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner untuk instrumen dukungan keluarga dan stress arrousal checklist untuk tingkat stres dengan skala likert. Result: Hasil penelitian menunjukkan dukungan anggota keluarga sebagian besar dari responden yaitu 24 responden (63,2%) memiliki dukungan keluarga sedang, dan tingkat stres pada perempuan single parent sebagian besar, yaitu 25 responden (65,8%) memiliki tingkat stres berat. Adapun hubungan antara dukungan anggota keluarga dan tingkat stres dengan uji analisis spearman rho dengan ∝ = 5 % (0,05) didapatkan nilai p value = 0,001, r = -0,518. Diskusi: Penelitian ini direkomendasikan kepada pihak keluarga dan masyarakat agar memberikan dukungan yang optimal dan bagi petugas kesehatan agar memberikan penyuluhan terkait managemen stres perempuan single parent supaya perempuan single parent mampu mengatasi stres dengan baik dan mencegah resiko penyakit akibat stres. Kata kunci Daftar pustaka

: Dukungan Keluarga, Tingkat Stres, Perempuan Single Parent : 28 (2005-2015)

1

HUBUNGAN DUKUNGAN ANGGOTA KELUARGA DENGAN TINGKAT STRES PADA PEREMPUAN SINGLE PARENT DI DESA MAYANGAN KECAMATAN GUMUKMAS KABUPATEN JEMBER Nikmatus Sholiha Subekti1, Diyan Indriyani2, Komarudin3. 1 Mahasiswa S1 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Jember 2 Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Jember, [email protected] 3 Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Jember, [email protected] Program Studi S1 Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jember Jl. Karimata No. 49 Telp. (0331) 336728 Fax. 337957 Kotak Pos 104 Jember 68121 Email: [email protected]

ABSTRACT Introduce: The family has an important role for a single mother. The support will provide the influence to the level of stress experienced by single mother. The purpose of this study is to determine the relationship between support of family member with a level of stress on single mother. Method: The design of the study is correlational with the numbers of population are 125, then samples were taken 38 respondents were optained from stratified random sampling technique. To collect the data is by using quesionnaire sheet to the instrument family support and stress arrousal checklist for stress level likert scale. Result: The result shows that support for family members most of the respondent is 24 respondents (63.2%) had moderate family support, and stress level in women mostly single parent, is 25 respondents (65.8%) had severe stress levels. As for the relationship between the support of stress by analysis of spearman rho test with ∝ = 5 % (0,05) obtained p value = 0,001, r = -0,518. Discuss: This research was recommended to the families and communities in order to provide optimal support and for health workers to provide counseling related to the management of female stress that single mother is able to cope with stress better and prevent the risk of disease due to stress. Keywords : Family Support, Level Of Stress, Single Mother Bibliography : 28 (2005-2015)

2

kemampuannya

PENDAHULUAN Dampak

dari

perceraian

sehingga

mengancam

menyebabkan bertambahnya angka

keselamatan

atau

integritas seseorang.

perempuan sebagai single parent.

Apabila mekanisme koping

Data Susenas Indonesia tahun 2007

seorang perempuan single parent

menunjukkan bahwa jumlah rumah

tidak maksimal dapat menganggu

tangga yang dikepalai perempuan

keseimbangan psikologisnya. Hal ini

mencapai 13,60% atau sekitar 6 juta

berpengaruh

rumah tangga yang mencakup lebih

dalam keluarga. Seorang perempuan

dari

yang memiliki peran ganda sangat

30

juta

penduduk.

Jika

terhadap

sosialisasi

dibandingkan data tahun 2001 ketika

membutuhkan

PEKKA

Kepala

keluarganya.

Dukungan

keluarga

Keluarga) pertama digagas yang

didefinisikan

sebagai

informasi

kurang

verbal

(Perempuan

dari

13%,

menunjukkan

data

ini

kecenderungan

peningkatan rumah tangga

dukungan

atau

non

dari

verbal,

saran,

bantuan yang nyata atau tingkah laku

yang

yang diberikan oleh orang-orang

dikepalai perempuan rata-rata 0.1%

yang akrab dengan subjek di dalam

per tahun (PEKKA, 2007).

lingkungannya atau yang berupa

Seorang

yang

kehadiran dan hal-hal yang dapat

parent

memberikan keuntungan emosional

memiliki beban tanggungjawab yang

dan berpengaruh pada tingkah laku

berat. Tuntutan dan beban yang

penerimanya (Smet, 1994 dalam

terjadi secara terus-menerus dalam

Christine 2010).

