AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
ISSN: 2476 – 9576
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MAHASISWA DALAM MEMILIH JURUSAN PADA FAKULTAS EKONOMI UNISKA Prihatini Ade Mayvita
[email protected] Erni Alfisah Rizqi Elmuna Hidayah Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) MAB Banjarmasin
ABSTRACT Colleges are expected to continue to be able to improve their quality through repair or renewal. One of the reforms can be done by granting autonomy to universities. Given the autonomy of universities is expected to be able to manage and carry out repairs. Another the impact of the granting of autonomy that is the increasing number of private colleges have sprung up recently, which resulted in triggering competition among the private universities in gaining prospective students. For customers that prospective students with a number of private colleges will give you many choices for them to determine the college considered the best quality. The purpose of this research is to analyze the influence of individual characteristics, marketing mix, psychological variables, organization, and leadership on student's decision choosing economics faculty Uniska MAB non-regular classes. The analysis technique used is multiple linear regression hypothesis testing through simultaneous significance test (test F), partial significance test (t test) and test the coefficient of determination (R ² test). The results showed that simultaneous variable individual characteristics (X1), services marketing mix variables (X2), psychological variables (X3), organizational variables (X4), leadership variable (X5) has no significant effect on student's decision (Y). Partial Partial that the variables that significantly is variable organization while variable individual characteristics, marketing mix variables, psychological variables, as well as leadership variable effect is not significant. Keywords: Marketing mix, Individual characteristics, Psychological, Organizational and Leadership, Student's decision.
199
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
dapat
PENDAHULUAN Sumber daya unggul
ISSN: 2476 – 9576
dan
manusia yang
berkualitas
mengelola
melakukan
sendiri
dan
perbaikan-perbaikan.
dapat
Disamping itu semakin banyaknya
menghantarkan suatu negara menjadi
bermunculan perguruan tinggi swasta
negara yang maju.
yang
Untuk menahan
gempuran arus globalisasi
harus
baru,
yang
memicu persaingan antar perguruan
dipersiapkan sumber daya manusia
tinggi
yang
memperebutkan
unggul
dan
berkualitas.
swasta
Indonesia sebagai salah salah satu
Bagi
negara
mahasiswa,
yang
berkembang
dapat
sumber daya manusianya. Salah satu
akanmemberikan
cara
bagi
kualitas
yaitu
dengan tinggi
mereka
dalam
mahasiswa.
konsumennya
perguruan
memperbaiki
tersebut calon
dikatakan masih kurang dalam kualitas
untuk
mengakibatkan
calon
banyaknya
swasta
tersebut
alternatif
pilihan
untuk
menentukan
sumber daya manusia yaitu melalui
perguruan tinggi yang dianggap paling
pendidikan. baik melalui pendidikan
baik kualitasnya. Selain itu perguruan
formal maupun informal.
tinggi harus
Perguruan lembaga
Tinggi
mahasiswa)
diharapkan mencetak manusia yang
pendidikan
lebih berkualitas
menetapkan kebijakan dalam rangka
global.
formal
memahami perilaku konsumen (calon
yang
pasar
pendidikan
merupakan
dapat mencermati dan
dapat bersaing di Perguruan
tinggi
perbaikan
dalam tinggi
memilih sehingga
dalam
jasa dapat
manajemennya.
diharapkan terus dapat meningkatkan
Segala sesuatu yang diinformasikan
kualitasnya dengan melalui perbaikan
(dipromosikan)
atau
pendidikan kepada calon mahasiswa
pembaharuan.
Salah
satu
pembaharuan yang dilakukan yaitu
baik
dengan
langsung
pemberian
perguruan
tinggi.
otonomi
pada
Diberikannya
secara
penyelenggara
langsung akan
atau
tidak
mempengaruhi
keputusan calon mahasiswa tersebut
otonomi diharapkan perguruan tinggi
dalam 200
menentukan
pilihannya.
