Fax (0562) ,

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKAYANG DINAS KESEHATAN JalanGunaBaruTrans Rangkang, KabupatenBengkayang, Provinsi Kalimantan BaratTelp/Fax (0562) 441826, KodePos 79182 Email :[email protected]

Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015

KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, dengan tersusunnya Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang tahun 2015 ini yang merupakan kelanjutan dari Profil Kesehatan pada tahun - tahun sebelumnya. Sistem Informasi Kesehatan mulai mengalami perkembangan yang pesat sehingga dapat berperan dalam menunjang program kesehatan, sejalan dengan hal tersebut kebutuhan akan data / informasi yang lengkap dana kurat semakin terasa diperlukan peranannya dalam perencanaan dan evaluasi program-program kesehatan sebagai upaya untuk mensukseskan pembangunan nasional khusunya di bidang kesehatan. Penyusunan Profil Kesehatan ini merupakan

salah satu upaya untuk

memberikan gambaran / informasi hasil yang telah dicapai dalam pelaksanaan pembangunan di bidang kesehatan dalam rangka peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Selanjutnya Profil kesehatan dapat digunakan sebagai monitoring, evaluasi dari program-program serta sebagai bahan pertimbangan dalam perencanaan kegiatan di tahun yang akan datang. Profil kesehatan ini memuat 81 tabel data dari berbagai sumber, antara lain bersumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang, BPS Kabupaten Bengkayang,

Badan

Pemberdayaan

Masyarakat

–

Pemerintahan

Desa-

Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Bengkayang, Gudang Farmasi Kabupaten

Bengkayang,

Puskesmas

se-Kabupaten

Bengkayang,

RSUD

Bengkayang, RSU Bethesda Serukam, serta instansi terkait lainnya. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Profil Kesehatan 2015 ini masih terdapat kekurangan, untuk itu kami selalu mengharapkan kritik dan saran untuk penyempurnaan buku ini. Akhir kata kami ucapkan banyak terima kasih dan penghargaan

yang

setinggi-tingginya

kepada

semua

pihak

yang

telah

berpartisipasi dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang ini.


i


Bengkayang,

April 2016

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang

Drs. STEFANUS SALIKIN,M.Si Pembina Utama Muda NIP: 19591009 198703 1 010


ii

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 DAFTAR ISI Hal Kata Pengantar.............................................................................................

i

Daftar Isi .....................................................................................................

iii

Daftar Tabel ................................................................................................

iv

Daftar Gambar ............................................................................................

xi

BAB

I

: PENDAHULUAN ............................................................

1

BAB

II

: GAMBARAN UMUM KAB. BENGKAYANG .............

3

A. Letak Geografi dan Tofografi ....................................

3

B. Batas dan Luas Wilayah ............................................

3

C. Keadaan Penduduk ....................................................

5

D. Strukur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi Dinas

BAB

BAB

III

IV

Kesehatan Kabupaten Bengkayang............................

7

: SITUASI DERAJAT KESEHATAN ............ ..................

10

A. Mortalitas ...................................................................

10

B. Morbiditas ..................................................................

13

C. Gizi Balita ..................................................................

29

: UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ………..........

31

A. Pelayanan Kesehatan Dasar .......................................

31

B. Penyelenggaraan Perbaikan Gizi Masyarakat ...........

46

C. Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan .....................

50

D. Penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan dan

BAB

V

BAB VI

Sanitasi Dasar ............................................................

51

E. Penyelenggaraan Promosi Kesehatan ........................

53

: SUMBER DAYA KESEHATAN ....................................

58

A. Sarana Kesehatan .......................................................

58

B. Tenaga Kesehatan ......................................................

60

C. Pembiayaan Kesehatan ..............................................

62

: PENUTUP ........................................................................

63

LAMPIRAN-LAMPIRAN

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 iii


DAFTAR TABEL YANG DIANALISA

Hal

Tabel 3.1

Penyakit 10 Besar Semua Golongan Umur Tahun 2015

13

Tabel 3.2

Penemuan Penderita Baru BTA Positif Tahun 2015

17

Tabel 3.3

Jumlah Penderita yang mengalami Konvensi Tahun 2015

19

Tabel 3.4

Penemuan dan Kesembuhan TB Tahun 2014

20

Tabel 3.5

Pelayanan Rumah Sakit diKabupaten Bengkayang Tahun 2015

46

Tabel 3.6

Jumlah Sarana dan Prasarana Kesehatan Menurut Kondisi Tahun 2015

59

Tabel 3.7

Rasio Sarana dan Prasarana Kesehatan Tahun 2015

59

Tabel 3.8

Rasio Rumah Sakit serta Tempat Tidur yang ada Tahun 2015

60

Tabel 3.9

Jumlah, Rasio dan Proporsi Tenaga Kesehatan Tahun 2015

60


iv


DAPTAR TABEL KESELURUHAN Tabel

1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, Tabel 1 JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN Tabel KELOMPOK UMUR

3

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG Tabel DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN

2

3

4

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, Tabel KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

4

5

JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA Tabel MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

5

6

JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KELOMPOK Tabel

6

7

KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS Tabel TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

7

8

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, Tabel DAN PUSKESMAS

9

ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN Tabel PUSKESMAS

8

9

10 PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS Tabel 10 11 JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT Tabel 11 JENIS KELAMIN 12 PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP Tabel 12 HIV MENURUT JENIS KELAMIN Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015

v


13 KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS Tabel 13 14 JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JENIS Tabel 14

15 KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, Tabel 15 DAN PUSKESMAS 16 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, Tabel 16 KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 17 PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS Tabel 17 KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 18 JUMLAH KASUS AFP (NON KECAMATAN DAN PUSKESMAS

POLIO)

MENURUT Tabel 18

19 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, Tabel 19 KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 20 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, Tabel 20 KECAMATAN, DAN PUSKESMAS – LANJUTAN 21 JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) Tabel 21 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 22 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA Tabel 22 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 23 PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS Tabel 23 KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 24 PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 Tabel 24 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 25 PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, Tabel 25 KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 26 CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM Tabel 26 DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015

vi


DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 27 JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB Tabel 27 MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) 28 KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN Tabel 28 YANG DITANGANI < 24 JAM 29 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN Tabel 29 DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 30 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU Tabel 30 HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 31 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA Tabel 31 USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 32 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET Tabel 32 FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 33 JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN Tabel 33 KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 34 PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT KONTRASEPSI, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JENIS Tabel 34

35 PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS Tabel 35 KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 36 JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT Tabel 36 KECAMATAN DAN PUSKESMAS 37 BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) Tabel 37 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 38 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS Tabel 38 KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 39 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF Tabel 39 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015

vii


40 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT Tabel 40 JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 41 CAKUPAN DESA/KELURAHAN KECAMATAN DAN PUSKESMAS

UCI

MENURUT Tabel 41

42 CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG Tabel 42 PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 43 CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB3/DPT-HB-Hib3, POLIO, Tabel 43 CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 44 CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN Tabel 44 ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 45 JUMLAH ANAK 0 – 23 BULAN DITIMBANG MENURUT Tabel 45 JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 46 CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT Tabel 46 JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 47 JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JENIS Tabel 47

48 CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG Tabel 48 MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 49 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) Tabel 49 SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 50 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MULUT Tabel 50

51 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA Tabel 51 ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 52 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT Tabel 52 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 53 CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN MENURUT JENIS Tabel 53 JAMINAN DAN JENIS KELAMIN Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015

viii


54 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, Tabel 54 DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN 55 ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

Tabel 55

56 INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

Tabel 56

57 PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP Tabel 57 BERSIH DAN SEHAT (BERPHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 58 PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN Tabel 58 DAN PUSKESMAS 59 PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN Tabel 59 TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 60 PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI Tabel 60 PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN 61 PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS Tabel 61 SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS 62 DESA YANG MELAKSANAKAN BERBASIS MASYARAKAT

SANITASI

TOTAL Tabel 62

63 PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI Tabel 63 SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS 64 TEMPAT PENGELOLAAN MAKAN (TPM) MENURUT Tabel 64 STATUS HIGIENE SANITASI 65 TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI Tabel 65 PETIK 66 PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN 67 JUMLAH SARANA KEPEMILIKAN

KESEHATAN

Tabel 66

MENURUT Tabel 67

68 PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) Tabel 68 DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I


ix


69 JUMLAH POSYANDU MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

STRATA, Tabel 69

70 JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA Tabel 70 MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN 71 JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN

Tabel 71

72 JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 72

73 JUMLAH TENAGA KESEHATAN

KEPERAWATAN

DI

FASILITAS Tabel 73

74 JUMLAH TENAGA KESEHATAN

KEFARMASIAN

DI

FASILITAS Tabel 74

75 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN Tabel 75 KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN 76 JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 76

77 JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS Tabel 77 KESEHATAN 78 JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS Tabel 78 KESEHATAN 79 JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS Tabel 79 KESEHATAN 80 JUMLAH TENAGA NON KESEHATAN DI FASILITAS Tabel 80 KESEHATAN 81 ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN / KOTA

Tabel 81


x


DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 2.1

Peta Kabupaten Bengkayang

4

Gambar 2.2

Persentase Luas Wilayah Kecamatan diKabupaten Bengkayang Tahun 2015

5

Gambar 2.3

Piramida Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur Tahun 2015

6

Gambar 2.4

Kepadatan Penduduk (/Km2) KabupatenBengkayangTahun 2015

6

Gambar 2.5

Persentase Penduduk Per KecamatanTahun 2015

7

Gambar 2.6

Jumlah Kelahiran Hidup Per Kecamatan Tahun 2015

11

Gambar 2.7

Jumlah Kasus DBD Tahun 2015

15

Gambar 2.8

Tren DBD Tahunan

15

Gambar 2.9

Jumlah Kasus Diare Tahun 2015

16

Gambar 3.0

Distribusi penemuan penderita TB BTA Positif Tahun 2015

17

Gambar 3.1

Persentase penderita yang mengalami konversi tahun 2015

18

Gambar 3.2

Persentase Kesembuhan Penderita TB Tahun 2015

19

Gambar 3.3

Penemuan Penderita TB Paru Semua Tipe Tahun 2015

21

Gambar 3.4

Tren Penemuan Kasus BTA Positif 5 TahunTerakhir

21

Gambar 3.5

Distribusi Kasus Penemuan Penderita Malaria Tahun 2015

22

Gambar 3.6

Annual Parasite Incident (API) Tahun 2015

22

Gambar 3.7

Distribusi Pemeriksaan Sediaan Darah (PSD) Tahun 2015

23

Gambar 3.8

Distribusi Kasus Malaria Positif Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2015

24

Gambar 3.9

Distribusi Kasus Malaria Positif Berdasarkan Golongan Umur Tahun 2015

24

Gambar 4.0

Peta API Malaria Tahun 2015

26

Gambar 4.1

Jumlah Kasus Pneumonia Tahun 2015

27

Gambar 4.2

Jumlah Kasus Batuk Bukan Pneumonia Tahun 2015

27

Gambar 4.3

Jumlah Kasus ISPA tahun 2015

29

Gambar 4.4

Persentase BGM Per Kecamatan Tahun 2015

30

Gambar 4.5

Persentase Cakupan K1 dan K4 Per Puskesmas Tahun 2015

32

Gambar 4.6

Kesenjangan Antara K1 dan K4 (%) Per Puskesmas Tahun 2015

33

Gambar 4.7

Persentase Cakupan Imunisasi Bayi Menurut Kecamatan tahun 2015

34

Gambar 4.8

Cakupan Desa/Kelurahan UCI Menurut Kecamatan Tahun 2015

35


xi

Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015 Gambar 4.9

Persentase WUS dengan Imunisasi TT Menurut Kecamatan Tahun 2015

35

Gambar 5.0

Cakupan Pemberian 90 Tablet Besi (Fe3) Per Puskesmas Tahun 2015

37

Gambar 5.1

Perbandingan Cakupan Imunisasi K4, Fe3 dan Status Imunisasi TT2 Pada Ibu Hamil Per Puskesmas Tahun 2015

Gambar 5.2

38

Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Per Puskesmas Tahun 2015

39

Gambar 5.3

Persentase Pelayanan Neonatus Per Puskesmas Tahun 2015

40

Gambar 5.4

Persentase KB Baru dan KB Aktif Per Kecamatan Tahun 2015

41

Gambar 5.5

Cakupan Peserta KB Baru dan KB Aktif Tahun 2011 – 2015

42

Gambar 5.6

Peserta KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi yang Digunakan Tahun 2015

43

Gambar 5.7

Persentase Desa UCI per Puskesmas Tahun 2015

44

Gambar 5.8

Persentase Balita yang Ditimbang Per Kecamatan Tahun 2015

47

Gambar 5.9

PersentaseBalita BGM Per KecamatanTahun 2015

Gambar 6.0

Jumlah Balita Gizi Buruk Yang Mendapat Perawatan Tahun 2015

48

Gambar 6.1

Persentase Pemberian Vitamin A Dosis Tinggi Tahun 2015

50

Gambar 6.2

Persentase Rumah Sehat Per Kecamatan Tahun 2015

52

Gambar 6.3

Persentase Rumah Bersih dan Sehat Per Kecamatan Tahun 2015

54

Gambar 6.4

Klasifikasi Posyandu Per Kecamatan Tahun 2015

55

Gambar 6.5

Persentase Pemberian ASI Eklusif Per Puskesmas Tahun 2015

56

Gambar 6.6

Alokasi Anggaran Kesehatan Sumber APBD (Rupiah) Kabupaten Bengkayang Tahun 2011 - 2015

47

62


xii

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN Keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2014 Tentang SISTEM INFORMASI KESEHATAN bahwa dalam Undang – Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063, dalam Peraturan Pemerintah ini yang di maksud adalah seperangkat tatanan yang melilputi data, informasi, indikator, prosedur, perangkat, teknelogi, dan sumber daya manusia yang saling berkaitan dengan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan tindakan atau keputusan yang berguna dalam mendukung pembangunan kesehatan. Mencapai keberhasilan pembangunan dibidang Sistem Informasi kesehatan salah satunya adalah mengembangkan tenaga Sistem Informasi yang handal dan propesional khususnya dibidang kesehatan. Hal ini akan mendukung pelaksanaan Manajemen Data Informasi Kesehatan untuk meningkatkan informasi kesehatan yang lebih cepat dan akurat dikalangan masyarakat. Salah satu bentuk pengembangan sistem informasi kesehatan adalah, menampilkan hasil pembangunan dibidang kesehatan dan masyarakat dengan mudah sehingga mendapatkan informasi Kesehatan yang akurat kedepannya. Untuk mewujudkan penyajian data dan keberhasilan pencapaian program-program kesehatan yang

dilaksanakan di Kabupaten

Bengkayang, yaitu dalam bentuk buku “Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015“. Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang adalah gambaran situasi kesehatan di Kabupaten Bengkayang yang diterbitkan setahun sekali, di dalam Profil Kesehatan ini memuat berbagai data tentang kesehatan dan data pendukung lainnya yang dianalisis dengan sederhana dan ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik. Tujuan diterbitkannya profil kesehatan di Kabupaten Bengkayang tahun 2015 ini adalah untuk mengevaluasi pencapaian Pembangunan kesehatan Kabupaten Bengkayang tahun 2015, oleh karena itu gambaran yang disajikan dalam profil ini disusun secara sistematis dengan mengacu pada target Standar Pelayanan Minimal (SPM) dibidang Kesehatan dan target Millenium Development Goals (MDGs). Lebih Jelasnya sistimatika penyajian Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang tahun 2015 ini adalah sebagai berikut : I.

Pendahuluan. Bab ini menyajikan tentang maksud dan tujuan diterbitkanya Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang. Dalam bab ini diuraikan secara ringkas pula isi dan sistematika penyajianya.

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 1

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 II.

Gambaran Umum Kabupaten Bengkayang. Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten Bengkayang yang meliputi keadaan geografi dan topografi, batas dan luas wilayah, keadaan penduduk dan lain-lain.

III.

Situasi Derajat Kesehatan Bab ini menyajikan tentang angka kematian (mortalitas), angka kesakitan (Morbiditas) dan Status Gizi Balita.

IV.

Upaya Kesehatan Masyarakat. 1.

Subbab Pelayanan Kesehatan Dasar menyajikan narasi terhadap capaian pelayanan kesehatan ibu dan anak, pelayanan kesehatan usia subur dan keluarga berencana, cakupan universal child immunization (UCI), serta akses dan mutu pelayanan kesehatan.

2.

Subbab

penyelengaraan

perbaikan

gizi

masyarakat

meliputi

pemantauan

pertumbuhan balita, cakupan perawatan balita gizi buruk dan pemberian kapsul vitamin A pada balita. 3.

Subbab Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan menyajikan tentang cakupan pelayanan Obstetrik dan Neonatal emergency dasar dan komprehensif serta Pelayanan gawat darurat.

4.

Subbab Penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan dan sanitasi dasar yang menyajikan cakupan pelayanan kesehatan lingkungan, pengendalian vector serta pelayanan hygine sanitasi tempat-tempat umum.

5.

Subbab Penyelenggaraan Promosi Kesehatan yang menyajikan cakupan rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), jumlah posyandu serta cakupan bayi dengan ASI eksklusif.

V.

Sumber Daya Kesehatan Bab ini menyajikan jumlah sarana dan tenaga kesehatan yang tersebar di Kabupaten Bengkayang serta pembiayaan kesehatan yang ada di Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bengkayang yang berasal antara lain sumber APBD, APBN serta dana hibah luar negeri.

VI. Penutup Bab ini berisi tentang kesimpulan dan harapan dalam penyusunan Buku Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang tahun 2015. VII. Lampiran Lampiran berisi seluruh tabel induk yang digunakan dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang.



BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN BENGKAYANG A. Letak Geografi dan Tofografi Kabupaten Bengkayang merupakan salah satu kabupaten yang terletak di sebelah utara Propinsi Kalimantan Barat. Secara Geografis Kabupaten Bengkayang dengan Ibukota Bengkayang terletak pada 0°33’00” Lintang Utara sampai 1°30’00” Lintang Utara dan 108°14’00” Bujur Timur sampai 110°10’00” Bujur Timur. Ada 2 (Dua) kondisi alam yang membedakan Wilayah Kabupaten Bengkayang yaitu : 1.

Kondisi alam pertama adalah Pesisir Pantai, yang terdiri dari dua Wilayah Administrasi Kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Raya dan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan.

2.

Kondisi alam yang kedua adalah Daratan,Perbukitan dan Pegunungan yang terdiri dari 15 Wilayah Administrasi Kecamatan yaitu Kecamatan Capkala, Kecamatan Samalantan, Kecamatan Lembah Bawang, Kecamatan Monterado, Kecamatan Sungai Betung, Kecamatan Bengkayang, Kecamatan Teriak, Kecamatan Lumar, Kecamatan Ledo, Kecamatan Suti Semarang, Kecamatan Sanggau Ledo, Kecamatan Tujuh Belas, Kecamatan Seluas, Kecamatan Jagoi Babang dan Kecamatan Siding. Ada 3 (Tiga) Daerah Aliran Sungai (DAS) utama yang melintasi Wilayah

Kabupaten Bengkayang yaitu DAS Sambas, DAS Sungai Raya danDAS Sungai Duri.Dari ketiga DAS tersebut yang paling besar adalah DAS Sambas yang luasnya meliputi 722.500 Ha, DAS Sungai Raya sebesar 50.000 Ha dan DAS Sungai Duri sebesar 24.375 Ha.

B. Batas dan Luas Wilayah Secara Adminstratif batas-batas Wilayah Kabupaten Bengkayang adalah sebagai berikut : 

Utara

: Sarawak-Malaysia Timur dan Kabupaten Sambas



Selatan

: Kabupaten Pontianak



Barat

: Laut Natuna Kota Singkawang



Timur

: Kabupaten Sanggau Kabupaten Landak


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 2.1 Peta Kabupaten Bengkayang

███████ ████

Secara keseluruhan luas Wilayah Kabupaten Bengkayang adalah sebesar 5.396,3 Km² atau sekitar 3,7 % dari total luas Wilayah Propinsi Kalimantan Barat. Wilayah Perairan Laut Kabupaten Bengkayang memiliki 12 Pulau, dengan pulau Lemukutan.


terbesar adalah Pulau

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 2.2 Persentase Luas Wilayah Kecamatan di Kabupaten Bengkayang Tahun 2015 Sungai Raya Capkala Sungai Raya Kep. Samalantan Monterado

1% 1% 10%

7%

8%

12%

9%

5% 4%

4%

4%

3% 3%

Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo

7% 5%

Suti Semarang

5% 9%

Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding

C. Keadaan Penduduk Jumlah Penduduk Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 sebanyak 238.610 orang, dengan jumlah penduduk laki-laki sebesar 123.874 orang dan penduduk perempuan sebesar 114.734 orang. Gambar 2.3 di bawah ini menunjukkan Piramida Penduduk Kabupaten Bengkayang berdasarkan kelompok umur pada tahun 2015.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 2.3 Piramida Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur Tahun 2015 75+ -0.90 70 - 74 -0.99 65 - 69 -1.66 60 - 64 -2.52 55 - 59 -3.59 50 - 54 -4.46 45 - 49 -5.26 40 - 44 -6.36 35 - 39 -7.34 30 - 34 -8.20 25 - 29 -8.58 20 - 24 -9.33 15 - 19 -9.46 10 - 14 -9.74 5-9 -10.40 0 - 4 -11.20 (15.0)

(10.0)

0.96 0.94 1.62 2.37 3.50 4.60 5.22 6.02 7.02 8.13 8.53 8.98 9.40 10.08 10.87 11.77

(5.0) 0.0 perempuan

5.0 laki-laki

10.0

15.0

Sumber (BPS Bengkayang)

Jumlah Rumah Tangga yang ada di Kabupaten Bengkayang sebanyak 47.717 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah jiwa rata – rata per KK adalah 5,0 jiwa. Kepadatan penduduk 44 orang / Km² dengan penyebaran tidak merata, dilihat dari tabel grafik gambar 2.4 kecamatan terpadat di Kabupaten Bengkayang adalah Kecamatan Sungai Duri (249 orang/km²), sedangkan Kecamatan dengan kepadatan Penduduk terendah adalah di Kecamatan Siding (11 orang/Km²).

Gambar 2.4 Kepadatan Penduduk (/Km²) Kabupaten Bengkayang Tahun 2015 249 179

Sumber (BPS Bengkayang)


Jumlah Kab

Siding

Jagoi Babang

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Ledo

Lumar

54 40 44 22 18 23 31 15 11 Suti Semarang

60 47 Sungai Betung

Bengkayang

32 Lembah…

Samalantan

Sungai Raya…

Capkala

90

Monterado

50

Teriak

178 56

Sungai Duri

300 250 200 150 100 50 0

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 2.5 Persentase Penduduk Per Kecamatan Tahun 2015 Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan 2.6 4

8.5

5

Monterado

3.4

7.9

Lembah Bawang 9.2

5

Bengkayang 8.8

2.6 11

2

5.7

4.4

12.4

Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang

4 2.5

Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding

Sumber (BPS Bengkayang dan Profil Puskesmas)

Berdasarkan Gambar 2.5 Kecamatan Bengkayang merupakan Kecamatan yang memiliki jumah penduduk terbanyak (12,4 % dari total Penduduk Kabupaten Bengkayang), sedangkan Kecamatan Suti Semarang dan Kecamatan Lembah Bawang memiliki jumlah penduduk yang paling sedikit (2 %).

D. STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN KABUPATEN BENGKAYANG Berdasarkan Peraturan Bupati Bengkayang Nomor 17 Tahun 2011 tentang Struktur Organisasi, Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang, Dinas Kesehatan yang berlokasi di Jalan Guna Baru Rangkang Bengkayang, mempunyai tugas pokok melakukan penyelenggaraan pemerintahan dibidang kesehatan terhadap pelaksanaan urusan Pemerintahan di Daerah Kabupaten Bengkayang. Dinas Kesehatan dipimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 melalui Sekretaris Daerah dan secara teknis administratif mendapat pembinaan dari Sekretaris Daerah. Dalam menyelenggarakan tugasnya, Dinas Kesehatan mempunyai fungsi : 1. Perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan 2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang

kesehatan

lingkup kabupaten; 3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit dan penyehatan lingkungan, upaya kesehatan masyarakat, rujukan, keluarga, gizi dan sumber daya kesehatan lingkup kabupaten; 4. Pemantauan, evaluasi dan pelayanan bidang kesehatan lingkup kabupaten; 5. Pelaksanaan tugas kesekretariatan dinas; 6. Pelaksanaan tugas pembantuan dan tugas lainnya yang diserahkan oleh Bupati sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang adalah sebagaimana berikut ini : a. Kepala; b. Sekretariat, yang membawahi: 1) Sub Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian; 2) Sub Bagian Rencana Kerja dan Keuangan. c. Bidang Bina Masyarakat dan Informasi Kesehatan, yang membawahi : 1) Seksi Sistem Informasi Kesehatan; 2) Seksi Promosi Kesehatan dan JPKM; 3) Seksi Sumber Daya Kesehatan. d.Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit, yang membawahi : 1) Seksi Pencegahan Penyakit; 2) Seksi Penanggulangan Penyakit; 3) Seksi Penyehatan Lingkungan dan Surveilans. e. Bidang Kesehatan Keluarga, Gizi dan Peran Serta Masyarakat, membawahi: 1) Seksi Kesehatan Keluarga; 2) Seksi Gizi; dan 3) Seksi Peran Serta Masyarakat. f. Bidang Pelayanan Kesehatan, yang membawahi : 1) Seksi Farmasi dan Makanan-minuman; 2) Seksi Kesehatan Khusus, Matra dan Bencana; 3) Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan. g. Unit Pelaksana Teknis Dinas, terdiri dari : 1)

Gudang Farmasi Kesehatan

2)

Puskesmas

Kelompok Jabatan Fungsional, terdiri dari : 1)

Jabatan Fungsional Epidemiologi

2)

Jabatan Fungsional Penyuluh Kesehatan Masyarakat

3)

Jabatan Fungsional Administrator Kesehatan

4)

Jabatan Fungsional Ekonomi Kesehatan

5)

Jabatan Fungsional Gizi Masyarakat

Berikut ini adalah Bagan Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang berdasarkan Peraturan Bupati No. 17 Tahun 2011.



Sumber: Bagian Kepegawaian DINKES Bengkayang



BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN Gambaran situasi derajat kesehatan masyarakat sering dijelaskan dengan berbagai indikator yang secara garis besar terdiri dari 2 aspek yaitu mortalitas dan morbiditas. Pada Bab ini kondisi derajat kesehatan masyarakat juga digambarkan melalui dua aspek tersebut.

A. MORTALITAS Kejadian kematian dalam suatu kelompok populasi dapat mencerminkan kondisi kesehatan masyarakatnya.Keberhasilan pelayanan kesehatan dan berbagai program pembangunan kesehatan lainnya juga dapat diukur melalui tingkat kematian yang ada.

1.

Angka Kematian Bayi ( AKB ) Infant Mortality Rate atau Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan indikator yang biasa digunakan untuk menentukan derajat kesehatan masyarakat, baik pada tataran propinsi maupun nasional. Selain itu, program-program kesehatan di Indonesia banyak yang menitikberatkan pada upaya penurunan AKB. Angka Kematian Bayi merujuk kepada jumlah bayi yang meninggal pada fase antara kelahiran hingga bayi belum mencapai umur satu tahun per 1000 kelahiran hidup. Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia masih tinggi. Di lihat dari Data Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2004 menyatakan AKB di Indonesia ialah 35 per 1.000 kelahiran hidup. Kemudian pada SDKI tahun 2007 AKB di Indonesia menjadi 34 per 1.000 kelahiran hidup. Walaupun ini masih dalam kretria rendah, namun AKBP di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia, khususnya berkenaan dengan kesehatan ibu dan anak. Data AKB menurut World Health Organization (WHO) ialan sebesar 35 per 1.000 kelahiran hidup untuk tahun 2012. Berdasarkan Gambar 2.6 di Kabupaten Bengkayang, pada tahun 2015 Jumlah Kelahiran Hidup yang dilaporkan oleh puskesmas melalui Profil Puskesmas Kesehatan Kabupaten Bengkayang berjumlah 3.950 orang dan jumlah Puskesmas kelahiran hidup tertinggi terdapat di Puskesmas Monterado, sedangkan Jumlah Kelahiran Kematian Bayi tertinggi sebanyak 122 orang bayi terdapat di kecamatan Sungai Betung, jadi di Kabupaten Bengkayang Kematian Kelahiran Bayi berjumlah 215 orang bayi. Hal ini menunjukkan bahwa Angka kematian Bayi yang dilaporkan pada tahun 2015 adalah 52 per 1.000 Kelahiran


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Hidup (KH). Pada tahun 2014 Jumlah Kelahiran Hidup sebesar 3.496 bayi, sedangkan jumlah kematian bayi sebanyak 48 bayi, berarti angka kematian Bayi yang dilaporkan pada tahun 2014 adalah 14 per 1000 KH. Jika dibandingkan dengan AKB tahun 2014 maka terjadi peningkatan kematian bayi pada tahun 2015. Kematian Bayi di Kabupaten Bengkayang disebabkan antara lain akibat BBLR 1,65 %), Asfiksia (18,75 %), masalah laktasi (49,22 %) dan sebab kematian lainnya (1,59 %) (Seksi Kesga DINKES Bengkayang).

Gambar 2.6 Jumlah Kelahiran Hidup Per Kecamatan Tahun 2015

LAHIR HIDUP

KAB.BKY

Siding

Jagoi Babang

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Ledo

Suti Semarang

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Capkala

Sungai Raya KEP

Sungai Duri

3,950 4000 3500 3000 2500 2000 1500 1000 556 431 584 392 298 256 277 183 175 122186 100 500 72 215 3 1 00 0 3 4 0 00 158 1 880 150 0 2 0 1 6 107 0

LAHIR MATI

Sumber : Profil Puskesmas 2015

2.

Angka Kematian Ibu ( AKI ) Angka Kematian Ibu Maternal bersama dengan Angka Kematian Bayi senantiasa menjadi indikator keberhasilan pembangunan pada sektor kesehatan. AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masa kehamilan, persalinan dan nifas. Di Indonesia Angka Kematian Ibu tertinggi dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya seperti Thalian hanya 44 per 100.000 kelahiran hidup, Malaysia 39 per 100.000 kelahiran hidup, dan Singapura 6 per 100.000 kelahiran hidup (BPS, 2003). Berdasarkan SDKI 2007 Indonesia telah berhasil menurunkan Angka Kematian Ibu dari 390 / 100.000 kelahiran hidup (1992) menjadi 334 / 100.000 kelahiran hidup (1997). Selanjutnya turun menjadi 228 / 100.000 kelahiran hidup (Kemenkes RI, 2008).


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Sedangkan di Kalimantan Barat berdasarkan laporan indikator Data base 2005 dengan asumsi 15 % dari kematian wanita, Angka Kematian Ibu adalah sebesar 402,15 per 100.000 kelahiran hidup. Dilihat dari angka tersebut dapat disimpulkan bahwa angka kematian maternal di Kalimantan Barat masih tinggi, bila dikaitkan dengan target nasional pada tahun 2010 yaitu menurunkan angka kematian ibu sampai 150 per 100.000 kelahiran hidup serta target yang ingin dicapai pada millenium development goal yaitu sebesar 110 per 100.000 kelahiran hidup. Di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015, jumlah kematian ibu ada 5 orang yang semua merupakan kematian ibu bersalin, Angka Kematian Ibu yang di laporkan pada tahun 2015 sebesar 101 per 100.000 Kelahiran Hidup (mencapai target MDGs yaitu 32 Per 100.000 Kelahiran Hidup). Sedangkan Angka Kematian Ibu pada tahun 2014 ada 4 orang yang artinya jumlah kematian Ibu pada tahun 2015 sedikit bertambah, yang dilaporkan pada tahun 2014 sebesar 90 per 100.000 Kelahiran Hidup. Di bandingkan pada tahun 2013 Angka kematian ini masih tetap tidak ada mengalami penurunan atau pun mengalami kenaikan yaitu berjumlah 4 kasus kematian dengan Angka Kematian Ibu yang dilaporkan sebesar 91,1 per 100.000 Kelahiran Hidup. Beberapa faktor yang menjadi penyebab Kematian Ibu di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 antara lain kematian yang disebabkan oleh perdarahan ada 5 kasus.

