WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
1
2
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
H
ampir semua pakar, ahli, konsultan, motivator, senior atau apapun istilah yang merujuk pada tingkat kepintaran yang lebih, selalu menekankan adanya faktor passion dalam upaya menggapai kesuksesan. “Fokuslah pada apa yang menjadi passion-mu, maka seolah kamu tidak sedang berbisnis. Sekedar melaksanakan hobi.”. “Cintailah apa yang kamu kerjakan sehingga ia bisa menjadi passion-mu, dan kamu akan merasakan seolah sedang tidak bekerja.”. “Segala sesuatu yang dilakukan berdasarkan passion, akan selalu menguatkan dirimu untuk terus menjadi lebih baik, lebih baik dan lebih baik.”. “Jadilah expert pada passion kamu, maka kamu akan selalu menuju pintu keberhasilan.” Begitu kata-kata para pakar itu. Masalahnya adalah, bahwa ternyata tidak mudah bagi semua orang untuk tahu passion-nya sendiri. Juga, masih banyak orang yang bahkan tidak tahu bidang apa yang menjadi expert-nya. Dalam perjalanan yang menciptakan persahabatan yang lebih luas, saya pun menemukan kelompok orang yang demikian, yang tak kalah dalam segi jumlah ketika dibandingkan dengan orang-orang yang merasa telah menemukan passion-nya. Atau bahkan, jangan-jangan, kelompok yang “tak tahu passion” ini lebih banyak anggotanya? Wallahu a’lam. So, adalah kurang bijak bagi mereka yang sudah bisa berjalan di atas passion, mengembangkan dirinya berdasarkan passion, atau setidaknya tahu cara menggali passion dalam dirinya, tapi tidak mengkomunikasikannya kepada mereka yang belum tahu. Mengingat pelaksanaan passion adalah hal yang paling dekat untuk mengantarkan kepada keahlian/kecakapan (expert) dan pada akhirnya kesuksesan, maka saya akan mengarahkannya pada bagaimana cara kita mengetahui passion, dan pada akhirnya paham di bidang apa kita bisa expert.
Menemukan Passion Ada dua masukan sederhana dari dua orang pakar motivasi. Yang pertama, dari Pak Jamil Azzaini. Seorang Inspirator Gerakan Sukses-Mulia, yang juga Direktur PT. Kubik Kreasi Sisilain. Teori Pak Jamil ini saya sebut dengan pencarian passion dari dalam diri (internal). Saya ambil dari salah buku beliau : Tuhan, Inilah Proposal Hidupku
(Gramedia, 2009). Pertama, daftarlah semua kegiatan yang telah Anda jalani dan banyak menghabiskan waktu. Kedua, kelompokkan kegiatan-kegiatan itu ke dalam tiga bagian : kegiatan yang Anda kuasai, kegiatan yang Anda cintai dan kegiatan yang menghasilkan. Satu kegiatan bisa termasuk dalam tiga bagian tersebut. Ketiga, pilih dari daftar tersebut, satu, dua atau tiga hal yang paling Anda kuasai, Anda cintai dan sekaligus menghasilkan. Dan, itulah diri Anda. Itulah passion Anda, yang sangat memungkinkan Anda untuk menjadi expert di bidangnya. Mengerjakan passion, sekaligus tetap menghasilkan. Setelahnya --tulis Pak Jamil-- mulailah mengalokasikan waktu Anda sebanyak-banyaknya untuk bidang tersebut. Bidang yang lain? Delegasikan saja pada orang lain yang memang expert di bidang lain itu. Silakan mencoba. Masukan yang kedua, datang dari Pak Mario Teguh. Saya mendapatkannya dalam salah satu arsip tayang-an Mario Teguh Golden Ways yang bertema “The Power of Imaginary Regrets”. Saya menyebutnya sebagai faktor eksternal, karena pengetahuan akan kehebatan kita ini justru kita yakinkan pada diri sendiri melalui respon orang lain terhadap apa yang kita lakukan. Lakukanlah segala sesuatu, apapun itu, namun juga perhatikan tingkat keseringan orang-orang untuk mengucapkan kata-kata atau melakukan hal-hal di bawah ini : Pertama : ucapan “Terima kasih”. Semakin banyak orang yang mengucapkan terima kasih, merupakan indikasi awal bagi “kepuasan” orang lain terhadap apa yang Anda lakukan. Kedua : desis ataupun teriakan “Wow!”. Jika banyak orang yang merespon apa yang Anda lakukan dengan ungkapan “wow”, ini adalah indikasi untuk menunjukkan bahwa Anda memang jago di bidang itu. “Ketakjuban” mereka adalah indikasi pengakuan terhadap kehebatan Anda. Ketiga : bersedia membayar Anda. Kesediaan orang lain untuk menge-
luarkan effort berupa biaya kepada Anda secara ikhlas untuk melakukan sesuatu, menunjukkan adanya tingkat kepakaran yang dibutuhkan oleh orang lain tersebut. Mereka tidak hanya mengakui kehebatan Anda, tapi bahkan meletakkan kehebatan itu pada kerangka profesionalitas Kepakaran. Keempat : pengakuan “Hanya Anda yang bisa!”. Ungkapan ini lebih menunjukkan personal branding kita atas kepakaran kita dalam sebuah bidang. Dan ini berarti, tingkat ke-expert-an kita --bisa jadi-- sudah di atas rata-rata. Kelima : ungkapan “Untung ada Anda!”. Hmm.. di tingkat ini, Anda seolah seorang “peri penyelamat”, yang telah membuat proses hidup orang lain menjadi lebih lancar menuju tujuannya. Istilah “untung ada Anda” bahkan menunjukkan sesuatu yang semula dibayangkan bersifat tidak mungkin (impossible), tanpa harapan (hopeless), menjadi sesuatu yang mungkin dan berpengharapan. Maka dari itu, mari kita coba inventarisir berbagai respon orang terhadap apa-apa yang telah kita lakukan selama ini. Adakah beberapa contoh ungkapan atau tindakan orang lain itu secara kuat mengindikasikan kehebatan kita? Jika ada, itulah diri kita. Itulah kehebatan kita, dan itulah expert kita. Mudah-mudahan, uraian di atas bisa membantu Anda untuk menemukannya. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
3
HARI PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN Sejumlah mahasiswa melakukan kunjungan usaha di Soto Ayam Ceker Favorit Suroboyo untuk menuntaskan tugas mata kuliah kewirausahaan di kampusnya.
B
erbicara kewirausahaan, ada yang berbeda membandingkan mahasiswa dan pemuda Singapura dengan Indonesia. Dalam sebuah perbincangan singkat saya dengan salah seorang mahasiswa asal Singapura beberapa waktu lalu, tergambar dengan jelas apa yang mesti dilakukan setelah lulus kuliah dari
universitas. Mereka paham negaranya miskin sumberdaya alam, salah satu upaya untuk tetap survive dan competitive dalam percaturan global adalah menjadi pewirausaha. Pemikiran semacam ini bukan hanya sudah ada di benak para mahasiswa, tetapi anakanak SD, SLTP hingga SLTA pun telah memilikinya. Dosen dan semua infra-
struktur pendidikan diarahkan untuk menghasilkan manusia-manusia yang memiliki basis entrepreneurship tinggi, dan dapat bersaing secara global. Di Indonesia, hal semacam ini belum menjadi sebuah kebiasaan. Banyak anaka-anak SLTA tidak mengetahui apa yang harus dilakukan setelah lulus, pun juga dengan para mahasiswanya. Suatu hari ada serombongan mahasiswa semester akhir dari perguruan tinggi di Banten yang datang ke lokasi usaha yang saya kelola. Saya mencoba menceritakan perjalanan dan sejarah usaha dan kiat dapat unggul di persaingan yang kian hebat. Saya melihat hampir semua mahasiswa yang datang tersebut merekam dan mencatatnya. Ketika saya Tanya mengapa harus mencatat?, sebagian besar menjawab ada tugas pembuatan paper dari dosen yang mengajar kewirausahaan di kampusnya. Alamakkk. Sebatas inilah cara berfikir mahasiswa, dosen dan pendidikan tinggi melihat dan memandang kewirausahaan. Pantas saja setiap tahun lulusan perguruan tinggi terus bertambah dari berbagai kota, dan menjadi pengangguran. Mungkin perlu dipikirkan ada peringatan hari pendidikan kewirausahaan nasional! n
Keyword
Bertemu dengan Orang Baik Majalah Wirausaha dan Keuangan adalah wadah yang didedikasikan bagi perkembangan entrepreneurship di Indonesia. Sebagai media entrepreneurship, Majalah WK berkeinginan membangun langkah kecil mengantarkan masyarakat Indonesia memiliki keberanian berbisnis, mampu membangun dan mengembangkannya sehingga menjadi masyarakat Indonesia yang mandiri, berkualitas, sejahtera lahir dan batin. Terbit setiap pertengahan bulan. Beredar nasional. Pemimpin Umum / Redaksi / Penanggungjawab : Isdiyanto Redaktur Ahli : Krisna Wijaya, M. Choirul Amien, Djati Sutomo, Gimin Sumalim, Adyan Soeseno, Agung Suprihanto, Sri Hartini. Wakil Pemimpin Umum/ Redaksi : Isharsono, Lusi Efriani Tim Kreatif & Design : Agus S. Divisi Iklan & Usaha : Suripto Event & Pengembangan Bisnis : Rully Irnandriani. Pegelola Usaha : PT Candra Awe Selaras. Alamat Surat : Jl AUP Barat No15 RT 02/06 (Jl Saimi), Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan Kode Pos 12540. Telpon dan Fax Redaksi & Iklan : 021-78843074, 78834735, Fax 021-78843074, 08128042552 WA 085920501267 Email Redaksi/iklan :
[email protected] .Email Pimpinan Umum/ Redaksi :
[email protected]. Website : www.wirausahanews.com. bagi komunitas ukm yang ingin mendapatkan majalah gratis silakan kirim permintaan ke email ke
[email protected].
4
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
Seorang saudagar yang kaya diminta menceritakan kisah suksesnya kepada sekumpulan remaja yang sedang berburu kiatkiat sukses menggapai hidup. Dengan semangat yang menyala, murid-murid bertanya kepada si saudagar, pengalaman apa yang membuatnya bisa sukses seperti sekarang. Sang saudagar yang sejak tadi diam hanya memberikan tips pendek kepada anak remaja yang menanyainya. “Berdoalah agar engkau selalu bertemu dengan orang baik,” ujarnya. Maksudnya?, lanjut sekumpulan remaja bertanya hampir serempak. Ya bertemu dengan orang baik adalah awal dari semua kesuksesan manusia.
MEMBANGUN KEPERCAYAAN DIRI
Kunci Sukses Pemberdayaan Perempuan
Kepercayaan diri (confidence) bukanlah sesuatu yang bisa dibeli atau dijual, tetapi sesuatu yang harus ditemukan dalam diri sendiri. Kepercayaan diri terbukti bisa dibangun, dibudayakan dan disebarkan. HAL INILAH yang diyakini oleh Tupperware Indonesia selama 26 tahun kehadirannya di Tanah Air. Hingga saat ini, Tupperware Indonesia terus menyebarkan semangat kepercayaan diri kepada ratusan ribu perempuan Indonesia guna mendorong pemberdayaan perempuan (empowerment) lewat peluang usaha/bisnis yang ditawarkan. Tupperware Indonesia bahkan telah berhasil melahirkan lebih dari 200 ribu independent sales force Tupperware di beragam daerah di Indonesia, dari Sabang hingga Merauke yang telah sukses merubah kehidupannya dan keluarganya menjadi lebih baik. Tahun 2017 ini, Tupperware Indonesia juga telah meluncurkan kampanye TUPPERWARE SEJUTA PELUANG yang membuka kesempatan bagi satu juta perempuan untuk belajar lebih percaya diri, berani bermimpi dan mewujudkan impiannya melalui peluang bisnis dari Tupperware Indonesia dan mendapatkan perubahan hidup yang lebih baik. “Kami ingin mendorong sejuta keluarga Indonesia untuk meraih jutaan peluang perubahan hidup yang lebih baik.Kami yakin dengan membangun kepercayaan diri, perempuan akan jauh lebih berdaya. Karena perempuan yang percaya diri mampu melakukan hal-hal yang luar biasa, ujar Nining W. Pernama, President Tupperware In-
NINING W. PERMANA (Kiri) President Tupperware Indonesia & Vice President Sales Development Asia Pacific.
donesia & Vice President Sales Development Asia Pacific.
