Pertemuan 11
Evaluasi Sistem Informasi
Apakah
Evaluasi
evaluasi? Tujuan dari evaluasi Evaluasi melalui analisa expert Evaluasi pengguna melalui partisipasi Memilih metode evaluasi
1
Evaluasi
adalah menguji dan menilai sistem untuk memastikan apakah sistem berjalan seperti yang di harapkan dan berguna bagi pengguna(user)
1. Apakah Evaluasi
2. Tujuan Dari Evaluasi
EVALUASI MEMILIKI TIGA TUJUAN UTAMA 1. untuk menilai sejauh mana dan Aksesbilitas dari fungsi sistem 2. untuk menilai pengalaman pengguna yang berinteraksi 3. untuk mengidentifikasi dan masalah tertentu dengan sistem.
2
Fungsi sistem yang penting, harus sesuai dengan kebutuhan pengguna. Rancangan sistem harus memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas mereka menjadi lebih mudah.
Jika seorang petugas mengambil sebuah file pelanggan pada address. Pos/pusat paling tidak harus menyediakan dalam file komputer system. Evaluasi pada tingkat ini dapat juga mengukur kinerja pengguna dengan sistem dan dapat menilai efektivitas sistem dalam mendukung tugas.
Tujuan Evaluasi
Contoh
3
Tujuan akhir dari evaluasi adalah untuk mengidentifikasi masalah-masalah spesifik dalam desain.
Evaluasi terjadi sepanjang proses desain. Secara khusus, yang pertama dari sebuah sistem evaluasi idealnya harus performed sebelum pelaksanaan pekerjaan di mulai. Jika desain sendiri dapat dievaluasi, maka kesalahan dapat dihindari, karena desain dapat diubah. Biasanya,dalam proses desain yang kesalahan itu harus diperbaiki.
Tujuan Evaluasi
2. Evaluasi Melalui Analisa Expert
4
Ada 4 evaluasi: a. b.
2. Evaluasi Melalui Analisa Expert
c.
d.
2. Evaluasi Melalui Analisa Expert a. Cognitive Walk through
Cognitive walkthrough Evaluasi heuristik Evaluasi berbasis model Menggunakan penelitian sebelum evaluasi
Walkthroughs memerlukan tinjauan rinci dari urutan kode actions.di dalam langkah-langkah, urutan mewakili segmen kode program,harus teliti untuk memeriksa karakteristik tertentu (misalnya, gaya pengkodean , konvensi untuk variabel ejaan prosedur versus panggilan, dan untuk memeriksa seluruh sistem yang invarian ), dalam langkahlangkah kognitif, urutan langkahlangkah tindakan mengacu pada suatu interface akan meminta user untuk tampil di error untuk menyelesaikan beberapa tugas yang dikenal.
5
Sebuah heuristik adalah sebuah pedoman atau prinsip umum atau aturan yang dapat memandu keputusan desain atau digunakan untuk kritik sebuah keputusan yang telah di buat.
heuristic evaluasi, dikembangkan oleh Jakob Nielsen dan Rolf Molich, adalah metode untuk menyusun kritik terhadap sebuah Sytem menggunakan seperangkat relatif sederhana dan heuristics.
2. Evaluasi Melalui Analisa Expert b. Evaluasi Heuristik
2. Evaluasi Melalui Analisa Expert b. Evaluasi Heuristik
6
2. Evaluasi Melalui Analisa Expert
NIELSEN'S SEPULUH HEURISTIK ADALAH: 1. Status. 2. Antara sistem dan dunia nyata. (user friendly) 3. 4. 5. 6. 7.
b. Evaluasi Heuristik
8. 9.
10.
User kontrol dan kebebasan. Pengguna Konsistensi dan standar Pencegahan Kesalahan Pengakuan daripada pembuat Fleksibilitas dan efisiensi penggunaan Minimalis design Membantu pengguna mengenali, mendiagnosa dan mengoreksi kesalahan Bantuan dan sistem dokumentasi
Certain
Model Provie adalah 2. menggabungkan alat evaluasi Evaluasi dan spesifikasi desain ke Melalui framework. Analisa Contoh: Expert GOMS
c. Evaluasi Berbasis Model
(tujuan, operator , metode dan seleksi) pengguna memprediksi model kinerja dengan interface tertentu dan dapat digunakan untuk menyaring pilihan desain tertentu.
7
2. Eksperimental psikologi Evaluasi dan manusia-komputer Melalui proses interaksi antara hasil Analisa eksperimen dan empiris. Expert Khusus
untuk domain d. tertentu, banyak berurusan Menggudengan isu-isu umum yang nakan Pe bergerak dalam berbagai nelitian Sebelum situasi Evaluasi
Teknik-teknik
yang telah kita bahas sejauh ini berkonsentrasi pada desain atau mengevaluasi sistem melalui analisis oleh perancang, atau seorang 3. Evaluasi ahli penilai, bukan pengujian dengan pengguna yang sebenarnya. Pengguna Teknik ini untuk menyaring dan menyempurnakan desain, mereka Melalui bukan pengganti pengujian. Partisi Menggunakan metode empiris atau pasi eksperimental, metode observasi, permintaan teknik, dan metode yang menggunakan pemantauan fisiologis
8
Faktor-faktor
yang membedakan teknik evaluasi: Design
vs pelaksanaan laboratorium vs studi lapangan Subjektif vs Tujuan Ukuran kuantitatif vs kualitatif Resources
4. Memilih Metode Evaluasi
Sebuah
klasifikasi evaluasi
teknik
Evaluasi adalah bagian integral dari desain dan harus dilakukan di seluruh siklus hidup desain. Tujuannya adalah : untuk menguji fungsi dan kegunaan dari desain untuk mengidentifikasi dan memperbaiki masalah untuk menentukan sikap dan perilaku pengguna terhadap sistem. Dapat terjadi di laboratorium atau spesialis di tempat kerja pengguna, dan mungkin tidak melibatkan partipasi aktif pada bagian pengguna.
Evaluasi
9