berperan

suatu

sebagai

situasi

kemampuan akan

perempuan single

yang

diluar

seorang

menyebabkan

batas

Berdasarkan

perempuan

pendahuluan yang dilakukan di Desa

Stres

Mayangan kecamatan Gumukmas

adalah suatu sistem pertahanan tubuh

Kabupaten Jember diperoleh data

dimana sistem ini akan muncul

perempuan

ketika seseorang mengalami kondisi

parent

yang tidak menyenangkan, penuh

tanggungan

tuntutan dan beban dalam suatu

sebanyak 125 single parent. Hasil

situasi

survei yang dilakukan peneliti pada

yang

stres.

studi

diluar

batasan

3

yang

yang di

menjadi memiliki Desa

single beban

Mayangan

10 orang perempuan yang menjadi

di

single parent di Desa Mayangan

Gumukmas

diperoleh 7 dari 10 perempuan single

Peneliti menetapkan jumlah sampel

parent mengalami stres berat, dan 3

sebanyak 30% dari 125 perempuan

perempuan single parent mengalami

single parent, sehingga diperoleh 38

stres sedang.

perempuan single parent dengan

Berdasarkan

uraian

diatas

keluarga

Mayangan

Kecamatan

Kabupaten

menggunakan

dapat diketahui bahwa dukungan anggota

Desa

Jember.

teknik

stratified

random sampling.

dapat

Penelitian ini menggunakan

mempengaruhi tingkat stres pada

instrumen

perempuan single parent. Untuk itu

menjawab semua pertanyaan dari

peneliti tertarik untuk mengadakan

kuesioner

penelitian

sebanyak 20 item pertanyaan. Pada

mengenai

hubungan

kuesioner.

Responden

dukungan

dukungan anggota keluarga dengan

kuesioner

tingkat stres pada perempuan single

menggunakan SACL (stress arrousal

parent

checklist)

di

Desa

Mayangan

tingkat

dimana

stres

keluarga

ada

peneliti

30

item

Kecamatan Gumukmas Kabupaten

pernyataan yang diajukan kepada

Jember

responden.

Data

yang

diperoleh

kemudian diolah dengan cara editing, coding, entry, dan cleaning. Analisa

METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan

data yang digunakan adalah analisa

desain penelitian korelasional dengan

univariat

pendekatan

Pada

frekuensi, sedangkan untuk analisa

penelitian ini dilakukan dengan cara

bivariat menggunakan uji spearman

memberikan

rho

cross-sectional.

kuesioner

dukungan

menggunakan

dengan

tingkat

distribusi

signifikasi

keluarga dan kuesioner SACL (stress

∝ = 5 % (0,05).

arrousal checklist) pada perempuan

value didapatkan ≤0,05, maka H1

single parent.

diterima. Adapun kekuatan koefisien

Penelitian

ini

dilakukan

korelasi (r)

selama bulan Mei 2015 dilaksanakan

antara 1-0.

4

Apabila nilai p

antar variabel berkisar

HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Distribusi Berdasarkan Pekerjaan Perempuan Single Parent Tabel 1 Distribusi Responden Berdasarkan Pekerjaan Pada Perempuan Single Parent Di Desa Mayangan Keecamatan Gumukmas Kabupaten Jember, Mei – Juni 2015 (n = 38) No Pekerjaan Jumlah Prosentase 1 PNS 1 2,6% 2 Swasta 11 28,9% 3 Tani 22 57,9% 4 Buruh 4 10,5% Total 38 100% Sumber: Data primer yang telah diolah 22 responden (57,9%) dan yang Berdasarkan tabel diatas paling sedikit adalah PNS diketahui jenis pekerjaan yang hanyak satu responden (2,6%). terbanyak adalah tani sebanyak

2. Distribusi Berdasarkan Penghasilan Perempuan Single Parent Tabel 2 Distribusi Responden Berdasarkan Penghasilan Pada Perempuan Single Parent Di Desa Mayangan Keecamatan Gumukmas Kabupaten Jember, Mei – Juni 2015 (n = 38) No Penghasilan Jumlah Prosentase 1 Rp 2.500.000 1 2,6% Total 38 100% Sumber: Data primer yang telah diolah 33 responden (86,8%) dan hanya Dari data di atas diketahui satu responden memiliki penghasilan perempuan single penghasilan >Rp 2.500.000. parent yang mayoritas adalah
5

