Hope on tourism. Contribution from the tourism sector. Indonesia excels, in terms of growth

March 10, 2017

Dang Maulida

+62-21-515-1140

[email protected]

To subscribe to our Daily Focus, please contact us at [email protected]

Hope on tourism

Market Index Last Trade JCI

Chg (%)

5,402.4 24.5 922.9 23,501.6 2,091.1 7,315.0 20,858.2 5,838.8

MSCI Indonesia MSCI EM HANG SENG KOSPI FTSE DJIA NASDAQ

MoM

0.2 0.1 -1.3 -1.2 -0.1 -0.3 0.0 0.0

YoY

0.4 -2.2 1.0 0.9 0.8 1.0 2.9 1.8

12.5 5.4 18.7 19.0 6.2 21.5 22.7 25.2

Contribution from the tourism sector Meskipun jumlah Indonesia wisman tertinggal tetangganya, kontribusi ekonomi dari sektor pariwisata tidak dapat berada di bawah-diperkirakan. Kontribusi dari sektor pariwisata terhadap total perekonomian sebesar IDR296,9tr pada tahun 2011 atau yang mewakili 4,0% terhadap total Produk Domestik Bruto (PDB), dan meningkat menjadi IDR461,4tr pada tahun 2015 mewakili 4,23% terhadap PDB. Pada 2015, bagaimanapun, devisa dari sektor pariwisata sebesar USD9.7bn yang mewakili kontribusi tertinggi keempat dibandingkan dengan yang dari minyak & gas (USD15.8bn), batubara (USD13.6bn), dan CPO (USD12.9bn) . Bali attracts the the most

Valuation 2017F JCI

P/E (x)

P/B (x)

15.6

ROE (%)

2.3

18.1

Key Rates Last Trade Chg (bps) BI 7-Day RR

4.75 3yr 7.10 10yr 7.50 *since introduced in Aug 2016

MoM

0 0 8

YoY

0 0 -2

-50* -50 -38

FX Last Trade USD/IDR

Chg (%)

13,390.00 1,157.88 114.95 6.91

USD/KRW USD/JPY USD/CNY

MoM

0.3 1.1 0.5 0.2

YoY

0.4 0.6 1.5 0.6

1.5 -3.8 1.6 6.1

Commodities Last Trade WTI

Chg (%)

49.3 1,201.2 78.2 705.0 186.7 10,200.0 5,765.5 19,275.0

Gold Coal Palm Oil Rubber Nickel Copper Tin

-2.0 -0.6 -4.9 0.0 0.0 -4.2 -0.1 -0.5

MoM

-9.3 -2.6 -1.9 5.0 -13.7 -0.8 -1.0 1.6

YoY

11.4 -5.6 52.4 21.3 68.4 14.7 16.8 15.3

Sejak 2011, kementerian pariwisata Indonesia mengadopsi Organisasi Manajemen Tujuan (DMO) pendekatan tujuan untuk secara optimal mengontrol dan mengelola tujuan wisata favorit di negara itu. Terutama DMO Sanur (Bali) yang menarik 4juta wisatawan asing pada 2015 dibandingkan dengan 5juta jumlah wisatawan asing di 16 cluster pada tahun 2015, dan dibandingkan dengan populasi dari 4.2juta orang (2014). Memang, Bali adalah tujuan wisata yang populer, yang telah melihat peningkatan yang signifikan dalam wisatawan sejak tahun 1980-an. Terutama pekan ini dilaporkan bahwa Raja Salman dari Arab Saudi dan rombongan dari 1,500 delegasi memperpanjang tinggal di Bali dari jadwal semula 4-9 Maret sampai 12 Maret. Ini tanda-tanda bahwa keseluruhan upaya pemerintah untuk mempromosikan Indonesia, terutama dari sektor pariwisata telah menunjukkan hasil yang harus diberi tepuk tangan. Consumer sector in Bali economy Jasa akomodasi dan Makanan & Minuman adalah kontributor tertinggi dalam perekonomian di provinsi Bali, di 22,8% pada tahun 2016, diikuti oleh yang dari pertanian, kehutanan dan perikanan pada 14,7%. Rata-rata tinggal wisatawan asing di Bali adalah tiga hari dengan tingkat hunian hotel (1 - 5 hotel bintang) mencapai 60% pada tahun 2016 yang memicu efek multiplier dalam perekonomian. Upaya kesinambungan untuk memperkuat dan mempromosikan pariwisata di Bali maupun di DMOS lainnya akan memperkuat perekonomian negara.

Indonesia excels, in terms of growth

JCI Index VS MSCI Emerging Markets

(pt)

JCI

MSCI EM

(pt) 1,100

5,500

950 4,500 3,500 03/13

800 03/14

03/15

Mirae Asset Sekuritas Indonesia

(pt)

5,500

JCI

03/16

650 03/17

MSCI EM

Source: Tourism Ministry, Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research