3.

Umur Harapan Hidup (UHH) Umur Harapan Hidup merupakan alat untuk mengevaluasi kinerja pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan penduduk pada umumnya, dan meningkatkan derajat kesehatan pada khususnya.Umur Harapan Hidup yang rendah di suatau daerah, harus di ikuti dengan program pembangunan kesehatan dan program sosial lainnya, termasuk kesehatan lingkungan, program Gizi, dan program-program kesehatan yang lainnya. Dari hasil estimasi penelitian yang dilakukan oleh BPS Umur Harapan Hidup Penduduk Kabupaten Bengkayang pada tahun 2011 sebesar 68,97 tahun, dibandingkan tahun 2012 Umur Harapan Hidup masyarakat Kabupaten Bengkayang ada sedikit peningkatan yaitu 69,11 tahun dan pada tahun 2013 Umur Harapan Hidup di Kabupaten Bengkayang mencapai 69,61 tahun di bandingkan dengan tahun 2014 Umur Harapan Hidup Kabupaten Bengkayang justru bertambah naik yaitu 72,89 tahun (Sumber BPS Kab. Bengkayang 2015).


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Adanya perbaikan pada pelayanan kesehatan melalui keberhasilan pembangunan pada sektor kesehatan dapat diindikasikan dengan adanya peningkatan angka harapan hidup saat lahir.

B. MORBIDITAS Tingkat kesakitan suatu negara juga mencerminkan situasi derajat kesehatan masyarakat yang ada di dalamnya.Bahkan tingkat morbiditas penyakit menular tertentu yang terkait dengan komitmen internasional senantiasa menjadi sorotan dalam membandingkan kondisi kesehatan antar negara. Pada bab ini disajikan gambaran morbiditas penyakit-penyakit menular dan tidak menular yang dapat menjelaskan keadaan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Bengkayang sepanjang tahun 2015. 1.

Penyakit 10 Besar Semua Kelompok Umur Bersumber dari Laporan Bulanan Kesakitan ( LB 1 ), penyakit terbanyak yang diderita di wilayah Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 adalah Penyakit Infeksi Nasofaring Akut ( COMMON COLD ), Gastritis, Influenza, Hipertensi Esensial dan Diare, Febris tanpa sebeb yang jelas, Osteo Atritis / Gout, Infeksi Akut Saluran Pernapasan Bawah, Dermatitis Kontak Alergika dan Myalgia. Faktor penyebab tingginya kasus penyakit Infeksi Nasofaring Akut / Asma dapat di pengaruhi oleh perubahan musim, pembakaran lahan / hutan oleh Petani yang membakar lahan untuk bercocok tanam. Pada urutan ke lima yaitu penyakit Diare hal ini di sebabkan oleh beberapa paktor: tercemarnya air bersih oleh tambang emas yang tanpa izin, sulitnya mendapatkan air bersih bila musim kemarau dan Kebersihan Lingkungan.

Tabel 3.1 Penyakit 10 Besar Semua Golongan Umur Tahun 2015 NO

KODE

PENYAKIT

JUMLAH

1

J00

Infeksi Nasofaring Akut [common cold]

11.993

2

K297

Gastritis, Unspecified

8.123

3

J111

Influenza

6099

4

I10

Hipertensi esensial

5.845

5

A09

Diare and gastroenteritis non spesifik

3.767

6

R50

Febris tanpa sebab yang jelas

2.917

7

M109

Osteo Atritis / Gout, unspecified

2.397

8

J22

Infeksi Akut Saluran Pernapasan Bawah

2.371

9

L239

Dermatitis kontak alergika, unspecified cause

2.363

10

M791

Myalgia

1879

(Sumber Lap.Puskesmas)


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 2.

Penyakit Menular Gambaran penyakit menular yang perlu mendapat perhatian, seperti penyakit menular potensial KLB/wabah diuraikan pada beberapa sub bab berikut ini. a. Demam Berdarah Dengue ( DBD ) Penyakit Demam Berdarah Dengue mulai menyebar di Indonesia sejak tahun 1968. Sejak saat itu penyakit yang disebabkan oleh virus ini telah menyebar ke seluruh propinsi di Indonesia dan menjadi permasalahan kesehatan masyarakat yang berarti.Penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus ini kerap menimbulkan kepanikan di masyarakat karena penyebarannya yang cepat dan potensinya yang menyebabkan kematian. Kasus DBD yang terjadi selama Tahun 2015 di Kabupaten Bengkayang sebanyak 28 kasus. Demam Berdarah Dengue menyebar di 3 kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Duri, Kecamatan Monterado, dan Kecamatan Bengkayang. Ada 14 Kecamatan yang tidak terdapat kasus DBD yaitu di Kecamatan Capkala, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan (Kecamatan Ini Tidak ada data Profil), Kecamatan Samalantan, Kecamatan Lembah Bawang, Kecamatan Teriak, Kecamatan Sungai Betung, Kecamatan Ledo, Kecamatan Suti Semarang, Kacamatan Lumar, Kecamatan Sanggau Ledo, Kecamatan Tujuh Belas, Kecamatan Seluas, Kecamatan Jagoi Babang dan Kecamatan Siding. Penyebaran Kasus DBD tertinggi di Kabupaten Bengkayang adalah di Kecamatan Bengkayang sebanyak 17 kasus sedangkan penyebaran DBD yang ke dua terdapat di kecamatan Monterado yaitu sebanyak 5 kasus. Kasus DBD tahun 2015 mengalami Penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, dimana terdapat 133 kasus dengan incidence rate sebesar 57,1 per seratus ribu penduduk pada tahun 2014 menjadi 28 kasus dengan incidence rate 11,7 per seratus ribu penduduk pada tahun 2015.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 2.7 Jumlah Kasus DBD Tahun 2015 18 16 14 12 10 8 6 4 2 0

17

5 3 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Sumber( Profil Puskesmas)

Metode penanganan kasus DBD yang terjadi di Kabupaten Bengkayang dengan cara Fogging Fokus dan larvasida pada kecamatan yang mengalami kasus tersebut.

Gambar 2.8 Tren DBD Tahunan 140

133

120 100 80 63

60 40

28

25

20

9 0 2011

2012

2013

2014

2015

Sumber (Profil Puskesmas)

Dari Gambar 2.8 diatas menunjukkan bahwa terjadi penurunan kasus DBD selama periode 5 tahun terakhir di wilayah Kabupaten Bengkayang. Adapun kasus pada Tahun 2011 yaitu sebanyak 25 kasus, dan mengalami penurunan hingga 9 kasus pada Tahun 2012 dan pada tahun 2013 mengalami


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 peningkatan kembali hingga 63 kasus, selanjutnya pada tahun 2014 drastis mengalami peningkatan kembali kasus DBD yaitu sebanyak 133 kasus di Kabupaten Bengkayang, sedangkan pada tahun 2015 kasus DBD kenbali mengalami penurunan yaitu sebanyak 28 kasus. Penurunan dari 133 ke 29 kasus ini adanya upaya masyarakat untuk mencegah dan memberantas sarang nyamuk yaitu (gerakan 3M plus), pemantauan Angka Bebas Nyamuk (AJB) serta kegiatan lain dalam upaya pemberantasan DBD adalah pengasapan (Fogging).

b. Diare Diare dapat didefinisikan sebagai perubahan konsistensi feces selain dari frekuensi buang air besar. Dikatakan Diare bila feses lebih berair dari biasanya. Diare dapat juga didefinisikan bila buang air besar tiga kali atau lebih, atau buang air besar yang berair tapi tidak berdarah dalam waktu 24 jam. Sementara diare yang berdarah didefinisikan sebagai disentri. Tahun 2015 jumlah penderita diare sebanyak

5.114, mengalami

peningkatan jika dibandingkan tahun 2014 yang tercatat sedikit turun kasus diare di Kabupaten Bengkayang yaitu sebesar 4.983, dengan kasus diare ditangani ditemukan di Kabupaten Bengkayang sebanyak 4.379 kasus atau 85,6% dari jumlah perkiraan kasus. Distribusi kasus diare selengkapnya terlihat pada gambar 2.9.

Gambar 2.9 Jumlah Kasus Diare Tahun 2015

Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding

350 350 300 211 250 186 200 139 133 129 150 104 109 84 75 67 66 64 63 100 50 0 0 0 0



PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 TB Paru Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis.Sebagian besar kuman TB menyerang paru, tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya.Penyakit ini menyebar dan ditularkan melalui udara, ketika orang yang terinfeksi TB paru, batuk, bersin, berbicara atau meludah. Millenium Development Goals (MDGs) menjadikan penyakit TB paru sebagai salah satu penyakit yang menjadi target untuk diturunkan, selain malaria dan HIV/AIDS.

Gambar 3.0 Distribusi penemuan penderita TB BTA Positif Tahun 2015 145% 150% 160% 140% 120% 84% 77% 100% 69% 61% 60% 65% 80% 46% 47%35% 60% 33% 25% 27% 16% 40% 0% 0% 20% 0% Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding

c.


Tabel 3.2 Penemuan Penderita Baru BTA Positif Tahun 2015 ESTIMASI NO

UPK

JUMLAH PENDUDUK

PENEMUAN BTA

PENEMUAN

(+)

BTA (+) 2015

BARU 2015

1

SUNGAI DURI

19.171

40

13

2

CAPKALA

8.334

18

11

3

SEI. RAYA KEP

22.383

56

0

4

SAMALANTAN

20.921

44

34

5

MONTERADO

26.486

56

34

6

LEMBAH BAWANG

5.952

12

3

7

BENGKAYANG

28.983

61

40

8

TERIAK

13.813

29

8

9

SUNGAI BETUNG

9.759

20

29



LEDO

11.004

23

16

11

SUTI SEMARANG

4.953

10

15

12

LUMAR

6.292

13

11

13

SANGGAU LEDO

12.210

26

12

14

TUJUH BELAS

12.106

25

4

15

SELUAS

20.175

42

20

16

JAGOI BABANG

9.609

20

7

17

SIDING KABUPATEN

6.459

14

0

238.610

501

257


Dari gambar 3.0 diatas menunjukkan bahwa kasus TB BTA Positif tahun 2015 tertinggi di wilayah kerja Puskesmas Suti semarang dengan persentase penemuan 150% dengan jumlah kasus 15 penderita, sedangkan Puskesmas dengan persentase penemuan kasus baru BTA Positif terendah yaitu Puskesmas Sungai Raya Kepulauan dan Puskesmas siding. Sedangkan untuk capaian penemuan kasus TB untuk Kabupaten Bengkayang pada Tahun 2015 tidak tercapai dengan persentase penemuan hanya 51,2 % atau 257 penderita dengan target 501 penderita. Target nasional untuk penemuan kasus baru BTA Positif adalah 70 % jadi ke sembuhan kasus TB BTA Positif di Kabupaten Bengkayang masih belum mencapai target.

Gambar 3.1 Persentase penderita yang mengalami konversi tahun 2015 150%

125% 100%

100%

100% 87%

100% 100% 78% 58%60%

50%

38% 0%

75% 46%43% 0%

Sungai Duri Capkala Sungai Raya… Samalantan Monterado Lembah… Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding

0% 0%

63%

Sumber: Data sementara s/d Triwulan III 2015


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Tabel 3.3 Jumlah Penderita yang mengalami Konversi Tahun 2015 NO

PUSKESMAS

BTA POS

KONVERSI

1

SUNGAI DURI

13

5

2

CAPKALA

38

38

3

SEI. RAYA KEP

0

0

4

SAMALANTAN

32

28

5

MONTERADO

34

34

6

LEMBAH BAWANG

3

0

7

BENGKAYANG

47

37

8

TERIAK

8

10

9

SUNGAI BETUNG

29

17

10

LEDO

10

6

11

SUTI SEMARANG

15

15

12

LUMAR

11

7

13

SANGGAU LEDO

9

9

14

TUJUH BELAS

4

3

15

SELUAS

39

18

16

JAGOI BABANG

7

3

17

SIDING

0

0

KABUPATEN

299

230

Sumber: Data sementara s/d triwulan III 2015 Tabel 3.3 diatas menunjukkan bahwa persentase penderita pada akhir tahap intensif atau penderita TB yang mengalami konversi Kabupaten Bengkayang sebesar 76,9 %. Hal ini disebabkan karena penderita TB yang terdaftar di Triwulan IV 2015 belum bisa di evaluasi karena hasil konversi baru bisa dievaluasi pada Triwulan I tahun 2016. Karena rata – rata pasien konversi dua bulan setelah meminum obat pada tahap intensif.

Gambar 3.2 Persentase Kesembuhan Penderita TB Tahun 2015 100%

125%

100% 87%

78%

38% 0%

100%

58% 60%

0%



100% 75%

63%

46% 43% 0%

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Tabel 3.4 Penemuan dan KesembuhanTB Tahun 2015 NO

UPK

BTA POSITIF

SEMBUH

1

SUNGAI DURI

13

3

2

CAPKALA

38

38

3

SEI. RAYA KEP

0

0

4

SAMALANTAN

32

28

5

MONTERADO

34

34

6

LEMBAH BAWANG

3

0

7

BENGKAYANG

47

37

8

TERIAK

8

10

9

SUNGAI BETUNG

29

17

10

LEDO

10

6

11

SUTI SEMARANG

15

15

12

LUMAR

11

7

13

SANGGAU LEDO

9

9

14

TUJUH BELAS

4

3

15

SELUAS

39

18

16

JAGOI BABANG

7

3

17

SIDING

0

0

KABUPATEN

299

230


Gambar 3.2 diatas menunjukkan bahwa pada Tahun 2015 untuk kesembuhan penderita TB di UPK sudah menunjukkan dengan angka yang baik yaitu rata – rata di atas 85 % terdiri dari Puskesmas Capkala (100%), Puskesmas Samalantan (87%), Puskesmas Monterado (100%), Puskesmas Teriak (125%), Puskesmas Suti Semarang (100) dan Puskesmas Sanggau Ledo (100%). Ada 10 Puskesmas yang tidak mencapai target kesembuhan yaitu Puskesmas Sungai Duri (38%), Puskesmas Lembah Bawang (0%), Puskesmas Bengkayang (78%), Puskesmas Sungai Betung (58%), Puskesmas Ledo (60%), Puskesmas Lumar (63%), Puskesmas Tujuh Belas (75%), Puskesmas Seluas (46%), Puskesmas Jagoi Babang (43%) dan Puskesmas Siding (0%) dari tujuh belas Puskesmas Tersebut ada satu Puskesmas yang tidak menyampaikan data yang sesuai tabel yaitu Puskesmas Sungai Raya sedangkan untuk angka persentase kesembuhan TB di Kabupaten Bengkayang sebesar 76,9 %. Target nasional untuk kesembuhan TB adalah 85%. Untuk kesembuhan TB pada Tahun 2015 belum dapat dievaluasi karena pengobatan pada pasien


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 belum cukup untuk kesembuhan, sehingga akumulasi data kesembuhan Pasien TB untuk Tahun 2015 baru dapat di evaluasi selama 15 bulan mendatang.

Gambar 3.3 Penemuan Penderita TB Paru Semua Tipe Tahun 2015

6 145

254

BTA(+) BTA(+) DI OBATI

230

SEMBUH 299

LENGKAP DI OBATI GAGAL / MATI


Berdasarkan gambar 3.3 diatas jumlah penemuan penderita TB Paru semua tipe Tahun 2015 berjumlah 254 orang, penderita TB BTA Positif yang di obati berjumlah 299 Orang, yang sembuh berjumlah 230 orang, lengkap di obati berjumlah 145 orang, sedangkan yang gagal atau mengalami kematian berjumlah 6 orang penderita BTA.

Gambar 3.4 Trend Penemuan Kasus BTA Positif 5 Tahun Terakhir 450 400 350 300 250 200 150 100 50 0

421

259

2011

236

2012

257

2013



257

2014

2015

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Dari gambar 3.4 diatas menunjukkan bahwa pada Tahun 2011 cakupan penemuan kasus BTA Positif sebanyak 259 orang. Pada tahun 2012 terjadi sedikit penurunan yaitu menjadi 236 orang, Hal ini disebabkan oleh meningkatnya promosi aktif dalam penjaringan kasus, yang mengakibatkan terjadinya kenaikan penemuan kasus. Sedangkan pada tahun 2013 terjadi peningkatan sedikit dengan penemuan kasus sebanyak 257 orang dan pada tahun 2014 cakupan penemuan kasus BTA Positif meningkat dengan cukup tinggi menjadi 421 penderita, sehingga pada tahun 2015 cakupan penemuan mengalami penurunan kembali menjadi 257 penderita kasus BTA Positif.

d. Malaria Malaria merupakan salah satu penyakit menular yang upaya penurunan kasusnya terkait dengan komitmen internasional dalam MDGs. Pada tataran propinsi maupun nasional malaria masih menjadi permasalahan kesehatan masyarakat yang berarti. Malaria adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit (plasmodium) yang ditularkan oleh gigitan nyamuk yang terinfeksi (vector borne disease).Pada tubuh manusia, parasit membelah diri dan bertambah banyak di dalam hati dan kemudian menginfeksi sel darah merah.

Gambar 3.5 Distribusi Kasus Penemuan Penderita Malaria Tahun 2015 6,000

5,000

4,000

3,000

2,000

1,000

0 TP

SD 783

CPK 33

SRK SML 1,111 106

MTR 114

LBW 395

BKY 471

TRK 141

SB 203

LD 122

SS 101

LMR 214

SLD 335

TB 24

SLS 874

JB 281

SDG 97

KAB 5,405

POS

4

-

60

4

2

4

8

6

1

1

9

2

1

2

7

3

3

117

MKR

479

27

582

9

45

0

323

82

77

9

11

94

60

0

25

9

15

1847

RDT

304

6

529

97

69

395

148

59

126

113

90

120

275

24

849

272

82

0

Sumber (Penanggulangan Penyakit DINKES)


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Dari gambar 3.5 diatas dapat disimpulkan

bahwa jumlah kasus

penemuan penderita malaria di Kabupaten Bengkayang tahun 2015 sebanyak 5.405 orang, total Pemeriksaan Mikroskopisnya sebanyak 1.847 orang, total pemeriksaan RDT di Kabupaten Bengkayang tahun 2015 sebanyak 3.558 orang dan jumlah total pemeriksaan kasus malaria Positif berjumlah 117 orang. Sedangkan pemeriksaan Mikroskopis paling banyak terdapat di Puskesmas Sungai Raya dengan total pemeriksaan 582 orang dan pemeriksaan RDT yang paling banyak terdapat di Puskesmas Seluas sebanyak 849 orang, sedangkan kasus malaria positif yang paling banyak di Puskesmas Samalantan sebanyak 4 kasus.

Gambar 3.6 Annual Parasite Incident (API) Tahun 2015 3 2.5 2 1.5 1 0.5 0 SD CPK SRK SML Series1 0.2

0

MT LBW BKY TRK SB R

LD

SS LMR SGL TB SLS JB SDG KAB

2.7 0.2 0.0 0.7 0.3 0.4 0.1 0.0 1.8 0.3 0.0 0.1 0.3 0.3 0.4 0.5


Dari gambar 3.6 diatas dapat disimpulkan bahwa untuk insiden kasus malaria positif di Kabupaten Bengkayang tahun 2015 sebesar 0,5 perseribu. Insiden tertinggi terjadi di Puskesmas Sungai Raya sebesar 2,7 perseribu.

Gambar 3.7 Distribusi Pemeriksaan Sediaan Darah (PSD) tahun 2015 6000 5000 4000 3000 2000 1000 0 SD

CPK

SRK

SML

MTR

LBW

BKY

TRK

SB

LD

SS

LMR

SGL

TB

SLS

JB

SDG

KAB

DARAH DI PERIKSA

783

33

1,111

106

114

395

471

141

203

122

101

214

335

24

874

281

97

5,405

DARAH +

783

33

1,111

106

114

395

471

141

203

122

101

214

335

24

874

281

97

5,405



PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 3.7 diatas menunjukkan bahwa Pemeriksaan sediaan darah (PSD) malaria terbanyak dilakukan di Puskesmas Sungai Raya KEP sebanyak 1.111 sediaan, diikuti oleh Puskesmas Seluas yaitu 874 sediaan. Untuk Kabupaten Bengkayang jumlah sediaan darah yang diperiksa sebanyak 5.405 sediaan. Dari Sediaan darah yang diperiksa, sediaan darah yang positif tertinggi di Puskesmas Sei Raya Kepulauan sebanyak 1.111 dan Puskesmas Seluas sebanyak 874. Untuk Kabupaten Bengkayang jumlah sediaan darah yang positif sebanyak 5.405 kasus.

Gambar 3.8 Distribusi kasus malaria positif berdasarkan Jenis kelamin 80 70 60 50 40 30 20 10 0 SD CPK SRK SM MT LB BKY TRK SB L R W LK 2 0 34 4 2 4 6 4 1

LD 0

SS LM SGL TB SLS JB SDG KAB R 9 2 1 2 4 1 2 78

PR

1

0

2

0

26

0

0

0

2

2

0

0

0

0

3

2

1

39


Dari gambar 3.8 diatas menunjukkan bahwa malaria positif paling banyak di Puskesmas Sungai Raya Kepulauan sebanyak 34 kasus dengan jenis kelamin laki-laki, sedangkan untuk jenis kelamin perempuan sebanyak 26 kasus, untuk angka Kabupaten Bengkayang kasus malaria positif dengan jens kelamin lakilaki sebanyak 78 dan jenis kelamin perempuan sebanyak 39 kasus.

Gambar 3.9 Distribusi kasus malaria positif berdasarkan golongan umur Tahun 2015 60 40 20 0

LK 0- 1-4 11BLN THN

PR 5-9 THN

10 - 14 15 - 54 THN THN



≥ 54 THN

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Dari gambar 3.9 diatas menunjukkan bahwa kasus malaria positif paling banyak berdasarkan gol umur 15-54 tahun dengan jenis kelamin lakilaki sebanyak 45 kasus dan pada jenis kelamin permpuan sebanyak 19 kasus.




PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 4.0 Peta API Malaria Tahun 2015 Gambar 4.0 diatas, menunjukkan bahwa tidak ada Puskesmas pada level High Insidens Area (HIA), 2 puskesmas yang berada pada level Medium Insidens Area (MIA) yaitu Puskesmas Suti Semarang dan Puskesmas Sungai Raya Kepulauan, serta 15 puskesmas berada pada Low insiden area (LIA).

ISPA Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah penyakit infeksi akut yang menyerang salah satu bagian dan atau lebih dari saluran napas mulai dari hidung (saluran atas) hingga alveoli (saluran bawah) termasuk jaringan adneksanya, seperti sinus, rongga telinga tengah dan pleura (selaput paru). Penyakit ISPA yang menjadi fokus program kesehatan adalah Pneumonia, karena pneumonia merupakan salah satu penyebab utama kematian anak. Pneumonia adalah proses infeksi akut yang mengenai jaringan paru (alveoli). Infeksi dapat disebabkan oleh bakteri, virus maupun jamur. Pneumonia juga dapat terjadi akibat kecelakaan karena menghirup cairan atau bahan kimia. Populasi yang rentan terserang Pneumonia adalah anak-anak usia kurang dari 2 tahun, usia lanjut lebih dari 65 tahun atau orang yang memiliki masalah kesehatan (malnutrisi, gangguan imunologi).

Gambar 4.1 Jumlah Kasus Pneumonia Tahun 2015 7 7 6 5 4 3 2 1 0

3

3 1

0 0

0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0

0

Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding KAB.BKY

e.

Sumber (P2PL Dinkes Bengkayang)


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Dari gambar 4.1 diatas dapat dilihat bahwa ada 3 Puskesmas yang mendapatkan pasien Pneumonia yaitu Puskesmas Sungai Raya Kepulauan, Teriak dan Puskesmas Jagoi Babang, sedangkan penemuan kasus pneumonia tertinggi terdapat di Puskesmas Sungai Raya dan Puskesmas Teriak berjumlah sebanyak 3 orang. Jadi jumlah kasus Pneumonia di Kabupaten Bengkayang pada Tahun 2015 berjumlah sebanyak 7 orang.

Gambar 4.2 Jumlah Kasus Batuk Bukan Pneumonia Tahun 2015 968

124 29 35 0

125 90

80 70 72 62

0

60 52 46 35 88 0


1000 900 800 700 600 500 400 300 200 100 0


Dari gambar 4.2 diatas dapat dilihat kasus batuk bukan pneumonia sepanjang Tahun 2015 kasus tertinggi ada di Puskesmas Monterado yaitu 125 Kasus dan kasus batuk bukan pneumonia yang terendah yaitu terdapat di Puskesmas Samalantan, Puskesmas Suti Semarang dan Puskesmas Siding tidak terdapat kasus. Sedangkan untuk Kabupaten kasus batuk bukan pneumonia sebanyak 968 penderita.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 4.3 Jumlah Kasus ISPA Tahun 2015 626

98

0 65 0 57 59 9 29 15 47 0 31 60 49 50 57 0

Sungai Duri Capkala Sungai Raya… Samalantan Monterado Lembah… Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding KAB.BKY

700 600 500 400 300 200 100 0

Sumber (Penanggulangan Penyakit DINKES Bengkayang)

Dari gambar 4.3 diatas dapat dilihat bahwa kasus ISPA tertinggi ada di Puskesmas Sungai Duri yaitu sebanyak 98 orang. Adapun 4 kasus terendah penyakit ISPA terdapat di Puskesmas Capkala, Puskesmas Samalantan, Puskesmas Suti Semarang dan Puskesmas Siding tidak ada kasus yang di temukan. Sedangkan untuk Kabupaten Bengkayang penemuan kasus ISPA berjumlah 626 orang berarti Penemuan Kasus ISPA di tahun 2015 ini menurun di bandingkan tahun 2014 sebanyak 4.519 orang.

C. GIZI BALITA Pemantauan Status Gizi (PSG) yang dilaksanakan di Puskesmas melalui kegiatan Posyandu merupakan penilaian status gizi balita yang diukur berdasarkan umur, berat badan (BB) dan tinggi badan (TB). Variabel BB dan TB tersebut disajikan dalam bentuk tiga indikator antropometri, yaitu: berat badan menurut umur (BB/U), tinggi badan menurut umur (TB/U) dan berat badan menurut tinggi badan (BB/TB). Angka berat badan dan tinggi badan setiap balita dikonversikan ke dalam bentuk nilai terstandar (Zscore) dengan menggunakan baku antropometri WHO 2006. Status gizi Balita digambarkan dalam indikator Kurang Energi Protein (KEP), yaitu balita yang mempunyai berat badan berada di Bawah Garis Merah (BGM) pada kartu KMS. Gambaran ini dipergunakan untuk mengukur perkembangan balita dan dapat mengetahui

permasalahan gizi balita di wilayah atau tempat kasus yang

ditemukan. Pada tahun 2015, dilakukan pemantauan status gizi yaitu melalui bayi yang yang ditimbang satu bulan sekali di Posyandu. Jadi jumlah seluruh bayi atau balita yang di timbang di setiap bulannya berjumlah 13.874 bayi / balita yang tersebar pada 324 Posyandu. Dari jumlah bayi dan balita yang di timbang terdapat 267 bayi / balita yang berat badannya berada di bawah garis merah (BGM) yaitu 1,9 %.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 4.4 Persentase BGM Per Kecamatan Tahun 2015

1.9 1.9

KAB.BKY

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Ledo

Suti Semarang

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah…

2.9 1 0.2 0.9

Siding

4 3.5

2.2 2.2 2.2 0.3

Monterado

Capkala

Sungai Raya…

1

0.8

2

Samalantan

2.5

3.2

Jagoi Babang

5.1

Sungai Duri

6 5 4 3 2 1 0

Sumber ( Seksi Kesga DINKES Bengkayang)

Berdasarkan gambar 4.4 Kecamatan Sungai Betung yang merupakan daerah tertinggi Balita BGM ( Bawah Garis Merah ) yaitu 5,1 %, jadi berdasarkan persentase BGM ( Bawah Garis Merah ) di atas kecamatan Sungai Betung merupakan Rawan Gizi, maka dapat disimpulkan bahwa satu kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkayang rawan gizi buruk (BGM < 15%) dan berdasarkan persentase BGM (Bawah Garis Merah) di atas yang merupakan persentase terendah terdapat di Kecamatan Sanggau Ledo yaitu 0,2 %.



BAB IV UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan dalam rangka meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas, maka telah dilakukan berbagai upaya kesehatan masyarakat. Berikut ini diuraikan situasi upaya kesehatan di Kabupaten Bengkayang selama tahun 2015.

A. PELAYANAN KESEHATAN DASAR Upaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah awal yang sangat penting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan pemberian pelayanan kesehatan dasar secara tepat dan cepat, diharapkan sebagian besar masalah kesehatan masyarakat sudah dapat diatasi. Berbagai pelayanan kesehatan dasar yang dilaksanakan oleh fasilitas pelayanan kesehatan adalah sebagai berikut.

1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Seorang ibu mempunyai peran yang sangat besar dalam masa pertumbuhan bayi dan perkembangan anak. Gangguan kesehatan yang dialami ibu yang sedang hamil dapat mempengaruhi kesehatan janin dalam kandungannya sehingga kelahiran pada masa pertumbuhan bayi dan anaknya tidak berkembang serta mengalami pertumbuhan yang lambat. Kebijakan tentang kesehatan ibu dan bayi baru lahir secara khusus berhubungan dengan pelayanan antenatal, persalinan, nifas dan perawatan bayi baru lahir yang diberikan di semua jenis fasilitas pelayanan kesehatan, dari posyandu sampai rumah sakit pemerintah maupun fasilitas pelayanan kesehatan swasta.

a. Pelayanan Antenatal ( ANC ) Masa kehamilan merupakan masa yang rawan kesehatan, baik kesehatan ibu yang mengandung maupun janin yang dikandungnya sehingga dalam masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur. Hal ini dilakukan guna menghindari gangguan sedini mungkin dari segala sesuatu yang membahayakan terhadap kesehatan ibu dan janin yang dikandungnya. Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan professional (dokter spesialis kandungan dan kebidanan, dokter umum, bidan dan


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 perawat) seperti pengukuran berat badan dan tekanan darah, pemeriksaan tinggi fundus uteri, imunisasi Tetanus Toxoid (TT) serta pemberian tablet besi kepada ibu hamil selama masa kehamilannya. Sesuai pedoman pelayanan antenatal yang ada dengan titik berat pada kegiatan promotif dan preventif. Hasil pelayanan antenatal dapat dilihat dari cakupan pelayanan kunjungan ibu hamil K1 dan K4. Cakupan K1 atau juga disebut akses pelayanan ibu hamil merupakan gambaran besaran ibu hamil yang telah melakukan kunjungan pertama ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan antenatal, sedangkan cakupan K4 ibu hamil adalah gambaran besaran ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai standar serta paling sedikit empat kali kunjungan, dengan distribusi sekali pada trimester pertama, sekali pada trimester dua dan dua kali pada trimester ketiga. Angka ini dapat dimanfaatkan untuk melihat kualitas pelayanan kesehatan pada ibu hamil. Cakupan kunjungan ibu hamil K1 di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 sebesar 92,8% dan kunjungan ibu hamil K4 sebesar 84,4%. Cakupan ini menunjukkan sedikit menurun dibandingkan pada tahun 2014 dimana K1 sebesar 98,1 % dan K4 sebesar 89,1%.