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
Keputusan menentukan
mahasiswa pilihannya
dalam
ISSN: 2476 – 9576
tetapi
merupakan
perkembangan
jumlah
mahasiswa pada Fakultas Ekonomi
bagian dari apa yang disebut perilaku
Universitas
Islam
konsumen. Perilaku konsumen sendiri
Muhammad
Arsyad
dalam mengambil keputusan secara
(Uniska MAB) kelas non reguler
umum dapat dipengaruhi beberapa
selama
faktor. Faktor-faktor tersebut yang
berfluktuasi
harus dipahami oleh penyelenggara
dilihat dari persentase kenaikannya.
pendidikan agar dapat memahami apa
Menurut (Kotler. 2008:53) dalam
yang dibutuhkan konsumennya (calon
Yanti (18:2010), program pemasaran
mahasiswa) sehingga pada akhirnya
yang
berdampak pada kuantitas dan kualitas
elemen bauran pemasaran ke dalam
mahasiswa yang diterimanya.
suatu
Universitas Islam Kalimantan Muhammad
Arsyad
Al
lima
Banjari
Banjari
terakhir
turun)
memadukan
program
terintegrasi
Al
tahun
(naik
efektif
Kalimantan
pemasaran
apabila
semua
yang
yang dirancang untuk
mencapai
tujuan
(Uniska MAB) merupakan salah satu
perusahaan
perguruan tinggi swasta yang ada di
nilai
Kalimantan Selatan dan cukup banyak
menjalankan strategi pemasarannya
diminati oleh masyarakat. Ini terlihat
perguruan
dari
jumlah
menggunakan bauran pemasaran 4P
mahasiswa yang belajar di perguruan
(product, price, place, promotion)
tinggi tersebut. Sampai dengan tahun
tetapi ditambah dengan 3P (physical
2015 Uniska mempunyai 9 fakultas,
evidence, people, process) sehingga
14 progran studi dan 2 program
menjadi
magister.
pelaksanaan strategi pemasaran pada
salah
cukup
banyaknya
dengan
pemasaran
bagi
menghantarkan
konsumen.
tinggi
7P.
tidak
Perencanaan
Dalam
hanya
dan
Fakultas Ekonomi merupakan
lembaga pendidikan tinggi menurut
satu
Alma (2005) : input, penyusunan
fakultas
yang
paling
diminati di Uniska, ini terlihat dari
desain,
banyaknya jumlah mahasiswa yang
marketing
mendaftar di fakultas tersebut. Akan
Menurut Kotler dan Keller (2007;214) 201
penawaran mix,
jasa,
strategi
proses,
tujuan.
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
perilaku
konsumen
merupakan
ISSN: 2476 – 9576
manajemen Uniska tahun ajaran
perilaku dari konsumen akhir, individu
2014 -2015 adalah 679 mahasiswa.
dan rumah tangga, yang membeli
Untuk menentukan ukuran sampel
barang dan jasa untuk konsumsi
dari
pribadi. Perilaku konsumen melalui
pendekatan rumus Slovin dalam
beberapa tahapan yaitu tahap sebelum
Uma
pembelian, tahap pembelian dan tahap
menggunakan rumus sebagai berikut:
setelah pembelian.
n=
Faktor
yang
mempengaruhi
sosial,
digunakan
S.(2000:49),
dengan
n = ukuran sampel
dan Keller (2008,166) adalah faktor faktor
populasi
Dimana :
perilaku konsumen menurut Kotler
kebudayaan,
suatu
N = ukuran populasi
faktor
e = kelonggaran
pribadi dan faktor psikologis. Faktor-
n=
faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen
(mahasiswa)
penelitian
ini
adalah
individu,
bauran
n = 87 orang mahasiswa
dalam
Jadi, sampel dalam penelitian ini
karakteristik
pemasaran
sebanyak 87 orang mahasiswa
jasa,
faktor lingkungan, faktor psikologis, 1. Skala Pengukuran Variabel
faktor organisasi.