Riset Terbaru Tupperware 2016 Sejak diluncurkannya produk Tupperware di tahun 1946 dan muncul secara resmi di Indonesia pada tahun 1991 hingga saat ini, Tupperware melalui system bisnis direct selling, memasarkan produk-produk inovatif dan premium dengan konsep penjualan Tupperware Party terus memotivasi para perempuan di dunia/para Sales Force untuk menjadi pribadi yang lebih percaya diri. Telah terbukti bahwa kepercayaan diri ternyata menjadi kunci kesuksesan pemberdayaan perempuan dan pembangunan bisnis/perekonomian. Hal ini nampak pada riset terbaru yang dilakukan Tupperware brands dan Georgetown University yang disampaikan oleh Rick Goings (CEO Tupperwarebrands) dalam Acara The World Economic Forum (WEF) Annual Meeting 2017 yang digelar di Davos-Klosters, Switzerland bulan Januari 2017 lalu. Bertepatan dengan International Women’s Day (IWD) 2017 yang jatuh di tanggal 8 Maret, Tupperware Indonesia secara resmi menyampaikan riset tersebut. Dalam riset yang mengambil sampel para perempuan sebanyak 3500 sales force Tupperware di USA, Brazil & Afrika Selatan menunjukkan
beberapa fakta mengenai value kepercayaan diri tersebut, yakni : pekerja yang percaya diri itu lebih sukses dalam pekerjaannya, 17% lebih inovatif dalam bekerja, 16% lebih giat dan mampu menyelesaikan pekerjaan hingga tuntas, 24% bisa menanggulangi tantangan pekerjaan dengan baik. 10% lebih mandiri dalam menyelesaikan pekerjaannya. Kepercayaan diri telah memberikan pengaruh dalam dunia bisnis dan meningkatkan kemampuan sales force dalam mengajak para perempuan lainnya untuk bergabung dan melakukan perubahan hidup sebanyak 27%, penjualan yang lebih tinggi sebanyak 22%. Belajar dari kegagalan ternyata menjadi motivasi besar untuk para perempuan dalam keinginannya mencapai kesuksesan. Dan kepercayaan diri dapat ditumbuhkembangkan, diajarkan dan dibudidayakan. Organisasi yang mendukung pekerja untuk belajar dari kegagalan ternyata mampu meningkatkan kepercayaan diri para pekerja sebanyak 30% dibandingkan dengan perusahaan yang tidak menerapkan hal tesebut. Tupperware berkomitmen melalui kampanye TUPPERWARE SEJUTA PELUANG, akan terus mendorong para wanita Indonesia untuk menjadi pribadi yang lebih percaya diri dalam mengejar impian dan kesuksesannya.n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
5
Saatnya
Mengambil Peranan
S
ektor usaha mikro, kecil dan menengah di Indonesia saat ini memiliki potensi yang besar sebagai modal pengembangan ekonomi bangsa. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan usaha Kecil Menengah (UKM), 59,2 juta unit usaha UMKM di Indonesia telah berhasil berkontribusi sebesar 61,41% terhadap Produk Domesti Bruto (PDB) nasional. Hal ini membuktikan bahwa UMKM di Indonesia ternyata tidak kalah penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini dan merupakan tulangpunggung perekonomian Indonesia. Selama 26 tahun kehadirannya di Indonesia, Tupperware yang juga memiliki basis bisnis senafas dengan UMKM juga telah berkontribusi dalam perkembangan perekonomian masyarakat luas, terutama dalam komitmennya mendorong pemberdayaan perempuan (womenpreneur) lewat peluangusaha/bisnis yang ditawarkan. Dan hingga saat ini, Tupperware Indonesia bahkan berhasil melahirkan lebih dari 200 ribu independent sales force Tupperware di beragam daerah di Indonesia, dari Sabang hingga merauke telah sukses merubah kehidupannya dan keluarganya menjadi lebih baik. Para womenpreneur Tupperware ini pun tak hanya mendapatkan perbaikan di bidang finansial, tapi juga beragam dampak baik lainnya. Karena berbisnis di Tupperware ternyata
6
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
membuka beragam peluang diantaranya memiliki penghasilan sendiri, waktu yang fleksibel, banyak penghargaan, memiliki banyak teman, dan berpeluang dapat meningkatkan pengembangan diri. Tahun 2013 lalu, Tupperware melakukan studi untuk mengukur dampak bisnis Tupperware bagi kehidupan perempuan yang bergabung di Tupperware. Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa Tupperware telah memberikan efek positif dalam kehidupan wanita-wanita yang bergabung. Sebanyak 97% diantaranya merasakan perubahan positif terhadap kondisi financial, 48% merasa lebih percaya diri, sedangkan 45% responden merasa bahwa sekarang mereka lebih dihargai dan dipandang, baik di rumah atau keluarga besar. Satu hal yang menarikditemui dari studi ini adalah 57% mengatakan bahwa di Tupperware mereka memiliki kesempatan untuk mengubah hidup orang lain menjadi lebih baik.
Kampanye Sejuta Peluang Tupperware Indonesia sangat menyadari bahwa keberadaan UMKM melalui pemberdayaan ekonomi di masyarakat khususnya pemberdayaan perempuan memiliki peranan penting dalam mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakatluas. Untuk itu, sejak awal tahun 2017 lalu, Tupperware Indonesia meluncurkan kampa-
nye TUPPERWARE SEJUTA PELUANG. Kampanye ini guna mendorong para perempuan untuk berani bermimpi dan mewujudkan impiannya dengan beragam peluang bisnis dari Tupperware Indonesia. Dengan visi TUPPERWARE SEJUTA PELUANG, Tupperware ingin mendorong peningkatan womenpreneur di Indonesia. Dalam kampanye TUPPERWARE SEJUTA PELUANG ini, Tupperware ingin mendorong para wanita Indonesia untuk berani bermimpi dan segera mewujudkan impian-impiannya dengan mudah, praktis dan singkat. Anda para perempuan pasti memiliki impian untuk shopping sepuasnya membeli barang-barang dari merek bergengsi, travelling keberagam tempat seru di luar negeri dan di nusantara, selalu eksis dengan gadget terkini, memiliki banyak waktu luang untuk hang out bersama teman-teman dekat di kafe ataupun melepas penat dengan memanjakan diri sesering yang diinginkan seorang wanita di Beauty Spa. Untuk mewujudkan impian para wanita ini, Tupperware telah memberikan peluang perubahan hidup terbaik bagi wanita Indonesia dan keluarganya. Dan melakukan pembelajaran dengan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan rasa percaya diri, memberikan kesempatan dan dukungan untuk mengembangkan bakat dan keterampilan sehingga mereka lebih mandiri dan turut berperan dalam keluarga, selalu membuka wawasan akan potensi dan peluang diri yang bias diraih. Semua itu didapatkan melalui pelatihan yang dilakukan secara kontinyu oleh Tupperware bagi para sales force didukung dengan beragam produk yang inovatif, kualitas premium dan memberikan solusi hidup lebih praktis dan sehat bagi konsumen. Dan salah satu peluang ini diwujudkan secara nyata oleh Tupperware dengan membagikan 34 Mobil kepada para independent sales force yang berprestasi dalam acara “MANAGER PRESTIGIOUS CLUB”yang digelar di Hotel Holiday Inn, Jakarta Kemayoran, akhir Januari 2017. Sebanyak 34 Sales Force telah menerima beragam mobil impiannya, yakni mobil Honda HRV, Daihatsu Xenia dan Daihatsu Ayla atas prestasinya di bisnis Tupperware. Jadi, jangan hanya mimpi, bangun dan wujudkan mimpimu segera bersama Tupperware Indonesia. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
7
Pemasaran
Kreatif
Dijono, Direktur Operation, Marketing & Sales PT Pegadaian (Persero)
Saat ini dunia bisnis mengalami lompatan perubahan yang sangat signifikan. Bukan saja soal produk tetapi juga persaingan pasar yang semakin hari semakin ketat. Perusahaan dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan, atau stagnan dan mati, tak terkecuali UMKM. AWAL APRIL 2017 lalu, sekitar 800 orang angota Komunitas UMKM di Jabodetabek menyelenggarakan Seminar Kewirausahaan bertema “Pemasaran Kreatif dan Bazzar Pegadaian bersama Komunitas UMKM” yang digelar PT Pegadaian (Persero) bekerjasama dengan Majalah Wirausaha dan Keuangan. Seminar kewirausahaan ini menghadirkan narasumber Achmad Zaky, Founder dan CEO Bukapalak.com, startup yang fenomenal dengan marketplace yang kini memiliki 2 juta pelapak, Haryo Ardito, Founder Digital Marketing Club, sebuah komunitas digital marketing yang beranggotakan para pelapak dengan ’pasukan-pasukan pemasaran’ yang senyap, dan beberapa pembicara lainnya. Direktur Operation, Marketing & Sales PT Pegadaian (Persero) Dijono menggagas acara ini mengatakan, seminar kewirausahaan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan serta peningkatan kompetensi dibidang marketing, khususnya digital marketing bagi para pelaku bisnis mikro, kecil dan menengah (UMKM). Seminar ini juga sebagai bentuk apresiasi dari Pegadaian bagi nasabah produk mikro Pegadaian yang notabenenya merupakan para pengusaha UMKM agar memiliki strategi yang jitu dalam
8
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
menghadapi sebuah perubahan. Dijono dalam sambutannya saat membuka acara seminar kewirausahaan ini mengungkapkan, para pelaku usaha mikro kecil dan menengah adalah pangsa pasar PT Pegadaian, sehingga diharapkan kegiatan yang dilaksanakan ini dapat membantu meningkatkan kemampuan dan kapasitas usaha para pelaku usaha UMKM. “Kami memiliki beragam produk yang menyasar kalangan UMKM, bukan hanya produk gadai saja, ada beragam produk pinjaman seperti Kreasi yang dapat dimanfaatkan oleh para pengusaha mikro untuk
mendapatkan pinjaman dana untuk modal usaha dengan menitipkan BPKB kenderaan roda dua atau roda empatnya,” cetusnya. Menurut Dijono, tahun 2016 yang lalu, kredit dengan nilai pinjaman Rp2 juta- Rp200juta yang disalurkan kepada nasabah Kreasi ini mencapai Rp1,3 triliun, dan akan terus ditingkatkan penyalurannya pada tahun 2017 ini. Saat ini PT Pegadaian (Persero) terus melakukan transformasi bisnis dengan menyediakan beragam produk dan jasa keuangan, mengikuti perubahan pasar yang juga terus berkembang. n
Kampanye
Tupperware Bawa Bekal
T
upperware Indonesia pertengahan maret hingga april 2017 lalu meluncurkan kampanye tahunannya yakni Kampanye Tupperware Bawa Bekal yang diselenggarakan dalam rangka Hari Bawa Bekal Nasional yang jatuh pada tanggal 12 bulan April 2017. Dalam rangka merayakan Hari Bawa Bekal Nasional tersebut, tahun ini, Tupperware mendatangi 110 SekolahDasar Se-Jabodetabek, untuk menumbuhkan kebiasaan membawa bekal sejak dini melalui program Tupperware Aku Anak Sehat (AAS). Program AAS tahun ini, mengusung tema “Meningkatkan Kesadaran Pentingnya Membawa Bekal ke Sekolah”. Dalam program ini Tupperware membagikan sebanyak 20.000 produk bekal gratis kepada anakanak SD se Jabotabek. Membawa bekal makanan bergizi ke sekolah merupakan salah satu pendidikan kesehatan yang terus disebarkan kepada guru dan murid dalam program Tupperware AkuAnak Sehat. Dengan mengajarkan anak untuk membawa bekal dari rumah, orang tua dan guru bias melatih anak untuk tidak jajan sembarangan.Selain itu, orang tua dan guru juga dapat mengontrol asupan gizi dan kebersihan makanan yang dimakan anakanak sekaligus juga melatih anak untuk berhemat. Memahami bahwa anak diera globalisasi sekarang cenderung lebih kritis, Tupperware juga menggelar seminar Parenting ke 10 SekolahDasar di jabodetabek. Tujuan dari seminar ini untuk memberikan informasi dan mengedukasi para orang tua mengenai manfaat baik membawa bekal. Seminar ini di-
hadiri oleh pakar pendidikan dan anak yakni psikolog anak dan pakar nutrisi. Selain itu, anak-anak juga diajak untuk menyaksikan video kartunTiwi&Tedi, yakni mascot dari program AAS yang menceritakan manfaat baik membawa bekal. Dengan cara ini, anak-anak akan mudah memahami manfaat membawa bekal dan terinspirasi untuk senang dengan bawa bekal. Tak hanyaitu, terdapatpula Dongeng Boneka, story telling mengenai ajakan ke anak-anak untuk membawa bekal sehingga tidak jajan sembarangan.
Terdapat pula, lomba menghias Bekal.Sehingga anak-anak bias mengkreasikan bekalnya sendiri. Program AAS sendiri sudah mulai dilakukan sejak tahun 2007 dan hingga2016 telah sukses menjangkau 3150 sekolah, 372.500 murid dan 41.500 guru SekolahDasar (SD). Tupperware akan terus menggelar program Aku Anak Sehat dan menyebarkan semangat budaya membawa bekal sebanyak mungkin guru dan murid SD di Indonesia. Sehingga Demi tercipta masa depan generasi bangsa yang lebih baik. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
9
Solusi Tetap Segar, tetap Sehat
B
anyak kebiasaan orang pada umumnya setelah sepulang berbelanja langsung menyimpan aneka makanan dan pangan dalam kantong plastic ataupun kertas kemasannya di kulkas tanpa dibersihkan terlebih dahulu. Dengan memasukkan semua makanan ke dalam kulkas, kita menganggap makanan bisa ‘aman’ dan terjaga kesegarannya. Seringkali kita menganggap ‘kulkas’ bias membantu kita ‘mengawetkan makanan’, apakah itu makanan siap olah atau setengah masak, makanan siap saji, makanan hari ini, sampai kelebihan makanan yang akandisantap kemudian. Dengan memasukkan makanan kedalam kulkas kita berpikir makanan akan jadi awet dan suhu dinginnya dapat menghilangkan ancaman kotoran dan kuman penyakit. Padahal, dengan kulkas yang penuh sesak menyebabkan suhu dingin kulkas menjadi tidak optimal dan di dalam kulkas bahkan sering terjadi kontaminasi silang bila
10
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
kita salah menyimpan dan salah mengemas makanan. Isi kulkas yang berjejal membuat kita sulit menemukan bahan makanan yang dicari. Kulkas juga terlihat tidak rapi, berantakan dan kulkas menjadi area yang tidak higienis dan tidak sehat.Terkadang kita lupa telah membeli banyak bahan makanan dan menyimpannya begitu saja di dalam kulkas. Hati-hati, jangan sampai bahan makanan tersebut menjadi kedaluwarsa, membusuk dan menumpuk di dalam kulkas. Kebiasan-kebiasaan ini sering kita tidak sadar lakukan pada kulkas di rumah, padahal dengan menjaganya tetap bersih, kesehatan keluarga pun terjaga. Makanan yang sehat dimulai dengan cara penyimpanan yang tepat. Salah satunya dengan menyimpan makanan di dalam kulkas menggunakan wadah yang tepat, yaitu wadah yang ketat udara, aman dan higienis. Kini Tupperware memberikan solusi praktis untuk penataan kulkas yang lebih rapi dan bersih menggunakan rangkai-
anTupperware Fridge Collection dengan warna baru yaitu warna bernuansa hijau yang cantik membuat tampilan isi kulkas kian segar. Salah satu produk terbaru dalam rangkaian Tupperware Fridge Collection ini adalah hadirnya produk dengan desain terbaru yang semakin memudahkan penyusunan di dalam kulkas yaitu Fresh Lime Collection. n
S
usahya mendapatkan ide bisnis. Santi, sebut saja begitu. Ibu muda ini berharihari memikirkan bisnis apa yang mau dijalankan untuk menambah penghasilan keuangan keluarga. Berhari-hari dipikirkan, tak ketemu juga. Suatu hari, ia bersama rekan sekantornya makan bersama di sebuah kedai kecil yang sederhana. Kedai tersebut menyediakan aneka masakan tradisional khas Jawa. Pengunjungnya ramai, pengelolaannya juga mudah. Bagus juga ide bisnis seperti ini, pikirnya. Menemukan ide bisnis yang tepat adalah bagian penting dalam memulai bisnis. Sebuah ide bisnis kreatif dan dimatangkan dengan rencana aksi bisnis yang tepat memiliki tingkat keberhasilan yang lebih besar dibandingkan dengan bisnis tanpa ide kreatif dan perencanaan. Runyamnya sebagian besar dari kita memulai bisnis tanpa didahului dengan ide bisnis yang kreatif dan perencanaan yang matang. Bagaimana cara menemukan ide bisnis kreatif dan inovatif ?. Sebenarnya tidak sulit jika anda benarbenar ingin melakukan. Pertama, baca kondisi lingkungan dimana bisnis tersebut akan dijalankan. Karena pada prinsipnya, sebuah bisnis dapat berjalan jika menjadi solusi dari permasalahan yang ada, misalnya bisnis kuliner menjamur di lingkungan pemukiman mahasiswa karena sebagian besar mahasiswa tidak sempat lagi memasak dan menyiapkan makanan mereka sendiri, atau bisnis fotocopy dan percetakan yang berada di sekitar kampus dan sekolah. Nah kira-kira ide bisnis apa yang dapat dijalankan untuk daerah tertentu, misalnya daerah pinggiran perkotaan yang banyak pabrik, atau lokasi perumahan yang padat penduduk. Sambil makan siang bersama
rekan-rekan, anda dapat memikirkan ide bisnis brilian dengan me-ngacu sebagai berikut. Pertama, lakukan riset secara tepat untuk memastikan bahwa bisnis yang anda akan buka akan memiliki pasar yang besar. Bagaimana melakukan riset bisnis dengan mudah? Gampang, ketik kata kunci dalam aplikasi pencari, google, ketiklah kata kunci yang terkait deng-an rencana bisnis anda, nanti akan anda temukan disana. Hasil penelusuran tersebut memudahkan anda melakukan kreatifitas atau inovasi yang menghasilkan bisnis baru yang prospektif. Kedua, belajarlah dari sukses orang lain dalam menjalankan bisnis. Anda bias belajar dan mencatat keuanggulan-keunggulan yang dimiliki. Tidak salah jika anda melakukan pengamatan, melakukan peniruan dan modifikasi untuk membangun bisnis anda yang akan anda jalankan. Ketiga, carilah inspirasi-inspirasi baru yang dapat menjadi solusi terhadap masalah banyak orang. Kisah bisnis dengan inovasi-inovasi yang sederhana tetapi memberikan solusi pasti akan dicari. Munculnya aplikasi Go-Jek berawal dari sebuah aplikasi yang bisa membantu tukang ojek menemukan calon penumpang, atau sebaliknya penumpang yang langsung menemukan tukang ojek melalui bantuan teknologi. Keempat, mau belajar dari kesalahan dan masalah orang lain. Ide bisnis bisa dilakukan dengan mempelajari dan menganalisa masalah yang dikeluhkan oleh orang lain terkait dengan produk atau bisnis yang sudah berjalan. Hadirnya fenomena alfamart dan supermarket lainnya merupakan perbaikan dari banyaknya toko kelontong atau warungwarung tradisional yang dikelola dengan kurang professional. Seiring
dengan keinginan pelanggan yang terus meningkat ide bisnis dengan melihat berbagai kekurangan orang lain tidak mustahil bisa muncul sebuah ide bisnis baru yang lebih laku di pasaran. Kelima, ikuti dan amati tren yang terjadi di masyarakat. Trend adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta. Anda bisa mengamati trend pada lingkungan sosial, politik atau lingkungan dan kemudian menjadikannya inspirasi memulai sebuah bisnis yang inovatif. Contoh kasus adalah trend politik pilkada saat ini. Setidaknya, dengan rencana pelaksanaan pilkada pada sejumlah daerah membuat kita bisa mencari ide bisnis kreatif dan inovatif terkait dengan kegiatan kampanye para kandidat calon kepala daerah.