Gambar 4.5 Persentase Cakupan K1 dan K4 Per Puskesmas Tahun 2015 120.0 100.0 80.0 60.0 40.0 20.0 0.0

K1 Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding KAB.BKY

K4


Berdasarkan gambar 4.5 di atas dapat disimpulkan bahwa ada 5 puskesmas yang Cakupan K1 mencapai 100 %, sedangkan cakupan terendah (0 %) pada Puskesmas Lumar. Berdasarkan Cakupan K4, Puskesmas Lumar memiliki cakupan terendah (0%).


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 4.6 Kesenjangan Antara K1 dan K4(%) Per Puskesmas Tahun 2015 120 100

94 97 94

96 75

80

94 79

94 90 91

92 89

86 90 83 85

77

60 40 20

0 KAB.BKY

Siding

Jagoi Babang

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Suti Semarang

Ledo

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

Capkala

KAB.BKY

0


Berdasarkan kesenjangan antara K1 dan K4, Puskesmas yang memiliki kesenjangan lebih besar dari sepuluh persen antara lain Puskesmas Lembah Bawang, Teriak, Ledo, dan Puskesmas Seluas, sedangkan kesenjangan terendah terdapat pada Puskesmas Lumar. Kesenjangan antara K1 dan K4 menunjukkan pula angka drop out kunjungan ibu hamil, dengan kata lain bahwa semakin banyak ibu hamil yang melakukan kunjungan pertama (K1) pelayanan antenatal diteruskan hingga kunjungan ke empat (K4) pada trimester 3, sehingga kehamilannya dapat terus dipantau oleh petugas kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan.

Pelayanan Imunisasi Kegiatan imunisasi rutin meliputi pemberian imunisasi untuk bayi umur 0 – 1 tahun (BCG, DPT, Polio, Campak, HB), imunisasi untuk Wanita Usia Subur/Ibu Hamil (TT) dan imunisasi untuk anak SD (kelas 1:DT dan kelas 2-3:TT), sedangkan kegiatan imunisasi tambahan dilakukan atas dasar ditemukannya masalah seperti Desa non UCI, potencial/risti KLB, ditemukan / diduga adanya virus polio liar atau kegiatan lainnya berdasarkan kebijakan teknis.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 4.7 Persentase Cakupan Imunisasi Bayi Menurut Kecamatan Tahun 2015 200 180 160 140 120 100 80 60 40 20 0

Hb<7hari

BCG

DPT-HB3


POLIO4

CAMPAK

IMUNISASI DASAR LENGKAP

Sumber (Seksi Imunisasi DINKES Bengkayang)

Berdasarkan gambar di atas terlihat bahwa cakupan imunisasi di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 mengalami fluktuasi yang cukup signifikan dalam satu kecamatan. Target jangkauan imunisasi bayi ditunjukkan dengan cakupan imunisasi DPT1, karena imunisasi ini merupakan salah satu antigen kontak pertama dari semua imunisasi yang diberikan kepada bayi. Sedangkan target tingkat perlindungan imunisasi bayi ditunjukkan dengan cakupan imunisasi campak karena imunisasi ini merupakan antigen kontak terakhir dari semua imunisasi yang diberikan kepada bayi. Angka drop out (DO) DPT1 – Campak dapat menunjukkan tingkat efektivitas program. Persentase cakupan bayi pada Hb<7 hari yang mengalami persentase terendah terdapat di Kecamatan Sungai Raya Kepulauan yaitu sebesar 19,1 % dan Kecamatan Siding yaitu sebesar 23,9 %, sedangkan cakupan persentase Hb < 7 hari yang paling tinggi persentasenya terdapat di Kecamatan Samalantan yaitu 106 % dan Kecamatan Lumar persentasenya sebesar 104 %. Total persentase Hb < 7 hari di Kabupaten Bengkayang sebesar 71,1 % bayi yang di Imunisasi, jadi pada tahun 2015 Persentase Hb<7 hari bayi yang di Imunisasi mengalami peningkatan di bandingkan pada tahun 2014 yaitu 47 %. Pada tahun 2015 enam Kecamatan tidak mencapai target perlindungan program (Cakupan Campak >80%) yaitu Kecamatan Sungai Raya Kepulauan 48 %, Kecamatan Teriak 77 %, Kecamatan Suti semarang 51 %, Kecamatan Sanggau Ledo


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 52 %, Kecamatan Tujuh Belas 67 % dan Kecamatan Seluas 76 %. Cakupan pelayanan imunisasi selengkapnya dapat dilihat dalam lampiran Tabel 42 dan 43. Pencapaian Universal Child Immunization (UCI) pada dasarnya proksi terhadap cakupan atas imunisasi secara lengkap pada sekelompok bayi. Bila cakupan UCI dikaitkan dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalam wilayah tersebut menggambarkan besarnya tingkat kekebalan masyarakat atau bayi (Herd immunity) terhadap penularan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). dalam hal ini

pemerintah

menargetkan

pencapaian

UCI

pada

wilayah

administrasi

desa/kelurahan. Suatu desa/kelurahan telah mencapai target UCI apabila >80% di desa/kelurahan tersebut mendapat imunisasi lengkap.

Gambar 4.8 Cakupan Desa/Kelurahan UCI Menurut Kecamatan Tahun 2015 120 100

100

100

91

80 67

63

67

83

80

75 67

61

56

60

50 40

38

40

38

0

0

Sanggau Ledo

Tujuh Belas

20

KAB.BKY

Siding

Jagoi Babang

Seluas

Lumar

Suti Semarang

Ledo

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

Capkala

Sungai Duri

0

Sumber (Imunisasi DINKES Bengkayang)

Berdasarkan gambar 4.8 di atas, terdapat Lima (5) kecamatan yang seluruh Desa/kelurahannya sudah masuk kategori UCI yaitu Kecamatan Sungai Duri, Kecamatan Samalantan, Kecamatan Monterado, Kecamatan Lumar dan Kecamatan Jagoi Babang.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Maternal and Neonatal Tetanus Elimination (MNTE) merupakan salah satu kegiatan imunisasi tambahan yang bertujuan untuk menurunkan jumlah kasus Tetanus Neonatal di setiap kabupaten hingga < 1 kasus per 1000 kelahiran hidup pertahun.

Gambar 4.9 Persentase WUS dengan Imunisasi TT Menurut Kecamatan Tahun 2015 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0

TT1

KAB.BKY

Siding

Seluas

Jagoi Babang

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Suti Semarang

Ledo

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Capkala

Sungai Raya KEP

Sungai Duri

TT2

Sumber (Seksi Imunisasi DINKES Bengkayang)

Berdasarkan gambar 4.9 pada tahun 2015 cakupan

imunisasi TT-

1Kabupaten Bengkayang adalah (2,5 %) dan TT-2 (2,1%) pada ibu hamil cenderung mengalami penurunan dibandingkan tahun

2014 dimana cakupan TT-1 di

Kabupaten Bengkayang (33,6%) dan TT-2 (24,6 %). Kecamatan dengan cakupan TT-1 tertinggi adalah Kecamatan Bengkayang (9,1%) dan terendah adalah Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kecamatan Lembah Bawang, Kecamatan Teriak, Kecamatan Sungai Betung, Kecamatan Jagoi Babang dan Kecamatan Siding (0%). Data TT-1 dan TT-2 selengkapnya dapat dilihat pada lampiran Tabel 30.

Pemberian Tablet Besi (Fe) Indikator akses ibu hamil memperoleh perlindungan dari resiko menderita anemia dilihat dari cakupan pemberian Fe, sedangkan pemberian 90 tablet besi (Fe3)dapat menunjukkan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet besi.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 5.0 Cakupan Pemberian 90 Tablet Besi(Fe3)Per Puskesmas Tahun 2015 96.1

KAB.BKY Siding Jagoi Babang Seluas Tujuh Belas Sanggau Ledo Lumar Suti Semarang Ledo Sungai Betung Teriak Bengkayang Lembah Bawang Monterado Samalantan Sungai Raya KEP Capkala Sungai Duri

82 96 100 99 98 100 81 100 86 105 100 100 98 98 97 89 90 0

20

40

60

80

100

120


Berdasarkan gambar 5.0 tersebut diatas, cakupan pemberian 90 tablet Fe tertinggi terdapat di wilayah Puskesmas Teriak (105%), dan cakupan terendah pemberian tablet Fe 90 terdapat di kecamatan Suti Semarang yaitu (81%), sedangkan cakupan pemberian 90 tablet Fe pada tahun 2015 di Kabupaten Bengkayang adalah (96,1%), ada peningkatan di bandigkan di tahun 2014 adalah (76,7 %). Dalam pelayanan antenatal (ANC) diberikan pelayanan pemberian zat besi (Fe) 90 tablet serta pemberian imunisasi TT (tetanus Toksoid). Capaian ketiga pelayanan tersebut dapat menunjukkan kualitas dari pelayanan antenatal tersebut. Dengan demikian seharusnya ibu-ibu hamil yang tercatat sebagai cakupan K4 juga tercatat dalam laporan pemberian Fe3 dan TT2.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 5.1 Perbandingan Cakupan Imunisasi K4, Fe3 dan Status Imunisasi TT2 Pada Ibu Hamil Per PuskesmasTahun 2015 120 100 80 60 K4

20

Fe3

0

TT2 Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding KAB.BKY

40


Pada Gambar 5.1 menunjukkan cakupan K4 Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 sebesar 84%, cakupan pemberian Fe3 di Kabupaten Bengkayang mencapai 96,1%, sedangkan dengan status imunisasi TT2 ibu hamil yang juga merupakan syarat kualitas pelayanan K4 di Kabupaten Bengkayang yang mencapai 24,6 %.

Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan dengan Kompetensi Kebidanan Komplikasi dan kematian ibu maternal serta bayi baru lahir sebagian besar terjadi pada masa di sekitar persalinan. Hal ini antara lain disebabkan pertolongan tidak dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan (profesional). Pada prinsipnya, penolong persalinan harus memperhatikan beberapa hal yaitu 1) pencegahan infeksi; 2) metode pertolongan persalinan yang sesuai stándar; 3) merujuk kasus yang memerlukan tingkat pelayanan yang lebih tinggi; dan 4) melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan dengan kompetensi kebidanan di Kabupaten Bengkayang

pada tahun 2015 mengalami sedikit

penurunan dimana pada tahun 2014 sebesar 85,8% menjadi 85,5% pada tahun 2015. Hasil pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan per Puskesmas seperti yang tercantum pada tabel di bawah ini adalah


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 5.2 Persentase Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Per Puskesmas Tahun 2015 85.5

KAB.BKY Siding Jagoi Babang Seluas Tujuh Belas Sanggau Ledo Lumar Suti Semarang Ledo Sungai Betung Teriak Bengkayang Lembah Bawang Monterado Samalantan Sungai Raya KEP Capkala Sungai Duri

70.4 79 95.5 88.3 81.8 94.9 77.8 74.7 75.7 67.5 98.4 69 98.0 92.8 80.2 77.8 83.5 0.0

20.0

40.0

60.0

80.0

100.0


Berdasarkan gambar 5.2 Cakupan tertinggi persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih adalah Puskesmas Bengkayang (98,4%) sedangkan Puskesmas Teriak merupakan wilayah terendah (67,5%) dalam penanganan persalinan oleh tenaga kesehatan. Pelayanan Kesehatan Neonatus (Bayi Baru Lahir 0 – 28 hari ) Bayi sampai umur kurang satu bulan merupakan golongan umur yang memiliki resiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yang dilakukan untuk mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan pada neonatus (0-28 hari) minimal dua kali, satu kali pada umur 0 – 7 hari (KN1) dan satu kali lagi pada umur 8 – 28 hari (KN2). Dalam melaksanakan pelayanan neonatus, petugas kesehatan disamping melakukan pemeriksaan kesehatan bayi juga melakukan konseling perawatan bayi kepada ibu. Pelayanan tersebut meliputi pelayanan kesehatan neonatal dasar (tindakan resusitasi, pencegahan hipotermia, pemberian ASI dini dan eksklusif,


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 pencegahan infeksi berupa perawatan mata, tali pusat, kulit dan pemberian imunisasi); pemberian vitamin K; manajemen terpadu balita muda (MTBM); dan penyuluhan perawatan neonatus di rumah menggunakan buku KIA. Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir (KunjunganNeonatus lengkap) pada tahun 2015 mencapai 75,7%, capaian pelayanan ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2014 yang mencapai 91,3%.

Gambar 5.3 Persentase Pelayanan Neonatus Per Puskesmas Tahun 2015 100 86.8

97.5100

84.989.4 91

73.6

0

0

95 100

77.3

90 92.790.3 75.7

0


100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0


Dalam melaksanakan pelayanan neonatus, petugas kesehatan di samping melakukan pemeriksaan kesehatan bayi juga harus melakukan konseling perawatan bayi kepada ibu. Pelayanan tersebut meliputi pelayanan Kesehatan Neonatal Dasar (Tindakan Resusitasi, Pencegahan Hipotermi, Pemberian ASI Dini dan Ekslusif, Pencegahan Infeksi berupa Perawatan Mata, Tali Pusat, Kulit dan Pemberian Imunisasi), Pemberian Vitamin K, Manajemen Terpadu Bayi Muda ( MTBM ) dan Penyuluhan Perawatan Neonatus di rumah dengan menggunakan buku KIA. Untuk mendapatkan data yang berkualitas, maka proses pencatatannya harus dalam bentuk kohort, agar hasil cakupan dapat dihitung berdasarkan Bayi Baru Lahir yang datang dan bukan berasal dari banyaknya kunjungan (Frekuensi Kunjungan) karena pelayanan ini ditujukan untuk meningkatkan Kesehatan Bayi Baru Lahir, bukan sekedar mendapatkan angka cakupan saja.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 2.

Pelayanan Kesehatan Usia Subur Dan Keluarga Berencana Masa subur seorang wanita memiliki peran penting bagi terjadinya kehamilan sehingga peluang wanita melahirkan menjadi cukup tinggi. Menurut hasil penelitian, usia subur seorang wanita biasanya antara 15 – 49 tahun. Oleh karena itu untuk mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran, wanita pasangan ini lebih diprioritaskan untuk menggunakan alat/cara KB. Pelayanan KB antara lain bertujuan untuk mengurangi masalah 4T (Terlalu Muda, Terlalu Tua, Terlalu Banyak dan Terlalu Sering) pada Pasangan Usia Subur

terutama

bagi keluarga

miskin,

yang besar

kemungkinannya

menyebabkan kematian pada Ibu. Peserta KB Aktif adalah Pasangan Usia Subur yang salah satu pasangannya masih menggunakan alat kontrasepsi dan terlindungi oleh alat kontrasepsi tersebut. Berdasarkan Data yang diperoleh cakupan Peserta KB Baru pada tahun 2015 mencapai 14,9 %, sedangkan cakupan peserta KB aktif mencapai 78,8 % dari total PUS, angka ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2014 yang mencapai 29,1%. Berikut ini adalah gambaran cakupan KB baru dan KB aktif di Kabupaten Bengkayang.

Gambar 5.4 Persentase KB Baru dan KB Aktif Per Kecamatan Tahun 2015 14.978.8 7.558.9 52.1 12.2 9.5 78.6 192 26.2 29.0 141

KAB.BKY Siding Jagoi Babang Seluas Tujuh Belas Sanggau Ledo Lumar Suti… Ledo Sungai Betung Teriak Bengkayang Lembah… Monterado Samalantan Sungai Raya… Capkala Sungai Duri

644 644

1.1 82.8 26.5 26.4 1.7 59.1 0.948.5 7.4 75.1 8.345.3 125.8 9.8 70.8 6.9 0 53.3 14.1 115.8 88.3 0 0

200

KB AKTIF KB BARU

400

600



800

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Berdasarkan gambar 5.4 diatas, dapat disimpulkan bahwa Puskesmas Lumar mempunyai cakupan KB Baru tertinggi (644%), dan cakupan terendah (0 %) pada Puskesmas Teriak, Puskesmas Sungai Raya Kepulauan dan Puskesmas Sungai Duri, sedangkan cakupan KB aktif tertinggi (644 %) pada Puskesmas Lumar dan terendah (26,5%) pada Puskesmas Ledo.

Gambar 5.5 Cakupan Peserta KB Baru dan KB Aktif Tahun 2011-2015 90 83.7

80 70

78.8 73.9 68.2

67.2

60 50 KB BARU

40

KB AKTIF

30

29.1

20 10

13.8

13.4

14.9

13

0 2011

2012

2013

2014

2015


Berdasarkan gambar 5.5 tersebut di atas dari tahun 2011 sampai tahun 2013 dapat disimpulkan bahwa Cakupan Peserta KB Baru dan KB Aktif di Kabupaten Bengkayang cenderung mengalami penurunan dalam tiga tahun terakhir, sehingga pada tahun 2014 Peserta KB Baru dan KB Aktif mengalami kenaikan dan pada tahun 2015 Peserta KB Aktif kembali mengalami penurunan yang cukup tinggi.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 5.6 Peserta KB Baru Menurut Jenis Kontrasepsi Yang DigunakanTahun 2015

60.0 44.4

40.0 20.0

1.6

0.0

0

0.9

37.5

11.6 3.9

0


Gambar 5.6 diatas menunjukkan Jenis Kontrasepsi yang banyak digunakan oleh Peserta KB Baru adalah jenis Non MKJP (Bukan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang) yaitu jenis Suntik 44,4 %, sedangkan yang terendah adalah MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang) yaitu jenis Metode Operasi Pria 0 %.

3. Universal Child Immunization (UCI) Pencapaian Universal Child Immunization (UCI) pada dasarnya merupakan proksi terhadap cakupan atas imunisasi dasar secara lengkap pada bayi. Bila cakupan UCI dikaitkan dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalam wilayah tersebut tergambarkan besarnya tingkat kekebalan masyarakat atau bayi (herd immunity) terhadap penularan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Desa UCI merupakan gambaran desa / kelurahan dengan ≥ 80% jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapatkan imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 5.7 Persentase Desa UCI Per Puskesmas Tahun 2015 KAB.BKY Siding Jagoi Babang Seluas Tujuh Belas Sanggau Ledo Lumar Suti Semarang Ledo Sungai Betung Teriak Bengkayang Lembah Bawang Monterado Samalantan Sungai Raya KEP Capkala Sungai Duri

61 38 83 50 0 0 80 38 67 75 56 67 63 91 100 40 67 100 0

20

40

60

80

100

120


Grafik 5.7 diatas menunjukkan bahwa tahun 2015 semua desa di Kecamatan Jagoi Babang, Monterado, Samalantan dan Sungai Duri mempunyai cakupan imunisasi dasar lengkap bayi di atas 80% (UCI).

4. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan a.

Pemanfaatan Pelayanan Puskesmas Puskesmas merupakan unti pelaksana teknis dari Dinas Kesehatan Kabupaten/kota yang berada di wilayah kecamatan yang melaksanakan tugas-tugas

operasional

pembangunan

kesehatan.

Pembangunan

puskesmas ditiap kecamatan memiliki peran yang sangat penting dalam memelihara kesehatan masyarakat. Penduduk

Kabupaten

Bengkayang

yang

memanfaatkan

Puskesmas pada tahun 2015 sebanyak 63.840 pengunjung yang terdiri dari 63.527 rawat jalan dan 313 kunjungan rawat inap. Jika dibandingkan dengan 100.000 penduduk maka pemanfaatan puskesmas adalah 26.754,96 yang berarti dari setiap 100.000 penduduk ada 26 ribu lebih penduduk yang berkunjung ke puskesmas atau lebih dari 26% jumlah


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 penduduk di Kabupaten Bengkayang telah memanfaatkan sarana Puskesmas. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2014 dimana ada 42.295 penduduk yang telah memanfaatkan Puskesmas, yang berarti dari setiap 100.000 ada sebanyak 27 ribu lebih atau lebih dari 27% penduduk telah memanfaatkan Puskesmas dan sarana pendukungnya. Penurunan pemanfaatan puskesmas ini disebabkan karena ada beberapa puskesmas tidak melaporkan jumlah kunjungannya yaitu puskesmas Sungai Raya Kepulauan, Monterado, Lumar dan Puskesmas Tujuh Belas.

b.

Pemanfaatan Pelayanan Rumah Sakit Penduduk Kabupaten Bengkayang yang memanfaatkan Rumah Sakit Pada tahun 2015 sebanyak 48.167 pengunjung yang terdiri dari 40.266 kunjungan rawat jalan dan 7.901 kunjungan rawat inap. Jika dibandingkan

dengan

100.000

penduduk

maka

penduduk

yang

berkunjung ke Rumah Sakit adalah 20.186,5, ini menunjukkan bahwa dari setiap 100.000 penduduk ada 20 ribu lebih penduduk yang berkunjung ke Rumah Sakit atau lebih dari 20 % penduduk telah memanfaatkan sarana Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Bengkayang. Angka ini sedikit meningkat dibandingkan tahun 2014 dimana penduduk yang berkunjung ke Rumah Sakit adalah 45.364, yang menunjukkan bahwa pada tahun 2014 setiap 100.000 penduduk ada 19.480,15 atau lebih dari 19 % penduduk yang telah memanfaatkan Rumah Sakit. Penilaian tingkat keberhasilan pelayanan di rumah sakit dilihat dari berbagai segi yaitu tingkat pemanfaatan sarana, mutu dan tingkat efisiensi pelayanan. Beberapa indikator standar terkait dengan pelayanan kesehatan di rumah sakit yang dipantau antara lain pemanfaatan tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR), rata-rata lama hari perawatan (Length of Stay/LOS), rata-rata tempat tidur dipakai (Bed Turn Over/BTO), ratarata selang waktu pemakaian tempat tidur (Turn of Interval/TOI), persentase pasien keluar yang meninggal (Gross Death Rate/GDR) dan persentase pasien keluar yang meninggal >48 jam perawatan (Net Death Rate/NDR).


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Tabel 3.5 Pelayanan Rumah Sakit di Kabupaten Bengkayang Tahun 2015 Indikator

RSUDBengkayang

Jumlah Rawat Inap Jumlah Rawat Jalan LOS (Hari) BOR (%) TOI (hari) GDR (%) NDR (%)

3,4 32,9 4,1 23,2 5,4

RSU Bethesda Serukam 3.853 22.128 3,2 39,5 5,1 27,8 17,2

Sumber (RSU.Bengkayang & RSU.Bthesda Serukam)

B. PENYELENGGARAAN PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT Pemantauan Pertumbuhan Balita Pemantauan pertumbuhan balita terutama dilakukan dengan penimbangan rutin minimal 4 kali dalam setahun di posyandu. Indikator yang digunakan adalah D/S, yaitu jumlah balita yang ditimbang dibagi dengan seluruh jumlah balita yang ada dalam kurun waktu tertentu. Cakupan balita yang ditimbang ( D) pada tahun 2015 adalah 13.874 atau 56,8 % dari jumlah balita seluruhnya (S) 24.438 orang. Cakupan ini sedikit menurun ini disebabkan karena data dari puskesmas Sungai Raya Kepulauan tidak melaporkan jumlah Cakupan atau Sasaran Penimbangan Balita pada Tahun 2014, dibandingkan tahun 2013 dimana ada 12.359 atau 54,9 balita yang ditimbang dari jumlah seluruhnya 22.495 orang. Di lihat dari persentase D/S pada gambar 4.14 persentase tertinggi balita yang datang di timbang antara lain terdapat di Puskesmas Lumar 100 %, Lembah Bawang 95,1 % dan Puskesmas Seluas 90,9 %, sedangkan persentase D/S terendah terdapat di Puskesmas Bengkayang yaitu 39,2 % ini di sebabkan kurang sadarnya masyarakat untuk datang menimbang anak balitanya di posyandu. Data penimbangan Balita per puskesmas, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini:


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 5.8

Persentase Balita Yang Ditimbang Per Kecamatan Tahun 2015 100

100

95.1

90.9

87.7 80

76.6 56.3

59.1 52.6 49.3 45.4

60

61.9

66.2

48.1 47.8 39.2 43.8

40

56.8

50.4

20

KAB.BKY

Siding

Jagoi Babang

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Ledo

Suti Semarang

Teriak

Sungai Betung

Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang

0

Sumber (Program Seksi Gizi DinKes)

Pada tahun 2015 ada 267 balita (1,9 %) yang berat badannya di Bawah Garis Merah (BGM), angka ini mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2014 yang sebesar 2,4 %. Balita dengan BGM terbanyak ada di wilayah kerja Puskesmas Sungai Betung yaitu sebanyak 5,1 %, sedangkan BGM terendah ada di wilayah kerja Puskesmas Sanggau Ledo (0,2 %) dari seluruh balita yang ditimbang.

Gambar 5.9 Persentase Balita BGM Per Kecamatan Tahun 2015

Sumber (Seksi Kesga DINKES Bengkayang)


2.6 1.9

1.9

Siding

KAB.BKY

Jagoi Babang

0.9

1

Seluas

Lumar

Suti Semarang

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

0.2

0.3

1 Capkala

3.5

Tujuh Belas

2 3.2 2.2 2.2 2.2

0.8

Ledo

2.5

4

Sanggau Ledo

5.1

Sungai Duri

6 5 4 3 2 1 0

PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Perawatan Giruk Status gizi balita diukur berdasarkan umur, berat badan (BB) dan Tinggi badan (TB). Variabel BB dan TB tersebut disajikan dalam bentuk tiga indikator antropometri, yaitu : berat badan menurut umur (BB/U), tinggi badan menurut umur (TB/U) dan berat badan menurut tinggi badan (BB/TB). Angka berat badan dan tinggi badan setiap balita dikonversikan ke dalam bentuk nilai terstandar (Z-Score) dengan menggunakan baku antropometri WHO 2006. Berdasarkan indikator BB/TB, dikelompokkan menjadi (a) Sangat kurus jika Zscore < -3,0, (b) kurus jika Z-score >=-3,0 s/d Z-score <-2,0, (c) Normal jika Z-score >=2,0 s/d Z-score <=2,0 dan (d) Gemuk jika Z-score >2,0. Balita gizi buruk mendapat perawatan adalah balita yang menderita gizi buruk yang ditangani di sarana kesehatan sesuai dengan tatalaksana gizi buruk. Di Kabupaten Bengkayang, Balita gizi buruk yang mendapatkan perawatan adalah balita dengan indikator BB/TB dengan nilai Z-score <-3,0 atau balita dengan kategori sangat kurus.

Gambar 6.0 Jumlah Balita Gizi Buruk Yang Mendapat Perawatan Tahun 2015 16 16 14 12 10 8

6

6 1

0

0

0

0 Seluas

1

Tujuh Belas

0

Sanggau Ledo

0

Lumar

0

Suti Semarang

1

Ledo

0

Sungai Betung

0

Sungai Raya KEP

1

Capkala

2

3

Teriak

3

4

0 KAB.BKY

Siding

Jagoi Babang

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Duri

0

MENDAPAT PERAWATAN Sumber (Seksi Kesga DINKES Bengkayang)

Berdasarkan Pada gambar 6.0 diatas balita gizi buruk mendapat perawatan di Kabupaten Bengkayang tahun 2015 adalah sebanyak 16 anak (100% dari total balita gizi


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 buruk) berdasarkan indikator BB/TB dengan nilai Z-score kurang dari minus tiga stándar deviasi. Jumlah kasus gizi buruk terbanyak terdapat di Kecamatan Monterado sebanyak 6 anak (100 %) sedangkan Puskesmas Lembah Bawang, Jagoi Babang sebanyak 3 anak (100 %), dan Puskesmas Sungai Duri, Samalantan, Ledo dan Puskesmas Suti Semarang jumlah kasus gizi buruknya berjumlah 1 anak (100%) yang mendapat perawatan.

Pemberian Kapsul Vitamin A Vitamin A merupakan zat gizi yang penting bagi manusia, karena zat gizi ini tidak dapat dibuat oleh tubuh, sehingga harus dipenuhi dari luar. Vitamin A dapat diperoleh tubuh melalui bahan makanan antara lain bayam, daun singkong, pepaya matang, ASI, bahan makanan yang diperkaya dengan Vitamin A dan kapsul Vitamin A dosis tinggi. Vitamin A penting untuk kesehatan mata dan mencegah kebutaan, dan lebih penting lagi vitamin A meningkatkan daya tahan tubuh. Anak-anak yang cukup mendapat vitamin A, bila terkena diare, campak atau penyakit infeksi lain, maka penyakit-penyakit tersebut tidak mudah menjadi parah, sehingga tidak membahayakan jiwa anak. Dengan adanya bukti-bukti yang menunjukkan peranan Vitamin A dalam menurunkan angka kematian, maka selain untuk mencegah kebutaan, pentingnya Vitamin A saat ini lebih dikaitkan dengan kelangsungan hidup anak, kesehatan dan pertumbuhan anak. Cakupan balita mendapat kapsul vitamin A adalah cakupan bayi 6 – 11 bulan mendapat kapsul vitamin A satu kali dan anak umur 12 – 59 bulan mendapat kapsul vitamin A dosis tinggi dua kali dalam setahun di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Cakupan pemberian vitamin A dosis tinggi pada bayi dan Balita tahun 2015 di Kabupaten Bengkayang sebesar 88,7%, Cakupan ini meningkat jika dibandingkan tahun 2014 yang hanya mencapai 86,2%. Pada tahun 2015 jumlah Bayi umur 06 – 11 bulan yang mendapat Vitamin A berjumah 4.064 (80,7%) dan Balita umur 12 – 56 bulan yang mendapat Vitamin A sebanyak 18.871 anak (84,1%).


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Gambar 6.1 Persentase Pemberian Vit A Dosis Tinggi Tahun 2015 150.0

100.0

50.0

BAYI BALITA Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding KAB.BKY

0.0

Sumber (Seksi Kesga DINKES Bengkayang)

Berdasarkan gambar 6.1 di atas dapat disimpulkan bahwa pemberian kapsul vitamin A pada bayi tertinggi terdapat pada Puskesmas Ledo (141%) dan Puskesmas Sanggau Ledo (138,2%) sedangkan cakupan pemberian kapsul vitamin A pada Balita tertinggi pada Puskesmas Lembah Bawang dan Puskesmas Lumar yaitu mencapai (100%).

C. PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN 1.

Pelayanan Obstetrik dan Neonatal Emergensi dasar dan Komprenhensif Upaya pelayanan dan program kesehatan ibu maternal difokuskan pada peningkatan aksesibilitas serta kualitas pelayanan terkait dengan berbagai faktor risiko yang menjadi penyebab utama kematian ibu maternal.

Bumil Resti/komplikasi Yang Tertangani Bumil Resti / komplikasi yang tertangani adalah ibu hamil resiko tinggi / komplikasi di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu yang ditangani sesuai dengan stándar oleh tenaga kesehatan terlatih di Puskesmas dan Rumah sakit Pemerintah / Swasta dengan fasilitas Pelayanan Obstetrik dan Neonatal Emergensi Dasar ( PONED) dan Pelayanan Obstetrik dan neonatal Emergensy Komprehensif ( PONEK ). Pada tahun 2015 jumlah Ibu Hamil Resiko Tinggi / Komplikasi yang dilaporkan berjumlah 1.131 orang dan yang ditangani oleh tenaga yang terlatih di


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Puskesmas berjumlah 371 orang ( 32,8% ). Angka ini menunjukkan turunnya Ibu Hamil atau Komplikasi yang di tangani oleh tenaga Kesehatan yang terlatih jika dibandingkan pada tahun 2014 dimana jumlah ibu hamil resiko tinggi / komplikasi yang ditangani oleh tenaga terlatih di puskesmas berjumlah 542 (51,1%).