Skala pengukuran variabel dalam penelitian ini menggunakan skala
METODOLOGI PENELITIAN
Likert. Pernyataan Sangat Setuju
Populasi dalam penelitian ini adalah
semua
mahasiswa
mendapatkan
aktif
mendapatkan
fakultas ekonomi kelas non reguler
skor skor
5, 4,
Setuju
Ragu-ragu
mendapatkan skor 3, Tidak Setuju
yang sedang mengikuti perkuliahan
mendapatkan skor 2, dan Sangat
tahun ajaran 2014 – 2015 yang telah
Tidak Setuju mendapatkan skor 1.
mengambil mata kuliah manajemen
Teknik pengumpulan data dalam
pemasaran. Jumlah mahasiswa aktif
penelitian
kelas non reguler program studi
ini
menggunakan
pernyataan dan studi dokumentasi. 202
daftar
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
Kriteria
pengujian
ISSN: 2476 – 9576
Fhitun g
validitas
kuesioner sebagai berikut:
1,876
Sumber : data primer diolah, 2016
a. Jika rhitung > rtabel maka pernyataan dinyatakan valid. Berdasarkan hasil analisis regresi b. Jika rhitung < rtabel maka berganda pada Tabel 1 maka, model
pernyataan dinyatakan tidak valid. Kriteria
pengujian
reliabilitas
persamaan regresi linier berganda
sebagai berikut :
adalah :
a. Jika ralpha positif atau > dari Y = 9,506 + 0,000X1 + 0,0023X2 -
rtabel maka pernyataan reliabel.
0,003X3 + 0,095X4 – 0,012X5
b. Jika ralpha negatif atau < dari rtabel maka pernyataan tidak reliabel.
Berdasarkan model persamaan regresi
Analisis regresi linear berganda
linier berganda di atas menunjukkan
digunakan untuk mengetahui besarnya
angka yang signifikan hanya pada
hubungan dan pengaruh variabel bebas (karakteristik
individu,
variabel organisasi (X4) sedangkan
bauran
pada variabel yang lain yaitu variabel
pemasaran jasa, psikologis, organisasi
karakteristik
dan lingkungan) terhadap variabel
pemasaran
terikat (keputusan mahasiswa).
individu, jasa,
bauran
psikologis
dan
kepemimpinan (X1, X2, X3, X5). Adapun interpretasi dari persamaan di
HASIL DAN PEMBAHASAN
atas adalah :
Tabel 1. Analisis Regresi Berganda Variab el
Const anta X1 X2 X3 X4 X5 R R2
Unstandardi zed Coefficient (B) 9,506 0.000 0.023 -0,003 0,095 -0,012
Standardiz ed Coefficien t (B) 0,000 0,172 -0,013 0,194 -0,016
Sig.
1. β0 = 9,506
Keterangan
Nilai parameter ini menunjukkan bahwa apabila tidak ada variabel
0,000 0,997 0,192 0,920 0,099 0,883
Tidak signifikan Tidak signifikan Tidak signifikan Signifikan Tidak signifikan
0,301 0,091
203
karakteristik
individu,
bauran
pemasaran jasa, psikologi, organisasi dan kepemimpinan ( X1, X2, X3, X4 dan
X5
=
0)
maka
keputusan
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
ISSN: 2476 – 9576
mahasiswa akan meningkat sebesar
sebesar 0,095 kali, dengan asumsi
9,506.
variabel yang lain tetap (X1, X2, X3,
2. β1 = 0
dan X5 = 0) atau Cateris Varibus
Nilai parameter atau koefisien β1 ini
6. β5 = -0,012
menunjukkan
Nilai parameter koefisien regresi β5
karakteristik berpengaruh
bahwa individu terhadap
variabel tidak
akan
ini
keputusan
menunjukkan
bahwa
setiap
variabel psikologis meningkat 1 kali,
mahasiswa.