(pt) 1,100

March 10, 2017 Embun Pagi

Mirae Asset Sekuritas Indonesia cartoon

2 Mirae Asset Sekuritas Indonesia


Local flashes WIKA: Realisasi kontrak baru Wijaya Karya capai 30,8%. Perusahaan pelat merah PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 13,32 triliun hingga awal Maret 2017. Pencapaian ini sekitar 30,8% dari target kontrak baru sepanjang 2017 yang mencapai Rp 43,2 triliun. Pencapaian tersebut didukung dengan berhasilnya WIKA memenangkan proyek jalan Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran senilai Rp 2,1 triliun. Selain itu, beberapa kontrak baru juga dicatatkan perusahaan, seperti pembangunan integrated tank storage terminal, Transpark Cibubur, dan juga PLTU 1X1.000 MW di Cilacap. (Kontan) ANJT: Austindo Nusantara balikkan kinerja, sukses raup laba. PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT), yang bergerak di sektor perkebunan terutama sawit, akhirnya pada tahun lalu berhasil menangguk laba. ANJT membalik kinerja pada 2015 dengan hasil positif hingga Desember tahun lalu. Perusahaan menilai kontribusi kenaikan harga jual rata-rata minyak kelapa sawit mendongkrak kinerja tahun lalu. Pada 2016, pendapatan ANJT meningkat menjadi US$134,4 juta, naik 6,7% dari US$126,0 juta periode 2015. Tak hanya itu, perusahaan menyimpulkan positifnya kinerja tahun lalu berkat keberhasilan membatasi turunnya produksi akibat dampak buruk dari El Nino. (Bisnis Indonesia) BBRI: BRI belanjakan Rp75 miliar bangun cabang digital. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk menargetkan membangun 25 gerai (outlet) digital tahun 2017 dengan biaya investasi Rp1 miliar-Rp3 miliar untuk setiap gerai. Direktur Utama BRI Asmawi Syam di Jakarta, mengatakan saat ini perseroan sudah mempunyai 12 gerai BRI digital. Gerai tersebut menjadi amunisi BRI untuk menggaet pasar nasabah generasi milenia, atau generasi yang dalam kegiatan sehari-harinya sangat mengandalkan gawai dan teknologi. (Iqplus) KKGI: Resources Alam keluarkan US$1,36 juta biaya eksplorasi hingga Februari. PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) mengeluarkan biaya eksplorasi sebesar US$1.366.444 sampai bulan Februari 2017, demikian disampaikan Lenny. SC, Corporate Secretary KKGI. Menurut aktivitas eksplorasi dilakukan oleh anak usaha perseroan yakni PT Insani Baraperkasa dimana kegiatan eksplorasi pengembangan dilakukan di area Sub Blok Handil Bakti. (Iqplus) LPCK: Lippo Cikarang anggarkan capex Rp 250 miliar di 2017. PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) menganggarkan belanja modal ataucapital expenditure (capex) Rp250 miliar tahun ini. Anggaran itu salah satunya akan digunakan untuk melanjutkan pengembangan kawasan multifungsi atau mixed use Orange County di Jakarta Timur. Proyek itu dikembangkan di atas lahan seluas 322 hektare (ha) dengan nilai proyek Rp 250 triliun. (Kontan) INCO: Vale Indonesia habiskan dana US$591.885 untuk eksplorasi Februari. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menghabiskan dana sebesar US$591.885 untuk kegiatan eksplorasi bulan Februari 2017. Menurut keterangan perseroan Kamis disebutkan bahwa daerah eksplorasi berada di Blok Soroako di kabupaten Luwu Timur Sulawesi Selatan dan Blok Bahodopi di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. (Iqplus) WIIM: Wismilak perkuat segmen strong mild dan kretek. Perusahaan rokok PT Wismilak Inti Makmur Tbk memperkuat segmen strong mild dan kretek. Perusahaan ini meluncurkan dua produk anyar, yakni Diplomat Impact di segmen strong mild, dan Wismilak Dirgha di segmen kretek premium. “Kedua produk baru kami didisain untuk perokok di segmen strong mild dan segmen kretek,” kata Doni Arya, Marketing Manager PT Wismilak Inti Makmur Tbk. Produk Diplomat Impact menyasar pasar anak muda. (Kontan)


3


Technical analysis Tasrul

+62-21-515-1140

[email protected]

Jakarta Composite Index (JCI) – Consolidation IHSG akan coba naik mendekati center line pada uptrend channel IHSG saat masih dalam pola uptrend jangka pendek relatif valid yang dimulai sejak selama 40 hari terakhir dengan r-squared = 0.7615 dan bergerak normal dalam rentang +/-1.18 std.deviasi dari centerline. Peluang IHSG bergerak di luar pergerakan normal sekitar 23.85% atau sekitar 10 bar chart. Volatilitas normal pergerakan IHSG saat ini sebesar +/-0.38% atau sekitar +/- 20.7 point. IHSG akan coba menguji resistance di 5,418 sebagaimana terlihat pada Figure 1.