Neonatus Resti/komplikasi Yang Tertangani Neonatus Resti/komplikasi adalah neonatus dengan penyakit atau kelainan yang dapat menyebabkan kesakitan, kecacatan dan kematian. Neonatus dengan komplikasi seperti asfiksia, ikterus, hipotermia, tetanus neonatorum, infeski/sepsis, trauma lahir, Berat badan lahir rendah <2500gr (BBLR), sindroma gangguan pernafasan serta kelainan kongenital, sedangkan neonatus resti/komplikasi yang ditangani yaitu yang mendapat pelayanan oleh tenaga kesehatan terlatih, dokter dan bidan disarana pelayanan kesehatan. Pada tahun 2015, perkiraan neonatus resti/komplikasi yang ada di Kabupaten Bengkayang berjumlah 583 orang dengan penanganan kasus yang dilaporkan dari puskesmas berjumlah 162 orang yaitu (27,8%). Penanganan kasus resti/komplikasi ini sedikit menurun dibandingkan tahun 2014 yang tercatat sebesar 31,0 %.

1.

Pelayanan Gawat Darurat Gawat darurat adalah tempat pelayanan yang memiliki dokter umum on site 24 jam dengan kualifikasi GELS (General Emergency Life Support) dan atau ATLS (Advance Trauma Life Support) ditambah ACLS (Advance Cardiac Life Support, serta memiliki alat transportasi dan komunikasi. Sarana pelayanan gawat darurat yang ada di Kabupaten Bengkayang berjumlah 6 unit yang terdiri dari 2 unit pelayanan rumah sakit dan 4 unit pelayanan puskesmas rawat inap. Ke Enam unit pelayanan gawat darurat ini telah mempunyai kemampuan untuk memberikan pelayanan kedaruratan sesuai dengan yang ditentukan. Enam unit pelayanan gawat darurat tersebut adalah Puskesmas Jagoi Babang, Samalantan, Sanggau Ledo, Puskesmas Sungai Duri, RSU Bengkayang dan RS Serukam.

D. PENYELENGGARAAN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN SANITASI DASAR 1.

Pelayanan Kesehatan Lingkungan Upaya penyehatan lingkungan dilaksanakan dengan lebih diarahkan pada peningkatan kualitas lingkungan, yaitu melalui kegiatan yang bersifat promotif,


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 preventif dan protektif. Adapun pelaksanaannya bersama – sama dengan masyarakat, diharapkan secara epidemiologi akan mampu memberikan kontribusi yang bermakna terhadap kesehatan masyarakat. Namun demikian pada umumnya yang menjadikan permasalahan utama adalah masih

rendahnya

jangkauan

program. Hal ini lebih

banyak

diakibatkan

oleh

berbagai faktor antara lain dana. Sedangkan permasalahan utama yang dihadapi masyarakat adalah akses terhadap kualitas lingkungan yang masih sangat rendah. Beberapa indikator penting kesehatan lingkungan dapat dijelaskan sebagai berikutini : a. Rumah Sehat Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga.Rumah harus sehat dan nyaman

agar

penghuninya

dapat

berkarya

untuk

meningkatkan

produktivitas.Kondisi rumah dan lingkungan yang tidak memenuhi syarat kesehatan merupakan faktor risiko sumber penularan berbagai jenis penyakit khususnya penyakit yang berbasis lingkungan. Tahun 2015, jumlah rumah yang diperiksa di Kabupaten Bengkayang sebanyak 4.586 atau 75,88% dari jumlah rumah yang ada. Jumlah rumah yang memenuhi syarat kesehatan sebanyak 13.505 rumah (31,5%). Persentase ini turun bila dibandingkan dengan tahun 2014 dimana terdapat 82,7% rumah sehat dari 10.274 rumah yang diperiksa.

Gambar 6.2 Persentase Rumah Sehat Per Kecamatan Tahun 2015 81.9

93.1 67

45.3 45.6 36.86.6

9.4 0.0

45.1

48.7 14.6 0 0.0

0

31.5 14.6

19


100.0 90.0 80.0 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 20.0 10.0 0.0



PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Berdasarkan gambar 6.3 diatas, wilayah kerja Puskesmas Lumar memiliki rumah sehat tertinggi sebesar 93,1%. Ada 4 puskesmas yang masih belum melakukan pemeriksaan rumah sehat antara lain Puskesmas Sungai Raya KEP, Monterado, Ledo dan Suti Semarang.

2. Pengendalian Vektor Secara umum rumah dikatakan sehat apabila memenuhi beberapa kriteria, diantaranya adalah bebes jentik nyamuk. Bebas jentik nyamuk disini terutama bebas jentik nyamuk Aedes Aegypti yang merupakan Vektor penyakit demam berdarah dengue. Pelayanan pengendalian Vektor dilaksanakan dengan melakukan pemantauan angka bebas jentik di rumah-rumah penduduk. Sesuai dengan standar, pemeriksaan jentik nyamuk harus dilakukan sebanyak 4 cycle pada rumah yang menjadi sampel. Jadi tidak hanya satu kali saja, karena tidak akan menghasilkan gambaran keadaan yang sebenarnya, hasil kegiatan pelayanan pengendalian vektor tahun 2015 tidak ada melakukan pemerikasaan Jentik Nyamuk.

3.

Pelayanan Hygine Sanitasi di Tempat Umum Tempat – tempat umum

adalah suatu tempat yang dimanfaatkan oleh

masyarakat seperti hotel, terminal, pasar, pertokoan , jasa boga, tempat wisata, kolam renang, tempat ibadah dan lain – lain. Pelayanan Hygiene sanitasi dilakukan dalam bentuk pembinaan dan pemeriksaan oleh petugas puskesmas untuk mengetahui dan memberi informasi apakah hygiene sanitasinya memenuhi syarat kesehatan. Tempat umum yang memenuhi syarat adalah terpenuhinya akses sanitasi dasar ( air, jamban, limbah, sampah ) . Terlaksananya pengendalian vektor, hygiene sanitasi makanan – minuman, pencahayaan dan ventilasi sesuai dengan kriteria dan persyaratan standar kesehatan. Kemampuan puskesmas dalam melakukan pemeriksaan tempat – tempat umum dan tempat pengolahan makanan ( TUPM ) adalah kesanggupan menilai apakah TUPM yang diperiksa dinyatakan sehat atau tidak sehat. Pada tahun 2015 jumlah TUPM yang telah didata di Kabupaten Bengkayang adalah 559 unit, sedangkan yang diperiksa sebanyak unit dan yang memenuhi syarat sehat sebanyak 316 (56,5 %).

E. PENYELENGGARAAN PROMOSI KESEHATAN 1.

Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih Dan Sehat Secara

umum

rumah

tangga

dikatakan

sehat

adalah

upaya

untuk

memperdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan dimasyarakat. PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota atau keluargga atau keluargga dapat menolong dirinya sendiri dibidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan dimasyarakat, ada 10 indikator yang dilakukan dirumah tangga untuk mencapai rumah tangga yang sehat antara lain adalah persalinan di tolong oleh tenagga kesehatan, memberi bayi ASI Eklusif, Menimbang bayi dan balita setiap bulannya, menggunakan air bersih dan sabun, menggunakan jamban sehat, memberantan jentik dirumah, makan buah dan sayur setiap hari, melakukan aktifitas fisik setiap hari dan tidak merokok di dalam rumah. Hasil kegiatan persentase Rumah Bersih dan Sehat terlihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 6.3 Persentase Rumah Bersih dan Sehat Per Kecamatan Tahun 2015 180.0 160.0 140.0 120.0 100.0 80.0 60.0

DIPANTAU

40.0

BER-PHBS

20.0 Siding

KAB.BKY

Jagoi Babang

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Ledo

Suti Semarang

Teriak

Sungai Betung

Bengkayang

Monterado

Lembah Bawang

Samalantan

Capkala

Sungai Raya KEP

Sungai Duri

0.0


Berdasarkan gambar 6.3 tersebut diatas, Kecamatan Lumar yang merupakan kecamatan tertinggi Rumah Tangga yang di pantau yaitu (100 %), dan Rumah yang melakukan PHBS tertinggi yaitu di Kecamatan Capkala (173,3 %) masih ada dua puskesmas yang masih belum melakukan pemeriksaan yaitu Puskesmas Sungai Raya KEP dan Puskesmas Ledo.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada masyarakat berbagai upaya dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada, termasuk yang ada di masyarakat. Salah satu jenis Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang sudah lama dikembangkan dan mengakar di masyarakat adalah posyandu. Dalam menjalankan fungsinya, posyandu diharapkan dapat melaksanakan 5 program prioritas, yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan penanggulangan diare. Dalam rangka menilai kinerja dan perkembangannya, posyandu diklasifikasikan menjadi 4 strata, yaitu Posyandu Pratama, Posyandu Madya, Posyandu Purnama dan Posyandu Mandiri. Posyandu Purnama adalah Posyandu yang melaksanakan kegiatan hari buka dengan frekwensi buka lebih dari 8 kali per tahun, rata – rata kader bertugas 5 orang / lebih, cakupan 5 program utama (KIA, KB, Gizi, Imunisasi dan penanggulangan diare) lebih dari 50 % dan sudah ada satu atau lebih program tambahan. Pada tahun 2015 Posyandu yang ada di Kabupaten Bengkayang berjumlah 324 unit dengan 90 unit Posyandu Purnama (25,5%), Posyandu Madya 123 unit yaitu (34,9%), Posyandu Purnama berjumlah 101 (28,7%) dan Posyandu Mandiri berjumlah 38 unit yaitu (10,8%). Di bawah ini adalah gambaran posyandu berdasarkan strata pada tahun 2015.

Gambar 6.4 Klasifikasi Posyandu Per Kecamatan Tahun 2015 100 80 60 PRATAMA

40

MADYA

20

PURNAMA

0

MANDIRI Sungai Duri Capkala Sungai Raya KEP Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding KAB.BKY

2.



PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Berdasarkan gambar 6.4 di atas, terdapat beberapa kecamatan yang memiliki poyandu tetapi belum mencapai strata purnama dan mandiri, antara lain Kecamatan Capkala, Lumar, Sanggau Ledo, Tujuh Belas, Jagoi Babang dan Kecamatan Siding.

Bayi dengan ASI Ekslusif Perilaku Hidup Sehat juga dapat dilihat dari Pemberian ASI Ekslusif pada bayi. ASI Ekslusif adalah Air Susu Ibu yang diberikan kepada bayi sampai bayi berusia 0 - 6 bulan tanpa diberikan makanan dan minuman lain. Pada tahun 2015 pemberian ASI Ekslusif di Kabupaten Bengkayang mencapai 51,6 % dari 2.399 orang bayi (0-6 bulan), cakupan ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2014 yang hanya mencapai 38,1 %. Hasil pencapaian pemberian ASI Ekslusif per puskesmas dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 6.5 Persentase Pemberian ASI Ekslusif Per Puskesmas Tahun 2015 120 100 100 83.1

79

80

71.4

66.7

62.2

57.9

60

51.6

47.6 41.5 39 40.2

40

31.5

31.5

35.8 27.3

31.3

20 5.4 KAB.BKY

Siding

Jagoi Babang

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Suti Semarang

Ledo

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

Capkala

0 Sungai Duri

3.

Sumber (Seksi Gizi DINKES Bengkayang)

Berdasarkan gambar 6.5 di atas, puskesmas dengan pemberian ASI Ekslusif tertinggi tahun 2015 adalah diPuskesmas Sungai Duri (100 %) dan yang terendah


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 adalah Puskesmas Siding (5,4 %) sedangkan pada tahun 2014 ASI Eklusif Puskesmas tertinggi hanya mencapai (60,2 %) yaitu di Puskesmas Sungai Duri.



BAB V SUMBER DAYA KESEHATAN Gambaran mengenai situasi sumber daya kesehatan dikelompokkan menjadi sarana kesehatan, tenaga kesehatan dan pembiayaan kesehatan. Sumber daya kesehatan merupakan salah satu faktor pendukung dalam penyediaan pelayanan kesehatan yang berkualitas, yang diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Gambaran sumber daya kesehatan yang ada di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 adalah sebagai berikut :

A. SARANA KESEHATAN Ketersediaan sarana pelayanan kesehatan merupakan salah satu syarat untuk dapat melaksanakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sarana kesehatan yang dipaparkan dalam profil ini meliputi puskesmas, puskesmas pembantu, poskesdes, polindes dan rumah sakit umum. 1. Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling dan Poskesdes Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis dari Dinas Kesehatan Kabupaten/kota yang berada di wilayah kecamatan yang melaksanakan tugas-tugas operasional pembangunan kesehatan. Puskesmas di tiap kecamatan memiliki peran yang sangat penting dalam memelihara kesehatan masyarakat. Jumlah Puskesmas Induk di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 tetap berjumlah 17 unit yang terdapat di setiap kecamatan dengan kondisi 7 unit kondisi baik, 8 unit dalam kondisi rusak ringan dan 2 unit dalam kondisi rusak berat berdasarkan laporan Data Dasar Puskesmas tahun 2015. Ada 4 Puskesmas yang merupakan Puskesmas Perawatan antara lain Puskesmas Sungai Duri, Sanggau Ledo, Samalantan dan Puskesmas Jagoi Babang. Selain Puskesmas Induk terdapat 67 Puskesmas pembantu yang tersebar di beberapa desa dengan kondisi bangunan 25 unit kondisi baik, 33 unit rusak ringan, 9 unit rusak berat. Poskesdes yang ada sebanyak 136 unit, dimana hampir semua bangunan telah diisi oleh tenaga kesehatan bidan. Berikut ini dipaparkan beberapa sarana pendukung puskesmas beserta kondisi terakhir tahun 2015


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Tabel 3.6

Jumlah Sarana dan Prasarana Kesehatan Menurut Kondisi Tahun 2015 Kondisi No

Nama Sarana

Baik

Rusak

Rusak

Rusak

Ringan

Berat

Total

1

Puskesmas Pembantu

25

33

9

0

2

Puskesmas Keliling Roda 4

3

5

9

0

3

Puskesmas Keliling Air

0

0

5

0

4

Kendaraan Bermotor Roda 2

22

46

9

1

Sumber : Data Bagian YanKes2015

Adapun Sarana Ambulance Roda Empat yang ada di Dinas Kesehatan mengalami kondisi rusak berat yang berjumlah 2 unit.

Tabel 3.7 Rasio Sarana dan Prasarana KesehatanTahun 2015 Indikator

Rasio

Puskesmas/Kecamatan

1,00

Puskesmas pembantu/Kecamatan

3,9

Puskesmas Keliling / Puskesmas

1,2

Puskesmas/ 100.000 penduduk

7,12

Puskesmas pembantu / 100.000 penduduk

28,08

Sumber (Bagian YanKes DINKES)

Dari tabel 3.7 di atas, disimpulkan bahwa semua kecamatan sudah mempunyai satu unit puskesmas Induk dan setiap puskesmas Induk rata-rata dibantu oleh 4 unit puskesmas pembantu. Setiap puskesmas Induk harus memberikan pelayanan rata – rata kepada 7.12 orang penduduk, sedang satu unit puskesmas pembantu harus melayani rata – rata 28.08 orang penduduk.

2.

Rumah Sakit Indikator yang digunakan untuk menilai perkembangan sarana rumah sakit antara lain dengan melihat perkembangan fasilitas perawatan yang biasanya diukur dengan menghitung jumlah rumah sakit dan tempat tidurnya serta rasionya terhadap jumlah penduduk.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Pada tahun 2015 jumlah rumah sakit yang ada di Kabupaten Bengkayang ada 2 unit, yang terdiri dari satu unit Rumah Sakit Umum Daerah milik Pemerintah Kabupaten Bengkayang yang tergolong rumah sakit kelas D dan satu unit Rumah Sakit Umum Bethesda Serukam yang tergolong rumah sakit kelas C (Madya) yang dikelola oleh swasta. Selain jumlah rumah sakit, untuk menggambarkan ketersediaan sarana pelayanan kesehatan perlu pula disajikan data jumlah tempat tidur rumah sakit. Pada tahun 2015 jumlah keseluruhan tempat tidur rumah sakit yang ada di Kabupaten Bengkayang sebanyak 168 tempat tidur. Untuk menggambarkan tingkat ketersediaan sarana pelayanan kesehatan rujukan dapat dihitung berdasarkan rasio tempat tidur rumah sakit per 100.000 penduduk yang dihitung berdasarkan jumlah keseluruhan tempat tidur, baik rumah sakit pemerintah maupun swasta. Pada tahun 2015 rasio tempat tidur rumah sakit di Kabupaten Bengkayang adalah 70,41 tempat tidur per 100.000 penduduk. Kuantitas dan pemerataan fasilitas rumah sakit umum yang ada di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 adalah sebagai berikut :

Tabel 3.8 Rasio Rumah Sakit serta Tempat Tidur yang ada Tahun 2015 Indikator

Nilai

Jumlah Rumah Sakit (RSU Pemerintah dan Swasta)

2

Jumlah Tempat Tidur (RSU Pemerintah dan Swasta)

168

Rasio tempat tidur RS per 100.000 penduduk

70,41

Sumber (RSUD.Bengkayang & RSUD.Bthesda Serukam)

B. TENAGA KESEHATAN Ketersediaan tenaga di sarana kesehatan baik di puskesmas maupun rumah sakit pada umumnya sudah cukup baik. Dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya di Kabupaten Bengkayang dapat dilakukan oleh pegawai baik dengan status Pegawai Negeri Sipil (PNS), Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS),Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan tenaga Honorer. Peningkatan Sumber Daya Manusia bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan dan keterjangkauan Sumber Daya Kesehatan serta efektifitas penggunaan Sumber Daya Kesehatan di Kabupaten Bengkayang yang meliputi tenaga Medis, tenaga Perawat dan Bidan, tenaga Farmasi, tenaga Gizi, tenaga Teknisi Medis, tenaga Sanitasi dan tenaga Kesehatan Masyarakat.


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 Informasi tenaga kesehatan diperlukan bagi perencanaan dan pengadaan tenaga serta pengelolaan pegawai agar penempatan pegawai dapat merata di seluruh Kabupaten Bengkayang. Jumlah dan ratio tenaga kesehatan yang ada dan tersebar diberbagai instansi dan unit kerja kesehatan di Kabupaten Bengkayang tahun 2015 seperti terlihat pada table berikut ini adalah:

Tabel 3.9 Jumlah, Rasio dan Proporsi Tenaga KesehatanTahun 2015 Jumlah Tenaga

No

Jenis Tenaga

1

Dokter Spesialis

10

4,1

2

Dokter Umum

24

10

3

Dokter Gigi

3

1,26

4

Perawat

432

181,05

5

Bidan

207

86,75

6

Perawat Gigi

28

11,73

7

Apoteker

10

4,19

8

Asisten Apoteker

22

9,22

9

Sarjana Kesmas

19

7,96

10

Sanitarian

30

12,57

11

Gizi

39

16,34

12

Keterapian Fisik

3

1,26

13

Keteknisian Medis

37

15,51

(Orang)

Rasio per 100.000 Penduduk

Sumber (RSUD & Profil Puskesmas)

Berdasarkan perbandingan jumlah tenaga kesehatan dan jumlah penduduk seperti tercantum pada tabel di atas maka dapat disimpulkan bahwa : a.

Seorang Dokter Ahli (Spesialis) rata-rata harus melayani 23.861 orang

b.

Seorang Dokter Umum rata-rata harus melayani 9.942 orang

c.

Seorang Dokter Gigi rata-rata harus melayani 79.536 orang

d.

Seorang Perawat rata-rata harus melayani 420 orang

e.

Seorang Bidan rata-rata harus melayani 1.152 orang

f.

Seorang Perawat gigi rata-rata harus melayani 8.521 orang

g.

Seorang Apoteker rata-rata harus melayani 23.861 orang

h.

Seorang Asisten Apoteker rata-rata harus melayani 10.845 orang

i.

Seorang Sarjana Kesmas rata-rata harus melayani 12.558 orang

j.

Seorang Sanitarian rata-rata harus melayani 7.953 orang


PROFIL DINAS KESEHATAN TAHUN 2015 k.

Seorang petugas Gizi rata-rata harus melayani 6.118 orang

l.

Seorang petugas Keterapian Fisik rata-rata harus melayani 79.536 orang

m. Seorang petugas Keteknisian Medis rata-rata harus melayani 64.448 orang

C. PEMBIAYAAN KESEHATAN Salah satu komponen sumber daya yang diperlukan dalam menjalankan pembangunan kesehatan adalah pembiayaan kesehatan. Pembiayaan pembangunan kesehatan Kabupaten Bengkayang pada tahun 2015 berasal dari dana pemerintah dan bantuan luar negeri. Anggaran yang bersumber dari APBD (DAK dan DAU) Kabupaten Bengkayang tahun 2015 sebesar Rp.61.145.018.369,- mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun 2014 yang berjumlah 55.995.507.703,-. Total Anggaran Kesehatan termasuk anggaran Rumah Sakit Umum Daerah yang bersumber dari APBD, APBN serta dana hibah luar negeri adalah sebesar Rp.864.638.903.923,-. Anggaran yang bersumber dari luar APBD Kabupaten Bengkayang proporsinya sebesar 7,07%. Sedangkan anggaran kesehatan per kapita Kabupaten Bengkayang adalah Rp.262.568,09. Alokasi anggaran kesehatan yang bersumber dari APBD Kabupaten Bengkayang selama empat tahun terakhir dapat dilihat pada gambar 6.7 di bawah ini.

Gambar 6.6 Alokasi Anggaran Kesehatan Sumber APBD (Rupiah) Kabupaten Bengkayang Tahun 2011 - 2015 1E+11 8E+10 6E+10 4E+10 2E+10 0 1

1 Series1

2

3

2

2011

Series2 37,627,436,459

4

3

5

4

5

2012

2013

2014

2015

48,212,662,800

88,624,843,590

55,995,507,703

61,145,018,369

Sumber (Bagian Keuangan DINKES Bengkayang



BAB VI PENUTUP Berbagai upaya telah dilaksanakan dalam pembangunan kesehatan, antara lain upaya peningkatan dan perbaikan terhadap derajat kesehatan masyarakat, upaya pelayanan kesehatan, sarana kesehatan dan sumber daya kesehatan. Hasil-hasil kegiatan pembangunan kesehatan yang menyeluruh di Kabupaten Bengkayang selama tahun 2015 tergambar dalam Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang Tahun 2015. Secara umum dapat disimpulkan bahwa hingga tahun ini berbagai peningkatan derajat kesehatan masyarakat telah dicapai sebagai hasil dari pembangunan kesehatan, sejalan dengan perbaikan kondisi umum, perbaikan keadaan sosial dan ekonomi masyarakat Bengkayang. Gambaran yang demikian merupakan fakta yang harus dikomunikasikan baik kepada para pimpinan dan pengelola program kesehatan maupun kepada lintas sektor dan masyarakat di daerah yang didiskripsikan melalui data dan informasi Kesehatan. Oleh karena data dan informasi Kesehatan merupakan sumber daya yang strategis bagi pimpinan dan organisasi dalam pelaksanaan manajemen, maka ketersediaan data dan informasi yang berkualitas sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan. Di bidang kesehatan, data dan informasi ini diperoleh melalui penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan. Salah satu luaran utama dari penyelenggaraan sistem informasi kesehatan adalah Profil Kesehatan. Dalam perkembangannya, profil kesehatan ini menjadi paket sajian data dan informasi yang sangat penting, karena itu sangat dibutuhkan berbagai pihak baik jajaran kesehatan, lintas sektor maupun di kalangan masyarakat luas. Namun disadari bahwa, sistem informasi kesehatan yang ada pada saat ini masih belum dapat memenuhi kebutuhan data dan informasi kesehatan secara optimal, apalagi dalam era desentralisasi, pengumpulan data dan informasi dari Puskesmas menjadi relatif lebih sulit. Hal ini berimplikasi pada kualitas data dan informasi yang disajikan di dalam Profil. Walaupun demikian, diharapkan Profil Kesehatan Kabupaten Bengkayang ini tetap dapat memberikan gambaran secara garis besar dan menyeluruh tentang seberapa jauh perubahan dan perbaikan keadaan kesehatan masyarakat yang telah dicapai. Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kualitas Profil Kabupaten Bengkayang, Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang senantiasa mencari terobosan-terobosan dalam hal mekanisme pengumpulan data dan informasi secara cepat dan akurat untuk mengisi ketidak tersediaan data dan informasi khususnya yang bersumber dari Puskesmas. Semoga Buku Profil Kesehatan Tahun 2015 ini dapat bermanfaat. Kritik dan saran sangat kami harapkan demi perbaikan Buku Profil Kesehatan pada tahun-tahun yang akan datang. Bengkayang, April 2015


NO

INDIKATOR

Luas Wilayah Jumlah Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk Rata-rata jiwa/rumah tangga Kepadatan Penduduk /Km2 Rasio Beban Tanggungan Rasio Jenis Kelamin Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi a. SMP/ MTs b. SMA/ SMK/ MA c. Sekolah menengah kejuruan d. Diploma I/Diploma II e. Akademi/Diploma III f. Universitas/Diploma IV g. S2/S3 (Master/Doktor)

A. GAMBARAN UMUM 1 2 3 4 5 6 7 8 9

B. B.1 10 11 12 13 14 15 16 17 18

DERAJAT KESEHATAN Angka Kematian Jumlah Lahir Hidup Angka Lahir Mati (dilaporkan) Jumlah Kematian Neonatal Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) Jumlah Bayi Mati Angka Kematian Bayi (dilaporkan) Jumlah Balita Mati Angka Kematian Balita (dilaporkan) Kematian Ibu Jumlah Kematian Ibu Angka Kematian Ibu (dilaporkan)

RESUME PROFIL KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 ANGKA/NILAI L+P

Satuan

No. Lampiran

Tabel 1 Tabel 2 Tabel 2 Tabel 3

P

%

Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3

L

5,396 124 238,610 5.0 44.2 55.1 108.0 0.00

% % % % % % %

Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup

per 1.000 Kelahiran Hidup neonatal per 1.000 Kelahiran Hidup bayi per 1.000 Kelahiran Hidup Balita per 1.000 Kelahiran Hidup

Tabel 6 Tabel 6

Tabel 4 Tabel 4 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5


0.00

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

114,736

0.00

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

3,950 52 34 9 10 3 13 3

123,874

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

1,975 91 13 7 5 3 5 3

Km2 Desa/Kel Jiwa Jiwa Jiwa/Km2 per 100 penduduk produktif

1,800 9 21 12 5 3 8 4

4 101

NO B.2 19

20 21 22 23 24 25 26 27

28

INDIKATOR Angka Kesakitan Tuberkulosis Jumlah kasus baru TB BTA+ Proporsi kasus baru TB BTA+ CNR kasus baru BTA+ Jumlah seluruh kasus TB CNR seluruh kasus TB Kasus TB anak 0-14 tahun Persentase BTA+ terhadap suspek Angka kesembuhan BTA+ Angka pengobatan lengkap BTA+ Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ Angka kematian selama pengobatan Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani Jumlah Kasus HIV Jumlah Kasus AIDS Jumlah Kematian karena AIDS Jumlah Kasus Syphilis Donor darah diskrining positif HIV Persentase Diare ditemukan dan ditangani Kusta Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Prevalensi Kusta Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi AFP Rate (non polio) < 15 th Jumlah Kasus Difteri Case Fatality Rate Difteri Jumlah Kasus Pertusis Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 183 49.86 159.50 216 188.26

P

184 50.14 148.55 270 217.97 9.79 57.76 52.59 110.34 0.87 1.43 0 0 0 0 0.00 0.00

L

14.51 89.07 45.90 134.97 4.04 2.33 0 0 0 0 0.00 0.00

2 1.74

0

0 0.00

0

0 0

0.00 0.00 0.00

0 0

0

0.00 0.00 0.00

0

No. Lampiran

Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 8 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 10 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 12 Tabel 13

Satuan

367 Kasus % per 100.000 penduduk Kasus per 100.000 penduduk % % % % % per 100.000 penduduk % Kasus Kasus Jiwa Kasus % %


ANGKA/NILAI L+P

Kasus per 100.000 penduduk % % per 100.000 penduduk per 10.000 Penduduk % %

2 0.84 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

153.81 486 203.68 2.06 12.37 76.92 48.49 125.42 2.51 1.89 0 0 0 0 0.00 0.00

per 100.000 penduduk <15 tahun

Kasus % Kasus Kasus % Kasus %


0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

Jumlah Kasus Campak Case Fatality Rate Campak Jumlah Kasus Polio Jumlah Kasus Hepatitis B Incidence Rate DBD Case Fatality Rate DBD Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) Case Fatality Rate Malaria Angka Kesakitan Filariasis Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi Persentase obesitas Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam

INDIKATOR

29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 UPAYA KESEHATAN Pelayanan Kesehatan Kunjungan Ibu Hamil (K1) Kunjungan Ibu Hamil (K4) Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan Pelayanan Ibu Nifas Ibu Nifas Mendapat Vitamin A Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 Penanganan komplikasi kebidanan Penanganan komplikasi Neonatal Peserta KB Baru Peserta KB Aktif Bayi baru lahir ditimbang Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) Bayi yang diberi ASI Eksklusif Pelayanan kesehatan bayi Desa/Kelurahan UCI Cakupan Imunisasi Campak Bayi Imunisasi dasar lengkap pada bayi Bayi Mendapat Vitamin A

NO

C. C.1 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59

L 0

P 0

22.77

77 1.51 69.04 68.34 #DIV/0! 69.48

95 85.66 85.50 77.09 85.80 44.64 85.89 32.60 27.07

67 0 12.92 0.00 #DIV/0! 0.00 1 9.10 16.50

77 1.81 67.32 66.34 #DIV/0! 61.75

84.05 83.68 68.35

68 0 10.46 0.00 #DIV/0! 0.00 0 14.94 36.36 0.93 0.93

87.03 85.90 71.39

% % % % % % % % % % % % % % % % % % % % %

ANGKA/NILAI L+P Satuan 0 Kasus #DIV/0! % 135 Kasus 0 Kasus 11.73 per 100.000 penduduk 0.00 % #DIV/0! per 1.000 penduduk berisiko 0.00 % 0 per 100.000 penduduk 11.65 % 28.40 % % % 100.00 %

27.78 14.93 78.79 77 1.65 76.51 75.67 51.65 68.34 61.29 85.59 84.83 80.73

No. Lampiran

Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 23 Tabel 24 Tabel 25 Tabel 26 Tabel 26 Tabel 28

Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 30 Tabel 32 Tabel 33 Tabel 33 Tabel 36 Tabel 36 Tabel 37 Tabel 37 Tabel 38 Tabel 38 Tabel 39 Tabel 40 Tabel 41 Tabel 43 Tabel 43 Tabel 44

60 61 62 63 64 65 66 67

NO Anak Balita Mendapat Vitamin A Baduta ditimbang Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) Pelayanan kesehatan anak balita Balita ditimbang (D/S) Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

INDIKATOR

68 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 69 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 70 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 71 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 72 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 73 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +)

Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Cakupan Kunjungan Rawat Jalan Cakupan Kunjungan Rawat Inap Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS Bed Occupation Rate (BOR) di RS Bed Turn Over (BTO) di RS Turn of Interval (TOI) di RS Average Length of Stay (ALOS) di RS

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Persentase 75 76 77 78 79 80 81 82 83

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat 87 Rumah Tangga ber-PHBS

38.64 2.13 29.55 13.74

6.79 183.39

44.98 6.79

L 84.29 41.34 0.00 100.00 53.43

48.75 1.33 22.35 9.77

6.68 240.82

43.74 6.68

P 79.87 42.96 0.00 100.00 52.23

ANGKA/NILAI L+P 84.17 % 71.73 % % 46.40 % 56.77 % 1.92 % 100.00 % 52.86 %

Satuan

No. Lampiran

Tabel 44 Tabel 45 Tabel 45 Tabel 46 Tabel 47 Tabel 47 Tabel 48

Tabel 49 Tabel 50 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51

sekolah sekolah % %

0.25 128.76 66.95 44.38 6.74

Tabel 51 Tabel 52

Tabel 53 Tabel 54 Tabel 54 Tabel 55 Tabel 55 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 56