maka keputusan mahasiswa akan turun
3. β2 = 0,023
sebesar 0,012 kali, dengan asumsi
Nilai parameter koefisien regresi β2
variabel yang lain tetap (X1, X2, X3,
ini
dan X4 = 0) atau Cateris Varibus
menunjukkan
variabel
bauran
bahwa
setiap
pemasaran
jasa
Hasil pengujian Hipotesis
meningkat 1 kali, maka keputusan
1. Pengujian Hipotesis Pertama
mahasiswa akan naik sebesar 0,023
Uji
kali, dengan asumsi variabel yang lain
membuktikan apakah semua variabel
tetap (X1, X3, X4, dan X5 = 0) atau
yang
Cateris Varibus.
mempunyai
4. β3 = -0,003
secara
Nilai parameter koefisien regresi β3
terikat,hasil uji menunjukkan bahwa
ini
setiap
nilai F hitung 1,876. Nilai tersebut
variabel psikologis meningkat 1 kali,
lebih kecil dari Ftabel (1,876 < 1.91) .
maka keputusan mahasiswa akan turun
Dengan tingkat signifikansi Fhitung
sebesar 0,023 kali, dengan asumsi
0,106 sehingga H0 diterima dan H1
variabel yang lain tetap (X1, X2, X4,
ditolak
dan X5 = 0) atau Cateris Varibus
variabel karakteristik individu (X1),
5. β4 = 0,095
variabel bauran pemasaran jasa (X2),
Nilai parameter koefisien regresi β4
variabel psikologis (X3), variabel
ini
organisasi
menunjukkan
menunjukkan
bahwa
bahwa
setiap
variabel psikologis meningkat 1 kali,
F
merupakan
dimasukkan
uji
dalam
pengaruh
simultan
terhadap
untuk
model
signifikan variabel
Hasil ini memperlihatkan
(X4),
variabel
kepemimpinan (X5) secara simultan
maka keputusan mahasiswa akan naik 204
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
ISSN: 2476 – 9576
mempunyai pengaruh tidak signifikan
Variabel bauran pemasaran jasa (X2)
terhadap keputusan mahasiswa (Y).
memiliki nilai t hitung sebesar 1,315.
2. Pengujian Hipotesis Kedua.
Nilai ini lebih kecil dari t tabel (1,315
Uji
t
merupakan
untuk
< 1,66). Dengan tingkat signifikansi t
membuktikan apakah variabel bebas
hitung sebesar 0,192, ini berarti H0
secara parsial mempunyai pengaruh
diterima
yang
memperlihatkan
signifikan
uji
terhadap
variabel
Ha
ditolak.
Hasil
bahwa
ini
variabel
terikat. Uji t ini dilakukan dengan
bauran pemasaran jasa berpengaruh
membandingkan
tidak signifikan terhadap keputusan
thitung
variabel
bebas dengan ttabel dengan tingkat
mahasiswa.
signifikansi yang diharapkan α = 0,10
c. Uji parsial antara faktor psikologis
dan dengan degree of freedom atau df
(X3) dengan keputusan mahasiswa (Y)
(n-k) pada uji dua pihak (two tail test).
Variabel psikologis (X3) memiliki
a.
nilai t hitung sebesar -0,101. Nilai ini
Uji Partial antara karakteristik
individu
(X1)
dengan
keputusan
lebih kecil dari t tabel (-0,101<1,66).
mahasiswa (Y)
Dengan tingkat signifikansi t hitung
Variabel karakteristik individu (X1)
sebesar 0,920 ini berarti H0 diterima
memiliki nilai t hitung sebesar 0,004.
dan
Nilai ini lebih kecil dari t tabel 1,66
memperlihatkan
(0,004
<
Ha
1,66).
Dengan
tingkat
psikologis
t
hitung
0,997,
signifikan
signifikansi
ditolak.