Out of The Box Dalam menemukan ide bisnis yang kreatif, berusahalah ide bisnis tersebut merupakan hal yang belum pernah dipikirkan orang lain dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dan dapat menjawab tantangan dan kebutuhan dari permasalahan yang dihadapi masyarakat. Jika ide bisnis anda benar-benar kreatif dan inovatif, memberikan nilai kebermanfaatan bagi orang lain, maka kegiatan marketingnya akan semakin mudah dan tidak butuh biaya banyak. Bisnis dapat bergulir dengan baik sebenarnya sangat sederhana saja, yaitu jika sebuah bisnis memiliki inovasi yang bagus dan tepat guna maka menjualnya ke orang lain akan mudah dilakukan. n WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
11
Slamet Ragil,
Menyiapkan Bisnis yang Mudah Dijalankan Semakin banyak orang yang ingin berwirausaha atau ingin meningkatkan dan mengembangkan usahanya, seminar-seminar kewirausahaan selalu dipenuhi oleh para peserta. Terlebih jika narasumber yang mengisi acara seminar kewirausahaan memiliki kompetensi dan keunikan tersendiri. Pesertanya bisa membludak tak terkira. SLAMET RIYANTO adalah salah satu narasumber event Kopi Darat (kopdar) pelaku Usaha Mikro dan Kecil yang diselenggarakan oleh PT Pegadaian (Persero). Kegiatan ini berisi sharing bisnis antar pelaku usaha UMKM, edukasi pengelolaan keuangan serta pengenalan produk pegadaian, dan seminar kewirausahaan. Penyelngraannya antara lain di Kota Malang, Kupang, Probolinggo, Denpasar, dan kota -kota lainnya. Peserta yang hadir bisa mencapai ratusan orang jumlahnya. Bahkan di Kota Madiun, Jawa Timur, peserta seminar kewirausahaan mencapai 500 orang peserta.
12
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
Rani, salah satu pemilik outlet kuliner’Sego Pecel” di salah satu sudut Kota Madiun memiliki alasan untuk menyempatkan hadir di acara seminar kewirausahaan tersebut. Ia ingin mendapatkan pencerahan bagaimana mengembangkan usahanya dari satu menjadi banyak. Ia juga ingin usahanya go nasional, dan berkembang lebih luas ke berbagai daerah. “Bertemu dengan para pelaku usaha untuk sharing dan berbagi pengalaman adalah kesempatan yang langka. Saya menyempatkan untuk hadir,” ujarnya. Bagi Sri Sumiatun, pemilik usaha kue kering yang kini sedang giat mengembangkan usaha juga menyatakan hal serupa. Ia harus menyempatkan waktu untuk belajar terus menerus bagaimana mengembangkan bisnis. Ilmu semacam ini menurut Sri tak bisa diperoleh di buku-buku, atau bangku sekolah, kita harus datang sendiri dan bergaul dengan sesama pelaku bisnis. Saat pembicara seminar yang ditunggu-tunggu datang, Slamet Riyanto, yang memiliki nama keren Slamet Ragil ini memperkenalkan diri. Ia mengaku sudah malang melintang bekerja sebagai karyawan di berbagai perusahaan. Usai lulus di Akademi
Farming Semarang tahun 1985, Slamet bekerja di perusahaan pakan ternak selama 5 tahun, kemudian pindah lagi bekerja sebagai salesman Baygon. Setelah bekerja 6 bulan, ia dipercaya sebagai supervisor penjualan untuk wilayah Yogyakarta yang meliputi area penjualan kota Yogyakarta, Magelang, Purworejo, kebumen, Wonosobo dan Temanggung. Lima tahun berikutnya ia dipindah sebagai supervisor produk consumer good, berpindah lagi bekerja sebagai supervisor di perusahaan yang berbeda selama 4 tahun lamanya. Jika ditotal, selama 20 tahun ia telah habiskan waktunya sebagai karyawan di perusahaan milik orang lain. Awal-awal ia bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan yang terbilang bonafide tersebut, orangtuanya pernah menyarankan agar menekuni dunia wirausaha seperti yang dilakukan oleh kedua orangtuanya. Namun akal sehatnya waktu itu mengatakan menjadi karyawan perusahaan bonafide terlihat lebih keren. Namun 20 tahun waktu yang telah ia habiskan untuk mengabdi di perusahaan orang bukan kesejahteraan yang ia peroleh, namun hidup pas-pasan hingga usia menjelang tuanya. Ia terus berfikir apa yang dapat dilakukan setelah pensiun dan lebih sejahtera.? Atas dorongan orangtuanya, April 2007, Slamet memutuskan untuk pensiun lebih awal dan memilih membuka usaha sendiri di bidang kuliner yang telah digeluti dan dirintis oleh kedua orangtuanya. Tidak perlu waktu yang lama untuk memutuskan usaha di bidang kuliner dengan berjualan Soto Ayam khas Semarang, karena ibunya telah membuktikan sukses berjualan soto ayam khas Semarang selama hampir 30 tahun lamanya. Ia kemudian mengajak istrinya untuk belajar secara khusus membuat dan mengelola soto ayam khas Semarang. Soto ayam Semarang pada dasarnya mirip Soto Kudus, yaitu variasi dengan kuah bening tanpa santan, dengan sedikit suwiran ayam, soun, tauge, dan irisan daun bawang lalu ditaburi bawang goreng, brambang goreng dengan menu pendamping seperti sate kerang, sate telur puyuh, sate ayam, tempe goreng, sate udang goreng, bergedel dan lain sebagainya. Untuk mempelajari resep warisan turun temurun yang diperoleh dari orangtuanya, Slamet menugaskan sang istri untuk secara khusus belajar
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
13
Slamet Ragil, ketika membagikan Ilmunya kepada Para Pengusaha mikro dan kecil dalam acara Kopdar Umkm se-Madiun
resep soto ayam khas Semaran ini. Resep soto ayam khas Semarang ini sangat khas, yaitu kuah sotonya tidak menggunakan santan, tetapi kuahnya bening dan segar. Rahasia lainnya terletak pada proses pengolahan kaldunya, karena proses memasak daging dan tulang ayam dibuat benar-benar terenduksi atau keluar dalam air rebusan sehingga aroma dan rasanya meresap dalam kuah. Selain itu proses pembuatan bumbu rempah-rempahnya terdiri 14 jenis dan digongso (ditumis hampir 4 jam), proses persiapan pembuatan bumbu hampir membutuhkan waktu 6 jam lamanya. Benar-benar meresap dalam bumbu. Bumbu yang sudah jadi ini bisa awet selama hampir 3 bulan, dan dapat dibawa kemana-mana, bahkan ke luar negeri sekalipun. Di lokasi usaha yang pertama kali ia dirikan, sebuah outlet soto ayam khas Semarang yang berada di Jalan Raya Blabak KM 9 sebelah Balai Desa Mungkid, Kabupaten Semarang, Slamet beserta istrinya mengembangkan bisnis kuliner soto ayam khas Semarang. Untuk memberikan variasi menu bagi para pelangganya ia juga mengembangkan tahu gimbal, dan Kupat tahu Magelang dengan brand ” Pak Slamet Ragil”. Tahu gimbal kas Semarang adalah tahu yang digoreng, ditambah gimbal (peyek udang) yang di rajangrajang kemudian disajikan dengan campuran kuah ditambah petis dan ditaburi rajangan kobis mentah, atau
14
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
kobis yg digoreng setengah matang ditambah telur ceplok. Menu andalan lainnya di outlet restonya adalah Kupat Tahu khas Magelang dan Dawet Hitam khas Purworejo. Di berbagai seminar kewirausahaan, Slamet selalu menyarankan kepada para peserta untuk segera menyiapkan diri menjadi pewirausaha. “Usaha apa saja, yang penting mengetahui ilmunya,” cetusnya. Bagi yang ingin berbisnis kuliner khususnya kuliner soto ayam khas Semarang, Slamet mengulurkan tangan untuk bekerjasama. “Anda ingin bisnis kuliner soto ayam khas Semaran, anda tinggal beli bumbu inti saja soto ayam semarang berupa instan nanti diberi cara pembuatan sampai siap saji. Dijamin halal dan pasti bisa. Kalau anda punya modal ada tempat untuk jualan saya siap bantu dengan sistim BO ( Business Opptunity) kemitraan atau lesensi, diusahakan dikelola sendiri atau orang –orang yang betul-betul mengerti tentang kuliner,” ujarnya. Dengan pola kemitraan bisnis yang ditawarkan Slamet, calon pebisnis atau calon pewirausaha tidak memulai bisnis dari nol, sehingga terhindar dari kebangkrutan. Bagi Slamet, jika ingin sukses berbisnis, maka bisnis yang dijalankan haruslah simple dan mudah dijalankan. “Mari kita ubah nasib kita, dari karyawan menjadi wirausahawan. Jika kita sukses berwirausaha kita telah
menjadi manusia merdeka yang sesungguhnya, manusia yang terbebas dari bos, dengan menjadi bos sendiri,” ujarnya. Enaknya bermitra dengan Slamet Ragil adalah keuntungan 100% milik hak mitra, tanpa royalty fee, bebas franchise fee dan kontrak nama selamanya. Agar bisnis mitra sukses maka mitra harus tetap menjalankan SOP (Standart Operation Procedure) yang telah ditetapkan dengan komitmen yang tinggi. Syarat menjadi mitra Slamet Ragil sangat sederhana, yaitu mau bekerja keras dan aktif menjalankan bisnis ini, serta paham tentang keuntungan dan resiko berbisnis, wajib membeli bumbu inti soto dari pusat soto ayam khas Semarang, serta harus mengikuti training cara meracik dan menyajikan soto ayam semarang yang pakem dank has. Mudah bukan? Biaya kemitraan juga tidak mahal, hanya Rp6 juta, dari situ mitra akan mendapatkan pelatihan koki masak di Magelang selama 7 hari–10 hari, mendapatkan lisensi sebagai cabang resmi dari Soto Semarang Pak Slamet Ragil, dan mitra usaha dapat memegang kontrak penggunaan merek tersebut seumur hidup oleh mitra usaha. Selain itu, mitra tidak perlu membayar biaya royalti dalam kerjasama ini. Untuk peralatan resto, Slamet mengatakan, mitra bebas membeli sendiri. Namun untuk mangkuk soto harus yang berciri mangkok soto semarang. Untuk penyediaan mangkuk, Slamet dapat membantu mitra yang memerlukan. Untuk menyediakan perlengkapan resto, mitra biasanya memerlukan dana sebesar Rp1,5-3 juta lebih. Untuk survei lokasi, biaya dibebankan kepada mitra. Slamet akan melakukan pengawasan selama tiga hari pertama, untuk membantu operasional dan menjaga standar kualitas. Soal hitungan usaha, omzet usaha diproyeksikan minimal Rp25 juta per bulan. Setelah dikurangi sewa tempat, biaya bahan baku, biaya operasional dan gaji pegawai diharapkan mitra masih mendapatkan laba bersih minimal Rp2-3 juta per bulan. Dengan begitu, balik modal bisnis ini tak lebih dari tiga bulan. Terlebih jika usaha semakin ramai dan variasi menu semakin banyak tentu akan memberikan keuntungan yang lebih besar dan lebih banyak. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
15
Warung Bebek Sinjay
Si Kecil yang Bermetamorfosis Bisnis kuliner memang tidak ada matinya. Selalu ada saja peluang. Namun jika tidak dikelola dengan baik, bisnis kuliner adalah bisnis yang paling efektif membakar uang dan modal anda.