6.74 % 183.86 %

0.98 43.50 3.44 25.63 11.58 36.85 50.39 4.57 3.29

Tabel 57

% % % per 100.000 pasien keluar per 100.000 pasien keluar % Kali Hari Hari

62.82 %

NO C.4 Keadaan Lingkungan 88 89 90 91 92 93

INDIKATOR

Persentase rumah sehat Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) Desa STBM Tempat-tempat umum memenuhi syarat TPM memenuhi syarat higiene sanitasi TPM tidak memenuhi syarat dibina TPM memenuhi syarat diuji petik

Tenaga Kesehatan Jumlah Dokter Spesialis Jumlah Dokter Umum Rasio Dokter (spesialis+umum) Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis

D. SUMBERDAYA KESEHATAN D.1 Sarana Kesehatan 94 Jumlah Rumah Sakit Umum 95 Jumlah Rumah Sakit Khusus 96 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 97 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap Jumlah Puskesmas Keliling Jumlah Puskesmas pembantu 98 Jumlah Apotek 99 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 100 Jumlah Posyandu 101 Posyandu Aktif 102 Rasio posyandu per 100 balita 103 UKBM Poskesdes Polindes Posbindu 104 Jumlah Desa Siaga 105 Persentase Desa Siaga D.2 106 107 108 109

4.00 14.00

P

6.00 10.00

3.00

L

1.00

31.47 27.55 25.00 20.90 5.65 61.82 56.53 131.21 22.78

% Posyandu % per 100 balita

RS RS

% % % % % % % % %

Tabel 70 Tabel 70 Tabel 70 Tabel 71 Tabel 71

Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 68 Tabel 69 Tabel 69 Tabel 69


No. Lampiran

2.00 5.00 13.00 70.00 4.00 100.00 352.00 39.49 1.29

Poskesdes Polindes Posbindu Desa %


Satuan

89.00 12.00 10.00 66.00 53.23

Orang Orang per 100.000 penduduk Orang

ANGKA/NILAI L+P

10.00 24.00 14.25 4.00

Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) Jumlah Bidan Rasio Bidan per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Rasio Perawat per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Gigi Jumlah Tenaga Kefarmasian Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan Jumlah Tenaga Sanitasi Jumlah Tenaga Gizi

INDIKATOR

110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 Pembiayaan Kesehatan Total Anggaran Kesehatan APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota Anggaran Kesehatan Perkapita

NO

D.3 120 121 122

207.00 86.75 208.00

P

140.00 21.00 23.00 11.00 15.00 31.00

L

7.00 9.00 8.00 15.00 8.00

ANGKA/NILAI L+P Satuan 1.68 per 100.000 penduduk Orang per 100.000 penduduk Orang per 100.000 penduduk Orang Orang Orang Orang Orang 432.00 181.05 28.00 32.00 19.00 30.00 39.00

#REF! Rp #REF! % #REF! Rp

No. Lampiran


Tabel 81 Tabel 81 Tabel 81

4

0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

5

5 6 5 7 11 8 6 18 4 12 8 5 5 4 6 6 8 124

6

DESA 5 6 5 7 11 8 4 18 4 12 8 5 5 4 6 6 8 122

JUMLAH DESA + KELURAHAN KELURAHAN

JUMLAH PENDUDUK

8

3,778 1,663 4,436 4,218 5,264 1,200 5,931 2,761 1,944 2,141 984 1,253 2,431 2,404 4,098 1,942 1,269 47,717

JUMLAH RUMAH TANGGA 18,890 8,315 22,180 21,089 26,324 6,000 29,659 13,808 9,722 10,708 4,920 6,266 12,156 12,021 20,492 9,712 6,348 238,610

7

9

3.39 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00

249.04 179.40 56.29 50.15 90.46 31.91 177.56 59.64 47.21 22.23 17.52 22.77 30.97 54.39 40.46 14.83 11.27 44

10

RATA-RATA KEPADATAN JIWA/RUMAH PENDUDUK TANGGA per km 2

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 3

LUAS WILAYAH (km 2) 75.9 46.4 394 421 291 188 167.0 232 206 482 280.8 275 392.5 221.0 506.5 655.0 563.3 5,396.3

2

TABEL 1

NO 1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/Kota - sumber lain…... (sebutkan)

TABEL 2

0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75+

2

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN) 1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 JUMLAH

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

5

LAKI-LAKI+PEREMPUAN

6

RASIO JENIS KELAMIN

JUMLAH PENDUDUK 4

102.81 103.27 104.33 108.72 112.12 108.63 108.83 112.82 113.90 108.94 104.63 110.78 114.82 110.90 114.71 102.10 107.96

PEREMPUAN

27,377 25,356 23,641 22,506 21,859 20,421 19,482 17,147 14,785 12,505 10,794 8,463 5,843 3,908 2,306 2,217 238,610

3

13,499 12,474 11,570 10,783 10,305 9,788 9,329 8,057 6,912 5,985 5,275 4,015 2,720 1,853 1,074 1,097 114,736

55

LAKI-LAKI

13,878 12,882 12,071 11,723 11,554 10,633 10,153 9,090 7,873 6,520 5,519 4,448 3,123 2,055 1,232 1,120 123,874

ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota - Sumber lain…... (sebutkan)

TABEL 3

NO

VARIABEL

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS

3

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

5

LAKI-LAKI+ PEREMPUAN

JUMLAH

4

6

LAKI-LAKI

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF

2

2 PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN:

1

3 a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD

b. SD/MI c. SMP/ MTs d. SMA/ MA e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN f. DIPLOMA I/DIPLOMA II g. AKADEMI/DIPLOMA III h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) Sumber: …………… (sebutkan)

PEREMPUAN

8

LAKI-LAKI+ PEREMPUAN

PERSENTASE

7

TABEL 4

MATI

HIDUP + MATI

HIDUP

LAKI-LAKI

HIDUP + MATI

HIDUP

0

0

0

56

293

193

0

0

0

305

47

293

238

0

0

120

0

0

1

1

0

0

0

200

0

305

48

294

238

0

0

158

0

556

100

584

431

0

175

392

122

0

0

4

3

0

0

1

3

280

0

556

104

587

431

0

176

395

HIDUP + MATI

0

2

251

80

MATI

LAKI-LAKI + PEREMPUAN MATI

PEREMPUAN

JUMLAH KELAHIRAN

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

HIDUP

Capkala 0

3

0

12

Sungai Raya 193

0

80

11

Capkala Samalantan 53

291

0

88

187

NAMA PUSKESMAS

10

Sungai Raya KEP Monterado 251

2

1

150

KECAMATAN

9

2 Samalantan Lembah Bawang 0

186

0

300

197

8

3 Monterado Bengkayang 78

112

88

0

265

1

4 Lembah Bawang Teriak

1

40

150

2

278

NO

7

5 Bengkayang Sungai Betung

111

0

72

298

0

189

196

6

6 Teriak

75

40

0

144

265

1

179

198

5

7 Sungai Betung

0

48

72

1

140

277

6

2

8 75

0

78

143

0

166

183

4

9 Ledo 48

0

156

140

0

92

196

10 Ledo Suti Semarang

78

1

125

166

2

3

11 Suti Semarang Lumar

155

0

112

90

Sungai Duri

12 Lumar Sanggau Ledo

125

1

97

72

2

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas

111

4

107

Sungai Duri

14 Tujuh Belas Seluas

93

125

1

15 Seluas

Jagoi Babang

71

1

16 Jagoi Babang

54

4,165

54

215

1

3,950

53

2,173

Siding

198

17 Siding

1,975

51.6

1,816

91.1

16 8.8

1,800

ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)

JUMLAH (KAB/KOTA)

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

TABEL 5

LAKI - LAKI BALITA

3

9

NEONATAL BAYIa 1 0 0 0 0 0 1 0 0 2 0 0 0 0 0 1 0 5

BALITA

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYIa

3

1 2 0 1 0 1 2 0 0 3 0 0 0 0 0 3 0 13

BALITA NEONATAL

1

0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

15

12

3

1 2 0 0 0 0 2 0 0 2 0 0 0 0 0 3 0 10

14

11

9

1 4 0 4 3 3 0 0 2 2 0 0 2 2 5 6 0 34

ANAK BALITA 10

3

1 0 0 0 0 0 1 0 0 2 0 0 0 0 0 1 0 5

13

0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

ANAK BALITA

PEREMPUAN

JUMLAH KEMATIAN

JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

NEONATAL

BAYIa

PUSKESMAS

8

KECAMATAN

7

NO

6

ANAK BALITA 0

5

7

0 2 0 0 2 1 0 0 0 1 0 0 1 1 3 2 0 13

0

4

0 2 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 2 0 8

4

1

0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2

3

3

2 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 5

2

12

1 2 0 4 1 2 0 0 2 1 0 0 1 1 2 4 0 21

1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA)

Sungai Duri Capkala Sungai Raya Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN) Sumber: Profil Puskesmas

Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

TABEL 6

JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN

JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS

KEMATIAN IBU

JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL

JUMLAH KEMATIAN IBU

0

1

1

0

0

JUMLAH LAHIR HIDUP

0

0

0

PUSKESMAS

0

0

1

KECAMATAN

0

0

0

0

NO

0

0

1

0

0

20

≥35 tahun JUMLAH 0

0

0

0

0

0

20-34 tahun 0

0

0

0

1

0

0

< 20 tahun 0

0

0

0

0

0

0

0

≥35 tahun JUMLAH 0

0

0

0

0

0

0

0

0

20-34 tahun

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

< 20 tahun

0 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

≥35 tahun JUMLAH

0 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

20-34 tahun

1 0 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

< 20 tahun

1 0 0 0

0

0

0

0

0

0

0

1

0

≥35 tahun JUMLAH

0 0 0 0 0

0

0

0

0

0

0

0

0

20-34 tahun

0 0 0 1 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

< 20 tahun

3

392 0 0 0 0 0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

2

Sungai Duri 175 0 1 0 1 0

0

0

0

0

0

0

0

0

19

1

Sungai Duri Capkala 0 0 0 0 0 0

0

0

0

0

0

0

0

18

1 Capkala Sungai Raya 431 0 1 0 0

0

0

0

0

0

0

1

0

17

2 Sungai Raya KEP Samalantan 584 0 0 0 0

0

0

0

0

0

1

0

16

3 Samalantan Monterado 100 0 0 0

0

0

0

0

0

0

0

15

4 Monterado Lembah Bawang 556 0 0 0

0

0

0

0

0

0

14

5 Lembah Bawang Bengkayang 0 0 0 0

0

0

0

0

0

13

6 Bengkayang Teriak 158 0 0

0

0

0

0

0

12

7 Teriak Sungai Betung 0 0 0

0

0

0

0

11

8 Sungai Betung 186 0 0 0

0

0

0

10

9 Ledo 88 0 0 0

0

0

9

10 Ledo Suti Semarang 150 0 0

0

0

8

11 Suti Semarang Lumar 298 0 0

0

7

12 Lumar Sanggau Ledo 265 0

0

6

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas 277

0

5


0

4

15 Seluas

0

4

0

2

0

2

0

0

0

1

0

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

183

0

107

3

Jagoi Babang

1

Siding

2

16 Jagoi Babang 0

101

3,950

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas - Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

TABEL 7

NO

KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK

JUMLAH KASUS BARU TB BTA+ L

%

JUMLAH

%

JUMLAH SELURUH KASUS TB P

KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

JUMLAH

L+P

%

KASUS TB ANAK 0-14 TAHUN

JUMLAH

0

0.00

L+P

0

0

%

0

P

0

0

JUMLAH

88.37

26

%

0.00

32

L

38

42.31

JUMLAH

0

43.75

L+P

11.63

11

0

11.8

P

0

14

4

2.5

L

5

58

0

3.3

6

5

4

3

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

4,569

9,722

10

1

0

63

50

50

3

0

6

1

40

25

46.7

27.3

0

37.5

50

0

7

20

4

107

11

0

16

2

270

0

4

12

3

57

10

9

10

22

56

0

57

60

75

53

59

64

56

76

216

0

3

8

1

50

7

5

8

7

44

0

42.9

40

25

46.7

41.2

35.7

44.4

24.1

486

0

7

20

4

107

17

14

18

29

10

0

0

0

0

0

0

0

2

2

0

0

0

0

0

0

0

6.9

0.00 0

56

34

1

18

15

3

3

Teriak 5,153

10,708

0

73

1

42.9

367

0 0

18

29.4

40

17

13

33.3

92

7 Sungai Betung 5,132

4,920

8

53

8

0

43 0

32

10

40

8 Sungai Betung 5,576 2,344

6,266

57

75

3

50

16

38.5

1

40.2

15

0

43.8

71

16

14

11.43

5

67

37

13

0

14

24

60

9 Ledo 2,576 3,010

12,150

3

60

0

12

8 62

2

60

10 Ledo Suti Semarang 3,256

5,909

12,021

12

57

183

70

0 56

34

24

11 Suti Semarang Lumar 6,241

5,747

20,492

4

0

11

18,890 8

29.4

3

55

12 Lumar Sanggau Ledo 6,274

9,630

9,712

50

88.6

8,315 18

33.3

8

40

10

9,415 22,180

10

40

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas 10,862

4,371

0

62

3,956 21,089

71

1

37.5

9

9,475 10,889

67

3

16

8

4,359 10,064 24

60

7

11,291 26,324 2

63

6

2

Capkala 11,025 6,000 5

24

5

Sungai Duri Sungai Raya 12,649 29,659

4

Capkala Samalantan 13,675 2,791 13,808

3

1

1

Sungai Raya KEP

3,209 6,627

14,567


5,341

184

Sungai Duri

2 Samalantan Monterado

7,181

15,092

15 Seluas Jagoi Babang

6,348

0

16 Jagoi Babang

238,604

203.68

3,066

188.26

114,736

217.97

3,282

153.81

123,868

159.50

Siding

148.55

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA)

CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 238610

TABEL 8

KECAMATAN

PUSKESMAS

L+P

L

P

L+P

BTA (+)

P

SUSPEK

% BTA (+) TERHADAP SUSPEK L P L+P

TB PARU

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

NO L

10

10.6

11.8

7

30

12

10

9.5

11.1

15.8

33.3

8.6

11

10

8

145

12.3

28.6

7.9

10

34

11

77.8

13

9

3

34

9.1

5

8

8

7

13

40

200

10

110

6

1

10

8

10

10

100

45

5

21

16

29

10

4.9

100

65

4

2

24

3

100

11.8

3

320

24

7

16

16.3

8.2

10

14.3

Sungai Duri

Sungai Duri

10

340

5

15

10

2

1 Capkala

187

419

22

6

11

15.1

8.8

1

Sungai Raya

133

3

100

93

5

12

11

16.7

0

Capkala Samalantan

7

240

201

20

3

4

9.9

Sungai Raya KEP Monterado

218

9

38

10

4

20

0

2 Samalantan Lembah Bawang

55

160

8

10

1

10.9

3 Monterado Bengkayang

11

15

8

8

0


60

110

3

8.5

5 Bengkayang

Sungai Betung

5

102

12

0

6 Teriak

100

61

28

17.9

11

7 Sungai Betung

10

49

200

17.6

0

7

8 Ledo

49

10

18.2

0

12.37

0

9

Suti Semarang

53

91

7

0

9.79

4

10 Ledo

Lumar

18

3

0

14.51

0

11 Suti Semarang

Sanggau Ledo

109

4

0

257

0

12 Lumar

Tujuh Belas

39

0

92

111

13 Sanggau Ledo

Seluas

17

0

165

0

14 Tujuh Belas

22

0

2,077

64

15 Seluas

Jagoi Babang

0

940

0

16 Jagoi Babang

Siding

1,137

47


Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

TABEL 9

NO

1

KECAMATAN

2

4

L 5

P 6

L

18

%

19

L

20

P

21

L+P

22

L

23

P

24

L+P

2 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 6 3

ANGKA KEBERHASILAN JUMLAH KEMATIAN PENGOBATAN SELAMA (SUCCESS RATE/SR) PENGOBATAN

17

JUMLAH

L+P %

P

ANGKA PENGOBATAN LENGKAP (COMPLETE RATE)

16

L

15

JUMLAH

L+P

%

0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

14

2 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 5 4

13

0 25 60 38.5 0 211 0 100 0 0 0 0 87.5 178.9 169.2 175 100 200 200 200 0 0 0 0 78.7 168 145.5 157.4 100 366.7 140 225 0 68.2 28.6 58.6 0 25 200 60 100 200 200 200 36.4 50 233.3 100 100 200 200 200 100 200 100 175 0 45.8 46.7 46.2 85.7 100 166.7 128.6 0 0 0 0 48.49 134.97 110.34 125.42

JUMLAH

0 0 0 28 34 0 37 8 0 0 15 4 9 4 0 6 0 145

%

0 0 0 100 100 0 72.7 80 0 0 100 133.3 100 100 0 133.3 0 52.59

12

0 0 0 13 10 0 16 4 0 0 5 4 4 1 0 4 0 61

11

0 0 0 78.9 100 0 84 133 0 0 100 0 100 100 0 50 0 45.90

JUMLAH

0 0 0 15 24 0 21 4 0 0 10 0 5 3 0 2 0 84

%

38.5 100 0 87.5 100 0 78.7 125 58.6 60 100 63.6 100 75.0 46.2 43 0 76.92

10

5 38 0 28 34 0 37 10 17 6 15 7 9 3 18 3 0 230

9

60 0 0 69.2 100 0 72.7 60 28.6 200 100 100 100 0 46.7 33 0 57.76

JUMLAH

3 0 0 9 10 0 16 3 2 4 5 3 4 0 7 1 0 67

8

25 211 0 100 100 0 84 233 68.2 25 100 50 100 100 45.8 50 0 89.07

%

P

ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE)

2 38 0 19 24 0 21 7 15 2 10 4 5 3 11 2 0 163

7

L + P JUMLAH

BTA (+) DIOBATI*

ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3

1 Sungai Duri Sungai Duri 8 5 13 2 Capkala Capkala 18 20 38 3 Sungai Raya KEP Sungai Raya 0 0 0 4 Samalantan Samalantan 19 13 32 5 Monterado Monterado 24 10 34 6 Lembah Bawang Lembah Bawang 2 1 3 7 Bengkayang Bengkayang 25 22 47 8 Teriak Teriak 3 5 8 9 Sungai Betung Sungai Betung 22 7 29 10 Ledo Ledo 8 2 10 11 Suti Semarang Suti Semarang 10 5 15 12 Lumar Lumar 8 3 11 13 Sanggau Ledo Sanggau Ledo 5 4 9 14 Tujuh Belas Tujuh Belas 3 1 4 15 Seluas Seluas 24 15 39 16 Jagoi Babang Jagoi Babang 4 3 7 17 Siding Siding 0 0 0 JUMLAH (KAB/KOTA) 183 116 299 ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: * kohort yang sama dari kasus yang dinilai kesembuhan dan pengobatan lengkap Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

TABEL 10

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

JUMLAH BALITA

0

12.9

0

0

PUSKESMAS

0

KECAMATAN

0

22

0

0

PNEUMONIA PADA BALITA PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI L P L+P % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

0

0

0

NO

JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA P L+P

0

9

3

0

L

0

0

0

0

L+P

0

7

0

0

0

P

0

0

0

0

0

L

0

16.5

1

0

0

167

1

162 -

1

12

0

1.4

0

32

0

1.9

0

0 0

0

0

0

0

0

15

15

0

0

0

2.3

0 104

0

0

0

0

0

31

20

14

-

2

0

0

0

11.4

30

39

0

2,108

56

170

0

0

0

7

0

1,695

13

1,040

79

-

348

0

0

0

21

0

1,046 -

330

0

0

12.9

0

840

12

484

1,700

-

173

-

0

0

19

0

1,062 -

-

176

-

0

4

0

857

11

3

556 789

-

3,484

-

0

392

0

Sungai Duri 0

3,295

-

-

9.9

0

16,948

-

206

69

8,390

-

186

10

2

Capkala 911 -

1,728

-

-

0

211

Sungai Duri Sungai Raya

1,621

-

-

3

0

0

9

Capkala Samalantan -

1,756

-

-

0

0

105

1

1

Sungai Raya KEP Monterado 1,674

-

-

0

0

8

2 Samalantan Lembah Bawang -

-

-

0

7

3 Monterado Bengkayang -

-

134

0

106


-

614

66

0

6


-

-

0

5

6 Teriak -

311

1,343

0

4

7 Sungai Betung

-

-

0

48

8 Ledo

303

655

0

-

9 Suti Semarang

-

0

91

10 Ledo Lumar

688

0

-

11 Suti Semarang Sanggau Ledo

-

297

8,558

61

12 Lumar Tujuh Belas

-

155

13 Sanggau Ledo

-

142

14 Tujuh Belas

-

2,972

Seluas

-

Jagoi Babang

1,550

15 Seluas

-

16 Jagoi Babang

Siding

1,422


Sumber:Profil Puskesmas Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KELOMPOK UMUR

TABEL 11

NO

JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

P

L+P

PROPORSI KELOMPOK UMUR

L

P

L+P

L

P

L+P

17


SYPHILIS

L

JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS


AIDS

L+P

HIV

P

#DIV/0!

L

#DIV/0!

16

0

#DIV/0!

15

0

0

#DIV/0!

14

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

13

0

#DIV/0!

0

0

12

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

11

2

0 #DIV/0!

0

#DIV/0!

10

1

≤ 4 TAHUN 0 #DIV/0!

0

9

1 5 - 14 TAHUN 0 #DIV/0!

8

2 15 - 19 TAHUN 0

7

3 20 - 24 TAHUN

6

4

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

5

0

0

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

25 - 49 TAHUN

0

5

#DIV/0!

0 0

4

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0 0

3

0

≥ 50 TAHUN

#DIV/0!

6 JUMLAH (KAB/KOTA) PROPORSI JENIS KELAMIN

Sumber: …………….. (sebutkan) Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

2

UNIT TRANSFUSI DARAH

TABEL 12

NO

1

JUMLAH Sumber: …………….. (sebutkan)

6

JUMLAH 7

%

8

9

DONOR DARAH

10

11

13

%

14

P JUMLAH

15

%

POSITIF HIV

12

JUMLAH

L

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

5

L+P

JUMLAH PENDONOR

4

P

SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING TERHADAP HIV L P L+P JUMLAH JUMLAH % %

3

L

16

17

L+P JUMLAH %

2

KECAMATAN

TABEL 13

NO 1


JUMLAH PENDUDUK

9

7

L

8

6

L+P

404 186 475 451 563 128 635 295 208 229 105 134 260 257 439 208 136 5,114

5

201 86 233 215 271 60 312 142 98 110 50 64 126 123 206 94 66 2,456

214

203 100 242 236 293 69 323 154 110 119 55 70 134 134 232 114 70 2,658

P 18,890 8,701 22,180 21,089 26,324 6,000 29,659 13,808 9,722 10,708 4,920 6,266 12,150 12,021 20,492 9,712 6,348 238,990

4

9,415 4,009 10,889 10,064 12,649 2,791 14,567 6,627 4,569 5,132 2,344 3,010 5,909 5,747 9,630 4,371 3,066 114,789

L

JUMLAH TARGET PENEMUAN P L+P

DIARE

%

15

L+P

14

JUMLAH

DIARE DITANGANI P

% 12

JUMLAH

13

%

104 84 0 211 67 129 64 0 75 139 350 186 109 63 0 133 66 85.6

11

10

JUMLAH

419 157 0 950 378 165 408 0 156 319 369 249 283 161 0 276 89 4,379

128 100 0 221 66 139 66 0 75 141 397 203 124 78 0 139 62 92.3

80 71 0 201 68 119 63 0 75 145 308 169 94 48 0 128 68 79.5

257 86 0 475 179 83 205 0 73 155 199 131 157 96 0 130 41 2,267

162 71 0 475 199 82 203 0 83 164 170 118 126 65 0 146 48 2,112

L

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS 3


9,475 4,692 11,291 11,025 13,675 3,209 15,092 7,181 5,153 5,576 2,576 3,256 6,241 6,274 10,862 5,341 3,282 124,201

ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK Sumber:Profil Puskesmas

TABEL 14

NO

KECAMATAN

Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering

Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah

KASUS BARU

KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

PB + MB

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

2

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

2

0

0

0

0

0

0

0

0

0

12

0 0

0

0

0

0

0

L+P

0 0

0

0

0

0

0

P

Sungai Duri 0 0

0

0

0

0

11

Capkala 0 0

0

0

0

0

L

Sungai Duri Sungai Raya 0 0

0

0

0

10


0

0

0

0

9

1 Sungai Raya KEP Monterado 0

0

0

0

L+P


2

0

0

0

8


0

0

0

0

P


2

0

0

0

0

7

5 Bengkayang 0

0

0

0

L

6 Teriak

0

0

0

0

0

6

7 Sungai Betung

0

0

0

L+P

8 Sungai Betung Ledo

0

0

0

0

5

9 Suti Semarang

0

0

0

P

10 Ledo Lumar

0

0

0

4


0

0

L


0

0

3

13 Sanggau Ledo

0

0

2


0

1

15 Seluas

0

2

0

2

0

0

0

0

0

0

0

0

100

0.8

2

Jagoi Babang

2

0.00

1.7

0.00

0

0.00

Siding

0

100

16 Jagoi Babang JUMLAH (KAB/KOTA)

0

17 Siding

PROPORSI JENIS KELAMIN

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK Sumber: …………….. (sebutkan)

KECAMATAN

2

PUSKESMAS

4

PENDERITA KUSTA


2 2

3

5

-

-

-

7

JUMLAH

8

%

CACAT TINGKAT 2

6

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

-

-

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KASUS BARU PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN JUMLAH %

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

TABEL 15

NO

1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Profil Puskesmas

KECAMATAN 2

PUSKESMAS 3


KASUS TERCATAT

10

L

11

P

12

L+P

JUMLAH 9

L+P

Multi Basiler/Kusta Basah 8

P

Pausi Basiler/Kusta kering

7

0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L

0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6

0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L+P

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

P

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

TABEL 16

NO 1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK Sumber: …………….. (sebutkan)

2

KECAMATAN

TABEL 17

NO 1


KUSTA (PB)

KUSTA (MB)

% 11

JUMLAH

12

%

13

L

14

P

15

L+P

16

JUMLAH

17

%

18

JUMLAH

19

%

20

JUMLAH

L+P

10

RFT MB P

9

JUMLAH

L

8

%

PENDERITA MBa

7

JUMLAH

L+P

6

L+P

RFT PB P

5

P

L

4

L

PENDERITA PBa

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS 3


Sumber: …………….. (sebutkan)

%

21

PUSKESMAS

JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN

5

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)

TABEL 18

KECAMATAN

4

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

NO 3

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2

6,001 0 0 0 17,313 0 0 0 5,076 0 0 0 0 0 0 0 0 28,390

1

1 Sungai Duri Sungai Duri 2 Capkala Capkala 3 Sungai Raya KEP Sungai Raya 4 Samalantan Samalantan 5 Monterado Monterado 6 Lembah Bawang Lembah Bawang 7 Bengkayang Bengkayang 8 Teriak Teriak 9 Sungai Betung Sungai Betung 10 Ledo Ledo 11 Suti Semarang Suti Semarang 12 Lumar Lumar 13 Sanggau Ledo Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas Tujuh Belas 15 Seluas Seluas 16 Jagoi Babang Jagoi Babang 17 Siding Siding JUMLAH (KAB/KOTA) AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Sumber:Profil Puskesmas Keterangan:

Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar: 76,374

TABEL 19

13 Sanggau Ledo

12 Lumar

11 Suti Semarang

10 Ledo

9

8

7

6

5

4

3

2

1

1

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

Capkala

Sungai Duri

2

Seluas

Tujuh Belas

Sanggau Ledo

Lumar

Suti Semarang

Ledo

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya

Capkala

Sungai Duri

3

DIFTERI

6

L+P

JUMLAH KASUS 5

P

0

4

0

L

0

7

MENINGGAL

0 #DIV/0!

PERTUSIS

L

12

P

13

L+P

JUMLAH KASUS 11

14

#DIV/0!

0

MENINGGAL

JUMLAH KASUS PD3I TETANUS (NON NEONATORUM)

10

0

L+P

0

9

0

P

0

8

0

L

0

P

17

L+P

JUMLAH KASUS

16

0

L

0

15

0

18

#DIV/0!

0

MENINGGAL

TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

14 Tujuh Belas Jagoi Babang

PUSKESMAS

15 Seluas

KECAMATAN

16 Jagoi Babang Siding

NO

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)


TABEL 20

HEPATITIS B

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 JUMLAH KASUS PD3I POLIO

0

0

0

0

PUSKESMAS

0

0

KECAMATAN

0

0

0

NO

0

0

L+P

0

0

0

P

0

0

0

L

0

0

0

0

L+P

0

0

0

0

P

0

0

0

0

0

L

0

0

0

0

0

0

MENINGGAL

0 0

0

0

0

0

0

CAMPAK JUMLAH KASUS P L+P 0

0

0

0

0

0

0

L

0 0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

135

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

13

3

0 0

0

0

0

0

0

12

Sungai Duri

0

0

0

0

0

135

0

0

11

2

Capkala 0 0

0

0

0

0

10

Sungai Duri Sungai Raya 0 0

0

0

0

68

0

0

9

1


0

0

0

0

8

1 Sungai Raya KEP Monterado 0

0

0

0

67

0

0 68

7


0

0

0

0 67

6


0

0

0

0

0 0

5


0

0

0

0

4

5 Bengkayang 0

0

0

0

0

0

6 Teriak 0

0

0

0

0

7 Sungai Betung 0

0

0

0

0


0

0

0

0

9 Suti Semarang

0

0

0

0

10 Ledo Lumar

0

0

0


0

0

0


0

0

13 Sanggau Ledo Seluas

0

0

14 Tujuh Belas Jagoi Babang

0

15 Seluas Siding

0

0

16 Jagoi Babang

0

#DIV/0!

0

0

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)


PUSKESMAS 3

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

10

L

11

P

12

L+P

CFR (%) 9

L+P

MENINGGAL 8

P

JUMLAH KASUS 7

L

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L+P

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5

3 0 0 0 5 0 17 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 28 11.7

P 2 0 0 0 2 0 8 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 12 10.5

4

1 0 0 0 3 0 9 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 16 12.9

L

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

2

KECAMATAN

TABEL 21

NO 1

1 Sungai Duri Sungai Duri 2 Capkala Capkala 3 Sungai Raya KEP Sungai Raya 4 Samalantan Samalantan 5 Monterado Monterado 6 Lembah Bawang Lembah Bawang 7 Bengkayang Bengkayang 8 Teriak Teriak 9 Sungai Betung Sungai Betung 10 Ledo Ledo 11 Suti Semarang Suti Semarang 12 Lumar Lumar 13 Sanggau Ledo Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas Tujuh Belas 15 Seluas Seluas 16 Jagoi Babang Jagoi Babang 17 Siding Siding JUMLAH (KAB/KOTA) INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK

Sumber: Profil Puskesmas Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 22 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

15

536 20

350 35

886 -

536 -

350 -

886

0.37

-

1

CFR

#DIV/0!

#DIV/0!

0.45

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

L+P

1.4

0

0

0

P

1

12.9

0

0

#DIV/0! 5

4.00

4

14.3

0

#DIV/0!

-

6

100

0 -

7 -

100

L

0

1

L+P

0

-

P

0

0

MENINGGAL

0

0

L

0

0

0

%

0

0

0

L+P

0

0

0

0

%

0

0

0

0

MALARIA SEDIAAN DARAH DIPERIKSA POSITIF

0

0

0

0

0

P

0

0

0

0

0

%

0

0

0

0

0

0

L

0

0

0

0

0

L+P

-

0

0

0

0

0

P

-

0.5

0

0

0

0

L

#DIV/0!

-

0.6

0

0

0

0

L+P

#DIV/0!