Summary Item Close (March 9, 2017)

Data

Item

Data

5,402.4 (+0.2%) Trading range

Average index performance (%)

5,378-5,418

1.05 Target 40 - Daily 0.7615 - Weekly 0.38 - Monthly 20.7 Stop loss

Period r-squared Volatility (+/-, %) Volatility (+/-, point)

5,418 5,437 5,472 5,378

Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research

Figure 1. Daily trend - Uptrend ^JKSE - Daily 3/9/2017 Open 5393.94, Hi 5405.59, Lo 5387, Close 5402.39 (0.2%) Upper Band = 5,444.16, Channel_prd = 5,415.89, Lower Band = 5,387.61, Upper Band = 5,479.82, Channel_prd = 5,415.89

5,479.82

5,418

5,444.16 5,415.89 5,415.89 5,402.39 5,387.61 5,377.22 5,351.95 5,348.52

Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 7,186,726,400.00, Avg.Volume = 13,257,530,368.00

13,257,530,368 Optimization Trading System - ©2010 27 2017 9

7,186,726,400 16

23

30

Feb

6

13

20

27

Mar

6

Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com




Aliran dana keluar cenderung tertahan masih terlihat dan volatilitas indeks naik masih terlihat. Pada Figure 2, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir, indikator MFI Optimized akan menguji support trendline dan indikator RSI optimized masih cenderung naik dengan volume sekitar rata-rata, dengan demikian potensi kenaikkan masih terlihat namun terbatas . Resistance terdekat di 5,418 dan support di 5,378 yang sekaligus sebagai stop

loss level. Figure 2. Daily MFI optimized & RSI optimized ^JKSE - MFI Smoothed = 49.93

49.933

^JKSE - RSI Smoothed = 54.05

54.0549

^JKSE - Daily 3/9/2017 Open 5393.94, Hi 5405.59, Lo 5387, Close 5402.39 (0.2%) VWAP = 5,336.80, VWAP = 5,378.42, VWAP = 5,348.52

5,418 5,402.39 5,378.42 5,348.52 5,336.8

Optimization Trading System - ©2010 ^JKSE - Volume = 7,186,726,400.00, Avg.Volume = 13,257,530,368.00

13,257,530,368 Optimization Trading System - ©2010 10 17 24 31Nov 7

7,186,726,400 14

21

28

Dec

13

19

27

2017 9

16

23

30 Feb 6

13

20

27 Mar 6




5


IHSG akan coba naik mendekati resistance 2 pada masing-masing periode. Untuk mampu naik lebih lanjut IHSG saat ini harus mampu bertahan minimal sekitar rata-rata masing-masing periode dengan target terdekat berikutnya resistance 2 pada periode masing-masing sebagaimana terlihat pada Figure 3,4 dan 5. Figure 3. Daily, target : 5,418

Figure 4. Weekly, target : 5,437

^JKSE - Daily 3/9/2017 Open 5393.94, Hi 5405.59, Lo 5387,

^JKSE - Weekly 3/9/2017 Open 5398.05, Hi 5427.91, Lo 5386.32,

5,438.56 5,428.22 5,417.89 5,407.56 5,402.39 5,397.23 5,386.9

Figure 5. Monthly,target : 5,472 5,539.71 5,505.7 5,471.69 5,437.68 5,403.67 5,402.39 5,369.66

x

^JKSE - Monthly 3/9/2017 Open 5389.17, Hi 5431.17, Lo 5350.91, 5,710.22 5,631.02 5,551.82 5,472.61 5,402.39 5,393.41 5,314.21 5,235 5,155.8 5,076.6

5,335.65 5,301.64 5,267.63

5,376.57 5,366.24 5,355.9

^JKSE - Volume = 7,186,726,400.00, Avg.Volume = 13,257,530,368.00



60,276,219,904 153,830,539,264 13,257,530,368 Optimization Trading System - ©2010 Feb Mar

7,186,726,400

Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com


35,215,708,160 Optimization Trading System - ©2010 Jul Oct 2017 Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com


Optimization Trading System - ©2010 2015 2016 2017

62,302,715,904





Stocks on our focus list XL Axiata (EXCL) – Trading Buy Harga akan coba naik dan tembus normal lower band pada trend channel. Secara umum harga saham ini masih bergerak pada uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.84) selama 73 hari terakhir yang bergerak normal dalam rentang +/- 1.4 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 16.15 % (sekitar 11 bar chart ). Volatilitas normal pergerakkan harga saham ini sepanjang uptrend channel sebesar +/- 2.22% atau sekitar +/-65.76 (potensi naik dan turun secara normal maksimum/minimum sebesar 65 rupiah) dari level penutupan terakhir. Saat ini harga akan coba naik dan tembus normal lower band pada uptrend channel sebagaimana terlihat pada Figure 6.

Summary Item

Data

Close (March 9, 2017) Relative Avg. Price performance to JCI (%) β (beta) Corelation Period

Item

Data

2,960(+4.6%)Trading range 1.14Target 0.16 - Daily 0.64 - Weekly 73 - Monthly

r-squared

2,900-3,050 3,000 3,040 3,150

0.84Stop loss 2.22 65.76

Volatility (+/-, %) Volatility (+/-, Rp.)

2,810


Figure 6. Daily trend – Uptrend EXCL.JK - Daily 3/9/2017 Open 2830, Hi 2990, Lo 2830, Close 2960 (4.6%) Upper Band = 3,374.64, Channel_prd = 3,182.45, Lower Band = 2,990.27, Upper Band = 3,540.26, Channel_prd = 3,182.45, Lower 3,540.26

3,374.64 3,182.45 3,182.45 3,050.73 3,030.19 2,990.27 2,965.4 2,960 2,900

2,824.64

2,670.46

Optimization Trading System - ©2010 EXCL.JK - Volume = 10,601,500.00, Avg.Volume = 6,900,943.00

10,601,500 6,900,943 Optimization Trading System - ©2010 Oct 10 17 24 31Nov 7

14

21

28 Dec

13

19

27

2017 9

16

23

30 Feb 6

13

20

27 Mar 6




7


Aliran dana masuk dan volatilitas harga naik masih terlihat. Pada Figure 7, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir, indikator MFI Optimized dan indikator W%R optimized cenderung naik dengan volume tembus rata-rata. Hal ini mengindikasikan potensi kenaikkan masih terlihat. Resistance terdekat di 3,050. Support terdekat di 2,900 dan stop loss level di 2,810.