3. Dukungan Keluarga Single parent Tabel 3 Distribusi Dukungan Keluarga Pada Perempuan Single Parent Di Desa Mayangan Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember, Mei – Juni 2015 (n = 38) No Dukungan Keluarga Jumlah Prosentase 1 Rendah 5 13,2% 2 Sedang 24 63,2% 3 Tinggi 9 23,7% Total 38 100% Sumber: Data primer yang telah diolah dukungan keluarga sedang yaitu Data pada tabel 5.8 didapat sebanyak 24 responden (63,2%). bahwa dukungan keluarga Sementara itu, paling sedikit perempuan single parent yaitu 5 responden (13,2%) yang berdasarkan instrumen dukungan mengalami dukungan keluarga keluarga, menunjukkan sebagian rendah. besar responden mengalami 4. Stres Perempuan Single parent Tabel 4 Distribusi Tingkat Stres Pada Perempuan Single Parent Di Deasa Mayangan Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember, Mei – Juni 2015 (n = 38) No Tingkat Stres Jumlah Prosentase 1 Ringan 1 2,6% 2 Sedang 12 31,6% 3 Berat 25 65,8% Total 38 100% Sumber: Data primer yang telah diolah Sementara itu, sisanya 12 Berdasarkan tabel distribusi responden (31,6%) perempuan tingkat stres pada perempuan sebagai single parent yang single parent dapat diketahui mengalami stres sedang dan bahwa sebagian besar dari hanya satu responden (2,6%) perempuan sebagai single parent mengalami stres ringan. mengalami stres berat yaitu sebanyak 25 responden (65,8%).

6

5. Distribusi Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Stres Pada Perempuan Single Parent Tabel 5 Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Stres Pada Perempuan Single Parent Di Desa Mayangan Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember, Mei – Juni 2015 (n = 38) Korelasi uji spearman’s rho Dukungan Stres Dukungan Correlation 1.000 -.518** Coefficient Sig. (2-tailed) . .001 N 38 38 Stres Correlation -.518** 1.000 Coefficient Sig. (2-tailed) .001 . N 38 38 Sumber: Data primer yang telah diolah Berdasarkan hasil penelitian

mother untuk tetap kuat menjalani

yang telah dilakukan oleh peneliti

kehidupannya.

sebagian besar perempuan single

Berkaitan dengan hal tersebut

parent 24 responden (63,2%) dengan

diatas,

dukungan

bersifat materi dalam hal ini sangat

keluarga

sedang

ini

dukungan

keluarga

menurut peneliti disebabkan karena

dibutuhkan.

keluarga baik anak maupun saudara

demografi diperoleh bahwa jumlah

menerima kondisi, keputusan dan

terbanyak

memberikan semangat Ibu dalam

single parent adalah petani sebanyak

berperan sebagai single parent. Hasil

22

penelitian

penghasilan

ini

didukung

dengan

Dari

yang

hasil

pekerjaan

responden

perempuan

(57,9%)

responden

dengan mayoritas

penelitian yang dilakukan oleh Putri


(2012) mengatakan bahwa sumber

responden (86,8%). Oleh karena itu,

kekuatan terbesar yang berasal dari

peneliti berasumsi bahwa dukungan

keluarga bukan hanya dari anak saja

keluarga yang bersifat materi misal

melainkan dari saudara kandung juga

meminjamkan uang dan membantu

keluarga besar almarhum suami juga

menyediakan sarana dan peralatan

turut

sangat dibutuhkan bagi perempuan

berperan

penting

dalam

memberikan kekuatan bagi single

single

1.460.500,-

data

parent

sebanyak

dalam

33

mengatasi

kesulitan ekonomi. Hal ini, diperkuat

7

dengan teori yang dikemukakan oleh

tersebut menyebabkan perempuan

Sarafino

single

(1994,

2010)

dalam Christine

parent

mengalami

stres.

mengatakan

bahwa

Menurut Nasir (2011) stres adalah

dukungan

jasmaniah

kondisi yang tidak menyenangkan

penyediaan

seperti pelayanan, bantuan finansial

dimana manusia melihat

dan material berupa bantuan nyata

tuntutan dalam suatu situasi sebagai

(instrumental

beban

support,

material

atau

adanya

diluar

support), suatu kondisi dimana benda

kemampuan

atau

membantu

tuntutan tersebut. Hal ini didukung

jasa

akan

untuk

batasan memenuhi

memecahkan

masalah

praktis,

oleh penelitian yang dilakukan oleh

termasuk

di

dalamnya

bantuan

Mutia (2010) mengatakan bahwa

langsung,

seperti saat

seseorang

Menjadi single mother harus mampu

memberi atau meminjamkan uang,

memainkan peran ganda sebagai

membantu

seorang

pekerjaan

sehari-hari,

ibu

sekaligus

menjadi

menyampaikan pesan, menyediakan

seorang ayah. Dalam keadaan tanpa

transportasi, menjaga dan merawat

partner

berumah

tangga,

single

saat sakit ataupun mengalami stres

mother

merasakan

beban

dalam

yang dapat membantu memecahkan

mengasuh anak-anak mereka dan

masalah.