WARUNG MAKAN Bebek Sinjay, yang berada di Jalan Raya Ketengan, Tunjung Burneh, Kota Bangkalan, Pulau Madura ini adalah sebuah contoh sebuah usaha warungan rakyat yang telah bermertaformosis. Warung Bebek Sinjay bermertamorfosis dari sebuah warung bebek kecil menjadi ‘industri kuliner’ yang dapat dibanggakan. Haji Zainal, pemilik Warung Bebek Sinjay ini pernah menceritakan sejarah usahanya. Ia memulai usaha warung bebek sejak tahun 1998 dengan membuka gerai warungan gerobak kaki lima dipinggir jalan raya Ketengan. Di awal-awal usaha, ia harus menerima kenyataan bahwa usaha warung yang ia dirikan tak seramai yang dibayangkan. Kerap kali ia harus membawa pulang dagangannya karena sepi pembeli. Meski belum ramai pembeli, Haji Zainal selalu konsisten membuka warungnya, dan terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik. Kerap ia memberikan kepala bebek atau empela gratis sebagai bonus kepada para pelanggannya. Terlebih sambal khusus yang diciptakannya banyak diminati pelanggan. Jadilah warung bebek miliknya menjadi warung bebek yang khas dan dikenal semua orang. Warung Bebek Sinjay adalah brand yang diberikan pelanggan. Sejatinya pemilik warung ini tidak memahami arti kata Sinjay dalam merek Bebek Sinjay. Namun para pelanggan sering mereka-reka arti kata Sinjay sebagai singkatan dari ‘Sinar Jaya”, namun ada juga yang menghubungkan dengan sebuah kata yang mirip-mirip India. Padahal brand Bebek Sinjay ini sudah terkenal seantero Indonesia.
Kunci Sukses Kunci sukses usaha Bebek Sinjay ini terletak dari keberanian pemilik warung Bebek Sinjay ini menggunakan bahan baku bebek hanya dari hasil peternakan masyarakat Bangkalan Madura sendiri. Ia pantang mendatangkan bahan baku bebek dari luar Kabupaten Bangkalan Madura, sehingga peternak bebek di Kabupaten Bangkalan juga turut maju dan sejahtera. Bayangkan jika sehari saja warung ini
16
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
menghabiskan 800 potong bebek. Masyarakat Bangkalan menjadi bagian yang turut mempromosikan dan membesarkan keberadaan warung ini. Kedua, cara melayani pelanggan di warung ini berbeda dengan warung bebek lainnya. Para pelanggan yang harus antre dan datang menentukan menu yang diinginkan, setelah mendapatkan nota baru ke outlet lain untuk mengambil makanan yang dipesan dan membawa sendiri ke meja yang sudah disediakan. Untuk mendapatkan tissue dan sendok garpu juga harus meminta ke outlet. Jadi semua terkontrol dengan baik dan pelayanannya sangat efisien. Ketiga, tersedia tempat yang nyaman dan lokasi parkir yang luas. Haji Zainal semakin menyadari lokasi dan tempat warung yang berada di lokasi strategis sangat membantu dalam pertimbangan pelanggan untuk mampir di warungnya. Lokasi parkir yang nyaman dan luas juga menjadi pertimbangan bagi sopir-sopir pengendara bus rombongan wisata untuk berkunjung ke warung ini. Rudi, pelanggan fanatik warung Bebek Sinjay asal Surabaya ini pernah mengungkapkan soal cita rasa yang disajikan warung ini. Menurutnya olahan Bebek Sinjay ini gurih. Sambalnya dibuat dari kombinasi rasa pedas yang khas. Maka jangan heran warung ini begitu ramai dari pagi hingga sore. Pelanggannya banyak yang ketagihan. Menu-menu warung Bebek Sinjay memiliki banyak kelebihan, antara lain : Nasi yang punel (pulen), bau daging bebek tidak amis, daging bebek segar dan empuk, gurih dan bumbunya meresap, sambalnya yang khas dengan parutan pencit (mangga muda), dan remahan-remahan daging yang gurihnya gak ketulungan, tersedia harga paket yang ekonomis. Bagi anda yang berasal dari luar daerah Madura, dan belum pernah mampir di warung ini perhatikan jam bukanya yaitu buka mulai jam 07 pagi dan tutup jam 17.00. WIB. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
17
SEORANG PENGUSAHA HARUS TERUS MENGASAH INSTING BISNISNYA
S
eorang coach bisnis, Tom MC Ifle, membuat catatan penting bagi seorang pewirausaha Indonesia. Tulisnya, hendaklah seorang pewirausaha terus belajar, bahkan belajar dari kesalahan sekalipun. Menurut Tom, seorang pewirausaha harus belajar dari kesalahan-kesalahan. Kesalahan yang pernah dialamai akan melatih pikiran menjadi lebih tajam dan menganalisa semua yang telah dilakukan. “Kesalahan dapat membuat kegagalan, tetapi orang yang mau belajar dari kegagalan dapat menuai kesuksesan,” ujarnya. Memilih dan memutuskan perkara-perkara bisnis bukanlah hal yang mudah. Menurut Tom, ketika anda memilih sebagai seorang pewirausaha anda sebenarnya akan selalu menemui ketidakpastian, berbagai tantangan, dan jauh dari zona aman. “ Itu yang membuat anda harus siap dalam hal apa saja yang ada didepan. Kalau ingin buka usaha maka buka juga keberanian Anda, tapi Anda juga perlu punya pengetahuan untuk menjalankannya,” jelasnya. Ada kalimat yang sederhana yang dikutip dari pendapat Bob Sadino tentang pentingnya seorang pewirausaha belajar, yang dimaksud Bob tentu belajar dari kesalahan-kesalahan dari action yang dibuat. Menurut Bob membangun bisnis itu yang penting berani, komitmen dan mau terus belajar. Wa-
18
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
Bertanya kepada Ahlinya, Menjadi sarana terbaik bagi pengusaha pemula agar bisnis mereka bisa berkembang.
laupun gagal akan menemani anda tetapi jika anda mau belajar anda akan tetap dapat berdiri tegak menjalankannya (lagi), namun jika anda berhenti belajar dan menyerah berarti anda gagal sampai disitu. Steve Jobs mengatakan hal penting bagi seorang pewirausaha adalah kemauannya untuk belajar dan mau menuntut ilmu sebagai bekalnya untuk melahirkan karya-karya yang kreatif dan inovatif. Dalam berlajar dan mengembangkan usaha, ada tiga hal yang dapat anda lakukan untuk berkesempatan belajat. Pertama, anda perlu tumbuhkan pikiran kalau terus belajar itu akan membawa manfaat. Belajar itu tidak hanya dari buku dan internet saja, Anda juga
bisa belajar dari pengalaman sendiri atau orang lain. Setiap kejadian itu pasti ada hikmahnya, dan harus pandai mengambil manfaatnya. Kedua, teman yang punya kebiasaan belajar yang tinggi cocok menjadi tempat Anda bergaul. Seperti kata sabda Rasulullah, ‘berkumpullah dengan orang soleh supaya terjaga, kalau berkumpul dengan orang maksiat itu pula yang akan didapat’. Lingkungan Anda akan membawa efek pada diri Anda. Ketiga, Anda bisa memilih mau belajar dengan cara visual, audio, atau kinestetik. Pastinya gunakan cara yang membuat Anda mudah dalam belajar. Visual akan lebih banyak menggunakan penglihatan seperti membaca grafik, gambar atau buku. Audio berarti membutuhkan pendengaran seperti mendengarkan CD, diskusi dan berkomunikasi. Sedangkan kinestetik akan melibatkan gerak tubuh, seperti melakukan langsung. “Ilmu itu suatu kebutuhan untuk Anda. Ibaratnya Anda membutuhkan padang air ditengah padang yang yang tandus. Anda harus selalu menyiapkan wadah yang besar untuk menampung air. Kalau sekarang alirannya kecil, siapa tahu suatu saat alirannya berubah besar, jadi Anda akan tetap bisa menampungnya,” ujarnya. Secara umum, para wirausahawan sukses meskipun sekolah formalnya ada yang hanya lulus SD, tetapi rata-rata mereka memiliki kebiasaan belajar yang tinggi. Belajar dari bukubuku yang relevan dengan bisnis yang dijalani, dan bertemanlah dengan orang-orang yang pembelajar karena berteman dengan pewirausaha yang juga pembelajar akan membuat kita juga menjadi seorang pembelajar. Belajarlah dari apa yang telah telah dilaksanakan, baik itu kegagalan atau keberhasilan. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
19
B
anyak para professional yang bekerja di berbagai instansi kini mulai terusik dan berfikir, mau pensiun muda atau pensiun tua hingga habis masa kerja. Benarkah jika pensiun sampai tua akan dapat bebas financial dan menjadi orang kaya? Benarkah orang kaya itu bebas financial? Tulisan Menarik berikut ini dapat dijadikan referensi untuk memutuskan apakah anda perlu mengambil inisiatif untuk memutuskan pensiun lebih dini dari pekerjaannya sekarang, atau memutuskan menjadi professional hingga akhir tugas tiba. Banyak orang yang memilih salah satu dari keduanya, dengan tujuan kaya dan bebas financial. Padahal kaya dan bebas financial adalah dua hal yang berbeda. Kaya dalam definisi umum adalah orang yang memiliki banyak harta (uang), namun orang yang bebas financial adalah seseorang yang memiliki uang lebih dari cukup untuk kehidupan sehari-hari secara layak. Hidup layak di sini bukan berarti hanya untuk satu hari melainkan untuk sepanjang hidupnya. Bahkan kebebasan financial itu diharapkan tidak hanya berguna bagi dirinya sendiri, melainkan untuk orang lain dan masyarakat yang memerlukan bantuannya. Brian Tracy dalam Getting Rich Your Own Way, seperti yang dikutip dalam buku Keajaiban Tangan Diatas menulis hasil penelitian tentang kebiasaan financial orang-orang di Amerika Serikat. Penelitian ini dikenalkan kepada 100 orang setelah lima tahun pensiun. Hasilnya, ternyata hanya satu orang, atau 1 % yang hidupnya makin kaya, 4 orang atau 4% memiliki kekebasan
20
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
financial yang memadai, 15 orang atau 15% masih memiliki tabungan, sementara 80 orang, atau 80% bergantung kepada uang pensiun yang tak seberapa jumlahnya, dan terpaksa harus bekerja terus untuk tetap survive. Hasil penelitian ini memaksa para analis ekonomi keuangan keluarga AS membedah apa yang menjadi penyebab banyaknya para pensiunan yang bergantung hanya dari uang pension dan banyak yang harus bekerja kembali setelah pensiun. Teryata jawabannya kini sudah diperoleh dan disebarluaskan dalam berbagai sosialisasi mengenai berbagai pelatihan kewirausahaan dan perencanaan keuangan keluarga. Ingin tahu apa jawabannya? Jawabannya adalah apa yang dilakukan 5 hingga 10 tahun mendatang sangat menentukan dikemudian hari. Ilustrasi tentang perencanaan keuangan dan apa yang akan anda lakukan dalam 5 hingga 10 tahun ke depan barangkali dapat membantu anda mengilhami bagaimana anda harus bersikap. Seperti ilustrasi berikut ini mungkin dapat memberikan penjelasan lebih detail. Budiman, bukan nama sebenarnya adalah pensiunan direktur disebuah perusahaan yang terkenal. Saat pensiun ia memiliki kekayaan beberapa rumah, tabungan deposito, uang, mobil-mobil bagus, dan lain-lain, dengan perkiraan kekayaan Rp20 miliar. Rumahnya bagus dan berpendingin udara, terletak dilokasi yang strategis. Hobby olahraganya main golf, anak-anaknya belum lulus dari kuliah di luar negeri. Saat masih menjadi pejabat, ia memperoleh gaji puluhan juta, belum termasuk bonus dan tunjangan lainnya, ditambah lagi biaya rumah seperti listrik, telepon, supir, pemban-
tu, bahkan biaya main golf semuanya dibebankan ke perusahaan. Setelah pensiun ia hanya memperoleh uang pensiun Rp5 juta per bulan, sedangkan uang dan penghasilan lainnya seperti bonus dan tunjangantunjangan lainnya sudah tidak ada. Uang tersebut tidak pernah cukup untuk membiayai pemeliharaan rumah dan rekening listrik setiap bulan, belum lagi gaji sopir, gaji pembantu dan kebutuhan keluarga lainnya. Lima tahun pertama pensiun, Budiman tidak mendapat kesulitan financial karena masih ada uang tabungannya. Tetapi di sisi lain, difisit pengelurannya yang hampir seratus juta rupiah sebulan sulit dibendung, karena mengubah gaya hidup tidaklah mudah. Akibatnya jumlah tabungan terus menyusut lebih dari satu miliar per tahun. Mulai tahun keenam setelah pensiun secara bergilir ia mulai menjual asset rumah, tanah dan seterusnya. Budiman berdalih bahwa memang property rumah dan tanah yang dulu dibeli itu dipersiapkan untuk dijual kembali bila diperlukan. Namun Budiman bercerita bahwa ia stress dan merasa khawatir suatu saat habislah asset semua yang dimilikinya. Hendra, bukan nama sebenarnya, berbeda dengan Budiman. Ia memilih pensiun lebih awal dari jabatan manajer madya. Saat pensiun ia hanya memperoleh uang pensiun sebesar Rp5 juta saja. Kekayaan yang dimilikinya berupa rumah, mobil, dan kebun warisan orang tua. Selain itu ia juga itu ia memiliki kekayaan yang paling berharga yang telah menyelematkan ekonomi keluarganya selama ini, yaitu warung di pasar yang dijalankan istrinya sejak sepuluh tahun lalu. Yang lebih menyenangkan lagi, sejak lima tahun sebelum pensiun, Hendra belajar cara melakukan investasi dan reinvestasi. Setiap ada kelebihan uang dari warung, ia selalu mencari ide untuk menginvenstaskan uangnya lagi, bukan sekedar didepositokan di bank. Suatu hari, Hendra belajar berbisnis jual beli saham di bursa saham. Alhasil, Hendra berbeda dengan karyawan lainnya. Umumnya, orang merasa khawatir menghadapi pensiun. Sementara Hendra menantikan hari pensiun dengan penuh antusias karena sudah banyak rancangan bisnis yang akan dilakukan. Lima tahun pertama, Hendra sa-
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
21
ngat sibuk memajukan warung yang selama ini dikelola istrinya. Menjual kebun di kampung halamannya bukan untuk kebutuhan hidup sehari-hari tetapi ingin memperbesar warung dan mendirikan restoran. Tiap malam melakukan trading saham. Setelah kira-kira setahun melakukan trading,
ternyata stock trading di New York tidaklah sesulit yang diperkirakan. Mungkin saja pada lima tahun pertama kekayaan Budiman masih dia atas Hendra, tetapi yang mempunyai kekebasan financial bukan Budiman, tetapi Hendra. Kesimpulan ini berdasarkan pertimbangan berikut :
Kekayaan Budiman makin lama makin menurun, sedangkan kekayaan Hendra makin lama makin bertambah. Budiman menjual asset untuk ongkos hidup, sedangkan Hendra menjual asset untuk investasi. Hendra sudah menganut investasi untuk reinvestasi. Semoga terinspirasi. n
PERBANYAKLAH Setiap pewirausaha selalu menginginkan datangnya sumber penghasilan sebanyakbanyaknya. Karena dengan sumber penghasilan yang banyak akan memudahkan banyak pilihan untuk berinvestasi produktif, dan hasil dari investasi produktif melahirkan sumber penghasilan lagi, yang kekayaannya akan terus bertambah banyak.