Figure 7. Daily, MFI optimized & W%R optimized EXCL.JK - MFI Smoothed = 42.26

42.2584

EXCL.JK - Will%R Smoothed = -69.86

-69.8598

EXCL.JK - Daily 3/9/2017 Open 2830, Hi 2990, Lo 2830, Close 2960 (4.6%) VWAP = 3,030.19, VWAP = 2,965.40, VWAP = 2,670.46, VWAP = 3,050.73 3,050.73 3,030.19 2,965.4 2,960 2,900 2,670.46

Optimization Trading System - ©2010

EXCL.JK - Volume = 10,601,500.00, Avg.Volume = 6,900,943.00

Optimization Trading System - ©2010 Sep

Oct

Nov

Dec

2017

Feb

Mar

10,601,500 6,900,943





Harga akan coba naik tembus resistance 2 pada periode daily dan bertahan diatas rata-rata pada periode weekly dan monthly. Untuk naik lebih lanjut harga harus mampu bertahan minimal sekitar rata-rata masingmasing periode dengan target kenaikkan ke resistance 2 pada masing-masing periode sebagaimana terlihat pada Figure 8,9 dan 10.

Figure 8. Daily ,target : 3,000


EXCL.JK - Daily 3/9/2017 Open 2830, Hi 2990, Lo 2830, Close

Figure 10. Monthly, target : 3,150

EXCL.JK - Weekly 3/9/2017 Open 2950, Hi 2990, Lo 2810,

EXCL.JK - Monthly 3/9/2017 Open 2980, Hi 3000, Lo 2810,

3,381.73 3,034.02 3,001.14 2,968.26 2,960 2,935.38

3,268.17 3,804.21

2,902.5 2,869.62

3,154.62

3,587.53

3,041.06 2,960 2,927.5 2,813.94

3,370.85

2,836.74

2,700.38

2,803.86

2,586.83

2,770.98

2,473.27



3,154.18 2,960 2,937.5 2,720.82 2,504.15 2,287.47 2,070.79


10,601,500

171,312,928 6,900,943 Optimization Trading System - ©2010 Feb Mar Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com



Optimization Trading System - ©2010 Jul Oct 2017

39,180,856 23,019,800




39,448,200



9


Delta Dunia Makmur (DOID) – Buy on Weakness Harga akan coba bertahan diatas abnormal lower band pada uptrend channel . Secara umum harga saham ini juga masih bergerak dalam pola uptrend channel jangka pendek yang masih relatif valid (r-squared = 0.92) selama 34 hari terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/- 1.89 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 8.48 % (sekitar 3 bar chart ). Volatilitas normal pergerakan harga saham ini sepanjang uptrend channel sebesar +/ 3.02 % atau sekitar +/- 22.05 (potensi naik dan turun secara normal maksimum/minimum sebesar 20 rupiah) dari level penutupan terakhir. Saat ini harga akan coba bertahan diatas abnormal lower band pada uptrend channel sebagaimana terlihat pada Figure 11.

Summary Item

Data

Close (March 9, 2017)

Item

Data 685-755

730(+1.4%)Trading range

Relative Avg. Price performance to JCI (%) β (beta) Corelation Period

16.27Target 1.88 - Daily 0.83 - Weekly 34 - Monthly

r-squared

740 760 800

0.92 Stop loss

Volatility (+/-, %)

665

3.02 22.05

Volatility (+/-, Rp.) Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research

Figure 11. Daily trend – Uptrend DOID.JK - Daily 3/9/2017 Open 720, Hi 745, Lo 685, Close 730 (1.4%) Upper Band = 801.44, Channel_prd = 753.60, Lower Band = 705.75, Upper Band = 822.19, Channel_prd = 753.60, Lower Band = 685.00 822.193 801.44

755

753.597 753.597 738.362 730 705.753 685

685

665.486 632.45

Optimization Trading System - ©2010 DOID.JK - Volume = 74,069,696.00, Avg.Volume = 84,982,032.00

84,982,032 74,069,696 Optimization Trading System - ©2010 28 Dec 13

19

27

2017

9

16

23

30 Feb

6

13

20

27 Mar

6





Aliran dana kelur dan volatilitas harga turun masih terlihat. Pada Figure 12, terlihat dari hasil optimalisasi indikator MFI Optimized dan indikator RSI Optimized masih cenderung turun dengan volume sekitar rata-rata. Hal ini mengindikasikan potensi koreksi masih terlihat. Resistance berikutnya di 755. Support saat ini di 685. Stop loss level di 665.