merasa khawatir bila terjadi sesuatu

Tingkat stres yang dialami

dengan anak-anaknya.

perempuan single parent sebagian

Penelitian

yang

dilakukan

besar, yaitu 25 responden (65,8%)

oleh Akmalia (2011) dengan judul

memiliki tingkat stres berat. Menurut

pengelolahan stres pada ibu single

peneliti

karena

parent menunjukkan bahwa adanya

diantaranya

stres pada seorang ibu single parent

dukungan keluarga yang diberikan

saat perceraian dan pasca perceraian,

oleh

stres yang dirasakan ialah menjalani

ini

beberapa

disebabkan faktor

anggota

keluarga,

faktor

finansial dapat berupa penghasilan

hidup

yang diperoleh perempuan single

seorang diri tanpa dukungan seorang

parent, beban tanggungan anggota

suami, status sebagai single parent,

keluarga yang harus ditanggung oleh

masalah ekonomi, pekerjaan, peran

perempuan single parent. Situasi

ganda subjek dan hubungan pribadi

8

dan

membesarkan

anak

subjek dengan lingkungan setelah

Sebaliknya,

perceraian.

dukungan keluarga, maka semakin

Adanya berbagai faktor inilah yang

mengharuskan

suatu

perempuan

upaya

mempertahankan

perempuan single parent. Berkaitan dengan hal tersebut

untuk

fungsi

rendah

tinggi tingkat stres yang dialami

single parent beradaptasi. Adaptasi adalah

semakin

nilai r sebesar -0,518 menunjukkan

yang

bahwa

kekuatan

variabel

mekanisme

untuk

tingkat stres berat yang dialami 25

mekanisme koping,

responden (65,8%) pada perempuan

perlindungan,

Dimana

dan idealnya dapat mengarah pada

single

penyesuaian atau penguasaan situasi

dukungan keluarga yang sedang

(Seyle, 1976; Monsen, Floyd, dan

sebanyak 24 responden (63,2%)

Brookman,

sisanya yaitu 38,2% dipengaruhi oleh

1992,

dalam

Potter,

2005).

parent

sedang.

antar

optimal. Adaptasi melibatkan refleks, otomatis

yaitu

korelasi

dipengaruhi

oleh

faktor lainnya. Hal ini dibuktikan Hasil penelitian menunjukkan

bahwa

hasil

uji

teori

Nasir

(2011)

rho

mengatakan bahwa ada beberapa

menunujukkan nilai p value pada

faktor yang mempengaruhi stres

taraf 5% adalah 0,001 dan nilai r

diantaranya faktor fisik dan biologis:

sebesar -0,518 dengan hubungan

genetika, case history, pola tidur,

linear

diet, postur tubuh, penyakit; faktor

yang

keseluruhan keluarga

spearman

dengan

negatif. berarti

Secara dukungan

berpengaruh

signifikan terhadap tingkat perempuan

single

persepsi,

emosi,

secara

pengalaman

hidup;

faktor

stres

lingkungan:

lingkungan

fisik:

dan

kemacetan, lingkungan yang padat;

hubungan antara dukungan keluarga

lingkungan biotik: virus, bakteri;

dengan

lingkungan

tingkat

parent

psikologis:

stres

perempuan

single parent memiliki hubungan

dengan orang lain.

negatif, yang berarti semakin tinggi dukungan

keluarganya,

semakin

rendah tingkat stres yang dialami perempuan

single

sosial:

parent.