-

31.2

0

0

0

P

PUSKESMAS

2.4

5.2

0

0

0

SUSPEK

KECAMATAN

-

27.3

1

-

0

0

L

NO

-

30

-

2

-

0

0

#DIV/0!

0

1

100 -

-

24

18.8

0

21

72 3

0

-

1

7

0.3

0

20

31 6

1.3

1

23

6

10

19

31 42

6

0.7

9

2 -

2

10.03

18

3

20 7

40.5

1 -

-

6

17

Sungai Duri

41 22 -

1

7.5 -

15

0

250

16

2

Capkala 0 11 1 186

1

0

2

6

15

Sungai Duri 0 72 20 317

15

0

1

2

14

1

Capkala 0 31 31 6 107

77

6

21.1

2

13

1 Sungai Raya 41 20 42 180

134 -

0.3

20

12

2 Sungai Raya KEP Samalantan 11 22 479 79 40

43

4

16

11

3 Samalantan Monterado 20 209 0 137 54

-

1

3.75

10

4 Monterado Lembah Bawang 270 0 186 37 17

32

4

9

5 Lembah Bawang Bengkayang 0 107 317 80

-

605

50

8

6 Bengkayang Teriak 79 0 26

13

60

7

7 Teriak Sungai Betung 180 6 -

290

2,492

6

8 Sungai Betung 137 0 102 19

35

5

9 Ledo 0 3 0 315

1,160

4

10 Ledo Suti Semarang 3 50 864

25

#DIV/0!

0

11 Suti Semarang Lumar 52 0 605

1,332

0

12 Lumar Sanggau Ledo 0 405 76

1

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas 459 290

3,701

2

14 Tujuh Belas Seluas 315 44

#DIV/0!

2


1,731

16 Jagoi Babang 32

Siding 1,970

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) JUMLAH PENDUDUK BERISIKO

ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO Sumber: Profil Puskesmas

TABEL 23

0

0

0

0

0

1

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

L+P

0

0

0

0

0

0

P

JUMLAH SELURUH KASUS

Sungai Duri 0

0

0

0

0

0

L

Sungai Duri Capkala 1

0

0

0

0

0

L+P

1 Capkala Sungai Raya

0

0

0

0

0

0

P

KASUS BARU DITEMUKAN

PENDERITA FILARIASIS

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

L

2 Sungai Raya KEP Samalantan

0

0

0

0

0

PUSKESMAS

3 Samalantan Monterado

0

0

0

0

0

KECAMATAN

4 Monterado Lembah Bawang

0

0

0

0

NO

5 Lembah Bawang Bengkayang

0

0

0

0

0

6 Bengkayang Teriak

0

0

0

9

7 Teriak Sungai Betung

0

0

0

8


0

0

7

9 Suti Semarang

0

0

0

6

10 Ledo Lumar

0

0

5

11 Suti Semarang

Sanggau Ledo

0

0

4

12 Lumar

Tujuh Belas

0

3

13 Sanggau Ledo

Seluas

0

2

14 Tujuh Belas

0

1

15 Seluas

0

1

Jagoi Babang

0

16 Jagoi Babang

0

0

0

0 1

0

1

0

1

0

0

Siding

1


ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) Sumber:Profil Puskesmas Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TABEL 24

PEREMPUAN

DILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH LAKI-LAKI

PEREMPUAN

HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGI LAKI-LAKI

PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

JUMLAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN

0

2.2

0

0

0

28

17.9

0

0

0

0

27.2

0

139

299

0

0

0

0

52

0

0

0

0

27.3

0

0

0

0

33.8

360

0

0

0

0

229

500

0

0

0

0

80

0

0

100

0

0

0

0

0

22.5

0

0

0

0

31.1

PUSKESMAS

0

0

0

0

0

0

0

KECAMATAN

257

0

201

0

0

100

0

NO

LAKI-LAKI + PEREMPUAN

2.7

0

0

90

0

0

0

0

%


0

0

60.5

0

0

180

0

18

154

0

0

1,372

0

0

0

0

0

17

1.8 0

0

0

0

100

0

JUMLAH

0

0

0

2,220

96.9

0

0

0

0

9.6

%

103 0

0

670

64.2

0

0

180

0

243

16

11,460 0 0

0

0

0

0

0

0

15

0 0 0

0

4,918

100

0

9.9

1,412

JUMLAH

5,667 0 0

702

1,097

0

0

453

0

0

0

%

0 0 57.2

0

0

360

0

122

14.9

14

5,793 0 14,758

0

0

0

0

0

0

13

3

0 0

0

1,674

100

0

9.3

792

JUMLAH

Sungai Duri 0 6,985 1,123

0

0

290

0

0

0

%

2

Capkala 0 3,672 0

0

180

0

121

9.1

12

Sungai Duri Sungai Raya 7,773 0 0

0

0

0

0

11

1

Capkala Samalantan 1,710 0 3,244

100

0

42.2

620

JUMLAH

1 Sungai Raya KEP Monterado 0 5,076

0

163

0

0

0

%

2 Samalantan 1,962 0 0

180

0

2,538

25

10

3 Monterado 0 0 0

0

0

0

9

4 Lembah Bawang 0 0 360

0

43.2

12,118

JUMLAH

5 Lembah Bawang Bengkayang 0 0 0

0

0

8

6 Bengkayang Teriak 0 180

0

1,237

23.24

%

7 Teriak Sungai Betung 0 0

12,163

0

7

8 Sungai Betung Ledo 180 0

41.2

5,302

JUMLAH

9 Suti Semarang 0 5,408

0

6

10 Ledo Lumar 0

1,301

26.6


11 Suti Semarang Sanggau Ledo 6,755

0

5


6,018

6,816

PEREMPUAN

13 Sanggau Ledo Seluas 2,862

0

4

14 Tujuh Belas 3,156

48,431

LAKI-LAKI


0

16 Jagoi Babang

22,812

11.7

0

Siding 25,619

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Profil Puskesmas

TABEL 25 PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS

OBESITAS

7

6

5

4

3

2

1

1

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

Capkala

Sungai Duri

2

Sungai Betung

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya

Capkala

Sungai Duri

3

4

2,844

0

0

0

0

0

0

0

6,187

LAKI-LAKI

0

5

0

0

0

3,087

0

0

0

0

0

0

0

2,627

PEREMPUAN 6

0

0

0

0

0

5,931

0

0

0

0

0

0

0

8,814

LAKI-LAKI + PEREMPUAN 7

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

103

JUMLAH 8

%

1.14

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1.66

9

154

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

154

JUMLAH 10

%

2.70

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

5.86

11

257

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

257

JUMLAH

12

%

1.74

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

2.92

13

17

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

17

JUMLAH

0

14

%

16.5

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

16.5

15

56

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

56

JUMLAH

0

16

%

36.4

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

36.4

17

73

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

73

JUMLAH

0

18

%

28.4

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

28.4


8 Sungai Betung 0 0 0

0

PEREMPUAN

9 Ledo 0 0 0

103

LAKI-LAKI

10 Ledo Suti Semarang 0 0

0


11 Suti Semarang Lumar 0 0

14,745

PEREMPUAN

12 Lumar Sanggau Ledo 0 0

LAKI-LAKI

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas 0 5,714

JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN

14 Tujuh Belas Seluas 0

PUSKESMAS

15 Seluas Jagoi Babang 9,031

KECAMATAN


NO


TABEL 26

CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

6

5

4

3

2

1

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya KEP

Capkala

Sungai Duri

Teriak

Bengkayang

Lembah Bawang

Monterado

Samalantan

Sungai Raya

Capkala

Sungai Duri

0

0

0

0

7

0

0

0

4116

0

0

0

0

0

0

7

0

0

0

100

5

JUMLAH

0

0

0

0

0

0

0

0

100

0

0

0

2.43

6

%

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

7

JUMLAH

0

5

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

8

%

3

0

3

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

9

JUMLAH

0.93

0

5

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

10

%

TUMOR/BENJOLAN


0

0

0

3

0.93

IVA POSITIF

8 Sungai Betung

0

0

7

0

PEMERIKSAAN LEHER RAHIM DAN PAYUDARA

9 Ledo

822

0

100

3

PEREMPUAN USIA 30-50 TAHUN

10 Ledo Suti Semarang

0

154

0

PUSKESMAS

11 Suti Semarang Lumar

0

60

4

KECAMATAN

12 Lumar Sanggau Ledo

2134

0

NO

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas

60

321

4


0

3


7,139

2


1


Sumber: Profil Puskesmas Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat CBE: Clinical Breast Examination

JENIS KEJADIAN LUAR BIASA

TABEL 27

NO

2

1 DBD

1

Sumber: Profil Puskesmas

4

28/11/15 30/11/15

7

AKHIR

WAKTU KEJADIAN (TANGGAL)

2 28/11/15

5

DESA/KEL DIKETAHUI DITANGGULANGI 6

JUMLAH

YANG TERSERANG

1

JUMLAH KEC 3

L+P

0-7 HARI

8-28 HARI

1-11 BLN

1-4 THN

5-9 THN

16

10-14 THN

18

19

20

21

15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 THN THN THN THN THN

17

22

70+ THN

L

27

P

300

28

L+P

0.59

29

L

1.54

30

P

1.00

31

L+P

-

32

L

-

33

P

-

34

L+P

CFR (%)

L+P

130

ATTACK RATE (%)

P

26

JUMLAH PENDUDUK TERANCAM

L

170

0

25

0

24

0

23

JUMLAH KEMATIAN

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

P 15

KELOMPOK UMUR PENDERITA

L 14

JUMLAH PENDERITA

13

2

12

1

11

3

10

2

9

1

8

TABEL 28

NO 1

PUSKESMAS 3


3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 13

4

JUMLAH

3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 13

5

KLB DI DESA/KELURAHAN DITANGANI <24 JAM

KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 2

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Profil Puskesmas

6

%

100 100 100

2

PUSKESMAS 3


JUMLAH 4

499 217 583 453 689 155 644 306 254 222 129 164 326 315 298 250 186 5,690

IBU HAMIL K1

K4

10

8

%

9

7

389 161 446 402 646 102 605 237 184 139 77 148 256 265 231 188 88 4,564

JUMLAH

466 207 556 433 659 148 615 351 243 186 99 156 313 300 242 239 125 5,338

6

86.2 67.7 86.3 95.6 92.3 78.7 94.1 91.2 78.0 85.1 65.1 63.4 82.2 89.2 77.9 90.4 73.1 85.7

% 430 147 503 433 636 122 606 279 198 189 84 104 268 281 232 226 136 4,874

5

89.8 89.4 91.1 97.8 97.7 99.4 100.0 105.2 86.2 102.3 76.7 78.7 89.6 99.4 100.0 96.0 81.7 94.5

JUMLAH 448 194 531 443 673 154 644 322 219 227 99 129 292 313 298 240 152 5,378

11

83.5 77.8 80.2 92.8 98.0 68.9 98.4 67.5 75.7 74.7 77.8 94.9 81.8 88.3 95.5 78.7 70.4 85.5

396 176 0 404 546 93 606 261 188 186 85 143 216 266 231 193 125 4,115

12

85.0 85.0 0.0 93.3 82.9 62.8 98.5 74.4 77.4 100.0 85.9 91.7 69.0 88.7 95.5 80.8 100 77.1

13

IBU BERSALIN/NIFAS PERSALINAN MENDAPAT JUMLAH DITOLONG NAKES YANKES NIFAS JUMLAH % JUMLAH %

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN

TABEL 29

NO 1


14

85.0 85 81.3 93.3 82.9 68.2 98.5 74.4 77.4 100 85.9 94.9 69 88.7 95.5 80.8 100 85.8

15

IBU NIFAS MENDAPAT VIT A JUMLAH %

396 176 452 404 546 101 606 261 188 186 85 148 216 266 231 193 125 4,580


2

KECAMATAN

TABEL 30

NO 1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 JUMLAH (KAB/KOTA)

4

TT-1

TT-2

TT-4

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL TT-3

TT-5

TT2+

%

289 62 374 115 136 28 358 22 55 98 28 63 359 222 123 93 115

44.6

57.9 28.6 64.2 25.4 19.7 18.1 55.6 7.2 21.7 44.1 21.7 38.4 110.1 70.5 41.3 37.2 61.8

16

2,540

15

3.2 1.8 5.8 5.7 1.2 1.9 6.8 1.0 4.7 2.7 1.6 1.2 22.1 4.8 6.4 -

JUMLAH

4.6

% 16 4 34 26 8 3 44 3 12 6 2 2 72 15 0 16 0

14

263

13

6.8 6.9 7.9 5.1 0.6 4.5 7.0 2.0 10.6 5.9 4.7 3.0 26.1 8.6 7.6 -

JUMLAH

6.4

% 34 15 46 23 4 7 45 6 27 13 6 5 85 27 0 19 0

12

362

11

11.0 8.8 10.8 7.3 4.8 5.8 13.0 3.6 2.8 7.7 3.1 14.0 29.1 13.0 12.4 -

JUMLAH

9.2

% 55 19 63 33 33 9 84 11 7 17 4 23 95 41 0 31 0

10

525

9

36.9 11.1 39.6 7.3 13.2 5.8 28.7 0.7 3.5 27.9 12.4 20.1 32.8 44.1 41.3 10.8 61.8

JUMLAH

24.4

8

184 24 231 33 91 9 185 2 9 62 16 33 107 139 123 27 115

%

1,390

7

39.9 14.3 42.4 12.6 14.9 6.5 49.5 3.9 18.9 23.3 18.3 32.8 38.7 48.3 1.6 81.7

JUMLAH

28.2

6

199 31 247 57 103 10 319 0 10 42 30 30 107 122 144 4 152

%

1,607

5

499 217 583 453 689 155 644 306 254 222 129 164 326 315 298 250 186

JUMLAH

5,690

JUMLAH IBU HAMIL

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS 3


Sumber Program Imunisasi DinKes Bengkayang


2

KECAMATAN

TABEL 31

NO 1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 JUMLAH (KAB/KOTA)

4

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS

TT-5

13

JUMLAH

TT-4 %

TT-3

12

TT-2

11

JUMLAH

TT-1

%

%

14

0.5 0.3 0.7 0.4 0.2 1.2 0.1 0.2 0.2 0.3 0.1 3.3 0.5 0.7 -

10

18 4 0 27 8 3 42 3 15 6 2 3 72 15 0 16 0

0.5

9

1.0 1.0 0.6 0.2 0.5 1.3 0.2 0.4 0.5 0.8 0.2 3.9 0.9 0.9 -

234

JUMLAH

35 14 0 23 4 8 46 6 30 14 6 6 85 28 0 20 0

0.7

8

1.6 1.3 0.9 1.7 0.6 2.4 0.3 0.1 0.6 0.6 0.8 4.3 1.3 1.4 -

325

%

57 19 0 35 33 9 85 10 7 17 4 22 94 40 0 31 0

0.9

7

5.2 1.7 0.9 4.7 0.6 5.2 0.1 0.1 2.2 2.3 1.2 4.9 4.5 2.6 1.2 -

463

JUMLAH

184 24 0 35 91 9 183 3 7 62 16 34 107 139 123 27 0

2.1

6

5.7 2.2 1.5 5.3 0.7 9.1 0.2 1.8 4.2 1.1 4.9 3.9 3.2 0.3 -

1,044

%

202 32 0 58 103 11 321 0 15 51 30 31 107 120 151 7 0 2.5

5

3,541 1,437 2,126 3,867 1,941 1,518 3,524 3,217 7,395 2,824 709 2,807 2,184 3,089 4,730 2,217 1,648 1,239

JUMLAH

48,774

JUMLAH WUS (15-39 TAHUN)

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS 3


Sumber: Program Imunisasi DinKes Kab. Bengkayang

TABEL 32

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

JUMLAH IBU HAMIL

JUMLAH

%

JUMLAH

8

%

FE3 (90 TABLET)

KECAMATAN

7

FE1 (30 TABLET)

NO

6

430 147 486 433 636 122 606 279 198 189 83 104 299 281 232 226 136 4,887

5

89.78 89.4 96.57 97.79 97.68 99.35 100 105.23 86.22 100.00 80.62 79 97.85 99.37 100.00 96.00 82 95.6

4

448 194 563 443 673 154 644 322 219 222 104 129 319 313 298 240 152 5,437

3

499 217 583 453 689 155 644 306 254 222 129 164 326 315 298 250 186 5690

2


1


86.17 67.7 83.36 95.58 92.3 78.71 94.10 91.2 77.95 85.14 64.34 63.4 91.72 89.21 77.85 90.40 73.12 85.9

2

KECAMATAN

TABEL 33

NO

1


PUSKESMAS

3



5

L+P

S

%

S

17

%

18

S

L+P

%

PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL

P

PERKIRAAN NEONATAL KOMPLIKASI L

JUMLAH LAHIR HIDUP L+P

P

P

L

L

19

%

10.2 0 0 24.7 0 0 14.8 0 10.1 0 0 58.6 49.2 12.6 125.2 100 0 27.8

S

6

8

9 10 2 30 18

83

6 16 13 3 13 22 5 52 32 162

16

-

-

-

-

20.4 0 0 0 0 0 18.6 0 0 0 0 82.2 46.6 9.5 120.5 100 0 27.1

15

5

63

4 12 3 22 14

3

-

-

-

-

0 0 0 0 0 0 11.2 0 25.6 0 0 35.6 51.6 16 132.1 100 0 22.8

14

59 65 88 15 88 30 28 13 22 45 40 42 32 19 583

13

29 36 44 7 43 18 17 6 11 21 21 25 18 11 307

12

29 29 44 8 45 12 11 7 11 23 19 17 14 8 277

11

392 431 584 100 584 198 186 88 148 298 265 277 68 124 3,743

10

196 238 293 47 286 120 111 40 73 143 140 166 68 71 1,992

9

196 193 291 53 298 78 75 48 75 155 125 111 53 1,751

8

0 0 0 17.7 2.2 16.1 66.8 0 27.6 36.0 46.5 176.8 7.7 19 213.1 0 45.7 32.6

7

0 0 0 16 3 5 86 0 14 16 12 58 5 12 127 0 17 371

6

PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN

JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

4

100 43 117 91 138 31 129 61 51 44 26 33 65 63 60 50 37 1,138

PERKIRAAN BUMIL JUMLAH DENGAN IBU HAMIL KOMPLIKASI KEBIDANAN

499 217 583 453 689 155 644 306 254 222 129 164 326 315 298 250 186 5,690

2

KECAMATAN

TABEL 34

NO

1


PUSKESMAS

3


PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

15

% 16

SUNTIK

17

%

18

PIL

19

%

20

OBAT VAGINA

21

%

22

LAIN NYA

23

%

24

JUMLAH

25

%

NON MKJP

14

KON DOM

PESERTA KB AKTIF

%

MKJP

13

26

27

% MKJP + NON MKJP

100 100 0 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

MKJP + NON MKJP

94.6 2,989 98.3 1,642 0.0 0 97.7 2,754 99.4 6,413 100.0 459 100.0 3,975 99.8 1,195 81.5 982 70.0 496 99.9 753 14.6 103 82.7 595 95.9 3,943 93.3 2,521 84.6 1,001 79.7 714 95.3 30,535

12

0 2,827 0 1,614 0 0 0 2,692 0 6,377 0 459 0 3,975 0 1,193 0 800 0 347 0 752 0 15 0 492 0 3,783 0 2,353 0 847 0 569 0 29,095

JUMLAH

0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 2

%

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10

38.3 46 0 21 28 33.1 39.1 46.7 23.9 26.8 41.4 3.9 41.5 37.7 46.1 37.1 25.5 35

IM PLAN

52.7 1,144 52.3 756 0.0 0 76.7 579 71.4 1,794 66.9 152 60.9 1,555 53.1 558 55.7 235 41.9 133 58.4 312 6.8 4 37.6 247 55.5 1,488 47.2 1,163 38.4 371 54.2 182 59.1 10,673

9

3.6 1,575 0 858 0 0 0 2,113 0.1 4,578 0 307 0 2,420 0.1 634 1.8 547 0.8 208 0 440 3.9 7 3.5 224 2.7 2,188 0 1,190 9.2 384 0 387 1.2 18,060

%

108 0 0 0 5 0 0 1 18 4 0 4 21 107 0 92 0 360

8

5.4 1.7 0 2.3 0.6 0 0 0.2 18.5 30 0.1 85.4 17.3 4.1 6.7 15.4 20.3 4.7

MOW

162 28 0 62 36 0 0 2 182 149 1 88 103 160 168 154 145 1,440

7

2.6 1.6 0 1.5 0.6 0 0 0.2 6.6 23.2 0 54.4 11.8 3.6 3.4 11.3 18.3 3.2

%

79 27 0 41 36 0 0 2 65 115 0 56 70 143 86 113 131 964

6

1.7 0 0 0.5 0 0 0 0 10.1 3.2 0.0 13.6 2.7 0 2.5 0 1.1 0.9

MOP

52 0 0 15 0 0 0 0 99 16 0 14 16 0 62 0 8 282

5

0.1 0 0 0 0 0 0 0 0.1 0 0 0 0 0 0 0 0 0

%

2 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 4

4

1 0.1 0 0.2 0 0 0 0 1.7 3.6 0.1 17.5 3 0.4 0.8 4.1 0.8 0.6

IUD

29 1 0 6 0 0 0 0 17 18 1 18 17 17 19 41 6 190

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

2

KECAMATAN

TABEL 35

NO

1


PUSKESMAS

3


PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

16

SUNTIK

17

%

18

PIL

19

%

20

OBAT VAGINA

21

%

22

LAIN NYA

23

%

24

JUMLAH

25

%

NON MKJP %

PESERTA KB BARU

15

MKJP

14

93.3 99 0.0 77.9 88.6 100.0 74.9 100.0 86.2 70.2 90.0 14.6 93.6 82.2 88.2 78.2 48.4 85.9

KONDOM

14 198 0 208 441 84 292 22 25 347 9 15 2,716 444 270 183 44 5,312

%

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13

0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 2

12

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

%

26.7 41 0 28.5 35.1 44 30 54.5 31 26.9 50 3.9 42.7 37 49 24.4 23.1 37.5

11

4 82 0 76 175 37 117 12 9 133 5 4 1,239 200 150 57 21 2,321

10

66.7 58 0 49.4 53 56 42.8 45.5 55.2 42.1 40 6.8 47.2 27.4 39.2 46.2 25.3 44.4

IMPLAN

10 116 0 132 264 47 167 10 16 208 4 7 1,369 148 120 108 23 2,749

9

0 0 0 0 0.4 0 2.1 0 0 0.8 0 3.9 3.7 17.8 0 7.7 0 3.9

%

0 0 0 0 2 0 8 0 0 4 0 4 108 96 0 18 0 240

8

6.7 1.0 0.0 22.1 11.4 0.0 25.1 0.0 13.8 29.8 10.0 85.4 6.4 17.8 11.8 21.8 51.6 14.1

MOW

1 2 0 59 57 0 98 0 4 147 1 88 186 96 36 51 47 873

7

6.7 1.0 0.0 14.2 11.0 0.0 20.3 0.0 6.9 23.3 0.0 54.4 5.9 15.9 8.5 16.7 51.6 11.6

%

1 2 0 38 55 0 79 0 2 115 0 56 171 86 26 39 47 717

6

0 0 0 5.6 0.4 0 0 0 0 3.2 0 13.6 0 0.2 3.3 0 0 0.9

MOP

0 0 0 15 2 0 0 0 0 16 0 14 0 1 10 0 0 58

5

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

%

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4

0 0 0 2.2 0 0 4.9 0 6.9 3.2 10 17.5 0.5 1.7 0 5.1 0 1.6

IUD

0 0 0 6 0 0 19 0 2 16 1 18 15 9 0 12 0 98

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

26

27

% MKJP + NON MKJP

100 100 0 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

MKJP + NON MKJP

15 200 0 267 498 84 390 22 29 494 10 103 2,902 540 306 234 91 6,185

TABEL 36

NO 1


3

PUSKESMAS

3,386 1,418 3,953 3,890 5,099 1,013 5,290 2,466 1,661 1,870 909 16 2,055 2,059 3,206 1,922 1,212 41,425

4

JUMLAH PUS

6

%

7

JUMLAH

8

%

88.3 115.8 53.3 70.8 125.8 45.3 75.1 48.5 59.1 26.5 82.8 643.8 29.0 191.5 78.6 52.1 58.9 78.8

PESERTA KB AKTIF 5

2,989 1,642 2,105 2,754 6,413 459 3,975 1,195 982 496 753 103 595 3,943 2,521 1,001 714 32,640

JUMLAH 15 200 0 267 498 84 390 22 29 494 10 103 2,902 540 306 234 91 6,185

0.4 14.1 0.0 6.9 9.8 8.3 7.4 0.9 1.7 26.4 1.1 643.8 141.2 26.2 9.5 12.2 7.5 14.9

PESERTA KB BARU

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 2

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber:Profil Puskesmas

TABEL 37

%

JUMLAH

%

JUMLAH

JUMLAH

BBLR P %

JUMLAH

L+P

%

%

100

0

3

0

1

0

3.8

0

0

0

1.1

0

0

0

1

0

5

0

2

0

0

0

0

2.1

0

0

0

2.3

0

0

0

0

3

0

8

0

3

3.4

12.6

0

0

0

0

3

0

0

0

1.7

L

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

JUMLAH

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG P L+P %

174

0

2

0

0

5

12

0

4.7

L

0

0

0

0

2.8

10.9

0

14

0

1.8

JUMLAH

0

100

0

0

5

5

0

L+P

100

584

100

0

2

0

4.9

0

1.7

P

86

0

100

0

0

4

14.3

7

1.8

0

L

JUMLAH LAHIR HIDUP

0

0

0

100

7

0

0

55

PUSKESMAS

100

0

100

318

100

95.5

3

0

4.5

3

0

KECAMATAN

0

293

100

189

108

7

0

1.5

NO

0

47

0

186

99.3

0

1.8

0

1.3

18

174 100

0

100

95

100

0

26

5

17

0 291

100

153

100

93.3

147

100

2

0

0.5

16

86 431 53

0

112

115

298

0

1.8

1

15

2

14

0 584 0

100

111

98.6

265

100

0

4

13

88 238 100 165

100

98.7

46

100

100

29

100

12

0 293 584 77

72

100

277

100

392

11

Capkala 193 47 318

75

143

183

76.6

100

10

Sungai Raya 291 286 198

100

102.1

140

100

124

196

9

Capkala Samalantan 53 153 186

49

100

100

3,332

100

8

2 Sungai Raya KEP Monterado 298 120

75

100

166

100

196

3 Samalantan Lembah Bawang 165 111 88

155

90

76.6

7

4 Monterado Bengkayang 78

148

125

100

71

392

5 Lembah Bawang Teriak 75 40

298

100

1,726

6


73

265

111

100

196

7 Teriak Ledo 48 143

93

76.6

5

8 Sungai Betung

75 140

277

53

196

9 Suti Semarang 155

183

1,606

4

10 Ledo Lumar 125

166

124

3


90

4,350

Sungai Duri

12 Lumar Tujuh Belas 111

71

2

13 Sanggau Ledo

93

2,253

Sungai Duri

14 Tujuh Belas Seluas 53

1


2,097

1


88


TABEL 38 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

100

16

%

392

17

JUMLAH

100

18

%

JUMLAH LAHIR HIDUP L +P

196

15

KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP) L P L+P

P

14

KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) L P L+P

L

196

13

Capkala Samalantan

Sungai Raya

Capkala

53

291

193

0

99

153

286

47

293

238

0

98

198

318

584

100

584

431

0

197

75

77

114

0

53

252

0

0

88

100

98.7

69.1

0

100

86.6

0

0

88.9

26

111

112

122

0

47

271

0

0

86

95.8

0

65

100.0

93.3

79.7

0

100

92.5

0

0

87.8

277

265

283

0

66

186

189

236

0

100

523

366

0

174

100

87.7

100

100

95

0

75

100

95.5

74.2

0

100

89.6

84.9

0

88.3

1,415

49

107

100

125

146

0

40

75

77

113

0

49

252

0

0

86

66.3

92.5

90.7

90.1

100

94.2

0

83.3

100

98.7

68.5

0

92.5

86.6

0

0

86.9

1,556

63

97

150

140

137

0

28

111

116

121

0

42

270

0

0

85

68.3

88.7

95.1

90.4

100

95.8

0

70

100

96.7

79.1

0

89.4

92.2

0

0

86.7

3,337

112

204

250

265

283

0

68

186

193

234

0

91

522

366

0

171

75.7

90.3

92.7

90.3

100

95

0

77.3

100

97.5

73.6

0

91

89.4

84.9

0

86.8

PUSKESMAS

100

12


186

0

100

193

76.5

KECAMATAN

11

2 Samalantan Lembah Bawang 165 120

83.3

137

100

124

NO

10


111

0

140

85.3

3,374

100

196

9

4 Lembah Bawang Teriak 78

40

94.2

166

100

392

100

8

5 Bengkayang

75

0

100

87

69.0

100

196

7


88

146

100

71

392

6

7

Ledo

148

125

89.8

1,572

196

5

8 Sungai Betung 40

298

111

100

196

4

9 48 73

265

106

67.3

3

10 Ledo Suti Semarang 75

143

277

53

Sungai Duri

11 Suti Semarang Lumar 155

140

220

1,436

2

12 Lumar Sanggau Ledo 125

166

124

Sungai Duri

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas 111

102

4,410

1


118

71

1


2,277

16 Jagoi Babang

53

Siding

2,133

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber:Profil Puskesmas

TABEL 39

NO 1

PUSKESMAS 3


10

%

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

122 62 98 62 119 216 97 53 33 49 15 25 182 24 24 56 2 1,239

11

100.0 31.5 79.0 57.9 31.5 83.1 41.5 39.0 40.2 47.6 71.4 31.3 66.7 35.8 27.3 62.2 5.4 51.6

12

L+P JUMLAH %

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF USIA 0-6 BULAN P 9

JUMLAH

L

8

%

JUMLAH BAYI 0-6 BULAN 7

#DIV/0!

JUMLAH

-

6

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L+P

#DIV/0!