Figure 12. Daily, MFI optimized & RSI optimized DOID.JK - MFI Smoothed = 46.72

46.7239

DOID.JK - RSI Smoothed = 52.54

52.5369

DOID.JK - Daily 3/9/2017 Open 720, Hi 745, Lo 685, Close 730 (1.4%) VWAP = 632.45, VWAP = 738.36, VWAP = 665.49

755

738.362 730 665.486

685

632.45

Optimization Trading System - ©2010 DOID.JK - Volume = 74,069,696.00, Avg.Volume = 84,982,032.00

84,982,032 74,069,696 Optimization Trading System - ©2010 31Nov 7 14 21

28

Dec

13

19

27

2017

9

16

23

30 Feb 6

13

20

27 Mar 6




11


Harga akan coba bertahan minimal sekitar rata-rata pada masing-masing periode. Untuk naik lebih lanjut harga harus mampu bertahan sekitar rata-rata masing-masing periode dengan target berikutnya tembus resistance 2 sebagaimana terlihat pada Figure 14,15 dan 16.

Figure 13. Daily, target : 740

Figure 14. Weekly, target : 760 x

DOID.JK - Daily 3/9/2017 Open 720, Hi 745, Lo 685, Close

DOID.JK - Weekly 3/9/2017 Open 765, Hi 785, Lo 685, Close

764.095 753.071 742.047 731.024 730 720 708.976 697.953 686.929 675.905

DOID.JK - Volume = 264,551,296.00, Avg.Volume = 405,035,936.00

DOID.JK - Volume = 74,069,696.00, Avg.Volume = 84,982,032.00


DOID.JK - Monthly 3/9/2017 Open 705, Hi 785, Lo 685, Close 876.311 838.796 801.281 763.765 730 726.25 688.735 651.219 613.704 576.189

DOID.JK - Volume = 418,578,240.00, Avg.Volume = 1,569,969,408.00

1,569,969,408

84,982,032 74,069,696 Optimization Trading System - ©2010 Feb Mar


Figure 15. Monthly, target : 800 824.526 803.707 782.888 762.069 741.25 730 720.431 699.612 678.793 657.974

405,035,936 264,551,296 Optimization Trading System - ©2010 Jul Oct 2017 Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com



418,578,240





Indo Tambangraya Megah (ITMG) – Trading Buy Harga akan coba naik dan tembus center line pada uptrend channel. Secara umum harga saham ini akan coba naik dan tembus center line pada uptrend channel yang masih relatif valid dengan r-squared = 0.81 selama 32 hari terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/-1.33 std.deviasi dari centerline. Peluang harga keluar dari pergerakan normalnya sekitar 19.33 % (sekitar 6 bar chart ). Volatilitas normal pergerakan harga saham ini sepanjang uptrend channel sebesar +/- 1.81 % atau sekitar +/- 313.78 (potensi naik dan turun secara normal maksimum/minimum sebesar 325 rupiah) dari level penutupan terakhir sebagaimana terlihat pada Figure 16.

Summary Item

Data

Close (March 9, 2017) Relative Avg. Price performance to JCI (%) β (beta)

Item

Data

17,375(+1.5%)Trading range 7.32 Target 0.24 - Daily

Corelation

16,800-17,825 17,525

0.57 - Weekly 32 - Monthly

Period r-squared

18,175 18,900

0.81 Stop loss 1.81 313.78

Volatility (+/-, %) Volatility (+/-, Rp.)

16,325


Figure 16. Daily Trend – Uptrend ITMG.JK - Daily 3/9/2017 Open 17100, Hi 17400, Lo 16950, Close 17375 (1.5%) Upper Band = 18,202.08, Channel_prd = 17,568.75, Lower Band = 16,935.42, Upper Band = 18,660.08, Channel_prd = 17,568.75 18,660.1 18,202.1 17,825

17,568.8 17,568.8 17,508.8 17,375 16,935.4 16,783.2 16,477.4 16,331.3

Optimization Trading System - ©2010 ITMG.JK - Volume = 1,085,100.00, Avg.Volume = 1,516,800.00

1,516,800 1,085,100 Optimization Trading System - ©2010 7 14 21 28

Dec

13

19

27

2017

9

16

23

30 Feb 6

13

20

27 Mar 6




13


Aliran dana masuk dan volatilitas harga naik masih terlihat. Pada Figure 17, terlihat dari hasil optimalisasi, indikator MFI Optimized dan indikator RSI Optimized masih cenderung naik dengan volume sekitar rata-rata. Dengan demikian diperkirakan potensi kenaikkan masih terlihat. Perkiraan resistance terdekat ke 17,825. Support terdekat di 16,800,Stop loss level 16,325.

Figure 17. Daily MFI Optimized & RSI Optimized ITMG.JK - MFI Smoothed = 76.88 76.8794

ITMG.JK - RSI Smoothed = 59.84

59.841

ITMG.JK - Daily 3/9/2017 Open 17100, Hi 17400, Lo 16950, Close 17375 (1.5%) VWAP = 16,331.31, VWAP = 17,508.77, VWAP = 16,783.15

17,825 17,508.8 17,375 16,783.2 16,331.3

Optimization Trading System - ©2010 ITMG.JK - Volume = 1,085,100.00, Avg.Volume = 1,516,800.00

Optimization Trading System - ©2010 10 17 24 31Nov 7

1,516,800 1,085,100 14

21

28

Dec

13

19

27

2017 9

16

23

30 Feb 6

13

20

27 Mar 6





Harga akan coba naik mendekti resistance 2 pada masing-masing periode. Untuk naik lebih lanjut harga harus mampu bertahan sekitar rata-ratamasing-masing periode dengan target terdekat berikutnya minimal ke resistance 2 sebagaimana terlihat pada Figure 18,19 dan 20. Figure 18. Daily, target : 17,525