Hasil
bahwa
varaibel
berpengaruh terhadap
ini
tidak keputusan
mempunyai bahwa H0 diterima dan
mahasiswa.
Ha ditolak. Hasil ini memperlihatkan
d. Uji parsial antara faktor organisasi
bahwa variabel karakteristik individu
(X4) dengan keputusan mahasiswa (Y)
brpengaruh tidak signifikan terhadap
Variabel organisasi (X4) memiliki
keputusan mahasiswa.
nilai t hitung sebesar 1,664. Nilai ini
b. Uji Parsial antara bauran pemasaran
lebih besar dari t tabel (1,664 > 1,660).
jasa
Dengan tingkat signifikansi t hitung
(X2)
dengan
keputusan
mahasiswa (Y)
sebesar 0,099 ini berarti Ho ditolak dan 205
Ha
diterima.
Hasil
ini
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
memperlihatkan organisasi
bahwa
berpengaruh
variabel
bahwa faktor organisasi yang terdiri
signifikan
dari sumber daya (SD) dan alumni
terhadap keputusan mahasiswa. e.
Uji
Parsial
ISSN: 2476 – 9576
antara
mempunyai
pengaruh
yang
faktor
dominan/kuat terhadap pengambilan
kepemimpinan (X5) dengan keputusan
keputusan mahasiswa non regular
mahasiswa (Y)
memilih fakultas Ekonomi Universitas
Variabel kepemimpinan (X5) memiliki
Islam Kalimantan (Uniska) terbukti.
t hitung sebesar -0,148. Nilai ini lebih
Berdasarkan tabel 1.1 di atas
kecil dari t tabel (-0,148 <1,66).
juga dapat digunakan untuk mengukur
Dengan tingkat signifikansi t hitung
ketepatan
sebesar 0,883 ini berarti H0 diterima
menjelaskan variasi nilai
dan
ini
independen yaitu dengan melihat nilai
variabel
koefisien determinasi berganda (R2)
tidak
yaitu sebesar 0,091 yang berarti bahwa
keputusan
variabel X1, X2, X3, X4, dan X5
Ha
ditolak.
memperlihatkan kepemimpinan signifikan
Hasil
bahwa berpengaruh
terhadap
garis
regresi
dalam variabel
mahasiswa.
hanya mampu menjelaskan Y sebesar
3. Pengujian Hipotesis Ketiga
9,1%
Sebagai
pembuktian
sedangkan
sisanya
90,9%
untuk
dijelaskan oleh sebab atau variabel
menentukan varaiabel bebas manakah
lain yang tidak dijelaskan dalam
yang paling dominan mempengaruhi
model.
keputusqan mahasiswa yaitu dengan melihat
nilai
koefisian
Koefisien korelasi berganda R
beta
yang
(Standardized Coefficients Beta).
digunakan
untuk
mengukur
tingkat hubungan antara Y dengan
Berdasarkan Tabel 1. 1 dapat
semua
variabel
yang
terlihat bahwa variabel yang paling
menjelaskan
dominan adalah variabel organisasi
adalah 0,301%. Hal ini menunjukkan
(X4) yang ditunjukkan dengan nilai
hubungan antara keseluruhan variabel
koefisien variabel independen beta
bebas yaitu X1, X2, X3, X4, dan X5
(Standardized Coefficients Beta) yaitu
secara
0,194.
lemah/rendah.