22
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
SUMBER PENGHASILAN KISAH YATI (33), seorang karyawati pabrik konveksi di Kawasan Bogor, Jawa Barat. Kepada Majalah Wirausaha dan Keuangan ia bercerita, bahwa inspirasi kewirausahaan yang ia dengarkan dan kemudian ia praktekkan sangat mengubah hidupnya. “Saya masih ingat apa yang saya dengar dahulu. Gunakan waktu luang untuk mencoba membuat usaha, yang kecil-kecil dahulu. Mungkin awal-awalnya akan menyita waktu dan harus bekerja keras untuk mewujudkannya, tetapi dari sanalah
bisnis itu dimulai,” ujarnya. Yati, adalah salah satu peserta seminar kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Majalah Wirausaha dan Keuangan. Pada saat sesi bertanya ia mengajukan pertanyaan demikian : Pak bagaimana caranya memulai usaha, sementara waktu saya habis dari Senin hingga Jumat bekerja di pabrik. Saya harus berbisnis apa ya pak,” ujarnya dengan penuh semangat kala itu. Seminggu kemudian, Yati memutuskan untuk mencoba membuat
usaha keripik tempe. Usaha yang modalnya relative kecil, cara membuatnya mudah, dan iseng-iseng untuk memulai usaha. Pada hari Sabtu dan Minggu, bersama suaminya ia berbelanja bahan-bahan di pasar, dan kemudian membuat keripik tempe dari resep sederhana yang dimilikinya. Setiap Sabtu hingga Minggu siang produkproduk yang ia buat dititipkan ke warung-warung yang tidak jauh dari rumahnya. Rupanya keripik tempe yang ia buat rasanya enak dan disukai pelanggan. Belum genap tiga hari, banyak pemilik warung menelepon minta dikirimi keripik tempenya sekalian mengambil uangnya. Terpaksa sepulang kerja dari pabrik konveksi Yati menyempatkan ke pasar berbelanja bahan-bahan dan membuat keripik tempe pada malam harinya. Hingga suatu saat kiriman tempenya itu setiap hari habis dan selalu minta dikirimi segera. Yati kuwalahan menerima order pesanan keripik tempe warung langgannya. Untuk membantu memproduksi keripik tempe Yati sudah tidak mampu lagi jika mengandalkan tenaga kerja sendiri, ia mulai meminta bantuan suaminya untuk membantu pemasaran dan mengantar produknya ke warung-warung. Ia juga mulai mempekerjakan satu orang karyawan untuk membantunya menggoreng dan menggepak ke dalam bungkusbungkus plastik. Sementara pekerjaan berbelanja bahan baku tetap ia lakukan sendiri. Bulan-bulan pertama ia memang sibuk, tetapi seiring perjalan waktu
ia mulai pandai mendelegasikan tugas kepada karyawannya. Semula karyawannya hanya satu, tetapi lambat laun bertambah jumlahnya. Ia belum bisa merekrut karyawan professional dengan standar gaji sesuai Upah Minimum Regional (UMR) yang dipatok oleh Pemkot Depok, dimana ia tinggal. Sebagai jalan keluarnya ia merekrut para tetangganya yang masih menganggur untuk bekerja paruh waktu. Kegiatannya antara lain membantu menggoreng keripik tempe dan mengepaknya, tentu saja dengan gaji yang relative lebih rendah dari UMR yang ada. Beberapa minggu kemudian, bisnis keripik tempe milik Yati mulai lebih banyak mengirim produk hingga ke luar daerah, jumlahnya juga semkain banyak, dan karyawannya kini sudah 3 orang. Meski omzet usaha sudah banyak, namun Yati masih belum berani keluar dari pekerjaannya sebagai karyawan pabrik konveksi yang sekarang. “Saya belum berani keluar dari pekerjaan ini, habis tanggung, gaji baru saja dinaikkan oleh pabrik” ujarnya. Kesempatan bekerja di pabrik konveksi ia gunakan juga untuk belajar mengatur karyawan, mengelola keuangan, dan bagaimana mengembangkan pasar. Kalau sedang di pabrik Yati sering bertanya ke supervisor bahkan jika ada manajer ia pun tak luput menanyakan beberapa hal yang ia ingin ketahui, seperti pemasaran, pengelolaan bahan baku hingga penentuan harga jual. Ia bahkan sering bertanya kepada manajernya bagaimana cara mengelola usaha supaya besar.
Yati senang, ilmu-ilmu baru dari pabrik tempatnya bekerja menambah khasanah keilmuannya untuk mengelola usaha sampingan di rumahnya. Ilmu-ilmu baru yang ia peroleh dari pabrik seperti cara membuat kemasan yang menarik, memasok ke retail market, super market, dan membuat merek. Tiga bulan berikutnya, Yati sudah berani keluar dari pekerjaannya sebagai karyawan di pabrik konveksi yang sudah ia jalani lebih dari 10 tahun lamanya. Ia memutuskan untuk keluar karena penghasilannya sebagai produsen kerepik tempe yang mensuplay warung-warung di daerah sekitarnya kini tambah maju dan kain berkembang. “ Penghasilan saya sudah 3 kali dari gaji saya di pabrik. Hanya suami saya yang saya minta tetap bekerja di sana. Tapi saya sudah mempertimbangkan agar suami saya juga segera keluar,” cetusnya. Kisah lain, Sony, bukan nama sebenarnya. Ia adalah karyawan di sebuah pabrik perakitan sepeda motor Yamaha di Bekasi Jawa Barat. Pekerjaan sehari-hari sebagai sopir seorang manajer eksekutif yang berasal dari Jepang. Selain sebagai sopir perusahaan Jepang yang gajinya cukup besar, ia bersama istrinya juga memiliki usaha suplyer ayam kampung. Usaha ini dikelola oleh istrinya, dan dibantu oleh beberapa karyawan yang dipekerjannya. Ia hanya sekedar membantu hal-hal kecil saja seperti pemasaran atau mengantar produk pesanan ke pelanggan jika libur sabtu atau minggu. Sebagai suplyer ayam kampung yang tidak banyak persaingannya, ia mendatangkan ayam-ayam kampung dari Solo dan sekitarnya untuk memasok ke resto-resto di seputaran Jabotabek. Omzet usaha perhari tak kurang dari 40 juta. Hasilnya, tentu memberikan tambahan penghasilan yang signifikan bagi pendapatan keluarga. Kisah-kisah di atas menggambarkan kerjasama yang baik bagaimana suami istri mengembangkan wirausaha. Suami bekerja di kantor, istrinya yang dirumah membuat usaha yang menghasilkan uang. Alhasil mereka seperti mobil dengan dua gardan, keluarga yang berpenghasilan ganda. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
23
BEST INVESTMENT 2016 BEST BEST INVESTMENT INVESTMENT 2016 2016
GARANSI SEWA SEWA GARANSI GARANSI SEWA
BULAN BULAN BULAN
CICILAN CICILAN CICILAN
JUTA-AN JUTA-AN 3 JUTA-AN
THE FIRST THE FIRST THE FIRST STUDENT FOCUSED
STUDENT FOCUSED STUDENT APARTMENTFOCUSED IN DEPOK APARTMENT IN DEPOK APARTMENT IN DEPOK
14.000 14.000 14.000
MAHASISWA BARU MAHASISWA BARU UNIVERSITAS INDONESIA MAHASISWA BARU UNIVERSITAS INDONESIA SETIAP TAHUN UNIVERSITAS INDONESIA SETIAP TAHUN SETIAP TAHUN
UNITAPARTMENT APARTMENT DENGANKONSEP KONSEP MEZZANINE CEILING CEILING TINGGI FLOOR FLOOR TOFLOOR FLOOR 3.6METER METER UNIT UNIT APARTMENTDENGAN DENGAN KONSEPMEZZANINE MEZZANINE CEILINGTINGGI TINGGI FLOORTO TO FLOOR3.6 3.6 METER ACHIEVEMENTS ACHIEVEMENTS ACHIEVEMENTS
INDONESIA INDONESIA PROPERTY AND BANK AWARD 2016 INDONESIA PROPERTY AND BANK AWARD 2016 PROPERTY AND BANK AWARD 2016 “THE BEST CONCEPT APARTMENT “THE BEST CONCEPT APARTMENT FOR STUDENT” “THE BEST CONCEPT APARTMENT FOR STUDENT” FOR STUDENT”
DAVE APARTMENT DAVE APARTMENT DAVE APARTMENT
24
KERJASAMA KEMITRAAN KERJASAMA KEMITRAAN KERJASAMA KEMITRAAN
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
UI CON ULTING UI CON ULTING UI CON ULTING P
P
T.
T.
P
D
T.
D
A
Y
A
Y
A
D
A
Y
A
M
M
A
A
K
A
R
A
K
A
R
A
M
A
K
A
R
A
U
U
A
I
I
U
I
081222 2211 1111 1134 34 0812 0812 22 11 11 34 0821 11 06 66 85 0821 11 06 66 85 0821 11 06 66 85 0812 82 44 14 14 0812 081282 8244 4414 1414 14
INDONESIA INDONESIA MYHOME AWARD 2016 INDONESIA MYHOME AWARD 2016 MYHOME AWARD 2016 “APARTMENT PELAJAR DENGAN “APARTMENT PELAJAR DENGAN MEZZANINEPELAJAR MUTLI FUNGSI” “APARTMENT DENGAN MEZZANINE MUTLI FUNGSI” MEZZANINE MUTLI FUNGSI” DAVE APARTMENT DAVE APARTMENT DAVE APARTMENT
2941 4159 5959 59 29 29 41 59 59 29 30 21 36 29 30 21 36 29 30 21 36 791 80 800 791 791 80 80 800 800
HARGA MULAI
1 M - AN
*
RUMAH READY STOCK
BOOKING FEE
5 JUTA
MILIKI SEGERA HUNIAN MEWAH DI SELATAN JAKARTA
BERBAGAI FASILITAS D’CROWN RESIDENCE - MASJID - PLAYGROUND - KOLAM RENANG ANAK - JOGGING TRACK - SECURITY 24 JAM
15 Menit Menuju Pondok Indah Selangkah Menuju Pizza Hut Baliview
DAPATKAN DISKON
50%
MARKETING OFFICE JL. KIRAI 1,CIRENDEU RAYA, TANGERAN SELATAN
CICILAN KPR
15 MENIT MENUJU (FUTURE) STASIUN MRT LEBAK BULUS
0822 9988 5520 021 295 130 79 WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
25
RUMAH
2
CICILAN
LANTAI
2
JT-AN/ BULAN
MILIKI SEGERA HUNIAN EXCLUSUVE DI CINERE ! DAPATKAN DISKON 26
50%
MARKETING OFFICE JL. KRUKUT WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017 RAYA CINERE - DEPOK
CICILAN KPR
HARGA MULAI
500 JT-AN
BERBAGAI FASILITAS D’GOLDEN CINERE - SEKOLAH GP-TKIT-SDIT - MUSHOLLA - KOLAM RENANG ANAK - DANCING WATER - LAP. FUTSAL - LAP. BULUTANGKIS - PLAYGROUND - PINTU MASUK OTOMATIS - SECURITY 24 JAM
0822 9988 5520 021 791 80 800
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
27
Mesin Uang
Dari Usaha Pertanian
P
ertanian konon merupakan jenis usaha yang tidak menarik. Hasil keuntungan yang diperoleh kecil, siklus usahanya lama, dan biaya produksi dan tenaga kerja yang diperlukan sangat besar. Belum lagi produk yang dihasilkan mudah rusak, harga sering jatuh dan kurang menjanjikan serta pasar yang tidak mudah dikendalikan. Namun jika usaha pertanian dikelola dengan kreatifitas yang tinggi penuh inovatif, agribisnis dapat menjadi solusi sumber penghasilan bagi para petani yang sebagian besar tinggal di pedesaan. Dengan meningkatkan kreatifitas dan pengetahuan teknis budidaya tanaman yang memadai, pengetahuan pasar yang mumpuni, maka usaha di bidang pertanian juga dapat menjadi mesin uang. Lely Ambarwati, wanita asal Yogyakarta ini kini sangat percaya diri menjadi petani. Jika dahulu profesi
menjadi petani tidak pernah terbersit sekalipun dalam benaknya, kini justru ia menikmatinya. Kebun seluas 5000 meter persegi yang berada di Kawasan Kulon Progo, Yogyakarta ini kini ia sulap menjadi mesin uang yang menghasilkan pendapatan setiap minggu, bahkan juga setiap hari. Ia telah menemukan jurus ampuh bagaimana sebagai petani bisa berpenghasilan tetap terus setiap bulannya, setiap minggu, bahkan setiap harinya jika dilakukan dengan strategi dan teknik yang ampuh untuk menjalankannya. Teknik ini bernama Teknik Usaha Tumpang Sari untuk budidaya produk hortikultura. Ia menyebutnya Tumpang Sari Extreme. Kenapa ia menyebutnya extreme karena apa yang ia lakukan mungkin menentang arus bagi sebagian Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan pera petani pada umumnya. Tumpang sari adalah penanaman dua tanaman atau lebih secara bersamaan, dengan satu interval waktu yang singkat pada sebidang tanah yang sama. Tumpang sari dapat dilakukan pada tanaman tahunan dan tanaman semusim. Lely Ambarwati melakukan budidaya Pepaya California dan melakukan tumpangsari dengan budidaya cabe rawit. Dengan cara tumpangsari ini Lely mendapatkan solusi untuk
tetap mempunyai penghasilan selagi menunggu tanaman utama (papaya) panen yang waktu panennya cukup lama. Dengan melakukan budidaya cabe rawit teknik tumpangsari ini, dalam masa tunggu hasil panen budidaya papaya yang waktunya kurang lebih 7 bulan Lely dapat memperoleh penghasilan dari hasil budidaya cabe rawit. Karena budidaya cabe rawit masa panennya lebih cepat. Saat-saat ini, hasil budidaya Pepaya California dan tumpangsari cabe rawit yang dilakukan Lely dilahan seluas 5000 telah memberikan pendapatan yang optimal, setidaknya setiap bulan ia dapat mengantongi penghasilan tak kurang dari Rp20 juta per bulan. Mengasikkan bukan. Kenapa Lely memilih menanam buah Pepaya California sebagai bidang usaha pertaniannya ? Sebab pertama buah papaya sangat mudah tumbuh di daerah manapun, mudah merawatnya dan dapat berbuah sepanjang musim, mau musim hujan atau musim kemarau pepaya tetap berbuah. Dan jangan salah harga papaya terutama California relative stabil, yaitu berada di kisaran harga Rp 2000 sampai Rp3000 per kg. Mengapa teknik budidaya tumpangsarinya dilakukan dengan budidaya cabe rawit? Karena cabe rawit relative mudah menanamnya, siklus hidupnya bisa tahunan yaitu antara 2 sampai 3 tahun. Cabe Rawit tetep bisa berproduksi meski mendapatkan sinar Matahari cuma 50 % saja. Lely menanam cabe rawit di bawah pohon Pepaya, yang penyinaran Matahari maksimal 50% saja. Selain itu Cabe Rawit lebih tahan penyakit di bandingkan dengan jenis tanaman budidaya lainnya, dan harganya lumayan bikin kantong terasa pedas juga. n
Kebun Pepaya California milik Lely Ambarwati
28
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
Foto : Dokumen Didi
D
emam bersepeda mulai menggeliat lagi. Makin banyak anak-anak muda yang melirik sepeda sebagai sarana berolah raga. Beragam jenis sepeda sport laris manis di pasaran. Menariknya, bersepeda kini telah menjadi style dan gaya hidup anak-anak muda. Lazimnya rangka sepeda terbuat dari rangka besi atau logam kuat lainnya. Adalah Didi Diarsa Adiana (43), innovator bisnis dari Tapos, Depok, Jawa Barat ini yang mencoba membuat sepeda dari rangka kayu. Kayu yang dibuat bukan kayu biasa tetapi dari bahan kayu kayu pohon karet yang telah tua, Didi mencoba mencari solusi terhadap dua hal sekaligus, pertama ingin memanfaatkan nilai ekonomis kayu dari pohon karet yang telah berusia lebih dari 15 tahun. Seperi diketahui, pohon karet yang sudah tua, dan berumur lebih dari 15 tahun sulit untuk disadap karena tidak mengeluarkan getah karet lagi. Masalah yang kedua adalah masalah transportasi masyarakat perkotaan, khususnya yang berada di Jabodetabek. Kemacetan terjadi dimana-mana, dan harus ada alternative solusi yang menguntungkan. Sepeda dianggap sebagai sebuah solusi transportasi, khususnya transportasi jangka pendek. Bagaimana kayu karet dapat disulap menjadi rangka sepeda. Begini
caranya. Pertama, kayu-kayu karet dibuat lembaran-lembaran kayu yang dibungkus dengan triplek, dan dibentuk sesuai dengan rangka yang diinginkan. Setelah itu dilakukan pemvernisan sehingga terlihat lebih alami dan tahan dari goresan. Rangka kayu sepeda dirancang dapat menahan beban hingga 100 kg, anti rayab dan tidak mudah patah.