9

berhubungan

KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN 1. Dukungan

SARAN keluarga

perempuan

pada

single

sebagian

Setelah dilakukan penelitian, peneliti

parent

besar

memberikan saran bagi:

memiliki

1. Responden

dukungan keluarga sedang yaitu

Disarankan

sebanyak 24 responden (63,2%)

berkomunikasi dengan keluarga

dari 38 responden, sisanya 9

baik itu ketika ada permasalahan

responden

maupun tidak. Keluarga dalam

(23,7%)

memiliki

hal

responden

(13,2%)

memiliki

responden

dukungan

anggota

keluarga

masalahnya dan akan membantu responden

2. Tingkat stres perempuan single parent

sebagian

besar

single

parent

perempuan

akan

selalu

dukungan keluarga tinggi dan 5

rendah.

ini

untuk

membantu memecahkan

dalam

mencari

solusinya. 2. Keluarga Disarankan

untuk

selalu

mengalami tingkat stres berat

memberikan rasa percaya diri,

yaitu sebanyak 25 responden

rasa

(65,8%), sisanya 12 responden

mencintai anggota keluarga akan

(31,6%)

stres

menimbulkan ikatan yang erat

satu

antar anggota keluarga. Karena

mengalami

itu, diharapkan anggota keluarga

sedang,

mengalami dan

hanya

responden (2,6%) stres ringan.

dukungan

dan

memberikan motivasi

3. Ada hubungan yang signifikan antara

nyaman

saling

kepada

responden baik berupa dukungan

anggota

informasi misalnya memberikan

keluarga dengan tingkat stres

saran

perempuan single parent di Desa

dilakukan,

Mayangan

penghargaan

Kecamatan

akan

aktivitas

yang

dukungan misal

menerima

Gumukmas Kabupaten Jember

keputusan yang diambil oleh

dengan

responden, dukungan emosional

kekuatan

koefisien

korelasi sedang (r = -0,518).

misal memberikan pujian atas pekerjaan yang telah dilakukan

10

maupun dukungan instrumental misal

meminjamkan

membantu

5. Peneliti Selanjutnya

dan

Untuk

menyediakan

peneliti

sebaiknya

peralatan maupun fasilitas yang

validitas

diperlukan.

dahulu

3. Masyarakat

selanjutnya,

melakukan instrumen sebelum

uji

terlebih melakukan

penelitian, pengambilan sampel

Disarankan

untuk

tokoh

dari

suatu

wilayah

dengan

masyarakat seperti halnya tokoh

banyaknya variasi pendidikan

agama berperan penting dalam

dan pekerjaan perempuan single

mensuasanakan

parent,

masyarakat

serta

memfokuskan

untuk saling peduli terhadap

penelitian hanya pada salah satu

sekitarnya.

perempuan single parent karena

Tidak

berstigma

negatif terhadap orang – orang

perceraian

yang memiliki status sebagai

single parent akibat kematian

perempuan single parent atau

suami. Oleh karena itu, peneliti

janda.

merekomendasikan

4. Petugas Kesehatan Bagi

peneliti

petugas

atau

perempuan

selanjutnya

kepada untuk

kesehatan,

melakukan penelitian kualitatif

sebaiknya menjalankan perannya

ditinjau dari respon adaptasi

sebagai

fisiologi stres pada perempuan

konsultan

membantu permasalahan

untuk

memecahkan yang

single parent.

dialami

perempuan single parent untuk

DAFTAR PUSTAKA

mencegah terjadi stres yang

Akmalia. 2011. Pengelolahan Stres Pada Ibu Single Parent. Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan. Skripsi. Tidak dipublikasikan

berkepanjangan sehingga dapat menyebabkan penyakit. Misal memberikan penyuluhan terkait kesehatan reproduksi perempuan

Christine, Merlyn. 2010. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Respon Cemas Anak Usia Sekolah terhadap Pemasangan Intravena di Rumah Sakit Advent Medan. Skripsi. Tidak dipublikasikan

atau mengenai managemen stres perempuan single parent.

11

Mihatmono., S.C. 2008. Stres kerja pada dosen perempuan ditinjau dari konflik peran ganda dan dukungan sosial suami. Skripsi. Tidak dipublikasikan Mutia, Dini & Risdayanti. 2010. Peran Perempuan Single Parent Dalam Menjalankan Fungsi Keluarga (Studi Di Perumahan Wadya Graha II Kelurahan Delima Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru). Jurnal. Nasir, Abdul., Muhith, Abdul. 2011. Dasar-Dasar Keperawatan Jiwa: Pengantar Dan Teori. Jakarta: Salemba Medika PEKKA. 2010. Perempuan Kepala Keluarga. ¶ 1, http://pekka.or.id, diperoleh tanggal 03 maret 2015 jam 07:15 Potter, P. A et. al. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, Dan Praktik. Jakarta: EGC Putri, Tyas & Syafiq, Muhammad. 2012. Menjalani Hidup Setelah Kematian Suami : Studi Fenomenologi Perempuan Single Mother. Jurnal : Universitas Negeri Surabaya.

12