FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SERTA PENGETAHUAN TENTANG PROFESI AHLI GIZI DARI MA HASISW A AKADEMI GIZI DEPKES SEMARANG
Oleh
DJOKO PRIY ATNO A05498904
JURUSAN GIZI MASY ARAKAT DAN SUMBERDA YA KELUARGA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2001
\
RINGKASAN
DJOKO PRIYATNO. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Serta Pengetahuan tentang Profesi Ahli Gizi dari Mahasiswa Akademi Gizi Depkes Semarang. (Dibawah bimbingan HARTOYO dan DIAH KRISNATUTI PRANADJI).
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor internal (minat, motivasi, status gizi dan kesehatan, cara belajar, NEM) dan faktor eksternal (faktor keluarga dan faktor tempat tinggal) terhadap prestasi belajar dari mahasiswa Akademi Gizi Depkes Semarang, mendeskripsikan pengetahuan tentang profesi ahli gizi dari mahasiswa Akademi Gizi Depkes Semarang. Penelitian dilaksanakan di Akademi Gizi Depkes Semarang, mulai bulan Maret sampai dengan Agustus 2000. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari isian daftar pertanyaan yang diberikan kepada responden (mahasiswa tingkat II dan III sejumlah 174 orang), sedangkan data sekunder diperoleh dari Tata Usaha dan Bagian Penilaian Akademik Mahasiswa Akademi Gizi Depkes Semarang. Data primer yang dikumpulkan adalah identitas responden dan orangtua responden, minat, motivasi, status gizi dan kesehatan, cara belajar, pengetahuan tentang profesi ahli gizi, faktor keluarga (dukungan emosional dan finansial orangtua), persepsi responden terhadap dukungan akademi, tempat tinggal serta finansial responden. Adapun data sekunder yang dikumpulkan adalah keadaan umum dari Akademi Gizi Depkes Semarang, indeks prestasi kumulatif, jumlah SKS dan NEM. Data motivasi, dukungan emosional oranf,>tua, cara belajar serta pengetahuan tentang profesi ahli gizi sebelum dianalisis dilakukan skoring dengan kategori baik, cukup dan kurang. Demikian pula untuk faktor tempat tinggal dilakukan skoring dengan kategori mendukung dan kurang mendukung. Adapun pengukuran status gizi menggunakan indikator Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kategori gizi baik, gizi sedang, gizi kurang dan gizi buruk. Analisis data dilaksanakan secara komputerisasi dengan menggunakall program pengolahan data statistik SfS,'>' 9. () jilr Windows. Analisis data tentang pengaruh faktor internal dan faktor eksternal terhadap prestasi belajar menggunakan anal isis statistik Regresi Berganda. Adapun analisis data pengetahuan tentang profesi ahli gizi dilakukan secara deskriptif. Bidang mata kuliah yang paling diminati responden tingkat II adalah bidang Gizi Masyarakat (50,56 %), sedangkan responden tingkat m adalah bidang Gizi Klinik (46,25 %). Adapun bidang pekerjaan yang diminati setelah lulus oleh sebagian besar responden (63,78 %) lebih benninat bekerja bukan sebagai Pegawai Negeri Sipil. Sebagian besar responden (56,32 %) menunjukkan motivasi studi yang kurang kllat dan cara belajar yang kllrang baik (85,63 %). Kesehatan respondell sebagian besar (69,77 %) dala111 keadaan baik. Na111un de111ikian diketahui adanya responden yang berstatlls gizi buruk (1,94 %). NEM responden tingkat II berkisar antara
35,5 - 48,2 (rata-rata 41,7 dengan SD 3,3), sedangkan tingkat III berkisar antara 3353,2 (rata-rata 44,0 dengan SD 4,7). Rata-rata prestasi belajar responden tingkat II (IPK 2,73) lebih tinggi dibandingkan responden tingkat III (IPK 2,63). Keluarga responden sebagian besar (74,71 %) mendukung secara emosional, namun dari segi ekonomi dukungan yang diberikan masih agak kurang (84,88 %). Demikian pu1a untuk tempat tinggal selama studi pada umumnya masih kurang mendukung proses belajar. Analisis data menunjukkan bahwa faktor internal yang berpengaruh langsung secara nyata dan positif terhadap peningkatan prestasi belajar adalah NEM dan intensiias membaca materi kuliah. Sedangkan yang berpengaruh tak langsung adalah konsentrasi belajar, kegiatan saat dosen menerangkan materi kuliah dan motivasi belajar. Faktor eksternal yang berpengaruh secara langsung adalah dukungan emosional dan faktor finansial responden. Adapun pengetahuan responden tentang profesi ahli gizi pada umumnya masih rendah, dan hasil anal isis rnenunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan tentang profesi ahli gizi dengan prestasi belajar. Akademi Gizi Depkes Semarang disarankan dapat l11engkaji ulang penerimaan l11ahasiswa baru dengan l11emperhatikan hasil studi sekolah menengah UIl1UIl1 dari para pendaftar. Selain ilu selall1a proseS belajar ll1engajar perlu dilakukan evaluasi tentang pell1ahaman dan keterampilan ll1ahasiswa terhadap profesi yang akan dij alani.
FAI(TOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SERTA PENGETAHUAN TENTANG PROFESI AHU GIZI DARI MARAsISWA AKADEMJ G1ZI btN<ES SEMARANt;
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
01 eh DJOKO PRIY ATNO
A05498904
JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2001
Judul
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHJ PRESTASI BELAJAR SERTA PENGET AI-IUAN TENTANG PROFESI AHLI GIZI DARI MAHASISWA AKADEMI GIZI DEPKES SEMARANG
Nama Mahasiswa
DJOKO PRI Y ATNO
Nomor Pokok
A05498904
Menyetujui Dosen Pembimbing
Dosen Pembimbing
\~~
\~~I
Ir. Diah K. Pranadji, M.S. NIP. 131476543
Dr. Ir. Hartoyo, M.Sc. NIP. 131669952
Mengetahui : .~"""'Is,etlua
Jurusan GMSK
M.S.
Tanggal Lulus:
,
02 Februari 2001
RIWAYATIllDUP
Penulis dilahirkan di Jakarta pada tanggal 04 Desernber 1970. Penulis adalah anak sulung dari ernpat bersaudara dari keluarga Bapak Waridin Krornosentono dan Ibu Sutinah. Penulis lulus sekolah dasar pada tahun 1982 di SD Negeri 01 Pasarminggu Jakaria.
Tahun 1986, penulis rnenyelesaikan studi di SMP Negeri 175
Pasarrninggu Jakarta. Pada tahun yang sarna penulis rnelanjutkan studi di SMA Negeri 3 Setiabudi Jakarta dan lulus pada tahun 1989. Penulis rnelanjutkan studi di Akaderni Gizi Jakarta hingga lulus pada tahun 1992.
Pada tahun yang sarna penulis rnulai bekerja sebagai staf pengajar di
Akaderni Gizi Depkes Sernarang. Penulis diterima sebagai rnahasiswa S-I lPB pada tahun 1998 rnelalui Jalur Penerirnaan Mahasiswa Alih Jenjang di Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian lPB.