Meski sepeda kayunya masih belum diproduksi secara masal, tetapi Didi telah membangkitkan lagi kegairahan masyarakat untuk naik sepeda. Menurutnya, masyarakt modern yang tinggal di kota-kota maju justru gemar menggendari sepeda untuk bertransportasi, selain menyehatkan juga bebas dari polusi. Saat ini Didi telah menerima banyak pesanan untuk melayani masyarakat yang tertarik dengan sepeda kayunya. Harga sepeda kayu yang ditawarkan saat ini dari mulai Rp 5 juta untuk sepeda standar tanpa tenaga listrik dan Rp 11 juta jika menggunakan listrik. Konsumen dapat mengisi ulang listrik selama 3-4 jam. Sepeda kayuh mampu dikayuh dengan jarak tempuh 40 kilometer. Ide bsnis yang menarik bukan. Saat ini Didi terus mensosialisasikan kepada anak-anak muda untuk menciptakan gagasan dan ide kreatif yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Setiap ide dan gagasan yang melahirkan produk-produk dan jasa yang bermanfaat bagi masyarakat pasti akan melahirkan bisnis di dalamnya. Jika Didi mampu memanfaatkan kayu karet yang sering menjadi limbah atau sekedar digunakan menjadi kayu bakar oleh masyarakat, kini setelah tercipta rangka kayu untuk sepeda, nilai ekonomis kayu karet tentu kiat meningkat. n
Didi Diarsa Adiana innovator Pembuat sepeda kayu dari Tapos, Depok, Jawa Barat
Foto : Dokumen Didi
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
29
30
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
31
Yunan Fajar Bintoro,
Pendiri Café Jahe “Mororene” Ada minuman yang sangat bermanfaat untuk mencegah stroke dan serangan jantung. Minuman itu terbuat dari bahan herbal asli Indonesia, yaitu minuman yang terbuat dari olahan jahe. PROFESOR ROUFOGALIS, seorang pakar kimia farmasi dari University of Sydney, Australia, mengatakan bahwa kandungan gingerol dalam jahe juga memiliki efek antikoagulan yang mampu mencegah penggumpalan darah. Merangsang pelepasan hormon adrenalin yang memperlancar aliran darah. Sementara studi di Jepang menyebut jahe bekerja menurunkan tekanan darah dengan mengurangi laju aliran darah tepi. Itulah mengapa tanaman rimpang tersebut dianggap berperan mencegah penyumbatan pembuluh darah sebagai penyebab utama stroke, dan serangan jantung. Minuman yang terbuat dari olahan jahe itulah yang kini dikembangkan Yunan Fajar Bintoro di Café Jahe Mororene miliknya.. Setelah malang melintang sebagai orang gajian di perusahaan orang hingga jabatan manajer, Yunan Fajar Bintoro (35), lelaki kelahiran Salatiga, Jawa Tengah ini
32
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
mulai merasakan ‘gerah’ luar biasa. Gerah karena ide-idenya mentok, disisi lain otak kreatifnya sudah ingin mencoba membangun bisnis sendiri. Ide bisnis yang akan dijalankan sebenarnya sangat sederhana, mengolah aneka tanaman obat asli Indonesia menjadi minuman keseharian yang diminati semua jenjang masyarakat Indonesia, minuman yang terbuat dari olahan jahe. Daya dukung, bahan baku dan kebiasaan mengkonsumsi minuman herbal jahe bagi masyarakat Indonesia sudah sedemikian tinggi, masalahnya adalah belum adanya minuman olahan jahe yang simple dan modern yang dapat disuguhkan dengan citarasa modern. Pengetahuan masyarakat Indonesia tentang manfaat jahe yang dapat berfungsi sebagai minuman kesehatan sudah tidak diragukan lagi. Minuman dari olahan jahe sudah dianggap sebagai bahan obat dan minuman kesehatan yang banyak manfaatnya bagi tubuh. Sejak tahun 2012, Yunan Fajar. Bintoro memulai usaha olahan minuman jahe ini di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Dia memproduksi sirup jahe merah Mororene sejak tahun 2012. Agar produknya lebih dikenal banyak masyarakat, Yunan memasarkan produknya dengan menjalankan sistem kemitraan usaha di tahun yang sama. Saat ini Yunan telah memiliki 24 gerai milik mitra yang tersebar di Se-
rang, Cilegon, Anyer, Solo, dan Medan. Yunan hanya fokus memproduksi untuk memasok bahan baku ke para mitra usaha. Salah satu tingkat kesulitan mengelola jahe merah menjadi sirup cukup tinggi yaitu membuat rasa jahe menjadi tidak pahit. Ada tiga paket investasi yang ditawarkan oleh Yunan yaitu paket standar dengan nilai Rp 15.000.000, paket Rp 30.000.000 dan paket senilai Rp 105.000.000. Usaha ini menawarkan aneka menu minuman berbahan dasar jahe seperti classic blend, jahe krimer, jahe merah kopi, jahe jeruk nipis ala perancis, hingga jahe buah. Untuk paket investasi Rp 15.000.000, konsep usaha menggunakan booth. Mitra juga akan mendapatkan peralatan usaha beserta dua set meja dan kursi. Sementara paket Rp 30.000.000 mitra akan mendapatkan berbentuk mini kafe dengan fasilitas booth, peralatan usaha, dan delapan set meja serta kursi. Untuk paket Rp 105.000.000 mitra akan berjualan lewat foodtruck. Mitra juga akan mendapatkan peralatan usaha dan delapan set meja dan kursi. Butuh biaya banyak memodifikasi mobil pikap agar sesuai dengan kebutuhan. Mitra wajib membeli sirup jahe merah minimal 10 liter per minggu dari pusat. Harga jual minuman jahe berkisar dari Rp 5.000 sampai Rp 9.000 per gelas. Mitra boleh menambah menu makanan ringan untuk melengkapi menu minuman seperti Roti Bakar, Kentang Goreng ataupun Pisang Bakar. Sementara untuk menu makanan mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 20.000 per porsi. Yunan mengatakan, omzet standar mitra berkisar Rp 4.000.000 sampai Rp 15.000.000 per bulan. Setelah dikurangi biaya sewa tempat, bahan baku, gaji pegawai, dan biaya operasional lainnya, mitra masih bisa meraup laba bersih sekitar 30%. Kompetitor usaha minuman jahe merah yang masih sedikit menjadi keuntungannya. Selain itu, rasa sirup jahe yang dia produksi lebih nikmat karena tidak pahit dan melewati proses riset yang cukup lama. Amir Karamoy, Ketua Komite Tetap dan Lisensi Kadin, mengatakan, kemitraan minuman olahan jahe merah memiliki prospek yang bagus karena menonjolkan aspek kesehatan produk yang dijual. Namun, untuk meningkatkan pangsa pasar, harus ada peningkatan pada proses penyajian produk agar dapat lebih menarik di mata anak muda. n
Consumer spending is projected to grow by 7.7% annually until 2030.
The Indonesian economy expanded by 5.18 % year-on-year in the second quarter of 2016.
Indonesia has the largest economy in South East Asia; 5th largest in Asia, 15th largest in the world.
Franchise system has been the most popular choice by investors to build their own business.
Indonesia is the 4th most populous country in the world, with more than 53% of the population living in urban areas. 57% are from the middle class, with 7 million being added each year.
THE 15 th EDITION OF
incorporating with :
www.cafebrasserie-expo.co.id
08-10 FRANCHISE | LICENSE | CAFE & RESTO | BUSINESS OPPORTUNITIES
Sept 2017
w w w. f r a n c h i s e - e x p o . c o . i d
17,069 12
Our 2016 ACHIEVEMENTS
Investors
Countries
Jakarta Convention Center
192
420 USD 75 M 1,728
Companies
Brands
Total Transactions
Why join FLEI 2017 ? Indonesia’s
Leading
and
Biggest
Business Meetings
International
1 The Gateway Exhibitions and Conference on Franchise and License. Brings over 400 brands looking to expand into Indonesia. 2 The Most Comprehensive One stop franchise business solution platform. Meet face to face with more than 17,000 qualified buyers and investors from all over Indonesia. Reach out to potential Master Franchisees Buyer and Investors via our The Club members.