ITMG.JK - Daily 3/9/2017 Open 17100, Hi 17400, Lo 16950,

Figure 20. Monthly, target : 18,900

ITMG.JK - Weekly 3/9/2017 Open 17525, Hi 17600, Lo 16950,

ITMG.JK - Monthly 3/9/2017 Open 17600, Hi 18150, Lo 16950, 18,977.9 18,574.1 18,170.2 17,766.4 17,375 17,362.5 16,958.6 16,554.8 16,150.9 15,747.1

17,833.8 17,676.9 17,520 17,375 17,363.1 17,206.3 17,049.4 16,892.5 16,735.6 16,578.7

23,093 21,699.4 20,305.9 18,912.3 17,518.8 17,375 16,125.2 14,731.6 13,338.1 11,944.5

ITMG.JK - Volume = 4,357,000.00, Avg.Volume = 6,295,400.00


34,230,356

1,516,800 1,085,100 Optimization Trading System - ©2010 Feb Mar Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com


Relative Avg.Price Performance to JCI (%) β (beta) Correlation Period r-squared Volatility (+/-%) Volatility (+/- point or Rp)

6,295,400 4,357,000 Optimization Trading System - ©2010 Jul Oct 2017




10,501,600



: Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata sejak IHSG memulai uptrend-nya : Indikator sensitivitas harga saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya : Ukuran kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan pergerakan IHSG : Periode uptrend / downtrend yang valid dari pergerakan harga saham : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan regresi linier.Nilai R2 terletak antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik kalau R2 semakin mendekati 1 (validitas uptrend atau downtrend makin valid) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama Harga saham bergerak

Buy: Sell: BoW: SoS: Trading Buy: analyzed by : Tasrul, [email protected], +62-21- 5151140 Trading Sell



: Beli, harga sudah menyentuh atau jatuh di bawah support dan indikator teknikal berada di oversold area. : Jual, harga sudah menyentuh atau tembus resistance normal dan indikator berada di overbought area. : Buy on Weakness, beli ketika harga sudah melemah, dimana Volume tekanan jual mulai berkurang dan harga mendekati support, serta indikator teknikal sudah berada di oversold area. : Sell on Strength, jual ketika kenaikan harga sudah mulai terbatas dimana volume beli mulai berkurang dan harga mendekati resistance, serta indikator teknikal sudah berada di overbought area. : Beli dan jual kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level resistance terdekat, karena kenaikan harga relatif tidak stabil atau hanya sementara. : Jual dan beli kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level support terdekat karena koreksi harga relative tidak stabil atau hanya sementara.

15


Chart 21. JCI Vs. USD/IDR (pt)

Chart 22. JCI performance (absolute vs. relative)

JCI (L)

(IDR)

USD/IDR (R)

5,500

14,000

(%, %p)

Absolute

Relative

16 12.7

5,300

13,800

12

5,100

13,600

8

4,900

13,400

4

1.4

0.2 4,700

13,200

0

4,500

13,000

-4

4,300

12,800

-8

1.3

0.6 0.9

-0.1 -4.5 12/8

1/5

2/2

3/2

1D

1W

1M

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Note: Relative to MSCI EM Index Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Chart 23. Foreigner’s net purchase (EM)

Chart 24. Energy price

(USDmn) 1,000

1 Day

((D-3M=100) 110

5 Days

WTI

Coal

849

800

105

600 400

CPO

1Y

477 390

100 95

200

12 35

0

4 -1

-9

0

-200 -224 -400

85

-368 -449

-600 Korea

80

Taiwan Indonesia Thailand Philippines

India

Note: The latest figure for India are March 8th, 2017 Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Copper

12/16

12/16

1/17

1/17

2/17

2/17

3/17


Chart 25. Non-ferrous metal price ((D-3M=100) 110

90

Chart 26. Precious metal price Nickel

Tin

Silver

Gold

Platinum

115

105

110

100 105 95 100

90

95

85 80

90

75

85

70

80 12/16

12/16

1/17

1/17


2/17

2/17

3/17

12/16

12/16

1/17

1/17

2/17

2/17

3/17




Table. Key valuation metrics Price

Market Cap

(IDR)

(IDRbn)