5

-

P

122 197 124 107 378 260 234 136 82 103 21 80 273 67 88 90 37 2,399

4

-

L

-

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 2

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi DINKES Bengkayang

TABEL 40

P

L+P

JUMLAH

JUMLAH

%

JUMLAH

L+P

%

Capkala Samalantan

Sungai Raya

Capkala

309

184

193

0

107

153

287

313

167

238

0

90

318

585

622

351

431

410

197

75

78

113

0

309

87

0

0

139

18.2

83.1

100

66.7

68.5

0

100

47.3

0

0

129.9

149

44

7

42

111

120

121

0

313

74

0

0

145

100

106.4

51.8

11.1

84

100

112.1

79.1

0

100

44.3

0

0

161.1

94

277

274

80

17

91

186

198

234

406

622

161

0

0

284

100

96.9

100

103.4

29.1

14.4

83.5

100

88.4

73.6

69.4

100

45.9

0

0

144.2

P

PELAYANAN KESEHATAN BAYI %


224

49

18.9

166

124

L

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 JUMLAH BAYI L


186

10

100

97.9

3,440

PUSKESMAS


107

109

36

100

46

69

100

KECAMATAN


111

118

125

71

NO

5 Bengkayang 117

50

275

111

96

1,605

88.1

6 Teriak 75

63

265

100

12

7 Sungai Betung 59

85

277

48

61.8

392

11

88.3

10

8 Sungai Betung Ledo 55

140

53

196

9

87.9

8

9 Suti Semarang 190

166

97

1,429

196

7

445

6

222

5

223

4

10 Ledo Lumar

125

124

3


111

47

5,034

Sungai Duri


71

2

13 Sanggau Ledo Seluas

50

2,310

Sungai Duri

14 Tujuh Belas

53

1


2,314

1


68.3


TABEL 41

KECAMATAN

PUSKESMAS

JUMLAH DESA/KELURAHAN

DESA/KELURAHAN UCI

% DESA/KELURAHAN UCI

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

NO

6

-

50 83 38 61

100 67 40 100 91 63 67 56 75 67 38 80

5

3 5 3 76

5 4 2 7 10 5 4 10 3 8 3 4

4

-

3

5 6 5 7 11 8 6 18 4 12 8 5 5 4 6 6 8 124

2


1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Program Imunisasi DinKes Kab.Bengkayang

2

KECAMATAN

TABEL 42

NO

1


BAYI DIIMUNISASI

15

JUMLAH

16

%

17

JUMLAH

JUMLAH LAHIR HIDUP

%

L+P 14

BCG P 13

JUMLAH

L %

L+P 12

Hb < 7 hari P 11

JUMLAH

373 149 269 447 620 100 632 256 219 206 46 238 273 221 318 188 103 4658

%

85.00 101.33 56.56 119.90 115.69 96.43 106.64 77.63 106.52 80.33 39.62 201.64 89.93 76.52 90.55 83.17 95.00 94.38

10

170 76 125 235 295 54 305 118 98 98 21 123 125 101 182 84 57 2267

9

106.3 81.1 62.9 99.5 117.8 71.9 110.5 84.1 116.3 84.4 44.6 174.2 97.4 83.3 66.3 88.9 62.2 93.1

JUMLAH

203 73 144 212 325 46 327 138 121 108 25 115 148 120 136 104 46 2391

8

88.5 80.0 19.1 106.1 70.4 87.5 83.3 54.1 87.2 59.2 37.6 104.7 97.9 80.4 50.0 76.1 23.9 71.1

%

346 132 86 434 374 105 485 171 171 148 41 133 285 222 203 166 32 3534

7

76.0 80.0 18.6 110.7 73.7 96.4 75.9 55.9 81.5 59.8 30.2 95.1 96.4 87.9 55.7 73.3 23.3 70.2

JUMLAH

152 60 41 217 188 54 217 85 75 73 16 58 134 116 112 74 14 1686

6

101.6 80.0 19.7 101.9 67.4 79.7 90.5 52.4 92.3 58.6 44.6 113.6 99.3 73.6 44.4 78.6 24.3 71.9

L+P 194 72 45 217 186 51 268 86 96 75 25 75 151 106 91 92 18 1848

5

391 165 450 409 531 120 582 316 196 250 109 127 291 276 406 218 134 4971

P 200 75 221 196 255 56 286 152 92 122 53 61 139 132 201 101 60 2402

4

191 90 229 213 276 64 296 164 104 128 56 66 152 144 205 117 74 2569

L

L

CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3


Sumber:Program Imunusasi DinKes Kab.Bengkayang

%

18

95.40 90.30 59.78 109.29 116.76 83.33 108.59 81.01 111.73 82.40 42.20 187.40 93.81 80.07 78.33 86.24 76.87 93.70

JUMLAH

92 128

75

156 58

100

78

429

251

161

331

100

117

105

98

85

12

%

56

126

308

60

283

219

125

64

175

13

JUMLAH

96.1

92.3

76.8

104.1

93.8

102.5

102.8

54.6

71.1

91.6

14

%

68

33

122

103

113

302

60

290

214

118

62

148

15

JUMLAH

72.0

73.4

111.5

62.3

100

112.0

74.3

105.6

107.1

113.7

109.2

53.4

82.7

16

%

74

207

298

193

235

135

71

245

199

239

610

120

573

433

243

126

323

17

JUMLAH

87.8

85.8

95.0

73.4

69.9

80.8

106.3

65.7

101.5

75.6

104.8

100

107.9

105.9

82.6

%

54

76.4

18

98

2,235

54

109

164

98

89

65

29

122

91

125

292

57

341

223

105

71

200

19

JUMLAH

87.0

73.0

93.2

68.1

58.6

98.5

52.7

95.3

87.5

76.2

98.6

89.1

123.6

104.7

45.9

78.9

104.7

20

%

80

2,019

54

86

146

80

65

58

27

107

101

120

264

59

325

188

104

63

172

21

JUMLAH

84.1

85.1

72.6

60.6

46.8

95.1

50.9

87.7

109.8

78.9

92.3

105.4

127.5

95.9

47.1

22

%

90

84

86

4,254

108

195

310

178

154

123

56

229

192

245

556

116

666

411

209

134

372

23

JUMLAH

85.6

80.6

89.4

76.4

64.5

52.9

96.9

51.9

91.6

98.0

77.5

95.5

96.7

125.4

100.5

46.4

81.2

95.1

24

%

2,206

54

115

164

98

83

58

29

122

91

125

289

57

331

222

105

71

192

25

JUMLAH

85.9

73.0

98.3

80.0

68.1

54.6

87.9

52.7

95.3

87.5

76.2

97.6

89.1

119.9

104.2

45.9

78.9

100.5

26

%

2,010

54

85

146

80

61

52

27

107

100

120

259

59

335

188

104

70

163

27

JUMLAH

83.7

84.2

72.6

60.6

43.9

85.2

50.9

87.7

108.7

78.9

90.6

105.4

131.4

95.9

47.1

93.3

81.5

28

%

90

4,216

108

200

310

178

144

110

56

229

191

245

548

116

666

410

209

141

355

29

JUMLAH

84.8

80.6

91.7

76.4

64.5

49.5

86.6

51.9

91.6

97.4

77.5

96.7

125.4

100.2

46.4

85.5

90.8

30

TABEL 43

7

96

623 116 96

69.1

102

75.6

115

IMUNISASI DASAR LENGKAP

L+P 175 54 111 120 76 123

101.5

95

100

4,365

CAMPAK

CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 BAYI DIIMUNISASI

6

86

116 676 103 38

87.5

152

98.3

DPT-HB3/DPT-HB-Hib3

P 391 123

107 239 98 67

68.1

101

89.2

94.2

%

5

165 217

115 202 56

133

71.2

59

L+P

L 200 450

60

296

74 245 106

98

90.6

2,142

P

4

75 100

330 114 60 68

146

75.7

L

PUSKESMAS

191 221 212 94

118

112 100 134 70

106

86.6

L+P

3

90 409 60

327 117 105 51 199 75

56

P

KECAMATAN

Sungai Duri 229 531

77 122 111 193

95

2,223

L

NO

2

Capkala 196 120 346 93 27 61 306

86

L+P

1 Sungai Duri Sungai Raya 213 56

255

127 96 68 73 208

90

POLIO 4a P

2 Capkala Samalantan 64

276 582 97 60 85 79 115

L

3 Sungai Raya KEP Monterado

316 123 100 96 100 4,492

L+P

4 Samalantan Lembah Bawang 286 196 33 75 158 98

JUMLAH

5 Monterado 296 152 250 66 67 101 91

%

6 Lembah Bawang Bengkayang 164 92 108 114 72 59

P

7 Bengkayang Teriak 104 122 127 97 91 2,195

JUMLAH

8 Teriak Sungai Betung 128 53 291 148 76

%

1

9 Sungai Betung Ledo 55 61 276 107 89

L

10 Ledo Suti Semarang 66 139 406 56

JUMLAH BAYI (SURVIVING INFANT)

11 Suti Semarang Lumar 152 132 218 2,297

11

12 Lumar Sanggau Ledo 144 201 134

10

13 Sanggau Ledo Tujuh Belas 205 101 4,970

9

14 Tujuh Belas Seluas 117 60

8

15 Seluas Jagoi Babang 2,402

16 Jagoi Babang 74

Siding 2,568

17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Program Imunisasi DinKes Kab. Bengkayang Keterangan: a = khusus provinsi yang menerapkan 3 dosis polio maka diisi dengan polio 3

2

KECAMATAN

TABEL 44

NO

1


PUSKESMAS

3


7

SƷ

JUMLAH BAYI 6

L+P 8

%

9

S

92.4 217 84.1 85 0 0 89.1 164 22 63 98 255 41.8 67 81.2 85 174.7 133 83.1 46 100 63 98.9 192 64.0 61 80.2 80 96.0 46 52.8 22 71.39 1,579

10

S 11

S

JUMLAH 16

L

%

18

S

98.9 1,025 94.8 387 0.0 79.7 657 91.7 1,260 100 309 67.8 773 82.7 651 85.6 409 66.6 424 79.3 166 100 208 97.0 427 78.7 375 81.0 85.3 431 83.9 172 84.29 7,674

17

S 20

L+P

97.8 2,075 94.6 829 0.0 2,701 83.3 1,383 91.6 2,523 100 664 60.1 1,671 83.5 1,317 93.4 814 65.2 895 91.7 381 100 408 97.5 842 80.3 773 0 419 82.7 848 83.5 328 79.87 18,871

19

ANAK BALITA (12-59 BULAN) MENDAPAT VIT A P %

15

L

L+P

13

P

% 14

12

1,048 409 789 1,375 309 1,286 780 438 650 181 208 438 467 503 521 206 9,608

1,050 442 726 1,263 355 898 666 405 471 215 200 415 398 419 417 156 8,496

1,062 466 911 1,378 355 1,325 805 473 707 271 200 428 506 517 489 186 10,079

2,110 875 2,734 1,700 2,753 664 2,611 1,585 911 1,357 452 408 866 973 1,020 1,010 392 22,421

95.1 88.8 100 98.1 93.4 21.1 93.5 42.8 80.4 141.9 87.2 100 138.2 53.2 61 96.9 40.3 80.73

L+P

97.7 423 94.4 175 0 410 0 423 98.2 328 20.1 131 88.9 547 43.8 136 79.4 180 119.8 264 92 95 100 118 225.9 380 43.6 141 48.2 169 97.9 94 31 50 68.35 4,064

26

%

27

S

28

29

30

%

S

L+P

25

S 24

L+P

JUMLAH

BALITA (6-59 BULAN) MENDAPAT VIT A P % P

L 23

98.2 95.9 99.7 84.7 95.6 61.8 82.8 83.7 93.6 90.4 94.8 100 108.2 82.6 52.9 91.6 79.1 88.72

L

2,510 1,028 3,144 1,805 2,966 795 2,645 1,592 1,062 1,395 532 526 1,235 1,022 686 1,014 408 24,365

22

97.8 94.6 0.0 64 92.3 59.8 65.4 77 90.6 73.2 91.8 100 118.4 71.8 12 84 70 77.64

%

1,242 472 657 1,424 372 1,028 718 494 557 212 271 619 436 80 477 194 9,253

21

98.7 97 0.0 82.5 98.7 63.7 99.6 90.1 96.3 107.2 97 100 99.7 92.9 96.5 99.6 89.5 94.66

1,270 499 1,027 1,542 622 1,573 933 545 761 231 271 523 607 669 568 277 11,918

1,268 556 911 1,542 423 1,617 874 568 838 320 255 616 586 606 537 214 11,731

1,285 573 1,104 1,562 664 1,623 970 590 782 330 255 618 631 628 539 239 12,393

2,555 1,072 3,153 2,131 3,104 1,286 3,196 1,903 1,135 1,543 561 526 1,141 1,238 1,297 1,107 516 27,464

98.3 94.7 98.8 81.4 91.6 100.0 64.0 83.1 89.4 66.0 84.3 100 97.2 79.4 41.1 84.0 83.7 84.17

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

L

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A P %

5

206 90 164 68 292 69 95 131 49 55 188 80 89 48 28 1,652

P 445 197 410 431 351 622 585 318 224 186 109 118 275 265 277 97 124 5,034

4

222 90 238 167 313 287 153 107 111 50 63 85 140 166 47 71 2,310

L 223 107 193 184 309 298 165 117 75 59 55 190 125 111 50 53 2,314

Sumber: Profil Puskesmas Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus

2

KECAMATAN

TABEL 45

NO

1


JUMLAH BADUTA DILAPORKAN (S) JUMLAH (D) 9

L+P

10

L

11

P

12

L+P

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLA H 13

ANAK 0-23 BULAN (BADUTA) DITIMBANG % (D/S)

8

P

63.9 96.1 68.5 73.7 71.6 95.1 75.6 66.4 100.0 80.9 98.8 94.1 61.9 68.2 50.5 88.1 85.9 71.7

7

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6

431 195 645 686 1,001 193 961 633 303 462 80 190 477 379 588 399 226 7,849

L+P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

P 674 203 942 931 1,399 203 1,272 954 303 571 81 202 771 556 1,165 453 263 10,943

4

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L 14

%

JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3


Sumber: Program Gizi Dinkes Bengkayang

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

BGM P

JUMLA H 15

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

%

16

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L+P

JUMLA H 17

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

%

18

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2

KECAMATAN

TABEL 46

NO

1


MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

9

JUMLAH

10

%

11

JUMLAH

P 8

%

L 7

JUMLAH

L+P

935 839 0 0 2,418 0 619 0 398 543 468 221 649 294 824 661 266 9,135

6

51 93.6 0 0 87 0 0 0 46.1 40 105.5 0 73.7 30.6 80.5 64.5 74.8 43.0

L+P

535 383 0 0 1,196 0 0 0 202 260 191 0 323 143 405 336 154 4,128

5

37.7 97.9 0 0 88.7 0 0 0 41.4 40 102.2 0 76.2 29.8 81 66.5 60.2 41.3

P

400 456 0 0 1,222 0 0 0 196 283 277 0 326 151 419 325 112 4,167

L 2,110 875 0 1,700 2,753 664 2,611 1,585 911 1,357 452 408 866 973 1,020 1,010 392 19,687

4

1,062 466 0 911 1,378 355 1,325 805 473 707 271 200 428 506 517 489 186 10,079

1,048 409 0 789 1,375 309 1,286 780 438 650 181 208 438 467 503 521 206 9,608

JUMLAH

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3


%

12

44.3 95.9 0 0 87.8 0.0 23.7 0 43.7 40 103.5 54.2 74.9 30.2 80.8 65.4 67.9 46.4

2

KECAMATAN

TABEL 47

NO

1


JUMLAH BALITA DILAPORKAN (S) JUMLAH (D)

BALITA

8

P 9

L+P

10

L

11

P

12

L+P

DITIMBANG % (D/S)

7

56.3 45.4 52.6 49.3 59.1 95.1 39.2 48.1 43.8 47.8 61.9 100.0 87.2 50.4 90.9 66.2 76.6 56.8

L

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6

830 444 922 971 2,021 372 1,291 880 531 734 353 314 1,208 686 1,173 784 360 13,874

L+P 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

P 1,475 977 1,754 1,969 3,422 391 3,296 1,830 1,211 1,537 570 314 1,386 1,361 1,290 1,185 470 24,438

4

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLA H 13

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3


Sumber: Program Gizi Dinkes Bengkayang

L % 14

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

BGM P

JUMLA H 15

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0

%

16

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

L+P

JUMLA H 17

7 11 9 19 65 8 28 19 27 2 14 11 2 6 12 20 7 267

%

18

0.8 2.5 1.0 2.0 3.2 2.2 2.2 2.2 5.1 0.3 4.0 3.5 0.2 0.9 1.0 2.6 1.9 1.9

KECAMATAN

2

PUSKESMAS

3


L+P

S

%

S

%

S

JUMLAH DITEMUKAN

KASUS BALITA GIZI BURUK MENDAPAT PERAWATAN P

P

L

L

-

-

2

11

1

1

2 12

-

10

-

-

1 6 1

9

1

1 6 3

1 1

3

-

8

-

-

-

16

4

1

1

7

2

1

1

6

-

-

0 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 0 0 0 100 0 100

5

1

1 6 1

1

2

4

100 0 0 100 100 100 0 0 0 100 0 0 0 0 0 100 0 100

4

-

-

12

-

-

-

-

16

3

1 1

1 6 3

1

L+P

12

%

CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

TABEL 48

NO

1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Profil Puskesmas & Program Gizi Dinkes Bengkayang

100 0 0 100 100 100 0 0 0 100 100 0 0 0 0 100 0 100

2

KECAMATAN

TABEL 49

NO

1


JUMLAH P

229 86

5

240 92 289 2,046 59 399 152 127 170 86 449 158 133 281 146 105 4,915

4

L

469 178 0 622 4,207 133 874 327 258 393 179 914 327 294 643 326 221 10,365

6

L+P

L % 8

100.0 113.0 #DIV/0! 92.2 18.5 82.4 82.1 82.9 92.4 66.8 93.5 17.2 100.0 87.0 86.2 100.0 23.3 53.4 53.4

JUMLAH 9

229 86 279 328 50 354 143 116 115 76 75 158 118 265 146 29 2,567

P % 10

100.0 100.0 #DIV/0! 96.5 16.0 84.7 88.7 94.1 91.3 67.6 88.4 16.7 100.0 88.7 94.3 100.0 27.6 52.2 52.2

L+P JUMLAH 11

469 190 0 586 728 111 744 288 237 264 163 155 327 258 577 326 56 5,479

12

52.9

100.0 106.7 #DIV/0! 94.2 17.3 83.5 85.1 88.1 91.9 67.2 91.1 17.0 100.0 87.8 89.7 100.0 25.3 52.9

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)

JUMLAH 7

240 104 307 400 61 390 145 121 149 87 80 169 140 312 180 27 2,912

%

JUMLAH

15

%

0 0

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 100.00 15.27 86.81 88.07 100 60 0 98.1 100.00 87.8 #DIV/0! 100 25 65.9

14

0 0

0 22 111 757 288 9 12 0 155 18 258 0 326 3 1,959

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)

23 22 727 872 327 9 20 163 158 18 294 0 326 12 2,971

13

SD DAN SETINGKAT

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3

Sungai Duri Capkala Sungai Raya Samalantan Monterado Lembah Bawang Bengkayang Teriak Sungai Betung Ledo Suti Semarang Lumar Sanggau Ledo Tujuh Belas Seluas Jagoi Babang Siding 333 2,161 74 475 175 131 223 93 465 169 161 362 180 116 5,450

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT Sumber: Profil Puskesmas

2

PUSKESMAS 3


4

34 7 148

107 -

5

25 132 23 58 55 43 56 65 8 586

66 55

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!

6

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PENCABUTAN GIGI RASIO TUMPATAN/ TUMPATAN GIGI TETAP TETAP PENCABUTAN

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN

TABEL 50

NO 1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/ KOTA) Sumber: Profil Puskesmas

1.6 0.0

0.0

0.3

0.3 0.0 0.0

0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.3

2

KECAMATAN

TABEL 51

NO

1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/ KOTA)

PUSKESMAS

3



JUMLAH

6

19 100.0 178 1780.0 #DIV/0! 0.0 22 100.0 0.0 1 4.8 #DIV/0! 9 100.0 8 40.0 12 100.0 10 100.0 0.0 10 100.0 10 43.5 18 100.0 3 25.0 300 128.8

MASSAL 5

%

7

%

8

19 100.0 10 100.0 #DIV/0! 0.0 22 100.0 7 100.0 0.0 #DIV/0! 9 100.0 12 60.0 12 100.0 10 100.0 14 77.8 10 100.0 10 43.5 18 100.0 3 25.0 156 67.0

JUMLAH SD/MI MENDAPAT YAN. GIGI

UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH

L

%

P

%

L+P

%

L

P

L+P

L

%

P

24

%

25

L+P

26

%

MENDAPAT PERAWATAN

L+P

PERLU PERAWATAN

P

MURID SD/MI DIPERIKSA

L

18

23

9.4 0.0 ##### ##### 0.0 100.0 ##### ##### 0.0 0.8 0.0 ##### 50.9 0.0 102.8 0.0 10.2 6.7

22

20

38 93 3 137 110 56 437

21

9.3 0.0 ##### ##### 0.0 100.0 ##### ##### 0.0 1.8 0.0 ##### 51.5 0.0 105.4 0.0 8.3 6.7

20

40 3 67 59 29 216

194 60

9.4 0.0 ##### ##### 0.0 100.0 ##### ##### 0.0 0.0 0.0 ##### 50.4 0.0 100.0 0.0 13.5 6.8

19

53 70 51 27 221

212 68

406 128 4,053 93 210 362 105 269 107 204 550 6,487

18

1,993 40 103 166 53 130 56 89 350 3,234

17

2,060 53 107 196 52 139 51 115 200 3,253

16

100.0 98.3 ##### 0.0 97.8 14.8 85.1 ##### 17.3 22.4 89.9 100.0 17.6 87.8 41.4 100.0 4.0 44.4

15

229 85

469 174 4,114 111 744 243 412 161 155 327 258 251 325 56 7,800

14

100.0 100.0 ##### 0.0 97.2 13.5 88.7 ##### 16.6 21.5 86.0 100.0 16.6 89.4 40.6 100.0 4.3 43.7

13

240 89

1,988 50 354 119 184 74 75 158 118 114 145 29 3,722

12

100.0 96.7 ##### 0.0 98.4 16.0 82.1 ##### 18.2 23.2 93.5 100.0 18.6 86.4 42.0 100.0 3.8 45.0

11

2,126 61 390 124 228 87 80 169 140 137 180 27 4,078

229 85

469 177 3,046 4,207 752 874 1,401 1,839 179 155 1,862 294 607 325 1,389 17,576

10

1,454 2,046 371 399 719 857 86 75 953 132 281 145 678 8,510

9

1,592 2,161 381 475 682 982 93 80 909 162 326 180 711 9,066

240 92

JUMLAH MURID SD/MI

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

19 10

JUMLAH SD/MI DGN SD/MI SIKAT GIGI

4

22 22 7 21 9 20 12 10 18 10 23 18 12 233

PUSKESMAS

3


USILA (60TAHUN+)

8

%

9

P

10

%

11

L+P

12

%

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN 7

19.6 100 100 27.2 74.6 19.4 47.3 64.1 70.0 184

L

260 2,018 0 905 9 856 1,199 0 172 1,404 153 35 0 455 134 229 77 7,906

6

122 1,354 387 9 449 558 0 0 811 48 20 0 243 65 117 41 4,224

18.43 100 100 67.6 25 45.77 68.42 67.21 241

L+P

138 664 518 0 407 641 0 0 593 105 15 0 212 69 112 36 3,510

20.81 100 78.36 15 48.94 60.22 73.47 183.39

5

662

1,325 0 0 0 9 0 1,199 0 632 0 205 180 0 0 283 357 110 4,300

P

663

0 9 0 558 0 0 0 71 80 0 0 142 171 61 1,754

4

0 0 0 641 0 0 0 134 100 0 0 141 186 49 1,914

L

JUMLAH

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

2

KECAMATAN

TABEL 52

NO

1


TABEL 53

NO

PESERTA JAMINAN KESEHATAN

CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

JENIS JAMINAN KESEHATAN

8

0

L+P

0

0

7

0

0

0

% P 0

0

0

0

6

0

0

0

0

0

L

0

0

0

0

0

0

5

0

0

0

0

0

1

L+P

0

0

0

0

0

0

4

1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN

0

0

0

0

0

JUMLAH P

1.2 PBI APBD

0

0

2,334

0

3

1.3 Pekerja penerima upah (PPU)

0

0

0

L

1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri

0

0

2

1.5 Bukan pekerja (BP)

1

Jamkesda

0

1

2 Asuransi Swasta

0

Jaminan Kesehatan Nasional

3

0

0.98

0

0

0

0

0

2,334

0

0

Asuransi Perusahaan

0

4 JUMLAH (KAB/KOTA)

Sumber: ……………….. (sebutkan)

2

SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT INAP

JUMLAH

KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

11

25 13

L+P 45 14

10 0 0 0 8 22 0 0 0 0 0 0 0 0 78 0 0 0

70 27 0 25 0 0 0 17 63 0 0 0 0 0 0 0 0 202 0 0 0 0 0 0 0 0 0 202

P

15 0 0 0 9 41 0 0 0 0 0 0 0 0 124 0 0 0

0 78

10

162 0

0 124

9

31 0 0 0 0 0 0 7 0 105 0 9,438 125 0 193

271 0 0 42 0 0 0 0 0 0 10 0 211 0 20,175 272 0 313 4,048 3,853 7,901 0 0 0 0 0 0 8,214

L 109 0

1,332 1,332

238,610

8

11 0 0 0 0 0 0 3 0 106 0 10,737 147 0 120

0 1,525

L+P

2,521 2,521

114,736

7

0 2,641

P

123,874

6

681 2,521

1,567 3,943 0 14,973 0 5,402 14,471 6,900 8,931 7,340 1,539 0 4,671 0 20,175 6,523 1,156 63,527 18,138 22,128 40,266 0 0 0 0 0 0 103,793

L

8,870 0 2,753 8,051 4,190 5,087 4,128 787 0 2,301 0 9,438 3,249 611 36,281 10,833 8,816 19,649

238,610

3.4

5

886 1,422

0 55,930

1.3

L+P

6,103 0 2,649 6,420 2,710 3,844 3,212 752 0 2,370 0 10,737 3,274 545 27,246 7,305 13,312 20,617

114,736

2.1

4

0 47,863

43.5

P

123,874

48.7

3

38.6

L

RAWAT JALAN

JUMLAH KUNJUNGAN

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

TABEL 54

NO 1

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding SUB JUMLAH I 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda SUB JUMLAH II 1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 2 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 3 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 4 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) SUB JUMLAH III JUMLAH (KAB/KOTA) JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA CAKUPAN KUNJUNGAN (%)

Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan

NO 2

NAMA RUMAH SAKITa

TABEL 55

1

1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda KABUPATEN/KOTA

JUMLAH TEMPAT TIDUR 3

67 101 168

Sumber: RSUD Bengkayang & RSU Bethesda Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

14

P

15

L+P

16

L

17

P

18

L+P

NDR L

GDR 13

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT 12

L+P

PASIEN KELUAR MATI

P

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI) 11

5.4 17.2 11.6

L

4.9 15.3 9.8

10

6.3 19.0 13.7

9

23.2 27.8 25.6

L+P

20.4 24.6 22.4

8

27.6 31.0 29.5

P

22 76 98

L 12 33 45

7

10 43 53

6

94 123 217

L+P 50 53 103

5

44 70 114

P 4,048 4,418 8,466

L 2,451 2,157 4,608

4

1,597 2,261 3,858

JUMLAH TEMPAT TIDUR PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

TABEL 56

NAMA RUMAH SAKITa 4

5

13,565 14,319 27,884

6

JUMLAH HARI JUMLAH LAMA PERAWATAN DIRAWAT

8,051 14,548 22,599

BOR (%)

BTO (KALI)

TOI (HARI)

ALOS (HARI)

3.4 3.2 3.3

10

4.1 5.1 4.6

9

60.4 43.7 50.4

8

32.9 39.5 36.9

7

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

NO 3

4,048 4,418 8466

2

67 101 168

1

1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda KABUPATEN/KOTA Sumber:RSUD Bengkayang & RSU Bethesda Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

TABEL 57

NO 1


3

PUSKESMAS

7

JUMLAH BER- PHBS

8

% BER- PHBS

32.4 173.3 #DIV/0!

6

68 728

98.6 19.4 28.2 11.7 36.3 96.7 41.7 72.9 94.7 74.2 49.4 30.6 47.1 62.8

% DIPANTAU

207 64 69 21 196 116 292 1,115 142 89 89 55 113 3,364

5

210 420

3.7 21.4 #DIV/0! 4.8 5.8 8.1 1.6 18.1 5.1 69.1 100.0 4.6 3.7 5.1 11.5 12.8 10.0

JUMLAH DIPANTAU

5,647 1,962

210 330 245 180 540 120 700 1,530 150 120 180 180 240 5,355

4

4,382 5,653 3,037 11,568 2,987 2,342 1,013 1,530 3,287 3,215 3,561 1,561 1,877 53,622

JUMLAH

RUMAH TANGGA

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 2

1 Sungai Duri 2 Capkala 3 Sungai Raya KEP 4 Samalantan 5 Monterado 6 Lembah Bawang 7 Bengkayang 8 Teriak 9 Sungai Betung 10 Ledo 11 Suti Semarang 12 Lumar 13 Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas 15 Seluas 16 Jagoi Babang 17 Siding JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber : Profil Puskesmas

2

KECAMATAN

TABEL 58

NO

1


PUSKESMAS

3


JUMLAH SELURUH RUMAH 7

2015

%

12

JUMLAH

13

%

45.3 45.6 0.00 9.45 0.00 81.90 36.8 6.56 14.6 0 0.00 93.14 14.61 48.68 67.01 19 45.1 31.47

RUMAH MEMENUHI SYARAT (RUMAH SEHAT)

11

RUMAH DIBINA MEMENUHI SYARAT

10

JUMLAH

1,733 894 414 1,140 2,532 196 341 1,425 482 1,565 2,039 297 847 13,905

9

1733 166 207 0 380 1266 0 116 0 0 123 482 0 0 0 113 4586

78.9 39.5 0.00 98.57 0.00 52.9 100.00 0.00 96.67 0.00 0.00 53.95 81.56 0 0.00 0 47.08 75.88

% 2,196 420

57.37 34 0 7000 0.00 113.77 22.53 0 5.7 0.00 0.00 100 0.00 0.00 0.00 100 29.38 30.06

8

3828 1234

228 591 54 240 6,044

210 719 1,266 120 -

3 0.00 632 5620 2373 2117 0 0 228 0 2198 1004 54 817 20108

JUMLAH

RUMAH DIBINA

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

6

%

0 37.1 0 4.72 0 54.6 18.39 656 9.61 0 0 85.1 0 48.7 67.0 19.0 39.1 21.1

2014 JUMLAH RUMAH MEMENUHI SYARAT RUMAH YANG (RUMAH SEHAT) BELUM MEMENUHI SYARAT 728

5

JUMLAH

3828 1962 207 760 1,266 196 225 1,302 1,565 2,039 297 734 9,319

4

4382 5877 1392 6886 2987 2342 0 0 1530 3300 3215 3043 1561 1877 44,182

KECAMATAN

2

PUSKESMAS

3


PENDUDU K

4

18,890 9,000 22,180 21,089 26,324 6,000 29,659 13,808 9,722 10,708 4,920 6,266 12,150 12,021 20,492 9,712 6,348 239,289

31

0 0 0 5156 0 4 106 0 0 0 406 215 5 1 5893

0 0

MEMENUHI SYARAT

PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)

30

0 0 0 6886 0 899 106 0 0 0 1827 860 4010 7898 22486

0 0

29

0 0

28

4.00 0.00 0.00 6886 0.00 0.00 32.00 0.00 0.00 0.00 0.00 10472 1208 0.00 19102

100 500.00 0 0.00

27

0 0 0 212 0 0 32 0 0 0 0 2618 300 0 3262

0 0 0 5156 0 4 106 0 0 0 406 215 5 1 5893

JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA

BUKAN JARINGAN PERPIPAAN

0 0 0 6886 0 0 38 0 787 0 0 10472 1208 0 19901

MEMENUHI SYARAT

PENAMPUNGAN AIR HUJAN

4 0 0 212 0 0 38 0 162 0 0 2618 300 0 3436

JUMLAH SARANA

MATA AIR TERLINDUNG

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 3392 0.00 0.00 0.00 3755 0.00 7147


TERMINAL AIR

MEMENUHI SYARAT

0 0 0 0 0 0 0 0 697 0 0 0 6 0 703

510 0

26


102 0

25

JUMLAH SARANA

0.00 0.00

24


0 0

23

JUMLAH SARANA

SUMUR BOR DENGAN POMPA

0 0 0 0 0 0 0 0 3392 0 0 0 3755 0 7147

32

0 0

1253 0.00 0 6886.00 0 899 106 0 0 0 1827 860 4010 7898 23739

PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM LAYAK

34

5.8179 0.00 0.00 6.45 1.76 0.00 60.35 0.00 9.25 2.11 0.00 58.51 0.00 69.17 73.86 92.39 124.42 27.555

33

1099 0 0 1360 464 0 17900 0 899 226 0 3666 0 8315 15136 8973 7898 65936

%

MEMENUHI SYARAT

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 98.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 98