3 The Best Platform 4 Targeted Quality
SEAL YOUR POSITION & GRAB YOUR POTENTIAL INVESTORS! Contact us : Rulief Harjianto Organiser:
Endorsed by:
+62 21 2556 5006 Strategic Partners:
[email protected] Supporting Association:
Media Partner:
The International Franchise Connection & Opportunities
www.franchise-expo.co.id Indonesia
www.franchiseseoul.com South Korea
www.BuyaBusinessExpo.co.za South Africa
Reed Global Franchise Events
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
www.franchiseparis.com France
33
Dari Mikro ke Kelas Menengah,
Upaya Memperbesar Usaha Jika dihitung-hitung, jumlah pengusaha mikro dan kecil di Indonesia sangatlah banyak. Bahkan boleh disebut sangat banyak sekali, untuk mengatakan bilangan yang berjuta-juta jumlahnya. Namun apakah usaha-usaha mikro kecil tersebut dapat bermetamorfosa menjadi usaha menengah dan besar? Sangat sedikit jumlahnya. UNTUK MENGEMBANGKAN usaha mikro dan kecil menjadi usaha menengah atau besar memang tidak gampang. Perjuangannya sangat berat dan perlu langkah taktis untuk mencapainya. Pemilik dan pengelolanya harus belajar terus menerus, berinovasi dan pantang menyerah. Mereka pun harus berjuang dan menerapkan kiatkiat khusus agar usahanya berhasil dan besar. Kiat atau tips tersebut tidak serta merta diterapkan begitu saja. Akan tetapi, harus dipelajari dan dipahami sebelum benar-benar diterapkan. Tujuannya agar sang pengusaha paham dan mengerti tujuan dan fungsi dari kiat dan tips mengembangkan usaha kecil itu sendiri. Berikut adalah kiat mengembangkan usaha mikro kecil agar menjadi usaha menengah yang kuat dan sukses. Pertama, selalu dimulai dengan platform bisnis dengan strategi bisnis yang jelas. Platform bisnis menyangkut ide dan gagasan bisnis, model bisnis dan impian yang diharapkan. Tanpa platform bisnis yang jelas maka sulit merumuskan bisnis seperti apa yang akan dibentuk di masa depan. Platform bisnis akan mempermudah anda menjalankan strategi yang akan ditempuh, anggaran, sumberdaya manusia dan model pengembangannya. Kedua, menjalankan operasional bisnis dengan efisien. Terkadang
34
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
Untuk mengembangkan bisnis kecil menjadi besar harus memiliki platform dan strategi bisnis yang jelas
masalah utama saat membesarkan usaha adalah minimnya pengetahuan dan praktek menjalankan bisnis secara efisien. Pengertian efisien adalah bekerja secara efektif dengan hasil optimal dengan biayabiaya pengeluaran yang efektif pula. Kadang perlu memiminimalisir biaya-biaya operasional yang tidak penting dan tidak perlu untuk memperoleh produk yang dapat kompetetitif di pasar. Ketiga, selalu mengupdate harga pasar yang kompetitif. Jika sebuah usaha memiliki produk dan layanan memiliki harga yang kompetetitif maka besar kemungkinan produk dan jasa yang anda tawarkan dapat terus diperluas pasarnya dan volumenya. Analisa harga pasar harus terus dilakukan agar anda sebagai pelaku bisnis mikro dan kecil memiliki pengetahuan yang cukup terhadap fleksibilitas dan fluktuasi harga terhadap produk dan jasa tersebut jika sewaktu-waktu terjadi perubahan dan risikonya. Keempat, memetakan persaingan dan pesaing bisnis anda. Bisnis apapaun selalu memiliki pesaing
dan selalu masuk dalam persaingan. Pahami karakteristik, kekuatan dan kelemahan pesaing perusahaan anda, pahami peta persaingan bisnis anda, dan pahami apa yang menjadi kekuatan bisnis anda. Pengetahuan ini penting agar anda memiliki kepercayaan diri dan keyakinan yang kuat terhadap produk dan jasa anda. Tanpa itu, anda akan mudah tergilas oleh persaingan dan anda berada dalam perjalanan bisnis yang tidak tahu kekuatan dan kelebihan bisnis anda sehingga andapun tidak mengerti apa yang harus dilakukan dengan bisnis anda dalam memasuki persaingan bisnis. Kelima, berinvestasilah setelah usaha anda berkembang. Berinvestasi dengan asset-asset produktif yang kian membanyak dan memperluas potensi bagi anda untuk mendapatkan income di luar dari bisnis utama. Berinvestasi yang benar selain portofolio bisnis anda akan berkembang, asset produktif yang anda miliki dapat meningkatkan performa dan daya dukung modal bagi pengembangan bisnis berikutnya. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
35
Mengembangkan Bisnis dengan Franchise, Keagenan Atau Kemitraan? Banyak cara untuk mengembangkan bisnis kecil menjadi bisnis yang kuat, tangguh dan berada dalam deretan perusahaan menengah bahkan besar. Tri Raharjo, analis bisnis franchise dan pendiri Trasnco Research, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penelitian dan penghargaan dalam bisnis dan entrepreneurship di Indonesia mengungkapkan kiat mengembangkan bisnis dengan pola franchise, lisensi atau bisnis opportunity. TRI RAHARJO, kita sering bertanya, bagaimana membuat bisnis kecil menjadi besar, dan bagaimana membesarkan bisnis kita. Sepanjang pengalaman saya menjadi pemerhati dan praktisi bisnis 11 tahun lamanya, saya melihat ternyata bisnis yang bertumbuh dari kecil menjadi besar ada polanya. Pertama, menurut Tri, pastikan jika memiliki bisnis, bisnis tersebut memberikan keuntungan. Banyak orang yang berbisnis yang dijalankan tidak memberikan keuntungan, alias merugi. Kerugian dibiarkan sepanjang bulan sepanjang tahun, terus dibiarkan. Penting untuk memastikan bahwa bisnis yang dijalankan memberikan keuntungan. Bagaimana sebuah bisnis dapat dikembangkan lebih lanjut, difranchisekan atau dikerjasamakan dengan pihak lain jika bisnis yang dijalankan tidak memberikan keuntungan. Kedua, memiliki pola untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih besar, apakah ke depan akan difranchisekan, dikerjasamakan atau memperbanyak keagenan. Sebuah bisnis yang telah memiliki pola
36
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
pengembangan dengan baik akan mudah diduplikasi, bagaimana make market dan make profit dengan baik dengan cara menduplikasi bisnis. “Banyak ide yang dapat diadopsi dari beberapa pebisnis yang sudah mengembangkan dan meningkatkan kapasistas bisnisnya dengan berpola keagenan, mencari reseller, pola kemitraan, yaitu dengan cara mencari mitra ke berbagai daerah untuk mengembangkan pemasaran, ada yang mengembangkan dengan pola franchise yang saat ini sedang berkembang, dan ada juga yang memanfaatkan jutaan pengguna internet sebagai pasar besar yang digarap secara serius,” ujarnya. Sabana Fried Chiken, lanjut Tri, yang saat ini telah memiliki 1800 outlet adalah salah satu usaha yang diawali dari usaha gerobakan kaki lima. Usaha tersebut dikembangkan dan disempurnakan sistem bisnisnya sehingga mudah diduplikasi menjadi usaha-usaha sejenis ke lokasi dan daerah lainnya dengan mudah. “Agar bisa diduplikasi, syarat ter-
TRI RAHARDJO Founder and Chairman di FranchiseGlobal.com dan TRAS N CO Research. Pakar Pengembangan bisnis & entrepreneurship di Indonesia
penting usaha yang dijalankan harus menghasilkan keuntungan,” jelas Tri. Suatu hari, lanjut Tri, saya diundang dalam acara gathering mitra usaha Sabana Fried Chiken. Saya melihat Sabana Fried Chiken sukses memilih segmentasi usaha yang jelas, yaitu segmen bawah bagi penikmat fried chiken. Ia tahu segmen atas dan menengah sudah dikuasai oleh perusahaan-perusahaan raksasa, tetapi di level bawah pasarnya sangat besar dan luas. Persoalnnya, bagaimana mampu menciptakan produk untuk kalangan kelas bawah dengan harga terjangkau tetapi memiliki kualitas produk dan layanan yang tidak jauh berbeda dengan produk dan
Tri Raharjo, ketika menerangan betapa pentingan membangun sistem Usaha kepada para pengusaha mikro dan kecil dalam sebuah acara seminar di cirebon.
layanan kelas atas dan menengah. “Terbukti dalam gathering tersebut, mitra-mitra Sabana yang berada di berbagai daerah menceritakan kesuksesannya mendulum sukses luar biasa. Sabana Fried Chiken sendiri kini sudah menjadi sebuah perusahaan yang tidak kecil lagi,” lanjutnya.
Begitu juga dengan Shafira, menurut Tri, semula Shafira hanya sebuah perusahaan fashion kecil di Bandung. Dengan tekun Feny Mustafa mengembangkan bisnisnya. Mulai dari mencari mitra dan reseller untuk membantu menjualkan produknya. Kini Shafira adalah
sebuah perusahaan fashion dengan brand produk hijabnya yang kuat hingga terkenal ke berbagai negara. Shafira telah bermetamorfosis menjadi perusahaan fashion asal Indonesia yang kuat dan berkembang. Di Palembang, lanjut Tri, ada sebuah perusahaan pempek rumahan yang kini telah menjelma menjadi usaha besar dengan memanfaatkan internet. Namanya Pempek Lince. Produk-produk pempek ditawarkan secara online ke berbagai pelanggannya. Hasilnya, pesanan melalui online membanjir dari para pelanggan. Siasat dan strategi Pempek Lince untuk menjual produk secara online, menurut Tri adalah sebuah strategi usaha untuk mensiasati besarnya berbagai biaya-biaya yang harus diperlukan untuk memulai usaha. “Coba bayangkan, jika memulai usaha harus membuka toko konvensional, berapa biaya sewa toko yang harus disediakan, berapa biaya listrik, gaji sumberdaya manusia yang diperkerjakan, dan operasional lainnya. Toh dengan berjualan secara online dengan tepat dan benar, hasil yang diperoleh tak kalah dengan hasil gerai pempek terkenal sekalipun,” cetusnya. n
Franchise, Lisensi atau BO?
A
papun pilihannya untuk mengembangkan bisnis, semua ada polanya. Jika mengembangkan bisnis secara franchise anda wajib memiliki Surat Tanda Pendaftaran Waralaba (STWP) yang dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan. Jika usaha tersebut tidak mempunyai STPW, tetapi mempunyai sertifikat merek sebagai bukti Hak Kekayaan Intelektual (HaKI), anda dapat mengembangkan usaha dengan cara menjual lisensi. Jika tidak mempunyai keduanya, usaha itu dianggap business opportunity (BO). Sebuah perusahaan yang dikembangkan secara franchise harus memiliki ciri khas usaha atau keunggulan atau perbe-
daan yang tidak mudah ditiru oleh usaha lain sejenis, dan konsumen selalu mencari ciri khas yang dimaksud. Misalnya, sistem manajemen, cara penjualan dan pelayanan, atau penataan atau cara distribusi yang merupakan karakteristik khusus pemberi waralaba. Tetapi yang terpenting, usaha yang dikembangkan secara franchise harus terbukti memberikan keuntungan. Hal ini didukung dengan usaha itu sudah berjalan selama lima tahun dan didukung dengan laporan keuangan, memiliki standar atas pelayanan barang dan jasa yang ditawarkan yang dibuat secara tertulis, mudah diajarkan dan diaplikasikan. Adanya dukungan yang berkesinambungan, penerima waralaba (franchise) dibantu dan dibimbing sehingga dapat menjalankan usaha sama dengan standar yang disepakati.
Saat ini banyak yang mengaku-ngaku mengembangkan bisnis dengan cara franchise padahal belum memiliki STWP, belum memiliki HaKI, belum teruji bisnisnya, dan belum teruji menghasilkan keuntungan. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
37
Ramp Check
Agar Lebaran Semakin Aman & Nyaman
L
ebaran Datang lagi. Lebaran Tahun 2017 (1438 H), Kementerian Perhubungan terus konsisten melaksanakan pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp check) pada masing-masing moda transportasi. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa Presiden RI Jokowi menugaskan Kementerian Perhubungan agar memfasilitasi kegiatan mudik lebaran dengan baik. “Bapak Presiden meminta kami untuk melakukan dengan segala daya upaya agar dan memberikan catatan jangan sampai kejadian tahun lalu terjadi lagi”, ujarnya saat melakukan kunjungan kerja beberapa waktu yang lalu di Tual, Ambon. Ramp Check akan dilakukan terhadap seluruh unsur moda transportasi yang berpengaruh terhadap keselamatan perjalanan masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ramp check dilaksanakan berdasarkan In-
38
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
struksi Menteri Perhubungan Nomor IM.10 Tahun 2017 tentang Pemeriksaan Kelaikan Sarana Transportasi untuk melaksanan ramp check terhadap sarana transportasi selama periode Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2017. Pemeriksaan kelaikan kendaraan pada angkutan jalan dilaksanakan sejak 17 April dan berakhir pada 10 Juni 2017. Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai Keputusan Dirjen Perhubungan Darat No. AJ.201/5/6/DRJD/2016 tanggal 7 Desember 2016 tentang Pelaksanaan Inspeksi (ramp check) Keselamatan Lalu Lintas Bidang Angkutan Umum Tahun 2016 tentang kegiatan ramp check Angkutan Jalan.Inspeksidilaksanakan di terminal-terminal utama yang dianggap strategis untuk melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan. Ramp check difokuskan pada 3 unsur penting yaitu: administrasi, teknis dan penunjang. Unsur administrasi
MENTERI PERHUBUNGAN melakukan pemeriksaan kelaikan sarana transportasi udara di Bandara Soekarno Hatta
meliputi SIM Umum, STNK, Surat Tanda Uji Kelayakan (STUK) dan Kartu Pengawasan. Kemudian Unsur Teknis seperti sistem penerangan, sistem pengereman serta kelaikan ban depan dan ban belakang kendaraan. Lalu untuk unsur penunjang, yang akan diperiksa adalah pengukur kecepatan (speedometer), sabuk keselamatan pengemudi, kaca depan dan penghapus kaca depan (wiper), kaca spion dan klakson. Apabila ditemukan pelanggaran administrasi dan teknis, maka sanksi berupa tindakan tilang dan dilarang beroperasi sudah menanti para pelanggar. Sementara, jika ditemukan pelanggaran pada unsur penunjang, akan diberikan catatan untuk segera melengkapi dan memenuhi persyaratan yang kurang baru boleh beroperasi. Dirjen Perhubungan Darat, Pudji Hartanto pada Lokakarya Wartawan Perhubungan Tahun 2017 di Lombok, Nusa Tenggara Barat beberapa waktu lalu menyatakan bahwa untuk mempersiapkan angkutan lebaran, banyak pencegahan-pencegahan yang harus dilakukan, terutama tentang keselamatan. “Untuk angkutan kita semua akan melaksanakan ramp check kepada
MENTERI PERHUBUNGAN melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan di Terminal Giwangan, Yogyakarta.