1D

1W

1M

1Y

FY16

FY17

FY16

FY17

FY16

FY17

5,402

5,888,707

0.2

-0.1

0.6

12.3

15.6

13.6

2.3

2.1

18.1

14.2

BBCA BMRI BBRI BBNI BBTN

15,625 11,375 12,075 6,400 2,080

385,235 265,417 297,880 119,351 22,027

0.8 0.4 0.6 2.0 1.5

0.8 0.4 1.9 2.8 -1.9

0.0 -0.9 0.8 3.2 8.6

16.6 13.8 6.6 21.3 24.2

17.1 19.6 10.9 9.1 13.3

15.1 13.2 10.7 9.0 12.3

3.0 1.8 1.9 1.2 1.0

2.6 1.6 1.8 1.3 1.2

18.9 10.3 20.2 13.9 7.6

18.5 12.7 18.4 14.5 10.0

HMSP GGRM ICBP INDF

3,980 63,625 8,150 8,000

462,946 122,420 95,045 70,243

-0.3 1.3 -0.6 0.3

-2.7 -3.4 -1.2 -0.3

2.8 2.0 -4.1 0.6

-5.2 0.8 5.2 8.8

34.8 16.1 23.6 15.8

34.8 14.1 21.2 14.0

13.0 2.7 4.9 2.2

12.9 2.4 4.4 2.0

38.6 17.8 21.5 13.7

37.5 18.0 21.8 14.7

1,460

68,438

-2.7

-1.0

-1.4

9.0

26.9

24.0

5.1

4.7

20.0

20.5

42,425

323,703

0.0

0.8

1.4

-2.5

44.9

39.6

56.1

52.2

131.9

139.0

15,225 1,470

29,303 10,030

0.2 -2.3

-0.7 -3.6

-2.4 -4.9

1.1 -4.9

14.8 20.0

15.5 13.0

1.9 1.6

1.7 1.2

14.1 7.9

11.0 9.7

SSMS

1,480

14,097

5.7

0.3

-9.8

-24.9

20.1

16.1

3.5

3.0

17.5

18.8

EXCL

2,960

31,636

4.6

1.7

-3.9

-27.4

60.8

69.3

1.2

1.4

2.1

1.7

JSMR PGAS TBIG TLKM SOCI

4,530 2,720 4,990 3,960

32,878 65,937 22,612 399,168

-1.1 -0.7 -2.6 2.1

-5.8 -1.8 0.6 3.4

-3.2 -3.2 -8.0 2.3

-14.3 1.5 -16.8 17.3

15.6 11.3 17.3 20.3

17.9 10.7 14.9 17.3

2.3 1.4 7.2 4.7

2.2 1.3 5.2 4.1

15.7 12.7 47.0 24.3

12.3 12.4 39.2 23.9

278

1,962

0.0

-4.1

-6.7

-42.8

3.5

N/A

N/A

N/A

11.3

N/A

GIAA

340

8,801

0.0

0.0

0.0

-20.6

20.7

14.6

2.5

2.3

11.8

15.2

Company Name

Ticker

Jakarta Composite Index FINANCIALS Bank Central Asia Bank Mandiri Persero Bank Rakyat Indonesia Persero Bank Negara Indonesia Persero Bank Tabungan Negara Persero CONSUMER HM Sampoerna Gudang Garam Indofood CBP Sukses Makmur Indofood Sukses Makmur

JCI

Kalbe Farma

KLBF

Unilever Indonesia AGRICULTURAL

UNVR

Astra Agro Lestari PP London Sumatera Indonesia

AALI LSIP

Sawit Sumbermas Sarana INFRASTRUCTURE XL Axiata Jasa Marga Perusahaan Gas Negara Tower Bersama Infrastructure Telekomunikasi Indonesia Soechi Lines Garuda Indonesia

Price Performance (%)