Hal
tersebut
menunjukkan 206
secara
bebas
bersama-sama
bersama-sama
adalah
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
ISSN: 2476 – 9576
berpengaruh secara signifikan. Hal
PEMBAHASAN PENELITIAN Setiap organisasi jasa atau non
tersebut menunjukkan bahwa hanya
jasa (pendidikan) harus memahami
variabel organisasi yang berpengaruh
perilaku
terhadap
konsumen
dasarnya
karena
perilaku
pada
keputusan
mahasiswa
konsumen
sedangkan variabel-variabel yang lain
merupakan pusat seluruh kegiatan
yaitu karakteristik individu, bauran
pemasaran baik itu pemasaran jasa
pemasaran jasa, psikologis,
maupun pemasaran non jasa. Perilaku
kepemimpinan
konsumen merupakan hal yang sangat
terhadap keputusan mahasiswa non
kompleks, banyak faktor-faktor yang
reguler memilih Fakultas Ekonomi
mempengaruhinya. Diantara faktor-
Uniska.
faktor yang mempengaruhi perilaku
Temuan
konsumen adalah rangsangan faktor
bahwa bidang organisasi memerlukan
pemasaran
perhatian
dan
non
rangsangan
ini
tidak
berpengaruh
memberikan
yang
dan
indikasi
sungguh-sungguh
pemasaran yang berguna sebagai dasar
sebagai perbaikan dan pengembangan
untuk
proses
di bidang tersebut untuk meningkatkan
pengembanganan organisasi.Penelitian
jumlah mahasiswa non reguler yang
ini membahas beberapa faktor yang
memutuskan
mempengaruhi
jasa
Ekonomi Uniska MAB. Berdasarkan
pendidikan tinggi yaitu karakteristik
hasil penelitian dapat dijelaskan nilai
individu,
positif
melakukan
pengembangan
bauran
psikologis,
pemasaran
organisasi,
jasa, dan
yang
memilih
Fakultas
ditunjukkan
oleh
koefisien regresi organisasi dengan
kepemimpinan.
indikator pelayanan karyawan bidang
Berdasarkan
penelitian
keuangan, pelayanan karyawan bidang
terbukti bahwa dari kelima variabel
akademik, pelayanan dari tata usaha
bebas
pengaruhnya
program studi Manajemen, program
terhadap keputusan mahasiswa non
perekrutan mahasiswa sebagai tenaga
regular memilih fakultas Ekonomi
kerja oleh alumni, adanya ikatan antar
Uniska, secara simultan menunjukkan
alumni dan mahasiswa mempengaruhi
bahwa hanya variabel organisasi yang
keputusan mahasiswa non reguler
yang
hasil
diteliti
207
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
ISSN: 2476 – 9576
memilih Fakultas Ekonomi Uniska
Gary Amstrong, 2008). Hubungan
MAB. Keberhasilan suatu organisasi
yang berhasil dengan pelanggan akan
diantaranya
mengakibatkan
adalah
sumber
daya
adanya
keputusan
manusia sehingga apabila kualitas
pembelian produk atau menggunakan
sumber daya organisasi kurang maka
jasa
akan menyebabkan tidak tercapainya
pemasaran
tujuan organisasi. Seperti
lingkungan mikro yang terdiri dari
organisasi
pendidikan
Perguruan
Tinggi
dalam contohnya
Lingkungan
diantaranya
perusahaan,
adalah
pemasok,
perantara
MAB
pemasaran, pasar pelanggan, pesaing
apabila kurangnya kualitas sumber
dan masyarakat. Perusahaan dalam
daya manusia dalam pelayanan dan
penelitian ini adalah Uniska MAB
KESIMPULAN DAN SARAN
harus
hubungan
Uniska
perusahaan.
kerjasama
dengan
dapat
mengelola
organisasi
dalam hal pelayanan dan hubungan
mahasiswa maka akan berdampak
dengan pelanggan (mahasiswa).
terhadap keputusan mahasiswa untuk
Kesimpulan
memilih
Berdasarkan uraian dan pembahasan
Uniska
MAB
dalam
penelitian ini keputusan mahasiswa
dapat diambil beberapa kesimpulan :
non
1. Secara
reguler
Ekonomi
memilih
Uniska.