seluruh transportasi baik darat, laut, udara dan kereta api. Jadi masyarakat dapat menggunakan moda transportasi dengan aman,” ujarnya. Sementara itu, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut juga melakukan uji kelaiklautan (ramp check) sarana dan prasarana transportasi laut termasuk kapal penumpang di sejumlah pelabuhan penumpang guna memastikan aspek standar kelaiklautan kapal dan terpenuhinya aspek keselamatan pelayaran. Ramp check transportasi laut dilaksanakan berdasarkan Instruksi Direktur Jenderal Perhubungan Laut No. UM.008/69/8/DJPL.16, tentang Pemeriksaan Kelaiklautan Kapal (ramp check) secara terus menerus pada seluruh kapal berbendera Indonesia. Ramp check kapal mulai dilaksanakan pada 17 April 2017 hingga 30 Juni 2017 mendatang, dan 15 Mei 2017 seluruh data ramp check dari kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang berada di daerah harus sudah terkumpul di kantor pusat Kementerian Perhubungan. Tahun ini, ramp check pada moda transportasi laut dilaksanakan di 16 pelabuhan dan memeriksa sekitar 1.728 kapal. Sebagai langkah awal, telah dilak-
sanakan pemeriksaan terhadap 30 kapal di pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara beberapa waktu yang lalu. Sementara itu, menjelang arus mudik Lebaran 2017 ramp check pada moda transportasi kereta api dilaksanakan sejak 11 April hingga Mei 2017. Saat melakukan peninjauan kesiapan prasarana dan sarana transportasi perkeretaapian di stasiun Senen dan Gambir, Menhub berpesan agar PT. KAI melakukan ramp check terhadap sarana dan prasarana yang akan digunakan pada saat lebaran nanti. “Saya berpesan agar PT. KAI melakukan ramp check terhadap kereta dan jalur kereta supaya perjalanan aman dan selamat pada saat Lebaran. Harapan saya semua berjalan lancar”, ujar Menhub. Selain terhadap sarana dan prasarana, ramp check juga dilakukan terhadap Standar Pelayanan Minimum Untuk Angkutan Orang dengan Kereta Api. Inspeksi prasarana perkeretaapian meliputi jalur dan bangunan daerah rawan sebanyak 320 titik, fasilitas operasi sejumlah 154 titik dan perlintasan sejumlah 127 titik. Sementara, inspeksi sarana meliputi sarana kereta seban-
yak 590 unit, kereta rel diesel (KRD) sebanyak 85 unit dan 270 lokomotif. Inspeksi dilakukan dengan melihat dan mendatangi langsung sarana serta prasarana secara visual atau dengan menggunakan alat dan dicatat dalam formulir. Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat pengguna jasa angkutan udara pada masa Lebaran 2017/1438 H, Ditjen Perhubungan Udara juga akan melaksanakan kegiatan ramp check Pesawat Udara. Menhub, Budi Karya Sumadi sangat mengharapkan agar para pengusaha maskapai melakukan ramp check pesawat dengan melakukan tes terhadap hal-hal atau kondisi yang vital dari pesawat. Pemeriksaan dilaksanakan mulai 19 Juni sampai dengan 8 Juli 2017 pada 25 bandara di seluruh Indonesia. Inspeksi dilakukan oleh para Flight Operation Inspector, Flight Operation Officer Inspector, dan Cabin Safety Inspector yang merupakan petugas dari lingkungan Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara, Ditjen Perhubungan Udara. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
39
D
itengah meningkatnya jumlah volume kendaraan roda dua yang melintas dalam mudik lebaran 2017, Kementerian Perhubungan adakan Program Mudik Gratis dengan anggaran mencapai Rp90 miliar, dengan tujuan untuk menekan angka kecelakaan. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah penggunaan motor selama masa Lebaran 2016 sebesar 5,14 juta. Angka itu naik 36,7 persen dari tahun sebelumnya 3,76 juta motor. Bahkan, pada tahun ini, penggunaan sepeda motor untuk mudik diprediksi masih akan naik 18 persen menjadi 6,06 juta. Penggunaan mobil pribadi selama masa angkutan Lebaran pun cukup tinggi. Tahun ini diprediksi akan mencapai 3,48 juta mobil. Mobilitas masyarakat yang sangat tinggi pada waktu sebelum dan sesudah Lebaran membuat Kementerian lebih siaga dalam mempersiapkan penyelenggaraan angkutan Lebaran. Peningkatan berbagai sistem transportasi guna mendukung kelancaran angkutan Lebaran juga terus dilakukan. Salah satu program yang digalakkan
Kementerian adalah program Mudik Gratis menggunakan angkutan umum. Sejatinya, program rutin ini bertujuan meningkatkan keselamatan serta menekan jumlah penggunaan kendaraan pribadi, khususnya sepeda motor untuk mudik. “Kecelakaan karena motor (saat masa Lebaran) banyak sekali. Karena itu, kami mengimbau untuk mengurangi atau tidak menggunakan motor untuk mudik, apalagi jaraknya jauh. Gunakanlah Mudik Gratis,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dalam penyelenggaraan program Angkutan Sepeda Motor Gratis dan Mudik Gratis tahun ini, Kementerian Perhubungan berkolaborasi bersama BUMN dan mitra kerja perhubungan menganggarkan dana Rp 90 miliar. Dengan jumlah tersebut, program ini akan mengangkut 44.721 sepeda motor dan 208.435 penumpang. Jumlah sepeda motor dan penumpang yang diangkut tahun ini naik cukup signifikan, yaitu 57 persen untuk jumlah penumpang, dan naik 155 persen untuk jumlah sepeda motor. Budi memaparkan, untuk moda jalan, jumlah yang akan diangkut
Tekan Angka Kecelakaan
Kemenhub Adakan Mudik Gratis
40
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
3.510 sepeda motor dan 54.900 penumpang. Sepeda motor tersebut akan diangkut menggunakan 77 truk, sedangkan penumpangnya akan diangkut menggunakan 1.220 bus. Untuk moda penyeberangan, akan dilayani dua feri, yaitu KMP Jatra Tiga dengan tujuan Lampung serta KMP Sebuku dengan tujuan Semarang. Sedangkan moda laut, akan dilayani 3 kapal roro menuju Semarang, yang akan mengangkut 16 ribu sepeda motor dan 32 ribu penumpang. Selain itu, moda kereta api akan mengangkut 18.096 sepeda motor. Selain diselenggarakan Kementerian Perhubungan, sejumlah BUMN dan mitra kerja juga turut menyelenggarakan program serupa. Secara keseluruhan, BUMN akan mengangkut 91.060 penumpang. Sedangkan beberapa mitra kerja akan mengangkut 2.115 sepeda motor dan 20.475 penumpang. Untuk moda darat, tujuan yang akan dilayani program tersebut sebanyak 29 kota, di antaranya Cirebon, Magelang, Solo, dan Wonogiri. Selain itu, moda penyeberangan akan melayani Semarang dan Lampung, sementara moda kereta api akan melayani kota Surabaya, Kutoarjo, dan Kediri. Sedangkan moda laut akan melayani kota Semarang. Terkait dengan waktu pendaftaran, untuk moda jalan, pendaftaran online dan offline dimulai pada 18 Mei hingga 16 Juni 2017. Pendaftaran online melalui www.mudikgratis.dephub.go.id dan pendaftaran offline di GOR Bulungan (Blok M), kantor Dishub Bekasi, Depok, Tangerang Kota, dan Tangerang. Untuk moda kereta api, pendaftaran online sudah dimulai sejak 15 Februari 2017 hingga 14 Juni 2017 dan pendaftaran offline pada 16 Februari hingga 16 April 2017 di Stasiun Jakarta Kota, Bekasi, Jatinegara, Pasar Senen, Depok, Bogor, Cikarang, Kiaracondong, dan Purwakarta. Untuk moda penyeberangan, pendaftaran dimulai pada 1 Juni 2017 hingga 2 hari sebelum keberangkatan di kantor Dishub Depok, Bekasi, dan Tangerang, serta kantor PT ASDP Pusat. Untuk moda laut, pendaftaran online dimulai pada 29 Mei 2017 hingga 2 hari sebelum keberangkatan melalui website tersebut. “ Kalau program ini berhasil, 208 ribu penumpang bisa kita fasilitasi dengan angkutan umum gratis. Saya pikir ini sangat membantu lalu lintas yang ada dari Jakarta menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ujarnya. n
KUNJUNGI PAMERAN PELUANG BISNIS & WARALABA INDONESIA
19 - 21 MAy Jakarta convention center Exhibition key figures
buy one get one Grab Your Ticket At :
Register Now
FREE for online registration
14.593 Visitors
24o
journALIST EVENT COVERAGE
15o
Exhibitors
350
Franchise BrandS
15.000
BUSINESS ENGAGEMENT
event programs Pensioner Seminar Talkshow HAKI
Business Matching Meet The Vendors
Celebpreneur Talkshow Business Presentation
IFRA Franchise Award Talkshow “How to Start The New Business”
OUR EXHIBITORS :
and Many more For more info, please contact: Expo : Mega | +62 822-3000-0476 |
[email protected] Visitor Registration : Evelyne | +62 812-9804-4220 |
[email protected]
www.ifra-indonesia.com @ifra_expo ifra exhibition
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
41
SMA PKP Jakarta Islamic School
Lakukan Public Expose Hasil Penelitian Siswa
S
MA PKP Jakarta Islamic School, yang beralamat di Jalan Raya PKP, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur adalah salah satu SMA di Jakarta Timur yang terakreditasi A, dan memperoleh sertifikat ISO 9001:2008. Memiliki beragam ekstra kurikuler di bidang seni, olah raga dan sains dengan bimbingan guru-guru yang berkualitas lulusan S1, S2 dan S3. Awal Mei 2017 lalu, SMA PKP Jakarta Islamic School melakukan ke-giatan public expose berbagai kegiatan dan penelitian yang dilakukan oleh para siswa kelas 11 tahun 2016/2017. Menurut Ketua Pelaksana Kegiatan Public Expose SMA PKP Jakarta Islamic School, tujuan acara Public Expose ini adalah mengekpose atau menggali potensi siswa serta memberikan kesem-patan pada peserta didik yang telah terpilih dari 214 anak didik menjadi 20 terbaik dan tersaring lagi menjadi 6 terbaik 2017 yang ditampilkan dalam acara puncak Public Expose pada 12 Mei 2017 di Aula Al Kautsar. Sebelumnya para siswa diajak untuk berkunjung ke berbagai kota, diantaranya ke kota Semarang, Magelang dan
42
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
Yogjakarta. Para siswa diminta untuk mengamati dan meneliti terhadap berbagai obyek di daerah tersebut. Hasil pengamatannya harus dituangkan dalam karya tulis dan dipresntasikan dihadapan para guru dan juri. Terpilih 6 karya tulis terbaik, mereka diminta untuk mempresentasikan hasil karyanya di depan para guru, perwakilan siswa dari SMA terdekat, perwakilan dari yayasan, perwakilan orang tua siswa, serta siswa siswi SMA PKP Jakarta Islamic School. Keenam siswa yang mempresentasikan tersebut adalah Avivah Nurul Imani Utomo dengan judul karya tulis Hubu-ngan Timbal Balik antara Karyawan dengan Perusahaan Koran Kedaulatan Rakyat, Larasati Muchlisin dengan judul karya tulis Corporate Social Responsibility (CSR) di PT. Sido Muncul Semarang, Diah Sri Puryani dengan judul karya tulis Produksi Jamu Serbuk PT. Sido Muncul, Tbk Semarang, Amalia Puspitaningrum dengan judul karya tulis Manajemen Mutu Dalam Program Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPBO) pada produk tolak angin, Karina Dinda Ariesta dengan judul karya tulis
Potensi Desa Jamus Kauman sebagai Desa Wisata, dan Wardha Ainiyah dengan judul karya tulis Kualitas Air Irigasi pada Pertanian di Desa Jamus Kauman . Budaya yang selaras dengan keilmuan dan agama yang diselenggarakan bagi siswa dan siswi SMA PKP Jakarta Islamic School, merupakan tradisi yang sudah berjalan selama 15 tahun lebih sebagai upaya untuk meningkatkan mutu lulusannya, seperti yang dilakukan beberapa waktu lalu. Para siswa diajak untuk melakukan penelitian di perusahaan jamu, untuk meneliti dan mengamati pemasaran, produksi dan system keamanan para karyawan. Para siswa juga mengikuti kegiatan home stay disebuah desa yaitu Desa Jamus Kauman yang merupakan desa wisata dan kehidupannya masih tradisional. Selain itu dalam kegiatan ini juga di adakan kunjungan ke Koran Kedaulatan Rakyat dan museum Affandy maestro pelukis. Siswa siswi yang lulus dari SMA PKP Jakarta Islamic School diharapkan terbiasa melakukan penulisan hingga ke jenjang perguruan tinggi. n Advertorial
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
43
EDUWISATA
DI PUSLIT KOKA JEMBER Sebuah pusat penelitian kopi dan kakao Indonesia yang terletak di Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, tiba-tiba menjadi daerah yang ramai dikunjungi banyak wisatawan. Jika hari sabtu, minggu, atau hari libur, tak kurang dari 3000 orang yang datang meramaikannya. Mengapa kini begitu ramai?
44
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
MASYARAKAT sekitar menyebut daerah wisata baru itu dengan sebutan “Puslit Koka Jember”. Puslit Koka Jember sebenarnya bukan daerah tujuan wisata, yang menyajikan indahnya pemandangan alam, namun daerah ini adalah areal perkebunan pusat pengembangan komoditas kopi dan kakao di Indonesia. Sejak didirikan Pemerintah Kolonial Belanda tahun 1911, Puslit Koka Jember sudah menjadi pusat kajian pengembangan kopi dan kakao yang ada di Nusantara ini. Maka tidak heran jika di perkebunan yang memiliki luas tak kurang dari 300 hektar ini terdapat berbagai varietas kopi dan kakao/coklat dari berbagai pelosok daerah di Indonesia. Prestasi Puslit Koka Jember sudah sangat dikenal di dunia. Tidak heran jika cukup banyak para peneliti kopi dan kokao dari berbagai negara sering berkunjung ke tempat ini. Masyarakat awampun disekitar Jember juga tertarik untuk mengunjungi dan melihat dari dekat berbagai aktifitas yang dilakukan instansi ini. Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi, akhirnya pada bulan Mei tahun 2016 lalu menetapkan Puslit Koka Jember sebagai lokasi Eduwisata dan terbuka untuk umum. Pengelola Puslit Koka Jember berinisiatif mengembangkan
wisata yang berbasis pada edukasi atau pembelajaran yang ditujukan kepada masyarakat umum, terutama pada siswa, pelajar, akademisi dan petani dengan harapan setelah mengikuti pembelajaran di puslit, dapat membawa pulang banyak ilmu tentang kopi dan kakao. Berbagai sentra edukasi yang disajikan antara lain pemaparan secara utuh proses penelitian kopi dan kakao di Puslit Kopi Koka Jember, dari mulai pengembangan varietas, proses budidaya, hingga pengelolaan produk dari bahan mentah menjadi produk pangan olahan. Masyarakat diajak bukan hanya sekedar melihat-lihat tetapi berpartisipasi dalam praktek sederhana, mulai dari cara perawatan tanaman, pemetikan buah, hingga pengeolahan hasil produksi, bahkan menyajikan minuman kopi dan coklat bercitarasa tinggi. Di Puslit Kopi Koka Jember ini juga seringkali diadakan berbagai workshop mulai dari cara memproses pembuatan kopi dan coklat yang benar dan menghasilkan produk yang bercitarasa tinggi, juga caracara memetik buah kopi yang benar dengan langsung praktek dikebun. Selain itu, juga diajarkan proses merancang dan menggunakan alat seperti mesin produksi kopi dan
kakao yang cukup canggih. Khusus bagi para petani, akan disediakan kelas khusus yang tentunya tidak kalah menarik. Semua proses pembelajaran disini akan dikemas dengan suasana enjoy dengan pemandu yang ramah seperti saat sedang berlibur di tempat wisata. Sejumlah fasilitas penunjang di lokasi juga telah disediakan termasuk guest house, tempat ibadah, toilet dan lain-lain untuk menyempurnakan konsep berlibur sambil belajar dengan suasana perkebunan yang sejuk dan asri dengan keindahan panorama alam. Jika anda seorang entrepreneur, atau pejabat yang ingin mengembangkan potensi-potensi agribisnis menjadi daerah tujuan wisata, Puslit Kopi Koka Jember bisa jadi rujukan. Jarak yang tidak jauh dari pusat kota Jember dengan akses jalan yang mudah, memungkinkan masyarakat dari berbagai daerah kini menyempatkan waktunya untuk bertandang ke sini. Bagi Pemda Jember, berkembangnya eduwisata Puslit Koka menjadi berkah tersendiri. Pusat-pusat perekonomian, pusat-pusat kuliner bermunculan. Bahkan produk pangan olahan yang dihasilkan juga sangat khas dan menantang. n
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
45
46
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017
47
48
WIRAUSAHA & KEUANGAN | EDISI KHUSUS 2017