P/E(X)*

P/B(X)*

ROE(%)*

BASIC-INDUSTRIES Semen Indonesia Charoen Pokphand Indonesia

SMGR CPIN

9,250 3,200

54,867 52,474

-0.8 3.9

-1.9 0.9

-3.9 -2.7

-11.1 -5.2

12.0 15.4

14.0 12.8

1.9 3.1

1.8 2.6

16.3 21.2

13.1 21.5

Indocement Tunggal Prakarsa Japfa Comfeed Indonesia

INTP JPFA

15,500 1,650

57,059 18,827

0.6 -1.8

0.6 -3.2

-3.0 -7.3

-23.8 107.5

15.6 7.7

14.6 10.2

2.0 1.9

1.9 1.9

13.4 28.6

13.9 20.1

Indo Tambangraya Megah Adaro Energy

ITMG ADRO

17,375 1,685

19,632 53,896

1.5 -0.6

-3.2 0.0

11.0 -2.3

147.3 113.3

10.4 12.0

8.3 10.5

1.5 1.3

1.5 1.2

15.0 11.1

17.9 10.0

Aneka Tambang Vale Indonesia

ANTM INCO

735 2,350

17,663 23,350

0.7 -4.5

-4.5 -8.2

-8.1 -11.3

73.3 20.8

298.3 N/A

35.8 35.1

1.2 1.1

1.0 0.9

0.4 0.1

2.5 2.5

Tambang Batubara Bukit Asam

PTBA

10,850

25,000

0.5

-3.1

-2.0

63.8

8.9

8.6

2.0

1.7

21.5

20.9

TRADE United Tractors

UNTR

25,900

96,611

1.2

3.3

13.8

68.7

15.8

15.6

1.9

2.2

12.7

14.2

AKR Corporindo

AKRA

6,225

24,849

1.6

-0.4

-5.3

-19.2

23.5

19.7

3.5

3.2

15.7

17.0

Global Mediacom

BMTR

525

7,454

-0.9

-5.4

-11.8

-43.5

N/A

N/A

N/A

N/A

N/A

N/A

Matahari Department Store

LPPF

13,225

38,589

1.3

2.3

-13.7

-21.3

21.9

16.9

23.8

13.9

136.4

91.7

Media Nusantara Citra Matahari Putra Prima

MNCN MPPA

1,655 1,195

23,627 6,427

0.0 -2.8

-0.3 -2.0

-1.8 -9.1

-11.7 -33.2

13.0 33.1

11.5 26.7

2.1 2.3

1.9 2.1

16.8 5.9

17.4 7.9

Surya Citra Media

SCMA

2,740

40,063

-2.1

-5.2

-6.5

-4.5

21.9

19.2

9.7

8.3

46.6

46.0

Siloam International Hospital PROPERTY

SILO

13,650

17,753

5.0

7.1

3.4

73.4

150.3

117.7

4.5

6.4

3.5

4.9

Bumi Serpong Damai Adhi Karya

BSDE ADHI

1,765 2,290

33,970 8,154

0.0 -1.3

-1.1 5.0

-7.1 17.4

2.9 -13.6

14.0 23.6

12.8 13.7

1.5 1.4

1.3 1.3

10.6 5.9

10.8 10.3

Alam Sutera Realty

ASRI

368

7,231

-1.1

-0.5

-4.7

1.1

8.5

6.3

0.9

0.8

10.9

12.7

Ciputra Development Lippo Karawaci

CTRA LPKR

1,280 730

23,757 16,847

-1.2 0.7

-1.9 0.7

-7.2 -4.6

-1.3 -31.1

16.2 18.6

13.4 14.8

1.9 0.9

1.7 0.9

12.5 5.0

12.8 6.5

Pembangunan Perumahan Pakuwon Jati

PTPP PWON

3,400 585

21,080 28,173

-2.3 0.9

-5.0 1.7

-8.8 4.5

-4.0 23.9

23.1 13.9

15.0 11.4

2.4 2.7

2.0 2.2

14.4 20.5

16.2 20.5

Summarecon Agung Wijaya Karya Waskita Karya

SMRA WIKA WSKT

1,360 2,480 2,420

19,620 22,245 32,848

-1.1 1.2 -0.8

-1.1 -1.2 -0.8

3.0 -0.4 -5.8

-14.7 6.1 27.7

38.6 14.4 17.3

29.8 18.5 14.4

2.9 1.8 3.1

2.8 1.9 2.0

7.6 12.9 16.6

9.6 11.4 16.6

ASII

8,250

333,989

-1.8

-2.7

2.2

22.7

22.1

17.3

3.0

2.7

14.2

15.9

MINING

MISCELLANEOUS Astra International

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia *Note: Valuation metrics based on Bloomberg consensus estimates


17


Sector performance

Top 10 market cap performance

Name

Index

Agricultural Mining Basic-Industry Miscellaneous Industry Consumer Goods Property & Construction Infrastructure Finance Trade Composite

Chg (%)

1,841.7 1,393.9 561.7 1,397.3 2,390.7 504.0 1,070.9 836.5 872.2 5,402.4

Ticker 0.2 -1.2 0.3 -1.5 -0.2 -0.4 1.1 0.6 0.6 0.2

Price

DNET IJ AUTO IJ MEGA IJ SSMS IJ SILO IJ EXCL IJ FASW IJ ACES IJ CPIN IJ INAF IJ

Market Cap (IDRbn) 1710 2680 2550 1480 13650 2960 4800 790 3200 2730

Chg (%)

24,255 12,917 17,758 14,097 17,753 31,636 11,894 13,549 52,474 8,461

6.88 6.35 6.25 5.71 5.0 4.59 4.58 3.95 3.9 3.41

Source: Bloomberg

Top 5 leading movers

Top 5 lagging movers

Name TLKM BBCA BBNI CPIN BBRI

Chg (%) IJ IJ IJ IJ IJ

Close 2.1 0.8 2.0 3.9 0.6

Name 3,960 15,625 6,400 3,200 12,075

Chg (%)

ASII IJ GEMS IJ KLBF IJ HMSP IJ INCO IJ

Close -1.8 -14.1 -2.7 -0.3 -4.5

8,250 2,560 1,460 3,980 2,350

Source: Bloomberg

Economic Calendar Time 1:01am 6:50am 7:30am 2:00pm 2:45pm 4:00pm 4:30pm 4:30pm 4:30pm 4:30pm 4:30pm Day 2 8:30pm 8:30pm 8:30pm 8:30pm 8:30pm 10:00pm

Currency USD JPY AUD EUR EUR EUR GBP GBP GBP GBP GBP EUR CAD CAD USD USD USD GBP

Detail 30-y Bond Auction BSI Manufacturing Index Home Loans m/m German Trade Balance French Industrial Production m/m Italian Quarterly Unemployment Rate Manufacturing Production m/m Goods Trade Balance Construction Output m/m Consumer Inflation Expectations Industrial Production m/m ECOFIN Meetings Employment Change Unemployment Rate Average Hourly Earnings m/m Non-Farm Employment Change Unemployment Rate NIESR GDP Estimate

Forecast 8.4 -0.9% 119.2B 0.6% 11.6% -0.6% -11.1B -0.3% -0.4%

0.3% 185K 4.7%

Previous 3.01|2.3 7.5 0.4% 18.4B -0.9% 11.6% 2.1% -10.9B 1.8% 2.8% 1.1% 48.3K 6.8% 0.1% 227K 4.8% 0.7%

Note: Time is based on Indonesian local time Source: Forex Factory

Disclaimers This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia (MASI). It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of MASI and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of MASI, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither MASI, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia 2016.


Hope on tourism. Contribution from the tourism sector. Indonesia excels, in terms of growth

Recommend Documents