Event Driven
Pemrograman Visual (TH22012 ) by Kartika Firdausy 081.328.718.768
[email protected] [email protected] blog.uad.ac.id/kartikaf kartikaf.wordpress.com 1
Dalam konsep OOP, informasi umum suatu objek yang dapat diakses programmer adalah: 1. Informasi kondisi (property) 2. Informasi tindakan (method) 3. Informasi umpan balik (event)
2
1
Informasi kondisi (property) Karakteristik/sifat/atribut yang dapat dibaca dan diatur oleh user/programmer Contoh: warna, nama, tinggi, lebar
3
Informasi tindakan (method) Serangkaian prosedur/fungsi yang dimiliki oleh suatu objek yang akan dijalankan sesuai dengan respon yang diberikan oleh suatu perintah atau kejadian Contoh: close, show, hide, equals
4
2
Informasi umpan balik (event) Kejadian yang dapat dialami oleh sebuah objek yang direspon oleh suatu prosedur sub program yang akan dijalankan ketika suatu event dipicu diberi aksi oleh user atau sistem Contoh: ketika mouse di-klik (MouseClick) ketika dilewati mouse (MouseMove) ketika form ditampilkan (Shown) ketika form dimuat (Load) 5
Konsep Event-driven Dengan diperkenalkannya mouse, pemrograman event-driven banyak disukai oleh user dan programmer Aplikasi Windows memakai metode event-driven untuk mengelola interaksi antara program dan user Semua event yang muncul ditimbulkan oleh user atau oleh suatu operasi dalam sistem Windows
6
3
• Sebagian besar kode program yang ditulis dalam pemrograman visual digunakan untuk menangani event dari user atau sistem. • Prosedur atau sub program untuk menangani event biasa disebut prosedur penanganan event (event handler) • Jika suatu event muncul dan didapatkan prosedur maka prosedur tersebut akan diaktifkan dan akan dikerjakan instruksiinstruksi yang ada dalam prosedur tersebut 7
Pemrograman event driven dilengkapi dengan kerangka yang dapat membedakan antara user interface dan proses tertentu dalam aplikasi Bahasa pemrograman visual menyediakan kerangka tersebut sehingga programmer akan lebih terkonsentrasi pada pokok masalah aplikasinya Pemrograman visual telah mengantisipasi berbagai event yang ada di Windows dengan menyediakan aksi untuk meresponnya. 8
4
Contoh event di Windows • • • • • • •
klik kiri mouse klik kanan mouse klik ganda mouse saat mouse melewati objek penekanan tombol keyboard saat form aplikasi ditampilkan saat suatu pesan dikirim ke sistem operasi 9
Contoh Event driven dalam kehidupan sehari-hari 1. televisi menyala setelah tombol power ditekan 2. saat seseorang mengetuk pintu, kita bertindak untuk membuka pintu 3. ketika pelatuk pistol ditarik maka peluru melesat 4. lampu menyala setelah tombol ON ditekan
10
5
private: System::Void buttonHitung_Click(System::Object^ sender, System::EventArgs^ e) { }
11
double Angka1, Angka2, Jumlah; private: System::Void buttonHitung_Click(System::Object^ sender, System::EventArgs^ e) { Angka1 = Convert::ToDouble(textBoxAngka1->Text); Angka2 = Convert::ToDouble(textBoxAngka2->Text); Jumlah = Angka1 + Angka2; textBoxJumlah->Text = Convert::ToString(Jumlah); } 12
6
Komponen
Properti
Isi
Form
Text
Operasi Penjumlahan
TextBox
Name
textBoxAngka1
Text
0
Name
textBoxAngka2
Text
0
Name
textBoxHasil
Text
0
ReadOnly
True
Name
buttonHitung
Text
&Hitung
Name
groupBoxOperasi
Caption
Operasi
Name
radioButtonPenjumlahan
Caption
Penjumlahan
Checked
True
Name
radioButtonPengurangan
Caption
Pengurangan
Name
radioButtonPerkalian
Caption
Perkalian
TextBox
TextBox
Button
GroupBox
RadioButton
RadioButton
RadioButton
private: System::Void buttonHitung_Click(System::Object^ sender, System::EventArgs^ e) { Angka1 = Convert::ToDouble(textBoxAngka1->Text); Angka2 = Convert::ToDouble(textBoxAngka2->Text); if (radioButtonPenjumlahan->Checked) { Hasil = Angka1+Angka2; } else if (radioButtonPengurangan->Checked) { Hasil = Angka1-Angka2; } else if (radioButtonPerkalian->Checked) { Hasil = Angka1*Angka2; } textBoxHasil->Text = Convert::ToString(Hasil); }
13
14
7