Fakultas Lingkungan
simultan
variabel
karakteristik individu (X1), variabel
pemasaran mempengaruhi pelanggan
bauran
sasaran yanga akan melakukan proses
variabel psikologis (X3), variabel
pembelian.
organisasi
Lingkungan
pemasaranadalah
pemasaran
jasa
(X4),
(X2),
variabel
lingkungan
kepemimpinan (X5) mempunyai
perusahaan yang terdiri dari pelaku
pengaruh tidak signifikan terhadap
dan kekuatan di luar pemasaran yang
keputusan mahasiswa (Y).
mempengaruhi manajemen membangun hubungan
kemampuan pemasaran dan
yang
2. Secara partial bahwa variabel yang
untuk
berpengaruh
mempertahankan berhasil
adalah
dengan
sedangkan
pelanggan sasaran (Kotler, Philip dan
individu, 208
secara
variabel variabel variabel
signifikan organisasi karakteristik bauran
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
ISSN: 2476 – 9576
pemasaran jasa, variabel psikologis,
keuangan, pelayanan karyawan
serta
bidang akademik, pelayanan dari
variabel
kepemimpinanberpengaruh
tidak
tata
signifikan.
usaha
program
studi
Manajemen, program perekrutan
SARAN DAN IMPLIKASI
mahasiswa sebagai tenaga kerja
Berdasarkan hasil pembahasan dan
oleh alumni, adanya ikatan antar
kesimpulan penelitian ini maka dapat
alumni.
diberikan saran sebagai berikut : 1.
3.
Penelitian selanjutnya sebaiknya
Agar dapat meningkatkan dan
melakukan
mempertahankan
jumlah
variabel
pelayanan
sebagai
variabel
tersendiri,
bukan
mahasiswa
maka
pihak
manajemen
Fakultas
Ekonomi
penelitian
dengan
merupakan indikator dari suatu
Universitas Muhammad Arsyad
variabel
(Uniska
variabel lainnya seperti biaya
MAB)
memperhatikan konsumen
harus perilaku
dalam
hal
serta
menambahkan
hidup dan keamanan lingkungan.
ini
mahasiswa dan faktor-faktor yang
DAFTAR PUSTAKA
mempengaruhi
Alma, Buchari. 2005. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: CV. Alfabeta
keputusan
mahasiswa non reguler memilih fakultas Ekonomi Uniska MAB. 2.
Karena
variabel
merupakan
variabel
berpengaruh
pada
Djarwanto dan Subagyo. 1996. Statistik Induktif. Edisi keempat. BPFE. Yogyakarta
organisasi yang keputusan
Kotler, Philip dan Gary Amstrong, 2008, Prinsip-prinsip Pemasaran, edisi 12 jilid 1, Erlangga, Jakarta.
mahasiswa non reguler memilih Fakultas
Ekonomi
Uniska
makasebaiknya pihak manajemen
Kottler, Philip dan Keller, Kevin Lene, 2008. Manajemen Pemasaran. Edisi 13. Indonesia. PT. Gelora Aksara pratama
Fakultas Ekonomi MAB memberi perhatian yang lebih besar pada indikator variabel organisasi yaitu pelayanan
karyawan
bidang 209
AL – ULUM ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA Volume 2 Nomor 3, Oktober 2016
Lupiyoadi, Rambat &A.Hamdani, 2011, Manajemen Pemasaran Jasa, Salemba Empat, Jakarta
ISSN: 2476 – 9576
Lina Salim, Edisi Kelima, Jakarta: PT. Erlangga, 2002. Sekaran, Uma. 2000. Metodelogi Penelitian. Penerbit Salemba Empat, Yogyakarta
Mangkunegara, DR. A.A. Anwar Prabu. 2002. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: Penerbit Refika Aditama.
Yazid, 2005, Pemasaran Jasa:Konsep dan Implementasi, Edisi Kedua, Yogyakarta, Ekonisia FE UII
Mowen, Jhon C., Michael Minor. Perilaku Konsumen. Alih Bahasa
210