0 0

22

0 0

21

-

3

0.00 0.00

20


-

19

JUMLAH SARANA

3


0 0 0 0 0 0 0 0 697 0 0 0 6 0 703

JUMLAH SARANA

-

JUMLAH

MEMENUHI SYARAT

-

-

18

0 0

17

7 0.00 0.00 1234 0.00 0.00 69.00 0.00 0.00 0.00 0.00 64.00 0.00 0.00 1550

176 0.00

16

0

15

44


0

JUMLAH SARANA

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0


0 0 0 6 0 0 69 0 0 0 0 16 0 0 135


MEMENUHI SYARAT

7 0 0 6 1,234 0 0 77 77 0 0 0 0 16 64 4 680 0 165 2315

260 -

14

55 0

13


423 0.00

12

JUMLAH SARANA

141 0

11


0 0.00 135 464.00 0 0.00 9 1348 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 312 1248 0 0.00 0 0.00 597 3483

JUMLAH SARANA

PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

0 3634 0 1348 0 0 0 0 0 0 0 1248 0 0 6734

JUMLAH SARANA

SUMUR GALI DENGAN POMPA

988 9 312 1477

JUMLAH SARANA

MEMENUHI SYARAT

10

96 0 0 1546 0 0 19 0 176 0 6488 2492 0 0 10817

504 0

9


168 -

JUMLAH SARANA

0 0

8


0 0

7

JUMLAH SARANA

0 0 0 246 0 0 19 0 34 0 1791 623 0 0 2713

JUMLAH SARANA

SUMUR GALI TERLINDUNG

1260 2500 0 1548 0 0 46 0 176 0 9847 2492 0 0 17869

0 0

6

4,382 544 246 46 34 2,744 623 8,619

-

5


TABEL 59

NO

1


JUMLAH SARANA

TABEL 60

NO 1


3

PUSKESMAS 4

0 2 0 0 0 0 9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 12

5

JUMLAH SAMPEL DIPERIKSA

3 4 0 3 20 0 9 0 0 0 0 0 0 6 0 4 1 50

JUMLAH PENYELENGGARA AIR MINUM

7

%

0 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 100 25

6

0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 3

JUMLAH

MEMENUHI SYARAT (FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)

PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 2


KECAMATAN

2

JENIS SARANA JAMBAN

24

25

JUMLAH

26

%

PENDUDUK DENGAN AKSES SANITASI LAYAK (JAMBAN SEHAT)

23

MEMENUHI SYARAT

CEMPLUNG

22

3966 0

669 14482 0 8527 2874 0 0 0 0 0 7136 12108 0 113 49,875

35 1,623 696 2,354

-

0 0 0 2.7778 65.735 0 0 0 0 0 0 0 0 0 60.999 0 0 27.964

% PENDUDUK PENGGUNA

21.0 0.0 0.0 3.2 55.0 0.0 28.8 20.8 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 59.4 59.1 0.0 1.8 20.9


MEMENUHI SYARAT

21

19

20

18

129 174 303

JUMLAH SARANA

PLENGSENGAN

17

-

1,260 2,469 3,548 1,141 8,418

-

4,382 157 1,202 286 549 6,576

15 5,129 1,641 940 450 8,175

-

0 0 0 1.2 86.8 0 100 0 0 0 0 0 0 0 50 100 0 73.305

% PENDUDUK PENGGUNA

MEMENUHI SYARAT

16

14

15

13

508 43 235 786

JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA

LEHER ANGSA

11

-

-

1,260 5,909 1,641 20 1,872 450 11,152

JUMLAH SARANA

MEMENUHI SYARAT

10

619 7,762 3,055 6,886 68 3,606 7,136 10,472 1,080 7,898 52,548

3,966 -

% PENDUDUK PENGGUNA

4,382 572 43 5 468 115 5,585


76.727 0 0 49.127 77.854 100 100 0.5 0 0 0 100 0 100 100 25.087 100 71.426

JUMLAH SARANA


KOMUNAL

9

12

8

2,806 14 2,820

1,422 -

7

1

3

5,169 -

6

-

-

5

1,260 5,057 150 6,467

-


-

JUMLAH SARANA

-

% PENDUDUK PENGGUNA

2


995 611 5,639 17 899 1,139 1,784 2,618 272 180 15,576

JUMLAH SARANA

1,260 9,970 3,055 6,886 13,813 3,606 7,136 10,472 4,305 7,898 73,570


0 1,733 0 0 0 4,382 0 1,209 0 611 0 5,639 55.5 223 0 899 0 0 9.3 1,139 0 0 1,784 0 2,618 0 980 0 240 43.6 21,457

JUMLAH SARANA

4,382 4 11 4,397

JUMLAH SARANA

PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

4

18890 8315 22180 21089 26324 6000 29659 13808 9722 10708 4920 6266 12150 12021 20492 9712 6348 238,604

3


JUMLAH SARANA

TABEL 61

NO

1


JUMLAH PENDUDUK

2

KECAMATAN

TABEL 62

NO

1


4

JUMLAH DESA/ KELURAHAN

9

JUMLAH

10

%

DESA STBM

8

%

DESA STOP BABS (SBS) 7

JUMLAH

DESA MELAKSANAKAN STBM 6

-

1

%

0 0

-

-

-

1 7

4 1

5

2 7 2 1 4 1

0.0 0.0 0.0 1.0 0.0 4.0 0.0 0.0 0.0 2.0 1.0 6.0 3.0 0.0 17.0

JUMLAH

-

-

-

2 4 1 6 4 1 35

0 33.3 0.0 100.0 0.0 25.0 16.7 0.0 100.0 8.3 0.0 40.0 80.0 25.0 100.0 66.7 12.5 28.2

0 0 0 0 0 0 16.7 0 100 0 0 0 40 25 100 50 0 13.7

SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

PUSKESMAS

3


5 6 5 7 11 8 6 18 4 12 8 5 5 4 6 6 8 124

0 0 0 0 0 0 16.7 0 100 8.3 0 0 0 0 0 0 12.5 5.6

KECAMATAN

2

PUSKESMAS

3


TEMPAT-TEMPAT UMUM

SARANA KESEHATAN

MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

YANG ADA SARANA PENDIDIKAN

25

26

27

TEMPAT-TEMPAT UMUM

24

7

NON BINTANG

HOTEL

23

BINTANG

22

RUMAH SAKIT UMUM

21

PUSKESMAS

20

SLTA

19

SLTP

18

SD

17

-

-

-

-

%

10

1

2

17 18 27 12 34 19 3 8 3 12 33 1 17 204

JUMLAH

56.7 #DIV/0! 51.4 100.0 100.0 81.0 76.0 23.1 #DIV/0! 57.1 9.7 80.0 100 4.8 100.0 61.8

100 66.7 100 90.9

%

HOTEL

16

2

0 0

15

1

14

-

13

1 0

12

2 -

11

4 -

-

JUMLAH

SARANA KESEHATAN

10

10 -

% 1

JUMLAH

0 100 -

%

0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

JUMLAH

100 200

% 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 92.9

JUMLAH 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 13

% 50.0 75.0 100 100 83.3 100 100 100 100 56.7

JUMLAH 3 2 1 5 1 1 1 1 17

% 66.7 71.4 100 100 87.5 50.0 100 100 100 61.3

JUMLAH 5 5 3 7 1 3 7 3 38

8 19 7 12 18 1 5 8 23 12 123

% 52.6 34.8 100.0 100.0 66.7 100 11.1 50.0 80.0 100.0 100.0 58.3

30 15 0 35 27 12 42 25 13 0 0 14 31 15 33 21 17 330

JUMLAH TTU

JUMLAH

SARANA PENDIDIKAN

9

7 3 1 11

-

8

-

7

1 1

-

6

23 19 7 18 18 9 10 18 10 23 15 12 211

1 1

5

4 1

4

6 3

NON BINTANG

19 10

BINTANG 1 1

RUMAH SAKIT UMUM 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 14

PUSKESMAS

4 2 1 6 1 1 1 4 1 1 2 1 30

SLTA

7 5 3 8 5 2 2 5 3 7 3 3 62

SLTP

TABEL 63

NO

1


SD

2

KECAMATAN

TABEL 64

NO 1


PUSKESMAS 3


TOTAL 9

8 31 0 17 11 0 176 0 0 0 0 0 13 14 10 36 0 316

61.5 100 0 44.74 22.9 0 98.9 0 0 0 0 0 56.5 10.4 100 100 0 56.5

10

%

RUMAH DEPOT AIR JASA BOGA MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM)

14

0 22

MAKANAN JAJANAN

15

TOTAL

16

% 13

0 1

12

5 0

0 16 0 0 0 0 0 0 44 0 5 0 0 0 87

11

0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 5 0 0 0 7

38.46 74 0.00 60.53 77.08 0.00 0.00 0.00 0.00 0 0.00 100 43.5 7.41 0 0 0 27.73 23 21 0 0 0 0 0 0 2 10 0 0 0 0 61

5 23 0 23 37 0 0 0 0 0 0 47 10 10 0 0 0 155 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

MAKANAN JAJANAN

TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI RUMAH DEPOT AIR JASA BOGA MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM)

0 27

8

0 4 0 1 0 128 0 0 0 0 0 0 8 2 30 0 196

7

8 0 2 6 0 7 0 0 0 0 0 0 6 0 3 0 28

6

0 0 15 4 0 41 0 0 0 0 0 13 0 8 3 0 92

5

13 31 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH TPM 4

38 48 0 178 0 0 0 0 47 23 135 10 36 0 559

KECAMATAN

2

3

PUSKESMAS

4

5 23 0 23 37 1 0 1 0 0 0 47 10 10 0 0 0 157

8

9

10

11

14

15

16

JUMLAH TPM DIUJI PETIK

13

TOTAL

0 26 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 26

MAKANAN JAJANAN

0 0 0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6

DEPOT AIR MINUM (DAM)

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12

0 23 0 17 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 40

RUMAH MAKAN/ RESTORAN

0 49 0 17 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 72

0 158 0 100 55 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 22.78

17

PERSENTASE TPM DIUJI PETIK

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

7

JUMLAH TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI

8 31 0 17 11 0 176 0 0 0 0 0 13 14 10 36 0 316

PERSENTASE TPM DIBINA

100 135 0 104 43 100 0 7200 0 0 0 100 0 100 0 0 0 131.21

JASA BOGA

JUMLAH TPM DIBINA

6

TOTAL

5 31 0 24 16 1 0 72 0 0 0 47 0 10 0 0 0 206

MAKANAN JAJANAN

0 27 0 0 3 0 0 72 0 0 0 44 0 5 0 0 0 151

DEPOT AIR MINUM (DAM)

0 4 0 2 6 1 0 0 0 0 0 1 0 5 0 0 0 19

RUMAH MAKAN/ RESTORAN

5 0 0 22 7 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 36

5

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JASA BOGA

TABEL 65

NO

1




JUMLAH TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT

3

SATUAN 4

KEBUTUHAN TH 2015

TABEL 66

2

NAMA OBAT

462,450 16,230 87,030 306,600 45 405 3,105 37,800

43.5

69.4 3266.7 444.4 39.3 76.7

8

252,900 6,480 212,800 1,470 1,800 1,220 29,000

91,013

95.1

% KETERSEDIAAN

308,300 10,820 58,020 204,400 30 270 2,070 25,200

39,600

64,350

25.1

7

2,520 349,200 17,340 23,940 326,700 90 3,330 29,400

60,675

61,200

167,550

KEBUTUHAN TH 2016

40,500

42,900

42,000

6

45,600

111,700

5

PENGGUNAAN SISA STOK TH 2015 TH 2015

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

1

tablet

162,000

ampul ampul tablet

ampul

ampul

900

-

445

708

90

313

380

10

105 1,020 511,200 -

668

1,062

135

78.2

46.9

35.8

7.4

sachet

Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg-1 ml

759

35 400,000 -

54.7 39.9

Glibenklamida tablet 5 mg

tablet

tablet kaplet botol

Kaptopril tablet scored 25 mg

vial

tablet tablet

Magnesium Sulfat inj (IV) 20% - 25 ml

Albendazol tablet 400 mg Amoksisilin kapsul/kaplet/tablet scored 500 mg Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 ml Besi (II) Sulfat 200 mg + Asam Folat 0,25 mg tablet (tablet tambah darah kombinasitablet ) Deksametason 0,5 mg Diazepam injeksi i.v./i.m 5 mg/ml Epinefrin (Adrenalin) injeksi i.v/s.k./i.m 0,1% Fitomenadion (Vitamin K1) injeksi 10 mg/ml Furosemid tablet 40 mg Garam Oralit I serbuk, kombinasi : Natrium klorida 0,52 g kalium klorida 0,30 g Trinatrium sitrat dihidrat 0,58 g Glukosa Anhidrat 2,70 g

NO

1 2 3 4 5 6 7 8 9

10

11 12 13 14 15

paket

70 680 340,800 -

33.3

Obat Antituberkulosis FDC Kategori 1

48 1,470 653,400 vial vial vial vial vial vial vial vial vial

paket ampul tablet ampul ampul

16 Obat Antituberkulosis FDC Kategori Anak 17 Oksitosin injeksi 10 IU/ml - 1 ml 18 Parasetamol tablet 500 mg 19 Vaksin jerap diferi tetanus (tetanus adsorbed toxoid) injeksi i.m 20 Vaksin BCG injeksi i.k. VAKSIN 136 BCG 137 T T 138 D T 139 CAMPAK 10 Dosis 140 POLIO 10 Dosis 141 DPT-HB 142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS 143 POLIO 20 Dosis 144 CAMPAK 20 Dosis Sumber: Gudang Farmasi & Seksi Imunisasi

NO 2

FASILITAS KESEHATAN

TABEL 67

1

RUMAH SAKIT

JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

3

KEMENKES

0 0

4

PEM.PROV

264 32 13 22 70

1 0

5

PEM.KAB/KOTA

0 0 0 0 0 0 0

26 0 0 0 0

0 0

6

TNI/POLRI

0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0

0 0

7

BUMN

0 0 0 4 0 0 0

1 0 0 0 0

1 0

8

SWASTA

9

JUMLAH

PEMILIKAN/PENGELOLA

0 0

0 0 0 0 0

0 0 0 59 1 0 1

-

-

-

-

-

-

0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0

4 15

0 0 0 0 0 0 0

1 RUMAH SAKIT UMUM RUMAH SAKIT KHUSUS 2 PUSKESMAS DAN JARINGANNYA 1 PUSKESMAS RAWAT INAP - JUMLAH TEMPAT TIDUR 2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 3 PUSKESMAS KELILING 4 PUSKESMAS PEMBANTU SARANA PELAYANAN LAIN 1 RUMAH BERSALIN 2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 7 UNIT TRANSFUSI DARAH SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN 1 INDUSTRI FARMASI 2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 5 PEDAGANG BESAR FARMASI 6 APOTEK 7 TOKO OBAT 8 PENYALUR ALAT KESEHATAN Sumber: YANKES DINKES Bengkayang

2

5 32 13

70

63 1

1

4 15

TABEL 68

JUMLAH SARANA

5

%

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

SARANA KESEHATAN

4

100

JUMLAH 2

-

3

2

0

100

2

1 RUMAH SAKIT UMUM

0

2

NO 1

2 RUMAH SAKIT KHUSUS

2

JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Rumah Sakit

2

KECAMATAN

TABEL 69

NO 1

PUSKESMAS 3

1 Sungai Duri Sungai Duri 2 Capkala Capkala 3 Sungai Raya KEP Sungai Raya 4 Samalantan Samalantan 5 Monterado Monterado 6 Lembah Bawang Lembah Bawang 7 Bengkayang Bengkayang 8 Teriak Teriak 9 Sungai Betung Sungai Betung 10 Ledo Ledo 11 Suti Semarang Suti Semarang 12 Lumar Lumar 13 Sanggau Ledo Sanggau Ledo 14 Tujuh Belas Tujuh Belas 15 Seluas Seluas 16 Jagoi Babang Jagoi Babang 17 Siding Siding JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO POSYANDU PER 100 BALITA Sumber: Profil Puskesmas

6

13 12 18 0 7 9 0 8 3 8 1 13 9 14 0 123

8

8

1 3 5 2 10 13 21 13 11 11 0 0 0 11 0 0 101

9

5.6 0 15.8 17.2 6.9 100 61.9 66 100 22.9 73.3 0 0 0 55 0 0 28.7

STRATA POSYANDU PURNAMA JUMLAH %

44.4 0 68 41 62.1 0 33.3 28 0 16.7 20.0 57.1 5 81.3 45 100 0 34.94

7

MADYA JUMLAH %

10

3 0 0 0 0 2 0 24 0 0 0 0 0 0 0 38

9

50 0 15.8 0 0 0 0 6.3 0 50 0 0 0 0 0 0 0 10.8

11

MANDIRI JUMLAH %

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

0 100 0 41 31 0 4.8 0 0 10.4 6.7 42.9 95 18.8 0 0 100 25.57

5

PRATAMA JUMLAH % 4

0 16 0 12 9 0 1 0 0 5 1 6 19 3 0 0 18 90

JUMLAH

12

18 16 19 29 29 10 21 32 13 48 15 14 20 16 20 14 18 352 1

14

%

POSYANDU AKTIF

13

55.6 0 31.6 17.2 6.9 100 61.9 71.9 100 72.9 73.3 0 0 0 55 0 0 39.49

JUMLAH

10 0 6 5 2 10 13 23 13 35 11 0 0 0 11 0 0 139

TABEL 70

NO 1

PUSKESMAS 3


DESA/ KELURAHAN 4

5 6 5 7 11 8 6 18 4 12 8 5 5 4 6 6 8 124

5

-

-

5 7 7 6 7 6 7 10 4 6 5 8 5 6 89

6

0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 4 0 6 0 12

7

-

-

-

-

-

10

1

2

5

2

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) POSKESDES POLINDES POSBINDU

JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

KECAMATAN 2


PUSKESMAS

JUMLAH DESA/ KELURAHAN

TABEL 71

KECAMATAN 4

MADYA

PURNAMA

MANDIRI

JUMLAH

%

DESA/KELURAHAN SIAGA PRATAMA

10

0 0

5

9

-

-

-

8

-

25

5 1 4 2 5 2 66

6 32 4

7

5

6

-

0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 21 4

6

5 1 4 2 5 2 30

0 0 0 0 9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 9

5

0 0

JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

NO 3

5 6 5 7 11 8 6 18 4 12 8 5 5 4 6 6 8 124

2


1


100 0 0 0 0 0 100 178 100 0 0 100 20 100 33.3 83.3 25 53.2

NO 2

UNIT KERJA

TABEL 72

1

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK

a

termasuk S3

Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit Keterangan :

L

16

17

18

L -

P

L+P

TOTAL

-

20

1

1

19

-

-

1

1

-

-

-

1 1 2 3

-

1 1 1 2

-

1 1

-

-

1 1

-

3

4 1.6764

1

1 0.4191

-

1

1 1

DOKTER GIGI SPESIALIS P L+P L

DOKTER GIGI

-

-

L+P

L

1

1 1 1 2

1

P

L+P

L

P

L+P

TOTAL

P

-

-

15

1

1

1 1 1 -

3 1.2573

-

14

-

-

2

-

13

1 1

-

12

9

1 1 1

11

8

-

1 1 1

-

10

7

1

-

1 1

DOKTER UMUM

1

2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 9 15 24 1 6 1 7 8

1

-

JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

L+P 6

a

P 5

DR SPESIALIS 4

L 3

-

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 6 3 9 12

-

1

1 1 1 1 1 1 4 6 6 12 -

-

2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 5 9 14 -

1

1 1

-

34 14.249

18 14

24 10.058

16

-

1 4 4 2 6

10

-

-

-

-

-

-

10 4.1909

-

2 2 4

4

4 6 10

2 4 6

6

TABEL 73

NO 1

UNIT KERJA 2

6

L+P

7

L

8

P

9

L+P

1

0 1 0 0 0 1 0 0 2 1 0 0 0 0 1 0 0 6 1

2

3 0 2 1 1 1 2 1 0 1 0 1 1 1 1 2 1 19 2

PERAWAT GIGI

5

5 4 3 14 7 10 11 6 13 8 4 10 11 6 12 8 9 141

15 8 12 22 10 19 13 8 15 14 14 11 15 7 17 17 16 233 84 115 199

PERAWATa P 10 4 9 8 3 9 2 2 2 6 10 1 4 1 5 9 7 92

67 67

4

48 48

L

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 BIDAN 3

14 11 11 11 19 11 21 5 10 16 11 14 14 8 5 13 6 200 2 5 7

3 1 2 1 1 2 2 1 2 2 0 1 1 1 2 2 1 25 3 0 3

0

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

0

11.73

28

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN

21

0 7

0 181.05

432

0 208

0 140

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 207 86.75

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK

Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis

TABEL 74

UNIT KERJA

2

TENAGA KEFARMASIAN

P

L+P

L

P

L+P

TOTAL

L

APOTEKER

L+P

1

2

1

3 1

2

P

TENAGA TEKNIS KEFARMASIANa

1 1

11

-

10

1 1

1

9

1

8

-

7

1 1

6

-

5

1

4

2

2

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

L 3

-

NO

1

1 Puskesmas sungai Duri -

1

1

-

2

1

-

-

-

1

1

-

-

-

1

-

-

-

1

2 Puskesmas Capkala

-

-

-

1

2

2

-

-

3 Puskesmas Sungai Raya

-

2

1

-

-

-

1

-

-

5 Puskesmas monterado -

-

4 Puskesmas Samalantan 6 Puskesmas Lembah Bawang

1

1

1

1

-

-

-

-

-

-

-

-

-

7 Puskesmas Bengkayang

-

-

-

8 Puskesmas Teriak

-

-

-

-

-

1

-

1

1

-

9 Puskesmas Sungai Betung

1

1

10 Puskesmas Ledo

1

1

-

1

1

-

1

1

-

-

-

1

1

-

11 Puskesmas Suti semarang

-

1

-

-

1

1

1

3

-

-

-

-

1 -

7

21

-

-

-

-

-

-

16

4

1

-

-

-

1

12 puskesmas Lumar

1

-

5

5

11

1

-

1

1 3

6

2

2

1

13 Puskesmas Sanggau Ledo

-

1

1

4

3

2

-

14 Puskesmas Tujuh Belas

-

1

3

1

7

-

15 Puskesmas seluas

1

15 -

1

4

2 12

4

-

4

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)

3

2

3

4

2

1

-

16 Puskesmas Jagoi Babang

1 RSUD Bengkayang

2

7

17 Puskesmas Siding

2 RSU Bethesda

3

2

2

-

4

-

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

-

32

13.41101

23

-

9

-

10 4.190939


8

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT

2

22 9.220066

15

7

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK

Sumber:Profil Puskesmas & Rumah Sakit a Keterangan : termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi

TABEL 75

NO 1

L 3

7

1 1 1 1 1

1

1

4

-

-

2 2

9

1

1 1

3 1

1

1

5

KESEHATAN MASYARAKATa P L+P -

1 1

-

-

-

-

-

3 3

16

1 2 2 1 1 1

3 1 1

1 1 1

6

L

-

-

-

-

-

1

1 3 1 14 1

3

1 1

1 1

1 1

7

-

-

-

-

-

-

1 15

1 1 3 1

1

2

2

3

8

KESEHATAN LINGKUNGANb P L+P

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 UNIT KERJA 2

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN

15

-

-

-

-

-

4 1 2

3 1

2 1 1 4 3 1

1 3 2 29 1

1

30

12.6

15

8.0

19

11

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 8

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit Keterangan :

a termasuk tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga biostatistik dan kependudukan, tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, epidemiolog kesehatan termasuk tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan b

UNIT KERJA

TABEL 76

NO

JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

L

P

L+P

L

P

L+P

TOTAL

L+P

DIETISIEN

P

NUTRISIONIS L

4

1

11

4

2

10

-

1

2

9

-

-

2

8

-

-

-

7

-

-

-

6

4

-

-

5

4 1

-

4

1 2

3

1 Puskesmas sungai Duri 2

2

2

2 Puskesmas Capkala -

-

1

3 Puskesmas Sungai Raya

-

4

-

1

-

-

2

-

2

-

1

2

3

1

2

2

4

1

2

2

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

8

1

1

3

26

1

1

2

1

5

2

3

34

2

2

2

2

1

1

1

4

1

8 Puskesmas Teriak 10 Puskesmas Ledo 1

9 Puskesmas Sungai Betung 11 Puskesmas Suti semarang

3

3

-

1

-

5 Puskesmas monterado

-

-

-

1

-

4 Puskesmas Samalantan -

-

-

1

1

-

-

-

1

1

6 Puskesmas Lembah Bawang

1

-

-

-

1

1

-

1

4

-

-

-

1

-

2

-

-

-

-

7 Puskesmas Bengkayang 3

2

-

-

-

1 2

1

-

-

1 1

1

1

2

-

-

2

-

1

1

-

-

1 2

-

-

-

-

-

12 puskesmas Lumar -

1

2

-

-

-

5

1 1

1

34

-

-

-

1

1

26

3

-

-

14 Puskesmas Tujuh Belas

8

3

2

-

16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)

-

-

2

-

-

1 RSUD Bengkayang

-

5

15 Puskesmas seluas

2 RSU Bethesda

5

-

13 Puskesmas Sanggau Ledo

-

-

-

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

-

39

16.34466284

-

31

-

8

-

-


-


-

39

31

8

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit

TABEL 77

NO 1

UNIT KERJA 2

L 3

-

JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

5

6

10

11

12

13

14

-

15

L

-

16

P

17

L+P

TOTAL 9

-

AKUPUNKTUR P L+P

8

-

L

7

-

-

-

-

TENAGA KETERAPIAN FISIK OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA L P L+P L P L+P

4

-

FISIOTERAPIS P L+P -

-

-

1 2 3

-

-

1 1 2

-

1 1

-

-

-

-

1 2 3

-

1 1 2

-

1 1

-

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda Serukam SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN

3

1.2573

-

2

-

1

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3

2

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 1


TABEL 78

NO

1

UNIT KERJA

2

TENAGA KETEKNISIAN MEDIS

JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

17

L+P 18

L 19

P 20

L+P 21

L

22

P

23

L+P

24

L

ORTETIK PROSTETIK

P

REFRAKSIONIS OPTISIEN

16

ANALISIS KESEHATAN L

TEKNISI GIGI

15

TEKNISI ELEKTROMEDIS 14

L+P

RADIOTERAPIS P

RADIOGRAFER

13

26

L

25

12

2

2 1 3 4

-

-

27

-

28

-

29

-

-

REKAM MEDIS DAN TEKNISI TRANSFUSI INFORMASI DARAH KESEHATAN P L+P L P L+P

11

L+P

2 -

1 1

2

-

P

-

10

-

L -

9

-

8

2

1

2 1 1 1

2 1 3 2 1 1

L+P

-

7

2 1 3 1 1

-

-

P

-

13

2 1 1 1

L

1 1

1

2

-

1 2 3

-

6

-

18 1 3 4

-

5

2

1

3

-

2 2

-

L+P

1

1

2

5 1 1 2

-

4

-

-

1

1

-

-

P -

-

-

L -

-

-

3

2 1 1

33

L

34

P

35

L+P

JUMLAH

32

L+P

TEKNISI KARDIOVASKULER

P

-

-

-

-

23 6 8 14

2

1

2 1 4 1

2 1 3 2 1 3

31

17 2 3 5

-

L

2 1 3 1 1 1

30

-

-

-

-

1

2

1

2

-

-

-

-

-

6 4 5 9

2 1 4 1

-

-

-

-

-

1 1

-

-

-

-

-

-

4 1 5

-

2

-

-

-

2 1 3

-

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda Serukam SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

-

37

15.51

-

22

-

15

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

6

-

3

-

3

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-


-


22

15

7

3

2

-

1

-

1

-

-

-

1

-

-

-

-

-

5

-

2

3


TABEL 79

NO

1

UNIT KERJA

2

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda serukam SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN

JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015

L+P

TOTAL

P

-

-

-

1

L

11

-

L+P

2

P

-

35

1

30

2 1

L

3 2 1

17

1

24 51 51

-

L+P

-

-

9

P

TENAGA KESEHATAN LAIN PENGELOLA PROGRAM TENAGA KESEHATAN LAINNYA KESEHATAN

-

-

L

1 2 1

12

1

17

-

11

-

-

-

-

10

2

5

9

-

8

22

7 -

-

7

-

-

-

6

18 -

22

5

-

18

4

4

4

3

-

35

-

-

-

-

-

-

-

11

75

17

7

22

18

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 4

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit

3

2 1

39

1

46 51

51

97

TABEL 80

NO

1

UNIT KERJA

2

JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

-

24

L

-

25

26

JURU

P

23

TENAGA KEPENDIDIKAN

L

22

TENAGA PENDIDIK

L+P

21

STAF PENUNJANG PERENCANAAN

P

20

STAF PENUNJANG TEKNOLOGI

L

-

19

STAF PENUNJANG ADMINISTRASI

L+P

-

18

PEJABAT STRUKTURAL P 17

-

-

-

-

-

1

-

1

-

2

2

TENAGA PENUNJANG KESEHATAN P L+P

L -

16

-

1

-

15

-

-

14

1

-

-

13

-

-

12

-

11

1

-

10

1

-

9

-

8

-

1

-

-

1

7

1 1 1

2

1

6

-

1 1

-

-

-

-

-

1 2 2 -

1 1 1

-

1

5

-

1 -

1

-

-

4

1 1 1

1

8

-

-

1 1 1 6

-

1

3

1

7 2

1

-

1 1 1

1

-

-

1

-

-

1 1 6 2

1

-

-

-

-

-

L

28

P

29

L+P

TOTAL

27

-

2

3 4 1 5 1 1 1 3 3 3 1 26 2

2 3 1 4 1 1 1 1 1 15 2

-

1 1 1 1 1 2 2 2 11 -

2

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2 3 3 1 1 1 2 1 14 20 20

-

-

-

-

-

2

-

-

-

2

-

1 Puskesmas sungai Duri 2 Puskesmas Capkala 3 Puskesmas Sungai Raya 4 Puskesmas Samalantan 5 Puskesmas monterado 6 Puskesmas Lembah Bawang 7 Puskesmas Bengkayang 8 Puskesmas Teriak 9 Puskesmas Sungai Betung 10 Puskesmas Ledo 11 Puskesmas Suti semarang 12 puskesmas Lumar 13 Puskesmas Sanggau Ledo 14 Puskesmas Tujuh Belas 15 Puskesmas seluas 16 Puskesmas Jagoi Babang 17 Puskesmas Siding SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Bengkayang 2 RSU Bethesda serukam SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) -

2

-

1

-

1

-

2

-

1

-

1

-

-

-

-


-

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT

-

28

-

-

11

1

-

17

1

-

-

-

-

34

-

8

-

6

-

9

-

1

8

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Profil Puskesmas & Rumah Sakit

TABEL 81

4

61,145,018,369 32,681,018,369 28,464,000,000 44,603,836,857 8,658,747,010 35,945,089,847 -

3

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN Rupiah %

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KABUPATEN/KOTA BENGKAYANG TAHUN 2015 SUMBER BIAYA 2

61,145,018,369 55,937,218,369 5,207,800,000 -

100 91.48 8.52 0 0 0

NO 1

1 APBD Dinkes a. Belanja Langsung b. Belanja Tidak Langsung 2 APBD RSUD Bengkayang a. Belanja Langsung b. Belanja Tidak Langsung 2 APBD PROVINSI - Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi

-

0 0

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

3 APBD : - Dana Alokasi Umum (DAU) - Dana Alokasi Khusus (DAK) - Dana Dekonsentrasi - Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota - Lain-lain (sebutkan)

-

0

100

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) (sebutkan project dan sumber dananya)

-

7.07

0

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN 61,145,018,369 TOTAL APBD KAB/KOTA 864,638,903,923 % APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA 262,568.09 Sumber:Subbag Renja dan Keuangan Dinkes Kab. Bengkayang & Bagian Keuangan RSUD Bengkayang

Fax (0562) ,

Recommend Documents